Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH SISTEM OPERASI

“DISTRO LINUX”

NAMA : HAERUL UMAM


NIM : 12165552
KELAS : 12.4E.27

AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER


JURUSAN MANAJEMEN INFORMATIKA
BINA SARANA INFORMATIKA
BUMI SERPONG DAMAI
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
B. Tujuan Penulisan
C. Batasan Masalah

BAB II ISI
1. Linux Dan Sejarahnya
2. Kelebihan Dan Kekurangan Linux
3. Macam-macam Distro Linux dan Pengertian

BAB III PENUTUP

1. Kesimpulan

DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN

1. Latar Belakang
Pada saat ini hampir semua orang yang sudah menggunakan system operasi windows sebagai
system operasi computer mereka. Hampir semua orang sudah tahu tentang system operasi
windows, cara instalasinya, aplikasinya dan lain-lain.
Tetapi bagaimanak dengan system operasi linux?, mungkin sudah mengenal linux bahkan mampu
untuk membuat system operasi yang serupa dengan linux. Tetapi bagaimanakah dengan
masyarakat di Negara-negara berkembang seperti Indonesia?
Memang tidak bias dipungkiri lagi, bahwa sebagian besar masyarakat Indonesia masih banyak
yang gagap teknologi, hanya sebagian kecil saja yang memiliki wawasan yang luas dalam bidang
IT.
Untuk itu kami mencoba untuk mengambil sedikit andil dalam perkembangan dunia pendidikan
dibidang IT di negara tercinta ini (Indonesia),pada kesempatan ini kami mencoba untuk menulis
beberapa hal mengenai salah satu system operasi (Linux), dalam makalah ini kami memaparkan
tentang sejarah linux,keunggulan, dan lain sebagainya.

2. TUJUAN
Adapun tujuan dari penulisan ini adalah:
a. Mengetahui apa itu linux, perbedaan dengan windows
b. Mengetahui perintah dasar linux dan file sytemnya

3. PEMBATASAN MASALAH
Agar penulisan ini tetap terfokus maka penulisan makalah ini dibatasi pada:
a. Linux dan sejarahnya
b. Perintah dasar linux dan file systemnya
BAB II
ISI

I. Linux dan Sejarahnya

Pada mulanya Linux adalah nama kernel atau jantung sistem operasi komputer yang dibuat
pertama kali oleh Linus Torvalds pada 1991. Linus mengizinkan siapa saja untuk menggunakan,
mempelajari cara kerjanya, dan mendistribusikan Linux, dengan lisensi GNU GPL (General Public
License) atau lebih terkenal dengan istilah Free Software.
Saat ini, nama Linux tidak hanya digunakan untuk menyebut kernel, namun juga sistem operasi
yang lengkap. Bahkan Linux juga digunakan untuk menyebut distribusi (gabungan sistem operasi
dan berbagai aplikasi) atau distro Linux. Contoh distro Linux urut abjad: BlankOn, CentOS,
Debian, Fedora, Gentoo, Mandriva, Mint, Nusantara, openSUSE, RedHat, Slackware, Ubuntu,
Xandros, dan lain-lain.

Richard Stallman, pendiri Yayasan Free Software, mengusulkan penulisan sistem operasi Linux
adalah GNU/Linux atau GNU-Linux, karena sistem operasi Linux berisi kernel Linux dan
beberapa program dari projek GNU. Ada yang tidak setuju dengan Stallman, karena ada program
pada sistem operasi Linux yang bukan dari projek GNU.
Open Source adalah istilah untuk software yang source code-nya (kode programnya) disediakan
oleh pengembangnya untuk umum (terbuka) agar dapat dipelajari cara kerjanya, diubah atau
dikembangkan lebih lanjut, dan disebarluaskan. Jika pembuat program melarang orang lain untuk
mengubah dan atau menyebarluaskan program buatannya, maka program itu bukan Open Source,
meskipun tersedia kode programnya.
Open Source merupakan salah satu syarat free software. Free Software pasti Open Source
Software, namun Open Source Software belum tentu Free Software.Contoh Free Software adalah
Linux.Contoh Open Source Software adalah FreeBSD.Linux yang berlisensi Free Software tidak
dapat diubah menjadi berlisensi tidak Free Software, sedangkan FreeBSD yang berlisensi Open
Source Software BSD-like dapat diubah menjadi tidak Open Source.FreeBSD (Open Source)
merupakan salah satu dasar untuk membuat Mac OSX (tidak Open
Source).www.opensource.org/licenses memuat jenis-jenis lisensi Open Source.

