WA : 085273216532
MODUL AJAR
Bab 1 Vektor
A. INFORMASI UMUM MODUL
B. KOMPONEN INTI
Materi Pembelajaran
VEKTOR
A. Konsep Vektor
1. Lambang dan Notasi Vektor
FILE LENGKAP
WA : 085273216532
2. Menggambar Vektor
3. Sifat-sifat Vektor
B. Representasi Vektor
1. Komponen Vektor
2. Penguraian Vektor Berdasarkan Aturan Trigonometri
C. Operasi Vektor
1. Penjumlahan dan Pengurangan Vektor dengan Metode Grais
2. Penjumlahan dan Pengurangan Vektor dengan Metode Analitis
3. Penentuan Resultan Vektor dengan Rumus Kosinus
4. Penentuan Arah Resultan Vektor dengan Rumus Sinus
3. Media
• LCD Proyektor, komputer serta tayangan slide PowerPoint (ppt), video
pembelajaran, dan media lain yang telah disiapkan.
• White board, penghapus, spidol dan alat tulis sekolah
4. Sumber Alternatif
Guru juga dapat menggunakan alternatif sumber belajar yang terdapat di lingkungan
sekitar dan disesuaikan dengan tema yang sedang dibahas.
Langkah-langkah pembelajaran :
Pertemuan Pertama (1 JP) : Konsep Vektor
Tujuan Pembelajaran
Menjelaskan konsep vektor dan sifat-sifatnya yang ditemui dalam kehidupan sehari-hari.
Pengetahuan Prasyarat dan Konsepsi
1. Peserta didik telah memahami perbedaan besaran vektor dan skalar.
2. Peserta didik telah memahami tentang penentuan arah.
Persiapan Pembelajaran :
• Menyiapkan bahan ajar/materi
• Menyiapkan alat dan bahan berupa gambar, bahan bacaan dan video yang
membahas konsep vektor dalam kehidupan sehari-hari.
• Menyiapkan rubric penilaian
• Menyiapkan alat penilaian
10) Peserta didik menyimak soal dan penyelesaiannya dalam Gambar 1.23.
Pastikan peserta didik memahami cara mendapatkan panjang vektor
dengan dalil Phytagoras dan arah vektor dengan menggunakan tangen.
Berikan soal lainnya. Contohnya, kapalberada 6 mil arah selatan dan 8 mil
arahtimur dari suatu pelabuhan. Jarak kapalke pelabuhan adalah 10 mil
dengan menggunakan dalil Phytagoras dan sudutnya 307 0 dengan
menggunakan tangen. Berikan soal-soal lainnya. o
FILE LENGKAP
WA : 085273216532
11) Arahkan peserta didik untuk menggunakan aplikasi penguraian vektor
ophysics.
12) Minta peserta didik menjawab Ayo CekPemahaman. Buat diskusi kelas.
Apersepsi Reviu kembali sifat penjumlahan vektor dengan tanya jawab. Lalu
tanyakan, menurut perkiraan kalian, apakah perkalian vektor sama
dengan perkalian skalar. Contoh, luas merupakan hasil perkalian
panjang dan lebar dimana panjang dan lebar adalah besaran skalar.
Pelaksanaan Asesmen
Sikap
Melakukan observasi selama kegiatan berlangsung dan menuliskannya pada jurnal,
baik sikap positif dan negatif.
Melakukan penilaian antarteman.
Mengamati refleksi peserta didik.
FILE LENGKAP
WA : 085273216532
Pengetahuan
Memberikan tugas tertulis, lisan, dan tes tertulis
Keterampilan
Presentasi
Proyek
Portofolio
Kriteria Penilaian :
• Penilaian proses: berupa catatan/deskripsi kerja saat diskusi kelompok.
• Penilaian Akhir: Skor nilai 10-100
Penilaian Pengetahuan
1. Besaran-besaran mana yang merupakan vektor? Jelaskan.
a. Percepatan merupakan perubahan kecepatan terhadap waktu.
b. Tekanan merupakan perbandingan gaya terhadap luas suatu luas permukaan.
