Anda di halaman 1dari 54

PEMERINTAH KABUPATEN CIANJUR

PROFIL SARANA PRASARANA


DAN ALAT KESEHATAN PUSKESMAS
DI KABUPATEN CIANJUR

2019
Dinas Kesehatan Kab. Cianjur
KATA PENGANTAR

Segala Puji hanyalah milik Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah
memberikan rahmat serta hidayah-Nya sehingga buku Profil Sarana Prasarana dan Alat
Kesehatan Kabupaten Cianjur tahun 2019 ini dapat diselesaikan.
Profil Sarana Prasarana dan Alat Kesehatan Kabupaten Cianjur tahun 2019 ini
merupakan sarana penyajian data dan informasi kesehatan, yang menggambarkan
ketersediaan sarana prasarana dan alat kesehatan di puskesmas wilayah Kabupaten
Cianjur dalam satu kurun waktu tertentu yaitu tahunan. Mengingat pentingnya Profil ini
sebagai salah satu acuan bagi para perencana, pelaksana dan pengevaluasian terhadap
sarana prasarana dan alat kesehatan pendukung pemberian pelayanan kesehatan, serta
mengambil keputusan khususnya dibidang kesehatan, maka kualitas dan validitas data
sangat dibutuhkan.
Akhirnya dengan tekad, optimisme dan selalu ingin belajar serta kemauan keras sesuai
dengan kemampuan, profil ini dapat disusun dan dibuat walaupun tidak sempurna
dengan kelengkapan data-data yang dibutuhkan. Untuk itulah kami membutuhkan saran
dan kritik dari semua pihak agar buku profil selanjutnya menjadi lebih baik dan
berkualitas. Dan kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan baik tenaga,
waktu dan pemikiran kami ucapkan banyak terima kasih.

Cianjur, 2019
Kepala Dinas Kesehatan

Dr. Hj. Letizia, M.Kes.


Pembina Utama Muda
NIP. 19640214 199103 2002

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan i


DAFTAR ISI
Kata Pengantar.............................................................................................................. i
Daftar Isi......................................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang…………………………….........………....................….. 1
1.2 Tujuan……….....…………....................................................................... 2
1.2.1 Tujuan Umum…......……….......................................................... 2
1.2.2 Tujuan Khusus…………......................................................…..... 2
1.3 Sistematika Penulisan…………………..................………….......…….... 3

Bab II STANDARISASI SARANA PRASARANA DAN ALAT KESEHATAN


2.1 Persyaratan Bangunan Puskesmas............................................................. 4
2.1.1 Bangunan Puskesmas..................................................................... 4
2.1.2 Ruang.............................................................................................. 5
2.2 Persyaratan Peralatan Puskesmas............................................................... 6
2.2.1 Ruangan Pemeriksaan Umum........................................................ 6
2.2.2 Ruangan Tindakan dan Gawat Darurat.......................................... 7
2.2.3 Ruangan Kesehatan Ibu, Anak (KIA), KB, dan Imunisasi............ 9
2.2.4 Ruangan Persalinan........................................................................ 10
2.2.5 Ruangan Rawat Pasca Salin........................................................... 12
2.2.6 Ruangan Kesehatan Gigi dan Mulut.............................................. 12
2.2.7 Ruangan Promosi Kesehatan.......................................................... 14
2.2.8 Ruangan ASI.................................................................................. 14
2.2.9 Laboratorium.................................................................................. 15
2.2.10 Ruangan Farmasi............................................................................ 15
2.2.11 Ruangan Sterilisasi......................................................................... 16
2.2.12 Jaringan Pelayanan Puskesmas...................................................... 16
2.2.13 Pelayanan Luar Gedung Puskesmas............................................... 19
2.3 Persyaratan Prasarana Puskesmas.............................................................. 23
2.4 Kalibrasi Alat Kesehatan............................................................................ 25
2.5 Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memberikan Pelayanan Sesuai
Standar........................................................................................................ 26

Bab III GAMBARAN SARANA PRASARANA DAN ALAT KESEHATAN.... 28


3.1 Gambaran Umum Puskesmas.................................................................... 28
3.2 Gambaran Sarana – Gedung Puskesmas.................................................... 31
3.3 Gambaran Sarana – Gedung Puskesmas Pembantu................................... 32
3.4 Gambaran Ketersediaan Ruangan Pelayanan............................................. 34
3.5 Gambaran Ketersediaan Prasarana............................................................. 41
3.6 Gambaran Ketersediaan Alat Kesehatan.................................................... 47
3.6.1 Ruangan Pemeriksaan Umum........................................................ 47
3.6.2 Ruangan Tindakan dan Gawat Darurat.......................................... 58
3.6.3 Ruangan Kesehatan Ibu, Anak (KIA), KB, dan Imunisasi............ 84
3.6.4 Ruangan Persalinan........................................................................ 101
3.6.5 Ruangan Rawat Pasca Salin........................................................... 103
3.6.6 Ruangan Kesehatan Gigi dan Mulut.............................................. 103
3.6.7 Ruangan Promosi Kesehatan.......................................................... 129
3.6.8 Ruangan ASI.................................................................................. 138
3.6.9 Laboratorium.................................................................................. 139
3.6.10 Ruangan Farmasi............................................................................ 148
3.6.11 Ruangan Sterilisasi......................................................................... 152
3.6.12 Puskesmas Pembantu..................................................................... 153
3.7 Gambaran Pelaksanaan Kalibrasi............................................................... 166
3.8 Gambaran Hasil Pemantauan Puskesmas yang Memberikan Pelayanan
Sesuai Standar........................................................................................... 167

BAB IV PEMBAHASAN.............................................................................................. 174


4.1 Persyaratan Bangunan Puskesmas............................................................. 174
4.2 Persyaratan Peralatan Puskesmas............................................................... 175
4.3 Persyaratan Prasarana Puskesmas.............................................................. 178
4.4 Kalibrasi Alat Kesehatan............................................................................ 180
4.5 Hasil Pemantauan Puskesmas yang Memberikan Pelayanan Sesuai
Standar........................................................................................................ 180
4.6 Roadmap Pemenuhan Sarana Prasarana dan Alat Kesehatan Puskesmas.. 182

BAB V PENUTUP....................................................................................................... 183


5.1 Kesimpulan................................................................................................ 183
5.2 Saran........................................................................................................... 183
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) merupakan fasilitas pelayanan kesehatan yang
menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan
tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif untuk
mencapai derajat kesehatan masyarakat setinggi-tingginya di wilayah kerjanya.
Puskesmas sebagai salah satu jenis fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama memiliki
peranan penting dalam Sistem Kesehatan Nasional, khususnya dalam subsistem upaya
kesehatan.
Penyelenggaraan Puskesmas perlu penataan untuk meningkatkan aksesibilitas,
keterjangkauan, dan kualitas pelayanan dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat. Oleh sebab itu, menjadi suatu hal yang penting bagi setiap Puskesmas untuk
memenuhi standar agar pelayanan dapat dilakukan secara optimal.
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat
dibuat sebagai salah satu upaya standarisasi pelayanan Puskesmas di seluruh Indonesia.
Permenkes tersebut mengatur penyelenggaraan pelayanan Puskesmas, meliputi tujuan,
prinsip, tugas, fungsi dan kewenangan, persyaratan mendirikan, peralatan kesehatan,
SDM, kategori puskesmas, perizinan dan registrasi, kedudukan dan organisasi, upaya
kesehatan, akreditasi, jaringan dan jejaring pelayanan, sistem rujukan, pendanaan, sistem
informasi, serta pembinaan dan pengawasan.
Pemenuhan terhadap standar Permenkes 75/2014 khususnya terhadap aspek sarana
prasarana dan alat kesehatan perlu dipantau dan dievaluasi secara berkala dan
berkesinambungan. Dalam rangka pemantauan tersebut diperlukan instrumen yang dapat
menggambarkan ketersediaan dan capaian, baik secara kuantitas maupun kualitas. Untuk
itu Profil Sarana Prasarana dan Alat Kesehatan Puskesmas di Kabupaten Cianjur Tahun
2019 ini dapat menjadi salah satu bentuk sistem informasi kesehatan yang memberikan
gambaran ketersediaan dan capaian sarana prasarana dan alat kesehatan di puskesmas
pada tahun 2018.
Sumber utama data yang dimanfaatkan untuk profil ini adalah Data Dasar
Puskesmas, Aplikasi Sarana Prasarana dan Alat Kesehatan (ASPAK) Kementerian
Kesehatan RI, dan Laporan Inventaris Barang Puskesmas (Kartu Inventaris Barang dan
Kartu Inventaris Ruangan).
Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 1
1.2 TUJUAN
Profil Sarana Prasarana dan Alat Kesehatan Kabupaten Cianjur Tahun 2019 ini
mempunyai maksud dan tujuan sebagai berikut :
1.2.1 Tujuan Umum
Profil Sarana Prasarana dan Alat Kesehatan Kabupaten Cianjur Tahun
2019 ini bertujuan untuk memberikan gambaran sarana prasarana dan alat
kesehatan di tiap puskesmas wilayah Kabupaten Cianjur guna meningkatkan
kemampuan manajemen dalam pengelolaan operasional di lapangan dan
pelayanan prima terhadap masyarakat dalam mengembangkan informasi sebagai
bahan evaluasi untuk memberikan petunjuk dan pembuatan rencana strategis
(Renstra) pembangunan Kabupaten Cianjur.
1.2.2 Tujuan Khusus
Tujuan secara khusus penyusunan profil ini adalah :
a. Tersedianya gambaran ketersediaan sarana prasarana dan alat kesehatan
secara menyeluruh pada setiap puskesmas di wilayah Kabupaten Cianjur.
b. Tersedianya bahan acuan untuk mengevaluasi sampai sejauh mana
ketersediaan dan kondisi sarana prasarana dan alat kesehatan di puskesmas.
c. Adanya sarana informasi dan komunikasi tentang peta data sarana
prasarana dan alat kesehatan penunjang pelayanan kesehatan masyarakat di
Kabupaten Cianjur.
d. Sebagai acuan pemantauan evaluasi sarana prasarana dan alat kesehatan
tahunan dan sebagai wadah yang strategis serta integral berbagai data yang
dikumpulkan dalam sistim pencatatan pelaporan yang ada di puskesmas.
e. Sebagai acuan dalam melaksanakan pemantauan puskesmas yang
memberikan pelayanan sesuai Permenkes 75 Tahun 2014
f. Sebagai dasar penilaian terhadap puskesmas yang memberikan pelayanan
sesuai standar

1.3 SISTEMATIKA PENULISAN


Profil Sarana Prasarana dan Alat Kesehatan Kabupaten Cianjur Tahun 2019 ini terbagi
atas 6 bab yang terdiri dari :
Bab. 1 : PENDAHULUAN.