Sistem operasi Unix dikembangkan dan diimplementasikan pada tahun 1960-an dan pertama kali
dirilis pada 1970. Faktor ketersediaannya dan kompatibilitasnya yang tinggi menyebabkannya
dapat digunakan, disalin dan dimodifikasi secara luas oleh institusi-institusi akademis dan pada
pebisnis.

Linux (diucapkan ˈlɪnəks atau /ˈlɪnʊks/) adalah nama yang diberikan kepada sistem
operasikomputer bertipe Unix. Linux merupakan salah satu contoh hasil pengembangan perangkat
lunak bebas dan sumber terbuka utama. Seperti perangkat lunak bebas dan sumber terbuka lainnya
pada umumnya, kode sumber Linux dapat dimodifikasi, digunakan dan didistribusikan kembali
secara bebas oleh siapa saja.
Nama "Linux" berasal dari nama pembuatnya, yang diperkenalkan tahun 1991 oleh Linus
Torvalds. Sistemnya, peralatan sistem dan pustakanya umumnya berasal dari sistem operasi
GNU, yang diumumkan tahun 1983 oleh Richard Stallman. Kontribusi GNU adalah dasar dari
munculnya nama alternatif GNU/Linux.

Linux telah lama dikenal untuk penggunaannya di server, dan didukung oleh perusahaan-
perusahaan komputer ternama seperti Intel, Dell, Hewlett-Packard, IBM, Novell, Oracle
Corporation, Red Hat, dan Sun Microsystems. Linux digunakan sebagai sistem operasi di berbagai
macam jenis perangkat keras komputer, termasuk komputer desktop, superkomputer,[4],
dan sistem benam seperti pembaca buku elektronik, sistem permainan video (PlayStation
2, PlayStation 3 dan XBox), telepon genggam dan router. Para pengamat teknologi informatika
beranggapan kesuksesan Linux dikarenakan Linux tidak bergantung kepada vendor (vendor
independence), biaya operasional yang rendah, dan kompatibilitas yang tinggi dibandingkan versi
UNIX tak bebas, serta faktor keamanan dan kestabilannya yang tinggi dibandingkan dengan sistem
operasi lainnya seperti Microsoft Windows. Ciri-ciri ini juga menjadi bukti atas keunggulan model
pengembangan perangkat lunak sumber terbuka (opensource software).
Sistem operasi Linux yang dikenal dengan istilah distribusi Linux (Linux distribution) atau distro
Linux umumnya sudah termasuk perangkat-perangkat lunak pendukung seperti server
web, bahasa pemrograman, basisdata, tampilan desktop (desktop environment)
seperti GNOME,KDEdan Xfce juga memiliki paket aplikasi perkantoran (office suite)
seperti OpenOffice.org, KOffice, Abiword, Gnumeric dan LibreOffice.

II. Kelebihan Dan Kekurangan Linux

Kelebihan Linux:

