TUGAS INDIVIDU

LANGKAH SPSS UJI REGRESI LOGISTIK

Dosen pengampu : Dr. Demsa Simbolon, SKM, MKM

Disusun oleh :
Nama : Atikah
NIM : P1337424722048

PROGRAM STUDI PASCA SARJANA KEBIDANAN

POLTEKKES KEMENKES SEMARANG

TAHUN 2023
 UJI REGRESI LOGISTIK

A. Model Faktor Resiko

Variabel Independen: Variabel Dependen:

Umur BBLR

Variabel
Counfonding:
- Sosial Ekonomi
- Pendidikan
- Perilaku Merokok
- Kolesterol
- ANC
- Gangguna Uterin
- Kadar Hemoglobin
- LILA

B. Langkah Uji Regresi Logistik

1) Analisis Univariat variabel penelitian umur, BBLR, sosial ekonomi, pendidikan,
perilaku merokok, kolesterol, ANC, gangguna uterin, kadar hemoglobin dan LILA
2) Analisis bivariat
Seleksi bivariat; variabel independen p value < 0,25 atau walaupun > 0,25 boleh
masuk multivariat kalau secara substansi merupakan variabel yg sangat penting. Uji
bivariat dengan uji regresi analyze-regression-binary logistic, pindahkan variabel
dependen ke “dependent” dan variabel independent atau counfounding ke “block 1
by 1” klik optionts, centang CI for exp (B) lalu continue-ok.
3) Analisis Multivariat
a. Uji interaksi sesama variabel indpenden yg secara substansi diduga ada
interaksi dan menilai hasil p value, jika hasilnya >0,05 dikeluarkan dari model
secara bertahap. Uji interaksi dengan cara uji analyze-regression-binary
logistic, pindahkan variabel dependen ke “dependent” dan variabel
counfounding dan variabel interaksi ke “block 1 by 1” klik optionts, centang CI
for exp (B) lalu continue-ok.
 b. Uji regresi dengan melihat besarnya perubahan nilai OR, jika perubahan nilai
OR>10% dianggap variabel counfounding dan tidak boleh dikeluarkan dari
model

C. Hasil Uji Stratistik Regresi Logistik dengan SPSS

1. Analisis Univariat

UMUR IBU
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 20 - 35 THN 105 77.2 77.2 77.2
< 20 THN 25 18.4 18.4 95.6
> 35 THN 6 4.4 4.4 100.0
Total 136 100.0 100.0

Berdasarkan hasil diatas, sebagian besar umur ibu berada dalam umur
reproduksi 20-35 tahun dengan persentase 77,2%.
 BBLR
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid BBLN 91 66.9 66.9 66.9
BBLR 45 33.1 33.1 100.0
Total 136 100.0 100.0

Berdasarkan hasil diatas, sebagian besar bayi dengan Berat Badan Lahir Normal
dengan persentase 66,9%.
SOSEK
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid TINGGI 85 62.5 62.5 62.5
MENENGAH 42 30.9 30.9 93.4
RENDAH 9 6.6 6.6 100.0
Total 136 100.0 100.0

Berdasarkan hasil diatas, sebagian besar status sosial ekonomi ibu tinggi dengan
persentase 62,5%.
PENDIDIKAN
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid TINGGI 50 36.8 36.8 36.8
MENENGAH 40 29.4 29.4 66.2
RENDAH 46 33.8 33.8 100.0
Total 136 100.0 100.0

Berdasarkan hasil diatas, sebagian pendidikan ibu tinggi dengan persentase

36,8%.
PERILAKU MEROKOK
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid TDK MEROKOK 100 73.5 73.5 73.5
MEROKOK 36 26.5 26.5 100.0
Total 136 100.0 100.0

Berdasarkan hasil diatas, sebagian besar ibu tidak merokok dengan persentase
73,5%.
 Kolesterol
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid NORMAL 14 10.3 10.3 10.3
TINGGI 122 89.7 89.7 100.0
Total 136 100.0 100.0

Berdasarkan hasil diatas, hampir sebagian besar kadar kolsterol ibu tinggi dengan
persentase 89,7%.

