IDENTIFIKASI KEBUTUHAN MASYARAKAT PUSKESMAS KALIDONI TAHUN 2021

KELURAHAN : KALIDONI

NO MASALAH SUMBER DATA PENYEBAB MASALAH KEBUTUHAN RENCANA KEGIATAN KETERANGAN

MASYARAKAT
1  Adanya 10 ORG  SMD Tahun 2021  Rendahnya  Pentingnya Menyusun RUK pada Pelayanan RUK Tahun
(6%) warga yang Pengetahuan pelaksanaan Kelas ibu Kesehatan ibu , Gizi dan 2022
belum paham cara  Sumber Data Gizi masyarakat ttg Balita promkesttg:
mengatasi stunting Balita stunting stunting  Kunjungan Rumah balita
tahun 2021  Pentingnya Melatih resti dan bumil resiko
 Kurangnya Edukasi ketrampilan kader untuk tinggi.
oleh Petugas Edukasi Stunting
 Data Laporan  Pembinaan Kader untuk
hasil refresing ilmu ttg
Penimbangan Stunting .
Posyandu thn  Pengetahuan ibu  Pentingnya kerjasama
2021 hamil ttg stunting Lintas Program dan
masih rendah Lintas sektor untuk  Pertemuan Lintas sektor
Edukasi dan dan lintas program unutk
Penyuluhan Stunting melakukan Kampanye
 Kurangnya sapras Stunting
publikasi ttg stunting
masih rendah
 Peningkatan Kunjungan  Melakukan kegiatan Kelas
Balita dan Bumil Resti Bumil Dan Kelas Baliata.

 Media Penyuluhan
masih sederhana  Pemberian bantuan  Sosialisasi PMBA
Makanan tambahan di  Sosialisasi Gizi Seimbang
Posyandu
 Cakupan PHBS  Pemberian Tablet Fe
masih kurang Pada Rematri dan
 Meningkatkan Cakupan penyuluhan ttg
PHBS Pencegahan Anemia.
 Adanya kesalahan
dalam Pola Asuh
pada Balita  Pentingnya Lintas  Melaksnakan monev
Sektor ke Sekolah SMp
dan SMA untuk Stunting dan suverfisi
informasi pencegahan
  Masih rendahnya Anemia Pada remaja UKBM
cakupan D/S di 15  Pelaksanaan SDIDDTK
posyandu untuk pemantauan
Tumbuh Kembang

 Integrasi dengan kegiatan

PIS PK

2  Masih ada 61 org  SMD Tahun 2021  Rendahnya  Pentingnya Kegiatan Menyusun RUK pada Pelayanan
(36%) yang belum Pengetahuan Kesehatan ibu , Gizi dan
mengetahui ttg  Data laporan masyarakat ttg  Pentingnya Melatih promkesttg:
pemeriksaan HIV SPM th 2021 HIV/AIDS ketrampilan kader untuk  Kunjungan Rumah balita
di Pkms Kalidoni Edukasi Stunting resti dan bumil resiko
  Kurangnya Edukasi tinggi.
oleh Petugas
 Pembinaan Kader untuk
 Pentingnya kerjasama refresing ilmu ttg
Lintas Program dan Stunting .
 Pengetahuan ibu Lintas sektor untuk
hamil ttg Edukasi dan
pemeriksaan Tripel Penyuluhan Stunting  Pertemuan Lintas sektor
eliminasi sebagai  dan lintas program unutk
sasaran populasi melakukan Kampanye
kunci Stunting

 Melakukan kegiatan Kelas

Bumil Dan Kelas Baliata.

 Sosialisasi PMBA
 Sosialisasi Gizi Seimbang

 Pemberian Tablet Fe
Pada Rematri dan
penyuluhan ttg
Pencegahan Anemia.
  Melaksnakan monev

