Tabel Optimasi
Maksimum
Bahan penyediaan bahan
A B
Bahan I 2 3 8
Bahan II 1 2 5
Harga pasar 15.000 10.000
Fungsi Tujuan
Maksimumkan harga pasar : Z = 15.000X1 + 10.000X2
Fungsi Kendala (batasan-batasan)
Bahan I 2X1 + 3X2 < 8
Bahan I X1 + 2X2 < 5
X1, X2 > 0
Fungsi Dual
Minimumkan Y = 8Y1 + 5Y2
Batasan Batasan :
Bahan I 2Y1 + Y2 > 15.000
Bahan I 3Y1 + 2Y2 > 10.000
Y1, Y2 > 0
Metode Grafik
Bahan I
Bahan II
2 X1 + 3X2 = 8
X1 + 2X2 = 5
X1 = 0 -> 2.0 + 3X2 = 8
X1 = 0 -> 0 + 2X2 = 5
3X2 = 8
2X2 = 5
X2 = 8/3 = 2,6 (0,2,6)
X2 = 5/2 = 2,5 (0,2,5)
X2 = 0 -> 2 X1 + 3.0 = 8
X2 = 0 -> X1 + 2.0 =5
2 X1 = 8
X1 = 5 (5,0)
X1 = 8/2 = 4 (4,0)
Diperoleh:
Titik A(0,0)
Titik C (4,0)
Titik E (0,2,5)
Titik D ?
Langkah pertama karena soalnya maksimumkan maka pilih kolom kunci dengan nilai
CJ- ZJ yang positif paling besar, pada table tersebut kolom X1 memiliki positif
terbesar maka kolom kuncinya adalah kolom X1 dimana nilai (CJ – ZJ) = 15.000
Langkah kedua, setelah ditemukan kolom kunci kemudian hitung rasio kuantitas
dengan cara Q/k dibagi kolom kunci X1 kemudian kita bisa mendapatkan baris kunci
dengan cara pilih rasio kuantitas positif terkecil. Pada table ini baris kuncinya adalah
4
Karena yang menjadi kolom kunci adalah kolom X1 maka variable dasar S1 diganti
X1, dan baris Kunci diperoleh dengan cara S1 tabel lama dibagi nilai kunci, yaitu
pertemuan anatara baris dan kolom, yaitu 2