Anda di halaman 1dari 16

PROPOSAL SKRIPSI BAB 1

“SISTEM PENDATAAN DAN PEMBAYARAN ZAKAT MENGGUNAKAN MICROSOFT VISUAL


BASIC6.0”

OLEH :

M. HAFIZ FACHREZZY 2114370012

JURUSAN SISTEM KOMPUTER

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN PANCABUDI

2022
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Keberhasilan suatu organisasi dalam mencapai tujuannya sangatlah ditentukan oleh sistem
pengolahan/ menajemen dan perangkat adminitrasi yang dimilikinya. Bahkan beberapa ahli
berpendapat bahwa ketahanan dan perkembangan dunia dan peradabannya sangatlah ditentukan oleh
sistem administrasi, antara lain dikemukakan oleh Charles A. Beard: “…..tidak ada satu hal yang lebih
penting dari administrasi, kelangsungan Pemerintahan yang beradab dan melahan kelangsungan hidup
dari peradaban itu sendiri akan sangat tergantung atas kemampuan kita untuk membina dan
mengembangkan suatu filsafat administrasi yang mampu memecahkan masalah-masalah masyarakat
modern.....”.(Sumber; dr.AgusHR, dkk;1983:3)

Perkembangan teknologi yang diciptakan untuk membantu manusia dalam mengatasi masalah-
masalah yang dihadapi dalam tata kehidupannya, termasuk perkembangan di bidang teknologi
elektronik yang dapat pula dimanfaatkan untuk memperingankan tugas manusia dan sekaligus telah
mampu menduplikasikan otak manusia ke dalam bentuk “soft ware” (perangkat lunak) dari komputer,
bahkan dalam beberapa segi misalnya dalam daya ingat dan ketepatan mengingat jauh dapat melebihi
manusia sebagai penciptanya. Sehingga komputer telah banyak berperan dalam bidang-bidang
penelitian, administrasi/ manajemen, perdagangan, industri, kesehatan, kemiliteran dan lain-lain.

1.2 RUMUSAN MASALAH

1. Bagaimana konsep Jarigan Komputer itu?

2. Apa Manfaat Topologi star, bus ring?

3. Apa itu Lan, Man, Wan?

4. Bagaiman konsep protokol? , dan apa fungsi dari protokol itu?

1.3 TUJUAN MAKALAH

1. Mengetahui konsep jaringan beserta manfaatnya

2. Mengetahui Konsep protokol beserta manfaatnya

3. Mengetahui Manfaat topologi star, bus, ring

4. Mengetahui konsep protokol dan fungsi protokol tersebut

1.4 MANFAAT MAKALAH

1. Dapat membuat topologi Star, Bus, Ring

2. Memahami LAN, MAN, WAN

3. Memahami dan dapat menjelaskan Bagaiman Konsep jaringan komputer

4. Memahami dan dapat menjelaskan Bagaiman Konsep protokol

1
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Jaringan Komputer

Jaringan komputer (jaringan) adalah jaringan telekomunikasi yang memungkinkan antar


komputer untuk saling berkomunikasi dengan bertukar data. Tujuan dari jaringan komputer adalah agar
dapat mencapai tujuannya, setiap bagian dari jaringan komputer dapat meminta dan memberikan
layanan (service). Pihak yang meminta/menerima layanan disebut klien (client) dan yang
memberikan/mengirim layanan disebut peladen (server). Desain ini disebut dengan sistem client-server,
dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.

Dua buah komputer yang masing-masing memiliki sebuah kartu jaringan, kemudian
dihubungkan melalui kabel maupun nirkabel sebagai medium transmisi data, dan terdapat perangkat
lunak sistem operasi jaringan akan membentuk sebuah jaringan komputer yang sederhana. Apabila
ingin membuat jaringan komputer yang lebih luas lagi jangkauannya, maka diperlukan peralatan
tambahan seperti Hub, Bridge, Switch, Router, Gateway sebagai peralatan interkoneksinya.

Sejarah jaringan komputer bermula dari lahirnya konsep jaringan komputer pada tahun 1940-an
di Amerika yang digagas oleh sebuah proyek pengembangan komputer MODEL I di laboratorium Bell
dan group riset Universitas Harvard yang dipimpin profesor Howard Aiken. Pada mulanya proyek
tersebut hanyalah ingin memanfaatkan sebuah perangkat komputer yang harus dipakai bersama. Untuk
mengerjakan beberapa proses tanpa banyak membuang waktu kosong dibuatlah proses beruntun
(Batch Processing), sehingga beberapa program bisa dijalankan dalam sebuah komputer dengan kaidah
antrian.