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 2


Berisi uraian singkat tentang pengertian pusat kesehatan masyarakat dan
tujuan serta syarat pendirian puskesmas, juga tentang maksud dan tujuan
penyusunan Profil Sarana Prasarana dan Alat Kesehatan Kabupaten Cianjur
tahun 2019 ini. Di samping itu juga diuraikan secara singkat tentang isi dan
sistematika penyusunan.

Bab. 2 : STANDARISASI SARANA PRASARANA DAN ALAT KESEHATAN


Bab ini berisikan standar sarana prasarana dan alat kesehatan di puskesmas
non rawat inap daerah perkotaan menurut Permenkes No 75 Tahun 2014.
Termasuk Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memberikan Pelayanan
Sesuai Standar dari Kementerian Kesehatan RI Tahun 2016.

Bab 3 : GAMBARAN SARANA PRASARANA DAN ALAT KESEHATAN.


Berisi uraian singkat tentang situasi sarana prasarana dan alat kesehatan di
puskesmas Kabupaten Cianjur yang tersedia hingga tahun 2018, dengan
membandingkan antara ketersediaan dengan standar sehingga muncul
kebutuhan sarana prasarana dan alat kesehatan di tiap puskesmas.

Bab 4 : PEMBAHASAN
Berisikan analisa mengenai situasi sarana prasarana dan alat kesehatan di
puskesmas Kabupaten Cianjur dibandingkan dengan standar Permenkes 75
Tahun 2014 sehingga dapat diketahui penyebab timbulnya kesenjangan
pada sarana prasarana dan alat kesehatan

Bab 5 : KESIMPULAN DAN SARAN.


Berisi tentang kesimpulan dari uraian-uraian di atas dan tidak menutup
kemungkinan mengharapkan saran dan masukan yang sifatnya membangun
demi sempurnanya penyusunan dan penulisan Profil Sarana Prasarana dan
Alat Kesehatan Kabupaten Cianjur tahun 2019 ini.

BAB II
STANDARISASI SARANA PRASARANA & ALAT KESEHATAN

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 3


2.1 PERSYARATAN BANGUNAN PUSKESMAS
2.1.1 Bangunan Puskesmas
Bangunan puskesmas harus memenuhi persyaratan yang meliputi:
1) Persyaratan administratif, persyaratan keselamatan dan kesehatan kerja, serta
persyaratan teknis bangunan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan
2) Bersifat permanen dan terpisah dengan bangunan lain; dan
3) Menyediakan fungsi, keamanan, kenyamanan, perlidungan keselamatan dan
kesehatan bagi semua orang termasuk yang berkebutuhan khusus, anakanak,
dan lanjut usia

Selain itu, setiap puskesmas harus memiliki bangunan rumah dinas tenaga
kesehatan dengan mempertimbangkan aksesibilitas tenaga kesehatan dalam
memberikan pelayanan.

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 4


2.1.2 Ruang
Jumlah dan jenis ruang di puskesmas dan puskesmas pembantu ditentukan
melalui analisis kebutuhan ruang berdasarkan pelayanan yang diselenggarakan
dan ketersediaan sumber daya.
Tabel 1
Ruang Minimal di Puskesmas (Non Rawat Inap)
No Nama Ruang Keterangan
Ruang Kantor

1 Ruangan administrasi kantor


2 Ruangan Kepala Puskesmas
3 Ruangan rapat Dapat digunakan untuk kegiatan lain dalam
mendukung pelayanan kesehatan
Ruang Pelayanan

4 Ruang pendaftaran dan rekam medik


5 Ruangan tunggu
6 Ruangan pemeriksaan umum
7 Ruangan tindakan
8 Ruangan KIA, KB, dan imunisasi
9 Ruangan kesehatan gigi dan mulut
10 Ruangan ASI
11 Ruangan promosi kesehatan Dapat dipergunakan untuk konsultasi dan
konseling
12 Ruang farmasi Sesuai dengan Standar Pelayanan
Kefarmasian di Puskesmas
13 Ruang persalinan
14 Ruangan rawat pasca persalinan
15 Laboratorium Sesuai dengan Standar Pelayanan
Laboratorium di Puskesmas
16 Ruang sterilisasi
17 Ruangan penyelenggaraan makanan
18 Kamar mandi/WC (laki-laki dan Dikondisikan untuk dapat digunakan oleh
perempuan terpisah) penyandang disabilitas
19 KM/WC untuk persalinan
20 KM/WC petugas
21 Gudang

No Nama Ruang Keterangan

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 5


Pendukung

22 Rumah dinas tenaga kesehatan

23 Parkir kendaraan roda 2 dan 4 serta


garasi untuk ambulans atau pusling
Sumber : Permenkes 75 Tahun 2014

2.2 PERSYARATAN PERALATAN PUSKESMAS


2.2.1 Ruangan Pemeriksaan Umum
No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum
1 Anuskop 3
2 Baki logam tempat alat steril bertutup 2
3 Bingkai uji coba untuk pemeriksaan refraksi 1
4 buku ishihara tes 1
5 Corong telinga/speculum telinga ukuran kecil, besar,
sedang 1
6 emesis basin/nierbeken besar 1
7 Garputala 512 Hz, 1024 Hz, 2084 Hz 1
8 Handle kaca laring 1
9 Handle kaca nasopharing 1
10 Kaca laring ukuran 2, 4, 5, 6 1
11 Kaca Nasopharing ukuran 2, 4, 5, 6 1
12 Kaca pembesar untuk diagnostik 1
13 Lampu kepala/head lamp 1
14 Lampu senter untuk periksa/pen light 1
15 Lensa uji-coba untuk pemeriksaan refraksi 1
16 Lup binokuler (lensa pembesar) 3-5 dioptri 1
17 Metline (pengukur lingkar pinggang) 1
18 Ophtalmoscope 1
19 Otoscope 1
20 Palu reflex 1
21 Pelilit kapas/cotton applicator sesuai kebutuhan
22 Skinfold calliper 1
23 Snellen chart 2 jenis (E chart + Alphabet chart) 1
24 Spekulum vagina (cocor bebek sedang) 3
25 Spekulum hidung dewasa 1
26 Sphygmomanometer untuk dewasa 1

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 6


27 Stetoskop untuk dewasa 1
28 Sudip lidah logam/spatula lidah logam panjang 12 cm 4
29 Sudip lidah logam/spatula lidah logam panjang 16,5 cm 4
30 Tempat tidur periksa dan perlengkapannya 1
31 Termometer untuk dewasa 1
32 Timbangan dewasa 1
33 Tonometer Schiotz 1

2.2.2 Ruangan Tindakan & Gawat Darurat


No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum
1 Baki logam tempat alat steril bertutup 3
2 Collar brace/neck collar anak 1
3 Collar brace/neck collar dewasa 1
4 Corong telinga/spekulum telinga ukuran kecil, besar,
sedang 1
5 Doppler 1
6 Dressing forceps 1
7 EKG 1
8 Emesis basin/nierbeken besar 2
9 Forceps aligator 3
10 Forceps bayonet 3
11 Guidel Airway (Oropharingeal Airway) 2
12 Gunting bedah standar, lengkung 3
13 Gunting bedah standar, lengkung, ujung tajam/tajam 3
14 Gunting bedah standar, lengkung, ujung tajam/tumpul 3
15 Gunting bedah standar, lengkung, ujung tumpul/tumpul 3
16 Gunting bedah standar, lurus, ujung tumpul/tumpul 3
17 Gunting bedah standar, lurus, ujung tajam/tajam 3
18 Gunting bedah standar, lurus, ujung tajam/tumpul 3
19 Gunting pembalut 1
20 Gunting pembuka jahitan lurus 3
21 Handle kaca laring 1
22 Handle kaca nasopharing 1

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 7


23 Hooked probes 1
24 Kaca laring ukuran 2, 4, 5, 6 1
25 Kaca nasopharing ukuran 2, 4, 5, 6 1
26 Kait dan kuret serumen 1
27 Kanula hidung anak 1
28 Kanula hidung dewasa 1
29 Klem arteri 14 cm (kocher) 3
30 Klem arteri 12 cm lengkung, dengan gigi 1x2
(halsteadmosquito) 3
31 Klem arteri 12 cm lengkung, tanpa gigi 1x2
(halsteadmosquito) 3
32 Klem arteri 12 cm lurus, dengan gigi 1x2
(halsteadmosquito) 3
33 Klem arteri 12 cm lurus, tanpa gigi 1x2
(halsteadmosquito) 3
34 Klem arteri, lurus (kelly) 3
35 Klem/pemegang jarum jahit, 18 cm (mayo-hegar) 3
36 Korentang, lengkung, penjepit alat steril (23 cm) 2
37 Korentang, penjepit sponge 2
38 Kursi roda 1
39 Lampu kepala 1
40 Laringoskop anak 1
41 Laringoskop dewasa 1
No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum
42 Laringoskop neonatus bilah lurus 1
43 Magill forceps 3
44 Nebulizer 1
45 Otoskop 1
46 Palu reflex 1
47 Pinset alat, bengkok (remky) 3
48 Pinset anatomis, 14.5 cm 3
49 Pinset anatomis, 18 cm 3
50 Pinset bedah, 14.5 cm 3
51 Pinset bedah, 18 cm 3
52 Pinset epilasi 1
53 Pinset telinga 1
54 Pinset insisi hordeolum/chalazion 1
55 Resusitator anak-anak & sungkup 1
56 Resusitator dewasa & sungkup 1

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 8


57 Resusitator neonatus & sungkup 1
58 Retraktor, pembuka kelopak mata 1
59 Semprit gliserin 1
60 Silinder korentang steril 1
61 Skalpel, tangkai pisau operasi 3
62 Spalk 1
63 Spekulum hidung 1
64 Spekulum mata 1
65 Sphygmomanometer untuk anak 1
66 Sphygmomanometer untuk dewasa 1
67 Stand lamp untuk tindakan 1
68 Standar infus 1
69 Stetoskop anak 1
70 Stetoskop dewasa 1
71 Stetoskop janin/laenac 1
72 Suction pump 1
73 sudip lidah logam/spatula lidah logam panjang 12 cm 4
74 sudip lidah logam/spatula lidah logam panjang 16.5 cm 4
75 Tabung oksigen dan regulator 1
76 Tempat tidur periksa dan perlengkapannya 1
77 Termometer anak 1
78 Termometer dewasa 1
79 Timbangan anak 1
80 Timbangan dewasa 1
81 Tissue forceps 1
82 Torniket karet 1
83 Usungan (Brankar) 1

2.2.3 Ruangan Kesehatan Ibu, Anak (KIA), KB, dan Imunisasi


No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum
I. Set Pemeriksaan Kesehatan Ibu
1 1/2 klem korcher 1
2 Anuskop 3
3 Bak instrumen dengan tutup 1
4 Baki logam tempat alat steril bertutup 1
5 Doppler 1

