i Gizi
Mengatasi
permasalahan gizi
sekitar 70%
INTERVENSI GIZI SENSITIF: RENCANA AKSI K/L
KEMENDIKBUD (DISDIK) KEMENKEU (DPKAD)
•PAUD dengan muatan pendidikan gizi dan kesehatan •Dana Insentif Daerah
•Pendidikan Kesehatan Reproduksi dan
gizi untuk anak sekolah dan Remaja KEMENTAN (DISTP)
•Ketahanan pangan
•Pemanfaatan Pekarangan Rumah Tangga
KEMENPUPR (DISPERKIM)
KEMENAG (Kanwil Agama)
•Sarana air bersih dan sanitasi
•Pendidikan gizi dan kesehatan kepada
calon pengantin melalui KUA
KEMEN. PERINDUSTRIAN (DINAS PERINDAG) •Pendidikan Kesehatan dan
•Pembinaan iodidasi industri garam rakyat
gizi untukdi madrasah dan pondok
•Pengawasan fortifikasi garam beryodium
pesantren
KEMENSOS (DINAS SOSIAL) •Mendorong peran serta ulama untuk
•Bantuan Pangan Non-Tunai dengan sumber pendidikan gizi dan kesehatan
protein (telur)
BPOM
•PKH, pemanfaatan fasilitator untuk pendidikan •Keamanan pangan
gizi dan pemantauan kepatuhan layanan •Monitoring pangan terfortifikasi di lapangan secara
kesehatan berkala
KEMENDAGRI (SETDA) BKKBN
•Nomor Induk Kependudukan •Pendidikan Kesehatan Reproduksi untuk Remaja
termasuk madrasah dan pondok pesantren
•Akta kelahiran
•Bina Keluarga Balita untuk peningkatan pengetahuan dan
•Fasilitasi program dan kegiatan gizi dalam APBD keterampilan orang tua dan anggota kelurga lain dalam
KEMENDESPDTT (DPMPD) pembinaan tumbuh kembang anak sejak dalam kandungan
•Pengangaran Dana Desa untuk kegiatan gizi
14
CONTOH
PEMANFAATAN DANA DESA UNTUK PENANGGULANGAN STUNTING
Sasaran
Program Penerima program:
Peran UKS/M dalam Peningkatan Kesehatan Peserta
Didik
Meningkatkan mutu Pendidikan dan prestasi belajar peserta didik dengan
meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat, serta menciptakan
lingkungan Pendidikan yang sehat, sehingga memungkinkan pertumbuhan
dan perkembangan yang harmonis untuk peserta didik
KEB 4 Kementerian: Mendikbud, Menkes, Menag, Mendagri No.
2/P/SKB/2003 No. 1068/Menkes/SKB/VII/2013 No. MA/23B/2003
No. 4415/404/2003 ttg Tim Pembina UKS Pusat