Anda di halaman 1dari 15

3.

4 MENCARI AKAR PENYEBAB MASALAH DENGAN FISH BONE ANALIZA


Upaya pencarin akar penyebab masalah dengan mencoba menelusuri factor penyebab yang berpengaruh terhadap masalah
tersebut baik secara langsungmaupun tidak langsung dengan menggunakan alat analisis diagram tulang ikan (fish bone analizer).
Beberapa factor akar penyebab masalah tersebut dikelompokan dalam berbagai kelompok faktor internal (sumberdaya) maupun factor
eksternal (lingkungan) yang dapat dilihat sebagai berikut:

3.4.1. Masih rendahnya pencapaian Rumah Tangga Sehat 10 Indikator sebesar 13% dari target 50% di
Ponkesdes Jatibanteng tahun 2021

MANUSIA ALAT DAN BAHAN SARANA

Kurangnya bahan
informasi(leaflet Kurangnya
sarana promkes
poster)

Masih rendahnya
pencapaian rumah tangga
sehat 10 indikator
sebesar13% dari target
50% di ponkesdes
jatibanteng tahun 2021
Masih merokok
Metode penyampaian
dalam rumah
penyuluhan kurang
menarik Kurangnya
lintas sektor

Kurangnya
pengetahuan tentang
rumah tangga sehat

METODE LINGKUNGAN

15
3.4.2. Masih rendahnya pencapaian Jumlah KK yang memiliki akses Jamban sebesar 100% dari target
35,5% di Ponkesdes Jatibanteng tahun 2021

MANUSIA ALAT DAN BAHAN SARANA

Kepemilikan
jamban kurang

Masih rendahnya
pencapaian jumlah KK yang
memiliki akses
yangmemiliki akses jamban
sebesar 100%dari target
Kesadaran 35,5% di ponkesdes
Kurang kerja sama Keberadaan sungai di
masyarakat kurang jatibanteng pada Tahun 2021
linsek dekat pemukiman

Pelyanan klinik Tidak ada Anggapan masy


sanitasi kurang sumber air
pembuatan jamban
mahal

METODE LINGKUNGA

Gambar 3.2 Diagram Fish bone masalah 2

16
3.4.3. Diagram fish bone Masih rendahnya pencapaian Penanganan Bumil KEK sebesar 5% dari target
20% di Ponkesdes Jatibanteng tahun 2021

MANUSIA ALAT & BAHAN SARANA

PMT bumil KEK

Ibu kurang memahami cara pengolahan


Rendahnya tingkat pengetahuan makanan yg bervariasi untuk bumil
ibu hamiltentang gizi pada bumil Masih rendahnya pencapaian
Penanganan Bumil KEK sebesar 5 %
dari target 20 % di Ponkesdes
Jatibanteng tahun 2021

Mitos tentang makanan pantangan


bagi bumil

Kurangnya Penyuluhan tentang Gizi

METODE LINGKUNGAN

Gambar 3.3 Diagram Fish bone masalah 3

17
3.4.4. Diagram fish bone Masih rendahnya pencapaian Pelayanan Kesehatan Bumil sesuai Standart
untuk kunjungan lengkap(K4) sebesar 88,7% dari target 95% di Ponkesdes Jatibanteng tahun
2021

MANUSIA ALAT & BAHAN SARANA

Kurangnya pengetahuan bumil tentang


pentingnya pemeriksaan hamil scra Banyaknya bumil yang abortus
dini
Masih rendahnya pencapaian Pelayanan
Kesehatan Bumil sesuai Standart untuk
kunjungan lengkap(K4) sebesar 88,7% dari
target 95% di Ponkesdes Jatibanteng tahun
2021
Kurangnya kunjungan rumah petugas Mitos tentang Kehamilan hiLang
kesehatan jika dperiksakan scra dini
Target tidak sesuai dengan data
Riil
Pencatatan yang kurang maksimal

