SURAT PERJANJIAN HUTANG PIUTANG

Pada hari ini Senin tanggal 21 Agustus 2023, Kami yang memiliki tanda tangan berikut ini
memiliki perjanjian hutang piutang sebagai berikut :

Pihak Pertama
Nama : Dewi Kurniawati
Nomor HP : 081361637464
Pekerjaan : ASN

Pihak Kedua
Nama : Muhammad Fadhlullah Mursalim
Nomor HP : 088705795609
Pekerjaan : ASN
Nomor KTP : 7371140202880001
Alamat : Cluster Akasia Tallasa City Blok B4/9

Yang mana kedua belah pihak memiliki kesepakatan untuk mengadakan hutang piutang.
Maka dari itu melalui surat perjanjian ini dijadikan sebagai bukti. Bukti tersebut menyatakan
bahwa kedua belah pihak telah melakukan hutang-piutang. Kemudian telah menyetujui
beberapa ketentuan sebagai berikut:
1. Pihak pertama memberikan pinjaman berupa uang tunai. Pinjaman tersebut diberikan
kepada pihak kedua. Jumlah dari uang tunai sebesar Rp 200.000.000; (dua ratus juta rupiah).
2. Dari pinjaman tersebut pihak kedua telah memberikan jaminan berupa sertifikat rumah
dari pihak kedua.
3. Pihak kedua akan mengembalikan pinjaman tersebut yang berupa uang. Pengembalian
pinjaman tidak disertai dengan bunga. Adapun jangka waktu pengambalian selama 100
bulan dimana akan dibayarkan minimal Rp 2.000.000; (dua juta rupiah) perbulan.
4. Apabila pihak kedua tidak membayar pinjaman sesuai jangka waktu tersebut maka
jaminan tersebut dikuasai dengan penuh oleh pihak pertama.
Surat ini dibuat sebnyak dua rangkap. Masing-masing sdh ditandatangani yang disertai
dengan materai 10.000. Demikian pembuatan surat perjanjian hutang ini dibuat dan
digunakan semestinya. Surat ini tidak ada unsur paksaan dari kedua belah pihak dan pihak
lainnya.

Pihak Pertama Pihak Kedua

Dewi Kurniawati Muhammad Fadhlullah Mursalim