2. Peta berikut ini menunjukkan pergerakan lempeng tektonik. Pada kerak bumi terdapat
lempeng-lempeng tektonik. Pergerakan lempeng tektonik menyebabkan dua lempeng
dapat bertemu dan bertumbukan. Gempa bumi terjadi karena tumbukan kedua lempeng.
Kedua lempeng dapat bergerak saling berjauhan, saling mendekati atau bergerak
bersisian.
FILE LENGKAP
WA : 085273216532
5. Pesawat terbang dengan kecepatan 200 m/s dan arah 300 terhadap timur. Angin bertiup
dengan kecepatan 20 m/s dan arah 600o terhadap timur. Tentukan resultan kecepatan
dengan
a. metode segitiga
FILE LENGKAP
WA : 085273216532
b. metode analitis
c. menggunakan rumus kosinus
Refleksi Guru:
• Apakah kegiatan belajar berhasil?
• Berapa persen peserta didik mencapai tujuan?
• Apa yang menurut Anda berhasil?
• Kesulitan apa yang dialami guru dan peserta didik?
• Apa langkah yang perlu dilakukan untuk memperbaiki proses belajar?
• Apakah seluruh peserta didik mengikuti pelajaran dengan baik?
C. LAMPIRAN
Lembar Kerja :
Perhatikan peta yang ditunjukkan oleh Gambar 1.4.
Ayah ingin berangkat dari terminal bis ke bandara. Jawablah pertanyaan berikut ini.
1. Apakah bis dapat bergerak langsung dari terminal ke bandara tanpa berbelok?
Tunjukkan lintasan ini dengan menggambarkan garis lurus dari terminal ke bandara.
2. Buat dua rute bis yang berbeda dari terminal ke bandara, gunakan warna berbeda.
Lintasan bis tidak dapat langsung dari terminal ke bandara tetapi perlu mengambil
serangkaian jalan.
Diskusikan rute yang kalian sudah buat dalam kelompok. Apakah rute kalian sama atau
berbeda? Apa yang membedakan rute yang satu dengan rute lainnya?
1. Gambarkan vektor dari Gambar 1.9. Gunakan busur untuk menentukan sudut yang
dibentuk oleh vektor tegangan tali dan penggaris untuk menentukan panjang vektor.
2. Jika 1 cm mewakili 10 N tentukan besar setiap vektor gaya dalam Gambar 1.10.
3. Gambarkan dan namakan vektor berikut.
a. panjang 8 cm dan arah 1500
b. panjang 6 cm dan arah 3300
FILE LENGKAP
WA : 085273216532
Penjumlahan dua vektor dalam Aktivitas 1.4 dilakukan dengan menghubungkan ujung
vektor pertama dengan pangkal vektor kedua. Resultan vektor diperoleh dengan menarik
anak panah dari pangkal vektor pertama ke ujung vektor kedua.
Perhatikan Gambar 1.24 yang menunjukkan penjumlahan dua vektor dengan
menggunakan metode segitiga.
Perhatikan kembali Gambar 1.5 tentang rute pada denah, yang menunjukkan penjumlahan
dua vektor dengan metode segitiga.
Bapak berjalan 80 m ke timur kemudian 60 m ke utara (perpindahan pertama) lalu berjalan
120 m ke timur dan 90 m ke utara (perpindahan kedua). Gambarkan kedua perpindahan
pada kertas berpetak. Tentukan :
a. komponen horizontal dan komponen vertikal dari perpindahan total.
b. besar dan arah perpindahan total.
Rancanglah suatu percobaan untuk menentukan penjumlahan vektor gaya dengan
mengubah nilai beban, dimulai dari satu beban hingga tiga beban. Setiap beban bermassa
FILE LENGKAP
WA : 085273216532
sama. Perhatikan, bahwa sudut apit dibuat tetap yaitu sebesar 90 0 . Buatlah tabel
pengamatan.