Kemudian pada tahun 1950-an ketika jenis komputer mulai berkembang sampai terciptanya
super komputer, maka sebuah komputer harus melayani beberapa tempat yang tersedia (terminal),
untuk itu ditemukan konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan nama TSS (Time
Sharing System). Maka untuk pertama kalinya bentuk jaringan (network) komputer diaplikasikan.

A. Tujuan dari jaringan komputer adalah:

 Membagi sumber daya.Contohnya berbagi pemakaian printer, CPU,Memori,Harddisk Dan lain-lain.

 Komunikasi . contohnya e-mail,instant messanging,chatting.

 Akses Informasi Contohnya web browsing,file server dan lain-lain.

2.2 Jenis Jenis Jaringan Komputer

A. Berdasarkan ruang lingkup geografisnya terdapat tiga jenis jaringan komputer,antra lain:

` 1. Local Area Network (LAN)

Local Area Network (LAN) adalah suatu jaringan komputer yang hanya
mencakup wilayah lokal saja. Artinya, jaringan ini hanya dapat digunakan oleh
pengguna di area LAN. LAN menghubungkan perangkat ke jaringan internet melalui
perangkat jaringan sederhana

Dalam jaringan LAN biasanya ditemukan kabel UTP, Hub, Switch, maupun
Router. Contoh dari jaringan ini adalah komputer-komputer di sekolah, perusahaan,
atau warung internet. Jaringan pada area yang terbatas tersebut biasanya merupakan
jaringan LAN.
2 1
a. Sebagai jaringan dengan area lokal, LAN mempunyai beberapa karakteristik
yang mudah untuk diidentifikasi. Berikut adalah beberapa di antaranya:

1. Tidak menggunakan jaringan telekomunikasi dari operator tambahan.

2. Jaringan LAN biasanya digunakan untuk kepentingan pribadi.

3. Administrasi pada jaringan LAN dilakukan melalui administrasi lokal.

4. Di dalam jaringan LAN biasanya terdapat satu komputer yang berfungsi


sebagai server yang bertugas untuk mengatur sistem agar berjalan normal.

b. Adapun Fungsi LAN adalah sebagai berikut:


1. Menghubungkan 2 Komputer atau Lebih
Jaringan lan digunakan untuk menghubungan 2 komputer atau
lebih baik secara langsung ataupun media perantara. 2 komputer
dapat dihubungkan langsung menggunakan kabel UTP yang
tersambung di kedua komputer, sementara untuk menggabungkan
banyak komputer, kita membutuhkan perangkat lain seperti
misalnya Switch ataujuga Hub.
2. Memindahkan File dari Satu Komputer ke Komputer Lainnya

Dengan menggunakan jaringan Lan, kita tidak perlu bolak balik


memasukan flash disk dari komputer 1 ke komputer lainnya.
Dengan Lan kita dapat melakukan pemindahan data melalui
metode sharing pada komputer.
3. Sharing Printer
Selain berbagi data, jaringan LAN juga memungkinkan
penggunanya untuk berbagi printer. Hal ini akan memudahkan
seluruh pengguna dan menghemat biaya.
Langkah yang harus dilakukan yaitu dengan
membagi driverprinter yang ada di Control Panel. Setelah dibagikan
(ke seluruh pengguna), printer  dapat dipakai secara bersama-sama
tanpa harus memindahkan komputer maupun printer.

2. Metropolitan Area Network (MAN)

Metropolitan Area Network (MAN) adalah suatu jaringan komputer yang dapat
mencakup area yang lebih luas dan menggunakan teknologi yang lebih canggih dari
LAN. Jaringan MAN merupakan gabungan beberapa jaringan LAN yang mana
menjangkau hingga 10 s.d. 50 km.
Jaringan MAN cocok dipakai untuk membangun jaringan antar perkantoran
atau instansi yang masih dalam satu kota. Biasanya MAN dipakai untuk
menghubungkan beberapa lokasi seperti perkantoran, kampus, pemerintahan, dan
sebagainya.
MAN digunakan karena kecepatan transfer data yang dinilai tinggi dan proses
instalasi yang tidak terlalu rumit. Di dalam MAN, dibutuhkan operator telekomunikasi
yang akan menjadi penghubung antar jaringan komputer.
3
a. MAN sendiri mempunyai karakteristik yaitu:

