Analisis Pencapaian Indikator Pencapaian Program Promosi Kesehatan
No Indikator Target Penca Analisis Analisis Masalah
paian Pencapaian Pencapaian 2022 1 Cakupan komunikasi 5% 5,30% Tercapai Petugas /programer interpersonal dan konseling sudah maksimal dalam (KIPLK) memberikan konseling dan berkomunikasi interpersonal 2 Cakupan penyuluhan kelompok 100% 91,67 Belum Petugas /programer oleh petugas di dalam gedung % tercapai belum bisa maksimal puskesmas dalam memberikan penyuluhan kelompok di dalam gedung berhubung keterbatasan waktu yang tersedia 3 Cakupan institusi kesehatan ber- 100% 100% Tercapai Petugas /programer PHBS sudah maksimal dalam memberikan penyuluhan kepada institusi-institusi untuk ber-PHBS, sehingga setiap institusi sudah menerapkan setiap indicator dalam PHBS 4 Cakupan pengkajian dan 65% 24% Belum Petugas /programer pembinaan PHBS di tatanan tercapai belum bisa maksimal rumah tangga dalam melakukan pembinaan PHBS di tatanan rumah tangga karena masih rendahnya tingkat kesadaran di tatanan rumah tangga untuk hidup ber- PHBS 5 Cakupan pemberdayaan 100% 100% Tercepai Petugas /programer masyarakat melalui penyuluhan sudah maksimal dalam kelompok oleh petugas memberikan dimasyarakat penyuluhan kelompok di masyarakat, dengan melibatkan peran serta dari bidan desa dan pustu di setiap desa. 6 Cakupan pembinaan UKBM 65% 17% Belum Petugas /programer tercapai belum maksimal dalam dilihat melalui persentase (%) pembinaan UKBM, posyandu purnama dan mandiri dikarnakan setiap desa belum sepenuhnya memenuhi standar posyandu pernama dan mandiri 7 Cakupan pembinaan 60% 60% Tercapai Petugas /programer sudah maksimal dalam perberdayaan masyarakat dilihat memberikan pembinaan melalui persentase (%) desa perberdayaan masyarakat melalui siaga aktip (untuk kabupaten) desa siaga aktip, setiap atau RW siaga aktip (untuk kota) desa sudah memiliki desa siaga aktip 8 Cakupan pemberdayaan 50% 50,57 Tercapai Petugas /programer % sudah maksimal dalam individu/keluarga melalui melakukan kunjungan rumah pemberdayaan individu/ keluarga dengan melakukan kunjungan rumah kepada masyarakat setiap desa. Analisis Pencapaian Indikator Pencapaian Program Gizi Masyarakat
No Indikator TargetPenca Analisis Analisis Masalah
paian Pencapaian Pencapaian 2016 1 Cakupan keluarga sadar gizi 80% 69% Belum Petugas/ programmer tercapai belum maksimal dalam meningkatkan keluarga sadar gizi, rendahnya tingkat ekonomi dan pengetahuan akan kandungan gizi dalam makanan bisa menjadi beberapa factor yang mempengaruhinya. 2 Cakupan balita di timbang 80% 74% Belum Petugas/ programer masih (D/S) tercapai belum mampu untuk mencapai target balita di timbang (D/S) dikarnakan ada sebagian balita yang absen dalam kegiatan posyandu dan masih kurangnya tingkat kesadaran akan pentingnya pemantauan penimbangan balita setiap bulan. 3 Cakupan distribusi kapsul 100% 100% tercapai Petugas/ programer sudah vitamin A bagi bayi (6-11bln) maksimal dalam pemberian vitamin A bagi bayi (6-11bln) dengan melibatkan peran serta bisan desa. 4 Cakupan distribusi kapsul 100% 100% tercapai Petugas/ programer sudah vitamin A bagi anak balita maksimal dalam (12-59bln) pemberian kapsul vitamin A bagi anak balita (12-59 bln) dengan melibatkan peran serta bidan desa 5 Cakupan distribusi kapsul 85% 97,57 tercapai Petugas/ programer Sudah vitamin A bagi ibu nifas % maksimal dalam pemberi kapsul vitamin A bagi bufas, jumlah pemberian melebihi target karena adanya pendatang yang melahirkan di wilayah kerja UPT puskesmas cipatujah yang diberikan kapsul vitamin A` 6 Cakupan distribusi tablet FE 90% 85,49 Belum Petugas/ progremer belum % tercapai maksimal dalam 90 pada ibu hamil pencapaian distribusikan tablet fe 90 tablet dikarenakan masih adanyaibu hamil yang tingkat kesadarannya masih rendah untuk mengkonsumsi tablet fe dengan salah satu alasannya merasa mual. 7 Cakupan distribusi MP-ASI 100% 100% Tercapai Petugas/ progremer sudah maksimal dalam badita gakin pendistribusian mp-asi melalui peran serta dari bidan desa. 8 Cakupan balita gizi buruk 100% 100% Tercapai Petugas/ progremer sudah maksimal dalam mendapat perawatan pemberian perawatan terhadap balita gizi buruk dengan bekerja sama dengan bidan desa untuk pemantauan lebih intensif. 9 Cakupan ASI eklusip 60% 87,90 tercapai Petugas/ progremer sudah % maksimal dalam meningkatkan cakupan pemberian asi eklusif, tingkat pengetahuan ibu akan pentingnya asi eklusif menjadi salah satu factor yang mendukung, sehingga pencapaian cakupan asi eklusip dapat melebihi target pencapaian.