36

BAB III

PROFIL UNIT KERJA DAN TUGAS PESERTA

A. Gambaran Umum Profil Sekolah

1. Identitas Sekolah

1 Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Wonotunggal Batang

2 Tahun Berdiri : 2007

3. Tahun
Beroperasi : 2007
4 Nomor Statistik Sekolah
(NSS) : 301032501013
Tentang Pembukaan dan Penegerian
5 SK Terakhir Sekolah : Sekolah
- Nomor : 425./898.A/2007
- Tanggal : 22 Agustus 2007
Nomor Pokok Wajib
6 Pajak (NPWP) : 00,733,005,3-513,000

7 Status Sekolah : Negeri

8 Akreditas : Dasar
Nomor : Ma. 005113
Tanggal : 9/11/2010
Akreditasi : B

9 Luas Tanah : 32.250 m2

10 Luas Bangunan : 1.085 m2

11 Kepemilikan Tanah : Hak Pakai

12 Status
Bangunan : Permanen

36
 37

ALAMAT SEKOLAH

1 Provinsi : Jawa Tengah

2 Kabupaten : Batang

3 Kecamatan : Wonotunggal

4 Desa : Wates
5 Jalan : Raya Wates

6 Kode Pos : 51253

7 Telepon / Fax. : (0285) 4486287

www.smanggal.sch.id /
8 Website / E-mail : sman1wonotunggal@yahoo.co.id

IDENTITAS KEPALA
SEKOLAH

1 Nama : Moh. Kuntoaji, S.Pd., M.Pd.B.I

2 Nomor Induk
Pegawai : 19670313 198903 1 004

Gambar 3.1 Gedung SMA Negeri 1 Wonotunggal

sumber: www.smanggal.sch.id
 38

2. Visi dan Misi

a. Visi

Terwujudnya terwujudnya lulusan SMA Negeri 1 Wonotunggal

yang berahlak mulia , berdaya saing, berprestasi, mandiri,
transformatif, dan berwawasan lingkungan.

a. Misi
1) Menumbuhkan pemahaman dan penghayatan serta pengamalan
ajaran agama, menaati norma yang ada sebagai sumber
kearifan,ketertiban dan kedisiplinan dalam bertindak di berbagai
lingkungan kehidupan.
2) Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif
sehingga setiap peserta didik dapat berkembang secara optimal
sesuai potensi yang dimiliki.
3) Menumbuhkan semangat daya saing untuk prestasi kepada
seluruh warga sekolah.
4) Menumbuhkan kesadaran kritis pada peserta didik supaya dapat
berperan aktif dalam perubahan sosial
5) Membekali peserta didik dengan suatu ketrampilan hidup sebagai
modal dalam hidupnya
6) Menerapkan manajemen partisipatif dilandasi semangat
keterbukaan dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan
yang terkait dengan sekolah
7) Menumbuhkan kesadaran dan kepedulian terhadap lingkungan
pada seluruh warga sekolah agar tercipta lingkungan sekolah yang
asri dan lestari
 39

3. Nilai SMA N 1 Wonotunggal

Berdasarkan visi dan misi SMA N 1 Wonotunggal, mengandung

nilai-nilai yang dikembangkan yaitu profesional, akuntabel, inovatif,
kerjasama, orientasi mutu, dan transparan.

1) Profesional
SMA N 1 Wonotunggal adalah lembaga pendidikan yang bekerja
keras untuk mencapai tujuan organisasi melalui penguasaan
bidang tugasnya, menjunjung tinggi etika dan integritas profesi.

2) Akuntabel
Setiap Kegiatan dalam rangka penyelenggaraan pendidikan dapat
dipertanggungjawabkan kepada masyarakat sesuai dengan
ketentuan atau peraturan yang berlaku.

3) Inovatif
SMA N 1 Wonotunggal mendukung kreativitas dan
mengembangkan inisiatif untuk selalu melakukan pembaharuan
dalam penyelenggaraan tugas dan fungsinya.

4) Kerjasama
Sebagai lembaga Pendidikan SMA N 1 Wonotunggal menjalin
kerjasama yang baik antara personil yang ada dalam sekolah
maupun luar sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan.

5) Orientasi Mutu
SMA N 1 Wonotunggal berkomitmen untuk senantiasa melakukan
pekerjaan dengan arah dan tujuan untuk kualitas pelayanan.