 Linux merupakan sistem operasi bebas dan terbuka (open source). Sehingga tidak perlu biaya
lisensi untuk membeli atau menggunakan Linux, gratis.
 Linux mudah digunakan. Dulu, Linux dikatakan merupakan sistem operasi yang sulit dan hanya
dikhususkan untuk para hacker karena masih berbasis teks (DOS). Namun, kini Linux mudah
digunakan hampir semudah menggunakan Windows, bahkan masalah style pun, Linux lebih baik
dari Windows 7.
 Hampir semua aplikasi yang terdapat di Windows, telah terdapat alternatifnya di Linux karena
banyak komunitas-komunitas pengembangnya, semisal sourceforge.net. , atau bila terpaksa kita
bisa menjalankan software untuk Windows di Linux dengan bantuan emulator seperti Wine
sehingga file .exe dan .msi dapat dijalankan.
 Keamanan. Hampir semua pengguna Windows pasti pernah terkena virus, spyware, trojan,
adware, dsb. Hal ini, hampir tidak terjadi pada Linux. Linux sejak awal didesain multi-user,
sehingga bila virus menjangkiti user tertentu, akan sangat sangat sulit menjangkiti dan menyebar
ke user yang lain. Beberapa orang berpendapat bahwa Linux lebih aman karena jumlah
penggunanya lebih sedikit dibanding Windows, namun anggapan itu tidaklah tepat.
 Linux relatif stabil. Komputer yang dijalankan di atas sistem operasi UNIX sangat dikenal stabil
berjalan tanpa henti. Linux, yang merupakan varian dari UNIX, juga mewarisi kestabilan ini.
Jarang ditemui, komputer yang tiba-tiba hang dan harus menekan tombol Ctrl-Alt-Del atau
Restart untuk mengakhiri kejadian tersebut.
 Linux mempunyai kompatibilitas ke belakang yang lebih baik (better backward-
compatibilty).Perangkat keras yang telah berusia lama, masih sangat berguna dan dapat
dijalankan dengan baik di atas Linux. Selain itu, tidak pernah ditemui dokumen-dokumen yang
lebih baru tidak dapat dibaca pada Linux versi yang lebih lama. Pada Windows, kita seakan
dituntut untuk terus mengikuti perkembangan perangkat keras, seperti kasus file .docx (Word
2007-2010) yang tidak bisa dibuka dengan Microsoft Word 2003 atau versi dibawahnya.
 Dukungan komunitas yang beragam dan menyebar di seluruh dunia.
 Linux selain gratis untuk digunakan, gratis pula untuk dimodifikasi dan didistribusikan ulang.
Bahkan kita dapat mengembangkan distro kita sendiri.
 Beragam pilihan. Hal ini bisa menjadi kelebihan maupun kekurangan. Banyak distro
bermunculan, contoh yang populer seperti Ubuntu, Debian, RedHat, openSuSe, Fedora,
Mandriva (Mandrake), dsb. Keanekaragaman ini memberi kita banyak pilihan sesuai dengan
kebutuhan masing-masing, namun di satu sisi hal ini juga akan membingungkan calon pengguna
Linux. Lihat chart distribusi Linux di http://distrowatch.com untuk mengetahui rangking distro-
distro Linux.
 Linux membutuhkan resource yang lebih kecil dari Windows, sehingga cocok untuk komputer
dengan spesifikasi minimal. Selain itu hampir semua distro populer menyediakan versi 32 bit
maupun 64 bit.
 Linux dapat berjalan dalam dua mode, modus teks dan modus GUI namun pada umumnya modus
teks (terminal) ini lah yang menjadi kekuatan Linux. Modus GUI sendiri memiliki banyak pilhan
desktop environment-nya seperti KDE, Gnome, BlackBox, XFCE.

Kekurangan Linux:

 Banyak pengguna yang belum terbiasa dengan Linux dan masih ‘Windows minded’, takut untuk
beralih dari Windows.
 Dukungan perangkat keras dari vendor-vendor tertentu yang tidak terlalu baik pada Linux. Untuk
mencari daftar perangkat keras yang didukung pada Linux, kita dapat melihatnya diLinux-
Drivers.org atau LinuxHardware.org.
 Proses instalasi software / aplikasi yang tidak semudah di Windows. Instalasi software di Linux,
akan menjadi lebih mudah bila terkoneksi ke internet atau bila mempunyai CD / DVD repository-
nya. Bila tidak, maka kita harus men-download satu per satu package yang dibutuhkan beserta
dependencies-nya.
 Bagi administrator sistem yang belum terbiasa dengan Unix-like (seperti Linux), maka mau tidak
mau harus mempelajari hal ini. Sehingga syarat untuk menjadi administrator adalah manusia
yang suka belajar hal-hal baru dan terus-menerus belajar.
 Aplikasi-aplikasi di Linux belum seampuh aplikasi di Windows.
 Struktur direktori dan hak-akses yang membingungkan bagi yang sudah terbiasa dengan
Windows dan belum mengenal UNIX/Linux sama sekali.
III.Macam-macam distro linux dan pengertian
Terdapat banyak distribusi Linux (lebih dikenali sebagai distro) yang dibuat oleh individu,
grup, atau lembaga lain. Masing-masing disertakan dengan program sistem dan program aplikasi
tambahan, di samping menyertakan suatu program yang memasang keseluruhan sistem di
komputer (installer program).
Inti di setiap distribusi Linux adalah kernel, koleksi program dari proyek GNU (atau proyek lain),
cangkang (shell), dan aturcara utilitas seperti pustaka (libraries), kompilator,
dan penyunting(editor). Kebanyakan sistem juga menyertakan aturcara dan utilitas yang bukan-
GNU. Bagaimanapun, utilitas tersebut dapat dipisahkan dan sistem ala UNIX masih tersedia.
Beberapa contoh adalah aturcara dan utiliti dari BSD dan sistem grafik-X (X-Window System). X
menyediakan antarmuka grafis (GUI) yang umum untuk Linux.
Contoh-contoh distribusi Linux kelebihan dan kekurangannya:

1. Ubuntu
Ubuntu adalah sistem yang lengkap dengan berbasis linux, ini tersedia secara bebas dan
mempunyai dukungan yang baik dari komunitas maupun tenaga ahli profesional. Ubuntu itu
sendiri juga di kembangkan oleh komunitas sukarelawan ubuntu. Definisi ubuntu adalah sebuah
kata berasal dari Afrika yang berarti “kemanusiaan untuk semuanya atau saya dibentuk oleh kita
semua” distribusi ubuntu juga membawa semangat ubuntu ke dunia perangkat lunak. Sedangkan
pengertian ubuntu yang berasal dari bahasa kuno afrika memiliki arti “rasa perikemanusiaan
terhadap sesama manusia”.
Ubuntu juga bisa di artikan “aku adalah aku karena keberadaan kita semua”. Ubuntu adalah salah
satu distribusi linux yang memiliki basis pada Debian dan uyang memiliki interface dekstop. Siapa
yang tau sponsor proyek ubuntu? sponsor proyek ubuntu adalah Canonical Ltd (perusahaan yang
dimiliki oleh Mark Shuttleworth). Nama ubuntu di ambil dari salah satu konsep ideologi yang ada
di Afrika Selatan. Tahukah kalian apa tujuan dari distribusi linux ubuntu? nah, tujuannya adalah
membawa semangat yang telah ada pada ubuntu ke dalam dunia perangket lunak.
Adapun komunitas ubuntu yang di bentuk baerdasarkan gagasan yang sudah terdapat dalam filisofi
ubuntu:
 Para pengguna harus mempunyai kebebasan mengubah perangkat lunak sesuai dengan yang
mereka inginkan dan yang mereka butuhkan pada saat ini.
 Perangkat lunak harus tersedia secara bebas biaya atau secara gratis agar lebih memudahkan
para penggunanya.
 Aplikasi perangkat lunak ini harus bisa di gunakan dalam bagasa lokal maupun bahasa asing
dan bisa di gunakan oleh orang-orang yang memiliki keterbatasan fisik.
Karena kebebasan inilah yang membuat ubuntu menjadi berbeda dengan perangkat lunak
berpemilik (proprietary), bukan hanya peralatan tersebut yang kalian butuhkan tersedia secara
bebas biaya atau gratis, namun kalian juga mempunyai hak untuk mengedit perangkat lunak kalian
sampai perangkat lunak tersebut bekerja sesuai dengan apa yang kalian inginkan dan kalian
kehendaki.
2. Debian
Debian adalah salah satu sistem operasi yang berbasis karnel linux. Debian juga merupakan salah
satu yang termasuk sistem operasi linux yang bebas untuk kalian pergunakan dengan
menggunakan lisensi GNU, dan GNU atau linux itu sendiri adalah salah satu distro non komersial
yang dihasilkan oleh para sukarelawan dari seluruh dunia yang saling bekerjasama dengan melalui
jalan internet. Debian diperkenalkan oleh Ian Murdock untuk pertama kalinya pada tahun 1998.
Nama debian itu sendiri adalah nama yang di ambil dari nama pacarnya yang sekarang sudah
menjadi istrinya yaitu Debra dan juga mendapat tambahan dari namanya sendiri yaitu Ian dan di
gabung menjadi nama debian.
Nah dari distro ini dapat engingatkan adanya semangat open – source yang harus tetap ada pada
diri debian sampai kapanpun. Karena kedinamisan distro ini yang membuat setiap kali rilis paket-
paketnya selalu di update setiap waktu dan dapat di akses melalui utilitas apt – get. Apa itu apt-
get? Apt- get merupakan salah satu utilitas baris perintah yang bisa kalian gunakan secara dinamis
dimanfaatkan untuk meng- upgrade sistem debian Gnu atau linux dengan cara melalui apt –
repository jaringan archive debian yang sangat luas jangkauannya. Debian itu sendiri merupakan
kernel independen, yaitu sistem operasi debian yang di kembangkan dengan murni tanpa
mendasarkan pada sistem operasi yang sudah ada.
Keuntungan dari debian yaitu upgradability, ketergantungan antara paket yang di definisikan
dengan sangat baik dan dari segi pengembangannya yaitu secara terbuka. Milis dan forum debian
merupakan salah satu yang selalu penuh dengan berbagai pesan baik pesan mengenai bug, tentang
masalah, bahkan shering. Mungkin dengan adanya sistem komunikasi seperti ini bug dan masalah
keamanan pada setiap paket akan lebih mudah di laporka oleh para penggun dan pengembangan
debian akan lebih cepat lagi.