Kurangnya koordinasi petugas dgn


BPM

METODE LINGKUNGAN
Gambar 3.4 Diagram Fish bone masalah 4

18
3.4.5. Diagram fish bone Masih rendahnya pencapaian Cakupan Penemuan Penderita Pneumonia sebesar
33,3% dari target 100% di Ponkesdes Jatibanteng tahun 2021

MANUSIA ALAT & BAHAN SARANA

Kurangnya pengetahuan petugas


tentantang klasifikasi Pneumonia

Sound Timer di wilayah yg sudah


rusak
Masih rendahnya pencapaian Cakupan
Kurangnya kerjasama petugas wilayah
Kurang disiplinnya petugas dalam dengan BPS / DPS / PPS Penemuan Penderita Pneumonia sebesar
mendeteksi Pneumonia
33,3 % dari target 100 % di Ponkesdes
Jatibanteng tahun 2021

Pendataan dan pelaporan yg


kurang maksimal

METODE LINGKUNGAN

Gambar 3.5 Diagram Fish bone masalah 5

19
3.4.6 Diagram fish bone Masih rendahnya pencapaian Visite Rate sebesar 74% dari target 100% di
Ponkesdes Jatibanteng tahun 2021

MANUSIA ALAT DAN BAHAN SARANA


Sarana transportasi kurang

Petugas wilayah tdk semuanya


menempati wilayah
Alat2 ksehatan yg kurang
memadai Masih rendahnya pencapaian visite
Skill nakes yg kurang rate yaitu sebesar 74% dari target
100% di ponkesdes Jatibanteng
tahun 2021

Anggapan masy. Bahwa obat


ponkesdes jelek

Kurangnya kegiatan tambahan luar


gedung bagi petugas wilayah
Adanya pesaing (BPS)
Medan yg sulit

Kurang kepercayaan masy.thd


petugas keshtan
Mitos yg masih percaya thd
dukun

METODE LINGKUNGAN

Gambar 3.6 Diagram Fish bone masalah 6

20
3.4.7 Diagram fish bone Masih rendahnya pencapaian Jumlah Pra Lansia Dan Lansia Dilayani
Kesehatan Standart Sebesar 53,2% dari target 100% di Ponkesdes Jatibanteng tahun 2021

MANUSIA ALAT DAN SARANA

Kurangnya tingkat pengetahuan Lansia


Keterbatasan stick
Tentang PentingnyaPemeriksaan Kesehatan
GDA Dan Chol
Masih rendahnya pencapaian
Jumlah Pra Lansia Dan Lansia
Dilayani Kesehatan Standart
Sebesar 53,2% dari target 100% di
Ponkesdes Jatibanteng tahun 2021

Pendekatan lintas sektor

Masyarakat menutup diri


Realisasi Pengadaan Stick tidak mau dikunjungi
Tidak sesuai usulan petugas kesehatan

METODE LINGKUNGAN

Gambar 3.7 Diagram Fish bone masalah 7

21
3.5 ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH

SKOR HASIL ALTERNATIF


ALTERNATIF PEMECAHAN RANG PEMECAHAN
NO PRIORITAS MASALAH PENYEBAB MASALAH
MASALAH U S G UxSxG KING MASALAH
TERPILIH
1 Masih rendahnya 1. Penyuluhan tentang PHBS
2 1 2 4 I
1.Penyuluhan
pencapaian Rumah tentang PHBS
Tangga Sehat 10 1.Kurangnya pengetahuan tentang 2. Membuat
Indikator sebesar 14% rumah tangga Sehat 2. Membuat Contoh tentang rumah Contoh tentang
1 2 1 2 II
tangga sehat. rumah tangga
dari target 50% di
sehat.
Ponkesdes Jatibanteng
1. Pembuatan leaflet & poster tentang 1.Pembuatan
tahun 2021 2 2 2 8 I
PHBS. leaflet & poster
2.Kurangnya bahan informasi (leaflet tentang
& Poster) PHBS.
2. Kerjasama lintas sektor 1 2 1 2 II
2. Kerjasama
lintas sektor
1. Pengajuan Dana untuk pembelian 1. Pengajuan
2 2 2 8 I
sarana prasana promkes. Dana untuk
pembelian
3.Kurangnya sarana Promkes sarana prasana
2. Kerjasama dengan Linsek 2 2 1 4 II promkes.
2. Kerjasama
dengan Linsek

