PEMBERIAN IMUNISASI BCG

No. Dokumen : 005/SOP-UKM.E /PKM-RWG/2023

No. Revisi :

Tanggal Terbit : 02/02/2023

SOP
Halaman : 1/3

PUSKESMAS RAWANG dr. Viona Putria

NIP.197802082010012006
Imunisasi BCG (Bacillus Calmette Guerin) adalah memasukkan kuman BCG yang telah dilemahkan
1. Pengertian
ke dalam tubuh melalui suntikan intracutan pada lengan lengan atas.

Sebagai acuan dalam penerapan langkah langkah untuk pemberian imunisasi BCG
2. Tujuan

SK kepala Puskesmas Nomor : ………………………. Tentang Jenis pelayanan Puskesmas

3. Kebijakan

4. Referensi 4.1 Direktorat Jenderal PP dan PL Departemen Kesehatan RI Tahun 2005 tentang Pedoman Teknis
Imunisasi Tingkat Puskesmas

4.2 PerMenkes No. 12 Tahun 2017 tentang penyelenggaraan imunisasi

4.3 PerMenkes No. 4 Tahun 2019 tentang Standar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan

5.1. Alat
5. Prosedur
5.1.1 Timbangan bayi
5.1.2 Termos/Vaksin carrier
5.1.3 Cool pack/ kotak dingin cair
5.1.4 Spiut oneject 0,05 cc
5.1.5 Spuit disposable with needle 5 cc
5.1.6 Buki KIA/kartu imunisasi
5.1.6 Buku register/ alat tulis
5.1.7 Safety Box
5.2. Bahan
5.2.1 Vaksin BCG
5.2.2 Pelarut vaksin BCG
5.2.3 Kapas dengan air panas
5.2.4 APD Tingkat 1
 6.1 Mencampur vaksin dengan pelarut
6. Langkah-langkah
6.1.1 Cuci tangan atau gunakan handsanitizer sebelum melakukan kegiatan

6.1.2 Amati VVM dan masa kadaluarsa pada vial/ampul vaksin

6.1.3 Kocok secara perlahan vial/ampul vaksin pastikan semua bubuk ada pada dasar
botol

6.1.4 Pastikan suhu vaksin dan pelarut sama (2-80c) saat pelarutan

6.1.5 Baca label pada ampul pelarut,pastikan berasal dari pabrik yang sama dengan vaksin
dan masa kadaluarsa belum lewat

6.1.6 Gunakan sarung tangan

6.1.7 Buka vial/ampul kaca (pelarut)

6.1.8 Sedot pelarut kedalam spuit 5 cc

6.1.9 Suntikkan cairan pelarut kedalam vial/ampul vaksin dengan menggunakan ADS,
kemudian disedot pelan-pelan sehingga masuk kedalam spuit dan suntikkan lagi
ke dalam vial/ampul. Ulangi 3 kali.

6.1.10Sebelum vaksin digunakan, putar vial vaksin/ampul untuk mencegah abses drug
Stone

6.1.11Buang spuit kedalam safety box dan ampul pelarut yang telah digunakan kedalam
sampah medis

6.2 Cara pemberian dan dosis

6.2.1 Pastikan anak belum pernah di BCG dengan menanyakan kepada orangtua anak
tersebut

6.2.2 Timbang berat badan bayi

6.2.3Atur posisi bayi, pilih dan kaji lokasi penyuntikan, pastikan lokasi bebas dari penyakit
kulit yang berat seperti: eksim,furunkulosis,dsb

6.2.4 Ambil 0,05 cc vaksin BCG yang telah dilarutkan tadi

6.2.5 Bersihkan lengan dengan kapas yang telah dibasahi air panas,jangan menggunakan

2/3
 alcohol/desinfektan sebab akan merusak vaksin tersebut

6.2.6 Suntikkan vaksin tersebut sepertiga bagian lengan kanan atas (insertio muskulus
deltoideus)secara intracutan (IC)/dibawah kulit dengan sudut 10-200

6.2.7 Usap lokasi penyuntikan dengan kapas yang telah dibasahi air panas

6.2.8 Vaksin yang sudah dilarutkan harus digunakan

sebelum lewat 3 jam

6.2.9 Buang spuit yang telah digunakan ke safety box

6.2.10Buka sarung tangan dan cuci tangan

6.2.11Beritahukan kepada orangtua bayi jangan melakukan penekanan apapun pada

bekassuntikan dan menunggu 15-30 menit untuk memantau kemungkinan efek
samping

6.2.13 Mencatat dalam buku imunisasi dan buku register serta entri ASIK

7. Diagram Alir -
8. Hal - hal yang perlu Identifikasi Pasien , Jenis vaksin dan pemantauan KIPI
diperhatikan

9. Unit Terkait 9.1.Ruang Imunisasi dan Ruag MTBS

10. Dokumen Terkait 10.1.Buku Register Imunisasi

10.2.Buku KIA
10.3.Rekam Medis

11. Rekaman Historis

No. Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
Perubahan

3/3