Anda di halaman 1dari 3

DAFTAR PUSTAKA

Andika, Y., & Dimalouw, J. D. (2021). Pengaruh Penggunaan Sikament LN


Terhadap Pengurangan Jumlah Kadar Air dan Kuat Tekan Beton. Teknik
Sipil Politeknik Saint Paul. Sorong., 7(2), 54–61.
https://doi.org/https://doi.org/10.32531/jkar.v7i2.422
Arinata, A. S., Hidayat, M. T., & Wibowo, A. (2013). Pengaruh Campuran Kadar
Bottom Ash dan Lama Perendaman Air Laut Terhadap Kuat Tekan pada
Silinder. Teknik Sipil Universitas Brawijaya, 1–11.
ASTMC91-05. (2009). Standard Specification for Masonry Cement. American
Society of Testing Materials, 1–10. https://doi.org/10.1520/C0091-05.2
BSN 03-1965.1-2000. (2000). Uji Kadar Air dengan Alat Speedy Moisture Tester.
Badan Standar Nasional Indonesia, 1995, 662.
BSN 03-1968-1990. (1990). Metode Pengujian Analisis Saringan Agregat Halus
dan Kasar. Badan Standardisasi Indonesia, 1–17.
BSN 03-1971-1990. (1990). Metode Pengujian Kadar Air Agregat. Badan
Standarisasi Nasional, 27(5), 6889.
BSN 03-6820-2002. (2002). Spesifikasi Agregat Halus Untuk Pekerjaan Adukan
dan Plesteran Dengan Bahan Dasar Semen. Badan Standardisasi Nasional,
6820.
BSN 03-6825-2002. (2002). Metode pengujian kekuatan tekan mortar semen
Portland untuk pekerjaan sipil. Badan Standar Nasional Indonesia, 13.
BSN 03-6863-2002. (2002). Metode pengambilan contoh dan pengujian abu
terbang atau pozolan alam sebagai mineral pencampur dalam beton semen
portland. Badan Standarisasi Nasional, 1–17.
http://slidepdf.com/reader/full/sni-03-6863-2002
BSN 15-2049-2004. (2004). Semen Portland. Badan Standar Nasional Indonesia.
https://doi.org/10.1891/jnum.10.1.5.52550
BSN 15-3758-2004. (2004). Semen Masonry. Badan Standar Nasional Indonesia.
BSN 1970-2008. (2008). Cara Uji Berat Jenis dan Penyerapan Air Agregat Halus.
Badan Standar Nasional Indonesia, 7–18.
http://sni.litbang.pu.go.id/index.php?r=/sni/new/sni/detail/id/195
Damanik, W. (2019). Pengaruh Bottom Ash pada Subbase Lapisan Perkerasan
Jalan dengan Tambahan Semen (Studi Kasus : Pltu Labuhan Angin Sibolga).
Jurnal Pembangunan Wilayah & Kota, 1(3), 82–91.
Darwis, Z., & Soelarso, S. (2015). Pemanfaatan Limbah Bottom Ash Sebagai
Substitusi Agregat Halus Dalam Pembuatan Beton. Fondasi : Jurnal Teknik
Sipil, 4(1), 52–57. https://doi.org/10.36055/jft.v4i1.1226
Ghozali, I. (2016). Aplikasi Analisis Multivariete Dengan Program IBM SPSS 23
(Edisi 8). (Cetakan ke). Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Kaselle, H., Ruga, S., & A, S. A. Z. (2021). Karakterisik Mortar Geopolimer
Berbahan Dasar Fly Ash dan Bottom Ash. Prosiding 5th Seminar Nasional
Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat 2021, 66–71.
Megasari, S. W. (2017). ANALISIS PENGARUH PENAMBAHAN
SIKAMENT-NN. Program Studi Teknik Sipil Universitas Lancang Kuning,
Pekanbaru, 3(2), 117–128.
Mulyono, T. (2004). Teknologi Beton. Andi Yogyakarta.
Nugraha, P., & Antoni. (2007). Teknologi Beton. C.V. Andi Yogyakarta.
Posedung, A. C., Phengkarsa, F., & Sandy, D. (2020). Pemanfaatan Bottom Ash
Sebagai Bahan Substitusi Agregat Halus Terhadap Kekuatan Beton. Teknik
Sipil Universitas Kristen Indonesia Paulus. Makassar., 2(3), 187–195.
https://doi.org/10.52722/pcej.v2i3.142
Pratama, S. R. (2019). Pengaruh Substitusi Fly Ash pada Bahan Pengikat
Campuran Paving Block ditinjau dari Kuat Tekan, Keausan, dan Penyerapan
Air. Jurnal Fakultas Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya, Surabaya, 4–
7.
PT. Sika Indonesia. (2016). Sikament ® LN DESCRIPTION.
Sari, P. T. K. (2017). Pemanfaatan Penggunaan Fly Ash Dan Bottom Ash Sebagai
Pozzolan Pada Binder Geopolymer. In Skripsi.
https://repository.its.ac.id/2952/7/3115040616-Undergraduate-Theses.pdf
Setiawati, M. (2018). Fly ash sebagai bahan pengganti semen pada beton. Prodi
Teknik Sipil , Universitas Muhammadiyah Palembang, 1–8.
Sulistio, A. V., Wahjudi, S., & Hardjito, D. (2015). Penggunaan Bottom Ash
Sebagai Pengganti Agregat Halus Pada Mortar Hvfa. Jurnal Teknik Sipil,
5(2), 1–8.
Sultan, M. A., & Hakim, R. (2022). Efek Pemanasan Terhadap Kuat Tekan
Mortar Semen Dengan Penambahan Fly Ash. Jurnal Rekayasa Konstruksi
Mekanika Sipil (JRKMS), 2(1), 1–10.
https://doi.org/10.54367/jrkms.v5i1.1677
Sutrisno, T., Suharwanto, & Komarudin. (2018). Penambahan Fly Ash Sebagai
Subsitusi Semen Pada Mortar Daur Ulang Terhadap Kuat Tekan Mortar.
Program Studi Teknik Sipil Universitas Wiralodra, Indramayu, 1–6.
https://doi.org/https://doi.org/10.31943/jri.v4i2.149
Takim, Naibaho, A., & Ningrum, D. (2016). Pengaruh Penggunaan Abu Terbang
(Fly Ash ) Terhadap Kuat Tekan Dan Penyerapan Air Pada Mortar. Jurnal
Reka Buana, 1(2), 91–100.
Tedi Ekki, S., Mungok, C. D., & Budi, G. S. (2016). PENGARUH VARIASI
PENGGUNAAN SIKAMENT LN. 1–7.
Tjokrodimuljo, K. (1996). Teknologi Beton. Penerbit Nafiri, Yogyakarta.

Anda mungkin juga menyukai