Anda di halaman 1dari 13

RUK

I. INDIKTOR YANG DITETAPKAN DINAS KESEHATAN THN 2020


No Program Target Ket.
1 Akses Sanitasi Yang layak
(Jamban Sehat ) 47.115 ( 100%)

2 Akses Air minum/ Air bersih 47.115 (100%)

3 Jumlah Desa yang melaksanakan 19 ( 100 % )


STBM

4 Insfeksi Kesehatan Lingkungan 1398 ( 100%)


terhadap sarana AB, Pasar sehat,
TFU dan TPM
II. IDENTIFIKASI MASALAH
No Program Target Pencapaian Masalah

1 Akses Sanitasi yang layak belum mencapai target, yg


Akses Sanitasi Yang layak (Jamban 47.115 ( 100% ) 44.750 ( 94,9%) menjadi permasalahan adalah masih ditemukan masy
Sehat) yg belum memiliki Jamban keluarga, sebagian ada yg
belum memiliki Septik Tank
2 - Masih Ada Sarana AB yang mempunyai factor
Akses Air minum/ Air bersih 47.115 (100%) 45.787 ( 97,1%) resiko tinggi, sehingga kemungkinan untuk
terjadinya pencemaranair
Masih adanya penanggung jawab yang belum
mengikuti pelatihan pengelolaan air minum
3 Jumlah Desa yang melaksanakan 19 Desa ( 100%) 16 Desa (84,2% ) Masih ada tiga desa yang belum melakanakan STBM
STBM dikarenakan belum terbentuknya Natural leader dan
belum adanya RKM
- IS sarana Air Bersih sdh mencapai Target walau
demikian harus tetap dilaksanakan pembinaan dan
SAB ; 1314 (100%) 1438 ( 109.41%) peaksanaan IS kembali dikarenakan masih ada
Pasar Sehat 1 ( 100%) 1 (100%) Sarana SAB yang beresiko Tinggi dan Amat Tinggi
Insfeksi Kesehatan Lingkungan
4 TFU ; 96 (100% ) 79 ( 83.15 % ) - Ada sebagian TPM yangberhenti produksi ke tempat
terhadap sarana AB, Pasar sehat, TFU
TPM ; 96 (100% ) 84 ( 87.5 %) lain
dan TPM
- Kurangnya frekuensi pembinaan dan msih adanya
penanggung jawab yang belum mengikuti penyuluhan
Hygine Sanitasi TPM
- Ada Sebagian TTU yang tidak lagi beroprasi seperti
Salon, Terminal tidak dipakai
III. MENETAPKAN PRIORITAS MASALAH

Insfeksi Kesehatan
Akses Sanitasi Yang Akses Air minum/
Jumlah Desa yang Lingkungan terhadap
layak (Jamban Sehat Air bersih
Masalah/ Kriteria melaksanakan STBM sarana AB, Pasar sehat,
Pemberdayaan
TFU dan TPM
Masyarakat
Tk.Urgensi (U) 2 1 3 3
Tk.Keseriusan (S) 2 2 2 3
Tk. Perkembangan (G) 3 3 3 3
UXSXG 27
12 6 18
RANGKING :
HASIL PERHITUNGAN DIDAPATKAN :
PRIORITAS MASALAH (III) (IV) (II) (I)

PRIORITAS MASALAH :
1. Insfeksi Kesehatan Lingkungan terhadap sarana AB, Pasar sehat, TFU dan TPM
2. Jumlah Desa yang melaksanakan STBM
3. Akses Sanitasi Yang layak (Jamban Sehat)
4. Akses Air minum/ Air bersih
IV. UPAYA PEMECAHAN MASALAH
ALTERNATIF PEMECAHAN PEMECAHAN TERPILIH/
NO PRIORITAS MASALAH PENYEBAB MASALAH KETERANGAN
MASALAH RENCANA TINDAK LANJUT
1 Insfeksi Kesehatan - Ada sebagian TPM yang - Kegiatan IKL secara - Kegiatan IKL secara
Lingkungan terhadap sarana berhenti produksi ke tempat secara bertahap dan bertahap dan terjadwal
AB,Pasar sehat, TFU dan lain terjadwal
TPM - Kurangnya frekuensi - Penyuluhan ttg sarana
pembinaan dan masih sanitasi TFU,TPM dan
adanya penanggung jawab Pasar sehat sehat
yang belum mengikuti
penyuluhan Hygine Sanitasi
TPM
- Ada Sebagian TTU yang
tidak lagi beroprasi seperti
Salon, Terminal tidak
dipakai

