Anda di halaman 1dari 18

MAKALAH TENTANG

ADMIN LINUX DAN PERINTAH SHELL

Kelas Informatika (12.7A.07)

Nama: Ahmad Sofian

NIM: 12220241

Kelas: 12.7A.07

Program Studi Informatika

UNIVERSITAS NUSA MANDIRI DAMAI JAKARTA 2023

i
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,
saya panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-nya yang telah melimpahkan rahmat,
hidayah, dan inayahnya kepada saya. Sehingga saya bisa menyelesaikan makalah
tentang “ Admin Linux dan Perintah Shell”.

Makalah ini sudah selesai saya susun dengan bantuan pertolongan dari berbagai
pihak sehingga bisa memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu saya
menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang sudah ikut berkontribusi
didalam pembuatan makalah ini.

Terlepas dari semua itu, saya menyadari seutuhnya bahwa masih jauh dari kata
sempurna baik dari segi susunan kalimat, maupun tata bahasanya. Oleh karena itu, saya
terbuka untuk menerima segala masukan dan kritik yang bersifat membangun dari
pembaca sehingga saya bisa melakukan perbaikan makalah ini sehingga menjadai
makalah yang baik dan benar.

Akhir kata saya meminta semoga makalah ini bisa memberi manfaat ataupun
inspirasi pada pembaca.

Jakarta, 31 Juli 2023

Penyusun

Ahmad Sofian
12220241

ii
DAFTAR ISI

COVER...................................................................................................................i

KATA PENGANTAR............................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1

1.1 Latar Belakang.................................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah............................................................................................2

1.3 Tujuan...............................................................................................................3

BAB II PEMBAHASAN........................................................................................4

2.1 Pengertian Linux..............................................................................................4

2.2 Sejarah Linux...................................................................................................5

2.3 Pengertian Admin Linux.................................................................................6

2.4 Aspek Kerja Admin Linux..............................................................................7

2.5 Yang Harus dimiliki Admin Linux.................................................................8

2.6 Pengertian Shell................................................................................................9

2.7 Fungsi Shell.....................................................................................................10

2.8 Perintah-perintah Shell.................................................................................11

BAB III PENUTUP..............................................................................................12

3.1 Kesimpulan.....................................................................................................13

3.2 Saran................................................................................................................14

iii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 . Latar Belakang


Pada saat ini hampir semua orang yang sudah menggunakan system operasi windows
sebagai system operasi computer mereka. Hampir semua orang sudah tahu tentang
system operasi windows, cara instalasinya, aplikasinya dan lain- lain.
Tetapi bagaimanak dengan system operasi linux?, mungkin sudah mengenal linux
bahkan mampu untuk membuat system operasi yang serupa dengan linux. Tetapi
bagaimanakah dengan masyarakat di Negara-negara berkembang seperti Indonesia?
Memang tidak bias dipungkiri lagi, bahwa sebagian besar masyarakat Indonesia
masih banyak yang gagap teknologi, hanya sebagian kecil saja yang memiliki wawasan
yang luas dalam bidang IT.
Untuk itu kami mencoba untuk mengambil sedikit andil dalam perkembangan dunia
pendidikan dibidang IT di negara tercinta ini (Indonesia),pada kesempatan ini kami
mencoba untuk menulis beberapa hal mengenai salah satu system operasi (Linux),
dalam makalah ini kami memaparkan tentang sejarah linux,keunggulan, dan lain
sebagainya.

1
1.2 Rumusan Masalah

1. Apa pengertian dari linux?


2. Bagaimana sejarah dari linux?
3. Apa pengertian dari admin linux?
4. Aspek kerja admin linux?
5. Apa saja yang harus dimiliki admin linux?
6. Apa pengertian dari Shell?
7. Apa fungsi Shell?
8. Apa saja perintah-perintah Shell?

Jenis-jenis rumusan masalah


 Rumusan masalah Deskrptif
 Rumusan masalah komparatif
 Rumusan masalah aso

2
1.3 Tujuan
Jurnal ini dibuat agar pembaca memahami dengan baik apa itu media presentasi.
Pembaca juga dapat mengenal lebih mendalam tentang Libre Office Impress, serta
pembaca dapat mengenal apa manfaat dari pembelajaran media presentasi ini. Jurnal ini
juga dapat mengenalkan kepada seluruh pembaca bahwasanya media ini sangat penting
dalam proses pembelajaran.

