FGD1 - KLHS RDTR Kecamatan Tanara
FGD1 - KLHS RDTR Kecamatan Tanara
KLHS RDTR
KECAMATAN TANARA
KABUPATEN SERANG
KONSEP KLHS
RDTR Kecamatan tanara Kabupaten serang
SLIDE 2
Latar Belakang
Perda 5 /2022 Tentang Perubahan Atas Perda Kab. Serang No.. 10 Tahun 2011 Tentang
RTRW Kabupaten Serang Tahun 2011-2031
Kecamatan Tanara salah satu Wilayah Perencanaan: • Kawasan perikanan tangkap, Budi daya air payau,
• Pusat Pelayanan Kawasan TPI dan Kawasan Minapolitan berbasis perikanan
• Kawasan Wisata Religi Syekh Nawawi Al tangkap
Bantani • Kawasan industri Logam Dasar/Hulu, Kimia Dasar
• Kawasan wisata Tirta Kalimati – Ciujung dan Industri Maritim
• Kawasan ekosistem mangrove • Kawasan Permukiman Perkotaan dan pedesaan
• LP2B
SLIDE 3
SLIDE 4
PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LH DAN TATA RUANG
SLIDE 5
• Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
• Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2016 tentang Tata Cara Penyelenggaraan Kajian Lingkungan Hidup
Strategis. Acuan
Tujuan
1. Mengkaji pengaruh Kebijakan, Rencana, dan/atau Program RDTR terhadap kondisi LH dan PB
2. Merumuskan alternatif penyempurnaan Kebijakan, Rencana, dan/atau Program RDTR; dan
3. penyusunan rekomendasi perbaikan untuk pengambilan keputusan Kebijakan, Rencana,
dan/atau Program RDTR yang mengintegrasikan prinsip pembangunan berkelanjutan
• Permen LHK No.69 Tahun 2017 Tentang Pelaksanaan PP Np. 46 Tahun 2016
• Permen ATR/BPN No. 5 Tahun 2022 Tentang Tata Cara Pengintegrasian KLHS dalam Penyusunan Tata
Ruang. Acuan
SLIDE 6
SASARAN
SLIDE 7
DATA DASAR
SLIDE 8
STANDAR TEKNIS
1. Kajian KLHS
a. Mekanisme KLHS
1) Pengkajian pengaruh RDTR terhadap kondisi LH di Kecamatan Tanara (wilayah perencanaan RDTR).
2) Perumusan alternatif penyempurnaan RDTR.
3) Rekomendasi perbaikan untuk pengambilan keputusan RDTR Kecamatan Tanara yang mengintegrasikan
prinsip pembangunan berkelanjutan
b. Muatan Kajian
1) Kapasitas Daya Dukung Lingkungan dan Daya Tampung Lingkungan
2) Perkiraan dampak dan risiko lingkungan hidup
3) Kinerja layanan/jasa ekosistem
4) Efisiensi pemanfaatan Sumber Daya Alam
5) Kerentanan dan kapasitas adaptasi perubahan iklim
6) Ketahanan dan potensi kehati
2. Prinsip Pembangunan Berkelanjutan
a. Integrasi 3 (tiga) aspek
1) Lingkungan Hidup
2) Sosial
3) Ekonomi
3. Terwujudnya SDGs dan Kedaulatan Lingkungan Hidup
a. Mewujudkan ruang kehidupan yang aman, nyaman, produktif dan berkelanjutan
1) Keharmonisan antara lingkungan alam dan lingkungan buatan
2) Keterpaduan dalam penggunaan SDA dan Sumber daya buatan dengan memperhatikan SDM
3) Perlindungan fungsi ruang & pencegahan dampak negatif terhadap lingkungan akibat pemantaan ruang
SLIDE 9
SLIDE 10
METODE PENYUSUNAN
Penyusunan KLHS RDTR Kecamatan Tanara dilakukan dengan mekanisme:
1. Identifikasi Para Pemangku Kepentingan
Identifikasi pemangku kepentingan dalam penyusunan KLHS RDTR Kecamatan Tanara dilakukan dengan
mempertimbangkan aspek keterwakilan dari para pemangku kepentingan di tingkat Kabupaten dan
Kecamatan Tanara perwakilan akademisi, desa adat, serta Lembaga Swadaya Masyarakat
2. Pengkajian pengaruh Kebijakan, Rencana, dan/atau Program terhadap kondisi Lingkungan Hidup.
Kegiatan pengkajian ini bertujuan untuk menyajikan informasi dasar wilayah kajian, pemahaman muatan
KRP dalam RDTR Kecamatan Tanara, identifikasi isu pembangunan berkelanjutan (PB), perumusan isu PB
yang paling Strategis, dan dan menetapkan Isu PB Prioritas yang dilakukan secara partisipatif bersama
dengan semua pemangku kepentingan.