6) Transparan
SMA N 1 Wonotunggal terbuka dalam informasi tentang
penyelenggaraan Pendidikan, yakni informasi tentang kebijakan,
proses pembuatan dan pelaksanaannya, serta hasil-hasil yang
dicapai.
 40

B. Struktur Organisasi Sekolah

1. Komite Sekolah
Ketua : Untung, S.IP.
: H. Ahmad Taufiq, S.P, M.Si.
Wakil Ketua
: Jumadi, S.Pd., M.M.
Anggota Tachir
Mulyono
H.M. Suwarno
W. Ary Waluyo

2. Kepala Sekolah : Moh. Kuntoaji, S.Pd., M.Pd.B.I

3. Wakil Kepala Sekolah

a. Bidang Kurikulum : Ahmad Ahsanal Kholikin, S.Kom

b. Bidang Kepeserta
didikan : M. Ikhsan, S.S., M.Hum
c. Bidang Humas : M. Arif Rahman Hakim, S.S
d. Bidang Sarpras : M. Machfud S, S. Pd. Si

4. Kepala Tata Usaha : Fajar Dirgantoro, S.E

Gambar 3.2
Struktur Organisasi SMA Negeri 1 Wonotunggal

Sumber: SMA Negeri 1 Wonotunggal

 41

C. Sumber Daya Sekolah

1. Kondisi Sarana dan Prasarana Sekolah
a. Ruang berdasarkan jenis, status kepemilikan, kondisi, &
luas
Tabel 3.1 Sarana dan Prasarana SMA N 1 Wonotunggal
 42