3
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Linux


Linux adalah salah satu jenis software OS (Operating System). Sama seperti OS
Windows dan Mac. Secara sederhana OS merupakan salah satu software yang mengatur
kerja perangkat dalam system computer. Di Indonesia, OS yang sering digunakan adalah
Windows.
Linux adalah OS open source yang bisa disebarluaskan secara gratis dibawah
lisensi GNU. OS ini menjadi turunan dari unix dan bisa digunakan di berbagai
perangkat computer. OS ini bisa digunakan di perangkat keras computer seperti iner x86
sampai dengan RISC.
Menurut Wikipedia, Linux adalah nama untuk sebuah sistem operasi komputer
yang bertipe Unix. Karena OS ini merupakan system operasi yang berjalan secara
terbuka atau open source, semua orang termasuk kamu bisa mengembangkannya.
Caranya dengan mendapatkan lisensi GNU (Gnu Not Unix) kamu akan mendapatkan
program beserta kode sumber atau source code nya. Dengan begitu kamu bisa
mengcopy sebanyak yang kamu mau. Kamu juga bisa mengubah kode sumbernya dan
hal tersebut legal di bawah lisensi tersebut. Hal tersebut bisa kamu lakukan secara gratis
karena Linux merupakan OS open source gratis. Namun, lisensi GNU memperbolehkan
pihak tertentu yang
ingin menarik biaya untuk pengadaan dan pengiriman program ini.

2.2 Sejarah linux


Pada mulanya Linux adalah nama kernel atau jantung sistem operasi komputer yang
dibuat pertama kali oleh Linus Torvalds pada 1991. Linus mengizinkan siapa saja untuk
menggunakan, mempelajari cara kerjanya, dan mendistribusikan Linux, dengan lisensi
GNU GPL (General Public License) atau lebih terkenal dengan istilah Free Software.

Saat ini, nama Linux tidak hanya digunakan untuk menyebut kernel, namun juga
sistem operasi yang lengkap. Bahkan Linux juga digunakan untuk menyebut distribusi
(gabungan sistem operasi dan berbagai aplikasi) atau distro

4
Linux. Contoh distro Linux urut abjad: BlankOn, CentOS, Debian, Fedora, Gentoo,
Mandriva, Mint, Nusantara, openSUSE, RedHat, Slackware, Ubuntu, Xandros, dan lain-
lain.

Richard Stallman, pendiri Yayasan Free Software, mengusulkan penulisan


sistem operasi Linux adalah GNU/Linux atau GNU-Linux, karena sistem operasi Linux
berisi kernel Linux dan beberapa program dari projek GNU. Ada yang tidak setuju
dengan Stallman, karena ada program pada sistem operasi Linux yang bukan dari projek
GNU.

Linux (diucapkan ˈlɪnəks atau /ˈlɪnʊks/)[1] adalah nama yang diberikan kepada
sistem operasi komputer bertipe Unix. Linux merupakan salah satu contoh hasil
pengembangan perangkat lunak bebas dan sumber terbuka utama. Seperti perangkat
lunak bebas dan sumber terbuka lainnya pada umumnya, kode sumber Linux dapat
dimodifikasi, digunakan dan didistribusikan kembali secara bebas oleh siapa saja.

Nama "Linux" berasal dari nama pembuatnya, yang diperkenalkan tahun 1991
oleh Linus Torvalds. Sistemnya, peralatan sistem dan pustakanya umumnya berasal dari
sistem operasi GNU, yang diumumkan tahun 1983 oleh Richard Stallman. Kontribusi
GNU adalah dasar dari munculnya nama alternatif GNU/Linux.

5
2.3 Pengertian Admin Linux

administrator adalah sesosok yang bertugas untuk bertanggung jawab untuk


menjaga konfigurasi dan keamanan sistem operasi dari sebuah komputer, khususnya
komputer multi-pengguna seperti komputer server yang biasanya terletak pada
perusahaan-perusahaan besar. Selain itu, system administrator juga berusaha untuk
memastikan jadwal, performa, sumber daya dan keamaaan pada masing-masing
komputer sesuai manager inginkan tanpa menghabiskan banyak budget. [1] Sehingga
dituntut ke-efektifan dan ke-efesiensian sebuah sistem pada sebuah komputer.