3. Perumusan alternatif penyempurnaan Kebijakan, Rencana, dan/atau Program.
Hasil perumusan alternatif penyempurnaan KRP dijadikan dasar dalam menyusun rekomendasi
perbaikan untuk pengambilan keputusan KRP yang mengintegrasikan prinsip Pembangunan
Berkelanjutan
4. Penyusunan rekomendasi perbaikan untuk pengambilan keputusan Kebijakan, Rencana, dan/atau
Program yang mengintegrasikan prinsip Pembangunan Berkelanjutan.
Rekomendasi perbaikan untuk pengambilan keputusan Kebijakan, Rencana, dan/atau Program
memuat:
a. Materi perbaikan Kebijakan, Rencana, dan/atau Program Program yang mengintegrasikan prinsip
pembangunan berkelanjutan.
b. Tindak lanjut yang relevan untuk meningkatkan kualitas pengambilan keputusan
SLIDE 11
SLIDE 12
Referensi Hukum
1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten Dalam
Lingkungan Provinsi Jawa Barat (Berita Negara Tahun 1950);
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Banten;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara diubah dengan
PERPU No. 1 Tahun 2020 tentang Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan untuk
Penanganan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan/atau dalam Rangka Menghadapi
Ancaman yang Membahayakan Perekonomian Nasional dan/atau Stabilitas Sistem Keuangan;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional;
5. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang sebagaimana diubah dengan
Undang-Undang nomor 6 Tahun 2023 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-
Undang Nomor 2 Tahun 2022 Tentang Cipta Kerja Menjadi Undang-Undang;
6. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup sebagaimana diubah dengan Undang-Undang nomor 6 Tahun 2023 Tentang
Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2022 Tentang Cipta Kerja
Menjadi Undang-Undang;
7. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang nomor 6 Tahun 2023
Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2022 Tentang
Cipta Kerja Menjadi Undang-Undang;
SLIDE 13
Referensi Hukum...Lanjutan
8. Undang-Undang nomor 6 Tahun 2023 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-
Undang Nomor 2 Tahun 2022 Tentang Cipta Kerja Menjadi Undang-Undang;
9. Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2016 tentang Tata Cara Penyelenggaraan Kajian Lingkungan
Hidup Strategis;
10. Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang;
11. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 17 Tahun 2009 tentang Pedoman Penentuan
Daya Dukung Lingkungan Hidup Dalam Penataan Ruang Wilayah;
12. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Dan Kehutanan Nomor P.69/MENLHK/Setjen/Kum.1/12/2017
Tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2016 tentang Tata Cara
Penyelenggaraan Kajian Lingkungan Hidup Strategis;
13. Peraturan Menteri Agraria Dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 11 Tahun 2021
Tentang Tata Cara Penyusunan, Peninjauan Kembali, Revisi, Dan Penerbitan Persetujuan Substansi
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi, Kabupaten, Kota, Dan Rencana Detail Tata Ruang;
14. Peraturan Menteri Agraria Dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 5 Tahun 2022
Tentang Tata Cara Pengintegrasian Kajian Lingkungan Hidup Strategis Dalam Penyusunan Rencana
Tata Ruang;
15. Peraturan Daerah Kabupaten Serang Nomor 5 Tahun 2020 Tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah
Kabupaten Serang Nomor 10 tahun 2011 Tentang Tata Ruang Wilayah Kabupaten Srang Tahun 2011-
2031
SLIDE 14
KELUARAN
