Anda di halaman 1dari 10

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

KESEHATAN LINGKUNGAN

I. PENDAHULUAN

Tempat-tempat umum memiliki potensi sebagai tempat terjadinya penularan


penyakit, pencemaran lingkungan ataupun gangguan kesehatan lainnya. Pengawasan
atau pemeriksaan sanitasi terhadap tempat-tempat umum yang bersih guna
melindungi kesehatan masyarakat dari kemungkinan penularan penyakit dan
gangguan kesehatan lainnya.
Menurut Mukono (2006) sanitasi tempat-tempat umum merupakan masalah
kesehatan masyarakat yang cukup mendesak. Tempat umum merupakan tempat
bertemunya masyarakat lainnya. Tempat umum biasa menjadi tempat menyebarkan
segala penyakit terutama penyakit yang media penyebaran melalui makanan,
minuman, udara, dan air. Sanitasi tempat-tempat umum harus memenuhi persyaratan
kesehatan untuk melindungi, memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat.
Pengertian sanitasi tempat-tempat umum (STTU) adalah suatu usaha untuk
mengawasi dan mencegah kerugian akibat dari tidak terawatnya tempat-tempat umum
tersebut yang mengakibatkan timbul menularnya berbagai jenis penyakit. STTU
dapat pula dipahami sebagai suatu upaya yang dilakukan untuk menjaga kebersihan
tempat-tempat yang sering digunakan untuk menjalankan aktivitas hidup sehari-hari
agar terhindar dari ancaman penyakit yang merugikan kesehatan. Inspeksi tempat-
tempat umum adalah suatu kegiatan pemeriksaan sanitasi di tempat-tempat umum.
Pemeriksaan TTU adalah upaya pengawasan terhadap sarana tempat umum meliputi
kebersihan, penyediaan air bersih, penghawaan, pencahayaan dan hewan yang bisa
menularkan penyakit berbasis lingkungan dll.
Tempat atau sarana layanan umum yang wajib menyelenggarakan sanitasi
lingkungan antara lain, tempat umum atau sarana umum yang dikelola secara
komersial, tempat yang memungkinkan terjadinya penularan penyakit, atau tempat
layanan umum yang intensitas jumlah dan waktu kunjungannya tinggi. Tempat umum
semacam itu meliputi hotel, pasar tradisional, swalayan, pertokoan, bioskop, salon
kecantikan, atau tempat pangkas rambut, panti pijat, taman hiburan, gedung
pertemuan, sekolah, pondok pesantren, tempat ibadah, obyek wisata dan terminal
angkutan 2 umum atau terminal bus

II. LATAR BELAKANG

Dalam pasal 1 Peraturan Menteri Kesehatan Republik


Indonesia Nomor 43 Tahun 2019 tentang Puskesmas diamanatkan bahwa
Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan
upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat
pertama,dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif, untuk
mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di wilayah
kerjanya. Sedangkan dalam pasal 2 disebutkan bahwa Pembangunan
kesehatan yang diselenggarakan di Puskesmas bertujuan untuk
mewujudkan masyarakat yang:
1. Memiliki perilaku sehat yang meliputi kesadaran, kemauan dan
kemampuan hidup sehat
2. Mampu menjangkau pelayanan kesehatan bermutu

3. Hidup dalam lingkungan sehat; dan

4. Memiliki derajat kesehatan yang optimal, baik individu, keluarga,


kelompok dan masyarakat.
Hal ini menegaskan bahwa pemerintah memprioritaskan
aspek promotif dan preventif untuk mencapai derajat kesehatan yang
optimal. Aspek promotif berhubungan dengan bagaimana peran puskesmas
dalam mengerakkan upaya kesehatan masyarakat dengan melibatkan
masyarakat diwilayah kerjanya.
UKM tingkat pertama meliputi UKM Esensial dan UKM
Pengembangan menjadi prioritas utama penyelenggaraan upaya Puskesmas.
Salah satu pelayanan UKM Esensial adalah Pelayanan Kesehatan yang telah
dilaksanakan selama ini, bertujuan untuk meningkatkan status derajat kesehatan
lingkungan dan kesehatan kerja serta kesehatan masyarakat, untuk itu diperlukan
upaya pengelolaan program kesehatan lingkungan yang bertujuan untuk
memantapkan dan meningkatkan jangkauan serta mutu pelayanan kesehatan
lingkungan secara efektif dan efisien.
Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan kerja sama antara lintas program
dan lintas sektor terkait serta adanya peran serta dan pemberdayaan masyarakat dalam
pelaksanaan upaya kesehatan masyarakat. Dalam pelaksanaan kegiatan perlu
diakukan Pemberdayaan Pembinaan Pengawasan pengendalian serta penilaian antara
lain berupa inspeksi kesehatan lingkungan,dengan metode pengisian checklist dan
observasi, pemeriksaan parameter sampel agar diketahui penyebab serta peluang
kegiatan untuk mengatasinya.

III. TUJUAN
A. Tujuan Umum
1. Untuk memantau keadaan sanitasi tempat-tempat umum secara berkala.
2. Untuk membina dan meningkatkan peran aktif masyarakat dalam menciptakan
lingkungan yang bersih dan sehat di tempat-tempat umum.
3. Untuk mencegah timbulnya berbagai macam penyakit menular (communicable
diseases) dan penyakit akibat kerja (occupational diseases).
B. Tujuan Khusus

1. Terselenggaranya kegiatan Inspeksi Kesehatan Lingkungan dan Pembinaan


Tempat-Tempat Umum yang bermutu dan berkwalitas.

