Ringkasan Materi
Nama senyawa kimia dapat membedakan antara senyawa satu dengan senyawa lain. Namun nama
senyawa kurang spesifik dalam menunjukkan atom-atom yang menunjukkan komponen penyusun
senyawa tersebut.
Seperti halnya pada perhitungan matematika, senyawa kimia akan lebih mudah dipahami dalam
bentuk rumus kimia.
Dengan menuliskan atom-atom dan jumlah atau perbandingannya, senyawa kimia ditulis lebih
informatif.
Rumus kimia dibedakan menjadi dua jenis yaitu rumus empiris dan rumus molekul. Apa sih
perbedaan kedua rumus kimia tersebut?
Sedangkan rumus molekul dapat ditentukan jika rumus empiris dan massa molekul relatif (Mr) zat
diketahui.
Secara garis besar, rumus empiris berupa perbandingan paling sederhana dari atom-atom penyusun
suatu senyawa.
Sedangkan rumus molekul menyatakan atom-atom penyusun suatu senyawa lengkap dengan
jumlahnya dalam satu molekul yang ditulis mengikuti kaidah tertentu, seperti aturan penulisan
senyawa organik, senyawa ion, senyawa kompleks, dan lain-lain.
Sebagai contoh senyawa etanol, etanol merupakan nama senyawanya. Rumus molekul etanol yaitu
C2H5OH sedangkan rumus empirisnya yaitu C2H6O.
Contoh lainnya yaitu benzena, memiliki rumus molekul C6H6, sedangkan rumus empirisnya adalah
CH.
Dari beberapa contoh tersebut dapat diartikan bahwa rumus empiris adalah penyederhanaan rumus
molekul.
Bagaimana apabila terdapat sebuah sampel yang tidak diketahui nama senyawanya dan rumus
molekulnya tetapi dapat diketahui komponen penyusunnya?
Berdasarkan komponen penyusun yang diketahui dapat dihitung dan ditentukan rumus empirisnya.
Rumus molekul merupakan perbandingan mol paling sederhana dan bilangan bulat.
Semisal pada senyawa yang mengandung C, H, dan O memiliki perbandingan mol sebagai berikut:
C:H:O=x:y:z
maka rumus empirisnya yaitu CxHyOz dimana x, y, dan z merupakan bilangan bulat dengan
perbandingan paling rendah. Hubungan antara rumus empiris dan rumus molekul yaitu
dimana n adalah faktor perkalian dan merupakan bilangan bulat. Nilai n dapat ditentukan jika Mr
zat diketahui.
n = 84 / Mr C2H2O
n = 84 / 42
n=2
Bagaimana cukup mudah bukan? Untuk belajar lebih lanjut mari kita coba aplikasikan pada contoh
soal berikut ini!
Pembahasan
Kita bisa tentukan dengan perhitungan seperti ini.
C : H : O = 4 :4 : 1 (pembulatan)
n = 136 / (4×12+4×1+16)
n=2
2. Tentukan rumus empiris dari sebuah sampel mengandung 3,5 gram Silikon (Si, Ar=28) dan 4
gram Oksigen (O, Ar=16)!
Pembahasan
mol = massa / Ar
apabila disederhanakan dan dibulatkan maka Si : O = 1 : 2, maka rumus empirisnya yaitu SiO2.
3. Suatu sampel diketahui mengandung 40% atom C, 6,67% atom H, dan 53,33% atom O. Apabila
diketahui massa molekul relatifnya yaitu 60, tentukan rumus molekul sampel tersebut!
Pembahasan
Bagaimana apabila diketahui sebagai persentase? Caranya tidak berbeda jauh. Perhatikan
pembahasan berikut.
Persen dapat diartikan sebagai bagian per 100, maka apabila dimisalkan dalam 100 gram maka
diperoleh data sebagai berikut.
n = 60 / (12+1×2+16)
=2
4. Sejumlah hidrokarbon dengan volume 20 ml pada keadaan STP dibakar menjadi 60 ml karbon
dioksida dan 60 ml air dalam fasa gas dan STP. Apabila diketahui Mr senyawa tersebut sebesar 42,
tentukan rumus molekul senyawa hidrokarbon tersebut!
