Anda di halaman 1dari 15

OLIMPIADE SAINS NASIONAL 2023

Tingkat Kabupaten/Kota

1. Di samping kolam ikan berbentuk segitiga, 55


dibangun jalan berbentuk L dengan panjang 3 50
meter dan lebar x meter, seperti yang terlihat 45
pada gambar berikut. 40
35
x 30
(B) Jarak (s) 25
20
15
3m 10
5
0 1 2 3 4 5 6
x
Waktu (t)
3m
55
50
Jika luas segitiga tersebut sama dengan luas
45
daerah yang berbentuk L, maka nilai x adalah ....
40
meter.
35
30
(A) 3 − √6
(C) Jarak (s) 25
(B) 2√3 − 3 20
(C) 3 + √6 15
(D) 2√3 + 3 10
5
0 1 2 3 4 5 6
2. A bergerak mendekati B yang berjarak 55 km
Waktu (t)
dengan kecepatan 5 km/jam. Satu jam kemudian,
B bergerak menuju A dengan kecepatan x 55
km/jam, dengan x adalah waktu (dalam jam) 50
ketika B berangkat sampai bertemu A. Grafik 45
yang menyatakan hubungan antara waktu (t) 40
yang dibutuhkan A bertemu B dengan jarak (S) A 35
dan B adalah .... 30
(D) Jarak (s) 25
55 20
50 15
45 10
40 5
35 0 1 2 3 4 5 6
30 Waktu (t)
(A) Jarak (s) 25
20 3. Banyaknya bilangan asli tujuh digit yang disusun
15 dari 0 atau 1 saja serta habis dibagi 6 adalah ....
10
5 (A) 11
(B) 17
0 1 2 3 4 5 6
(C) 21
Waktu (t)
(D) 22

OSN-K SMP 2023 -


193
4. Misalkan a, b, c dan d adalah bilangan-bilangan 8. Alma mendapatkan kesempatan makan malam
bulat positif yang berbeda sehingga a + b, a + c gratis di suatu resto dari tanggal 1 hingga 10 Juni
dan a + d bilangan ganjil sekaligus bilangan 2023. Alma boleh memilih lebih dari satu tanggal
kuadrat. Nilai a + b + c + d terkecil yang mngkin kedatangan pada periode tersebut selama bukan
adalah .... tanggal berurutan. Jika Alma berencana datang
setidaknya satu kali, maka banyaknya ke-
(A) 33
(B) 67 mungkinan jadwal kedatangan yang dapat dibuat
(C) 81 oleh Alma adalah ....
(D) 83
(A) 45
(B) 143
5. Diketahui (C) 144
x 2 + √xy + y 2 = 168 (D) 2025
x − √xy + y = 10

Jumlah semua nilai x + √xy + y yang mungkin 9. Suatu bak penampungan air berbentuk kerucut
adalah …. terbalik (seperti gambar) berisi air dengan
volume 1 liter.
(A) 14
(B) 27
(C) 44
(D) 62

6. Diketahui sebuah dadu seimbang bersisi 6


semula memiliki mata dadu 2, 3, 4, 5, 6, dan 7.
Dadu tersebut dilambungkan satu kali dan
diamati hasilnya. Jika yang muncul angka ganjil, Jika bak penampungan tersebut ditambahkan air
maka angka tersebut diganti dengan angka 8. sebanyak 331 mililiter, maka perbandingan
Namun jika yang muncul angka genap, maka antara tinggi air dalam bak penampungan mula-
angka tersebut diganti dengan angka 1, mula dan setelah ditambahkan air adalah ....
kemudian dadu yang mata dadunya telah di-
ganti tersebut dilambungkan kembali, peluang (A) 10 : 11
munculnya mata dadu ganjil adalah .... (B) 11 : 13
(C) 331 : 1000
1
(A) (D) 1000 : 1331
3
2
(B)
3
1 10. Dua kapal memiliki tempat bersandar
(C)
2 (berlabuh) yang sama di suatu pelabuhan.
(D) 1 Diketahui bahwa waktu kedatangan kedua kapal
saling bebas dan memiliki kemungkinan yang
sama untuk bersandar pada suatu hari Minggu
7. Seorang milliarder sedang membangun hotel. (jam 00.00-24.00). Jika waktu bersandar kapal
Kamar-kamar hotel tersebut diberi nomor secara
pertama adalah 2 jam dan waktu bersandar kapal
berurutan dengan menggunakan bilangan asli
kedua adalah 4 jam, peluang bahwa satu kapal
mulai dari angka 1. Nomor kamar dibuat dari
plat besi seharga Rp8.000 per digit. Sebagai harus menunggu sampai tempat bersandar dapat
contoh "No. 7" perlu biaya Rp8.000 dan "No. 11" digunakan adalah ....
perlu biaya Rp16.000. Jika hotel tersebut
67
menghabiskan biaya sebesar Rp33.416.000 (A)
44
untuk membuat seluruh nomor kamar, maka
1
banyaknya kamar pada hotel tersebut adalah .... (B)
4
67
(A) 1.288 (C)
288
(B) 1.321 23
(C) 2.700 (D)
144
(D) 4.177

