Anda di halaman 1dari 9

KERANGKA ACUAN KERJA

(KAK)

PAKET PEKERJAAN :

JASA KONSULTANSI FEASIBILITY STUDY (FS)


PENGEMBANGAN JARINGAN JALAN PENUNJANG
KAWASAN PUSPEMKAB DAN RS ADHYAKSA
KECAMATAN CIRUAS & KRAGILAN

BIDANG BINA MARGA


DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG KABUPATEN SERANG

TAHUN ANGGARAN 2022


Kerangka Acuan Kerja (KAK)

Uraian Pendahuluan

1. Latar Kawasan Pusat Pemerintahan Kabupaten Serang merupakan suatu


Belakang kawasan perkantoran bagi aparat pemerintah Kabupaten Serang di dalam
tugasnya melayani masyarakat, dengan demikian dalam memberikan
pelayanan kepada masyarakat diperlukan sarana dan prasarana
infrastruktur, termasuk jalan penunjang menuju kawasan Pusat
Pemerintahan Kabupaten Serang.

Pembangunan Pusat Kesehatan Yustisial / Rumah Sakit Adhyaksa di


Wilayah Kejaksaan Tinggi Banten direncanakan berada di Kecamatan
Kragilan Kabupaten Serang, Pelayanan Rumah Sakit Adhyaksa Banten
diperuntukan untuk rumah sakit rujukan di wilayah provinsi Banten dan
provinsi disekitar Banten. Untuk penunjang kelancaran mobilitas pelayanan
rumah sakit Adhyaksa dibutuhkan prasarana jalan yang memadai dan
mempersingkat waktu perjalanan.

Dalam mewujudkan kelancaran mobilitas pelayanan Kawasan Pusat


Pemerintahan Kabupaten Serang (PUSPEMKAB) dan rumah sakit Adhyaksa
Pemerintah Kabupaten Serang melalui Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang melaksanakan kegiatan Pekerjaan Jasa Konsultansi
Feasibility Studi (FS) Pengembangan Jaringan Jalan Penunjang Kawasan
PUSPEMKAB dan Rumah Sakit Adhyaksa.

Pekerjaan Jasa Konsultansi Feasibility Studi (FS) Pengembangan Jaringan


Jalan Penunjang Kawasan PUSPEMKAB dan Rumah Sakit Adhyaksa dibiayai
dari Dana DTU – DAU – APBD Kabupaten Serang Tahun Anggaran 2022
berfungsi untuk mendapatkan data akurat yang akan digunakan sebagai
pedoman perencanaan dan pembangunan selanjutnya.

2. Maksud a. Untuk mengetahui jalan-jalan penunjang Kawasan PUSPEMKAB dan


dan Tujuan RS Adhyaksa layak atau tidak.
b. Untuk mengetahui alternatif trase jalan antara Kawasan
PUSPEMKAB menuju RS Adhiyaksa yang efektif dan mendorong
terciptanya optimalisasi dan efisiensi anggaran pembangunan
melalui teknik perencanaan yang terstruktur dan terukur.
c. Menyusun suatu rekomendasi secara menyeluruh dari studi yang
dilakukan.

3. Sasaran Sasaran yang hendak dicapai adalah menghasilkan data studi kelayakan
sebagai acuan untuk perencanaan dan pengembagangan jaringan jalan
dikawasan PUSPEMKAB dan RS Adhiyaksa, dan Rencana Pembangunan
Jalan Akses Rumah Sakit Adhyasksa menuju jalan akses kawasan pusat
pemerintahan kabupaten Serang yang terkoneksi dengan rencana
Interchange Rumah Sakit Adhyaksa.

4. Lokasi Lokasi kegiatan Jasa Konsultansi Jasa Konsultansi Feasibility Studi (FS)
Kegiatan Pengembangan Jaringan Jalan Penunjang Kawasan PUSPEMKAB dan
Rumah Sakit Adhyaksa berada di kecamatan Ciruas dan Kragilan.

5. Sumber Perkiraan biaya / Harga Perkiraan Sendiri (HPS) untuk pelaksanaan


Pendanaan kegiatan ini adalah sebesar Rp. 199.050.750,00 (seratus Sembilan puluh
sembilan juta lima puluh ribu tujuh ratus lima puluh rupiah) termasuk
Pajak Pertambahan Nilai (PPN) yang dibiayai dari sumber DTU – DAU –
APBD Kabupaten Serang Tahun 2022.

6. Nama dan • Nama Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) :


Organisasi
Kuasa ADE IRFANSYAH, ST., MM;
Pengguna
Anggaran • Organisasi/Satuan Kerja : Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Serang Bidang Bina Marga.