ANC
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid BAIK 36 26.5 26.5 26.5
TIDAK BAIK 100 73.5 73.5 100.0
Total 136 100.0 100.0

Berdasarkan hasil diatas, sebagian besar status ANC ibu tidak baik dengan
persentase 73,5%.

UI
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid TIDAK 89 65.4 65.4 65.4
YA 47 34.6 34.6 100.0
Total 136 100.0 100.0

Berdasarkan hasil diatas, sebagian besar tidak mengalami gangguan uterine

dengan persentase 65,4%.
HB
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid TDK ANEMIA 119 87.5 87.5 87.5
ANEMIA 17 12.5 12.5 100.0
Total 136 100.0 100.0

Berdasarkan hasil diatas, sebagian besar ibu tidak mengalami anemia dengan
persentase 87,5%.
 LILA
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid NORMAL 130 95.6 95.6 95.6
KEK 6 4.4 4.4 100.0
Total 136 100.0 100.0

Berdasarkan hasil diatas, hampir seluruhnya ukuran LILA normal dengan

persentase 95,6%.

2. Analisis Bivariat
a. Sosial Ekonomi dengan BBLR

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square Df Sig.
Step 1 Step .197 2 .906
Block .197 2 .906
Model .197 2 .906

Variables in the Equation

B S.E. Wald df Sig. Exp(B)
Step 1 a
SOSEK .198 2 .906
SOSEK(1) .177 .397 .198 1 .656 1.193
SOSEK(2) .071 .744 .009 1 .924 1.074
Constant -.765 .233 10.771 1 .001 .466
a. Variable(s) entered on step 1: SOSEK.

b. Pendidikan dengan BBLR

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square Df Sig.
Step 1 Step 6.235 2 .044
Block 6.235 2 .044
Model 6.235 2 .044
 Variables in the Equation
B S.E. Wald df Sig. Exp(B)
Step 1a PENDIDIKAN 5.706 2 .058
PENDIDIKAN(1) -.188 .434 .187 1 .665 .829
PENDIDIKAN(2) -1.091 .469 5.404 1 .020 .336
Constant -.323 .287 1.269 1 .260 .724
a. Variable(s) entered on step 1: PENDIDIKAN.

Berdasarkan hasil uji bivariat pendidikan dengan BBLR nilai p value 0,058
artinya lebih kecil <0,25 artinya masuk dalam kandidat analisis multivariat.

c. Kebiasaan Merokok dengan BBLR

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square Df Sig.
Step 1 Step .143 1 .705
Block .143 1 .705
Model .143 1 .705

Variables in the Equation

B S.E. Wald df Sig. Exp(B)
Step 1a PERILAKU MEROKOK -.158 .419 .142 1 .707 .854
Constant -.663 .211 9.873 1 .002 .515
a. Variable(s) entered on step 1: PERILAKU MEROKOK.

Berdasarkan hasil uji bivariat kebiasaan merokok dengan BBLR nilai p value
0,707, artinya lebih besar >0,25 artinya bukan kandidat dalam analisis multivariat.

d. Kolestrol dengan BBLR

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square Df Sig.
Step 1 Step .048 1 .826
Block .048 1 .826
Model .048 1 .826
 Variables in the Equation
B S.E. Wald df Sig. Exp(B)
Step 1a Kolesterol -.130 .590 .049 1 .826 .878
Constant -.588 .558 1.111 1 .292 .556
a. Variable(s) entered on step 1: kolesterol.

Berdasarkan hasil uji bivariat kadar kolesterol dengan BBLR nilai p value 0,826
artinya lebih kecil >0,25 artinya bukan kandidat analisis multivariat.

e. ANC dengan BBLR

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square Df Sig.
Step 1 Step .143 1 .705
Block .143 1 .705
Model .143 1 .705

Variables in the Equation

B S.E. Wald df Sig. Exp(B)
Step 1 a
ANC .158 .419 .142 1 .707 1.171
Constant -.821 .362 5.149 1 .023 .440
a. Variable(s) entered on step 1: ANC.