194 - OSN-K SMP 2023


11. Perhatikan gambar berikut ! 15. Diketahui a, b, c, d, e merupakan bilangan bulat
positif dengan a ≤ b ≤ c ≤ d ≤ e dan
D C a+b+c+d+e= a×b×c×d×e
Nilai terbesar yang mungkin untuk e adalah ....

G H (A) 2
L (B) 3
(C) 5
(D) 7
E K F
A B 16. Segitiga ABC terletak pada setengah lingkaran
berdiameter AB dengan ∠ABC = 30. Titik E
Di dalam persegi ABCD terdapat dua setengah terletak pada AB sehingga AB = 4 × EB dan
lingkaran dengan diameter AD dan BC. Ruas garis EC = 14 cm. Luas BCE sama dengan .... cm2 .
EF dan GH sejajar AB. Jika EK = 3 cm, LH = 6 cm,
dan EG = 9 cm, maka luas daerah persegi ABCD (A) 14√3
adalah ..... cm2. (B) 16√7
(C) 28√3
(A) 90 (D) 32√3
(B) 150
(C) 180
(D) 360 17. Segitiga ABC siku-siku di A dan ADEC adalah
persegi panjang. Titik H terletak pada DE dan
lingkaran dengan pusat H menyinggung ketiga
12. Diketahui dua segitiga OAB dan OCB dengan sisi segitiga ABC.
O(0, 0), A(4, 0), B(0, 3) dan C(2, 3). Jika segitiga
OCB digeser searah sumbu x sehingga titik O C E
terletak di tengah sisi OA, maka perbandingan
antara luas irisan kedua segitiga mula-mula dan
luas irisan kedua segitiga setelah segitiga OCB
digeser adalah .... F

(A) 3:2
(B) 2:1 G
(C) 3:1
(D) 4:1
H

13. Misalkan populasi ikan A semula adalah x dan


populasi ikan B semula adalah y. Sekarang, A B
populasi ikan A meningkat 28% dan populasi B D
berkurang 28%, sehingga rasio populasi ikan A
y Jika FG = 2 cm dan EF = 4 cm, maka luas segitiga
dan B menjadi . Persentase perubahan populasi
x ABC adalah .... cm2 .
keseluruhan ikan sekarang dibandingakan total
populasi ikan semula adalah .... (A) 8
(B) 27
(A) 0% (C) 54
(B) 4% (D) 108
(C) 28%
(D) 33%.
18. Banyaknya himpunan bagian dari
{1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9}
14. Empat orang siswa dipilih mewakili suatu yang berisi 3 bilangan dan memuat tepat dua
sekolah untk OSK SMP 2023. Peluang ada siswa bilangan ganjil adalah ....
yang lahir di bulan yang sama adalah ....
(A) 30
(A) 0,4271 (B) 40
(B) 0,5729 (C) 48
(C) 0,2747 (D) 84
(D) 0,4115