1. Meliputi area yang lebih luas dari LAN, yakni 10 sampai 50 km.
2. Sebuah MAN umumnya tidak dimiliki oleh satu organisasi. MAN
umumnya dimiliki oleh salah satu konsorsium pengguna atau oleh
penyedia layanan jaringan yang menyediakan pelayanan kepada
pengguna.
3. MAN bertindak sebagai jaringan berkecepatan tinggi sehingga
memungkinkan untuk berbagi sumber daya daerah. Hal ini pun sering
digunakan untuk menyediakan koneksi bersama.
4. Sekalipun MAN lebih besar dari LAN, teknologi yang dipakai biasanya
sama dengan LAN.

Adapun fungsi MAN adalah Untuk memenuhi kebutuhan internet pada sebuah
perusahaan. MAN akan mempermudah pembagian dan penerimaan data maupun
informasi. Terlebih lagi pemusatan data pada MAN akan lebih mudah dilakukan.
Melalui jaringan MAN, sebuah perusahaan dapat melakukan kegiatan bertukar
informasi baik melalui Video Conference, Email, maupun chat yang dilakukan secara
real time dengan memakai bandwith lokal.

3. WIDE AREA NETWORK (WAN)

Wide Area Network (WAN) adalah jaringan komputer yang luas cakupannya
dapat mencapai satu negara bahkan benua. Jaringan ini merupakan gabungan dari LAN
dan MAN yang wilayahnya dipisahkan secara geografis.
Membangun jaringan WAN membutuhkan kabel serat optik (fiber optic), kabel
telepon, atau bisa juga menggunakan satelit. Oleh karena jangkauannya yang luas,
membuat WAN memerlukan biaya yang sangat besar.
WAN mempunyai transmisi kecepatan mulai dari 2 Mbps, 34 Mbps, 45 Mbps,
155 Mbps, 625 Mbps atau bahkan lebih. Faktor yang menjadi pengaruh design dan
performa jaringan ini ada pada siklus komunikasi semacam jaringan telepon atau satelit.

a. Jaringan WAN mempunyai karakteristik tersendiri, yaitu sebagai berikut:

1. Umumnya digunakan untuk menghubungkan perangkat-perangkat


yang tidak dapat dihubungkan melalui jaringan LAN maupun MAN. Hal
ini membuat WAN dapat digunakan secara luas.
2. Area jangkauan WAN sangat luas. Oleh karena itu, biasanya dalam
WAN akan melibatkan operator telekomunikasi. Tujuannya adalah agar
perangkat-perangkat dalam jaringan WAN dapat melakukan komunikasi
satu sama lain.
4
3. Jaringan WAN dapat melakukan pertukaran paket data atau frame
antar router atau switch dan jaringan LAN yang sudah dibangun.

4. Jaringan WAN ini bekerja pada layer fisik dan pada layer data link dari
layer OSI.

b. Ada pun fungsi Jaringan WAN adalah sebagai berikut :

1. Membuat Arus Komunikasi Menjadi Lebih Mudah dan Cepat


WAN merupakan jaringan yang mencakup area yang sangat
luas dan mempunyai kecepatan yang mumpuni sekalipun digunakan
pada wilayah yang berbeda. Dengan WAN, komunikasi dua instansi
yang beda wilayah dapat berlangsung mudah dan cepat.
2. Mengintegrasikan Jaringan Lan dan Man
WAN menghubungkan dan mengintegrasikan jaringan yang
lebih kecil seperti MAN dan LAN. Ini akan mempermudah perusahaan
untuk memperoleh informasi dan perkembangan terkini.
3. Menghemat Biaya Operasional
Sekalipun terlihat mahal pada instalasi, WAN dinilai sangat
murah bila digunakan oleh perusahaan yang dibatasi oleh negara atau
bahkan benua. Hal ini akan cocok bagi dua perusahaan yang dibatasi
oleh wilayah tersebut.

