Nama: Mariana Anggraini Suwardi Ningsih

NIM: 201955202072
MK: Sistem Operasi
Tugas Ke-4

Linux memiliki banyak Varian atau yang biasa dikenal dengan Distro (Distribusi Sistem
Operasi), Buat artikel Tentang Salah Satu Distro Linux (Minimal 10 halaman)

Topik Bahasan:

 Sejarah Perkembangan Sampi Saat Ini

 Struktur File Sistem
 Desktop Environment
 Kelebihan dan Kekurangan
Artikel mengenai MX LINUX

 Sejarah Perkembangan MX LINUX saat ini:

MX Linux memulai diskusi tentang opsi masa depan di antara anggota

komunitas MEPIS pada Desember 2013. Pengembang dari antiX kemudian
bergabung dengan mereka, membawa sistem build ISO serta teknologi Live-
USB / DVD. Agar terdaftar di situs web clearinghouse distribusi Linux
DistroWatch , MX Linux pada awalnya disajikan sebagai versi antiX. Itu
menerima halaman DistroWatch-nya sendiri dengan rilis beta publik pertama
MX-16 pada 2 November 2016.

1. Seri MX-14 didasarkan pada Debian Stable "Wheezy", menggunakan Xfce

4.10 dan kemudian, dengan rilis 14.4, Xfce 4.12. Versi MX-14
dimaksudkan agar sesuai dengan CD, yang membatasi jumlah aplikasi
yang dapat disertakan. Seri ini melihat evolusi bertahap dari MX Tools,
kumpulan utilitas untuk membantu pengguna dengan tugas-tugas umum
yang seringkali rumit dan tidak jelas.

2. MX-15 dipindahkan ke Debian Stable baru "Jessie" menggunakan

systemd-shim, artinya systemd diinstal tetapi init defaultnya adalah
sysvinit . Batasan ukuran dicabut, memungkinkan pengembang untuk
menyajikan produk siap pakai lengkap. Ada perluasan substansial dari
Alat MX.

3. MX-16 masih berbasis Debian Stable "Jessie", tetapi dengan banyak

aplikasi yang di-backport dan ditambahkan serta dari sumber lain. Ada
penyempurnaan lebih lanjut pada Alat MX, impor pengembangan antiX
tingkat lanjut, dukungan yang diperluas, dan koleksi ikon / tema /
wallpaper yang benar-benar baru.

4. MX-16.1 mengumpulkan semua perbaikan bug dan peningkatan sejak

MX-16, menambahkan tema kingfisher baru, MX Tools yang ditingkatkan
dan disederhanakan, dokumentasi yang direvisi, dan terjemahan baru
ditambahkan.

5. MX-17 mengubah basisnya menjadi Debian 9 (Stretch) dan menghadirkan

karya seni yang ditingkatkan, Alat MX baru, operasi Live yang ditingkatkan
melalui antiX dan perubahan lainnya.

6. MX-18 melanjutkan pengembangan MX Tools, memperkenalkan kernel

baru, mengaktifkan enkripsi seluruh disk, dan menambahkan tema grub ,
 fungsionalitas percikan melalui karya seni opsi Boot MX, dan pelokalan
yang ditingkatkan.

7. MX-19 meningkatkan basisnya menjadi Debian 10 (Buster) dan desktop

defaultnya menjadi Xfce 4.14. Ini ditandai dengan Alat baru dan yang
direvisi, karya seni, dokumentasi, lokalisasi dan fitur teknis. Overlay
terintegrasi penuh yang disebut MX-Fluxbox dirilis 12 Desember 2019.
Dua aplikasi, mx-idesktool dan mx-dockmaker, ditambahkan untuk
lingkungan Fluxbox di MX 19.2. Sebuah versi KDE dirilis 16 Agustus 2020,
sebuah versi MX Advanced Hardware Support (AHS) diaktifkan (hanya 64-
bit) yang menampilkan desktop KDE / Plasma.