b. Perlengkapan Kegiatan Belajar Mengajar

2. Kondisi Pendidik dan Tenaga Kependidikan

Tabel 3.3 Kondisi Pendidik dan Tenaga Kependidikan SMA N 1

Wonotunggal
No. Nama NIP L/P Mata Pelajaran

1 Moh. Kuntoaji, S.Pd., M.Pd.B.I 196502181989031006 L PKn

2 Ahmad Zaenuri, S. Pd 197001052008011007 L Geografi

3 Dwis Aprillia C., S. Pd 196504221988032004 P Kimia

4 Tesi Nuraeni, S. Pd 196811232008012003 P Ekonomi

5 M. Ikhsan, S.S 196912092003122004 L Sejarah

6 Maghfuroh, S.Pd. 197505272003122004 P Ekonomi

7 Moh. Ambardhy, S. Pd 196508032008011002 L Ekonomi

8 Mochamad Ardiek, S. Pd 197304182009031001 L PKn

9 Endang Purnawati, S.S 197909292010012022 P Bahasa Jepang

10 M. Arif Rahman Hakim, S.S 197910262010011013 L Bhs. Indonesia

11 A. Ahsanal Kholikin, S. Kom 198102162009031003 L Komputer

12 Kurnia Wijayawati, S.S 198203132010012022 P Bahasa Inggris

13 M. Machfud S, S. Pd. Si 198301302009031003 L Fisika

14 Liliek Ardhiyanto, S. Pd 198306062009031004 L Bhs. Inggris

15 Anita, S. Pd 198312142009032004 P BK

16 Indah Kartika Sari, S.Pd. 198504212009032008 P Sosiologi

17 Muhammd Arsyad, S.Pd 198601212009031001 L Bhs. Indonesia

18 Wisnu Ardlian S, S.Pd. 198603062010011021 L Fisika

 43

19 Theresia Ratna W, S.Pd. 198610032010012004 P Seni Musik

20 Hayuning Tri Budhi, S.Pd. 198703202009032005 P Matematika

21 Beny Meilon, S.Pd. 198705122010011010 L Bhs. Inggris

22 Septian Kukuh Satria, S.Pd. 198709012010011004 L Olahraga

23 Yasona Kartika Putri, S.Pd. 198711172010012013 P Bahasa Jawa

24 Soesi Yuliati, S.Psi - P BK

25 Galuh Dewanti, S.Pd. - P Bhs. Indonesia

26 Yuli Eko Prasetyawan, S.Pd. L Biologi

27 M. Taufiq Bakti Hutama, M.Pd.I - L PAI

28 Dwi Aji Oktavian, S.Pd - L Sejarah

29 M. Khozinatul Asror, S.Pd. - L Penjas orkes

30 Rifandiya, S.Pd. - P Matematika

No. Nama NIP L/P Keterangan

2 Nur Rofiq - L Staf TU

3 Wahyono - L Staf TU

4 Musarofah - P Staf TU

5 Fajar Dirgantoro, SE - L Staf TU

6 Tri Kurniasih Novianti - P Staf TU

7 Lasmini - P Staf TU

8 Bagyo - L Staf TU

9 Hinawan Praleksono - L Staf TU

10 Wardoyo - L Staf TU

11 Suyatno - L Penjaga malam

12 Damis - L Penjaga malam

Sumber : SMA N 1 Wonotunggal

 44

D. Peluang dan Tantangan Pengembangan Sekolah

Melihat kondisi umum dan kinerja pelayanan SMAN 1

Wonotunggal dapat dilihat beberapa tantangan dan peluang
pengembangan sekolah yang meliputi kondisi lingkungan internal
dan eksternal yaitu :

1. Kondisi Lingkungan Internal

a. Kekuatan
- Sebagian besar guru berusia muda.
- Sarana dan prasarana pembelajaran sudah cukup
memadai
- Memiliki lahan yang masih luas untuk
mengembangan sekolah di masa mendatang
- Beberapa guru memiliki pengalaman berorganisasi
b. Kelemahan
- Sebagian besar peserta didik berasal dari kalangan
menengah ke bawah
- Kualitas input peserta didik rendah
- Belum terbangun semangat kebersamaan untuk
memajukan sekolah
2. Kondisi Lingkungan Eksternal
a. Peluang
- Memiliki jaringan yang luas sehingga berpotensi
menjalin kerjasama dengan berbagai pihak.
- Berada di lokasi yang cukup strategis karena
terletak di jalur persimpangan antara Kab. Batang
dan Kab/Kota Pekalongan
b. Ancaman
- Terdapat beberapa sekolah sederajat (SMK) di
sekitar SMAN 1 Wonotunggal yang berpotensi
mengurangi minat calon peserta didik.
 45

E. Tugas Jabatan Peserta Diklat

1. Tugas Aparatur Sipil Negara
Berdasarkan UU ASN Nomor 5 Tahun 2014 Pasal 11, tugas
Aparatur Sipil Negara adalah sebagai berikut:
a. Melaksanakan kebijakan publik yang dibuat oleh Pejabat Negara;
b. Memberikan pelayanan publik yang profesional dan berkualitas;
dan
c. Mempererat persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
Kewajiban ASN adalah sebagai berikut:
a. Setia dan taat kepada Pancasila, UUD Tahun 1945, NKRI, dan
pemerintah yang sah;
b. Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa;
c. Melaksanakan kebijakan yang dirumuskan pejabat pemerintah
yang berwenang;
d. Menaati ketentuan peraturan perundang-undangan;
e. Melaksanakan tugas kedinasan dengan penuh pengabdian,
kejujuran, kesadaran, dan tanggung jawab;
f. Menunjukkan integritas dan keteladanan dalam sikap, perilaku,
ucapan dan tindakan kepada setiap orang, baik di dalam maupun
di luar kedinasan;
g. Menyimpan rahasia jabatan dan hanya dapat mengemukakan
rahasia jabatan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan;
dan
h. Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah NKRI.
2. Jabatan Fungsional Guru
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi (Permenegpan RB) No. 16 tahun 2009
menjelaskan bahwa jabatan fungsional guru adalah jabatan
fungsional yang mempunyai ruang lingkup, tugas, tanggung jawab,
dan wewenang untuk melakukan kegiatan mendidik, mengajar,
 46

membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi

peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal,
pendidikan dasar, dan pendidikan menengah sesuai dengan
peraturan perundang-undangan yang diduduki oleh Pegawai Negeri
Sipil
Guru adalah pendidik profesional yang menduduki jabatan
pelaksana teknis fungsional di bidang pembelajaran/bimbingan
dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing,
mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik
pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan
dasar, dan pendidikan menengah.
Tugas utama guru adalah mendidik, mengajar, membimbing,
mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik
pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan
dasar, dan pendidikan menengah serta tugas tambahan yang
relevan dengan fungsi sekolah/madrasah.
3. Tugas Pokok danTugas Fungsional Guru
Tugas guru dijelas kandalam BAB XI Pasal 39 ayat (2)
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional, Pasal 20 Undang-UndangNomor 14 Tahun 2005 tentang
Guru dan Dosen serta Pasal 52 Peraturan Pemerintah Nomor 74
Tahun 2008 tentang Guru yaitu :
a. Merencanakan pembelajaran
b. Melaksanakan proses pembelajaran yang bermutu
c. Menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran
d. Membimbing dan melatih peserta didik
e. Melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat
f. Melaksanakan tugas tambahan yang melekat pada kegiatan
pokok yang sesuai dengan beban kerja guru
g. Meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan
kompetensi secara berkelanjutan.
 47

Tugas guru secara lebih terperinci dijelaskan dalam

Permendiknas Nomor 35 Tahun 2010 tentang petunjuk Teknis
Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya, diantaranya :
a. Menyusun kurikulum pembelajaran pada satuan pendidikan
b. Menyusun silabus pembelajaran
c. Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
d. Melaksanakan kegiatan pembelajaran
e. Menyusun alat ukur soal sesuai mata pelajaran
f. Menilai dan mengevaluasi proses dan hasil belajar pada mata
pelajaran di kelasnya
g. Menganalisis hasil penilaian pembelajaran
h. Melaksanakan pembelajaran, perbaikan dan pengayaan dengan
memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi
i. Melaksanakan bimbingan dan konseling di kelas yang menjadi
tanggung jawabnya (khusus guru kelas)
j. Menjadi pengawas penilaian dan evaluasi terhadap proses dan
hasil belajar tingkat sekolah/madrasah dan nasional
k. Membimbing guru pemula dalam program induksi
l. Membimbing peserta didik dalam kegiatan ekstra kurikuler
proses pembelajaran
m. Melaksanakan pengembangan diri
n. Melaksanakan publikasi ilmiah dan/ atau karya inovatif
o. Melakukan presentasi ilmiah
Lebih lanjut Sesuai dengan Sasaran Kinerja Pegawai, tugas
guru di sebutkan :
a. Merencanakan dan melaksanakan pembelajaran
b. Mengevaluasi dan menilai hasil pembelajaran
c. Menganalisis hasil pembelajaran
d. Melaksanakan tindak lanjut hasil penilaian.
 48

Fungsi guru yang dimaksudkan di sini juga termasuk dalam

tugas guru yang sudah dijabarkan di atas, namun terdapat beberapa
fungsi lain yang terkandung dalam poin D dan E Pasal 20 Undang-
Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen serta poin
a, b, dan c Pasal 40 ayat (2) Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional, yakni :
a. Memelihara dan memupuk persatuan dan kesatuan bangsa
b. Menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan, hukum, dan
kode etik guru serta nilai-nilai agama dan etika
c. Menciptakan suasana pendidikan yang bermakna,
menyenangkan, kreatif, dinamis dan dialogis
d. Mempunyai komitmen secara profesional untuk meningkatkan
mutu pendidikan dan
e. Memberi teladan dan menjaga nama baik, lembaga, profesi, dan
kedudukan sesuai dengan kepercayaan yang diberikan
kepadanya.

F. Role Model
Gambar 3.3 Role Model

Model peranan (Role Model) adalah seseorang yang tingkah

lakunya kita contoh, tiru, dan ikuti. Dalam kegiatan aktualisasi ini, yang
dijadikan role model oleh penulis adalah guru senior di SMAN 1
Wonotunggal, yaitu, Bu Dwis Aprillia Cessnawati, S.Pd.
 49

Alasan beliau dijadikan role model pada pelaksanaan rencana

aktualisasi ini adalah karena sebagai guru senior di SMAN 1
Wonotunggal. Beliau dikenal sebagai sosok yang ramah, rendah hati,
terbuka, kompeten, dan professional dalam menjalankan tugas dan
peran sebagai guru. Beliau juga sosok yang layak dijadikan panutan
atau teladan, yang dengan senang hati serta sabar membimbing dan
mengarahkan penulis yang merupakan anggota baru sekolah agar bisa
segera menyesuaikan diri.