Pembahasan
Dengan menggunakan hukum avogadro yang menyatakan pada keadaan STP, V1 / n1 = V2 / n2 , maka
perbandingan volume sama dengan perbandingan mol. Terdapat dua cara untuk mengerjakan soal
tersebut.
Misal:
V1 = volume CO2
V2 = volume H2O
n1 = mol CO2
n2 = mol H2O
V1 : V2 = n1 : n2 = 60 :60
CO2 : H2O = 60 : 60
C : H = 60 : 60×2 = 60 : 120 = 1 : 2
n = 42 / 14 = 3
Berdasarkan hukum avogadro, pada keadaan STP volume dan koefisien reaksi merupakan
perbandingan antar zat yang bereaksi
Maka 1 molekul CxHy mengandung 3 atom C (dari CO2) dan 6 atom H (dari H2O), sehingga rumus
molekulnya C3H6.
Kesimpulan
Contoh soal dan materinya cukup lengkap bukan? Jadi, rumus kimia dibagi menjadi dua, yaitu rumus
empiris dan rumus molekul.
Diskusi Materi
Assalamualaikum wr wb
Muhamad Afriawan Kamis, 18 Februari 2021 | 08:49 WIB
Rara Nadia Auliya Putri ( X MIPA 2 ) Kamis, 18 Februari 2021 | 08:59 WIB
Waalaikumsalam
Waalaikumsalam
Aisha Azaelea Fitria Nareswari ( X MIPA 2 ) Kamis, 18 Februari 2021 | 09:02 WIB
waalaikumsalam
Waalaikumsalam
Assya Inka Rifaul Auni ( X MIPA 2 ) Kamis, 18 Februari 2021 | 09:38 WIB
waalaikumsalam
waalaikumsalam
Wa'alaikummusalam
Waalaikumsalam
Waalaikumsalam
Novi Ayu Dwi Widiyanti ( X MIPA 2 ) Kamis, 18 Februari 2021 | 09:58 WIB
waalaikumsalam
Waalaikumsalam
waalaikumsalam
waalaikumusalam
Waalaikumsalam
Yuniar Artika Hilda Pradani ( X MIPA 2 ) Kamis, 18 Februari 2021 | 10:01 WIB
Yulninda Ersa Rispawanti Dewi ( X MIPA 2 ) Kamis, 18 Februari 2021 | 10:01 WIB
waalaikumsalam
waalaikumsalam
Waalaikumsalam
waalaikumsalam
Waalaikumsalam wr wb
Waalaikumsalam
Waalaikumsalam
Oke, sudah dipelajari semua ya... di atas juga sudah ada beberapa contoh
soalnya
kali ini akan sy berikan satu soal , coba kalian kerjakan yaa
Jawaban bisa kalian kumpulkan selama ruang belajar ini masih aktif... saya
tunggu ya jawaban kalian.. semangat..!
utk pertemuan kali ini cukup, saya akhiri sampai jumpa lagi pertemuan
berikutnya
Wassalamualaikum wr wb
waalaikumsalam
waalaikumsalam wr wb
Novi Ayu Dwi Widiyanti ( X MIPA 2 ) Kamis, 18 Februari 2021 | 10:54 WIB
Novi Ayu Dwi Widiyanti ( X MIPA 2 ) Kamis, 18 Februari 2021 | 10:55 WIB
Waalaikumsalam
Assya Inka Rifaul Auni ( X MIPA 2 ) Kamis, 18 Februari 2021 | 19:47 WIB
Assya Inka Rifaul Auni ( X MIPA 2 ) Kamis, 18 Februari 2021 | 19:48 WIB
Kepala Sekolah
Kendal, 18 Febuari 2021
Drs. Supriyanto, M.Pd.
Guru Mapel
NIP. 19660330 198911 1 001
Muhamad Afriawan
NIP. 199103122019021007