2 Jumlah desa yang - Alat dan sarana pemberdayaan - Meningkatkan koordinasi - Revitalisasi kader
melaksanakan STBM kurang memadai - Sosialisasi program STBM STBM / Kesling
- Peran serta masyarakat masih terhadap aparat Desa
kurang - Pengalokasian biaya
- Koordinasi antar petugas Pemicuan yang memadai
kesehatan masih belum dan Optimal
optimal - Pengadaan Leafleat
- Pelatihan kader STBM STBM

3 Akses Sanitasi Yang layak - Ekonomi di sebagian kecil - Melaksanakan koordinasi - Meningkatkan
(Jamban Sehat) masy di kecamatan darma LP/LS terkait Pendanaan koordinasi TK LP/LS
masih ada yang kurang Untuk Stimulan terkait Pendanaan
Pembangunan Jamban untuk Stimulan Jamban

4 Akses Air minum/ Air - Pada saat musim kemarau - Melaksanakan Koordinasi - Melaksanakan
bersih masih ada Desa yang LP/LS terkait pengadaan Koordinasi LP/LS
kekurangan Air bersih AB terkait pengadaan AB
sehingga sumber AB
berkurang debit airnya dan ada
yg kering
V. PENYUSUNAN RENCANA USULAN KEGIATAN (RUK) TAHUN 2020

UPAYA DANA ALAT TENAGA INDIKATOR SUMBER


NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET
KESEHATAN KEBERHASILAN BIAYA
1 Penyehatan IS rumah dan Untuk mengetahui - Rumah 20% jumlah 1x12x6x - Blangko IS - Petugas - Meningkatnya
Lingkungan SAB cakupan rumah sehat - SAB Rumah yg Rp.50.000 - Alat tulis sanitasi cakupan rumah
Pemukiman dan mengendalikan Yang ada di Blm Mmnuhi 1x12x 6x - Literatur - Kader sehat
sumber pencemar Wilayak kerja Syarat. Rp. 75.000 rumah sehat kesehatan - SAB tidak
yang akan timbul dan PTD PKM 1x12x3x menjadi sumber
BOX
lingkungan yang tidak Darma Rp.90.000 pencemar
hygine sehingga kualitas
AB merupakan
syarat kesehatan

2 Penyehatan TPM IS TPM Untuk meningkatkan - Warung nasi 100% 4x12x Rp. - Blangko IS -Petugas - Meningkatnya
cakupan TPM yang - Warung kopi 75.000= Rp. - Buku sanitasi cakupan TPM
memenuhi syarat - AMIU 3600000 panduan yang baik sehat
kesehatan - Pedagang kaki 1x12x6x TPM
lima Rp.50.000 BOX
1x12x 6x
Rp. 75.000
1x12x3x
Rp.90.000
3 Penyehatan TTU IS TTU dan Cakupan TTU dan - Mesjid 100% 1x12x6x - Blangko IS - Petugas - Meningkatnya
dan industri industri industri yang menjadi - Salon Rp.50.000 = - Materai sanitasi cakupan TTU
syarat kesehatan - Pangkas Rp.3.600.000 TTU dan industri
rambut 1x12x 6x yang menjadi
- Sekolah Rp. 75.000 = syarat
BOX
- Darma wisata Rp.5.400.000 kesehatan
- Pasar 1x12x3x
- HG Rp.90.000 =
- Pontren Rp. 3.240.000
4 Peningkatan Revitalisasi - Untuk meningkatkan - kader 19 Kader -1x 19 x Rp. - Buku - Petugas - Meningkatnya
pendidik kesling Kader STBM pengetahuan kader 50 rb = Rp - Ballpoint Sanitasi pengetahuan
pada kader atau pembinaan tentang kesehatan 380.000 - Materai - promkes Kader tentang
STBM kesehatan kader kesling lingkungan -1x25xRp. STBM dan
desa - Sebagai rekan kerja 15.000 = Rp. meningkatnya
di lapangan 375.000 cakupan Desa
BOX
- 2x1x Rp. ODF
200.000=
Rp.400.000
- ATK Rp.
150.000

5 Kunjungan Kunjungan ke - Untuk mengetahui - Pasien Klinik - 2x3x12x - ATK - Sanitasi - Diketahuinya
Pasien Klinik rumah Pasien Penyebab terjadinya sanitasi 72 x Rp.75000 = - Perkesmas penyebab dari
sanitasi Penyakit Apaka dari Rp. penyakit yg di
BOK
Lingkungan apa 5.400.000 derita
Perilaku

