PT.

PT.PURA
PURABARUTAMA
BARUTAMAUNIT
UNITROTOGRAVURE
ROTOGRAVURE
WORK
WORKINSTRUCTION
INSTRUCTION
Revisi
Revisi 00
INSTRUKSI KERJA PROSES EXTRUSION Tanggal
TanggalTerbit
Terbit 0101januari
januari2017
2017
halaman
halaman 3 3dari
dari4 4

01. Judul = Instruksi kerja Proses Exstruksion

02. Tujuan = Mengatur pelaksanaan proses Extruksi
dengan Efektif dan benar
03. Ruang Lingkup = Bagian Extrusi Unit Rotongrave
04. Definisi = KK = Kartu Kerja
= RKM = Rencana Kerja Mesin
05. Referensi = ISC 9001 2015
06. Informasi /keterntuan umum =
07. Tanggung jawab & urutan kerja =

C. FLX.02
NO PROSES DOK URAIAN KEGIATAN ALAT DOK
. INPUT OUTPUT

START

Terima informasi dari meeting

Terima KK Dan
07. KK Rencana Kerja Mingguan
Rencana Kerja
1 RKM
Mesin

Meminta bahan kepada petugas Izin

Pengambilan KK bahan, dan bon formula ke bagian Pengeluaran
07. Bahan & formula dengan menunjukan kartu Bahan Untuk
2 Formula kerja. Formula

1. Menghidupkan Panel heater dan

Persiapan Panel Mesin
Produksi 2. Mengatur /menaikkan heater
07. secara bertahap pada thermo
3 control ( setiap ±25°)
3. Pemasangan Pres Silinder
Cooling ( Doff/glos sesuai Kontrol
dengan spesifikasi produk
dalam kartu kerja )
4. Pasang pres silindercoating Kunci
5. pengisian PE, Yaitu mengisikan
PE/Lonomer/Acrylic/Mix
kedalam hoper sesuai dengan Manual
komposisi yang tercantum
dalam kartu kerja.
6. Pengisian formula, yaitu dengan
Kontrol
memasukan formula kedalam
bak formula.
7. Menaikkan bahan (Alu/
Paper/Film/dsb. Sesuai dengan
pesanan) ke unwinder.
8. Menghidupkan pemanas
PE/Screw PE Dengan menekan
tombol On pada panel.
C.FLX.02

NO PROSES DOK URAIAN KEGIATAN ALAT DOK

. INPUT OUTPUT
9. Mengatur kehalusan kocorn PE Sarung
Denan membersihkan kerak pada lip Tangan Kulit
die denan menghunakan sarung
tagan.
10.Kengatur lebar koceran PE Lempeng
( desesuaikan dengan lebar bahan tembaga ±
yang akan dilaminasi ) dengan 0.8 mm
mengatur posisi batang tembaga
pada Lip die
11.Memasang roll kosong pada
rewinder. Topi masker
12.Memakai APD Yang dianjurkan
oleh Perusahaan

07. 1. Menempatkan ujung/ awal bahan I

Menjalank
4 (Cetakan) & II (alu foll) diantara
an mesin ruber roll dan cooling roll
(dijepitkan). Lakban/
2. Menarik bahan I Melewati celah celotape
rubber roll & cooling roll, dan
meletakkan ujungnya pada roll
kosong di rewinder dengan celo
tape.
3. Memajukan tangki PE sampai
kocoran tepat diatas cooling roll &
rubber roll. Cutter
4. Pengepresan antara cooling dengan
rubber roll menekan tombol Nip
Pres.
5. Menghidupkan silinder cooling
6. Memasang pisau sisiran dan
memasukan afel sisiran pada blower
yang kemudian menggulung pada
rewider sisiran
7. Menjalankan mesin dengan
menaikan tombol ON Pada panel. Keteng
8. Memastikan semua perlengkapan steker
mesin sudah dipasang pengaman.
ACC dari
07. QC 1. Mengambil sample ± 1 meter dan di
5 test kan ke QC bersama kartu
kerjanya.
2. Setiap roll turun di test kekuatan
sealing, bonding, thickness dan
penampilannya.
3. Bagian QC tanda tangan di kartu
kerja sebgai tanda ACC.
Proses
Prodiuksi Selama proses produksi operator
07. mengawasi kestabilan kocoran PE,
6 kecepatan mesin, temperatur cooling
dsb. Yang berhubungan degan
kesetabilan standart kualitas.
 PT. PURA BARUTAMA UNIT ROTOGRAVURE
WORK INSTRUCTION
Revisi 0
INSTRUKSI KERJA PROSES EXTRUSION Tanggal Terbit 01 januari 2017
halaman 3 dari 4

C.FLX.02

NO PROSES DOK URAIAN KEGIATAN ALAT DOK

. INPUT OUTPUT
1. Menghentikan mesin dengan
07. Membungk manual menekan tombol OFF Manual
7 us hasil, Pada panel.
memasang 2. Mengundurkan tangki PE/ Sealant Manual
label, dan manual dengan menekan tombol
mundur di panel.
menurunkan
3. Membungkus hasil proses dengan Plastik &
hasil plastik dan karton karton
produksi 4. Memasang label yang berisi pembungkus Label
 Nama mesin karton/
 No. PP rungift
 No. Rol
 Tanggal proses
 Nama operator
 Nama pengawas
 Nama QC
 Nomor Sift
Checklist
 Panjang hasil proses sesuai penilaian
teller
5. Menurunkan hasil proses dengan
katrol/ hand lift
6. Memperhatikan kondisi hasil
produksi, mesin dan lingkungan
dalam kondisi tetap bersih.

1. Membuat lapora hasil produksi dan Laporan

pelaporan masalah proses selama satu sift operator
07. 2. Membuat serah terima hasil Serah
8 produksi ke proses berikutnya. terima

END

Perkecualian = untuk custemer tertenntu Nomor

Batch bahan baku di dokumentasika
08. atau label bahan ditempel pada
laporan hasil produksi ( customer
tertentu berdasarkan memo dari QC)
Rekaman = Laporan operator, serah terima,
tercatat label,
09. ijin pengeluaran barang untuk
lampiran formula.

10.