Anda di halaman 1dari 25

 Ketua Departemen Dakwah PP DMI

 Ketua LPPD Khairu Ummah


 Komisi Dakwah MUI Pusat
 Sekretaris Dewan Syura IKADI
 Bidang Dakwah KODI DKI Jakarta
 Trainer Dai dan Manajemen Masjid dan
Manajemen Majelis Taklim
 Penulis 57 Judul Buku

HP/WA
0812-9021-953 & 0812-9930-6180
MASJID YANG IDEAL DAPAT
MENGAPLIKASIKAN TIGA FUNGSI MASJID

1. Fungsi Ubudiyah (Peribadatan)


2. Fungsi Tarbiyyah
(Pendidikan/Pembinaan)
3. Fungsi Ijtimaiyyah (Sosial
Kemasyarakatan)
1. Memiliki struktur dan uraian kerja pengurus yang jelas.
2. Memiliki Pengurus yang shaleh, berwawasan luas dan
kemampuan kerja yang baik.
3. Memiliki pengurus yang solid, kompak dan mampu
bekerjasama dengan baik.
4. Melaksanakan musyawarah minimal sekali dalam
sebulan.
5. Membatasi masa priodisasi kepengurusan .
6. Menjalin komunikasi dengan pengurus dan jamaah.
7. Meminta pendapat, masukan, kritik dan saran dari
jamaah dalam upaya mengembangkan pemakmuran
masjid.
1. Jamaah memiliki rasa cinta terhadap masjid
sehingga merasa bertanggung jawab untuk
memakmurkan masjid.
2. Jamaah terdata secara rinci, baik yang terkait
dengan identitas diri, latar belakang, potensi
hingga harapan/aspirasi mereka terhadap
pemakmuran masjid.
3. Antusias, aktif dan memberikan dukungan penuh
terhadap program yang dicanangkan.
4. Menunaikan shalat berjamaah yang lima waktu di
masjid.
5. Memberikan kritik dan saran yang membangun
dalam upaya mengembangkan pemakmuran
masjid.
6. Menjalin kerjasama dengan sesama jamaah dalam
memakmurkan masjid.
7. Memiliki kartu keanggotaan jamaah, khususnya
jamaah inti (pengurus masjid dan jamaah utama
(jamaah tetap yang berdomisili di sekitar masjid).
8. Terlibat dan dilibatkan secara aktif dalam kegiatan
kepanitiaan seperti panitia Ramadhan dan Idul Fitri,
Idul Adha dan Pemotongan hewan qurban, dll.
1. Tersusunnya rencana kegiatan dalam
jangka pendek, menengah dan
jangka panjang dengan penjadualan
yang tepat.
2. Terselenggaranya kegiatan yang
banyak dan dibutuhkan sesuai
dengan bidangnya.
1. Memililiki minimal 3 orang imam.
2. Memiliki minimal 4 orang khatib.
3. Memiliki minimal 2 muadzin.
4. Memiliki silabus khutbah Jum’at.
5. Memiliki silabus ceramah Ramadhan.
6. Memiliki khatib cadangan yang dipersiapkan
setiap Jum’at.
7. Terselenggaranya shalat berjamaah dengan baik
dan shalat-shalat sunat yang diselenggarakan
secara berjamaah.
8. Terselenggaranya shalat sunat yang bersifat
insidental (shalat kusuf dan khusuf, istisqa).
1. Terselenggaranya pengajian rutin yang
bersifat umum.
2. Terselenggaranya pengajian kelompok sesuai
dengan tingkat kesadaran, kebutuhan
maupun tingkat pemahaman serta pilihan
waktu yang variatif.
3. Tersedianya perpustakaan yang memadai
(administrasi yang baik, buku yang selalu
bertambah, ruangan yang tersedia, dan
adanya perlengkapan kepustakaan).
4. Dikembangkannya lembaga pendidikan
formal/non formal, khususnya pada
masjid agung.
5. Terselenggaranya pengkaderan atau
pelatihan khatib, imam, pengurus
masjid, remaja masjid, pengelolaan
zakat, kepengurusan jenazah, dll.
1. Terselenggaranya program pembinaan
fakir, miskin dan kaum dhu’afa agar
memiliki kemandirian ekonomi.
2. Tersalurkannya dana zakat, infaq,
shadaqah.
3. Tersalurkannya pembagian daging hewan
qurban.
4. Tersedianya dana sosial untuk membantu
jamaah yang terkena musibah.
5. Tersedianya perlengkapan untuk disumbangkan
atau dimanfaatkan oleh jenazah seperti
keranda, tempat memandikan jenazah, kain
kapan dengan segala kelengkapannya hingga
mobil ambulan.