hasil kajian mengenai pengaruh kebijakan, rencana dan program yang tertuang dalam RDTR Kecamatan
Tanara terhadap kondisi lingkungan hidup Kecamatan Tanara, termasuk didalamnya rumusan alternatif
penyempurnaan kebijakan, rencana dan program, serta rekomendasi-rekomendasi perbaikan
pengambilan keputusan untuk menjamin pengintegrasian prinsip pembangunan berkelanjutan
SLIDE 15
SISTEMATIKA LAPORAN
Ringkasan Eksekutif Bab IV Rekomendasi
Bab I. Pendahuluan : – Pertimbangan, muatan dan konsekuensi
– Latar Belakang rekomendasi perbaikan untuk pengambilan
– Dasar Hukum keputusan KRP yang mengintegrasikan prinsip
– Maksud, Tujuan dan Sasaran pembangunan berkelanjutan
– Ruang Lingkup Kegiatan dan Keluaran – Gambaran pengintegrasian hasil KLHS dalam
– Metode Teknik, Rangkaian dan Langkah KRP
Penyusunan KLHS Lampiran
– Sistematika Penyajian – Kerangka Acuan Kerja
Bab II. Pengkajian Pengaruh RDTR terhadap KLHS – Bukti pelaksanaan Partisipasi Masyarakat dan
– Identifikasi dan Perumusan Isu PB Keterbukaan Informasi KLHS
– Karakteristik Wilayah (baseline) – Bukti penjaminan kualitas KLHS
– Isu PB Strategis dan Isu Prioritas – Bukti pemenuhan kualifiakasi Standar
– Potensi Sumber Daya Alam kompetensi penyusun KLHS
– Identifikasi Materi Muatan RDTR berpotensi– SK kelompok Kerja KLHS
menimbulkan pengaruh Kondisi LH – Peta SHP
– Analisa Pengaruh RDTR Terhadap Kondisi– Gambaran hasil pengintegrasian KLHS
Lingkungan (Isu PB Prioritas) – Lampiran lainnya
Bab III. Rumusan Alternatif dan Penyempurnaan
SLIDE 16
PENDEKATAN
KLHS
SLIDE 17
SLIDE 19
SLIDE 20
SIFAT DAN TUJUAN KLHS
Sifa
ifat KLH
KLHS Tuj uan (Generik) KLHS
Instrumental Mengidentifikasi pengaruh atau konsekuensi dari kebijakan, rencana, atau
program terhadap lingkungan hidup sebagai upaya untuk mendukung
proses pengambilan keputusan Mengintegrasikan pertimbangan
lingkungan ke dalam kebijakan, rencana, atau program.
Transformatif Memperbaiki mutu dan proses formulasi kebijakan, rencana, dan program
Memfasilitasi proses pengambilan keputusan agar dapat menyeimbangkan
tujuan lingkungan hidup, sosial, dan ekonomi
Meminimalisasi potensi dampak penting negatif yang akan timbul sebagai
Substantif akibat dari usulan kebijakan, rencana, atau program (tingkat keberlanjutan
lemah) Melakukan langkah-langkah perlindungan lingkungan yang tangguh
(tingkat keberlanjutan moderat) Memelihara potensi sumberdaya alam dan
daya dukung air, udara, tanah dan ekosistem (tingkat keberlanjutan
moderat sampai tinggi)
SLIDE 21
MANFAAT KLHS
SLIDE 22
PROSES PELAKSANAAN KLHS
SLIDE 23
SLIDE 24
ADMINISTRASI KECAMATAN TANARA
SLIDE 25
SLIDE 26
SLIDE 27
PENTAHAPAN KLHS
SLIDE 28
TAHAPAN PENGKAJIAN PENGARUH
SLIDE 29
SLIDE 30
IDENTIFIKASI ISU PB, ISU STRATEGIS, ISU PB PRIORITAS
• Isu Lingkungan Hidup
• kapasitas daya dukung dan daya • Isu Sosial Budaya
tampung lingkungan hidup untuk • Isu Ekonomi
pembangunan;
• "perkiraan mengenai dampak dan
risiko lingkunganhidup
• kinerja layanan atau jasa
ekosistem
Isu PB
• efisiensi pemanfaatan sumber daya (Daftar Panjang)
alam KETERKAITAN ANTAR ISU
• tingkat kerentanan dan kapasitas
adaptasi terhadap perubahan iklim
• tingkat ketahanan dan potensi
keanekaragaman hayati
Isu PB
Strategis
SLIDE 31
A. ISU LINGKUNGAN
1 Polusi dan pencemaran lingkungan (air, udara, tanah dan Kebisingan)
2 Degradasi kualitas lingkungan hidup (lahan kritis, kerusakan sempadan
dan pendangkalan sumber daya air (sungai dan situ), resapan air)
3 Perilaku dan budaya hidup ramah lingkungan (penghijauan, hemat
energi, hemat air, pengelolaan sampah 3R)