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 9


6 Gunting benang 1
7 Gunting verband 1
8 Korcher tang 1
9 Mangkok untuk larutan 1
10 Meja instrumen/alat 1
11 Meja periksa ginekologi dan kursi pemeriksa 1
12 Palu refleks 1
13 Pen lancet 1
14 Pinset anatomi panjang 1
15 Pinset anatomi pendek 1
16 Pinset bedah 1
17 Silinder korentang steril 1
18 Sonde mulut 1
19 Spekulum vagina (cocor bebek) besar 3
20 Spekulum vagina (cocor bebek) kecil 2
21 Spekulum vagina (cocor bebek) sedang 5
22 Spekulum vagina (sims) 1
23 Sphygmomanometer dewasa 1
24 Stand lamp untuk tindakan 1
25 Stetoskop dewasa 1
26 Stetoskop janin/fetoscope 1
27 Sudip lidah logam/spatula lidah logam panjang 12 cm 2
28 Sudip lidah logam/spatula lidah logam panjang 16.5 cm 2
29 Tampon tang 1
30 Tempat tidur periksa 1
31 Termometer dewasa 1
32 Timbangan dewasa 1
33 Torniket karet 1

II. Set Pemeriksaan Kesehatan Anak


1 Alat pengukur panjang bayi 1
2 Flowmeter anak (high flow) 1
3 Flowmeter neonatus (low flow) 1
4 Lampu periksa 1
5 Pengukur lingkar kepala 1
6 Pengukur tinggi badan anak 1
7 Sphygmomanometer dan manset anak 1
8 Stetoskop pediatric 1

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 10


9 Termometer anak 1
10 Timbangan anak 1
No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum
11 Timbangan bayi 1

III. Set Pelayanan KB

1 Baki logam tempat alat steril bertutup 1


2 Implant kit 1
3 IUD kit 1

IV. Set Imunisasi

1 Vaccine carrier 1
2 Vaccine refrigerator 1

2.2.4 Ruangan Persalinan


No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum
I. Set Obstetri & Ginekologi

1 Bak instrumen tertutup besar (Obgin) 3


2 Bak instrumen tertutup kecil 3
3 Bak instumen tertutup besar 3
4 Doppler 1
5 Doyeri probe lengkung 1
6 Endotracheal tube dewasa 2.5 3
7 Endotracheal tube dewasa 3 3
8 Endotracheal tube dewasa 4 3
9 Gunting benang 3
10 Gunting episiotomi 3
11 Gunting iris lengkung 3
12 Gunting operasi lurus 3
13 Gunting tali pusat 3
14 Klem fenster/klem ovum 3
15 Klem kasa (korentang) 3
16 Klem kelly/klem kocher lurus 3
17 Klem linen backhauss 3
18 Klem mosquito halsted lurus 3
19 klem mosquito halsted lengkung 3

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 11


20 Klem pemasang klip hegenbarth 3
21 Lampu periksa halogen 1
22 Masker oksigen + kanula nasal dewasa 2
23 Meja instrumen 2
24 Needle holder matheiu 3
25 Pelvimeter obstetrik 1
26 Pinset jaringan (sirurgis) 3
27 Pinset jaringan semken 3
28 Pinset kasa (anatomis) 3
29 Resusitator dewasa 1
30 Retraktor finsen tajam 1
31 Setengah kocher 3
32 Skalpel No. 3 3
No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum
33 Skalpel No. 4 3
34 Spekulum (sims) besar 5
35 Spekulum (sims) kecil 5
36 Spekulum (sims) medium 5
37 Spekulum cocor bebek grave besar 5
38 Spekulum cocor bebek grave kecil 5
39 Spekulum cocor bebek grave medium 5
40 Standar infus 1
41 Stetoskop dewasa 1
42 Stetoskop janin/fetoscope 1
43 Stilet untuk pemasangan ETT 1
44 Tabung oksigen dan regulator 1
45 Tempat klem kasa (korentang) 2
46 Tempat tidur periksa (examination bed) 1
47 Tempat tidur untuk persalinan 1
48 Tensimeter dewasa 1
49 Termometer dewasa 1

II. Set Insersi dan Ekstraksi AKDR

1 Aligator ekstraktor AKDR 3


2 Gunting mayo CVD 3
3 Klem kasa lurus (sponge foster straight) 3
4 Klem penarik benang AKDR 3

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 12


5 Sonde uterus sims 3
6 Tenakulum schroeder 3

III. Set Resusitasi Bayi

1 Baby suction pump portable 1


2 Endotracheal tube 2.5 1
3 Endotracheal tube 3 1
4 Endotracheal tube 3.5 1
5 Endotracheal tube 4 1
6 Infant T piece resuscitator dengan PEEP 1
7 Infant T piece system 1
8 Laringoskop neonatus bilah lurus (3 ukuran) 1
9 Meja resusitasi dengan pemanas (infant radiant warmer) 1
10 Oxygen concentrator 1
11 Penghisap lendir DeLee (neonatus) 1
12 Pompa penghisap lendir elektrik 1
13 Stetoskop duplex neonatus 1

2.2.5 Ruangan Rawat Pasca Salin


No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum
1 ARI timer 1
2 Boks bayi 1
3 Sphygmomanometer dewasa 1
4 Standar infus 1
5 Stetoskop anak 1
6 Tabung oksigen dan regulator 1
7 Tempat tidur dewasa 1
8 Termometer anak 1
9 Termometer dewasa 1
10 Timbangan bayi 1

2.2.6 Ruangan Kesehatan Gigi dan Mulut


No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum
1 Atraumatic Restorative Treatment (ART)

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 13


- Enamel access cutter 1
- Eksavator berbentuk sendok ukuran kecil (spoon
excavator small) 1
- Eksavator berbentuk sendok ukuran sedang (spoon
excavator medium) 1
- Eksavator berbentuk sendok ukuran besar (spoon
excavator large) 1
- Double ended applier and carver 1
- Spatula plastik 1
- Hatchet 1
- Batu asah 1
2 Bein lurus besar 1
3 Bein lurus kecil 1
4 Bor intan (diamond bur assorted) untuk air jet hand
piece (kecepatan tinggi) (round, inverted, and fissure) 1
5 Bor intan kontra angle hand piece convention
(kecepatan rendah) (round, inverted, dan fissure) 1
6 Ekskavator berujung dua (besar) 5
7 Ekskavator berujung dua (kecil) 5
8 Gunting operasi gusi (wagner) 12 cm 1
9 Handpiece contra angle 1
10 Handpiece straight 1
11 Kaca mulut datar No. 4 tanpa tangkai 5
12 Klem/pemegang jarum jahit (mathieu standar) 1
13 Set kursi gigi elektrik yang terdiri dari:
- Kursi gigi 1
- Cuspidor unit 1
- Meja instrumen 1
- Foot controller untuk hand piece 1
- Kompressor oilless 1 PK 1

No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum


14 Jarum exterpasi 1
15 Jarum K-file (15-40) 1
16 Jarum K-file (45-80) 1
17 Light curing 1
18 Mikromotor dengan straight dan contra angle hand piece 1

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 14


(low speed micro motor portable)
19 Pelindung jari 1
20 Pemegang matriks (matrix holder) 1
21 Penahan lidah 1
22 Pengungkit akar gigi kanan distal (cryer distal) 1
23 Pengungkit akar gigi kanan mesial (cryer mesial) 1
24 Penumpat plastis 1
25 Periodontal probe 1
26 Penumpat semen berujung dua 1
27 Pinset gigi 5
28 Polishing bur 1
29 Skeler standar, bentuk cangkul kiri (type chisel/mesial) 1
30 Skeler standar, bentuk cangkul kanan (type
chisel/mesial) 1
31 Skeler standar, bentuk tombak (type chisel/mesial) 1
32 Skeler standar, black kiri dan kanan (type chisel/mesial) 1
33 Skeler standar, black kiri dan kiri (type chisel/mesial) 1
34 Skeler ultrasonik 1
35 Sonde lengkung 5
36 Sonde lurus 5
37 Spatula pengaduk semen 1
38 Spatula pengaduk semen ionomer 1
39 Set tang pencabutan dewasa (set)
- Tang gigi anterior rahang atas dewasa 1
- Tang gigi premolar rahang atas 1
- Tang gigi molar kanan rahang atas 1
- Tang gigi molar kiri rahang atas 1
- Tang molar 3 rahang atas 1
- Tang sisa akar gigi anterior rahang atas 1
- Tang sisa akar gigi posterior rahang atas 1
- Tang gigi anterior dan premolar rahang bawah 1
- Tang gigi molar rahang bawah kanan/kiri 1
- Tang gigi molar 3 rahang bawah 1
- Tang sisa akar rahang bawah 1
40 Set tang pencabutan gigi anak
- Tang gigi anterior rahang atas 1
- Tang molar rahang atas 1
- Tang molar susu rahang atas 1

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 15


- Tang sisa akar rahang atas 1
- Tang gigi anterior rahang bawah 1
- Tang molar rahang bawah 1
- Tang sisa akar rahang bawah 1
No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum
41 Skalpel mata pisau bedah (besar) 1
42 Skalpel mata pisau bedah (kecil) 1
43 Skalpel, tangkai pisau operasi 1
44 Tangkai kaca mulut 5

2.2.7 Ruangan Promosi Kesehatan


No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum
1 Alat peraga cara menyusui yang benar (boneka dan
fantom payudara) 1
2 Alat Permainan Edukatif (APE) 1
3 Biblioterapi sesuai kebutuhan
4 Boneka bayi 1
5 Buletin board/papan informasi 1
6 Cetakan jamban 1
7 Cetakan sumur gali (cicin) 1
8 Komputer dan printer 1
9 Fantom gigi anak 2
10 Fantom gigi dewasa 2
11 Fantom mata ukuran asli 1
12 Fantom mata ukuran besar (fiberglass) 1
13 Fantom panggul wanita 1
14 Flip chart dan stand 1
15 Food model 1
16 Gambar anatomi gigi 1
17 Gambar anatomi mata 1
18 Gambar anatomi mata 60x90 1
19 Gambar panggul laki-laki 1
20 Kamera foto/handy camp 1
21 Laptop 1
22 Layar ukuran 1x1.5 m / screen 1
23 Leaflet-leaflet sesuai kebutuhan
24 Megaphone/Public Address System 1
25 Papan tulis putih 1

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 16


26 Poster-poster sesuai kebutuhan
27 Proyektor/LCD proyektor 1
28 Radio kaset/tape recorder 1
29 Televisi dan antena 1
30 VCD/DVD player 1
31 Wireless system/amplifier & wireless microphone 1