Stunting dan suverfisi

UKBM
 Pelaksanaan SDIDDTK
untuk pemantauan
Tumbuh Kembang

 Integrasi dengan kegiatan

PIS PK

2  14 % Ibu hamil  SMD Tahun 2020  Rendahnya  Pentingnya kunjungan Menyusun RUK pada Pelayanan RUK Tahun
tidak pengetahuan dan rumah pada Bumil Kesehatan ibu ttg: 2021
memeriksakan  Data kunjungan Dukungankeluarga untuk Edukasi keluarga  Kunjungan Bumil ANC
kehamilan di Bumil th 2020 dan pemeriksaan ANC untuk Edukasi ,
fasyankes sesuai  Integrasi dengan pemberian PMT bumil
standar kehamilan Jejaring belum  Pentingnya Membina KEK, pemeriksaan bumil
(4kali) Maximal ketrampilan kader untuk dengan resiko (P4K)
membantu ibu
 Kurangnya berkunjung ke
pelayanan fasyankes terdekat  Melaksanakan kegiatan
pemeriksaan ANC khusunya dari keluarga Kelas BUMIL untuk
bumil miskin peningkatan Pengetahuan
dan menjangkau bumil
 Ibu hamil jarang  Pentingnya kerjasama yang jauh dari Akses
datang ke posyandu Lintas
Sektor untuk advokasi  Pembinaan Kader KPM
 Kurangnya alat hasil survey
edukasi penyuluhan  Melaksnakan Lintas
 Perlunya pertemuan sektor setiap Triwulan
 Pembinaan BPM edukasi untuk untuk mencari pemecahan
masih kurang Meningkatkan masalah
pengetahuan Bumil
 Bintek ke BPM oleh Bikor
dan lintas program
 Pentingnya kunjungan
unutk edukasi BPM
12  53 org (5% ) WUS  SMD Tahun 2020  Rendahnya  Pentinnya Penyuluhan Menyusun RUK pada Pelayanan RUK Tahun
belum pengetahuan dan di posyandu pada WUS IVA: 2021
melaskanakan tes  Laporan Cakupan dukungan suami tentang Pemeriksaan  Kunjungan rumah
IVA Usia Produktif thn untuk istri agar IVA sedini mungkin sweeping data sasaran
2020 memeriksakan yang belum mendapatkan
deteksi kanker rahim  Pentingnya Membina pemeriksaan IVA
(IVA) ketrampilan kader untuk
membantu Petugas  Melaksnakan Kegiatan
 Kurangnya dalam menendeteksi Mobile vicite IVA
penyuluhan sasaran kerjasama dengan
kelompok sasaran yayasan Kanker
 Pentingnya kerjasama Indonesia.untuk
Lintas melakukan deteksi dii
Sektor PKK untuk kanker leher rahim dan
memfasilitasi kegiatan kanker payudara
Deteksi dini Kanker
rahim  Penyuluhan terpadu pada
setiapkegiatan Posyandu
 Pentingnya Pendidikan dengan sasaran WUS.
pada remaja tentang
kesehatan reproduksi

3 Masih ada 49 orang  SMD Tahun 2020  Rendahnya  Pentinnya kunjngan Menyusun RUK pada Pelayanan RUK Tahun
(27%) yang pengetahuan rumah unutk melakukan Kesehatan Bayi ,balita, anak: 2021
mengalami sakit DM,  Laporan Cakupan penderita HT pemeriksaan pada  Kunjungan rumah pada
dan 28 org (16.8%) hipertensi tetentang bahaya kelompok resiko tinggi. penderita hipertensi dan
dan 40 org (22%) jika Program PTM penyakit Hipertensi integrasi dengan tim PKK
ada keluhan saja  Pentingnya Membina
penderita hipertensi  Data PIS PK  Kurangnya ketrampilan kader untuk  Melaksanakan kegiatan
minum obat tidak penyuluhan membantu petugas screning PTM di Posbindu
teratur dan tidak kelompok dan dalam memberikan
melakukan koseling pada informasi pada keluarga  Pembentukan Kader PTM
sasaran sebagai pendamping
pemeriksaan.
 Melakukan Penyuluhan
 Rendahnya  Pentingnya kerjasama pada kelompok asasaran
pemanfaatan sarana Lintas sektor dalam agar mau memeriksakan
posbindu dari peningkatan kunjungan tekanan darahnya
kelompok sasaran penderita HT agar sehingga lebih terkontrol
segera memeriksakan dan tercegah dari penyakit
 Kurangnya penyakitnya secara stroke
 dukungan keluarga secara tertaur.
pada kelompok  Membuat spanduk
sasaran unutk pendukung agar dapat
memotivasi. digunakan senagai bahan
informasi

 Integrasi PIS PK

5 53 org (30%) yg  SMD Tahun 2020  Rendahnya  Pentingnya membuat Menyusun RUK pada Pelayanan
tigak melalukan pengetahuan dan inovasi JUMPUTAN Kesehatan Bayi ,balita, anak:
aktifitas fisik3.6%  Laporan Cakupan dukungan keluaraga (Jemput Sputum oleh  Membentuk Inovasi
Penderita TBC program TB yang terhadap penderita Kader dan Petugas jumputan dengan
belum tercapai TB untuk Kesehatan ) sosialisasi kader.
memeriksakan gejala
 Data PIS PK .  Pentingnya Membina  Melakukan Investigasi
ketrampilan kader untuk Kontak dan ketuk pintu TB
 Rendahnya memotivasi Penderita
kerjasama dengan agar mau minum obat  Melakukan Pelacakan TB
lintas program dan tertaur, dan mendukung mangkir
lintas sektor. keluarga terdekat.
 Intervensi lanjut melalui
 Kurangnya  Pentingnya kerjasama PIS PK
ketrampilan kader Lintas sektor dalam
dan dukungan lintas peningkatan sarana  Melakukan Pertemuan
sektor dalam posyandu Kader DPM Klinik
melacak terduga TB
 Meningkatkan integrasi  Melakukan Pemeriksaan
 Belum adanya antara gizi untuk balita pada balita dengan kasus
inovasi yang gizi kurus di lakukan gizi buruk untuk
terencana pemeriksaan terduga penelusuran kontak TB
TB dan konseling Gizi.
 Masih ada  Peningkatan PHBS di
lingkungan penderita lingkungan terduga oleh
terduga yang belum Kesling/Promkes
melaksnakan PHBS

