Anda di halaman 1dari 1

Notulen Monev Cakupan Posyandu Aktif

Jumat, 24 Maret 2023

1. Untuk mencapai target 80% Posyandu aktif, Kemenkes merencanakan akan


melakukan monev cakupan Posyandu Aktif di 15 provinsi di Indonesia, termasuk
Jawa Tengah. Pemilihan 15 provinsi tsb didasarkan pada pertimbangan bahwa
provinsi tsb cukup tinggi cakupan Posyandu aktifnya
2. Indikator Posyandu aktif sesuai dengan Permenkes th 2022 yaitu:
a. Melakukan kegiatan rutin Posyandu (pelayanan Kesehatan ibu hamil/balita,
remaja/ usia produktif/lansia) satu kali dalam sebulan minimal 8 kali per tahun
b. Memberikan pelayanan kesehatan minimal untuk ibu hamil dan atau balita
dan atau remaja
c. Memiliki minimal 5 orang kader
3. Kemenkes minta masing masing provinsi mengoptimalkan input data di Komdat
dan memotivasi untuk menuju Posyandu aktif. Utk Jateng input data Komdat
masih di bawah 50%
4. Setiap tgl 5 sudah dilakukan input data Posyandu aktif dan diverifikasi oleh
provinsi. Setiap tgl 10 Kemenkes akan melakukan verifikasi;
5. Setiap Puskesmas menunjuk satu Posyandu sebagai center of excellent terkait
kompetensi dan kecakapan kader, dengan kriteria antara lain sbb:
a. Posyandu tsb merupakan Posyandu aktif
b. Posyandu memberikan pelayanan satu siklus hidup
c. Posyandu melakukan kunjungan rumah
6. Minggu pertama April data Posyandu dimaksud sudah siap.
7. Untuk komunikasi dan koordinasi dapat menghub Narahubung: Renza
081232602389.

Anda mungkin juga menyukai