2.2.8 Ruangan ASI


No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum

1 Breast pump 1

2.2.9 Laboratorium
No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum
1 Batang pengaduk 3
2 Beker, gelas 3
3 Botol pencuci 1
4 Corong kaca ( 5 cm) 3
5 Erlenmeyer, gelas 2
6 Fotometer 1
7 Gelas pengukur (100 cc) 1
8 Gelas pengukur (16 Oz/500 cc) 1
9 Hematology analyzer 1
10 Hemositometer set/alat hitung manual 1
11 Lemari es 1
12 Mikroskop binokuler 1
13 Pipet mikro 5-50, 100-200, 500-1000 µl 1
14 Pipet berskala (vol 1 cc) 3
15 Pipet berskala (vol 10 cc) 3
16 Pipet tetes (pipet pasteur) 12
17 Pot spesimen dahak mulut lebar sesuai kebutuhan
18 Pot spesimen urine (mulut lebar) sesuai kebutuhan
19 Rotator plate 1
20 Sentrifuse listrik 1
21 Sentrifuse mikrohematokrit 1
22 Tip pipet (kuning dan biru) 3
23 Tabung kapiler mikrohematokrit sesuai kebutuhan
24 Tabung reaksi ( 12 mm) sesuai kebutuhan

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 17


25 Tabung reaksi dengan tutup karet gabus 12
26 Tabung sentrifus tanpa skala 6
27 Telly counter 1
28 Termometer 0 - 50⁰C 1
29 Urinometer (alat pengukur berat jenis urine) 1
30 Wadah aquades 1
31 Westergren set (tabung laju endap darah) 3
2.2.10 Ruangan Farmasi
No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum
1 Analitical balance (timbangan mikro) 1
2 Batang pengaduk 1
3 Corong 1
4 Cawan penguap porselen (d.5-15 cm) 1
5 Gelas pengukur 10 ml, 100 ml, dan 250 ml 1
6 Gelas piala 100 ml, 500 ml, dan 1 L 1
7 Higrometer 1
8 Mortir ( d. 5-10 cm dan d. 10-15 cm) + stamper 1
9 Pipet berskala 1
10 Spatel logam 1
11 Shaker 1
12 Termometer skala 100 1
2.2.11 Ruangan Sterilisasi
No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum
1 Autoclave 1
2 Korentang, lengkung, penjepit alat steril, 23 cm
(cheattle) 1

2.2.12 Jaringan Pelayanan Puskesmas


No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum
I. Puskesmas Keliling

1 Alat pemasang IUD 1


2 Alat pemasang norplant 1
3 Baki logam tempat alat steril bertutup 2
4 Bein lurus besar 1
5 Bein lurus kecil 1
6 Ekskavator berujung dua (besar) 1
7 Ekskavator berujung dua (kecil) 1
8 Generator set mini dengan daya output maks. 0.85 1

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 18


KVA/850 watt, voltase AC 220 V/1 phase/DC 12
V/8.3A, kapasitas tangki bahan bakar 4.5 L
9 Gunting bedah standar, lengkung 2
10 Gunting pembalut (lister) 2
11 Irigator dengan konektor nilon, kurus 1
12 Kaca mulut datar No. 4 1
13 Klem arteri, lurus (kelly) 2
14 Klem/pemegang jarum jahit, 18 cm (mayo hegar) 2
15 Klem/penjepit porsio, 25 cm (schroder) 1
16 Korentang, lengkung, penjepit alat steril, 23 cm
(cheattle) 1
17 Korentang, penjepit sponge (foerster) 1
18 LCD projector dengan pencahayaan minimal 2000
lumen 1
19 Mangkok untuk larutan 1
20 Mangkuk untuk larutab (dappen glas) 1
21 Meteran 1
22 Microphone tanpa kabel 1
23 Palu pengukur reflek 1
24 Pemutar VCD/DVD dan karaoke yang kompatibel
dengan berbagai media 1
25 Pengukur panjang bayi dan tinggi badan anak 1
26 Pengungkit akar gigi (cryer distal) 1
27 Pengungkit akar gigi (cryer mesial) 1
28 Penumpat plastis 1
29 Pen lancet 1
30 Pinset anatomis 14.5 cm 2
31 Pinset anatomis 18 cm 2
32 Pinset gigi 1
33 Pompa payudara/breast pump 1

No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum


34 Scaller, black kiri dan kanan (type hoe) 1
35 Scaller, standar, bentuk bulan sabit (type sickle) 1
36 Scaller, standar, bentuk cangkul kanan (type
chisel/mesial) 1
37 Scaller, standar, bentuk cangkul kiri (type chisel/distal) 1
38 Scaller standar, bentuk tombak (type hoe) 1

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 19


39 Semprit untuk telinga dan luka 1
40 Semprit air 1
41 Semprit gliserin 1
42 Silinder korentang kecil 1
43 Skalpel tangkai pisau operasi 1
44 Skalpel, mata pisau bedah (No. 10) 1
45 Sonde bengkok 1
46 Sonde lurus 1
47 Sonde uterus/penduga 1
48 Spalk 1
49 Spatula pengaduk semen gigi 1
50 Spekulum vagina (cocor bebek) besar 1
51 Spekulum vagina (cocor bebek) kecil 1
52 Spekulum vagina (cocor bebek) sedang 1
53 Sphygmomanometer dewasa 1
54 Sphygmomanometer anak 1
55 Sterilisator portable 1
56 Stetoskop dewasa 1
57 Stetoskop anak 1
58 Stetoskop janin 1
59 Stereo sound system 1
60 Sudip lidah logam, panjang 12 cm 1
61 Sudip lidah logam, panjang 16.5 cm 1
62 Tandu lipat 1
63 Tang pencabut akar gigi atas bentuk bayonet 1
64 Tang pencabut akar gigi depan atas 1
65 Tang pencabut akar gigi seri dan sisa akar bawah 1
66 Tang pencabut akar gigi terakhir atas 1
67 Tang pencabut akar gigi terakhir bawah 1
68 Tang pencabut gigi geraham atas kanan 1
69 Tang pencabut gigi geraham atas kiri 1
70 Tang pencabut gigi geraham besar bawah 1
71 Tang pencabut gigi geraham kecil atas 1
72 Tang pencabut gigi geraham kecil kecil dan taring
bawah 1
73 Tangkai untuk kaca mulut 1
74 Termometer anak 1

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 20


75 Termometer dewasa 1
76 Timbangan bayi/timbangan dacin 1
77 Timbangan dewasa 1
78 Torniket karet 1

No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum


79 Waskom bengkok 1
80 Waskom cekung 1

II. Puskesmas Pembantu


Set Pemeriksaan Umum
1 Aligator forceps P.247 2
2 Baki logam tempat alat steril bertutup 2
3 Corong telinga/spekulum telinga P.241, ukuran kecil,
besar, sedang 1
4 Duk bolong, sedang 2
5 Emesis basin/nierbeken besar 1
6 Gunting bedah standar, lurus 2
7 Gunting benang 2
8 Gunting pembalut, lister 1
9 Klem arteri, lurus (kelly) 2
10 Klem/pemegang jarum jahit 18 cm (mayo hegar) 2
11 Korentang, penjepit sponge (forster) 2
12 Lampu senter untuk periksa/pen light 1
13 Meja instrumen/alat 1
14 Pengukur tinggi badan 1
15 Pengukur panjang badan 1
16 Pinset anatomis (untuk specimen) 2
17 Pinset anatomis 14.5 cm 2
18 Pinset anatomis 18 cm 2
19 Pinset bayonet P.245 2
20 Pinset bedah 18 cm 2
21 Pinset bedah 14.5 cm 2
22 Silinder korentang steril 2
23 Skalpel, tangkai pisau operasi 2
24 Sphygmomanometer dewasa 1
25 Standar infus 1

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 21


26 Sterilisator 1
27 Stetoskop 1
28 Sudip lidah logam, panjang 12 cm 1
29 Tempat tidur periksa dan perlengkapannya 1
30 Termometer 1
31 Timbangan dewasa 1
32 Timbangan bayi 1
33 Torniket karet 1
34 Tromol kasa/kain steril (125x120 mm) 1

Set Pemeriksaan Laboratorium Sederhana


1 Alat pemeriksaan Hb POCT 1
2 Tes celup glucoprotein urin 1
3 Tes celup hCG (tes kehamilan) 1
4 Tes golongan darah 1
5 Kulkas (penyimpanan reagen, vaksin, dan obat) 1
2.2.13 Pelayanan Luar Gedung Puskesmas
No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum
I. Kit Keperawatan Kesehatan Masyarakat

1 Alat test darah portable/rapid diagnostic test (Hb, gula


darah, asam urat, kolesterol) 1
2 Bak instrumen dilengkapi dengan tutup 1
3 Gunting angkat jahitan 1
4 Gunting iris lurus 1
5 Gunting jaringan 1
6 Gunting verband 1
7 Klem arteri 1
8 Kom iodine 1
9 Kom kapas steril 1
10 Kom dilengkapi tutup 1
11 Nierbeken 1
12 Palu reflex 1
13 Peak flow meter 1
14 Pen lancet 1
15 Pen light 1
16 Pinset anatomis 1
17 Pinset cirurgis 1

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 22


18 Sphygmomanometer dewasa dan anak 1
19 Stetoskop anak 1
20 Stetoskop dewasa 1
21 Termometer 1
22 Timbangan badan dewasa 1

II. Kit Imunisasi

1 Vaksin carrier 1

III. Kit UKS

1 Garpu tala 512 Hz/1024 Hz/2084 Hz 1


2 Palu refleks 1
3 Pengait serumen 1
4 Pengukur tinggi badan 1
5 Pinhole 1
6 Snellen, alat untuk pemeriksaan visus 1
7 Speculum hidung (lempert) 1
8 Speculum telinga dengan ukuran kecil, sedang, besar 1
9 Stetoskop 1
10 Sudip lidah logam, panjang 12 cm 1
11 Sphygmomanometer dengan manset anak dan dewasa 1
12 Termometer klinis 1
13 Tes buta warna (Ishihara) 1
14 Timbangan dewasa 1
15 Torniket karet 1

No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum


IV. Kit UKGS
1 Atraumatic Restorative Treatmen (ART)
- Enamel access cutter 1
- Eksavator berbentuk sendok ukuran kecil (spoon
excavator small) 1
- Eksavator berbentuk sendok ukuran sedang (spoon
excavator medium) 1