Berdasarkan hasil uji bivariat ANC dengan BBLR nilai p value 0,707, artinya
lebih besar >0,25 artinya bukan kandidat dalam analisis multivariat. Tapi karena ANC
merupakan substansi yang penting penyebab terjadinya BBLR, maka ANC masuk
dalam analisis multivariat.

f. Gangguan Intrauterin dengan BBLR

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square Df Sig.
Step 1 Step .306 1 .580
Block .306 1 .580
Model .306 1 .580
 Variables in the Equation
B S.E. Wald df Sig. Exp(B)
Step 1a UI .211 .380 .308 1 .579 1.235
Constant -.779 .228 11.636 1 .001 .459
a. Variable(s) entered on step 1: UI.

Berdasarkan hasil uji bivariat gangguan intrauterine dengan BBLR nilai p value
0,579, artinya lebih besar >0,25 artinya bukan kandidat dalam analisis multivariat.

g. Kadar Hb dengan BBLR

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square Df Sig.
Step 1 Step .557 1 .455
Block .557 1 .455
Model .557 1 .455

Variables in the Equation

B S.E. Wald df Sig. Exp(B)
Step 1 a
HB .400 .531 .569 1 .451 1.492
Constant -.757 .197 14.817 1 .000 .469
a. Variable(s) entered on step 1: HB.

Berdasarkan hasil uji bivariat kadar Hb dengan BBLR nilai p value 0,451, artinya
lebih besar >0,25 artinya bukan kandidat dalam analisis multivariat.

h. LILA dengan BBLR

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square Df Sig.
Step 1 Step 13.841 1 .000
Block 13.841 1 .000
Model 13.841 1 .000
 Variables in the Equation
B S.E. Wald df Sig. Exp(B)
Step 1a LILA 22.050 16408.711 .000 1 .999 3769441300.000
Constant -.847 .191 19.599 1 .000 .429
a. Variable(s) entered on step 1: LILA.

Berdasarkan hasil uji bivariat LILA dengan BBLR nilai p value 0,999, artinya
lebih besar >0,25 artinya bukan kandidat dalam analisis multivariat. Tapi karena LILA
merupakan substansi yang penting penyebab terjadinya BBLR, maka LILA masuk
dalam analisis multivariat.
Kesimpulan

No Variabel P value (< 0,25) Keterangan

1 Sosial Ekonomi 0,906 Bukan Kandidat Multivariat
2 Pendidikan 0,058 Kandidat Multivariat
3 Kebiasaan Merokok 0,707 Bukan Kandidat Multivariat
4 Kolesterol 0,826 Bukan Kandidat Multivariat
5 ANC 0,707 Kandidat Multivariat,
karena secara substansi
dianggap penting
6 Gangguan Intrauterin 0,579 Bukan Kandidat Multivariat
7 Kadar Hb 0,451 Bukan Kandidat Multivariat
8 LILA 0,999 Kandidat Multivariat,
karena secara substansi
dianggap penting

Variabel yang masuk dalam analisis multivariat adalah pendidikan, ANC, dan LILA.

