a. Pendahuluan
Cacingan umumnya terdapat didaerah tropis dan sub tropis di Negara
berkembang termasuk Indonesia.Akibat yang ditimbulkan cacingan antara lain
gangguan perkembangan fisik,intelektual ,perkembangan kognitif dan
malnutrisi. WHO memperkirakan 42% sasaran berisiko cacingan didunia
berada diregional Negara Asia Tenggara.G ambaran epidemiologi cacingan
di Indonesia menunjukan penularan masih terjadi di pedesaan maupun
perkotaan. Untuk mengakselarasikan pengendalian cacingan WHO dalam
roadmapnyamenetapkan target Cakupan pemberian obat cacing minimal 75
% pada populasi berisiko.Kementrian Kesehatan RI telah menetapkan tujuan
program pengendalian kecacingan pada anak usia sekolah dan anak Balita
sehingga menurunkan angka kecacingan dan tidak terjadi masalah
kesehatan di masyarakat ,sampai saaat ini pemberian obat cacing di
Indonesia belum mencapai target yang ditetapkan .oleh karena itu perlu
adanya program kecacingan yang terintergrasi dengan kegiatan UKS melalui
penjaringan anak SD/MIN.Saat ini kementrian RI menggunakan Albendazole
400 mg sebagai obat program pengendalian kecacingan karena obat ini
relative aman ,pemberian dosis tunggal,tidak mahal dan mudah dalam
pendstribusian.
b. Latar Belakang
UPTD Puskesmas Atari Jaya terletak di daerah pedesaan dengan banyak
penduduk yang tempat tinggalnya masih dalam lingkungan sanitasi yang
kurang memenuhi syarat kesehatan
Dalam wilayah kecamatan Lalembuu memiliki 18 Desa dengan titik 18
posyandu dan memiliki 17 sekolah Dasar/MIN serta 18 TK/ Paud ,dan 6
SLTP/MTSN dan 3 SLTA/Madrasa Aliyah .Dari hasil monitoring ditemukan
beberapa masyarakat yang mengalami kecacingan dan pihak puskesmas
juga telah melaksanakan penyuluhan PHBS dan penyakit kecacingan ke
sekolah dan posyandu.
c. Tujuan
1. Tujuan Umum : Setiap anak usia 12 bulan -12 Tahun terbebas dari infeksi
kecacingan
2. Tujuan Khusus : Meningkatkan cakupan pemberian obat cacingan pada usia
balita 1-4 tahun, prasekolah 4 - 6 tahun dan sekolah dasar/madrasah ibtidiyah
7-12 tahun.
BULAN
Kegiatan
No.
Pokok Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
1. Sweeping
untuk
meningkatkan
cakupan
POPM
j. Sumber Biaya
Sumber biaya dibebankan pada Dana DAK Non Fisik Bidang Kesehatan tahun
2022
H. Lasada, S. Kep.,Ns
NIP. 196712311988021007