OSN-K SMP 2023 -


195
19. Perhatikan kedua persamaan berikut. 23. Jika nilai M sama dengan
(p2 + q2 + r 2 )2
A= 2 2 1 1 1
p q + q2 r 2 + r 2 p2 1 + + + ⋯+
3 5 2023 ,
q2 − pr 1 1 1 1
B= 2 + + +⋯+
p + q2 + r 2 1 × 2023 3 × 2021 5 × 2019 2023 × 1
Jika p + q + r = 0, maka nilai A2 − 4B adalah ....
maka hasil penjumlahan semua faktor prima dari
(A) 6 M adalah ....
(B) 8
(C) 12 (A) 10
(D) 14 (B) 17
(C) 30
20. Diketahui barisan bilangan bulat (D) 36
x1 , x2 , x3 , … ,x2023 ,
memenuhi tiga syarat berikut
(a) x1 + x3 + x5 + ⋯ + x2023 24. Jika
= 25 − (x2 + x4 + x6 + ⋯ + x2022 ) n n!
(b) (x12 + x32 + x52 + ⋯ + x2023
2 ( )=
k k! × (n − k)!
= 125 − (x22 + x42 + x62 + ⋯ + x2022
2 ) dengan n! = 1 × 2 × 3 × … × n dan 0! = 1, maka
(c) −2 ≤ xi ≤ 1, untuk i = 1, 2, 3, … , 2023
nilai deret
Nilai terkecil yang mungkin untuk 1 20 1 20 1 20 1 20
( ) + ( ) + ( ) + ⋯+ ( )
1 0 2 1 3 2 21 20
x13 + x23 + x33 + ⋯ + x2023
3
adalah ….
adalah ....
221 −1
(A) −100 (A)
21
(B) −71
220 −1
(C) −51 (B)
21
(D) −16
221
(C)
21
220
21. Diketahui suatu konstanta k > 0. Garis g dengan (D)
20
persamaam y = 2kx + 3k 2 memotong parabola
dengan persamaan y = x 2 pada titik P di
kuadran I dan titik Q di kuadran II. Jika koor-
dinat titik O adalah (0, 0) dan luas daerah 25. Suatu bilangan prima disebut “prima kanan” jika
segitiga POQ adalah 48 satuan luas, maka dapat diperoleh bilangan prima dengan
kemiringan garis g adalah .... menghilangkan setidaknya satu angka dari
2 sebelah kiri. Sebagai contoh. 223 adalah “prima
(A)
3 kanan” sebab setelah menghilangkan angka 2
(B) 2 paling kiri, bilangan yang tersisa adalah 23 yang
4 merupakan bilangan prima. Contoh lainnya 127.
(C)
3 Dengan menghilangkan 2 angka paling kiri maka
(D) 4 angka yang tersisa adalah 7 yang merupakan
bilangan prima. Banyaknya bilangan prima
antara 10 dan 200 yang merupakan “prima
22. Jika (x, y) adalah pasangan bilangan bulat positif
yang memenuhi kanan” adalah ....
x 2 + 2023x + 2023 = y 2
dengan x > y. Banyaknya (x, y) yang mungkin (A) 24
adalah .... (B) 26
(C) 28
(A) 0
(B) 2 (D) 30
(C) 4
(D) tak berhingga

196 - OSN-K SMP 2023


PEMBAHASAN

1. Lengkapi gambar dengan lahan kosong sehingga 3. Perhatikan bahwa bilangan yang habis dibagi 6
keseluruhan area berbentuk persegi seperti sama dengan bilangan genap yang habis dibagi 3.
gambar berikut. Bilangan tujuh digit yang dimaksud, dapat
̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅̅.
dinyatakan sebagai 1abcde0
x

Ciri bilangan yang habis dibagi 3 adalah jumlah


dari digit-digit penyusunnya habis dibagi 3,
3 3−x berarti 1 + b + c + d + e + f + 0 habis dibagi 3.

x 3−x Kemungkinan 1:
x x 1+a+b+c+d+e+0 = 6
Hanya ada 1 cara yaitu
3
a=b=c=d=e=1
Luas taman (segitiga) sama dengan luas jalan
1 Kemungkinan 2:
× (3 − x)2 = 32 − (3 − x)2
2 1+a+b+c+d+e= 3
3 a+b+c+d+e= 2
(3 − x)2 = 9
2
(3 − x)2 = 6 … (x < 3) Kemungkinannya adalah dari 5 angka tersebut,
3 − x = √6 ada dua angka 1 dan tiga angka 0. Banyak cara
ada
3 − √6 = x 5!
5
( )=
Jadi nilai x adalah 3 − √6 meter. 𝐀 2 2! × (5 − 2)!
5 × 4 × 3!
=
2×3
2. Diketahui kecepatan A adalah 5 km/jam dan = 10
kecepatan B adalah x km/jam.

Saat belum bergerak, jarak A dan B adalah 55 km.


Jadi banyaknya bilangan asli tujuh digit yang
Selama satu jam pertama, A bergerak sedangkan
disusun dari 0 atau 1 saja serta habis dibagi 6 ada
B masih diam. Persamaan jarak A dan B pada
interval waktu 0 ≤ x < 1 adalah sebanyak 11 bilangan. 𝐀
s(x) = 55 − 5x.
Kurva berbentuk garis lurus menurun.
4. Tanpa mengurangi sifat keumuman solusi,
Setelah 1 jam, jarak A dan B menjadi 50 km. misalkan b < c < d. Untuk meminimumkan
Si A tetap bergerak konstan dengan kecepatan 5
bentuk a + b + c + d, maka pilih 3 bilangan
km/jam dan B bergerak dengan kecepatan
kuadrat ganjil terkecil yang lebih besar dari 1,
x km/jam. Persamaan jarak A dan B pada interval
yaitu 32 = 9, 52 = 25 dan 72 = 49 sehingga
waktu x ≥ 1 adalah
s(x) = 50 − [(5 × (x − 1)) + (x × (x − 1))] a+b = 9
a + c = 25
= 50 − (5x − 5 + x 2 − x)
a + d = 49
= 55 − 4x − x 2
Kurva berbentuk parabola cekung ke bawah.
Maksimumkan nilai a yang memenuhi, yaitu
Jadi grafik yang menyatakan hubungan antara a = 8, sehingga didapat b = 1, c = 17, d = 41.
waktu (t) yang dibutuhkan A bertemu B dengan
jarak (S) A dan B adalah yang 𝐁 Jadi nilai terkecil dari a + b + c + d adalah
a + b + c + d = 8 + 1 + 17 + 41 = 67 𝐁