3. Analisis Multivariat
a. Analisis variabel interaksi

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square df Sig.
Step 1 Step 31.397 13 .003
Block 31.397 13 .003
Model 31.397 13 .003
 Variables in the Equation
95% C.I.for EXP(B)
B S.E. Wald df Sig. Exp(B) Lower Upper
Step 1a UMUR IBU .000 2 1.000
UMUR IBU(1) -19.942 40192.968 .000 1 1.000 .000 .000 .
UMUR IBU(2) -20.907 40192.970 .000 1 1.000 .000 .000 .
PENDIDIKAN 3.261 2 .196
PENDIDIKAN(1) -.138 .565 .060 1 .806 .871 .288 2.636
PENDIDIKAN(2) -.971 .565 2.958 1 .085 .379 .125 1.145
ANC -.482 .510 .894 1 .344 .617 .227 1.678
LILA 22.293 19782.303 .000 1 .999 48069588 .000 .
74.000
UMUR IBU * .605 4 .962
PENDIDIKAN
UMUR IBU(1) by -.827 1.063 .605 1 .437 .438 .055 3.511
PENDIDIKAN(1)
UMUR IBU(1) by .006 46410.842 .000 1 1.000 1.006 .000 .
PENDIDIKAN(2)
UMUR IBU(2) by 42.544 56841.443 .000 1 .999 29973531 .000 .
PENDIDIKAN(1) 61000000
000.000
UMUR IBU(2) by 43.377 56841.443 .000 1 .999 68912475 .000 .
PENDIDIKAN(2) 98000000
000.000
UMUR IBU * ANC .000 2 1.000
UMUR IBU(1) by 21.125 40192.968 .000 1 1.000 14951522 .000 .
ANC 52.000
UMUR IBU(2) by -41.924 56841.443 .000 1 .999 .000 .000 .
ANC
UMUR IBU * LILA .000 1 1.000
UMUR IBU(2) by 20.112 77752.822 .000 1 1.000 54291268 .000 .
LILA 9.000
Constant -.296 .547 .293 1 .588 .744
a. Variable(s) entered on step 1: UMUR IBU, PENDIDIKAN, ANC, LILA, UMUR IBU * PENDIDIKAN , UMUR IBU *
ANC , UMUR IBU * LILA .
 Berdasarkan hasil diatas, variabel interaksi umur ibu dengan ANC p value 1>0,05,
variabel interaksi dikeluarkan dari model

Variables in the Equation

95% C.I.for EXP(B)
B S.E. Wald Df Sig. Exp(B) Lower Upper
Step 1 a
UMUR IBU 2.544 2 .280
UMUR IBU(1) 1.184 .742 2.544 1 .111 3.267 .763 13.992
UMUR IBU(2) -20.907 40192.969 .000 1 1.000 .000 .000 .
PENDIDIKAN 3.274 2 .195
PENDIDIKAN(1) -.139 .565 .060 1 .806 .871 .288 2.633
PENDIDIKAN(2) -.971 .563 2.973 1 .085 .379 .126 1.142
ANC -.483 .488 .977 1 .323 .617 .237 1.607
LILA 22.294 19781.946 .000 1 .999 4807876426 .000 .
.000
UMUR IBU * .909 4 .923
PENDIDIKAN
UMUR IBU(1) by -1.003 1.052 .909 1 .340 .367 .047 2.884
PENDIDIKAN(1)
UMUR IBU(1) by -21.120 23205.422 .000 1 .999 .000 .000 .
PENDIDIKAN(2)
UMUR IBU(2) by 42.544 56841.443 .000 1 .999 2997727916 .000 .
PENDIDIKAN(1) 000000000.
000
UMUR IBU(2) by 22.416 40192.969 .000 1 1.000 5431918289 .000 .
PENDIDIKAN(2) .000
UMUR IBU * LILA .000 1 1.000
UMUR IBU(2) by -21.811 53052.216 .000 1 1.000 .000 .000 .
LILA
Constant -.295 .533 .307 1 .580 .744
a. Variable(s) entered on step 1: UMUR IBU, PENDIDIKAN, ANC, LILA, UMUR IBU * PENDIDIKAN , UMUR IBU *
LILA .

Berdasarkan hasil diatas, variabel interaksi umur ibu dengan pendidikan p value
1>0,05, variabel interaksi dikeluarkan dari model
 Variables in the Equation

95% C.I.for EXP(B)

B S.E. Wald df Sig. Exp(B) Lower Upper

Step 1a UMUR IBU 1.651 2 .438

UMUR IBU(1) .443 .486 .830 1 .362 1.557 .601 4.038

UMUR IBU(2) 1.049 1.089 .928 1 .335 2.856 .338 24.151

PENDIDIKAN 4.688 2 .096

PENDIDIKAN(1) -.266 .467 .324 1 .569 .767 .307 1.913

PENDIDIKAN(2) -1.117 .521 4.590 1 .032 .327 .118 .909

ANC -.288 .473 .372 1 .542 .750 .297 1.893

LILA 22.216 19677.340 .000 1 .999 4450674374.000 .000 .