Data Penunjang

7. Data Dasar -

8. Standar ➢ Standar Perencanaan Geometrik untuk Jalan Perkotaan (Maret 1992).


Teknis ➢ AASHTO Guide for Design of Pavement Structures 1993.
➢ Tata cara Perencanaan Geometrik Jalan Antar Kota edisi
No.038/T/BM/1997 September 1997.
➢ Pedoman Perencanaan Tebal Perkerasan Pt.T-01-2002-B
➢ Pedoman Pencacahan Lalu lintas Pd.T-19-2004-B
➢ Pedoman Studi Kelayakan proyek Jalan dan Jembatan Pd.T-19-2005-B
➢ Ketentuan Desain dan Revisi Desain Jalan dan Jembatan, Direktur
Jenderal Bina Marga no UM 0103 –Db/242, Maret 2008
➢ Panduan Analisa Harga Satuan, No. 008-1/BM/2010, Direktorat
Jenderal Bina Marga, Departemen Pekerjaan Umum

9. Studi-studi -
Terdahulu

10. Referensi • Undang-undang Jalan No. 38 tahun 2004 tentang jalan


Hukum • Peraturan Pemerintah No. 34 Tahun 2006 tentang jalan
• Peraturan Lembaga Kebijakan Pengadaaan Barang/Jasa Pemerintah
No.9 Tahun 2018 Tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan
Barang/Jasa Melalui Penyedia
• Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Republik
Indonesia Nomor 22/PRT/M/2018 Tentang Pembangunan Bangunan
Gedung Negara.
• Keputusan Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Nomor
897/KPTS/M/2017 Tentang Besaran Remunerasi Minimal Tenaga Kerja
Konstruksi Pada Jenjang Jabatan Ahli Untuk Layanan Jasa Konsultansi
Konstruksi

Ruang Lingkup

11. Lingkup Lingkup pekerjaan ini adalah sebagai berikut :


Kegiatan 1. Fromulasi Kebijakan Perencanaan
a. Kaji ulang kebijakan dan perencanaan
b. Kaji ulang lingkungan dan tata ruang
c. Kaji ulang kebutuhan pengadaan tanah
2. Survey dan Analisis
a. Lalu Lintas
b. Topografi
c. Geometri
d. Perkerasan Jalan
e. Hidrologi dan Drainase
f. Aspek Keselamatan
g. Aspek Ekonomu (Biaya Proyek dan Manfaat Proyek)
h. Aspek-aspek lain (lingkungan dll)
i. Kelayakan Ekonomi
• Gambaran umum kelayakan ekonomi
• Analisis benefit cost ratio (B/C-R)
• Analisis net present value (NPV)
• Analisi economic internal rafe of return (EIRR)
3. Pemilihan Alternatif dan Rekomendasi

12. Keluaran Data Studi Kelayakan Pengembangan Jaringan Jalan Penunjang Kawasan
PUSPEMKAB dan Rumah Sakit Adhyaksa.

13. Peralatan, Tidak ada peralatan, material, personil dan fasilitas yang disediakan oleh
Material, Kuasa Pengguna Anggaran untuk pelaksanaan selain yang tercantum
Personil dalam Harga Perhitungan Sendiri (HPS) kegiatan Feasibility Studi (FS)
dan Pengembangan Jaringan Jalan Penunjang Kawasan PUSPEMKAB dan
Fasilitas Rumah Sakit Adhyaksa.
dari Kuasa
Pengguna
Anggaran

14. Peralatan Penyedia jasa konsultansi harus menyiapkan peralatan dan material untuk
dan pekerjaan Feasibility Studi (FS) Pengembangan Jaringan Jalan Penunjang
Material Kawasan PUSPEMKAB dan Rumah Sakit Adhyaksa untuk tahun 2022
dari sampai selesai.
Penyedia
Jasa
Konsultasi
15. Lingkup Penyedia jasa konsultansi hanya berwenang dalam melaksanakan
Kewenang pekerjaan Feasibility Studi (FS) Pengembangan Jaringan Jalan Penunjang
an Kawasan PUSPEMKAB dan Rumah Sakit Adhyaksa untuk tahun 2022 sesuai
Penyedia dengan kerangka acuan kerja ini.
Jasa

16. Jangka Jangka waktu pelaksanaan kegiatan ini adalah selama 4 (empat) bulan
Waktu atau 120 (seratus dua puluh) hari kalender sesuai dengan rencana kerja
Penyelesai pelaksanaan pada lampiran ini.
an
Kegiatan

17. Kualifikasi Persyaratan Kaulifikasi


Penyedia 1. Memiliki Izin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK)
Jasa 2. Memiliki Sertifikat Badan Usaha (SBU) yang masih berlaku dengan
persyaratan :
a. Kualifikasi : Usaha Kecil ;
b. Klasifikasi : Jasa Perencanana Rekayasa ;
c. Subklasifikasi : Jasa Desain Rekayasa Untuk Pekerjaan
Teknik Sipil Transportasi (RE 104) dan
3. Memiliki NPWP