 Struktur File Sistem MX LINUX:

Ada dua kegunaan dasar dari istilah "sistem file". Yang pertama adalah Sistem
File Sistem Operasi. Ini mengacu pada file dan organisasinya yang digunakan
sistem operasi untuk melacak semua sumber daya perangkat keras dan
perangkat lunak yang dimilikinya saat dibuang saat berjalan.
Penggunaan lain dari istilah sistem file mengacu pada Disk Filesystem, yang
dirancang untuk penyimpanan dan pengambilan file pada perangkat
penyimpanan data, paling umum adalah drive disk. Disk Filesystem diatur
saat partisi disk diformat pertama kali, sebelum menulis data apa pun di
partisi.
a. Sistem File Sistem Operasi
Salah satu masalah pertama yang dihadapi banyak pengguna Linux baru
adalah cara kerja sistem file. Jika Anda telah melihat-lihat sistem MX
Linux Anda mencoba menemukan C: \drive atau D: \drive, misalnya, Anda
mencari dengan sia-sia: MX Linux menangani hard drive dan media
penyimpanan lain secara berbeda dari Windows. Daripada memiliki
pohon sistem file terpisah di setiap perangkat, MX Linux memiliki pohon
sistem file tunggal (disebut / root / dari sistem file) yang ditandai “ /"Dan
berisi setiapperangkat yang terpasang. Ketika perangkat penyimpanan
ditambahkan ke sistem, sistem filenya dilampirkan ke direktori atau
subdirektori dari sistem file; ini disebut pemasangansebuah drive atau
perangkat. Jika Anda membuka Thunar dan mengklik Sistem File di panel
kiri atas, Anda akan melihat sejumlah direktori dengan nama berdasarkan
Unix Filesystem Hierarchy Standard.
gambar grafix / filesystem.png
Gambar 7-1: Sistem file MX yang ditampilkan di Thunar
Berikut adalah deskripsi sederhana dari direktori utama di MX Linux bersama
dengan contoh kapan pengguna biasanya bekerja dengan file di direktori
tersebut:
1. /tempat sampah
Direktori ini berisi file program biner yang digunakan oleh sistem selama
startup, tetapi juga mungkin diperlukan oleh tindakan pengguna setelah
sistem sepenuhnya aktif dan berjalan.
Contoh: Banyak program baris perintah dasar, seperti shell Bash, dan
utilitas seperti / dd /, / grep /, / ls /, dan / mount / terletak di sini, selain
program yang hanya digunakan oleh OS.

2. / boot
Seperti yang Anda duga, file yang dibutuhkan Linux untuk boot ada di sini.
Kernel Linux, inti dari sistem operasi Linux, disimpan di sini, begitu pula
bootloader seperti GRUB.
Contoh: tidak ada file di sini yang biasa diakses oleh pengguna.

3. / dev
Dalam direktori ini terdapat file khusus yang terhubung ke berbagai
perangkat input / output pada sistem.
Contoh: tidak ada file di sini yang umumnya diakses langsung oleh
pengguna, kecuali dalam perintah pemasangan CLI.

4. / etc
Direktori ini berisi file konfigurasi untuk sistem serta file konfigurasi
aplikasi.
 Contoh: File / etc / fstab menentukan titik kait untuk sistem file tambahan
pada perangkat, partisi, dll. yang dapat dikonfigurasi untuk penggunaan
optimal Anda.
Contoh: masalah tampilan terkadang melibatkan pengeditan file
/etc/X11/xorg.conf.

5. /rumah
Di sini direktori pribadi pengguna (data dan pengaturan) berada. Jika ada
lebih dari satu pengguna, subdirektori terpisah akan disiapkan untuk
masing-masing pengguna. Tidak ada pengguna (kecuali root) yang dapat
membaca direktori utama pengguna lain. Direktori pengguna berisi file
tersembunyi (di mana nama file diawali dengan titik) dan file yang
terlihat; file tersembunyi dapat diungkapkan dengan mengklik View>
Show Hidden Files di Thunar.
Contoh: pengguna biasanya mengatur file mereka sendiri pada awalnya
dengan menggunakan direktori default seperti Dokumen, Musik, dll.
Contoh: profil Firefox Anda terletak di direktori tersembunyi .mozilla /
firefox /

6. / lib
Direktori ini berisi pustaka objek bersama (analog dengan Windows DLL)
yang diperlukan saat boot. Secara khusus, modul kernel akan ditemukan
di sini, di bawah / lib / modules.
Contoh: tidak ada file di sini yang biasa diakses oleh pengguna.

7. /media
File untuk media yang dapat dipindahkan seperti CDrom, floppy drive,
dan stik memori USB dipasang di sini saat media dipasang secara
otomatis.
Contoh: Setelah memasang perangkat periferal seperti flash drive secara
dinamis, Anda dapat mengaksesnya di sini.

8. / mnt
Perangkat penyimpanan fisik harus dipasang di sini sebelum dapat
diakses. Setelah drive atau partisi ditentukan di file / etc / fstab, lalu
sistem file mereka dipasang di sini.
Contoh: Pengguna dapat mengakses drive dan partisi yang dipasang di
sini.