4 Keterbatasan ruang terbuka hijau
17 Penggunaan energi tidak ramah lingkungan
18
19 Dst...
B. ISU SOSIAL
1 Kualitas dan daya saing pendidikan SDM masyarakat
2 Minat dan budaya baca masyarakat
3 Pemasyarakatan budaya dan kearifan lokal
4 Aksesibilitas dan derajat kesehatan masyarakat
5 Dst...
C. ISU EKONOMI
1 Kemiskinan
2 Pengangguran
3 Aksesibilitas, kualitas dan daya saing ketenagakerjaan
4 Rawan ketahanan pangan
5 Kualitas dan daya saing koperasi dan UKM SLIDE 32
MATRIK ISU PB STRATEGIS
Isu Pembangunan Berkelanjutan (Isu PB) Keterkaitan Antar Isu
No. Permasalahan Sosial Isu PB Strategis
Kesepakatan Lingkungan Ekonomi
Budaya
A. ISU LINGKUNGAN
1 Polusi dan pencemaran lingkungan (air, udara, tanah dan Kebisingan)
2 Degradasi kualitas lingkungan hidup (lahan kritis, kerusakan sempadan dan
pendangkalan sumber daya air (sungai dan situ), resapan air)
3 Perilaku dan budaya hidup ramah lingkungan (penghijauan, hemat energi, hemat
air, pengelolaan sampah 3R)
4 Keterbatasan ruang terbuka hijau
5 Kualitas penataan ruang (perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruang dan
pengendalian pemanfaatan ruang)
6 Rumah layak huni dan terjangkau
7 Kawasan kumuh
8 Rawan banjir dan genangan
9 Rawan kebakaran
10 Rawan kemacetan
11 Rawan kecelakaan
dst...
B. ISU SOSIAL
1 Kualitas dan daya saing pendidikan SDM masyarakat
2 Minat dan budaya baca masyarakat
3 Pemasyarakatan budaya dan kearifan lokal
4 Aksesibilitas dan derajat kesehatan masyarakat
5 Perilaku hidup dan budaya sehat
6 Kualitas kesehatan lingkungan, perubahan iklim dan perkembangan penyakit
7 Pemberdayaan pemuda dan pemasyarakatan olahraga
8 Pengendalian kependudukan
dst...
C. ISU EKONOMI
1 Kemiskinan
2 Pengangguran
3 Aksesibilitas, kualitas dan daya saing ketenagakerjaan
4 Rawan ketahanan pangan
5 Kualitas dan daya saing koperasi dan UKM SLIDE 33
SLIDE 34
PENILAIAN KRITERIA BERPASANGAN
Skala Keterangan Penilaian
1 kedua elemen sama pentingnya
3 elemen yang satu sedikit lebih penting daripada elemen yang lainnya
5 elemen yang satu lebih penting daripada elemen lainnya
7 Satu elemen jelas lebih mutlak penting daripada elemen lainnya
9 Satu elemen mutlak penting daripada elemen lainnya
2,4,6,8 Nilai di antara dua nilai pertimbangan yang berdekatan
Skala
Kriteria Kriteria
9 8 7 6 5 4 3 2 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Penduduk Terdampak Luas Penyebaran
Penduduk Terdampak Intensitas dan Lama
Penduduk Terdampak Komponen LH Lain
Penduduk Terdampak Kumulatif Dampak
Penduduk Terdampak Berbalik/Tidak Berbalik
Luas Penyebaran Intensitas dan Lama
Luas Penyebaran Komponen LH Lain
Luas Penyebaran Kumulatif Dampak
Luas Penyebaran Berbalik/Tidak Berbalik
Intensitas dan Lama Komponen LH Lain
Intensitas dan Lama Kumulatif Dampak
Intensitas dan Lama Berbalik/Tidak Berbalik
Komponen LH Lain Kumulatif Dampak
Komponen LH Lain Berbalik/Tidak Berbalik
