Laporan Hasil Observasi Di Lembaga Pendidikan Non Formal
Laporan Hasil Observasi Di Lembaga Pendidikan Non Formal
FORMAL
Diajukan Untuk Memenuhi Tugas UTS Mata Kuliah Manajemen Pendidikan Non
Formal
DISUSUN OLEH:
2022/2023
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah senantiasa kami panjatkan kehadiratkan Allah SWT
yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga saya dapat
menyelesaikan laporan hasil observasi di lembaga pendidikan Madrasah Murottilil
Qur’an Al-Rifa’ie (MMQA) ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
mata kuliah Manajemen Pendidikan Non Formal. Selain itu, laporan hasil
observasi ini juga dapat menambah wawasan bagi pembaca pada umumnya dan
bagi kami pada khususnya. Atas dukungan moral dan materil yang diberikan
dalam penyusunan makalah ini, maka penulis mengucapkan terima kasih kepada :
i
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
2.3 Al-Qur’an.......................................................................................................4
BAB IV PEMBAHASAN.......................................................................................6
ii
4.8 Keadaan Sarana dan Prasarana.....................................................................10
BAB V PENUTUP................................................................................................11
5.1 Kesimpulan...................................................................................................11
LAMPIRAN-LAMPIRAN..................................................................................12
DOKUMENTASI.................................................................................................12
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.3 Tujuan Kegiatan
2
BAB II
KAJIAN TEORI
3
Pengertian dari metode jet tempur sendiri adalah sebuah metode yang
disusun untuk mempermudah belajar mengajar Al Qur’an. Metode ini
diperkenalkan oleh KH. Maftuh Basthul Birri sejak tanggal 05-9-1999 M.
Kemudian selalu beroperasi dihadapan segenap umat, mengajak untuk tekun
mengaji Al Qur’an yang sampai pandai dan berkelanjutan. Metode ini tidak
hanya menghilangkan buta huruf A, BA, TA saja, tetapi juga dengan metode
hafalan. Yakni mengajinya yang sampai betul-betul hafal surat-suratan dan
seterusnya. Maka disamping membelajari A, BA, TA beserta ilmunya, hafalan
surat-surat inilah yang justru ditekankan hingga terus berkelanjutan bahkan
sampai hafal 30 juz. (Birri, 2016)
2.3 Al-Qur’an
4
BAB III
METODE PENELITIAN
Observasi ini dilakukan mulai tanggal 17 Mei 2023 sampai dengan tanggal
19 Mei 2023 yang bertempat di Madrasah Murottilil Qur’an Al-Rifa’ie
(MMQA), dengan alamat Jl. Raya Ketawang No. 01 Gondanglegi Malang.
5
BAB IV
PEMBAHASAN
4.1 Visi dan Misi
a. Visi:
6
Kelas Ula
- Bisa membaca al-Qur’an namun tidak sesuai dengan ketentuan yang
benar (seperti tidak membaca panjang pendek dengan benar,
menerobos setiap dengung)
- Tidak menguasai materi tajwid
Kelas Tsaniah / Wustho
- Bisa membaca al-qur’an namun kurang sempurna.
- Mampu mengaplikasikan tajwid namun kurang sempurna (sekalipun
telah menguasai materi tajwid).
- Membaca al-qur’an dengan sangat benar namun tidak menguasai
materi tajwid.
Kelas Tsalitsah / Ulya
- Membaca al-Qur’an dengan tartil yang sangat benar serta menguasai
materi tajwid.
Keunggulan Kelas Tsalitsah / Ulya
- Mendapatkan sanad
- Wisuda Binnadzor
Nb: berada di kelas tsalitsah selama 1 tahun dan lulus tes seleksi
Ketentuan Tahfidzul Qur’an
- Santri yang diperbolehkan untuk tes adalah kelas TSALITSAH
- Mendaftarkan diri ke Kantor MMQA ( Ustdz. Novi Taufiqoh) /
Pengurus MMQA
- Mengisi Formulir di Kantor MMQA
- Mendapat izin dari orang tua
- Hafal Juz ‘Amma
Program yang ada pada Lembaga ini disesuaikan dengan klasifikasi kelas
masing masing, yang mana disetiap 3 bulan akan diakakan placement test
guna menentukan tingkatan kelas.