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 23


- Eksavator berbentuk sendok ukuran besar (spoon
excavator large) 1
- Double ended applier and carver 1
- Spatula plastik 1
- Hatchet 1
- Batu asah 1
2 Ekskavator berujung dua (besar) 5
3 Ekskavator berujung dua (kecil) 5
4 Kursi gigi lapangan 1
5 Kaca mulut No. 4 tanpa tangkai 5
6 Penumpat plastis 2
7 Pinset gigi 5
8 Skeler standar, bentuk tombak (type hoe) 1
9 Skeler, black kiri dan kanan (type hoe) 1
10 Skeler, standar, bentuk bulan sabit (type sickle) 1
11 Skeler, standar, bentuk cangkul kanan (type
chisel/mesial) 1
12 Skeler, standar, bentuk cangkul kiri (type chisel/distal) 1
13 Sonde lengkung 5
14 Sonde lurus 5
15 Spatula pengaduk semen 2
16 Tang pencabutan anak (1 set)
- Tang gigi anterior rahang atas 1
- Tang molar rahang atas 1
- Tang molar susu rahang atas 1
- Tang gigi anterior rahang bawah 1
- Tang molar rahang bawah 1
- Tang sisa akar rahang bawah 1
17 Sterilisator (pressure cooker) 1
18 Tangkai untuk kaca mulut 5

V. Kit Bidan
1 Alat penghisap lendir DeLee/bulb 1
2 Alat penghisap lendir elektrik 1
3 Bak instrumen dengan tutup 2
4 Baki logam tempat alat steril bertutup 2
5 Bengkok kecil 2

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 24


6 Bengkok besar 2
7 Doppler 1
8 Gunting benang 2

No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum


9 Gunting episiotomi 2
10 Gunting verband 1
11 Gunting tali pusat 2
12 Pemeriksaan Hb 1
13 Klem pean/klem tali pusat 2
14 Korcher tang 2
15 1/2 klem korcher/pemecah ketuban 2
16 Lancet 1
17 Mangkok untuk larutan 2
18 Meteran 2
19 Palu refleks 1
20 Penjepit uterus 2
21 Pelvimeter obstetrik 1
22 Pengukur panjang badan bayi 1
23 Pengukur lingkar kepala 1
24 Pengukur tinggi badan (microtoise) 1
25 Pinset anatomi pendek 2
26 Pinset anatomi panjang 2
27 Pinset bedah 2
28 Pisau pencukur 2
29 Pita pengukur LILA 1
30 Penutup mata (okluder) 1
31 Stetoskop janin 1
32 Stetoskop neonatus 1
33 Sudip lidah logam panjang 12 cm 1
34 Sudip lidah logam panjang 16.5 cm 1
35 Sonde mulut 1
36 Sonde uterus/penduga 2
37 Spekulum vaginan (cocor bebek) besar 1
38 Spekulum vaginan (cocor bebek) kecil 1
39 Spekulum vaginan (cocor bebek) sedang 1
40 Stetoskop 2
41 Silinder korentang steril 2

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 25


42 Spekulum vagina (sims) 1
43 Tabung untuk bilas vagina 1
44 Tampon tang 1
45 Termometer dahi dan telinga 1
46 Termometer digital 1
47 Termometer dewasa 1
48 Tensimeter dewasa 1
49 Timbangan dewasa 1
50 Timbangan bayi 1
51 Toples kapas/kasa steril 1
52 Torniket karet 1
53 Tromol kasa/kain steril 1
54 Resusitasi dewasa beserta masker 1
55 Resusitasi bayi beserta masker 1
No. Jenis Peralatan Jumlah Minimum
56 Waskom bengkok 1
57 Waskom cekung 1
58 Weight baby scale + tray for 20 kg 1

VI. Kit Posyandu

1 Alat Permainan Edukatif (APE) 2


2 Food model 1
3 Gunting perban 1
4 Timbangan bayi 1
5 Timbangan dacin dan perlengkapannya 1
6 Timbangan dewasa 1
7 Termometer anak 1

VII. Kit Kesehatan Lingkungan

1 5000 photometer 1
2 Botol sampel air bermulut lebar 1
3 Botol sampel air berpemberat 1
4 Cakram (kekeruhan kolam renang) 1
5 Comparator untuk mengukur iron, magnese, nitrat,
nitrit, total hardness, total dissolved solid 1
6 Digital chlorin test kit 1

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 26


7 Digital PH meter 1
8 Thermometer 1
9 Turbidity meter 1
10 Tabung pengukur kekeruhan 1
11 Komparator untuk mengukur chlor (chlor meter) 1
12 Pengukur colinesterase (cholisterase kit) 1
13 Pengukur kelembaban (hygrometer) 1
14 Alat untuk mengukur jumlah cacing dalam tanah (soil
test kit) 1
15 Alat pengukur kebutuhan nutrisi rumah tangga 1
16 Alat pengukur kontaminasi makanan dan minuman
(food sanitation kit) 1
17 Fly sweep net (fly griil) 1
18 Pipet tetes 1
19 Pisau pemotong yang steril 1
20 Penangkap nyamuk dan larva (surveillance vector kit) 1
21 Alat pemberantasan sarang nyamuk 1
Sumber : Permenkes 75 Tahun 2014

2.3 PERSYARATAN PRASARANA PUSKESMAS


2.3.1 Sistem Penghawaan (Ventilasi)
Ventilasi ruangan Ventilasi ruangan pada bangunan Puskesmas, dapat berupa
ventilasi alami dan/atau ventilasi mekanis. Jumlah bukaan ventilasi alami tidak
kurang dari 15% terhadap luas lantai ruangan yang membutuhkan ventilasi.
Sedangkan sistem ventilasi mekanis diberikan jika ventilasi alami yang
memenuhi syarat tidak memadai.

2.3.2 Sistem Pencahayaan


• Bangunan Puskesmas harus mempunyai pencahayaan alami dan/atau
pencahayaan buatan.
• Pencahayaan harus terdistribusikan rata dalam ruangan.
• Lampu-lampu yang digunakan diusahakan dari jenis hemat energi

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 27


2.3.3 Sistem Sanitasi
Sistem sanitasi Puskesmas terdiri dari sistem air bersih, sistem pembuangan air
kotor dan/atau air limbah, kotoran dan sampah, serta penyaluran air hujan.

2.3.4 Sistem air bersih


a. Sistem air bersih harus direncanakan dan dipasang dengan mempertimbangkan
sumber air bersih dan sistem pengalirannya.
b. Sumber air bersih dapat diperoleh langsung dari sumber air berlangganan
dan/atau sumber air lainnya dengan baku mutu yang memenuhi dan sesuai
dengan ketentuan yang berlaku.
2.3.5 Sistem penyaluran air kotor dan/atau air limbah
a. Tersedia sistem pengolahan air limbah yang memenuhi persyaratan kesehatan.
b. Saluran air limbah harus kedap air, bersih dari sampah dan dilengkapi penutup
dengan bak kontrol untuk menjaga kemiringan saluran minimal 1%.
c. Di dalam sistem penyaluran air kotor dan/atau air limbah dari ruang
penyelenggaraan makanan disediakan perangkap lemak untuk memisahkan
dan/atau menyaring kotoran/lemak.

2.3.6 Sistem pembuangan limbah infeksius dan non infeksius


a. Sistem pembuangan limbah infeksius dan non infeksius harus direncanakan
dan dipasang dengan mempertimbangkan fasilitas pewadahan, Tempat
Penampungan Sementara (TPS), dan pengolahannya.
b. Pertimbangan jenis pewadahan dan pengolahan limbah infeksius dan non
infeksius diwujudkan dalam bentuk penempatan pewadahan dan/atau
pengolahannya yang tidak mengganggu kesehatan penghuni, masyarakat dan
lingkungannya serta tidak mengundang datangnya vektor/binatang penyebar
penyakit.

2.3.7 Sistem Kelistrikan


a. Sumber daya listrik normal, diperoleh dari:
1) Sumber daya listrik berlangganan seperti PLN;
2) Sumber daya listrik dari pembangkit listrik sendiri, diperoleh dari:

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 28


a) Generator listrik dengan bahan bakar cair atau gas elpiji.
b) Sumber listrik tenaga surya.
c) Sumber listrik tenaga angin.
d) Sumber listrik tenaga mikro hidro.
e) Sumber listrik tenaga air.
b. Sumber daya listrik darurat, diperoleh dari :
1) Generator listrik.
2) Uninterruptible Power Supply (UPS)

2.3.8 Sistem Komunikasi


Alat komunikasi diperlukan untuk hubungan/komunikasi di lingkup dan keluar
Puskesmas, dalam upaya mendukung pelayanan di Puskesmas. Alat komunikasi
dapat berupa telepon kabel, seluler, radio komunikasi, ataupun alat komunikasi
lainnya.

2.3.9 Sistem Gas Medik


Gas medik yang digunakan di Puskesmas adalah Oksigen (O2). Sistem gas medik
harus direncanakan dan diletakkan dengan mempertimbangkan tingkat
keselamatan bagi penggunanya.

2.3.10 Sistem Proteksi Kebakaran


1. Bangunan Puskesmas harus menyiapkan alat pemadam kebakaran untuk
memproteksi kemungkinan terjadinya kebakaran.
2. Alat pemadam kebakaran kapasitas minimal 2 kg, dan dipasang 1 buah untuk
setiap 15 m2.
3. Pemasangan alat pemadam kebakaran diletakkan pada dinding dengan
ketinggian antara 15 cm – 120 cm dari permukaan lantai, dilindungi sedemikian
rupa untuk mencegah kemungkinan kerusakan atau pencurian.

2.3.11 Puskesmas Keliling dan Ambulans


Ketentuan mengenai kendaraan Puskesmas keliling dan ambulans mengikuti
ketentuan teknis yang berlaku.

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 29


2.4 KALIBRASI ALAT KESEHATAN
Ketentuan mengenai kalibrasi alat kesehatan diatur dalam Peraturan Menteri
Kesehatan RI Nomor 54 Tahun 2015 tentang Pengujian dan Kalibrasi Alat Kesehatan,
dimana alat kesehatan yang dilakukan pengujian dan/atau kalibrasi merupakan peralatan
yang digunakan untuk keperluan diagnosa, terapi, rehabilitasi, dan penelitian medik baik
secara langsung maupun tidak langsung dan memiliki parameter penunjukan, keluaran,
atau kinerja.
Pengujian dan/atau kalibrasi dilakukan secara berkala paling sedikit 1 (satu) kali
dalam 1 (satu) tahun oleh Balai Pengujian Fasilitas Kesehatan atau Institusi Pengujian
Fasilitas Kesehatan, untuk kemudian diberikan sertifikat dan label laik pakai jika
memenuhi standar.
Di dalam indikator kinerja Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur Tahun 2019 –
2023 telah ditetapkan indikator terkait kalibrasi yaitu Jumlah Puskesmas yang
Melakukan Kalibrasi Alat Kesehatan dengan target sebanyak 41 puskesmas melakukan
kalibrasi. Definisi operasional untuk indikator ini adalah jumlah puskesmas yang
melakukan kalibrasi dibagi dengan jumlah puskesmas yang ada.