OSN-K SMP 2023 -


197
5. Diketahui 6. Ada 3 sisi dengan mata dadu ganjil yaitu 3, 5, 7,
x 2 + √xy + y 2 = 168 … (1) dan ada 3 sisi dengan mata dadu genap yaitu 2, 4,
dan 6.
x − √xy + y = 10 … (2)

Peluang muncul sisi ganjil pada pelemparan


Jabarkan persamaan (2) menjadi pertama adalah
x − √xy + y = 10 3 1
= .
6 2
x + y = 10 + √xy … (kuadratkan
2
Lalu sisi ganjil yang muncul, diganti mata
(x + y)2 = (10 + √xy) dadu 8, sehingga sekarang ada 2 sisi ganjil dan
x 2 + 2xy + y 2 = 100 + 20√xy + xy 4 sisi genap. Peluang munculnya mata dadu
x 2 + y 2 = 100 + 20√xy − xy ganjil pada pelemparan berikutnya adalah
2 1
= .
6 3
Untuk menghasilkan bentuk (x 2 + √xy + y 2 )
Peluang muncul sisi genap pada pelemparan
seperti pada Persamaan (1), maka kedua ruas pertama adalah
3 1
ditambahkan √xy = .
6 2
x 2 + √xy + y 2 = 100 + 21√xy − xy Lalu sisi genap yang muncul, diganti mata
dadu 1, sehingga sekarang ada 4 sisi ganjil dan
168 = 100 + 21√xy − xy
2 sisi genap. Peluang munculnya mata dadu
xy − 21√xy + 68 = 0 ganjil pada pelemparan berikutnya adalah
4 2
(√xy − 4)(√xy − 17) = 0 = ..
6 3
√xy = 4 ∧ √xy = 17
Jadi peluang munculnya mata dadu ganjil pada
pelemparan kedua adalah
Jika kedua ruas persamaan (2) ditambahkan
1 1 1 2 1
× + × = 𝐂
2√xy maka didapat 2 3 2 3 2
x − √xy + y = 10 … (+2√xy)
x + √xy + y = 10 + 2√xy 7. Diketahui total biaya Rp33.416.000 dan biaya 1
angka adalah Rp8.000. Sehingga banyak angka
yang digunakan ada sebanyak
Untuk √xy = 4 didapat 33.416.000
= 4.177 angka.
x + √xy + y = 10 + 2√xy 8.000

= 10 + 2(4) Misalkan ada n kamar dengan nomor bilangan


= 18 ribuan. Perhatikan bahwa ada 9 kamar dengan
nomor satuan, 90 kamar dengan nomor bilangan
Untuk √xy = 17 didapat puluhan, dan 900 kamar dengan nomor bilangan
x + √xy + y = 10 + 2√xy ribuan. Persamaan total angka yang digunakan
= 10 + 2(17) adalah
9 + (2 × 90) + (3 × 900) + (4 × n) = 4.177
= 44 9 + 180 + 2700 + 4n = 4.177
4n = 1.288
n = 322
Jumlah semua nilai x + √xy + y yang mungkin
adalah 18 + 44 = 62. 𝐃 Jadi banyaknya kamar pada hotel tersebut adalah
9 + 90 + 900 + 322 = 1.321 𝐁