2.3 Pengertian, Fungsi, dan macam – macam topologi jaringan

Topologi jaringan adalah hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar
penyusun jaringan, yaitu node, link, dan station. Pemilihan topologi jaringan didasarkan pada skala
jaringan, biaya, tujuan, dan penggunaan.
Adapun Topologi jaringan memiliki fungsi, untuk menjadi arah Arah jalur internet menjadi jelas.
Jadi, memudahkan network engineer untuk melakukan konfigurasi. Selain itu topologi jaringan juga
mempunyai fungsi, dapat meminimalisir biaya instalasi jaringan karena semua sudah dihitung dengan
matang dalam topologi jaringan. Jadi, minim kemungkinan perangkat kelebihan maupun kurang.

A. Topologi jaringan ada berapa macam Yaitu :

1. Topologi Bus

Topologi Jaringan Bus merupakan topologi jaringan yang pertama kali


digunakan dalam mengubungkan komputer. Media transmisi yang digunakan
berupa sebuah kabel panjang dengan beberapa terminal yang nantinya akan
terhubung ke masing – masing komputer, dan pada ujung kabel harus diakhiri
dengan satu terminator.

5
Topologi jaringan ini sudah sangat jarang dipakai di suatu perusahaan
maupun instasi karena resiko yang ditimbulkan terlalu besar. Mulai dari tingginya
resiko tabrakan data, dan jika ada suatu perangkat komputer yang rusak, maka
jaringan langsung tidak bisa berfungsi sebelum diperbaiki.

Topologi BUS mempunyai Karakteristik yaitu :

1. Biaya yang murah dalam instalasi, karena hanya membutuhkan


beberapa perangkat.

2. Proses instalasi mudah dan sederhana.

3. Node dihubungkan secara serial pada kabel, dan pada ujung kabel
ditutup dengan terminator.

Dan Topologi BUS sendiri Mempunyai berapa kelemahan dan keuntungan


yaitu:

A. Kelebihan :

1. Sistem topologi yang sangat sederhana

2. Biaya yang lebih murah dari pada topologi jaringan lainnya

B. Kelemahan :

1. Tidak cocok untuk penggunaan pada traffic yang padat

2. Sulit dalam melakukan maintenance

6
2. Topologi STAR

Topologi jaringan ini memiliki bentuk yang sama seperti bintang, dengan HUB
sebagai media penghubung ke setiap perangkat komputer seperti gambar topologi
star diatas. Topologi Star biasa digunakan dalam lab komputer di suatu sekolah.

Topologi STAR mempunyai berapa karakteristik Yaitu:

1. Semakin banyak perangkat user di topologi star yang terhubung


dalam suatu HUB, maka kinerja jaringan akan menurun.

2. Setiap perangkat user akan berkomunikasi langsung dengan HUB

3. Jika salah satu perangkat user rusak maka jaringan masih bisa
berjalan dengan baik.

Adapun topologi star mempunyai kelebihan dan kekurangan yaitu :


A. Kelebihan :
1. Topologi star mudah dalam pengembangan suatu jaringan

2. Topologi star minim trouble, jika ada perangkat user yang


trouble, tidak akan mempengaruhi kinerja jaringan.

B. Kekurangan :
1. Topologi star hanya memiliki 1 tumpuan, yaitu pada
perangkat HUB, jika HUB mengalami trouble, maka akan
berpengaruh ke semua perangkat user yang berada dalam
topologi star.

2. Biaya yang relatif mahal, karena membutuhkan banyak kabel


yang dihubungkan dari HUB ke perangkat user.

7
3. Topologi RING

digunakan dalam jaringan dengan performa yang tinggi, karena membutuhkan


bandwidth yang besar untuk beberapa fitur yang digunakan. Pada topologi ring, masing-
masing titik memiliki fungsi sebagai repeater.

Adapun Topologi RING mempunyai karakteristik yaitu:

1. Titik-titik dihubungkan secara serial di sepanjang kabel, dengan


bentuk jaringan menyeruoai cincin.
2. Trouble yang dihadapi mirip dengan topologi bus, yaitu apabila satu
titik rusak maka seluruh titik tidak dapat berkomunikasi dalam jaringan
itu.
3. Paket-paket data dapat mengalir dalam satu arah sehingga collision
dapat dihindarkan.