3. OpenSUSE
Suse adalah akronim dalam bahasa Jerman yang di gunakan untuk “software-und system-
entwicklung” atau di sebut juga dengan pengembangan perangkat lunak dan sistem. Namun ada
juga pendapat lain yang menyatakan bahwa nama suse di pakai untuk menghormati Insinyur
Konrad Zuse. Sebelumnya opensuse mempunyai nama SUSE Linux dan Suse Linux Professional.
Suse Linux merupakan salah satu distro linux utama yang di buat di Jerman. Suse Linux aslinya
adalah singkatan yang berasal dari kalimat dalam bahasa jerman, yaitu dari kalimat Slackware.
Opensuse ini merupakan salah satu proyek SUSE open source yang mendapatkan sponsor oleh
Novell dan AMD. Pemilik perusahaan ini sekarang adalah Novel, Inc. S-u-s-e merupakan salah
satu singkatan dari kalimat dalam bahasa Jerman yaitu “Software- und system- entwicklung” atau
bisa di sebut juga “perangkat lunak dan pengembangan sistem”. tetapi ada sebuah informasi
lainnya yang tidak resmi yang menyatakan bahwa suse di hubungkan dengan ilmuwan komputer
Jerman Konrad Zuse.

4. CentOS
Centos merupakan cistribusi linux yang berbasis Red Hat Enterprise Linux atau di sebut juga
dengan kata RHEL. Ini juga merupakan akronim yang di hasilkan dari Community Enterprise
Operating System. CentoS merupakan sebuah sistem operasi yang bebas dengan di dasarkan pada
Red Hat Enterprise Linux atau RHEL. Ini juga merupakan distro linux yang paling banyak di pakai
untuk server.
5. Fedora
Merupakan sebuah proyek linux komunitas yang mendapatkan sponsor penuh dari Red Hat.
Tahukah kalian darimana asal nama fedora? nama fedora di ambil dari salah satu jenis topi yang
dipakai oleh salah satu pria yang terdapat karakter logo Red Hat- nya. Pada saat rilisan ke 1 sampai
rilisan 6 distro ini bernama “Fedora Core” yang kemudian di ganti menjadi “Fedora” pada saat
rilisan yang ke 7.
Fedora yang sebelumnya bernama fedora core juga terkadang disebut juga dengan nama “fedora
linux”. Fedora adalah salah satu distro linux yang berbasis Rpm dan YUM yang juga di
kembangkan oleh Fedora Project, yang mendapat dukungan penuh dari komunitas pemrograman
serta mendapatkan seponsor dari Red Hat.

6. Sabayon
Sabayon merupakan salah satu distribusi yang di buat di Trentino, Italia. Nama distribusi yang
satu ini adalah nama yang mengikuti hidangan penutup atau makanan penutup italia yang di sebut
dengan sabayon. Sabayon merupakan salah satu makanan italia yang di buat dari telur kuning,
gula, dan alkohol manis.

7. Mepis
Mepis menurut penciptanya tidak memiliki arti atau makna apapun, bukan juga merupakan salah
satu nama makanan atau lainnya. ia hanya termasuk salah satu pendengar temannya berbicara
melalui koneksi skype yang buruk, dan menyukai nama tersebut. Pencipta mepis adalah Warren
Woodford.

8. DreamLinux
Ini merupakan salah satu distro turunan Debian yang berasal dari brasil. Distro ini memiliki
penampilan yang sangat mirip dengan Mac OS X. Nama ini tidak mengandung sejarah apapun di
belakangnya, nama ini hanya merupakan nama campuran dari kata dream dan linux.

9. PCLinuxOS
PCLinuxOS merupakan salah satu nama distro yang memiliki GUI yang mirip dengan Windows
yang berguna untuk memudahkan kalian melakukan transasi pemakaian ke Linux. Nama
PCLinuxOS sudah cukup jelas bahwa nama tersebut berasal dari PC + Linux + Operating System.
Nah, oleh karena itu maka mereka menggunakan kata Pc walaupun sebenarnya pc itu tidaklah
sangat efektif untuk windows.