198 - OSN-K SMP 2023


8. Diketahui Alma tidak boleh datang ke resto pada TRIK SUPERKILAT!
hari yang berurutan, sehingga Alma datang Perbandingan volume bangun ruang yang
paling banyak 5 hari yang berselang-seling.
sebangun sama dengan perbandingan pangkat
tiga dari panjang sisi yang bersesuaian.
Perhatikan banyaknya cara memilih k bilangan
berbeda di antara t awal 3 Vawal 1000 10 3
( ) = = =( )
a1 , a2 , a3 , … , ak ∈ {1, 2, 3, … , 10} t akhir Vakhir 1331 11
dengan syarat k ≤ 5 dan ak − ak−1 > 1 adalah t awal 10
10 − (k − 1) =
( ) t akhir 11
k
t awal ∶ t akhir = 10 ∶ 11
10 9 8 7 6
( )+( )+( )+( )+( )
1 2 3 4 5
9×8 8×7×6 7×6×5
= 10 + ( )+( )+( )+6 10. Misal waktu kedatangan kapal pertama adalah
2 3×2 3×2
x jam setelah jam 00.00 dan waktu kedatangan
= 10 + 36 + 56 + 35 + 6
kapal kedua adalah y jam setelah jam 00.00.
= 143 0 ≤ 𝑥 ≤ 24
0 ≤ 𝑦 ≤ 24
Jadi banyaknya kemungkinan jadwal kedatangan Setiap titik dalam daerah itu berkemungkinan
Alma adalah 143 cara. 𝐁 sama.

Satu kapal harus menunggu jika kapal kedua


9. Segitiga penampang air dalam kerucut akan
datang dalam 2 jam setelah kapal pertama tiba
selalu sebangun. Misalkan jari-jari lingkaran
lebih dulu (𝑥 < 𝑦 ≤ 𝑥 + 2) atau kapal pertama
permukaan air dan tinggi semula adalah r dan t.
datang dalam 4 jam setelah kapal kedua tiba
Setelah ditambahkan 331 mililiter air, jari-
jari lingkaran permukaan air menjadi kr dan lebih dulu (𝑦 < 𝑥 ≤ 𝑦 + 4), sehingga didapat
tinggi kt. −4 ≤ 𝑦 − 𝑥 ≤ 2.
24 y=x+2
kr

22
r y=x−4
Kapal
kt Kedua
t
2
20
4 24
Perbandingan volume air mula-mula dan setelah Kapal
ditambahkan air adalah Pertama
1
Vawal π × r2 × t
= 3 Peluang bahwa satu kapal harus menunggu
Vakhir 1 π × (kr)2 × kt
3 sampai tempat bersandar dapat digunakan sama
1000 r2t dengan peluang terpilihnya titik pada daerah
= 3
1331 k × r 2 t berwarna, yaitu
10 3 1 202 222
( ) = 3 2
11 k 𝐿𝑏𝑒𝑟𝑤𝑎𝑟𝑛𝑎 24 − ( 2 − 2 )
10 1 =
= 𝐿𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 242
11 k 200 + 242
=1−
Perbandingan tinggi air penampungan mula- 242
mula dan setelah ditambahkan air adalah 288 − 221
=
t awal t 288
=
t akhir kt 67
1 = 𝐂
= 288
k
= 10 ∶ 11 𝐀

OSN-K SMP 2023 -


199
11. Diketahui EK = 3 cm, LH = L′G = 6 cm, Misal- Jadi perbandingan antara luas irisan kedua
kan pusat setengah lingkaran di sebelah kiri segitiga mula-mula dan luas irisan kedua segitiga
adalah P dan panjang jari-jarinya r cm. Misalkan setelah segitiga OCB digeser adalah
PG = a cm. Karena EG = 9 cm, maka PE = 9 − a. 1
[OBP] 2 × OB × TP 2 2
= = ×
[SQR] 1 × SQ × UR 1 1
D C 2
[OBP] ∶ [SQR] = 4 ∶ 1 𝐃

G a 6 H
L’ L
P r TRIK SUPERKILAT!
9−a r Perbandingan luas bangun datar yang
sebangun sama dengan perbandingan kuadrat
E 3 F
K dari panjang sisi yang bersesuaian.
A B [OBP] OB 2 2 2
=( ) =( )
[SQR] SQ 1
Gunakan dalil Phytagoras pada ∆PGL’ dan ∆PEK
[OBP] ∶ [SQR] = 4 ∶ 1
r 2 = PG2 + PL′2 = PE2 + EK 2
a2 + 62 = (9 − a)2 + 32
a2 + 36 = 81 − 18a + a2 + 9
18a = 54
a=3 13. Populasi ikan A meningkat 28% dari x menjadi
x + 28%x = 1,28x.
Tentukan panjang jari-jari lingkaran
r 2 = PG2 + PL′2
Populasi ikan B berkurang 28% dari y menjadi
= a2 + 62
= 32 + 36 y − 28%y = 72%y.
= 45
r = 3√5 y
Rasio populasi ikan A dan B menjadi .
x

