Anda di halaman 1dari 3

Pendahuluan

1. Gak kerasa ya bentar lagi ujian akhir semester, dan pastinya temen-temen pada sibuk
sama tugas akhir juga, kira-kira pada udah pada bisa manajemen waktu dengan baik gak nih
2. Manajemen waktu yang baik itu seperti apa ya?
3. Yuk simak berikut ini ada beberapa tips agar kita semakin pandai dalam mengelola waktu
agar lebih maksimal

MANAJEMEN WAKTU BAGI MUSLIMAH

SG 1
Sebagai seorang muslimah yang mempunyai banyak kesibukan, terkadang membuat kita
kebingungan dalam mengatur waktu. Pekerjaan manakah yang akan kita selesaikan terlebih
dahulu? Kapan waktu bagi diri kita untuk me time?
Waktu adalah salah satu nikmat tertinggi yang Allah berikan kepada manusia. Sudah
sepatutnyalah manusia itu memanfaatkannya dengan seefektif dan seefisien mungkin. Karena
pentingnya waktu inilah maka, Allah bersumpah pada permulaan berbagai surat dalam Al Quran.
Salah satu diantaranya adalah Quran surat Al-Ashr ayat 1-3.

Yang artinya : Demi masa. Sungguh, manusia itu berada dalam kerugian. Kecuali orang-orang
yang beriman dan mengerjakan kebajikan, serta saling menasihati untuk  kebenaran dan
menasihati untuk kesabaran.

SG 2

Tidak ada satupun manusia di dunia ini yang tidak sibuk. Namun, setiap orang mempunyai cara dan kiat-
kiat, bagaimana agar semua kesibukan itu tidak menjadikannya sebagai manusia yang merugi dengan
menyia-nyiakan waktu yang ada, hanya untuk memikirkan kesibukan diri sendiri. Memanfaatkan waktu
dengan sebaik mungkin dengan tetap bermanfaat bagi orang lain adalah hal yang sangat kita harapkan
tentunya.

SG 3
Tentu saja, waktu yang rasanya tidak cukup untuk melakukan semua kegiatan ini harus kita kelola dengan
sebaik-baiknya, sehingga dapat bermanfaat secara optimal. Berikut ada beberapa tips agar kita semakin
pandai dalam mengelola waktu agar lebih maksimal:

1. Buatlah Rencana Dan Jadwal Harian.

Mulai dari tidur hingga bangun tidur, kita harus bisa berusaha untuk menaati jadwal harian sehingga apa
yang sudah direncanakan, dapat berjalan dengan sesuai.

2. Menentukan Prioritas.

Menentukan prioritas bisa kita kategorikan menjadi beberapa kriteria sebagai berikut ini:

a. Penting-mendesak.

b. Penting-tidak mendesak.

c. Tidak penting-mendesak.

d. Tidak penting-tidak mendesak.

SG 4

3. Menyediakan “Me Time.”

Dalam bekerja tidak hanya fisik kita saja yang lelah, tetapi jiwa kita juga merasa lelah. Sekali-kali
berhentilah sejenak dari rutinitas kerja yang sama dan carilah kegiatan yang dapat menyegarkan kembali
pikiran kita. Tentu saja setiap orang mempunyai cara dan kegemaran masing-masing, tinggal bagaimana
kita mengelola waktu untuk mengisi “Me Time” tersebut.

4. Bersikap Fleksibel Namun Tetap Berusaha Disiplin.

Bersikaplah fleksibel dan jangan terlalu meuntut terlalu tinggi terhadap diri sendiri. Tetap berikan ruang
untuk kegagalan-kegagalan kecil yang mungkin akan terjadi. Kita akan menghibur diri dengan kegagalan
yang terjadi untuk kemudian berusaha memperbaiki sesuai dengan kemampuan maksimal kita.

SG 5

5. Introspeksi Diri Atas Waktu Yang Telah Digunakan.


Para salafush shalih terbiasa menghisab atau memeriksa perbuatan mereka selama seharian. Kita juga
dapat mencontoh melakukan hal yang sama, membiasakan diri memeriksa apa saja amal yang sudah kita
lakukan selama sehari dan berusaha untuk mengoreksinya, sehingga kita dapat melakukan perbaikan di
hari berikutnya dan waktu-waktu selanjutnya.

Anda mungkin juga menyukai