7
Rincian Target Setoran Qur’an
Ula :3 bulan – 1 = juz 1 s/d juz 3
3 bulan – 2 = juz 4 s/d juz 6
3 bulan – 3 = juz 7 s/d juz 9
Tsaniyah :3 bulan – 1 = juz 10 s/d juz 11
3 bulan – 2 = juz 12 s/d juz 14
3 bulan – 3 = juz 15 s/d juz 17
Tsalitsah :3 bulan – 1 = juz 18 s/d juz 20
3 bulan – 2 = juz 21 s/d juz 23
3 bulan – 3 = juz 24 s/d juz 26
Rincian Target kelas 7 & 10 Persiapan
Dapat Mengikuti target yang lain apabila telah memasuki kelas sesuai
dengan tingkatannya setelah plasement
Rincian Target kelas Ar Ro’dlu
- 3 bulan materi Jet Tempur
- Dapat Mengikuti target yang lain apabila telah memasuki kelas sesuai
dengan tingkatannya
Rincian Target Juz ‘Amma
Setiap bulannya Hafal dan setoran 2 Lembar
Rincian Target Mahasantri
Sem 1-2: Juz 1-10
Sem 3-4: Juz 11- 20
Sem 5-6: Juz 21- 30
Sem 7-8: Juz 15- 25
Rincian Target Tahfidzul Qur’an
- 3 Tahun Tahfidzul Qur’an dengan rincian setoran minimal satu halaman
per hari.
- Mengadakan placement test kenaikan tingkat dengan diadakannya ujian
MHQ (Musabaqoh Hifdzil Qur’an) dan seaman per 5 juz
8
4.5 Struktur Organisasi Madrasah Murottilil Qur’an Al-Rifa’ie (MMQA)
Penasihat
Keluarga Dzurriyah
Pembina
Direktur Pendidikan
Mudiroh
Ustdzh Shinta
Mawaddah
Waka Kurikulum
Waka Kesiswaan Tata Usaha Koordinator PP3
Ustdzh
Ustdzh Lutfiyah Ustdzh Uswatun Ustdz Anwar
Nasharatul
Dwi Meylia Chasanah Shodiq
Fatinah
9
Dengan dimulai membaca do’a qobla ta’allum kemudian dilanjutkan dengan
kegiatan belajar mengajar yang dipimpin oleh para ustadzah pengajar.
Walaupun kegiatan Madrasah Murottilil Qur’an ini dilaksanakan pada
waktu pagi hari, yakni setelah kegiatan sholat shubuh, namun hal itu tidak
menyurutkan semamgat belajar para santri.
Pada saat kegiatan belajar mengajar, para santri difasilitasi dengan meja,
kursi, papan tulis, ATK, Al-Qur’an Rosm Utsmani, Buku Panduan Madrasah
Murottilil Qur’an Al-Rifa’ie (yang berisi do’a qobla ta’allum dan do’a ba’da
ta’allum, seluruh materi tajwid dan ghorib, makhorijul huruf, shifatul huruf,
bacaan tahlil dan do’anya, serta Juz ‘Amma), Jilid 1 dan jilid 2, Buku metode
Jet Tempur karangan KH. Maftuh Basthul Birri.
10
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Setelah melihat data yang sudah terlampir diatas, maka dapat diperoleh
kesimpulan:
1. Untuk pelaksanaan observasi, peneliti mengunjungi langsung kantor
pengurus Madrasah Murottilil Qur’an Al-Rifa’ie. Kemudian dilanjutkan
dengan mengunjungi serta masuk dibeberapa kelas dengan tingkatan yang
berbeda.
2. Dalam pembelajaran di Madrasah Murottilil Qur’an Al-Rifa’ie sudah
bagus dan tertata begitu rapih dengan pertimbangan pengajar, peserta didik
(santri) serta sarana dan prasarana nya. Adapun kendala yang biasa dialami
oleh para ustadzah pengajarnya berkaitan dengan peserta didik, karena
mungkin berefek dari suasana kegiatan yang dilakukan pada pagi hari.
11
BAB VI
DAFTAR PUSTAKA
Birri, M. B. (2016). Turutan A, BA, TA Jet Tempur. Kediri: Pon Pes Lirboyo.
12
LAMPIRAN - LAMPIRAN
13
DOKUMENTASI
14