Anda di halaman 1dari 3

PUSKESMAS SIDOMULYO

KOTA SAMARINDA

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)

PEMBERIAN IMUNISASI BCG


No. UKM/SPO- /2016

Dibuat oleh :

Nama Dini Avianti, Amd. Kep


Jabatan Staf puskesmas

Diperiksa oleh : Disahkan oleh :

Nama Dr. Desika Nama dr. Hj. Ranirosanti


Jabatan Koord. UKM Jabatan Kepala Puskesmas

Isi dokumen ini sepenuhnya merupakan rahasia Puskesmas Sidomulyo dan tidak boleh diperbanyak,
baik sebagian maupun seluruhnya kepada pihak lain tanpa ijin tertulis dari Kepala Puskesmas
Sidomulyo.

Puskesmas Sidomulyo 1
1. Pengertian Imunisasi adalah suatu upaya untuk menimbulkan /meningkatkan kekebalan
seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit, sehingga bila suatu saat
terpajan dengan penyakit tersebut tidak akan sakit atau hanya mengalami
sakit ringan.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam pemberian imunisasi Bacillus Calmette – Guerin (BCG)
agar anak mempunyai daya tahan terhadap penyakit Tuberkulosis (TBC)

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. 2015 tentang pemberlakuan Standar Prosedur


Operasional (SPO ) di UPTD Puskesmas Sidomulyo
4. Referensi 1. Undang-Undang Nomor. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan
2. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 128/Menkes/SK/II/2004 tentang
Kebijakan Dasar Pusat Kesehatan Masyarakat
3. Permenkes RI No. 42 Tahun 2013 Tentang Penyelenggaraan Imunisasi
5. Alat dan 1. Vaksin BCG
Bahan 2. Pelarut vaksin BCG
3. Bak injeksi
4. Safety box
5. Jarum dan semprit disposibel 0,05 ml
6. Disposibel 5 cc untuk melarutkan
7. Kapas DTT
8. Sarung tangan (handscoon)
9. Kartu imunisasi
6. Prosedur 1. Petugas mencuci tangan
2. Pastikan vaksin dan spuit yang akan di gunakan
3. Pastikan vaksin dalam keadaan baik (perhatikan nomor , kadaluarsa dan
vvm ( vaksin vial monitor)
4. Larutkan vaksin dengan cairan pelarut BCG 1 ampul
5. Pastikan anak belum pernah di BCG dengan menanyakan pada orang tua
anak tersebut
6. Ambil 0.05 cc vaksin BCG yang telah dilarutkan
7. Simpan dalam bak injeksi
8. Petugas memakai sarung tangan
9. Persiapkan posisi anak senyaman mungkin
10. Bersihkan lengan dengan kapas yang telah dibasahi air bersih, jangan

Puskesmas Sidomulyo 2
menggunakan alkohol / desinfektan sebab akan merusak vaksin
tersebut
11. Suntikan vaksin tersebut sepertiga bagian lengan kanan atas (tepatnya
pada insertion musculus deltoiddeus) secara intrakutan (ic) / dibawah
kulit
12. Masukkan disposable yang telah digunakan kedalam safety box, tanpa
menutup kembali disposable yang telah digunakan
13. Petugas membuka sarung tangan
14. Persilahkan pasien menunggu 15 menit di luar, dan jika tidak terjadi
efek samping pasien boleh pulang
15. Rapikan alat-alat
16. Petugas mencuci tangan
17. Mencatat dalam buku
7. Alur 1. Pendaftaran
Proses 2. Screening klien
3. Pemberian tindakan
4. Rencana tindak lanjut
8. Unit Unit KIA
Terkait
9. Dokumen 1. Infont consent
Terkait 2. Lembar KIE
10. Catatan 1. Buku register bayi
Mutu 2. Kohort bayi
3. Status bayi
4. Kartu KMS

Puskesmas Sidomulyo 3

Anda mungkin juga menyukai