4.Metode penyampaian penyuluhan 1. Penyuluhan dengan alat peraga 2 1 1 2 II 1.Memasang


kurang menarik Leaflet.
2. Memasang Leaflet 2 2 1 4 I
2.Penyuluhan
dengan alat
peraga

22
Megadakan
5.Kurangnya kerjasama lintas sektor 1. Megadakan pertemuan linsek 1 1 1 1 I
pertemuan linsek

1. Memasang stiker dilarang merokok 1. Penyuluhan.


2 1 1 2 II
di setiap rumah 2. Memasang
6.Masih merokok dalam rumah stiker dilarang
2. Penyuluhan. 2 2 1 4 I merokok di
setiap rumah

2 Masih rendahnya 1.Kesadaran Masyarakat masih 1. Penyuluhan


1. Penyuluhan tentang jamban 2 2 2 8 I
pencapaian jumlah KK rendah tentang
yang memiliki akses jamban
yang memiliki akses 2. Membuat
2.Anggapan Pembuatan jamban 2. Membuat contoh jamban cemplung contoh jamban
jamban sebesar 2 2 1 4 II
mahal disalah satu rumah cemplung
100%dari target disalah satu
35,5% di ponkesdes rumah
jatibanteng 1. Pemicuan
1. Pemicuan 2 1 2 4 I
2. Penyuluhan
3.Kepemilikan jamban kurang
2. Penyuluhan tentang jamban 2 1 1 2 II tentang
jamban
4.Kurang kerjasama lintas sektor 1. Mengadakan pertemuan linsek ttg Mengadakan
kesling pertemuan
1 2 1 2 I linsek ttg
kesling

1. Meningkatkan Mutu pelayanan 1 2 1 2 I 1. Meningkatkan


2. Meningkatkan kesadaran Mutu
Masyarakat pelayanan
5. Pelayanan klinik sanitasi kurang
1 2 2 4 II 2. Meningkatkan
kesadaran
Masyarakat
6. Tidak ada sumber air 1. Membuat tandon air 1 2 1 2 I 1. Membuat
tandon air

23
7.Keberadaan sungai di dekat 1. Memberikan penyuluhan 1. Memberikan
1 2 2 4 I
pemukiman penyuluhan
3 Masih rendahnya 1. Pengajuan
pencapaian Dana untuk
Penanganan Balita 1.Rendahnya tingkat pengetahuan ibu 1. Penyuluhan tentang gizi pengadaan
Bawah Garis Merah tentang status gizi pada balita. 1 2 1 2 III PMT
sebesar 1,9 % dari pemulihan
target 12 % di gizi
Ponkesdes Jatibanteng
Membentuk
tahun 2021 1. Membentuk Kelompok Taman Kelompok
2. Pola asuh anak yang salah 1 2 2 4 II
Pemulihan Gizi Taman
Pemulihan Gizi
3. Ibu kurang memahami cara
Pengajuan Dana
pengolahan makananyg bervariasi 1.Pengajuan Dana untuk pengadaan
2 2 2 8 I untuk pengadaan
untuk anak PMT pemulihan gizi
PMT pemulihan
gizi
Pengajuan dana
4. PMT pemulihan gizi yg kurang 1. Pengajuan dana untuk PMT 2 1 2 4 I
untuk PMT
5.Ibu yg memiliki balita BGM malu Memberikan
untuk membawa anak ke 1. Memberikan penyuluhan 1 1 2 2 I penyuluhan
posyandu
6. Kurangnya penyuluhan tentang Memberikan
1. Memberikan penyuluhan 2 1 2 4 I
gizi penyuluhan
4 Masih rendahnya 1. Pendataan Sasaran Balita & APRAS
2 2 2 8 I
pencapaian Pelayanan 1. Pendataan
Kesehatan Anak Pra Sasaran Balita
Sekolah sebesar 61 % 1. Pencatatan yang kurang maksimal & APRAS
2. Penjaringan Apras ke TK & SD 2 2 1 4 II 2. Penjaringan
dari target 87 % di
Apras ke TK
Ponkesdes Jatibanteng & SD
tahun 2021 1. Sweeping Apras 1. Sweeping
2. Target tidak sesuai data riil 2 2 1 4 I
Apras