2. Tersusunnya rencana tidak lanjut hasil observasi sebagai dasar dalam menyusun
rencana pencegahan dan perbaikan kegiatan dan mutu pelayanan

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


No Kegiatan Pokok Rincian
Kegiatan
1 Inspeksi Kesehatan 1. Identifikasi TTU di wilayah kerja UPTD Puskesmas
Lingkungan dan Tunjungan
Pembinaan Tempat- 2. Koordinasi dengan tim desa untuk jadwal pelaksanaan
Tempat Umum 3. Menyiapkan dokumen kegiatan (panduan, SOP,
KAK, Form checklist TTU dll)
4. Pelaksanaan Inspeksi
V. Cara Melaksanakan Kegiatan dan Sasaran:
No Kegiatan Pokok Rincian Lintas Lintas
Program Sektoral
1 kegiatan Inspeksi 1. Identifikasi TTU di wilayah Bidan Desa, Perangkat Komunikasi
Kesehatan Lingkungan kerja UPTD Puskesmas Tim desa desa, Kader dua arah,
dan Pembinaan Tunjungan Observasi,
Tempat- Tempat 2. Koordinasi dengan tim desa Tanya jawab
Umum untuk jadwal pelaksanaan
3. Menyiapkan dokumen
kegiatan (panduan, SOP,
KAK, Form checklist TTU
dll)
4. Pelaksanaan Inspeksi

VI. SASARAN
a. PJ UKM
b. Petugas Kesehatan Lingkungan
c. Bidan Desa dan Tim Desa
d. Perangkat desa
e. Kader
VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

BULAN
N Kegiatan JANUARI
o   2023    
    MINGGU 1 MINGGU 2 MINGGU 3 MINGGU 4
           
Identifikasi TTU di wilayah kerja
1
UPTD Puskesmas Tunjungan        
Koordinasi dengan tim desa untuk
2
jadwal pelaksanaan        
Menyiapkan dokumen kegiatan
3 (panduan, SOP, KAK, Form
checklist TTU dll)        

4 Pelaksanaan Inspeksi        
VIII. MONITORING EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN
PELAPORAN

Monitoring, Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan dilaksanakan segera setelah


ada kematian

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN

1. Pedoman, Panduan

2. KAK

3. SOP

4.Form Cheklist

5.Laporan hasil kegiatan

Blora, 2 Januari2023
Mengetahui :
Penaggung Jawab UKM Pelaksana Upaya Kesehatan Lingkungan

HARJANI PINANGGIH, S.Tr.Keb.Bdn ELY MASVIJAYANTI AMD.KL


NIP. 197601182007012009 NIP. 199611012019022004

Mengetahui :
Kepala UPTD Puskesmas Tunjungan

SRI ENDARTI
NIP. 196907181989032005
Tunjungan, Januari 2023
PJ UKM UPTD Puskesmas Tunjungan

Harjani Pinanggih, S.Tr.Keb.Bdn


NIP. 197601182007012009

Blora, 2 Januari2020
Mengetahui :
Penaggung Jawab UKM Pelaksana Upaya Kesehatan Lingkungan

Harjani Pinanggih, S.Tr.Keb.Bdn ELY MASVIJAYANTI AMD.KL


NIP. 197601182007012009 NIP. 199611012019022004

Mengetahui :
Kepala UPTD PuskesmasTunjungan

SRI ENDARTI SST


NIP. 196907181989032005
PEMERINTAH KABUPATEN BLORA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS TUNJUNGAN
Jl. Raya Tunjungan NO 80 Telp.0811295006

DAFTAR TILIK PELAKSANAAN KEGIATAN KESEHATAN LINGKUNGAN


DI UPTD PUSKESMAS TUNJUNGAN

HARI :
TANGGAL :
DESA :
TEMPAT :
PELAKSANA:
1. INPUT

Indikaor   Cukup Kurang Keterangan


- Fasilitator : :      
Sdh Terlatih/OJT :      
Kualitas fasilitator :      
- Peserta :: :      
Jumlah Peserta :      
- Sarana Prasarana :      
Lembar Balik :      
Buku KIA :      
Leaflet :      
ATK :      

2. PROSES
Tidak Keteranga
Kegiatan : Sesuai sesuai n
- Fasilitator : :      
Menejemen waktu :      
Metode pembelajaran :      
Bahasa penyampaian :      
Penggunaan alat bantu :      
Kemamp melibatkan peserta :      
- Peserta : :
Frekwensi kehadiran :
Keaktifan bertanya :
Keaktian berdiskusi :
Hasil Evaluasi :
- Penyelenggaraan :
Tempat :
Waktu :

3. OUTPUT

Tdk
Tercapa
Indikator : Tercapa Ket
i
i
Bumil Memahami Tentang :
a. Gambaran umum kegiatan :    
b. Pengertian :    
c. Tujuan dan manfaat kegiatan :

d. Cara melaksanakanan kegiatan :

e. Saran dan masukan :

f. Rencana tindak lanjut kegiatan :

g. Dokumentasi :
   
Blora, 2 Januari2020
Mengetahui :
Penaggung Jawab UKM Pelaksana Upaya Kesehatan Lingkungan

HARJANI PINANGGIH, S.Tr.Keb.Bdn ELY MASVIJAYANTI AMD KL


NIP. 197601182007012009 NIP. 199611012019022004

Mengetahui :
Kepala UPTD Puskesmas Tunjungan

SRI ENDARTI, SST


NIP. 196907181989032005

Anda mungkin juga menyukai