BIOLOGI 2 Makhluk Hidup Dan Lingkungannya Untuk SMA - MA Kelas XI - Kelas XI - Biologi - Endang Sri Lestari, Idun Kistinnah
BIOLOGI 2 Makhluk Hidup Dan Lingkungannya Untuk SMA - MA Kelas XI - Kelas XI - Biologi - Endang Sri Lestari, Idun Kistinnah
7
Tujuan Pembelajaran
Pada bab ini Anda akan mempelajari struktur, fungsi, dan proses yang terjadi
pada alat-alat ekskresi dan gangguan/penyakit yang dapat terjadi pada alat-
alat itu. Dengan mempelajari materi ini, Anda akan dapat mengetahui dan
memahami keterkaitan antara struktur, fungsi, dan proses yang terjadi pada
alat-alat ekskresi dan gangguan kesehatan yang terjadi pada alat-alat itu,
sehingga bisa berusaha mencegahnya serta dapat mengimplikasikannya
dengan sains, lingkungan, teknologi, dan masyarakat.
Kata Kunci
• ginjal
Sumber: Foto Haryana,
• glomerolus filtrasi
• kapsul bowman
• absorbsi
• kulit
• paru-paru
• hati
Sistem Ekskresi
pada
Hewan
Manusia
misalnya
alat ekskresi berupa
Ikan Serangga
Ginjal Kulit Paru- Hati
paru alat alat
bagiannya bagiannya bagiannya ekskresi ekskresi
bagiannya berupa berupa
dapat mengalami
Kelainan/gangguan
1. Ginjal
Organ ginjal merupakan alat ekskresi utama pada tubuh kita.
a. Struktur Ginjal
Untuk memahami struktur ginjal, lakukanlah kegiatan berikut ini!
b. Fungsi Ginjal
Sebagai salah satu alat ekskresi, peran ginjal sangat penting dan tak
dapat digantikan oleh organ lain. Jika seseorang mengalami disfungi ginjal,
maka ia harus menggunakan alat pengganti untuk menjalankan fungsinya,
yaitu dengan melakukan transplantasi (pencangkokan) ginjal yang baru.
Jika tidak, maka orang itu harus menjalani cuci darah seumur hidup.
Dengan demikian kita harus berusaha menjaga organ ini agar tidak menga-
lami kerusakan (gangguan).
KEGIATAN KELOMPOK 2
Penyelidikan Urea
Cara kerja:
1. Siapkan urin, kemudian larutkan dengan 50 ml air.
2. Dari larutan di atas, ambillah 5 ml dan masukkan ke tabung reaksi.
3. Kemudian tambahkan pada tabung reaksi tersebut dengan larutan
perak nitrat 10%.
4. Amatilah perubahan yang terjadi pada larutan dalam tabung. Jika
terdapat gumpalan putih, maka urin mengandung klorida.
Penyelidikan Glukosa
1. Sediakan urin dan masukkan dalam beakerglass ukuran kecil.
2. Masukkan kertas penguji glukosa ke dalam beakerglass yang berisi
urin dengan kedalaman 4 cm.
3. Ambillah kertas penguji dan biarkan selama 1 menit sampai timbul
warna.
4. Amatilah warna untuk mengetahui kadar kandungan glukosa.
Buatlah laporan praktikum ini dalam bentuk tabel.
Pertanyaan:
Dari kegiatan di atas, Anda dapat melihat bahwa dalam urin
terdapat kandungan zat-zat yang terbuang dari tubuh. Mengapa
zat-zat tersebut dibuang? Analisislah!
5. Konsultasikan jawaban yang Anda peroleh dari kegiatan ini pada
guru yang membimbing!
Sumber:Essentials of
filtrat reasorbsi air dari
Cabang
penyerapan atau sekresi
desenden
sodium, potasium,
hidrogen, dan ion
bikarbonat Cabang
Lengkung henlo esenden
Duktus papila
Anatomy
reabsorbsi air
(bagian desenden) mengirim urine
ion sodium dan menuju pelvis
klorid (bagian renalis
asendon)
(a) (b)
Gambar 7.8 Suku Dayak (a) dan Suku Dani (b)
Jika dikaitkan dengan hal ini apa yang terjadi pada kulit dari kedua
suku tersebut? Selain memberikan warna pada kulit, melanin ini juga
berfungsi untuk melindungi sel-sel kulit dari sinar ultraviolet matahari
yang dapat membahayakan kulit. Walaupun sebenarnya dalam jumlah
yang tepat sinar ultraviolet ini bermanfaat untuk mengubah lemak
tertentu di kulit menjadi vitamin D, tetapi dalam jumlah yang berlebihan
sangat berbahaya bagi kulit.