24
2. Pendataan
2. Pendataan Sasaran Balita & APRAS Sasaran Balita
2 1 1 2 II
& APRAS

1. Sweeping Apras 1. Sweeping


2 1 2 4 I
3. Banyaknya Apras yang sudah Apras
masuk SD dan enggan datang ke 2. Skrening
posyandu 2. Skrening Apras ke TK 2 1 1 2 II Apras ke TK.

1. Sweeping
1. Sweeping Apras 2 2 2 8 I
Apras
4. Kurangnya kunjungan rumah 2. Meningkatkan
petugas kesehatan 2. Meningkatkan mutu pelayanan mutu
2 1 2 4 II pelayanan
kesehatan.
kesehatan.

1.Skrening Apras ke TK 2 1 2 4 II 1. Kerjasama


dengan guru
5. Kurangnya koordinasi petugas
TK
dgn guru TK. 3.Kerjasama dengan guru TK 2 2 2 8 I 2. Skrening
Apras ke TK

1. Penyuluhan kepada orang tua apras 1. Penyuluhan


2 1 2 4 I
kepada orang
6.Anggapan orang tua bahwa
tua apras
apras sdh tdk harus dibawa ke 2. Sweeping
posyandu. 2. Sweeping Balita & APRAS 1 1 2 2 II
Balita &
APRAS
5 Masih rendahnya 1.Kurangnya disiplinnya petugas 1. Refresing petugas. 1. Refresing
2 1 2 4 I
pencapaian Cakupan dalam mendeteksi pneumonia petugas
Penemuan Penderita 2. Melakukan screening sejak dini. 2. Melakukan
Pneumonia sebesar 1 1 2 2 II screening
sejak dini.
33,3 % dari target 100
2. Kurangnya pengetahuan petugas 1. Pelatihan MTBS 2 2 2 8 I 1. Pelatihan

25
% di Ponkesdes tentang klasifikasi pneumonia MTBS
Jatibanteng tahun 2. Melakukan penyegaran ilmu kpd 2. Melakukan
2021 petugas. penyegaran
2 1 2 4 II
ilmu kpd
petugas.
3. Kurangnya kerjasama petugas 1. Mengadakan pertemuan antar 1.Mangadakan
1 2 1 2 II
wilayah dgn BPS / DPS / PPS petugas. MOU.
2. Mengadakan
2. Mangadakan MOU. 1 2 2 4 I pertemuan
antar petugas.
4. Sound Timer di wilayah yg rusak 1. Pengadaan sound timer 1. Pengadaan
2 1 2 4 I
sound timer
5. Pendataan dan pelaporan yg 1. Pendataan kembali 1. Pendataan
2 2 2 8 I
kurang maksimal kembali
2. Perbaikan
2. Perbaikan laporan secara tertib. 2 1 2 4 II laporan secara
tertib.
6 Masih rendahnya 1.Sarana transportasi kurang 1. Petugas diwajibkan menempati 1. Petugas
1 2 2 4 I
pencapaian visite rate wilayah. diwajibkan
yaitu sebesar 56,6% menempati
dari target 100% di wilayah.
2. Pengajuan motor dinas. 1 1 2 2 II
2. Pengajuan
ponkesdes Jatibanteng
motor dinas.
tahun 2021
2. Adanya pesaing ( BPS ) 1. Meningkatkan mutu pelayanan. 1.Kerjasama
1 2 2 4 II
dengan praktek
swasta
2. Kerjasama dengan praktek swasta 2.Meningkatkan
2 2 2 8 I
mutu
pelayanan.
3. Petugas wilayah tidak semua 1. Petugas diwajibkan menempati 1. Petugas
1 2 2 4 I
menempati wilayah wilayah. diwajibkan
2. Meningkatkan mutu pelayanan. 1 1 2 2 II menempati
wilayah.
2. Meningkatkan