10. FreeBSD
FreeBSD merupakan salah satu saudara dari distribusi BSD. Bsd merupakan sebuah turunan dari
linux yang di kembangkan di salah satu universitas yaitu university of california berkeley. bsd itu
sendiri adalah akronim yang di gunakan untuk berkeley software distribution. FreeBSD memang
secara teknis bukanlah linux, tetapi mereka sangat hebat karena tetap bersaudara dan bisa
menduduki peringkat 11 di distrowatch.
11. Mandriva
Yang dahulunya di kenal dengan sebutan Mandrakelinux atau Mandrake Linux, Mandriva Linux
adalah salah satu sistem operasi yang di buat oleh Mandriva atau yang dahulu di kenal dengan
sebutan Mandrakesoft. Mandriva merupakan distribusi linux yang berasal dari mandrake linux
yang di ciptakan oleh mandrake soft, tetapi mandrakesoft mengalami kekalahan dari hearst
corporation dalam hak penggunaan namanya yaitu “mandrake”. Mandrakesoft kemudian
memberikan Connectiva dan hasil pencampuran ini yang sekarang di sebut dengan sebutan
Mandriva.
Mandriva Linux adalah menggunakan RPM atau di sebut juga dengan Package Manager. Linux
Mandrake merupakan salah satu distro turunan dari distro Red Hat Linux yang memang
menyediakan banyak pengembangan dan aplikasi “Pre- Configured” dan tentunya juga
mendapatkan dukungan banyak bahasa di seluruh dunia. Distro ini juga di kenal sangat mudah
bagi kalian para pemula dan sangat cocok untuk kelas dekstop, tetapi juga tidak menutup
kemungkinan platform pada server. Karena optimasi untuk prosesor kelas pentium ke atas
membuat Linux- Mandrake dapat berjalan dengan baik pada platform tersebut.

12. Turbo Linux


Merupakan salah satu dari distro linux yang sangat di minati oleh banyak perusahaan dan
perorangan di berbagai negara, misalnya Jepang dan Asia. Turbo linux merupakan salah satu
produk yang berbasis linux dengan kinerja yang sangat tinggi dan ini di manfaatkan untuk pasar
workstation dan server, terutama di manfaatkan untuk penggunaan clustering dan orientasinya ke
perusahaan.
Beberapa produk- produknya yaitu TurboLinux Workstation yang bisa di gunakan untuk
dekstopnya, Turbolinux Server di gunakan untuk Backend server dengan kinerja yang sangat
tinggi, terutama untuk penggunaan bisnis di perusahaan, E- commerce dan transaksi B2B atau di
sebut juga Business- to- Business.

13. Damn Small Linux


Dilihat dari namanya pasti sudah dapat di artikan jika Damn Small Linux atau lebih singkatnya
dapat di sebut dengan DSL adalah salah satu distro atau versi linux yang mini. Kenapa di sebut
mini? di sebut mini karena paket DSL hanya sebesar 50MB saja. DSL juga sangat memungkinkan
untuk di install di USB 128MB besarnya.
BAB III
PENUTUP

1. Kesimpulan
 Linux atau GNU/Linux adalah system operasi bebas yang sangat popular untuk computer yang
disebarkan secara luas dengan gratis di bawah lisensi GNU General public license (GPL), yang
berarti source code Linux juga tersedia bagi public.
 Pengembangan Linux pertama kali dilakukan oleh Linux Benedict Torvalds pada tahun 1991 di
Universitas Helsinki, Finlandia kemudian Linux dikembangkan lagi dengan bantuan dari banyak
programmer dan pakar UNIX di internet. Linux ini bias diperoleh dari beberapa distribusi yang
umun digunakan misalnya RedHat,Debian,Ubuntu dan lain-lain.
 Linux memiliki banyak kelebihan dibanding system operasi windows diantaranya : mudah didapat
dan gratis, mudah digunakan, tidak mudah dijangkiti virus atau bisa dikatakan bebas dari virus.
Aplikasi – aplikasi dapat diperoleh dengan mudah dan gratis. Hampir semua aplikasi windows
sudah tersedia di Linux, system operasi Linux relatif stabil atau bisa dikatakantidak mengenal
istilah “hang”.
 File system yang stabil, Linux mempunyai file system Ext2. File system jenis inilah yang menjadi
file system standar Linux. Beberapa distro kecil menggunakan ini sampai sekarang selain itu ada
yang namanya Ext3, ReiserFS,Minix dst.

DAFTAR PUSTAKA


 https://www.mastekno.com
 https://www.nesabamedia.com

Anda mungkin juga menyukai