Selain itu Topologi RING mempunyai kelebihan dan kekurangan yaitu :

A. Kelebihan:

1. Waktu lebih optimal dalam mengakses suatu data.


2. Data mengalir dalam satu arah sehingga minim terjadi
collision.

B. Kekurangan:

1. Sulit melakukan Konfigurasi Ulang.


2. Apabila terdapat salah satu komputer yang tidak berfungsi,
maka akan mempengaruhi jaringan secara keseluruhan.

8
2.4 Pengertian, Fungsi, Jenis, Cara Kerja Protokol

Protokol adalah suatu kumpulan dari aturan-aturan yang berhubungan dengan komunikasi dan
dapat dilakukan dengan benar. Protokol biasanya berbentuk sebuah software yang mengatur
komunikasi data tersebut (Hartono 2000) Eemen penting dari pada protokol adalah, Syntrax,Semantics
dan timing.

Tugas yang biasanya yang dilakukan oleh sebuah Protokol dalam sebuah jaringan diantaranya
adalah :

1. Melakukan deteksi adanya koneksi fisik atau ada tidaknya komputer / mesin lainnya.
2. Melakukan metode “jabat-tangan” (handshaking).
3. Negosiasi berbagai macam karakteristik hubungan.
4. Bagaimana mengawali dan mengakhiri suatu pesan.
5. Yang harus dilakukan saat terjadi kerusakan pesan atau pesan yang tidak sempurna.

Fungsi protokol jaringan komputer secara umum adalah untuk menghubungkan pengirim dan
penerima dalam berkomunikasi dan bertukar informasi supaya dapat berjalan dengan akurat
dan lancar. Fungsi lainnya dari protokol adalah sebagai berikut:

1. Encapsulation: sebagai pelengkap informasi yang akan dikirimkan bersama dengan


alamat, kode-kode koreksi, dan lainnya. Paket data ini dinamakan dengan Frame. Data
kemudian dikirimkan dalam blok-blok dan dikendalikan oleh Protocol Data Unit (PDU)
dimana masing-masing PDU berisi kontrol informasi dan data. Contoh protokol dengan
fungsi encapsulation adalah HDLC, ATM, LLC, IEEE 802.11, IEEE 802.3, frame relay, TFTP,
dan AAL5.

2. Connection control: membangun hubungan komunikasi dari transmitter ke receiver


untuk mengirim data dan mengakhiri hubungan.

3. Flow control: mengatur perjalanan data dari transmitter ke receiver yang dilakukan
dengan cara satu-persatu guna membatasi jumlah data yang dikirimkan. Pada fungsi ini
harus terdapat fitur Stop-And-Wait yang artinya masing-masing PDU harus diakui
sebelum proses pengiriman selanjutnya.

4. Error control: mengawasi terjadinya kesalahan saat proses pengiriman data. Jika
terdapat kesalahan, maka paket akan langsung dibuang.

5. Fragmentasi: proses dimana pihak pengirim membagi informasi yang dikirim menjadi
beberapa paket data. Proses ini ditandai dengan urutan beberapa PDU dengan berbagai
batasan ukuran.

Sistem protocol ini menentukan aturan-aturan yang perlu ditaati oleh perangkat pengirim dan
juga penerima agar hubungan jaringan berlangsung dengan baik. Teknologi protokol juga bisa dibilang
sebagai media yang menghubungkan perangkat pengirim dan juga penerima untuk bisa saling
komunikasi dan bertukar informasi.

9
Awalnya, protokol hanya digunakan untuk menghubungkan beberapa node saja. Namun seiring
dengan berkembangnya internet, munculah beberapa jenis protokol berbeda. Untuk menghindari
ketidakcocokan jenis protokol dengan yang lainnya, munculah sebuah standarisasi protokol yang Yang
saat ini banyak mengeluarkan standardisasi protokol yaitu IETF, ETSI, ITU, dan ANSI Protokol adalah
sebuah anggaran atau standar yang mengatur atau mengijinkan terjadinya hubungan, komunikasi, dan
perpindahan data sela dua atau semakin titik komputer. OSI layer dan TCP / IP layer merupakan standar
komunikasi yang diterapkan untuk jaringan komputer. Standar ini digunakan untuk menentukan aturan
sehingga seluruh alat komunikasi bisa saling terkoneksi melalui jaringan internet.

