IMUNISASI HB0

No. Dokumen :  
No. Revisi :  
SOP
Tanggal Terbit :  
Halaman :  1/2
UPTD dr. Wahyu Adliah Dachlan
PUSKESMAS Nip.19781210 201101 2 005
SAMAENRE
1. Pengertian Suatu prosedur untuk Usaha memberikan kekebalan pada bayi dan anak dengan memasukkan
vaksin kedalam tubuh agar tubuh membuat zat anti untuk mencegah terhadap penyakit Hepatitis
B.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah :
1. Memberikan kekebalan pada bayi agar dapat mencegah penyakit dan kematian bayi
2. Diharapkan agar anak menjadi kebal terhadap penyakit sehingga dapat menurunkan angka
morbiditas dan mortalitas serta dapat mengurangi kecacatan akibat penyakit yang dapat
dicegah dengan imunisasi.

3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Samaenre Nomor: /pkm//2016 tentang pemeriksaan
dalam/VT.
4. Referensi Buku Asuhan Neonatus Bayi dan Balita

1. Langkah- Membuka kotak wadah :

Langkah 1. Petugas menyiapkan alat dan bahan di dekat pasien
2. Petugas menjelaskan pada ibu dan keluarga bahwa bayinya akan diberikan suntikan hepatitis
B (HB0)
3. Petugas mencuci tangan dan mengeringkan
4. Petugas memakai sarung tangan
5. Petugas memposisikan bayi terlentang
6. Petugas mendisinfeksi tubuh bayi yang akan disuntik
7. Petugas mengeluarkan PID (jenis alat suntik yang telah berisi vaksin dosis tunggal,berisi
vaksin hepatis B 0,5 M dari kemasan)
8. Petugas mendorong dan menekan dengan cepat penutup jarum dalam port
9. Petugas mendisinfeksikan kapas alcohol di 1/3 paha luar bayi sebelah kanan
10. Petugas memegang paha bayi sebelah kanan dengan ibu jari dan jari telunjuk
11. Petugas mengeluarkan penutup jarum
12. Petugas membuang Uniject yang telah dipakai tersebut kedalam wadah alat suntik bekas
yang telah tersedia(safety box)
13. Petugas mencuci tangan dan mengeringkan
14. Petugas mendokumentasikan pada buku
1. Diagram Alir
Siapkan alat dan
bahan Beritahu ibu Cuci tangan

Disinfeksi tubuh bayi

letakkan bayi dengan Pakai sarung
yang akan disuntik
posisi terlentang tangan

mengeluarkan PID
(jenis alat suntik yang mendorong dan disinfeksi kapas
telah berisi vaksin dosis menekan dengan alcohol di 1/3 paha
tunggal,berisi vaksin cepat penutup jarum luar bayi sebelah
hepatis B 0,5 M dari dalam port kanan
kemasan)

memegang paha bayi

membuang Uniject mengeluarkan
sebelah kanan dengan
yang telah dipakai penutup jarum
ibu jari dan jari telunjuk

Cuci tangan

2. Hal-hal yang 1. Pastikan bayi tidak demam dan panas tinggi  

perlu 2. Vaksin bermutu :
diperhatikan Belum kadaluasa, kemasan utuh, alat pemantau paparan panas/beku baik, penampakan
3. Teknik penyuntikan benar
4. Vaksin yang digunakan jangan sampai beku
5. Tidak ada kontraindikasi

6. Unit Terkait Catatan tindakan, Rekam medic, Kohort bayi

7. Dokumen 1. Kamar bersalin

Terkait 2. Petugas Imunisasi

3. Rekaman No. Yang dirubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan

Historis
Perubahan
 IMUNISASI HB0
No. Dokumen :  
DAFTAR No. Revisi :  
TILIK Tanggal Terbit :  
Halaman :  
UPTD dr. Wahyu Adliah Dachlan
PUSKESMAS Nip.19781210 201101 2 005
SAMAENRE
No. Kegiatan Ya Tidak Tidak
Berlaku
1 Apakah petugas menyiapkan alat dan bahan di dekat pasien
Apakah petugas menjelaskan pada ibu dan keluarga bahwa
2
bayinya akan diberikan suntikan hepatitis B (HB0)
3 Apakah petugas mencuci tangan dan mengeringkan

4 Apakah petugas memakai sarung tangan

5 Apakah petugas memposisikan bayi terlentang

6 Apakah petugas mendisinfeksi tubuh bayi yang akan disuntik

Apakah petugas mengeluarkan PID (jenis alat suntik yang telah
7 berisi vaksin dosis tunggal,berisi vaksin hepatis B 0,5
M dari kemasan)
Apakah petugas mendorong dan menekan dengan cepat
8
penutup jarum dalam port
Apakah petugas mendisinfeksikan kapas alcohol di 1/3 paha
9
luar bayi sebelah kanan
Apakah petugas memegang paha bayi sebelah kanan dengan
10
ibu jari dan jari telunjuk
11 Apakah petugas mengeluarkan penutup jarum
Apakah petugas membuang Uniject yang telah dipakai tersebut
12 kedalam wadah alat suntik bekas yang telah
tersedia(safety box)
13 Apakah petugas mencuci tangan dan mengeringkan

14 Apakah petugas mendokumentasikan pada buku

CR =……………………………………%

Samaenre,
Pelaksana/Auditor
(…………………………..)