Jadi luas daerah persegi ABCD adalah 128% ∙ x y


=
L = AD2 72% ∙ y x
= (2r)2 x2 72
=
2 y 2 128
= (6√5)
x 2 9 x 3
= 36 × 5 ( ) = ⇔ =
= 180 cm2 𝐂 y 16 y 4

Jadi persentase perubahan populasi keseluruhan


12. Perhatikan bahwa segitiga OBP sebangun
ikan sekarang dibandingakan total populasi ikan
dengan segitiga SQR. dengan perbandingan
semula adalah
panjang sisi yang bersesuaian adalah 3
0,28x − 0,28y y−y
TP OB 2 | | × 100% = |4 | × 28%
= = x+y 3
UR SQ 1 y+y
4
3−4
=| | × 28%
B B'=C C’ 3+4
3 1
P = × 28%
7
T
Q R = 4% 𝐁
U
O S A
0 2 4

200 - OSN-K SMP 2023


14. Gunakan konsep komplemen kejadian. 16. Besar sudut keliling adalah setengah kali sudut
pusat. Karena AB adalah diameter lingkaran,
Peluang bahwa dari 4 siswa tidak ada yang lahir maka ∠ACB = 90 sehingga sudut ∠CAB = 60.
di bulan yang sama adalah. Diketahui AB = 4 × EB, jika dimisalkan panjang
12 11 10 9 11 5 3 EB = a, maka AB = 4a dan panjang AE = 3a.
× × × = × ×
12 12 12 12 12 6 4
55
= C
96

Jadi peluang bahwa dari 4 siswa yang dipilih, ada 2a a√3 2a√3
14
yang lahir di bulan yang sama adalah
a D
A 60 3a
30
a B
55 41 E
1− =
96 144
= 0,4271 𝐀

Ingat!
15. Diketahui a, b, c, d, e merupakan bilangan bulat
Perbandingan panjang sisi-sisi segitiga siku-
positif dengan a ≤ b ≤ c ≤ d ≤ e, dan
siku istimewa yang besar sudut-sudutnya 30°,
a+b+c+d+e= a×b×c×d×e 60° dan 90° adalah 1 : √3 : 2.
maka
a+b+c+d+e≤ e+e+e+e+e Dari segitiga siku-siku ABC didapat
a × b × c × d × e ≤ 5e … (: 5) AC 1
abcd ≤ 5 =
AB 2
AC 1
= ⇔ AC = 2a
4a 2
abcd (a, b, c, d) 𝐚𝐛𝐜𝐝𝐞 = 𝐚 + 𝐛 + 𝐜 + 𝐝 + 𝐞
e =4+e Dari segitiga siku-siku ACD didapat
1 (1, 1, 1, 1)
0 = 4 (TM)
AD ∶ CD ∶ AC = 1 ∶ √3 ∶ 2
2e = 5 + e
2 (1, 1, 1, 2) AD ∶ CD ∶ 2a = a ∶ √3a ∶ 2a
e=5
Sehingga didapat AD = a dan CD = √3a
3e = 6 + e
3 (1, 1, 1, 3)
e=3
4e = 7 + e Terapkan dalil Phytagoras pada segitiga CDE
(1, 1, 1, 4) CD2 + DE2 = CE2
3e = 7 (TM)
4 2
4e = 6 + e (√3a) + (2a)2 = 142
(1, 1, 2, 2)
e=2 3a2 + 4a2 = 14 × 14
5e = 8 + e 7a2 = 7 × 2 × 14
5 (1, 1, 1, 5) a2 = 28
e=2

Jadi nilai terbesar e adalah 5. 𝐂 Jadi luas BCE sama dengan


1
L = × EB × CD
2
1
= × a × √3a
2
1
= × 28 × √3
2
= 14√3 cm2 𝐀

OSN-K SMP 2023 -


201
TRIK SUPERKILAT: Jadi luas segitiga ABC adalah
Gunakan Dalil Steward untuk menentukan a2 1 1
× AB × AC = × 9 × 12
CE2 ∙ AB = AC2 ∙ EB + BC2 ∙ AE − AE ∙ EB ∙ AB 2 2
142 ∙ 4a = 4a2 ∙ a + 12a2 ∙ 3a − 3a ∙ a ∙ 4a = 54 cm2 𝐂
142 = a2 + 9a2 − 3a2
142 = 7a2 ⇔ a2 = 28

Luas segitiga ABC 18. Himpunan {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9} memiliki 5