6 Pemberdayaan Pemicuan dan - untuk meningkatkan - Masyarakat 2 x Rp. - Tull - Sanitarian - Meningkatnya
Masyarakat Verifikasi Desa pengetahuan - Desa desa di 3 Desa 50.000,- Pemicuan - Promkes pengetahuan
tentang STBM ODF masyarakat tentang wilayah kerja masy tentang
kesehatan terutama Puskesmas 1 x Rp kesehatan
lima pilar stbm Darma 75,000,- /STBM
- untuk meningkatkan ATK = - Meningkatnya
jumlah desa ODF Rp .200.000,- cakupan desa
Konsumsi STBM

3 x 60x Rp.
15.000 = Rp.
2700.000,-
VI. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN (RPK) TAHUN 2020

TENAGA
UPAYA VOL. RINCIAN
NO KEGIATAN SASARAN TARGET LOKASI PELAKSAN JADWAL BIAYA
KESEHATAN KEGIATAN PELAKSANAAN
A
1 Penyehatan IS rumah Rumah 2.203 (100%) 75 OH 6 desa x 5 bulan x 1 19 desa - Sanitarian Maret s/d Juli Rp. 5.100,000 ,-
lingkungan IS SAB Sumur gali 2.100 (100%) orang x Rp.50.000, - Kader 2020
pemukiman PP dan PDAM = Rp. 1.500.000,- kesehatan
6x5 x Rp.75.000,-
=Rp.2.250.000,-
3x5x Rp.90,000,-
= Rp. 1.350.000
2 Penyehatan TPM IS TPM Warung nasi 96 TPM 96 OH 6 x 3 x Rp. 50..000 Ds. Darma (5x) - Sanitarian Pebruari s/d Rp.6.300.000,-
Warung kopi (100%) = Rp.900.000 Ds. Jagara (2x) Nopember 2020
IMR 6 x 9 x Rp. 75.000,- Ds. Bakom
Pedagang kaki lima = Rp. 4.050.000 Ds. Parung
AMIU 3 x 5 xRp.90.000,- Ds. Cikupa
= Rp.1.350.000,- Ds. K. Manuk
Ds. Cipasung
Ds. Sakbar
Ds. Cageur
Ds. Tugumulya
3 Penyehatan TTU IS TTU Mesjid 96 TUI 96 OH 6 x 3 x Rp. 50..000 19 desa - Sanitarian Pebruari s/d Rp.6.300.000,-
dan Industri IS Industri Salon (100%) = Rp.900.000 Nopember 2020
Pangkas rambut 6 x 9 x Rp. 75.000,-
Sekolah = Rp. 4.050.000
Objek wisata 3 x 5 xRp.90.000,-
Pasar = Rp.1.350.000,-
HG
4 Penyehatan AB Pengambilan Air Perdesaan 12 x (100%) 12 OH 1 X 5 X Rp. 50.000,- Ds. Bakom - Sanitarian Maret /d Rp. 805,000,-
Perdesaan sampel = Rp. 250.000 Ds Parung Desember 2020
1 x 5 x Rp. 75.000,- Ds Darma (2x)
= Rp. 375.000 Ds Cipasung
1x 2x Rp. 90.000,- Ds. Sakerta
= Rp. 180.000 Barat
Ds Sakerta
Total =Rp. 805.000 Timur
Ds.
Paninggaran
Ds. Tugu Mulya
Ds Cimenga
5 Pemantauan Pengambilan Air Lmbah 2x 2 OH 1 x 2 x 90.000,- -IPAL - Sanitarian Juni dan Rp.510.500,-
Kualtas Air dan Puskesmas = Rp. 180.000 Puskesmas Desember 2020
Limbah pengiriman Darma
Sampel Air - Labkesda
Limbah Kuningan
Biaya Pemeriksaan
2 x Rp. 303.500,-
kimia
2 x Rp. 27.000,-
Bakteriologi
6 Peningkatan Pembinaan Kader 1 or /desa 1x 19 x 1 x 1 kali Rp. Aula PKM - Sanitarian Mei 2020 Rp. 1.725.000,-
pengatahuan dan 50.000,- Darma - Promkes
kader tentang Revitaisasi = Rp. 950.000,-
STBM Kader STBM 2 x 1 x Rp. 100,000,-
= Rp. 200.000
1x 25x Rp. 15,000,-
= Rp.375.000,-
ATK : Rp. 200,000,-
7 Pemberdayaan Pemicuan dan - untuk - Masyarakat 1 x2x Rp. 50.000,- - Sakerta barat - Sanitarian - Meningkatnya Rp.2.725,000,-
Masyarakat Verifikasi meningkatkan - Desa desa di 3 Desa = Rp. 100,000,- - Sakerta Timur - Promkes pengetahuan
tentang STBM Desa ODF pengetahuan wilayah kerja - Karangsari masy tentang
masyarakat Puskesmas 2 x2x Rp 75,000,- kesehatan
tentang Darma = Rp. 300.000,- /STBM
kesehatan - Meningkatnya
terutama lima ATK = Rp .300.000,- cakupan desa
pilar stbm Konsumsi STBM
- untuk 3 x 45x Rp. 15.000 =
meningkatkan Rp. 2.0250.000,-
jumlah desa ODF
7 Kunjungan Kunjungan ke - Untuk - Pasien Klinik - 2x3x12x Rp.75000 - ATK - Sanitasi - Diketahuinya
Pasien Klinik rumah Pasien mengetahui sanitasi 72 x = - Perkesmas penyebab dari
sanitasi Penyebab Rp. 5.400.000 penyakit yg di Rp.5.400.000,-
terjadinya derita
Penyakit
Jumlah - - - - - - Rp.28.865.500,-
1. Akar Penyebab Masalahan / Diagram Ishikawa