A. Pertanyaan dan Tugas:
1. Berdasarkan percobaan, bagaimana pengaruh jumlah beban yang bertambah dengan
sudut apit tetap terhadap resultan vektor gaya yang terbentuk?
2. Diskusikan hasil percobaan dalam kelompok dan ambillah kesimpulan dari percobaan
yang telah dilakukan.
Sediakan pensil untuk melakukan aktivitas ini.
1. Geserlah pensil dengan mendorong pusat massa pensil ke depan.
2. Doronglah ujung kanan atau kiri pensil dengan jarimu, dapat ke depan atau
belakang. Amati apa yang terjadi dengan pensil.
3. Tempatkan jari beberapa cm sebelum ujung pensil dan doronglah pensil. Amati apa
yang terjadi dengan pensil. Bandingkan dengan langkah 2.
Glosarium:
vektor Suatu besaran yang memiliki besar dan arah
notasi vektor Cara penulisan vektor
resultan gaya Total keseluruhan gaya yang bekerja pada sistem
resultan vektor Penjumlahan dua atau lebih vektor
komponen vektor Proyeksi vektor pada sumbu koordinat massa Jumlah materi yang
dimiliki oleh suatu benda
metode analitis Metode penentuan besar dan arah menggunakan
Daftar Pustaka:
Giancoli, Douglas C. (2014). Physics for Scientist & Engineers with Modern Physics.
Fourth Edition Physics. US: Pearson Education Limited.
Handoyo, Ekadewi A. (2007) “he Interesting of Learning hermodynamics hrough Daily
Life.” Teaching and Learning in Higher Education for Developing Countries, no. May: 151–
158.
Hewitt, Paul G. (2015). Conceptual Physics. Twelth Edition. US: Pearson Education, Inc.
Hillert, Mats. (2012) “Basic Concepts of hermodynamics.” Phase Equilibria, Phase
Diagrams and Phase Transformations 388, no. F 09: 1–29.
Homer, D. (2018). Oxford IB Course Preparation: Physics for IB Diploma Course
Preparation. Oxford University Press-Children.
Loverude, Michael E., Christian H. Kautz, and Paula R. L. Heron. (2002) “Student
Understanding of the First Law of hermodynamics: Relating Work to the Adiabatic
Compression of an Ideal Gas.” American Journal of Physics 70, no. 2: 137–148.
OECD. (2019) “PISA 2018 Science Framework.” PISA 2018 Assessment and Analytical
Framework: 97–117.
Halliday, D., Resnick, R., & Walker, J. (2014) Fundamentals of Physics. Tenth Edition.
US: John Wiley & Sons Publisher.
Sang, D., Jones, G., Chadha, G., & Woodside, R. (2010). Cambridge International AS and
A Level Coursebook. Second Edition Physics. UK: Cambridge University Press.
FILE LENGKAP
WA : 085273216532
Surya, Yohanes (2009). Seri Bahan Persiapan Olimpiade Fisika: Mekanika dan Fluida 2.
PT Kandel.
Surya, Yohanes (2009). Seri Bahan Persiapan Olimpiade Fisika: Suhu dan
Termodinamika. PT Kandel.
Tinambunan, Alvius (2017). Mekanika: Olimpiade Sains IPA Terpadu SMP/MTs. Kandel.
Tinambunan, Alvius (2017). Getaran, Gelombang, Bunyi dan Cahaya: Olimpiade Sains
IPA terpadu SMP/MTs. Kandel.
Tipler, Paul A. (2004). Physics for Scientist and Engineers. Fith Edition. NY: W.H.
Freeman & Company
Walsh, Tom (2022) “oPhysics: Interactive Physics Simulations”. Vector Addition.
Wieman, C. E., Adams, W. K., Loeblein, P., & Perkins, K. K. (2010). “Teaching physics
using PhET simulations”. he Physics Teacher, 48(4), 225-227.