1 anggota bilangan ganjil dan 4 genap. Banyak cara
[ABC] = × Ac × BC
2 memilih 1 bilangan genap ada 4 cara.
1
= × 2a × 2a√3
2 Banyak cara memilih 2 bilangan ganjil dari 5
= 2a2 √3 yang tersedia adalah
5 5!
Luas segitiga ABC ( )=
[BCE] BE [BCE] 1 2 2! × (5 − 2)!
= ⇔ = 5 × 4 × 3!
[BCA] BA 2a2 √3 4 =
1 2 × 3!
[BCE] = a2 √3 = 10 cara
2
1
= × 28 × √3
2
Jadi banyak himpunan bagian dari yang berisi 3
= 14√3
bilangan dan memuat tepat dua bilangan ganjil
adalah 4 × 10 = 40. 𝐁
17. Misalkan panjang jari-jari lingkaran adalah r cm.
Perhatikan bahwa ∆CEF kongruen dengan ∆FHJ
19. Diketahui p + q + r = 0, dengan mengkuadrat-
C r E kan kedua ruas didapat
(p + q + r)2 = 02
4
p2 + q2 + r 2 + 2(pq + pr + qr) = 0
F
p2 + q2 + r 2 = −2(pq + pr + qr)
2 4
(p2 + q2 + r 2 )2 = [−2(pq + pr + qr)]2
G J = 4(p2 q2 + p2 r 2 + q2 r 2 + 2(p
⏟2 qr + pq2 r + pqr 2 ))
r
r =pqr(p+q+r
⏟ )
=0
r H (p2 + q2 + r 2 )2 = 4(p2 q2 + p2 r 2 + q2 r 2 )
(p2 + q2 + r 2 )2
=4
A r B p2 q2 + p2 r 2 + q2 r 2
D
A=4
Terapkan dalil Phytagoras pada ∆FHJ
FH2 − HJ2 = FJ2 Jika q pada persamaan p + q + r = 0, dipindah
(r + 2)2 − r 2 = 42 ke ruas kanan lalu dikuadratkan, akan didapat
r + 4r + 4 − r 2 = 16
2
(p + r)2 = (−q)2
4r = 12 ⇔ r = 3
p2 + 2pr + r 2 = q2
Tentukan panjang sisi AC.
AC = DE = DG + GF + FE p2 + r 2 = q2 − 2pr … (+ q2 )
= 2×3+2+4 p2 + q2 + r 2 = 2q2 − 2pr
= 12 2(q2 − pr)
1= 2
Perhatikan bahwa ∆BAC sebangun dengan ∆ CEF p + q2 + r 2
BA CE 1 q2 − pr 1
= = 2 ⇔ B=
AC EF 2 p +q +r 2 2 2
BA 3
= ⇔ BA = 9
12 4
1
Jadi nilai A2 − 4B adalah 42 − 4 ( ) = 14. 𝐃
2

202 - OSN-K SMP 2023


20. Sederhanakan bentuk persamaan pada soal 21. Tentukan absis titik potong garis y = 2kx + 3k 2
menjadi dan parabola y = x 2 .

x1 + x2 + x3 + ⋯ + x2023 = 25 x 2 = 2kx + 3k 2
x12 + x22 + x32 + ⋯ + x2023
2
= 125 x 2 − 2kx − 3k 2 = 0 y = x2
xi ∈ {−2, −1, 0, 1} untuk i = 1, 2, 3, … , 2023 x = 3k ⇒ P(3k, 9k 2 )
(x + k)(x − 3k) = 0 {
x = −k ⇒ P(−k, k 2 )

Misalkan k, m, n dan t berturut-turut adalah y


banyaknya xi yang bernilai −2, −1, 0 dan 1, (k + y = x2
m + n + t = &2023), maka
P(3k, 9k 2 )
− 2k − m + t = 25 … (1)
Q(−k, k 2 ) y = 2kx + 3k 2
4k + m + t = 125 … (2)

Misalkan R S x
−k 0 3k
T= x13 + x23 + x33 + ⋯+ 3
x2023
= (−2)3 k + (−1)3 m + (0)3 n + (1)3 t
Luas daerah segitiga POQ adalah 48 satuan.
= −8k − m + t
[PQRS] − [POS] − [QOR] = [POQ]
(k 2 + 9k 2 )4k 3k × 9k 2 k × k 2
Untuk meminimumkan T, maka maksimumkan − − = 48
2 2 2
nilai k. Jika Persamaan(2) dikurang dengan
40k 3 − 27k 3 − k 3 = 2 × 48
Persamaan (1), maka didapat
4k + m + t = 125 12k 3 = 2 × 12 × 4
−2k − m + t = 25 k3 = 8

6𝑘 + 2𝑚 = 100
3k + m = 50 k=2

Didapat nilai maksimum k adalah 16. Jadi kemiringan garis g (y = 2kx + 3k 2 ) adalah
m = 2k
3𝑘 + 𝑚 = 50 =2×2
=4 𝐃
3(16) + 𝑚 = 50
48 + 𝑚 = 50 TRIK SUPERKILAT!
𝑚=2 Gunakan rumus tali sepatu untuk menghitung
luas segitiga POQ (jumlah dari perkalian
Substitusi 𝑘 = 16 dan 𝑚 = 2 ke Persamaan (1) diagonal utama dikurangi dengan jumlah dari
−2k − m + t = 25 perkalian diagonal samping).