18. Kebutuhan
Personel Kualifikasi
Minimal
Tingkat Status
Posisi Pendidikan Jurusan Keahlian Pengalaman Tenaga Ahli

Tenaga Ahli

Ketua Tim Sarjana Teknik Ahli 3 (tiga) ________


/ Team (S1) Sipil Muda tahun
Leader Teknik
Jalan
(202)
Tenaga Pendukung

Surveyor 1 SMA / _____ ______ 3 (tiga) ________


SMK Tahun
Surveyor 2 SMA / _____ ______ 3 (tiga) ________
SMK Tahun
Operator SMA / _____ ______ 3 (tiga) ________
Komputer SMK Tahun

CAD SMA / _____ ______ 3 (tiga) ________


Operator SMK Tahun

HSE Sarjana _____ _____ 0–1 ________


Engineer (S1) Tahun
Tenaga Ahli
a. Ketua Tim (Team Leader);

Mempunyai sertifikat keahlian tenaga ahli muda ahli teknik jalan


(202) sesuai UU Jasa Konstruksi dengan jumlah orang bulan
sebanyak 1 (satu) Orang/Bulan selama 4 (empat) bulan.
Ketua tim disyaratkan seorang sarjana teknik strata satu (S1)
jurusan teknik sipil, lebih diutamakan yang telah mempunyai
pengalaman sebagai ketua tim selama/sekurang-kurangnya 3
(tiga) tahun/paket pekerjaan. Lulusan universitas/perguruan
tinggi negeri atau perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi
atau yang telah lulus ujian negara atau perguruan tinggi luar
negeri yang telah diakreditasi dan berpengalaman dalam
melaksanakan pekerjaan di bidang sipil subbidang transportasi.
Sebagai ketua tim tugas utamanya adalah memimpin dan
mengkoordinir seluruh kegiatan anggota tim kerja dalam
pelaksanaan pekerjaan sampai dengan pekerjaan dinyatakan
selesai.

Tenaga Pendukung Teknis


a. Surveyor 1
Berkualifikasi pendidikan minimal SMK/SMA dengan pengalaman
3 (tiga) tahun dalam survai jalan dan jembatan sesuai bidangnya
sebanyak 1 (satu) orang/bulan selama 3 (tiga) bulan.

b. Surveyor 2
Berkualifikasi pendidikan minimal SMK/SMA dengan pengalaman
3 (tiga) tahun dalam survai jalan dan jembatan sesuai bidangnya
sebanyak 1 (satu) orang/bulan selama 3 (tiga) bulan.

c. Operator Komputer
Berkualifikasi pendidikan minimal SMK/SMA dengan pengalaman
kerja minimal 3 (tiga) tahun di bidangnya sebanyak 1 (satu)
orang/bulan selama 4 (empat) bulan.

d. CAD Operator
Berkualifikasi pendidikan minimal SMK/SMA dengan pengalaman
kerja minimal 3 (tiga) tahun di bidangnya sebanyak 1 (satu)
orang/bulan selama 3 (tiga) bulan.

e. HSE Engineer
Memiliki sertifikat/surat keterangan K3 konstruksi atau Ahli Muda
K3 Konstruksi dengan kualifikasi pendidikan minimal Sarjana (S1)
dengan pengalaman kerja minimal 0 – 1 tahun di bidangnya
sebanyak 1 (satu) orang/bulan selama 4 (empat) bulan.
19. Jadwal Jadwal tahapan pelaksanaan kegiatan meliputi:
Tahapan a. Pendahuluan
Pelaksanaa b. Kajian dan Analisis
n Kegiatan c. Kesimpulan dan Rekomendasi

Laporan

20. Laporan Laporan Pendahuluan berisi : latar belakang, maksud, tujuan dan lingkup
Pendahuluan pekerjaan, metodologi pekerjaan dan rencana kerja.

Laporan pendahuluan ini harus diserahkan selambat-lambatnya 30 (tiga


puluh) hari kalender sejak Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) diterbitkan,
sebanyak 3 (tiga) buku laporan dengan rincian 1 (satu) asli dan 2 (dua)
copy.