Kumulatif Dampak Berbalik/Tidak Berbalik
SLIDE 35
1. ISU LINGKUNGAN
1.1 - - - - - - - - - - - - -
1.2 - - - - - - - - - - - - -
1.3 - - - - - - - - - - - - -
1.4 - - - - - - - - - - - - -
1.5 - - - - - - - - - - - - -
1.6 - - - - - - - - - - - - -
1.7 - - - - - - - - - - - - -
1.8 - - - - - - - - - - - - -
1.9 - - - - - - - - - - - - - Nilai
Kategori Nilai (Score)
1.10 - - - - - - - - - - - - - (Score)
1.11 - - - - - - - - - - - - - Kriteria :
Kriteria)
1.12 - - - - - - - - - - - - -
2. ISU SOSIAL
Sangat Tinggi (Sangat Besar) 5
2.1 - - - - - - - - - - - - - Tinggi (Besar) 4
2.2 - - - - - - - - - - - - - Sedang 3
2.3 - - - - - - - - - - - - -
2.4 - - - - - - - - - - - - - Rendah (Kecil) 2
2.5 - - - - - - - - - - - - - Sangat Rendah (Sangat Kecil) 1
2.6 - - - - - - - - - - - - -
2.7 - - - - - - - - - - - - -
2.8 - - - - - - - - - - - - -
2.9 - - - - - - - - - - - - -
2.10 - - - - - - - - - - - - -
2.11 - - - - - - - - - - - - -
2.12 - - - - - - - - - - - - -
3. ISU EKONOMI
3.1 - - - - - - - - - - - - -
3.2 - - - - - - - - - - - - -
3.3 - - - - - - - - - - - - -
3.4 - - - - - - - - - - - - -
3.5 - - - - - - - - - - - - -
3.6 - - - - - - - - - - - - -
3.7 - - - - - - - - - - - - -
3.8 - - - - - - - - - - - - -
- SLIDE 36
MATRIK PERHITUNGAN ISU PB PRIORITAS
Hasil Perbandingan
No. Isu Pembangunan Berkelanjutan (Isu PB) Total Nilai Total Nilai Terhadap Kategori Isu PB
Rata-rata Total Nilai
1. ISU LINGKUNGAN
1.1 0,00 - Bukan Prioritas
1.1 0,00 - Bukan Prioritas
1.1 0,00 - Bukan Prioritas
1.1 0,00 - Bukan Prioritas
1.1 0,00 - Bukan Prioritas
1.1 0,00 - Bukan Prioritas
1.1 0,00 - Bukan Prioritas
2. ISU SOSIAL
2.1 0,00 - Bukan Prioritas
2.1 0,00 - Bukan Prioritas
2.1 0,00 - Bukan Prioritas
2.1 0,00 - Bukan Prioritas
2.1 0,00 - Bukan Prioritas
2.1 0,00 - Bukan Prioritas
2.1 0,00 - Bukan Prioritas
2.1 0,00 - Bukan Prioritas
2.1 0,00 - Bukan Prioritas
3. EKONOMI
3.1 0,00 - Bukan Prioritas
3.1 0,00 - Bukan Prioritas
3.1 0,00 - Bukan Prioritas
3.1 0,00 - Bukan Prioritas
3.1 0,00 - Bukan Prioritas
SLIDE 37
RENCANA KERJA
SLIDE 38
JADWAL PELAKSANAAN PEKERJAAN
BULAN KE
NO URAIAN KEGIATAN Bulan 1 Bulan 2
1 2 3 4 1 2
I TAHAP PERSIAPAN
a. Kajian Awal, Desk Study, dan Studi Literatur
b. Pemantapan Metodologi
c. Koordinasi dan Konsultasi dengan Tim Teknis
d. Identifikasi Awal Kebutuhan Data
e. Mobilisasi Personil
II TAHAP PELAKSANAAN
b. Pengumpulan Data awal
c. Pengumpulan Data Primer & Data Sekunder
d. Diskusi dan Konsultasi
e. Kompilasi Data
III TAHAP ANALISA
a. Identifikasi Pengadaan Lahan
b. Analisa Pengadaan Lahan
IV TAHAP PENYUSUNAN
a. Penyusunan Laporan Pendahuluan
b. Penyusunan Laporan Antara
c. Penyusunan Laporan Akhir
V TAHAP PELAPORAN
a. Pembahasan Laporan :
1. Laporan Pendahuluan g
2. Laporan Antara g
3 Laporan Akhir g
b. Penyerahan Laporan :
1. Laporan Pendahuluan g
2. Laporan Antara g
3. Laporan Akhir g
SLIDE 39
SEKIAN DAN
TERIMA KASIH
SLIDE 40