Anda di halaman 1dari 3

URUTAN PEMBERIAN IMUNISASI GANDA

PADA BAYI
No.
: /SOP/UKP/PKM.PMB/II/2
Dokumen
023
No.
SOP Revisi :
Tanggal
: 25 Juli 2023
Terbit
Halaman : 1/3
dr. H. Indra
UPT Hisyam Saptarina
PUSKESMAS
NIP
KADUNGORA
197404192006041
011

1. Pengertian Merupakan urutan pemberian imunisasi ganda pada bayi.


Imunisasi ganda yaitu pemberian dua atau lebih antigen dengan
manfaat menghemat waktu, tenaga dan efisien, serta untuk
meningkatkan cakupan imunisasi
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah langkah untuk melaksanakan
pemberian imunisasi ganda pada bayi
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Kadungora No Tentang
Pelayanan imunisasi
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 12 Tahun 2017 tentang
penyelenggaran imunisasi
2. Pedoman praktis manajemen program imunisasi di puskesmas
tahun 2021
3. Pengelolaan rantai dingin vaksin tahun 2021
4. Sosialisasi teknis pelaksanaan imunisasi Rota Virus (RV)
imunisasi Human Papiloma Virus (HPV) tahun 2023
5. Prosedur/ a. Alat dan Bahan :
Langkah- 1. Vaksin Carrier Dan Coolpack, Vaksin Dan Pelarut
Langkah 2. Spuit Disposible 0.05ml. 0.5ml, Dan 5ml
3. Kapas Air Hangat atau alcohol swab
4. Obat Paracetamol 100mg
5. Anafilaktik Kit.
6. Safety Box
7. Sabun, Kantong Plastik warna hitam dan kuning
8. Buku register imunisasi, rekam medis, buku KIA,
9. Alat Tulis Bulpoin

1/3
b. Persiapan Petugas
1. Petugas mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir
atau menggunakan hand sanitizer sebelum dan sesudah
melakukan imunisasi pada setiap sasaran imunisasi
2. Petugas melakukan skrining setiap sasaran meliputi umur,
riwayat imunisasi sebelumnya, KIPI yang pernah dialami,
riwayat penyakit, keadaan kesehatan saat ini
3. Petugas menyiapkan vaksin yang akan digunakan
4. Petugas memposisikan bayi dengan nyaman seperti
digendong dengan posisi bayi setengah duduk sehingga
pada saat memberikan vaksin tetes tidak tersedak dan
muntah
5. Petugas memberikan vaksin oral terlebih dahulu yaitu OPV
dengan dosis 2 tetes (0,2 ml) atau RV dengan dosis 5 tetes
( 0,5 ml)
6. Petugas mengoleskan alcohol swab pada lokasi suntik
untuk imunisasi
7. Petugas melanjutkan memberikan imunisasi suntik seperti
BCG dengan dosis 0,05 ml, PTV dengan dosis 0,5 ml, PCV
dengan dosis 0,5 ml dan IPV dengan dosis 0,5 ml sesuai
dengan kebutuhan bayi
8. Petugas membuang spuit bekas kedalam safety box
9. Petugas memberikan paracetamol 100mg bila perlu sesuai
kebutuhan pada bayi yang diberikan imunisasi yang
menyebabkan efek samping demam
10. Petugas mencatat hasil layanan imunisasi dengan
menuliskan tanggal pemberian dan no batch vaksin pada
buku register imunisasi/ rekam medis, Buku KIA,serta
melaporkan secara elektronik kedalam Aplikasi Sehat
Indonesiaku (ASIK)
6. Bagan Alir

Cuci tangan/ Melakukan Menyiapkan


pakai hand skrining vaksin
sanitizer sasaran

Mengoleskan Memberikan Memposisikan


alcohol swab vaksin oral bayi dengan
nyaman

2/3
7. Hal-hal yang 1. Pengendalian dan Pencegahan Infeksi
perlu 2. APD

Diperhatikan
8. Dokumen 1. Buku register imunisasi,
terkait 2. Rekam medis,
3. Buku KIA,
9. Unit Terkait 1. Unit KIA
2. Unit Farmasi
3. Unit Kesling
10. Rekaman
Histori Tanggal Mulai
No Yang Dirubah Isi Perubahan
perubahan Diberlakukan

3/3

Anda mungkin juga menyukai