LINGKUNGAN ALAT

Leafleat ttg sanitasi


Sasaran tersebar di TFU,TPM dan pasar
19 Desa sehat masih kurang
Banyaknya sasaran 16,68 % Kwalitas Sanitasi
yang harus di IKL Stiker Laik sehat
dan Blanko IKL Lingkungan tidak memenuhi
belum optimal Syarat Kesehatan

Pengalokasian dana
Kegiatan IKL untuk Sosiaisasi Hygiene
terhadap sarana santasi TFU dan TPM
TFU dan TPM belum Optimal
Penyuluhan ttg Pengetahuan
TFU dan TPM Penanggung jawab
Dana untuk Kinerja petugas Sarana ttg TFU dan
yang sehat pengadaan Leafleat masih kurang optimal TPM Sehat masih
blm ada rendah

METODE MATERIAL / MANUSIA


MONEY
2. Akar Penyebab Masalahan / Diagram Ishikawa

LINGKUNGAN ALAT

Leafleat ttg Rumah


Masih Banyak sehat masih kurang
rumah yg tidak
Perumahan yg padat 40% Rumah di wilayah
memiliki Ventilasi Stiker Rumah
dan adanya kandang kerja Puskesmas belum
yg masih dekat dengan sehat belum ada
pemukiman
memenuhi Syarat
kesehatan

Ekonomi sebagian
Kegiatan IS masy masih rendah
terhadap Bangunan untuk mmnuhi
rumah indicator dari RS
Penyuluhan ttg Pengetahuan
rumah sehat Dana untuk Kinerja petugas masyarakat ttg
pengadaan Leafleat masih kurang Rmh Sehat masih
blm ada optimal rendah

METODE MATERIAL / MANUSIA


MONEY
3. Akar Penyebab Masalah / Diagram Ishikawa

LINGKUNGAN ALAT

-Masih ada 11 Desa Tull untuk


yang belum ODF pemicuan kurang 57,89% Desadi wilayah
-masih ada Masyarakat memadai kerja Puskesmas Belum
yang OD ODF

KERANGKA ACUAN
Dana belum optimal/ KEGIATAN PENGAWASAN SANITASI TEMPAT-TEMPAT UMUM
Pemicuan
Curah pendapat tdk mrncukupi Kebiasaan DI UPTD PUSKESMAS DTP DARMA TAHUN 2017
masyarakat yg sulit
untuk di rubah
Kunjungan rumah bagi I. Pendahuluan
Kurang optimalnya
masyarakat yg OD Leafleat dan brosur kinerja petugas
tidak ada Puskesmas merupakan unit pelaksana pelayanan kesehatan yang
bertanggung jawab terhadap pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya.
Puskesmas berperan menyelenggarakan upaya kesehatan untuk meningkatkan
METODE MATERIAL MANUSIA
kesadaran, kemampuan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap penduduk agar
memperoleh derajat kesehatan yang optimal (SKN-2004). Dengan demikian
Puskesmas berfungsi tidak hanya sebagai pusat pelayanan kesehatan strata
pertama, tetapi juga sebagai pusat penggerak pembangunan berwawasan
kesehatan serta pusat pemberdayaan masyarakat dan keluarga.
Upaya kesehatan yang diselenggarakan oleh puskesmas terdiri dari
Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) dan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM).

Anda mungkin juga menyukai