UMUR IBU * LILA .000 1 1.000

UMUR IBU(2) by -1.156 34567.834 .000 1 1.000 .315 .000 .

LILA

Constant -.353 .507 .484 1 .487 .703

a. Variable(s) entered on step 1: UMUR IBU, PENDIDIKAN, ANC, LILA, UMUR IBU * LILA .

Berdsarkan hasil diatas, variabel interaksi umur ibu dengan LILA p value 1>0,05,
artinya semua variabel interaksi dikeluarkan dari model
b. Uji Counfonding dengan melihat perubahan nilai OR
1) LILA
Omnibus Tests of Model Coefficients
Chi-square df Sig.
Step 1 Step 21.273 6 .002
Block 21.273 6 .002
Model 21.273 6 .002

Variables in the Equation

95% C.I.for EXP(B)

B S.E. Wald df Sig. Exp(B) Lower Upper

Step 1a UMUR IBU 1.651 2 .438

UMUR IBU(1) .443 .486 .830 1 .362 1.557 .601 4.038

UMUR IBU(2) 1.049 1.089 .928 1 .335 2.856 .338 24.151

PENDIDIKAN 4.688 2 .096

PENDIDIKAN(1) -.266 .467 .324 1 .569 .767 .307 1.913

PENDIDIKAN(2) -1.117 .521 4.590 1 .032 .327 .118 .909

ANC -.288 .473 .372 1 .542 .750 .297 1.893

 LILA 21.929 15890.034 .000 1 .999 3340162738.000 .000 .

Constant -.353 .507 .484 1 .487 .703

a. Variable(s) entered on step 1: UMUR IBU, PENDIDIKAN, ANC, LILA.

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square Df Sig.
Step 1 Step 9.883 5 .079
Block 9.883 5 .079
Model 9.883 5 .079

Variables in the Equation

95% C.I.for EXP(B)
B S.E. Wald df Sig. Exp(B) Lower Upper
Step 1 a
UMUR IBU 3.359 2 .187
UMUR IBU(1) .280 .482 .337 1 .562 1.323 .514 3.403
UMUR IBU(2) 1.654 .924 3.205 1 .073 5.229 .855 31.984
PENDIDIKAN 5.278 2 .071
PENDIDIKAN(1) -.320 .451 .502 1 .479 .726 .300 1.759
PENDIDIKAN(2) -1.139 .498 5.231 1 .022 .320 .121 .850
ANC -.053 .461 .013 1 .908 .948 .384 2.342
Constant -.365 .496 .540 1 .462 .695
a. Variable(s) entered on step 1: UMUR IBU, PENDIDIKAN, ANC.

Sebelum Setelah Rumus Hasil

variabel LILA variabel LILA
dikeluarkan dikeluarkan
OR Umur 1,557 1,325 (OR awal-OR (1,557-1,325)/
baru)/OR baru 1,325=
hasil 0,1717%
dijadakan
persentase
 Jika ada perubahan 10%, maka variabel tersebut merupakan variabel counfonding,
hasil diatas lila merupakan faktor counfounding terjadinya BBLR sebesar 17%, artinya
lila tidak dikeluarkan dari model karena variabel counfonding

2) ANC
Omnibus Tests of Model Coefficients
Chi-square Df Sig.
Step 1 Step 20.904 5 .001
Block 20.904 5 .001
Model 20.904 5 .001

Variables in the Equation

95% C.I.for EXP(B)
B S.E. Wald df Sig. Exp(B) Lower Upper
Step 1a UMUR IBU 1.783 2 .410
UMUR IBU(1) .408 .484 .710 1 .399 1.504 .582 3.886
UMUR IBU(2) 1.170 1.058 1.223 1 .269 3.222 .405 25.621
PENDIDIKAN 4.365 2 .113
PENDIDIKAN(1) -.229 .462 .246 1 .620 .795 .322 1.966
PENDIDIKAN(2) -1.039 .503 4.269 1 .039 .354 .132 .948
LILA 21.823 15855.154 .000 1 .999 3003629587.000 .000 .
Constant -.592 .323 3.370 1 .066 .553
a. Variable(s) entered on step 1: UMUR IBU, PENDIDIKAN, LILA.