2.5 INSTRUMEN PEMANTAUAN PUSKESMAS YANG MEMBERIKAN


PELAYANAN SESUAI STANDAR
Sebagai pedoman dan petunjuk teknis pelaksanaan pemantauan Puskesmas sesuai
standar maka disusunlah Buku Panduan Instrumen Pemantauan Puskesmas Sesuai Standar
yang mengacu pada persyaratan Puskesmas sesuai Peraturan Menteri Kesehatan
No.75/2014.

Untuk peralatan kesehatan, definisi operasional yang digunakan adalah sebagai


berikut:
No Set Peralatan Definisi Operasional
1 Set tersedianya minimal 80% jenis peralatan set pemeriksaan
umum sesuai Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik,
pemeriksaan umum termasuk di dalamnya yang harus ada yaitu
sphygmomanometer/tensimeter, stetoskop, timbangan dewasa,
timbangan anak, senter, termometer
2 Set tindakan Tersedianya minimal 80% jenis peralatan set tindakan medis
medis/gawat gawat darurat sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang
Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 30
darurat berfungsi baik, termasuk di dalamnya yang harus ada yaitu
set bedah minor dan sumber oksigen siap pakai.
3 Set pemeriksaan tersedianya minimal 80% jenis peralatan set pemeriksaaan
kesehatan ibu kesehatan ibu sesuai dengan lampiran dalam Permenkes
75/2014 yang berfungsi baik, termasuk di dalamnya yang
harus ada yaitu stetoskop janin (Laennec Doppler), stetoskop
dewasa, sphygmomanometer/ tensimeter, termometer, palu
replex, timbangan dewasa.
4 Set pemeriksaan tersedianya minimal 80% jenis peralatan set pemeriksaan
kesehatan anak kesehatan anak sesuai Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik,
termasuk di dalamnya yang harus ada yaitu timbangan anak,
alat pengukur panjang bayi, stetoskop, termometer
5 Set pelayanan KB tersedianya minimal 80% jenis peralatan set pelayanan KB
sesuai Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik, termasuk di
dalamnya yang harus ada yaitu implant kit, IUD kit siap
pakai.
6 Set pelayanan tersedianya minimal 80% jenis peralatan set pelayanan
imunisasi imunisasi sesuai Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik,
termasuk di dalamnya yang harus ada yaitu cold chain/
vaccine carrier.
7 Set obstetri & tersedianya minimal 80% jenis peralatan set obstetri dan
Ginekologi ginekologi sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi
baik.
8 Set insersi dan tersedianya minimal 80% jenis peralatan set insersi dan
ekstraksi AKDR ekstraksi AKDR sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang
berfungsi baik.
9 Set resusitasi bayi tersedianya minimal 80% jenis peralatan set resusitasi bayi
sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik.
No Set Peralatan Definisi Operasional
10 Set perawatan Tersedianya minimal 80% jenis peralatan set perawatan pasca
pasca persalinan persalinan sesuai permenkes 75/2014 yang berfungsi baik,
termasuk di dalamnya yang harus ada yaitu stetoskop dan
sphygmomanometer/ tensimeter.
11 Set kesehatan gigi tersedianya minimal 80% jenis peralatan set kesehatan gigi dan
dan mulut mulut sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik,
termasuk di dalamnya yang harus ada yaitu sonde lengkung,
kaca mulut, tangkai kaca mulut, pinset gigi, ekskavator, set
tang pencabutan gigi dewasa, set tang pencabutan gigi anak,
bein lurus kecil.

12 Set promosi tersedianya minimal 80% jenis peralatan set promosi kesehatan
kesehatan sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik

13 Set ASI tersedianya minimal 80% jenis peralatan set ASI sesuai dengan

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 31


Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik.
14 Set laboratorium tersedianya minimal 80% jenis peralatan set laboratoium
sesuai dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik,
termasuk di dalamnya yang harus ada yaitu mikroskop
binokuler, sentrifuse.
15 Set farmasi Tersedianya minimal 80% jenis peralatan set farmasi sesuai
dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik
16 Set sterilisasi tersedianya minimal 80% jenis peralatan set sterilisasi sesuai
dengan Permenkes 75/2014 yang berfungsi baik termasuk di
dalamnya yang harus ada yaitu autoclave, korentang

Di dalam indikator kinerja Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur tahun 2019 – 2023
telah ditetapkan indikator terkait pemenuhan alat kesehatan yaitu Jumlah Puskesmas
yang Memiliki Alat Kesehatan per Set Pelayanan (≥80%) menurut Permenkes 75/2014
dengan target capaian sebanyak 41 puskesmas.
Definisi operasional untuk indikator ini adalah jumlah puskesmas yang memiliki
alat kesehatan per set pelayanan (≥80%) menurut Permenkes 75 tahun 2014 dibagi
dengan jumlah puskesmas yang ada. Set pelayanan yang dimaksud adalah set
pemeriksaan umum, set tindakan medis, set pemeriksaan kesehatan ibu, set pemeriksaan
anak, set pelayanan KB, set pelayanan imunisasi, set pemeriksaan gigi dan mulut, set
promosi kesehatan, set ASI, dan set laboratorium. Untuk set farmasi dan set sterilisasi
tidak dimasukkan dalam perhitungan, dengan pertimbangan belum semua puskesmas
memiliki ruang khusus untuk pelayanan tersebut.

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 32


BAB III
GAMBARAN SARANA PRASARANA & ALAT KESEHATAN

3.1 GAMBARAN UMUM PUSKESMAS


Berdasarkan Keputusan Bupati Cianjur Nomor
489/KPTS/DINKES/2017 tentang perubahan atas Keputusan Bupati Kabupaten Cianjur
Nomor 332/KPTS/DINKES/2017 tentang Izin Operasional Pusat Kesehatan Masyarakat
di Kabupaten Cianjur.

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 33


Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 34
Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 35
3.2 GAMBARAN SARANA – GEDUNG PUSKESMAS dan PUSTU
No. Nama Gedung Luas (m3) Tahun Kondisi
Pendirian Renovasi
1 Puskesmas Sindangbarang 400 1976 2012 Baik
2 Pustu …… 518 2017 2017 Baik
3 Pustu …… 300 1983 2016 Baik
4 Pustu …… 570 1975 2017 Baik
5 Pustu …… 400 1970 2014 Baik
6 Pustu …… 1352 1993 2017 Baik
7 Pustu …… 292 1998 2018 Baik

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 36


3.4 GAMBARAN KETERSEDIAAN RUANGAN PELAYANAN
No. Nama Ruangan Pkm Pustu Pustu Pustu Pustu Pustu Pustu
Sindangbarang
1 R. Pendaftaran dan rekam √ √ √ √ √ √ √
medik
2 R. Pemeriksaan √ √ √ √ √ √ √
Umum/BP Umum
3 R. Pelayanan Penyakit √ - - - - √ -
Menular
4 R. Tunggu √ √ √ √ √ √ √
5 R. Gudang Umum √ √ √ √ - √ -
6 KM/WC Pasien (Laki dan √ √ √ √ √ √ √
Wanita Terpisah)
7 R. Gawat Darurat(RI) / √ √ √ √ √ √ √
Tindakan(NRI)
8 R. Kesehatan Ibu dan √ √ √ √ √ √ √
KB
9 R. Kesehatan Anak & √ √ √ √ √ √ √
Imunisasi

10 R. Keluarga Berencana √ √ √ √ - √ -
11 R. Persalinan dan √
Resusitasi Bayi

12 R. Rawat Pasca √
Persalinan
13 R. Sterilisasi - - - - √ - √

14 R. Cuci Linen -

15 R. Kes Gigi & Mulut √ √ √ √ √ √ √


16 R. Geriatri (Usila) √ √ √ √ √ √ √
17 R. Konsultasi Gizi √ √ √ √ √ √ -
Puskesmas
18 R. ASI / Laktasi √ √ √ √ √ √ √
19 R. Penyelenggaraan √ √ √ √ √ √ √
Makanan

20 R. Farmasi/Kamar Obat - - - - - √ -
21 R. Apotek √ √ √ √ √ √ √

22 Gudang Obat √ √ √ √ √ √ √

23 Tempat/Area √ √ √ √ √ √ -
Penyimpanan Vaksin
24 Laboratorium √ √ √ √ √ √ √
25 R. Promosi Kesehatan √ √ √ √ √ √ √
26 KM/WC Petugas √ √ √ √ √ √ √
27 KM/WC Untuk √
Persalinan
28 R. Istirahat Petugas √

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 37


persalinan
29 R. TB Paru √ √ √ √ √ √ √

RUANG PENDUKUNG

1 Ruangan Sanitasi √ √ √ √ √ √ -
2 Rumah Dinas Tenaga √ - √ √ √ √ -
Kesehatan I
3 Parkir Kendaraan √ - √ - √ √ √
Roda 4
4 Parkir Kendaraan √ √ √ √ √ √ √
Roda 2
5 Parkir Ambulance √ √ √ - - √ √

6 Rumah Dinas Tenaga √ - - - - - -


Kesehatan II
7 Parkir Pusling Darat - √ - - - - -

RUANGAN KANTOR

1 R. Kepala Puskesmas √ √ √ √ √ √ √
2 R. Rapat/Diskusi √ √ √ √ √ √ √
3 R. Administrasi √ √ √ √ √ √ √
Kantor/Tata Usaha

JARINGAN PELAYANAN PUSKESMAS

1 Puskesmas Keliling - √ - - - - -
Sumber : Puskesmas Kabupaten Cianjur, 2019

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 38


BAB IV
PEMBAHASAN

4.1 PERSYARATAN BANGUNAN PUSKESMAS


4.1.1 Bangunan Puskesmas
Ada 47 puskesmas di Kabupaten Cianjur yang merupakan puskesmas non
rawat inap daerah perkotaan, dimana …………… diantaranya merupakan puskesmas
rawat inap mampu salin.
Bangunan puskesmas di Kabupaten Cianjur merupakan bangunan permanen,
tidak bersatu dengan bangunan yang mempunyai fungsi lain, lambang puskesmas
telah sesuai dengan Permenkes 75 dan diletakkan di depan bangunan puskesmas,
termasuk papan nama telah ditempatkan di depan bangunan puskesmas.
Luas bangunan puskesmas bervariasi, yang terkecil Puskesmas
…………………. dengan luas 120 m² dan terbesar ……………………. seluas
1465.2 m² (bangunan 3 lantai). Berdasarkan standar Permenkes 75/2014 untuk
puskesmas non rawat inap seluas 480 m², ini berarti masih ada puskesmas yang
belum memenuhi standar.
Untuk kelompok berkebutuhan khusus, anak-anak, dan lanjut usia, di
puskesmas telah tersedia layanan antri khusus lansia, ruang pelayanan khusus lansia,
kamar mandi/WC dengan pegangan rambat (handrail) bagi lansia, tempat bermain
anak, ruang pelayanan khusus anak, kursi roda, dan kursi tunggu khusus bagi
kelompok lansia.
Untuk standar ruang pendukung, tidak semua puskesmas memiliki parkir
kendaraan roda 4, parkir pusling darat, serta rumah dinas tenaga kesehatan. Saat ini
hanya ada ……. rumah dinas kesehatan. Hal ini berkaitan dengan keterbatasan luas
tanah puskesmas.