21. Laporan -
Bulanan

22. Laporan Antara Laporan Antara berisi:


Laporan ini pada intinya memuat tentang paparan fakta (data hasil survey
primer dan sekunder yang telah dikompilasi) beserta analisisnya Feasibility
Study berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan yaitu minimal
berisikan aspek-aspek materi sebagai berikut:
Fakta : memuat data dan informasi yang sudah dikompilasi ada antara lain
meliputi :
Kondisi dan karakteristik daya dukung lahan (letak geografis, keadaan
topografis, keadaan hidrologi, keadaan geologi) yang erat kaitannya
dengan feasibility study.
- Data jaringan drainase yang ada.
- Data daerah aliran sungai
- Data kondisi curah hujan
- Data jaringan jalan
- Data lalu lintas
- Data perkerasan yang ada
- Data tanah (jenis tanah, muka air tanah, index properties tanah, dll).
- Data situasi dan topografi.
- Data lingkungan
- Data sosial-ekonomi
Analisa : pada prinsipnya merupakan hasil pengolahan data dan informasi
yang sudah dikompilasi untuk kemudian dianalisis. Hasil analisis data ini
akan digunakan untuk perencanaan. Analisis yang diperlukan antara lain:
- Analisis kondisi jaringan drainase yang ada
- Analisis hidrologi dan hidrolika
- Analisis lalu lintas
- Peta Situasi dan topografi.
- Analisis harga dasar material, upah dan alat yang akan digunakan
dalam pelaksanaan konstruksi.
- Analisis ekonomi, sosial, lingkungan
- Analisis kelayakan

Dan/atau analisis lain yang dibutuhkan


Hasil sementara pelaksanaan pekerjaan harus dilaporkan selambat-
lambatnya 45 (empat puluh lima) hari kalender sejak Surat Perintah Mulai
Kerja (SPMK) diterbitkan, sebanyak 3 (tiga) buku laporan dengan rincian 1
(satu) asli dan 2 (dua) copy.

23. Laporan Akhir Laporan Akhir berisi:


1. Pendahuluan
Memuat Latar belakang, Maksud dan Tujuan, Sasaran dan Ruang
Lingkup Kegiatan.
2. Gambaran Umum
Memuat Kondisi Fisik, Kondisi Sosial, Ekonomi, Tinjauan RUTR Kota
dan Transportasi.
3. Metodologi
Memuat Skema Analisis dan Tahapan Studi.
4. Formulasi Kebijakan Perencanaan
Memuat Kajian Kebijakan dan Sasaran Perencanaan, Kajian Tata Ruang
dan Lingkungan, Kajian Pengadaan Lahan dan Formulasi Alternatif
Solusi.
5. Analisis Aspek Teknis
Memuat Analisis Lalu lintas, Transportasi, Topografi, Geometri Jalan,
Perkerasan Jalan, Hidrologi dan Drainase, Kajian Aspek Lingkungan,
Keselamatan Jalan, Kelayakan Ekonomi, dan Penilaian Trase Jalan.
6. Kesimpulan dan Rekomendasi

Laporan akhir ini harus diserahkan selambat-lambatnya 4 (empat) bulan


atau 120 (seratus dua puluh) hari kalender sejak Surat Perintah Mulai
Kerja (SPMK) diterbitkan, sebanyak 3 (tiga) buku laporan dengan rincian 1
(satu) asli dan 2 (dua) copy.

Hal – Hal Lain

24. Produksi dalam -


negeri

25. Persyaratan Jika kerjasama dengan penyedia jasa konsultansi lain diperlukan untuk
Kerja Sama pelaksanaan kegiatan jasa konsultansi ini maka persyaratan berikut
harus dipatuhi :
Penyedia jasa yang menandatangi perjanjian pekerjaan harus
bertanggung jawab secara penuh, apabila terdapat ketidaksesuaian
hasil pekerjaan

26. Pedoman Pengumpulan data lapangan harus memenuhi persyaratan berikut :


Pengumpulan Data lapangan menggunakan metode dan standar resmi yang
data lapangan dikeluarkan oleh Kementerian / Lembaga / Badan Standarisasi
Nasional.

27. Alih Penyedia jasa konsultansi berkewajiban untuk menyelenggarakan


Pengetahuan pertemuan dan pembahasan dalam rangka alih pengetahuan kepada
personil satuan kerja Kuasa Pengguna Anggaran berikut :
Jika penyedia jasa menggunakan perangkat lunak atau program
komputer yang relatif baru untuk Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang Kabupaten serang berkaitan dengan pelaksanaan
pekerjaan, maka penyedia jasa berkewajiban untuk :

1. memberikan softcopy driver software kepada Kuasa


Pengguna Anggaran
2. membuat buku pedoman/manual
membimbing personil pada Seksi Perencanaan Teknis Bina Marga agar
dapat menguasai hasil Feasibility Studi (FS) Pengembangan Jaringan
Jalan Penunjang Kawasan PUSPEMKAB dan Rumah Sakit Adhyaksa.

Ditetapkan di Serang
pada tanggal, Juni 2022

Kuasa Pengguna Anggaran (KPA)

ADE IRFANSYAH, ST., MM


NIP. 19760516 200502 1 002

Anda mungkin juga menyukai