Namun sejatinya, System Administrator ini memiliki sebuah tanggung jawab besar
yaitu[2] :

 Menganalisa system log dan mengedintifikasi beberapa hal yang dapat


berpotensi menjadi masalah dalam sebuah sistem dikomputer tersebut

 Menjelaskan dan menggabungkan teknologi baru kedalam lingkungan data


pusat yang sudah ada
 Melakukan rutin audit terhadap sistem maupun perangkat lunak
 Mensetujui pembaruan sistem update, patch, atau beberapa perubahan
konfigurasi
 Memasang dan mengkonfigurasi perangkat keras baru dan perangkat lunak
baru
 Menambah, menghapus, atau bahkan memperbaru informasi akun
pengguna, me-reset password,dll
 Bertanggung jawab atas keamanan
 Bertanggung jawab atas memdokumentasi atas configurasi sistem
 Memperbaiki segala permasalahan yang ada
 Peningkatan kinerja sistem.
 Memastikan dan mengawasi infrastruktur jaringan telah bekerja dan bagus
 Konfigurasi, menambahkan dan menghapus file sistem.

6
2.4 Aspek Kerja Admin Linux

Beberapa hal umum yang rutin dilakukan oleh System


Administrator adalah mengumpulkan, memasang, mengembangkan
komponen-komponen yang dibutuhkan oleh sebuah komputer atau
perangkat lunak. Selain itu juga melakukan sebuah pemeriksaan rutin
terhadap sistem dan melakukan peningkatan atau perbaikan rutin tentang
keamanan sistem, melakukan latihan kepada staff atau menawarkan
sebuah teknik pendukung untuk sebuah proyek.

Dengan berbagai hal seperti itu, aspek kerja yang ada yaitu :

 Data base administrator[3], mengurusi segala database disebuah sistem, menjaga


keamanan sebuah data yang sensitif dan melakukan peningkatan efesienisasi
sebuah performa sistem.
 Network administrator[4], mengurusi infrastruktur sebuah jaringan seperti router
dan switches, dan melakukan diagnose terhadap sebuah permasalahan pada
kesalahan jaringan disebuah komputer
 Security administrator[5], merupakan spesialis dibidang keamanan jaringan
komputer, termasuk keamanan dari sebuah administrasi sebuah perangkat seperti
firewalls.
 Web adminstrator[6], melakukan sebuah service atau peningkatan pada jaringan
server.
 Computer operator[7] melakukan perbaikan rutine dan melakukan pembaruan
terhadap sebuah data seperti merubah data backup terakhir dengan terbaru.

7
2.5 Yang harus dimiliki Admin Linux

Beberapa hal yang harus diperhatikan untuk menguasai System Administrator,


dan hal itu merupakan hal umum yang wajib untuk dimiliki. Diantaranya ada 10
keterampilan penting bahwa administrator Linux harus memiliki adalah:. [8]

1. Sebagian besar manajer mengharuskan untuk memiliki pengetahuan dasar tentang


semua aspek Linux. Misalnya, sedikit pengetahuan tentang Solaris, BSD, nginx
atau berbagai rasa dari Linux tidak pernah menyakiti siapa pun!
2. Pengetahuan dalam setidaknya satu dari bahasa tingkat scripting atas. Misalnya,
Python, Perl, Ruby atau lebih, namun setidaknya harus ada satu diantara itu harus
ahli
3. Setidaknya memiliki beberapa pengalaman manajemen sistem, pengaturan sistem
dan mengelola Linux atau Solaris server berbasis serta mengkonfigurasinya.
4. Pengetahuan dalam pemrograman shell dan arsitektur dihargai sangat banyak di
pasar kerja. Jika Anda tahu Buorne atau Korn merupakan sebuah keuntungan,
Anda bahkan dapat mencetak gaji gaji tinggi dengan pengalaman minimal.
5. Mengerti teknologi penyimpanan seperti FC, NFS atau iSCSI besar,
sementara pengetahuan tentang teknologi cadangan adalah suatu keharusan
bagi administrator sistem.
6. Pengetahuan dalam metodologi pengujian seperti Subversion atau Git adalah
nilai tambah, sementara pengetahuan tentang kontrol versi juga merupakan
keuntungan.
7. Mengetahui dasar-dasar alat manajemen konfigurasi untuk menampilkan diri
dengan keyakinan di depan pewawancara.
8. Keterampilan dengan sistem dan pemantauan alat aplikasi seperti SNMP atau
nagios juga penting, karena mereka menunjukkan kemampuan kalian sebagai
administrator dalam pengaturan tim.