9. /memilih
Ini adalah lokasi yang diinginkan dari subsistem aplikasi pihak ketiga
utama yang dipasang oleh pengguna.
 Contoh: jika Anda memasang Google Earth, di sinilah Google Earth akan
dipasang. Beberapa distro juga menempatkan program yang diinstal
pengguna di subdirektori / usr.

10. / proc
Lokasi proses dan sistem informasi
Contoh: tidak ada file di sini yang biasa diakses oleh pengguna.

11. /akar
Ini adalah direktori home untuk pengguna root (administrator).
Perhatikan bahwa ini tidak sama dengan “ /"Root sistem file.
Contoh: tidak ada file di sini yang biasa diakses oleh pengguna, tetapi file
yang disimpan saat masuk sebagai pengguna root dapat disimpan di sini.

12. / sbin
Program diinstal di sini jika diperlukan oleh skrip startup sistem tetapi
biasanya tidak akan dijalankan oleh pengguna, selain root — dengan kata
lain, utilitas administrasi sistem.
Contoh: tidak ada file di sini yang biasa diakses oleh pengguna, tetapi di
sinilah file seperti modprobedan ifconfig berada.

13. / tmp
Ini adalah lokasi file sementara yang dihasilkan oleh program — seperti
kompiler — saat dijalankan. Secara umum, ini adalah file sementara
jangka pendek, yang digunakan untuk program hanya saat sedang
berjalan.
Contoh: tidak ada file di sini yang biasa diakses oleh pengguna.

14. / usr
Direktori ini berisi banyak hal untuk aplikasi pengguna, dan dalam
beberapa hal mirip dengan direktori Windows "Program Files".
Contoh: banyak file yang dapat dieksekusi terletak di ( / usr / bin)
Contoh: dokumentasi ( / usr / docs) dan file konfigurasi, grafik dan ikon
ada di ( / usr / share).
Contoh: banyak file khusus untuk MX Linux terletak di / usr / local /

15. / var
Direktori ini berisi file yang terus berubah saat Linux berjalan, misalnya
log, email sistem dan proses antrian.
Contoh: Anda dapat melihat di / var / log / ketika mencoba untuk
menentukan apa yang terjadi selama suatu proses

b. Sistem File Disk

 Sistem file disk adalah sesuatu yang rata-rata pengguna tidak perlu terlalu
khawatir. Sistem file disk default yang digunakan oleh MX Linux disebut
ext4, sebuah versi dari sistem file ext2 yang dibuat jurnal — yaitu, ia
menulis perubahan ke log sebelum memberlakukannya, membuatnya
lebih kuat. Sistem file ext4 diatur selama penginstalan ketika hard drive
Anda diformat.
Secara umum, ext4 memiliki lebih banyak tahun pada rekam jejaknya
daripada para pesaingnya, dan menggabungkan stabilitas dan kecepatan;
karena alasan ini, kami tidak menyarankan menginstal MX Linux ke sistem
file disk yang berbeda kecuali Anda sangat memahami perbedaannya.
Namun, MX Linux dapat membaca dan menulis ke banyak sistem file disk
yang diformat, dan bahkan dapat diinstal pada beberapa di antaranya,
jika karena alasan tertentu salah satunya lebih disukai daripada ext4.

 Desktop Environment MX LINUX:

MX Linux memakai sebagian komponen inti dari distro antiX Linux, yang
dirancang buat hardware lama, serta dibentuk untuk menghasilkan
lingkungan yang lebih maju serta modern.

Pada posisi idle di virtual machine berdaya rendah ( 2GB RAM, 1 CPU, 128MB
grafis dialokasikan), MX Linux berjalan lumayan aman dengan pemakaian
25% RAM serta pemanfaatan CPU 4%. Ini sesuai dengan persyaratan sistem
minimumnya. Tapi pihak pengembang merekomendasikan menggunakan
RAM 512MB, modern processor serta ruang minimum 6GB.

MX Linux menggunakan Dekstop Environment (DE) Xfce yang terkenal akan

keringannannya, cocok sekali untuk komputer tua atau yang menggunakan
Intel Atom. Tampilan Xfce dicustom semenarik mungkin ala MX Linux
sehingga tidak menghilangkan perfoma meskipun tampilannya cantik.

