2. Berikut data neraca pembayaran negara Bimsalabim sebagai berikut (dalam triliun)
Dari data di atas, kondisi neraca pembayaran negara Bimsalabim adalah ...
a. Surplus sebesar Rp200 triliun, terlihat dari neraca perdagangan, yaitu selisih antara
ekspor dan impor
b. Surplus sebesar Rp150 triliun, sebagai penjumlahan pinjaman otonom dengan stok
nasional
c. Defisit sebesar Rp150 triliun, sebagai penjumlahan pinjaman akomodatif dengan stok
nasional
d. Defisit sebesar Rp350 triliun, sebagai saldo neraca perdagangan dikurangi pinjaman
otonom
e. Defisit sebesar Rp200 triliun, terlihat dari neraca perdagangan, yaitu selisih antara
ekspor dengan impor
3. Neraca pembayaran pada tahun 2022 (dalam triliun rupiah)