Sebelum Setelah Rumus Hasil

variabel ANC variabel ANC
dikeluarkan dikeluarkan
OR Umur 1,557 1,504 (OR awal-OR (1,557-1,504)/
baru)/OR baru 1,504= 0,033%
hasil
dijadakan
persentase
 Hasil diatas ANC merupakan bukan faktor counfounding terjadinya BBLR karena
perubahan OR sebesar 3%, artinya ANC dikeluarkan dari model karena bukan variabel
counfonding

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square Df Sig.
Step 1 Step 16.197 4 .003
Block 16.197 4 .003
Model 16.197 4 .003

Variables in the Equation

95% C.I.for EXP(B)
B S.E. Wald df Sig. Exp(B) Lower Upper
Step 1 a
UMUR IBU 2.394 2 .302
UMUR IBU(1) .607 .470 1.668 1 .197 1.834 .731 4.604
UMUR IBU(2) .995 1.045 .906 1 .341 2.704 .349 20.973
LILA 21.951 16144.945 .000 1 .999 3414607065.000 .000 .
ANC -.029 .444 .004 1 .948 .971 .407 2.319
Constant -.987 .387 6.500 1 .011 .373
a. Variable(s) entered on step 1: UMUR IBU, LILA, ANC.

Sebelum Setelah Rumus Hasil

variabel variabel
Pendidikan pendidikan
dikeluarkan dikeluarkan
OR Umur 1,557 1,834 (OR awal-OR (1,557-1,834)/
baru)/OR baru 1,834=
hasil 0,1515%
dijadakan
persentase
 Jika ada perubahan 10%, maka variabel tersebut merupakan variabel counfonding,
hasil diatas pendidikan merupakan faktor counfounding terjadinya BBLR sebesar 15%,
artinya pendidikan tidak dikeluarkan dari model karena variabel counfonding.

Karena LILA, lanjut analisis multivariatnya karena substansi yang penting, maka model
akhir ANC dan LILA dikeluarkan, sehingga yang masuk dalam model hanya
pendidikan

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square df Sig.
Step 1 Step 9.869 4 .043
Block 9.869 4 .043
Model 9.869 4 .043

Variables in the Equation

95% C.I.for EXP(B)
B S.E. Wald df Sig. Exp(B) Lower Upper
Step 1a UMUR IBU 3.403 2 .182
UMUR IBU(1) .274 .480 .326 1 .568 1.316 .513 3.371
UMUR IBU(2) 1.664 .920 3.270 1 .071 5.278 .870 32.026
PENDIDIKAN 5.488 2 .064
PENDIDIKAN(1) -.313 .448 .490 1 .484 .731 .304 1.759
PENDIDIKAN(2) -1.124 .482 5.445 1 .020 .325 .126 .835
Constant -.410 .306 1.793 1 .181 .664
a. Variable(s) entered on step 1: UMUR IBU, PENDIDIKAN.

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square df Sig.
Step 1 Step 3.954 2 .138
Block 3.954 2 .138
Model 3.954 2 .138

Variables in the Equation

95% C.I.for EXP(B)
B S.E. Wald df Sig. Exp(B) Lower Upper
Step 1a UMUR IBU 3.740 2 .154
UMUR IBU(1) .465 .461 1.016 1 .313 1.591 .645 3.927
UMUR IBU(2) 1.563 .892 3.071 1 .080 4.774 .831 27.430
Constant -.870 .214 16.539 1 .000 .419
a. Variable(s) entered on step 1: UMUR IBU.

Sebelum Setelah Rumus Hasil

variabel variabel
Pendidikan pendidikan
dikeluarkan dikeluarkan
OR Umur 1,316 1,591 (OR awal-OR (1,316-1,591)/
baru)/OR baru 1,591=
hasil 0,1717%
dijadakan
persentase

Hasil diatas pendidikan merupakan faktor counfounding terjadinya BBLR sebesar 17%,
artinya pendidikan berhubungan dengan kejadian BBLR setelah dikontrol variabel ANC
dan variabel LILA