RSUD M.NATSIR Ditetapkan Oleh : Direktur RSUD M. NATSIR SPO Tgl Terbit 28 Februari 2019
Drg. Ernoviana, M.Kes
NIP.19601118 197001 2 002
Pengertian 1. Larangan Merokok adalah suatu ketentuan yang
memaksa warga masyarakat untuk tidak menghisap rokok di tempat–tempat umum. 2. Perokok adalah orang yang melakukan tindakan merokok 3. Merokok adalah kegiatan membakar rokok salah satu ujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya dapat dihirup lewat mulut pada ujung lainnya. 4. Perokok pasif adalah orang yang tidak melakukan tindakan merokok tapi terkena dampak dari merokok dengan menghisap asap rokok yang di hembuskan oleh perokok yang merokok.
Tujuan 1. Menurunkan jumalah angka prokok terutama perokok di
lingkungan rumah sakit 2. Meningkatkan kesehatan masyarakat dengan terciptanya kualitas udara yang bersih dan sehat serta bebas asap rokok 3. Menurunkan angka kesakitan dan/ atau angka kematian dengan cara mengubah perilaku masyarakat untuk hidup sehat. 4. Meningkatkan produktivitas kerja yang optimal. 5. Mewujudkan kualitas udara yang sehat dan bersih, bebas dari asap rokok. 1. Peraturan Pemrintah Nomor 19 tahun 2003 tentang Kebijakan pengamanan Rokok bagi kesehatan ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 186, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3971);. 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan; 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit; 4. Peraturan Bersama Menteri Kesehatan san Menteri Dalam Negeri Nomor 188/MENKES/PB/I/2001 5. SK Direktur Rumah Sakit Umum Daeah Mohammad Natsir No 189/..../RS/2019 tentang Penetapan Rumah Sakit sebagai Kawasan Bebas Rokok 6. Kebijakan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah M. NATSIR Nomor 706/001/TU-RS/2014 tentang Standard Prosedur Operasioanal RSUD M. NATSIR tahun 2014
Prosedur 1. Membuat infromasi atau surat edaran kepada seluruh
petugas di Rumah Sakit untuk tidak merokok di lingkungan rumah sakit 2. Menginstruksikan kepada semua petugas Rumah Sakit untuk melarang/menegur bila mengetahui baik petugas, keluarga pasien, pengunjung atau pasien untuk tidak merokok di Rumah Sakit 3. Memasang tanda /tulisan larangan meokok di lingkungan Rumah Sakit 4. Memasang gambar/pamplet tentang bahaya merokok di lingkungan rumash sakit 5. Memberikan teguran atau sanksi kepada karyawan Rumah Sakit bila diketahui merokok dilingkungan Rumah Sakit. 6. Membentuk Tim Satgas Anti Rokok dengan melibatkan berbagai unsur, berdasarkan SK Direktur RSUD M. Natsir No......./. /RS/2019 Unit Terkait Seluruh Unit di Rumah Sakit