6. Membantu memecahkan persoalan yang


dihadapi oleh jamaah, baik masalah ekonomi,
ketidak- harmonisan suami isteri, problematika
mendidik anak hingga kesulitan mendapatkan
jodoh bagi pemuda/pemudi.
1. Menerbitkan majalah dinding.
2. Memiliki Website, Blog, Fb, Instagram, Grup
WA/BIP
3. Memiliki Chanel Youtube
4. Berlangganan koran dan majalah.
5. Berlangganan bulletin dakwah.
6. Menyelenggarakan kegiatan yang bersifat
penerangan tentang suatu masalah seperti
tentang narkoba, AIDS, dll.
7. Menyelenggarakan peringatan hari-hari penting
untuk memberikan kesadaran dan pemahaman
kepada jamaah tentang sesuatu yang harus
diperhatian seperti hari AIDS, hari Air, hari
lingkungan hidup, hari tidak merokok, hari anak,
dll.
8. Menginformasikan kegiatan kepada seluruh
lapisan jamaah sesuai dengan sasarannya.
9. Mempublikasikan kegiatan yang bersifat
khusus melalui media massa
10. Menyimpan rekaman ceramah dan
khutbah baik dalam bentuk Mp3 maupun Video.
11. Menyimpan foto-foto dan berita kegiatan.
1. Memiliki dana yang cukup untuk membiayai
aktivitas dan perlengkapan yang dibutuhkan.
2. Memiliki donatur tetap.
3. Memiliki usaha dana (koperasi, kantin, warung,
dll).
4. Mampu menggali potensi dana dari jamaah
sendiri.
5. Mampu memanfaatkan dana dengan baik,
efisien dan optimal untuk seluruh aktivitas dan
kebutuhan masjid.
6. Tercatat dengan baik segala bentuk
pemasukan dan pengeluaran dengan bukti-
bukti tertulis (kwitansi dan faktur), termasuk
catatan tentang jumlah pecahan mata uang
pada setiap Jum’at.
7. Tersusun dan tersampaikannya laporan
keuangan, baik kepada sesama pengurus
maupun jamaah secara berkala.
8. Mampu membantu masjid-masjid lain yang
mengalami kesulitan dana.
1. Terbukanya pelayanan terhadap jamaah.
2. Memiliki papan nama masjid dan papan
penunjuk jalan.
3. Memiliki seperangkat komputer
4. Memiliki kop untuk surat dan amplop
dengan alamat lengkap.
5. Memiliki adress email.
6. Tersedia dan dimanfaatkannya buku
agenda surat masuk-keluar, daftar hadir
khatib dan penceramah, absen pengajian,
dll.
7. Menyediakan kotak saran bagi jamaah.
8. Memiliki papan daftar program tahunan.
9. Memiliki papan pengumuman.
10 Memiliki Papan Struktur Pengurus.
1. Memiliki kepengurusan yang baik.
2. Mengembangkan kegiatan yang banyak dan bervariasi:
a. Penerimaan anggota baru.
b. Pengajian rutin.
c. Bimbingan belajar.
d. Diskusi dan seminar.
e. Kursus dan pelatihan (kepemimpinan, jurnalistik,
khatib, dll).
f. Pesantren kilat.
g. TK/TPA Al-Qur’an.
h. Klub olah raga.
i. Bakti sosial.
j. Forum komunikasi dengan remaja masjid lain
1. Memiliki struktur kepengurusan bidang
kewanitaan.
2. Melakukan kegiatan kewanitaan secara
khusus seperti pengajian, kegiatan
ketrampilan, dll.
3. Melibatkan diri secara aktif dalam
kegiatan masjid seperti panitia
Ramadhan, dll.
1. Bangunan Masjid Harus Suci, Bersih, Indah dan
Nyaman
2. Tersedia Ruangan Yang Dibutuhkan: Peribadatan,
khatib dan imam, Sound system, Sekretariat,
Perpustakaan, MCK (Mandi, Cuci dan Kakus),
wudhu untuk pria dan wanita, Aula serbaguna,
rapat/kuliah, Gudang, Asrama imam dan marbot,
Konsultasi, Tamu, Ruang usaha dana, dll.
3. Memiliki halaman yang luas, Taman, sarana
bermain dan olah raga.
1. Mimbar/podium dan kursi.
2. Jam dinding/Digital
3. Karpet, tikar, sajadah.
4. Seperangkat sound system.
5. Kipas angin/AC.
6. Rekal
7. Meja tulis dan kursi.
8. Seperangkat Komputer, laptop
9. Infokus/LCD
10. Vacum cleaner (alat pembersih karpet).
11. Seperangkat alat kebersihan.
12. Lemari arsip.
13. Lemari buku.
14. Lemari penyimpan barang.
15. Meja dan kursi tamu.
16. Bangku kuliah.
17. Radio dan wireless.
18. Papan tulis dan penghapus.
19. Alat tulis kantor.
20. Alat perekam dan HP)
21. Kamera (Foto dan Video).
22. Mesin/pompa air.
23. Wifi.
24. Perlengkapan makan dan minum.
25. Keranda, tempat memandikan jenazah dan ambulan.
26. Kendaraan Operasional.
27. Monitor TV
28. Dll.
1. Menjalin hubungan kerjasama
dengan masjid lain: tukar informasi,
kerjasama kegiatan, pemanfaatan
fasilitas masjid, pemanfaatan sumber
daya manusia, dll.
2. Menjadi anggota forum komunikasi
kerjasama antar masjid atau
organisasi kemasjidan.

Anda mungkin juga menyukai