−2(16) − 2 + t = 25 1 3k 0 −k 3k
[POQ] = ×| |
2 9k 2 0 k2 9k 2
−32 + 𝑡 = 27
1
𝑡 = 59 48 = × |0 + 0 − 9k 2 − 0 − 0 − 3k 3 |
2
48 × 2 = 12k 3
Jadi nilai terkecil yang mungkin untuk
8 = k3 ⇔ k = 2
x13 + x23 + x33 + ⋯ + x2023
3

adalah
−8k − m + t = −8(16) − 2 + 59
= −128 + 57
= −71 𝐁

OSN-K SMP 2023 -


203
22. Karena (x, y) adalah pasangan bilangan bulat 24. Pola suku ke k dari deret
positif maka 1 20 1 20 1 20 1 20
( ) + ( ) + ( ) + ⋯+ ( )
1 0 2 1 3 2 21 20
x2 + ⏟
2023x + 2023 = y 2 adalah
pasti positif 1 20
ak = ( )
x 2 < y 2 (x, y bilangan asli) k k−1
x<y 1 20! 21
= × ×
k (k − 1)! × (20 − (k − 1))! 21
1 21!
Sedangkan pada soal disyaratkan bahwa x > y. = ×
21 k! × (21 − k)!
Hal ini berarti tidak ada nilai (x, y) yang
1 21
memenuhi. = ×( )
21 k

Jadi banyaknya (x, y) yang mungkin ada 0. 𝐀


Sehingga bentuk
1 20 1 20 1 20 1 20
( ) + ( ) + ( ) + ⋯+ ( )
1 0 2 1 3 2 21 20
23. Untuk bagian penyebut, perhatikan penjabaran
berikut
dapat disederhanakan menjadi
1 1 1 + 2023 1 1
= ( )= ( + 1) 1 21 21 21 21
1 × 2023 2024 1 × 2023 2024 2023 × [( ) + ( ) + ( ) + ⋯ + ( )]
21 1 2 3 21
1 1 3 + 2021 1 1 1
= ( )= ( + )
3 × 2021 2024 3 × 2021 2024 2021 3 1 21 21 21 21 21 21
= × [( ) + ( ) + ( ) + ( ) + ⋯ + ( ) − ( )]
1 1 5 + 2019 1 1 1 21 ⏟0 1 2 3 21 ⏟0
= ( )= ( + ) =221 =1
5 × 2019 2024 5 × 2019 2024 2021 5
221 − 1
… = 𝐀
21
1 1 2021 + 3 1 1 1
= ( )= ( + )
2021 × 3 2024 2021 × 3 2024 3 2021
1 1 2023 + 1 1 1
= ( )= (1 + ) 25. Data bilangan prima yang juga merupakan
2023 × 1 2024 2023 × 1 2024 2023
“prima kanan” antara 10 dan 200 adalah
Perhatikan bawa penjumlahan seluruh suku di Note: angka dalam kurung adalah salah satu
atas akan menghasilkan bilangan prima yang didapat dengan
1 1 1 1
2×[ × (1 + + + ⋯ + )] menghilangkan 1 atau 2 angka dari kanan)
2024 3 5 2023
1 1 1 1
= × (1 + + + ⋯ + ) 13 (3), 17 (7), 23 (3), 37 (7),
1012 3 5 2023
43 (3), 47 (7), 53 (3), 67 (7),
Sehingga didapat nilai M adalah 73 (3), 83 (3), 97 (7), 103 (3),
1 1 1 107 (7), 113 (3), 127 (7), 131 (31),
1 + + +⋯+
M= 3 5 2023
137 (7), 157 (7), 163 (3), 167 (7),
1 1 1 1
× (1 + + + ⋯ + )
1012 3 5 2023 173 (3), 179 (79). 193 (3), 197 (7).
= 1012
Jadi ada 24 bilangan prima antara 10 dan 200
= 22 × 11 × 23
yang merupakan “prima kanan”. 𝐀

Jadi hasil penjumlahan semua faktor prima dari


M adalah 2 + 11 + 23 = 36. 𝐃

204 - OSN-K SMP 2023

Anda mungkin juga menyukai