4.1.2 Ruangan
Di tiap puskesmas standar ruangan pelayanan sesuai Permenkes 75 Tahun
2014 relatif telah terpenuhi, kecuali untuk ruangan penyelenggaraan makanan dan
ruang sterilisasi. Untuk ruang sterilisasi tidak disediakan khusus di hampir semua
puskesmas karena kegiatan sterilisasi dilakukan oleh masing-masing ruang pelayanan.
Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 39
Sedangkan ruang pelayanan makanan tidak disediakan, karena keterbatasan ruang di
puskesmas, sehingga lebih diprioritaskan untuk ruang pelayanan pemeriksaan pasien.
Untuk standar ruang kantor yaitu ruangan kepala puskesmas, ruangan
administrasi dan ruangan rapat, semua telah memenuhi standar kecuali untuk
puskesmas Multiwahana dan Talang Betutu yang belum memiliki ruangan
rapat/diskusi.

4.2 PERSYARATAN PERALATAN PUSKESMAS


4.2.1 Ruangan Pemeriksaan Umum
Hampir semua puskesmas belum memiliki anuskop, garputala, handle kaca laring,
handle kaca nasopharing, kaca laring, kaca nasopharing, kaca pembesar untuk
diagnostik, lensa uji coba untuk pemeriksaan refraksi, lup binokuler, skinfold calliper,
ophtalmoscope, otoscope, spekulum vagina (cocor bebek sedang), dan tonometer
schiotz.

4.2.2 Ruangan Tindakan & Gawat Darurat


Sebagian besar puskesmas belum memiliki collar brace/neck collar anak, collar
brace/neck collar dewasa, doppler, forceps aligator, forceps bayonet, guidel airway
(oropharingeal airway), handle kaca laring, handle kaca nasopharing, hooked probes,
kaca laring, kaca nasopharing, kait dan kurer serumen, kanula hidung anak, kanula
hidung dewasa, laringoskop anak, laringoskop dewasa, laringoskop neonatus bilah
lurus, magil forceps, retraktor pembuka kelopak mata, semprit gliserin, dan skalpel
tangkai pisau operasi.

4.2.3 Ruangan Kesehatan Ibu, Anak (KIA), KB, dan Imunisasi


Pada set kesehatan ibu, sebagian besar puskesmas belum memiliki anuskop dan sonde
mulut. Sedangkan pada set kesehatan anak, sebagian besar belum memiliki flowmeter
anak dan flowmeter nenonatus.
Pada set KB, hampir seluruh puskesmas telah lengkap, kecuali di puskesmas OPI, Karya
Jaya, Tegal Binangun, dan Boom Baru. Pada set imunisasi, semua puskesmas telah
memiliki lengkap.

4.2.4 Ruangan Persalinan

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 40


Puskesmas mampu salin di Kabupaten Cianjur ada ……. Pada set obstetri dan
ginekologi, sebagian besar belum memiliki alat kesehatan yang dibutuhkan.
Pada set insersi dan ekstraksi AKDR, semua puskesmas telah memiliki alat
kesehatan minimal, walaupun masih kurang dalam volume.

4.2.5 Ruangan Rawat Pasca Salin


Peralatan pada ruang rawat pasca salin sebagian besar telah lengkap..

4.2.6 Ruangan Kesehatan Gigi dan Mulut


Pada ruangan ini, sebagian besar puskesmas belum memiliki atraumatic restorative
treatment, bor intan untuk air jet hand piece, bor intan kontra angle hand piece
convention, gunting operasi (wagner) 12 cm, klem/pemegang jarung jahit (mathieu
standar), jarum exterpasi, jarum K-file, mikromotor dengan straight dan contra angle hand
piece, pelindung jari, matrix holder, penahan lidah, skeler standar, dan skalpel.

4.2.7 Ruangan Promosi Kesehatan


Pada set promosi kesehatan, sebagian besar puskesmas belum memiliki alat peraga cara
menyusui yang benar, cetakan jamban, cetakan sumur gali, fantom gigi anak dan dewasa,
fantom mata ukuran asli dan ukuran besar, fantom panggul wanita, gambar anatomi gigi,
gambar anatomi mata, gambar panggul laki-laki, dan megaphone.

4.2.8 Ruangan ASI


Dari 41 puskesmas di Kabupaten Cianjur, hanya ada 25 puskesmas yang memiliki breast
pump antara lain Makrayu, Gandus, 1 Ulu, 4 Ulu, 7 Ulu, Pembina, Keramasan, Kertapati,
Nagaswidak, Taman Bacaan, Kampus, Pakjo, 23 Ilir, Merdeka, Ariodilah, Talang Ratu,
Basuki Rahmat, Sekip, Sei Selincah, Sako, Sematang Borang, Sukarami, Talang Betutu,
Punti Kayu, dan Alang-Alang Lebar.

4.2.9 Laboratorium

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 41


Pada set laboratorium, puskesmas yang belum memiliki fotometer antara lain 1
Ulu, OPI, Karya Jaya, Nagaswidak, Tegal Binangun, Sei Baung, 23 Ilir, Ariodillah,
Talang Ratu, 5 Ilir, Kenten, Bukit Sangkal, Sako, dan Punti Kayu.
Puskesmas yang belum memiliki hematology analyzer antara lain 1 Ulu, OPI,
Karya Jaya, Sei Baung, 23 Ilir, dan Sei Selincah.
Puskesmas yang belum memiliki pipet mikro 5-50, 100-200, 500-100 µl antara
lain 1 Ulu, Karya Jaya, Sei Baung, Ariodilah, Kenten, Bukit Sangkal, Sei Selincah,
Talang Betutu, dan Punti Kayu.
Puskesmas yang belum memiliki rotator plate antara lain Makrayu, 1 Ulu, 7 Ulu,
OPI, Karya Jaya, Nagaswidak, Plaju, Tegal Binangun, Sei Baung, Ariodilah, Talang Ratu,
Basuki Rahmat, Sekip, 5 Ilir, Kenten, Bukit Sangkal, Sei Selincah, dan Sako.
Puskesmas yang belum memiliki sentrifuse listrik antara lain Gandus, OPI, 23 Ilir,
Talang Ratu, Sekip, dan Boom Baru.
Puskesmas yang belum memiliki sentrifuse mikrohematokrit antara lain 1 Ulu,
Karya Jaya, Kampus, Padang Selasa, Sei Baung, Talang Ratu, Basuki Rahmat, Bukit
Sangkal, Kalidoni, Sako, Sematang Borang, Sosial, Punti Kayu, dan Sukarami.

4.2.10 Ruangan Farmasi


Hampir semua puskesmas belum memiliki set peralatan farmasi, beberapa puskesmas
hanya memiliki mortir dan gelas pengukur.
4.2.11 Ruangan Sterilisasi
Hanya beberapa puskesmas yang memiliki autoclave seperti 1 Ulu, 4 Ulu, 7 Ulu,
Pembina, Kertapati, Karya Jaya, Nagaswidak, Plaju, Tegal Binangun, Pakjo,
Ariodilah, 5 Ilir, Sako, Sematang Borang, dan Sosial.

4.2.12 Jaringan Pelayanan Puskesmas


Dari 41 puskesmas di Kabupaten Cianjur, ada 5 puskesmas yang tidak memiliki
puskesmas pembantu, yaitu Ariodilah, Talang Ratu, 5 Ilir, Boom Baru, dan Bukit
Sangkal.
Sebagian besar puskesmas belum memiliki peralatan minimal untuk pustu, yang ada
hanya baki logam tempat alat steril bertutup, sphygmomanometer dewasa, stetoskop,
timbangan dewasa, dan tempat tidur periksa.

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 42


4.3 PERSYARATAN PRASARANA PUSKESMAS
4.3.1 Sistem Penghawaan (Ventilasi)
Ventilasi ruangan pada bangunan puskesmas, berupa ventilasi alami dan ventilasi
mekanis/AC.

4.3.2 Sistem Pencahayaan


Bangunan puskesmas mempunyai pencahayaan alami dan juga pencahayaan buatan,
berupa lampu.

4.3.3 Sistem Sanitasi


Sistem sanitasi Puskesmas terdiri dari sistem air bersih, sistem pembuangan air
kotor dan/atau air limbah, kotoran dan sampah, serta penyaluran air hujan.
Untuk air bersih, seluruh puskesmas menggunakan PDAM kecuali Puskesmas
Talang Betutu, dimana pemakaian rata-rata per hari berbeda antar puskesmas,.
Disamping PDAM, beberapa puskesmas juga masih menggunakan sumur, seperti
puskesmas Gandus, Keramasan, dan Kalidoni.
Untuk sistem pengolahan air limbah, puskesmas menggunakan IPAL dengan
total kapasitas yang berbeda, yang masih belum memiliki antara lain 7 Ulu,
Keramasan, Karya Jaya, Sei Baung, Bukit Sangkal., Kalidoni, Multiwahana, Sosial,
Sukarami, dan Alang-Alang Lebar.
Untuk sistem pembuangan limbah infeksius dan non infeksius, puskesmas
melakukan MOU dengan rumah sakit yang memiliki incinerator. Sebelum dikirim,
limbah ditampung dahulu dalam bak tertutup dan terkunci.

4.3.4 Sistem Kelistrikan


Untuk sumber daya listrik normal, semua puskesmas telah terpasang listrik dengan
sumber daya listrik berlangganan PLN, dimana besaran daya bervariasi antar puskesmas.
Untuk sumber daya listrik darurat, dapat diperoleh dari genset dan Uninterruptible Power
Supply (UPS). Namun belum semua puskesmas menyediakan genset, seperti di
Puskesmas OPI, Karya Jaya, Tegal Binangun, Sei Baung, Dempo, Talang Ratu, Boom
Baru, Bukit Sangkal, Multiwahana, Sosial, dan Punti Kayu.

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 43


Sedangkan untuk UPS, hanya ada di Puskesmas Makrayu, Nagaswidak, Plaju,
Pakjo, Merdeka, Ariodillah, Dempo, Sekip,5 Ilir, Sei Selincah, Sematang Borang, Talang
Betutu, dan Alang-Alang Lebar.

4.3.5 Sistem Komunikasi


Alat komunikasi diperlukan untuk hubungan/komunikasi di lingkup dan keluar
puskesmas dalam upaya mendukung pelayanan di puskesmas. Alat komunikasi yang ada
di puskesmas berupa telepon kabel dan seluler.