Persamaan antara model OSI dan TCP/IP layer antara lain :

1. Keduanya memiliki layer (lapisan).


2. Sama – sama memiliki Application layer meskipun memiliki layanan yang berbeda.
3. Memiliki transport dan network layer yang sama.
4. Asumsi dasar keduanya adalah menggunakan teknologi packet switching.
5. Dua-duanya menggunakan teknologi packet-switching, bukan circuit-switching
( Teknologi Circuit-Switching digunakan pada analog telephone).
Perbedaan antara model OSI dan TCP/IP antara lain :

1. TCP/IP menggabungkan presentation dan session layers kedalam application layers.


2. TCP/IP menggabungkan OSI-data link dan physical layers kedalam network access
layer.
3. TCP/IP Protocol adalah standar dalam pengembangan internet

Jenis-Jenis Protokol Jaringan.


Pada jaringan komputer di seluruh dunia, ada beberapa jenis protokol yang digunakan
untuk berhubungan. Beberapa jenis protokol yaitu:
1. TCP/IP. Transmission Control Protocol (TCP) dan Internet Protocol (IP)
merupakan standar dari komunikasi data yang dipakai oleh komunitas internet.
Standar ini mengatur dalam proses tukar-menukar data atau informasi dari satu
komputer ke komputer lain di dalam jaringan internet. TCP cocok digunakan
untuk koneksi yang membutuhkan keandalan tinggi seperti Telnet(23),
HTTP(80), FTP(21), SSH(22).
2. User Datagram Protokol (UDP). User Datagram Protocol (UDP) adalah
transport TCP/IP yang dapat mendukung komunikasi yang unreliable, tanpa
adanya koneksi antar host di dalam suatu jaringan. UDP untuk koneksi yang
tidak terlalu kritis seperti transmisi audio/video (VoIP dan audio/video
streaming). UDP kurang baik untuk pengiriman packet berukuran besar karena
mengakibatkan banyak packet loss.
Adapun Cara kerja dari sebuah Protokol jaringan adalah:
Protokol jaringan mengambil proses skala besar dan memecahnya menjadi tugas atau
fungsi kecil dan spesifik. Ini terjadi di setiap tingkat jaringan, dan setiap fungsi harus bekerja
sama untuk dapat menyelesaikan tugas nya.

Dalam model Open System Interconnection (OSI) satu atau lebih protokol jaringan


mengatur aktivitas di setiap lapisan dalam pertukaran komunikasi. Lapisan bawah berurusan
dengan transportasi data, sedangkan lapisan atas dalam model OSI berurusan dengan
perangkat lunak dan aplikasi.

10
Satu set protokol jaringan yang bekerja sama disebut dengan suite protokol.
Rangkaian Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP), yang biasanya digunakan
dalam model client-server, dapat mencakup banyak protokol lintas lapisan. Seperti data,
jaringan, transportasi, dan lapisan aplikasi yang bekerja sama untuk memungkinkan
konektivitas internet.

Setiap paket yang dikirim dan diterima melalui jaringan berisi data biner. Sebagian
besar protokol jaringan akan menambahkan header di awal setiap paket untuk menyimpan
informasi tentang pengirim dan tujuan akhir. Beberapa protokol juga dapat menyertakan
footer di akhir pengiriman dengan informasi tambahan. Protokol jaringan memproses header
dan footer ini sebagai bagian dari data yang berpindah antar perangkat untuk
mengidentifikasi data yang dikirim.

11
BAB III

PENUTUPAN

3.1 Kesimpulan

Jaringan Komputer adalah jaringan telekomunikasi yang memungkinkan antar


komputer untuk saling berkomunikasi dengan bertukar data, jaringan komputer dibangun
dengan kombinasi hardware dan software. Saat 2 atau lebih komputer saling berkomunikasi
atau bertukar data sebenarnya ada bagian-bagian dari jaringan komputer yang menjadi pihak
yang menerima atau meminta layanan disebut dengan client dan yang memberikan atau
mengirimkan disebut dengan server. Design seperti ini sering disebut dengan Sistem Client-
Server.
Komputer yang saling terhubung ini pun harus mempunyai setidaknya 1 kartu jaringan
masing-masing yang kemudian dihubungkan melalui kabel maupun nirkabel sebagai medium
transmisi data dan terdapat perangkat lunak sistem operasi jaringan yang akan membentuk
sebuah jaringan komputer sederhana. Apabila ingin membuat jaringan komputer yang lebih
luas lagi jangkauannya maka di perlukan peralatan tambahan untuk mendukung seperti Hub,
Switch, Router, dll.

12

Anda mungkin juga menyukai