1. MX Welcome
Pertama kali menjalankan MX Linux maka disambut halaman MX
Welcome yang berisi tentang FAQ, User Manual, Wiki, Tools, Tweaks,
Forum, Videos, Contribute, Codecs, dan Popular App. Semua menu
tersebut sebagai pengenalan MX Linux untuk pengguna baru dan Anda
wajib membukanya satu-persatu terutama Tools, Tweaks, dan Codecs.
 Di bawah jam dan kalender ada tampilan penggunaan HDD, Memory, dan
CPU. Simpel sih namun menambah elegan dekstop MX Linux.

2. Tampilan MX Linux
Berikut ini adalah tampilan dekstop MX Linux dengan menu di bar
sebelah kiri dan kalender di pojok kanan atas. Seolah-olah terlihat
minimalis namun tetap elegan dan membuat penggunanya betah 
berlama-lama di depan komputer.

Perhatikan dekstop environment Xfce pada start menunya, sangat

berbeda dengan yang ada pada Linux Mint dan Xubuntu. Meskipun
dekstop tradisional namun MX Linux mampu mengemasnya lebih
menarik. Secara default setelah install distro ini maka akan mendapatkan
beberapa menu yang masuk dalam kategori System, Settings, Office, MX
Tools, Multimedia, Internet, Graphics, Game, Development, dan
Accessories.
 Pencarian aplikasi juga begitu cepat dengan memanfaatkan kolom
pencarian, namun yang satu ini pengalamannya masih enak GNOME.

3. MX Tools
MX Tools ibaratnya Control Panel di Windows, semua pengaturan tentang
Maintenance, Software, Utilities dapat dilakukan di sini. Susunan
menunya sederhana, tak berbelit-belit namun sangat fungsional sesuai
kegunaannya.

 
4. MX Pakage Installer
Ini yang paling disukai pengguna MX Linux, adanya MX Pakage Installer
memudahkan download aplikasi tambahan yang diperlukan untuk kerja
sehari-hari. Tampilannya sederhana, hanya berupa barisan nama aplikasi
namun ketika dipilih dan diinstall fungsinya sama. Dalam hal ini MX Linux
benar-benar menghilangkan tampilan grafis yang menawan untuk
mendapatkan perfoma tinggi.
 Kurang puas dengan aplikasi bawaan MX Pakage Installer, Anda dapat
menambahkannya sendiri melalui terminal Linux. Pilih aplikasi yang akan
diinstall kemudian ketik perintah di terminal Linux.

5. MX Updater
MX Linux memberikan kemudahan update melalui MX Updater. Asalkan
komputer terhubung dengan internet dan ada pembaharuan update
maka notifikasi update muncul dan Anda sebagai pengguna bisa memilih
Updgrade untuk mendapatkan update terbaru. Kalau di Linux lain update
dilakukan melalui terminal Linux namun di sini dikemas dalam MX
Updater.

6. Debian Pakage Installer

Tool ini digunakan untuk install aplikasi berekstensi .deb, karena
merupakan turunan Debian pengguna diberi kemudahan install aplikasi
.deb. Caranya silahkan download aplikasi berekstensi .deb kemudian
install melalui Debian Pakage Installer.
 Kelebihan dan Kekurangan MX LINUX:
1. Kelebihan MX Linux
 Memiliki tampilan yang menarik dan tentunya lebih segar.
 Memiliki ukuran sekitar 1,4 Gb yang di sediakan file unduhannya di
internet secara gratis dengan sistem amd64 (64 bit) dan i386 (32 bit).
 Menyediakan software bawaan seperti : Pemutar audio dan video,
LibreOffice, GIMP (pengolah photo mirip photoshop untuk linux) dan
Firefox Quantum 58.
 Membutuhkan RAM 331 Mb untuk starup.
 Merupakan OS yang ringan sehingga bisa dipasang untuk hardware
dengan spek yang minim.

2. Kekurangan MX Linux
 File ISOnya lebih besar dibandingkan antiX, meskipun ukurannya lebih
besar tapi semua OS Linux terbilang sangat ringan.
 Dalam penggunaan RAM MX agak lebih berat dari antiX.
 Panel menu agak aneh ditempatkan di samping kiri, tapi kita bisa
mengubahnya.
 Daftar Pustaka
 https://7uylrefk6bact6wouh3nvk5omu-advbczdqpg7jfqy-en-m-
wikipedia-org.translate.goog/wiki/MX_Linux
 https://mxmanuals.s3.us-east-
2.amazonaws.com/user_manual_mx15/mxum.html
 https://teraa.net/review-mx-linux/
 https://www.nooblasto.com/review-mx-linux/