4.3.6 Sistem Gas Medik


Gas medik yang digunakan di Puskesmas adalah Oksigen (O2). Tabung oksigen telah
disediakan semua puskesmas.

4.3.7 Sistem Proteksi Kebakaran


Semua puskesmas telah menyiapkan alat pemadam kebakaran untuk memproteksi
kemungkinan terjadinya kebakaran dalam bentuk tabung APAR.

4.3.8 Puskesmas Keliling dan Ambulans


Di puskesmas Kabupaten Cianjur ada 14 pusling roda empat dan 33 ambulans (Data
Dasar Puskesmas, 2019)
4.4 KALIBRASI ALAT KESEHATAN
Kalibrasi telah dilakukan puskesmas terhadap alat kesehatan yang dimiliki, walaupun
belum rutin setiap tahunnya. Pelaksanaan kalibrasi oleh Balai Pengamanan Fasilitas
Kesehatan (BPFK) Kementerian Kesehatan di Cianjur. Sumber dana kalibrasi dari dana
BLUD puskesmas.
Ada beberapa puskesmas yang belum melakukan kalibrasi di tahun 2018, seperti
Puskesmas Makrayu, 7 Ulu, Keramasan, Karya Jaya, Nagaswidak, Plaju, Tegal Binangun, Sei
Baung, Ariodillah, Basuki Rahmat, 5 Ilir, Sabokingking, Bukit Sangkal, Kalidoni, Sako,
Sematang Borang, Sosial, Punti Kayu, dan Alang-Alang Lebar.
Terkait indikator Jumlah Puskesmas yang Melakukan Kalibrasi Alat Kesehatan, maka
capaian tahun 2018 sebanyak 22 puskesmas yang melakukan kalibrasi. Ini berarti belum
mencapai target yang telah ditetapkan (41 puskesmas).

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 44


Belum tercapainya target kalibrasi dikarenakan keterbatasan dana BLUD puskesmas,
dana yang ada sekarang diprioritaskan untuk kegiatan program lainnya, meskipun telah
disosialisasikan ke puskesmas tentang pentingnya kalibrasi secara rutin untuk menjamin mutu
pelayanan yang diberikan puskesmas.
Untuk pemecahan masalah ini, Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur telah
mengalokasikan anggaran khusus untuk kalibrasi alat kesehatan puskesmas, diprioritaskan
untuk puskesmas dengan dana operasional yang terbatas.

4.5 HASIL PEMANTAUAN PUSKESMAS YANG MEMBERIKAN PELAYANAN


SESUAI STANDAR
Berdasarkan Buku Panduan Instrumen Pemantauan Puskesmas yang Memberikan
Pelayanan Sesuai Standar, maka setiap set alat kesehatan minimal 80%. Untuk set
pemeriksaan umum, puskesmas dengan capaian ketersedian ≥80% adalah Pembina,
Keramasan, Kertapati, Plaju, dan Padang Selasa.
Set Tindakan Medis dengan capaian ketersediaan ≥80% adalah Pembina, Kertapati,
Plaju, dan Merdeka.
Set Pemeriksaan Kesehatan Ibu dengan capaian ketersediaan ≥80% adalah Makrayu,
Gandus, 1 Ulu, Pembina, Keramasan, Kertapati, Plaju, Padang Selasa, 23 Ilir, Merdeka,
Basuki Rahmat, Sabokingking, dan Talang Betutu.
Set Pemeriksaan Kesehatan Anak dengan capaian ketersediaan ≥80% adalah Makrayu,
Pembina, Keramasan, Kertapati, Taman Bacaan, Plaju, Kampus, 23 Ilir, Merdeka, Ariodillah,
Talang Ratu, Kalidoni, Sukarami dan Talang Betutu.
Untuk set pelayanan KB hampir seluruh puskesmas dengan mencapai ≥80% ketersediaan,
kecuali OPI, Karya Jaya, Tegal Binangun, Sei Baung,23 Ilir, Boom Baru, 11 Ilir, Kenten, Bukit
Sangkal, dan Sei Selincah.
Untuk set pelayanan imunisasi semua puskesmas telah mencapai ≥80% ketersediaan,
semua puskesmas lengkap (100%).
Set Pemeriksaan Gigi dan Mulut dengan capaian ketersediaan ≥80% adalah Makrayu, 1
Ulu, OPI, Keramasan, Plaju, dan Merdeka.
Set promosi kesehatan dengan capaian ketersediaan ≥80% adalah Kertapati dan Merdeka.
Sedangkan untuk set ASI, sebagian puskesmas lengkap (100%), kecuali Multiwahana, Sosial,
Sabokingking, 11 Ilir, Kenten, Bukit Sangkal, Kalidoni, Dempo, 5 Ilir, Boom Baru, Tegal
Binangun, Padang Selasa, Sei Baung, Karya Jaya, Gandus, dan OPI.

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 45


Set laboratorium dengan capaian ketersediaan ≥80% adalah puskesmas 4 Ulu, Pembina,
Keramasan, Kertapati, Nagaswidak, Kampus, Merdeka, Sematang Borang, Talang Betutu, dan
Alang-Alang Lebar.
Untuk set farmasi, tidak ada puskesmas yang mencapai ≥80%. Sedangkan untuk set
sterilisasi, puskesmas yang mencapai >80% adalah 1 Ulu, 4 Ulu, 7 Ulu,
Kertapati, Karya Jaya, Nagaswidak, Plaju, Pakjo, Sako, Sematang Borang, dan Sosial.
Terkait dengan indikator Jumlah Puskesmas yang Memiliki Alat Kesehatan per Set
Pelayanan (≥80%) menurut Permenkes 75/2014 maka capaian di tahun 2018 baru ada 1
puskesmas yaitu Merdeka.
Tidak tercapainya target ini dikarenakan keterbatasan anggaran di Dinas Kesehatan
Kabupaten Cianjur. Untuk pemenuhan masih bergantung pada Dana DAK Kementerian
Kesehatan RI, sehingga tidak semua puskesmas dan tidak semua set pelayanan dapat dipenuhi.
Untuk itu, pemenuhan melalui dana APBD Pemerintah Kabupaten Cianjur telah diusulkan untuk
memenuhi kebutuhan setiap puskesmas, termasuk pemenuhan langsung oleh puskesmas melalui
dana BLUD sesuai dengan kemampuan masing-masing.

4.6 ROADMAP PEMENUHAN SARANA PRASARANA DAN ALAT


KESEHATAN PUSKESMAS
Untuk memenuhi kebutuhan sarana prasarana dan alat kesehatan, telah
disusun roadmap pemenuhan tahun 2019 – 2021 dengan merujuk pada roadmap
penilaian akreditasi puskesmas di Kabupaten Cianjur.
Namun tidak menutup kemungkinan, roadmap akan dimodifikasi nantinya,
disesuaikan dengan urgensi suatu sarana prasarana dan alat kesehatan harus ada di
suatu puskesmas demi terlaksananya pelayanan di puskesmas.
Pemenuhan sarana prasarana terutama alat kesehatan akan dilakukan dengan
berbagai sumber dana yaitu dana DAK Kementerian Kesehatan RI, dana APBD
Pemerintah Kabupaten Cianjur, dana cukai rokok (untuk program tertentu), dan dana
BLUD puskesmas.

Gambar 4.1 Roadmap Pemenuhan Sarana Prasarana dan Alat Kesehatan Puskesmas

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 46


Tahun 2021
10 puskesmas
Tahun 2020
16 puskesmas

Tahun 2019
15 puskesmas

Puskesmas: Puskesmas:
Ulu, Gandus, 7 Ulu, Nagaswidak, Pembina, 1 Ulu, 4
Taman Bacaan, Kampus, Keramasan, Karya Jaya, Sei
Ariodillah, Talang Ratu, Baung, 23 Ilir, 11 Ilir, Sei
Basuki Rahmat, Sekip, 5 Ilir, Selincah, Multiwahana
Boom Baru, Bukit Sangkal,
Puskesmas: Kalidoni, Sako, Sosial, Punti
Makrayu, OPI, Kertapati, Kayu
Plaju, Pakjo, Padang Selasa,
Merdeka, Dempo, Kenten,
Sabokingking, Sukarami,
Talang Betutu, Alang Alang
Lebar, Sematang Borang,
Tegal Binangun

Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan 47


BAB V PENUTUP

5.1 KESIMPULAN
a. Ada 41 puskesmas di Kabupaten Cianjur dengan kategori puskesmas non rawat inap
daerah perkotaan, dimana puskesmas rawat inap mampu salin ada 3 yaitu Puskesmas
Sei Selincah, Sematang Borang, dan Pembina.
b. Ada 5 puskesmas yang tidak memiliki puskesmas pembantu, yaitu Ariodilah, Talang
Ratu, 5 Ilir, Boom Baru, dan Bukit Sangkal.
c. Di tiap puskesmas standar ruangan pelayanan sesuai Permenkes 75 Tahun 2014
relatif telah terpenuhi, kecuali untuk ruangan penyelenggaraan makanan dan ruang
sterilisasi.
d. Untuk standar ruang pendukung, tidak semua puskesmas memiliki rumah dinas
tenaga kesehatan dan parkir kendaraan roda 4, serta parkir pusling darat. Hal ini
berkaitan dengan keterbatasan luas tanah puskesmas.
e. Ketersediaan alat kesehatan di ruang pelayanan bervariasi antar puskesmas, ada yang
telah lengkap namun masih banyak yang kurang.
f. Kalibrasi telah dilakukan puskesmas terhadap alat kesehatan yang dimiliki, walaupun
belum rutin setiap tahunnya. Pelaksanaan kalibrasi oleh Balai Pengamanan Fasilitas
Kesehatan (BPFK) Kementerian Kesehatan di Cianjur. Sumber dana kalibrasi dari
dana BLUD puskesmas.

5.2 SARAN
a. Penyediaan ruang pelayanan, sarana prasarana, dan alat kesehatan di puskesmas
sebaiknya mengacu pada Permenkes No. 75 tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat
b. Penyediaan alat kesehatan di puskesmas masih bergantung dari pengadaan dari Dinas
Kesehatan, terutama dengan dana DAK Kemenkes RI, karena keterbatasan APBD
Pemerintah Kabupaten Cianjur. Untuk itu, pemenuhan alat kesehatan dapat
dilakukan oleh puskesmas langsung dengan dana BLUD puskesmas.
c. Pencatatan dan pemeliharaan terhadap alat kesehatan yang ada, wajib dilakukan
puskesmas, termasuk ketersediaan ijin edar alkes yang digunakan.

48
Profil Sarana Prasarana & Alat Kesehatan

49

Anda mungkin juga menyukai