26
mutu
pelayanan.
4. Anggapan masyarakat bahwa obat 1. Meningkatkan promosi kesehatan 1. Meningkatkan
2 2 2 8 I
ponkesdes jelek promosi
kesehatan
2. Meningkatkan kepercayaan 2. Meningkatkan
1 2 1 2 II
masyarakat kepercayaan
masyarakat
5. Kurangnya kegiatan tambahan luar 1. Mengadakan Pusling 1. Mengadakan
2 1 2 4 I
gedung Pusling
2. Mengadakan
2. Mengadakan pengobatan gratis 1 2 1 2 II pengobatan
gratis
6. Kurangnya kepercayaan 1. Mengadakan Penyuluhan 1.Meningkatkan
2 1 1 2 II
masyarakat terhadap petugas mutu
kesehatan pelayanan.
2. Meningkatkan mutu pelayanan. 1 2 2 4 I 2.Mengadakan
Penyuluhan
7.Medan yang sulit 1. Petugas diwajibkan menempati 1. Petugas
wilayah. diwajibkan
1 2 2 4 I
menempati
wilayah.
8. Alat-alat kesehatan yang kurang 1. Pengadaan alat-alat nakes 1. Pengadaan
1 1 2 2 I
memadai. alat-alat nakes
9. Mitos masih percaya kepada 1. Meningkatkan promosi kesehatan 1. Meningkatkan
2 1 2 4 I
dukun promosi
kesehatan
2. Mengadakan
2. Mengadakan kemitraan dukun 1 1 2 2 II
kemitraan
dukun
10. Skill nakes yang kurang 1. Meningkatkan skill nakes 1. Meningkatkan
2 2 2 8 I
skill nakes
2. Mengadakan penyegaran ilmu nakes 1 2 2 4 II 2. Mengadakan
penyegaran

27
ilmu nakes
7 Masih rendahnya 1.Keterbatasan PHN kit 1. Pengadaan PHN kit 2 1 2 4 I 1. Pengadaan
pencapaian Perawatan PHN kit
2. Memakai Peralatan Yang Ada 2. Memakai
Kesehatan Masyarakat
1 1 2 2 II Peralatan Yang
yaitu sebesar 3,44%
Ada
dari target 100% di
2.Kurangnya tingkat pengetahuan 1. Refresing petugas tentang PHN 2 1 2 4 I 1. Refresing
ponkesdes Jatibanteng
petugas tentang PHN petugas
tahun 2021 2. Pelatihan Dan Penerapan tentang tentang PHN
PHN 2. Pelatihan Dan
1 1 2 2 II Penerapan
tentang PHN

3.Belum ada sosialisasi PHN ke 1.Mengadakan sosialisasi PHN 2 1 2 4 I 1. Mengadakan


petugas sosialisasi
2.Melatih Petugas Wilayah
PHN.
2. Melatih
1 1 2 2 II
Petugas
Wilayah

4. Pendekatan lintas sektor 1.Bekerjasama Dengan lintas Sektor 2 1 2 4 I 1. Bekerjasama


Dengan lintas
2.Mengaktifkan Kader utk melakukan Sektor
penemuan kasus baru
2. Mengaktifkan
Kader utk
1 1 2 2 II melakukan
penemuan
kasus baru

5. Masyarakat menutup diri tidak 1.Membangun keakraban dengan 1. Membangun


2 1 2 4 I
mau dikunjungi petugas kesehatan pasien agar pasien mau diperiksa keakraban
2.Memberikan pengertian tentang 1 1 2 2 II dengan pasien
kedatangan petugas agar pasien

28
mau diperiksa.
2. Memberikan
pengertian
tentang
kedatangan
petugas

29

Anda mungkin juga menyukai