8
9. Mengetahui bagaimana mengoperasikan virtualisasi VMWare Server juga
merupakan keterampilan yang bagus untuk bermegah dalam resume anda.
10. Dan terakhir namun tidak sedikit, sertifikasi ITIL Foundation akan membuat
posisi pekerjaan kita di setiap perusahan administrator sistem Linux yang
mampu dan berkualitas.

2.6 Pengertian Shell

Shell ( dengan nama lain command interpreter) adalah program yang


menyediakan antarmuka untuk pengguna sistem operasi. Program antarmuka ini
bertugas menerjemahkan perintah-perintah dari pengguna ke sistem operasi.
Wujud dari program antarmuka ini ada dua, yaitu berbasis teks (CLI/Command
Line Interface) dan berbasis grafis (GUI/ Graphical User Interface). Demikian secara
umum pengertian shell.

Shell yang akan dibahas pada artikel tutorial ini adalah shell CLI di Linux.
Mengapa kita membahas shell CLI? Karena dua alasan, yaitu ia lebih cepat
daripada shell GUI dan ia mampu melaksanakan perintah-perintah dasar yang tidak
semuanya bisa dilakukan lewat shell GUI. Lebih cepat karena shell CLI tidak perlu
banyak interpretasi/penerjemahan instruksi ke kernel daripada shell GUI.
Lebih mampu karena memang semua perintah yang kita akses lewat shell
GUI diinterpretasikan/diterjemahkan dulu ke perintah CLI lalu diserahkan ke kernel
untuk diproses tetapi tidak semua perintah shell CLI dimiliki oleh shell GUI. Inilah
keunggulan shell CLI yang menjadikannya patut dipelajari.

Contoh Shell

Untuk shell CLI, di Windows kita mengenal Command Prompt (cmd.exe).


Di dunia Linux, kita mengenal ksh, csh, sh, fish, bash, dan lain-lain.
Untuk shell GUI, kita mengenal antarmukanya Windows Shell (explorer.exe) di
Windows. Di dunia Linux, kita mengenal Fluxbox, Enlightenment, GNOME, KDE,
LXDE, dan XFCE sebagai shell GUI.

9
Contoh shell di Linux, yang CLI (bash) dan GUI (Lingkungan Destop GNOME).

2.7 Fungsi Shell

Umumnya, linux menyertakan bash ssebagai shell bawaan. Karena shell


mempunyai fungsi sebagai antarmuka (interface) pengguna dalam melakukan
komunikasi komputer, sehingga shell pada Linux mempunyai peranan tidak sebatas
hanya sebagai pengelola berkas (file), melainkan mempunyai fungsi yang luas hingga
mengatur fungsi sistem dan jaringan. Kebanyakan pengguna komputer tingkat lanjut
seperti Administrator Sistem atau Administrator Jaringan menggunakan shell untuk
melakukan komunikasi dengan sistem operasi. Shell dengan antarmuka dalam bentuk
perintah teks biasanya juga sering kali digunakan untuk Linux Server.

2.8 perintah-perintah Shell

Terminal di ubuntu, untuk menjalankan perintah-perintah berbasis teks.


Di ubuntu, shell berbasis teks dapat di pangging dari menu
“Applications>>Accesories>>Terminal”

Perintah-perintah berbasis teks di shell. Berikut perintah shell yang sering


digunakan di Linux, baik untuk pengelolaan berkas sampai dengan pengelolaan
sistem sampai dengan pengelolaan administrasi:

 Adduser, perintah adduser digunakan untuk menambahkan user.


 Alias, digunakan untuk memberi nama lain dari sebuah perintah. Alias
digunakan untuk memudahkan agar tidak harus mengetikkan perintah
yang panjang, tapi cukup aliasnya saja.
 Cat, menampilkan isi dari sebuah file di layar.
 Cd, change Directory atau untuk berpindah direktori dan saya kira anda
tidak mempunyai kesulitan menggunakan perintah ini karena cara
penggunaannya mirip dengan perintah cd di DOS.

