Anda di halaman 1dari 5

LEMBAR PENGESAHAN

PROPOSAL KEGIATAN

“SKILL SHARE – KELAS BELAJAR”


HIMPUNAN MAHASISWA ARSITEKTUR (HMA)
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS HALU OLEO

KENDARI, 14 APRIL 2022

PANITIA PELAKSANA
SKILL SHARE – KELAS BELAJAR
HIMPUNAN MAHASISWA ARSITEKTUR (HMA)
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS HALU OLEO

Ketua Himpunan MahasiswaSekretaris Himpunan


Arsitektur FT UHO Mahasiswa Arsitektur FT
UHO

Zetya Andhika Zainuddin


NIM. E1B1 19 021 Muhammad Ihsanul Amal
NIM. E1B1 19 039
Mengetahui,

Wakil Dekan
Ketua Jurusan Arsitektur
Bidang Kemahasiswaan dan
FT Universitas Halu Oleo
Kelembagaan

H. Arief Saleh Sjamsu, S.T., M.T. Dr. Eng. Sudarsono ST., M.Eng
NIP. 19750815 200501 1 002 Nip. 19770421 200221 2 002

PROPOSAL PROGRAM KERJA HMA FT-UHO 2021/2022


A. LATAR BELAKANG
Kemajuan suatu bangsa dapat dipengaruhi oleh berbagai bidang, salah satu
diantaranya adalah bidang pendidikan. Hal ini sejalan dengan perkembangan zaman yang
semakin pesat, sehingga secara tidak langsung perkembangan suatu bangsa dapat dilihat
dari tingkat perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang telah dimilikinya. Salah
satu produk teknologi yang tingkat kemajuannya begitu pesat saat ini adalah teknologi
komputer.
Kemajuan teknologi komputer memang sangat membantu manusia. Dengan komputer
orang dapat dengan mudah menyelesaikan pekerjaannya seperti: perkantoran, pendidikan,
mengakses informasi, berbelanja, dan sebagainya. Pemanfaatan teknologi komputer
sangat ampuh dalam membantu menyelesaikan pekerjaan dari segi waktu maupun hasil
yang diperoleh, sehingga diterapkan pada berbagai bidang kehidupan tanpa terkecuali
pada bidang Arsitektur. Salah satu perangkat lunak komputer yang banyak digunakan
khususnya yang berhubungan dengan perancangan bangunan adalah Computer Aided
Design (CAD) dan biasa disingkat AutoCAD.
Di Jurusan Arsitektur Universitas Halu Oleo, pemanfaatan teknologi komputer
memang sudah diajarkan pada salah satu mata kuliah yaitu mata kuliah CAAD yang
didalamnya mengajarkan tentang dasar-dasar penggunaan program AutoCAD dengan
pengaplikasiannya terhadap pembuatan gambar konstruksi, misalnya menggambar rumah
tinggal. Namun, pada mata kuliah CAAD hanya diberikan dasar-dasar materi dari
program AutoCAD seperti teknik dasar 2D saja. Hal ini menyebabkan mahasiswa harus
mempelajari sendiri di luar perkuliahan untuk dapat mahir dalam menggunakan program
AutoCAD. Masalah yang timbul dari persoalan ini yaitu apakah dengan mata kuliah
CAAD mahasiswa dapat memiliki penguasaan yang cukup dalam menyelesaian tugas-
tugas mata kuliah Studio Perancangan Arsitektur, Struktur dan Konstruksi Bangunan dan
lain-lain. Masalah lain yang juga muncul dari persoalan ini adalah mahasiswa kurang
dibekali dalam hal penyajian gambar desain 3D karena tidak ada mata kuliah yang
mengajarkan tentang penggunaan aplikasi perancangan untuk modelling, rendering
hingga finishing gambar seperti SketchUp, VRAY, dan lain-lain. Penguasaan terhadap
aplikasi perancangan yang baik membuat presentasi hasil rancangan lebih memuaskan
dan berkualitas sehingga penyajian gambar 3D merupakan bagian yang tidak dapat
dipisahkan dari gambar kerja dan merupakan hal yang krusial.
Mata kuliah studio merupakan mata kuliah yang cukup sulit bagi mahasiswa
arsitektur. Di mana pada mata kuliah ini mahasiswa dituntut untuk memiliki ide dan
menuangkannya ke dalam sebuah media yang nantinya akan menjadi sebuah karya
arsitektur yang dapat dinikmati oleh berbagai kalangan. Mahasiswa yang mengikuti mata