b. Fungsi Kulit
Kulit merupakan organ ekskresi tempat pengeluaran keringat. Bagian
dari kulit yang berfungsi untuk hal ini adalah kelenjar keringat. Pernahkah
Anda berpikir, mengapa pada saat udara panas kita banyak mengeluarkan
keringat? Ternyata hal itu terkait dengan fungsinya, yaitu sebagai pengatur
suhu tubuh. Keringat yang dikeluarkan dapat menyerap panas tubuh, untuk
mempertahankan panas tubuh agar stabil. Pangkal dari kelenjar keringat
terletak berdekatan dengan kapiler darah. Air dan garam mineral yang
berada pada kapiler darah akan diserap oleh kelenjar keringat, dan dikeluar-
kan dalam bentuk keringat.
Selain sebagai alat ekskresi, kulit juga berfungsi sebagai berikut.
1) Melindungi Tubuh dari Panas, Kuman, dan Gesekan Dari Luar
Kulit bagaikan benteng yang dikelilingi penuh dengan musuh yang
selalu siap menerobos masuk jika ada bagian dari benteng tersebut yang
terbuka. Musuh tersebut adalah kuman. Apabila kuman-kuman ini dapat
masuk ke dalam tubuh dan ikut dalam peredaran darah maka akan
membahayakan tubuh. Misalnya Staphylococcus aerus dapat menyebabkan
berbagai macam penyakit antara lain jerawat, bisul sampai, infeksi paru-
paru.
3. Paru-Paru
Organ paru-paru secara mendetail telah dibahas pada bab pernapasan.
Cobalah Anda ingat kembali materi itu! Paru-paru manusia terdapat di
dalam rongga dada, dilindungi oleh tulang rusuk dan berjumlah sepasang.
Saluran dari batang tenggorokan bercabang-cabang menuju paru-paru
kiri dan kanan. Percabangan saluran yang masuk paru-paru ini disebut
bronkus.
Masing-masing bronkus berca-
selaput bang-cabang lagi menjadi
dada
belahan atas bronkiolus.
rongga Di dalam paru-paru terdapat
batang selaput alveolus atau gelembung-
tenggorokan dada
gelembung udara, di sinilah
Sumber: Kamus Visual,
rongga
bronkus selaput terjadinya pertukaran gas O 2
utama dalam
bronkus celah dan CO 2. Paru-paru juga di-
bawah miring
bungkus oleh selaput yang
belahan disebut pleura. Dengan adanya
bronkiolus bawah
ujung pleura, maka paru-paru dapat
bergerak elastis, mengembang
dan mengempis. Paru-paru
Gambar 7.10 Paru-paru
kanan lebih besar daripada kiri.
Berat paru-paru kanan sekitar
620 gram sedang-kan kiri 560
gram. Perhatikan Gambar 7.10!
Struktur paru-paru seperti busa yang banyak terdapat rongga-rongga
atau kantung kecil, yang disebut alveolus. Alveolus dapat mencapai 600
juta, pada masing-masing paru-paru. Dengan adanya struktur seperti ini
maka akan memperluas permukaannya sehingga pertukaran O2 dan CO2
di dalam paru-paru dapat menjadi efisien.
KEGIATAN KELOMPOK 3
4. Hati
a. Struktur Hati
Untuk mengetahui dan memahami bentuk dan struktur hati, Anda
dapat melihat bentuk hati sapi. Pada manusia, hati berukuran sebesar
kepalan tangan dengan berat ± 2 kg.
Hati terdiri atas lobus kiri dan
kanan seperti terlihat pada Gambar
Hati
7.11. Hati terletak di dalam rongga
perut dan merupakan kelenjar terbe-
sar dalam tubuh kita. Hati dilindungi
oleh selaput tipis pada bagian luar
Sumber: Microsoft Encarta
b. Fungsi Hati
Hati adalah kelenjar tubuh yang juga berfungsi sebagai alat ekskresi,
yaitu untuk mengubah zat buangan dan bahan racun untuk dikeluarkan
ke dalam empedu dan urin. Selain itu, hati juga berfungsi sebagai berikut.
1) Menawarkan Racun
Tanpa hati, manusia akan mati terbunuh oleh racun yang masuk ke
dalam tubuh. Racun-racun tersebut dapat berasal dari obat-obatan, alkohol,
asam laktat, dan zat amonia. Salah satu proses metabolisme di dalam tubuh
akan memberikan hasil samping berupa asam laktat yang dapat merugikan
tubuh. Penumpukan asam laktat ditandai dengan rasa pegal pada otot.
KEGIATAN KELOMPOK 4
RANGKUMAN