10
 chgrp, perintah ini digunakan untuk merubah kepemilikan kelompok file atau
direktori. Misalnya untuk memberi ijin pada kelompok atau grup agar dapat
mengakses suatu file
 chmod, digunakan untuk menambah dan mengurangi ijin pemakai untuk
mengakses file atau direktori
 chown, merubah user ID (owner) sebuah file atau direktori
 cp, untuk menyalin file atau copy
 find, untuk menemukan di mana letak sebuah file. Perintah ini akan mencari
file sesuai dengan kriteria yang Anda tentukan
 gzip, ini adalah software kompresi zip versi GNU, fungsinya untuk
mengkompresi sebuah file
 halt, perintah ini hanya bisa dijalankan oleh super useratau Anda harus login
sebagai root. Perintah ini untuk memberitahu kernel supaya mematikan sistem
atau shutdown.
 kill, perintah ini akan mengirimkan sinyal ke sebuah proses yang kita tentukan
 ls, menampilkan isi dari sebuah direktori seperti perintah dir di DOS.
 man, untuk menampilkan manual page atau teks yang menjelaskan secara
detail bagaimana cara penggunaan sebuah perintah.
 mkdir, membuat direktori baru, sama dengan perintah md di DOS.
 mount, perintah ini akan me-mount filesystem ke suatu direktori atau mount-
point yang telah ditentukan.
 mv, untuk memindahkan file dari satu lokasi ke lokasi yang lain
 passwd, digunakan untuk mengganti password.
 pwd (Print Working Directory), untuk menampilkan nama direktori di mana
Anda saat itu sedang berada.
 rm, untuk menghapus file dan secara default rm tidak menghapus
direktori
 rmdir, untuk menghapus direktori kosong.
 shutdown, perintah ini untuk mematikan sistem, seperti perintah halt.

11
 su, untuk login sementara sebagai user lain.
 tail, menampilkan 10 baris terakhir dari suatu file.
 tar, menyimpan dan mengekstrak file dari media seperti tape drive atau
hard disk.
 umount, adalah kebalikan dari perintah mount, yaitu untuk meng-
unmount filesystem dari mount-pointnya.
 unalias, kebalikan dari perintah alias, perintah ini akan membatalkan
sebuah alias.
 unzip, digunakan untuk mengekstrak atau menguraikan file yang
dikompres dengan zip.
 who, untuk menampilkan siapa saja yang sedang login.
 zip, perintah ini akan membuat dan menambahkan file ke dalam file
arsip zip.
.

12
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan

Linux adalah salah satu jenis software OS (Operating System). Sama seperti OS
Windows dan Mac. Secara sederhana OS merupakan salah satu software yang mengatur
kerja perangkat dalam system computer. Di Indonesia, OS yang sering digunakan adalah
Windows.
Pada mulanya Linux adalah nama kernel atau jantung sistem operasi komputer
yang dibuat pertama kali oleh Linus Torvalds pada 1991. Linus mengizinkan siapa saja
untuk menggunakan, mempelajari cara kerjanya, dan mendistribusikan Linux, dengan
lisensi GNU GPL (General Public License) atau lebih terkenal dengan istilah Free
Software.

administrator adalah sesosok yang bertugas untuk bertanggung jawab untuk


menjaga konfigurasi dan keamanan sistem operasi dari sebuah komputer, khususnya
komputer multi-pengguna seperti komputer server yang biasanya terletak pada
perusahaan-perusahaan besar. Selain itu, system administrator juga berusaha untuk
memastikan jadwal, performa, sumber daya dan keamaaan pada masing-masing
komputer sesuai manager inginkan tanpa menghabiskan banyak budget. [1] Sehingga
dituntut ke-efektifan dan ke-efesiensian sebuah sistem pada sebuah komputer.

Shell ( dengan nama lain command interpreter) adalah program yang


menyediakan antarmuka untuk pengguna sistem operasi. Program antarmuka ini
bertugas menerjemahkan perintah-perintah dari pengguna ke sistem operasi. Wujud dari
program antarmuka ini ada dua, yaitu berbasis teks (CLI/Command Line Interface) dan
berbasis grafis (GUI/ Graphical User Interface). Demikian secara umum pengertian
shell.

13
3.2 Saran

Bagi para pembaca sekalian yang ingin memperoleh informasi lebih lengkapnya
mengenai Admin Linux dan Perintah-perintah Shell, disarankan agar mencari lagi
referensi yang lain, karena tidak bisa saya pungkiri bahwa pembuatan makalah ini masih
banyak kekurangan yang harus diperbaiki.

14
DAFTAR PUSTAKA
https://muhkevin96.wordpress.com/about-2/mengenal-shell-perintah-berbasis-
teks-di-linux/
https://my-wordtechnology.blogspot.coma
https://www.dictio.id/t/apa-yang-dimaksud-dengan-system-administrator/15144

15

Anda mungkin juga menyukai