 Belum terintegrasi
secara maksimal
antara lintas program
gizi dan TB
6  11 org (6%) warga  SMD Tahun 2020  Rendahnya  Pentingnya kunjungan Menyusun RUK pada Pelayanan RUK Tahun
kalidoni belum pengetahuan dan rumah pada PUS yang Kesehatan ibu ttg: 2021
melakukan  Capaian laporan dukungan keluarga tidak ber KB untuk  Kunjungan ibu Nifas
Pemberantasan KB Tahun 2020 untuk menggunkan Edukasi untuk Edukasi ttg KB
sarang Nyamuk kontrasepsi KB pasca salin dan PUS yang
dan 39 org (22%)  Data PIS-PK  Pentingnya Melatih DO KB untuk edukasi
tidak mengetahui.  Kader kurang trampil ketrampilan kader untuk pentinnya manfaat KB
Edukasi dalam mengatur jarak
 Kurangnya Edukasi kelahiran sekaligus
petugas pada PUS  Peningkatan Media edukasi cara pemberian
Penyuluhan KB ASI yang tepat dapat
membantu menunda
kelahiran.

 Pembinaan Kader setiap

bulan untuk peningkatan
pengetahuan dan
ketrampila

 Pendataan PIS-PK

7 16 anak (32%) anak  SMD Tahun 2020  Rendahnya  Pentingnya kunjungan Menyusun RUK pada Pelayana
balita belum pengetahuan dan rumah pada lansia resti Kesehatan Lansia ttg:
mendapatkan  Capaian laporan dukungan keluarga  Pelayanan di Posyandu
imunisasi dasar Kunjungan untuk membantu  Pentingnya Lansia
lengkap LansiaTahun Lansia mengunjungi Melmberikan edukasi
2020 Posyandu Lansia pada keluarga lansia  Kunjungan Lansia Resti
oleh kader dan petugas

 Pentingnya Membentuk
tambahan posyandu
lansia
8 54 org (30%)Yang  SMD Tahun 2020  Rendahnya  Pentingya melakukan Menyusun RUK pada RUK Tahun
belum diperiksa pengetahuan dan Penyuluhan terpadu Pencegahan dan pengedalian 2021
laboratorium selama  Laporan Cakupan dukungan keluarga pada kelompok PTM Penyakit Tidak Menular dan
kehamilan, dan 40 program PHBS terhadap kebiasaan Kesling dengan kegiatan sbb:
org (22%) yang khususnya keluarga perokok.  Pentingnya melakukan  Penyuluhan pada
belum mendapatkan kebiasaan kegiatan promosi ttg kegiatan posbindu
merokok Tahun  Rendahnya larangan merokok dan
 tablet FE.dan 2020 pemanfaatan sarana bahayanya.  Kegiatan Rodshow UBM
sebanyak 41 org posbindu oleh di sekolah SMA.
bumil (23%) yang masyarakat
tidak mendapatan  Data PIS PK th
imun,TT 2019  Pentingnya kerjasama
 Kurangnya Lintas  Melaksanakan kegiatan
ketrampilan kader 7ector,khususnya pihak Pembinaan KTR dan
dan dukungan lintas sekolah, dalam promosi kawasan bebas
7ector terhadap kegiatan pemeriksaan rokok di setiap intitusi dan
penyakit tidak siswa yg merokok di tempat ibadah di wilayah
menular sekolah. kerja puskesmas Kalidoni.

 Kegiatan Posyandu
remaja

 Integrasi PIS PK

9   RUK Tahun
2021
10  6 balita (3%) yang  Warga masih belum  Pentingnya penyuluhan Menyusun RUK Kesling melalui
tidak memberikan melaksanakan 3M oleh petugas sanitasi kegiatan:
asi eksklusif  Laporan tahunan plus secara
ke Dinas berkesinambungan  Pentingnya  Pendataan dan
kesehatan kota Pemeriksaan Tempat pembinaan tempat2 salon
 Warga masih penjualan air minum dan pangkas rambut laki2
menggunakan Galon yang memberikan
untuk masak dan pelayanan pada
minum  Pentingnya pendataan masyarakat
rumah sehat, tempat
ibadah,salon dan  Melakukan pemeriksaan
 Masih ada tempat2 tempat pangkat rambut air minum pada tempat2
ibadah,institusi, salon laki2. penjualan yang
dan pangkas rambut menggunakan
yang tidak memenuhi gallon(Damio)
syarat kesehatan  Pentingnya membuat
dalam pelayanan MOU pembuangan
pada masyarakat Limbah Medis  MOU Limbah Medis
  Pembuang Limbah  Pembinaan Kder Jumantik
Medis yang masih
kurang

13  Masih ada 2 org  

(1%) pasien ODGJ
yang tidak berobat
teratur
16  47 org (26%) ibu  
nifas yang tidak
melaksnakan
program KB
17  Ada 50 org (28%)  
yang belum
melakukan
kunjungan BB,TB
dan LP di
Posbindu

Palembang, Desember 2020

dr. Hj. Dovi Yuniarti

NIP. 196806221999032001