PROPOSAL PROGRAM KERJA HMA FT-UHO 2021/2022


kuliah studio dituntut agar mampu menguasai berbagai aplikasi-aplikasi perancangan
tersebut dan mahasiswa diharapkan mampu berimajinasi untuk membuat sebuah gedung
yang pembuatannya harus sesuai dengan aturan yang berlaku serta realisasi antara konsep
perancangan dan hasil desain dapat sejalan sebagai bekal yang akan diterapkan di dunia
pendidikan dan dunia kerja nantinya. Hal ini dapat tercapai dengan penguasaan aplikasi
perancangan yang baik sehingga konsep yang menarik dapat ditunjang dengan hasil
desain fisik yang memuaskan.
Sebagai upaya untuk mengatasi persoalan-persoalan yang telah dipaparkan
sebelumnya, maka Himpunan Mahasiswa Arsitektur (HMA) khususnya Divisi
Pendidikan mengadakan sebuah kegiatan yaitu Skill Share – Kelas Belajar untuk
mengatasi persoalan-persoalan yang dihadapi oleh mahasiswa arsitektur khususnya yang
berhubungan dengan pelatihan berbagai aplikasi perancangan agar mahasiswa memiliki
bekal yang memadai dalam meniti jalannya di dunia pendidikan khususnya sebagai
seorang mahasiswa arsitektur serta bekal saat memasuki dunia kerja nantinya.

B. TUJUAN KEGIATAN

Tujuan dari kegiatan Skill Share – Kelas Belajar yang diselengarakan oleh Himpunan
Mahasiwa Arsitektur (HMA) adalah sebagai wadah bagi mahasiswa Arsitektur untuk
memperoleh pembelajaran, pelatihan, dan pengajaran terkait software yang digunakan
dalam berarsitektur, serta memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengenal
dan mendalami disiplin ilmunya melalui suatu desain perancangan.

Sasaran capaian yang diharapkan, yaitu mahasiswa dapat memahami penggunaan


software arsitektur sampai dengan post production, mahasiswa dapat memahami cara
perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB), mahasiswa dapat memahami dasar-dasar
penggunaan BIM.

C. WAKTU & TEMPAT KEGIATAN


Waktu : April – Oktober 2022
Tempat : Lab. Gambar Digital Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik UHO

D. PESERTA KEGIATAN
Peserta kegiatan Skill Share – Kelas Belajar adalah Mahasiswa Jurusan Arsitektur
UHO yang dinyatakan aktif pada Sistem Infosrmasi Akademik dan akan dibagi ke dalam
beberapa kelompok belajar.

PROPOSAL PROGRAM KERJA HMA FT-UHO 2021/2022


E. MATERI PEMBELAJARAN
Materi pembelajaran pada kegiatan Skill Share – Kelas Belajar ini disesuaikan dengan
tahapan-tahapan dalam menciptakan animasi 3D yang dibutuhkan dalam perancangan
bangunan, yaitu tahapan modelling, rendering, hingga tahapan post production sehingga
tidak terlepas dari pemahaman terhadap pengoperasian berbagai software pendukung.
1. Tahap Modelling
Tahap modelling adalah tahap dimana objek bangunan yang sudah di rancang
akan dijadikan sebuah bangunan tampak secara nyata. Dimana proses ini akan dibantu
dengan menggunakan software grafis SketchUp. Proses yang membuat garis layout
dibentuk menjadi objek dinding bangunan dimana komponen-komponen pada
bangunan dibuat sesuai perancangan yang terdapat pada sketsa gambar. Proses ini
menyesuaikan dengan objek bangunan berbasik 3D lebih terlihat seperti bangunan
asli.
2. Tahap Rendering
Rendering adalah suatu proses membangun/menampilkan gambar melalui
data-data berupa objek yang disertai texture, sudut pandang, pencahayaan, informasi
bayangan serta banyak lagi, yang diproses sehingga menghasilkan suatu output
berupa gambar digital. Software pendukung pada tahapan rendering ini adalah
aplikasi V-Ray, Lumion dan Enscape. Proses rendering ini akan membuat gambar
rancangan yang dihasilkan menjadi tampak nyata.
3. Tahap Post Production
Tahap post production dapat dikatakan sebagai tahapan untuk mempercantik
tampilan grafis dan menyempurnakan hasil desain. Gambar yang dihasilkan harus
memiliki penataan yang rapi agar mudah di mengerti namun tidak lepas dari estetika
itu sendiri. Pada tahapan ini memanfaatkan software Photoshop. Photoshop berfungsi
sebagai alat untuk mendaur ulang objek berupa vektor ataupun gambar/bitmap yang
sudah ada atau membuat objek baru dengan alat-alat canggih yang sudah siap
digunakan didalamnya.

Selain ketiga tahapan di atas, lingkup pembelajaran pada kegiatan ini juga mencakup
dasar-dasar perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan Building Information
Modeling (BIM).

1. RAB
RAB (Rencana Anggaran Biaya) didefinisikan sebagai perkiraan perhitungan
atas banyaknya biaya yang diperlukan untuk bahan, alat dan upah serta biaya-biaya
lainnya yang berhubungan dengan pelaksanaan suatu pekerjaan atau proyek. Dalam
perhitungan RAB, aplikasi yang umum digunakan adalah Microsoft Excel. Sehingga
pada kegiatan ini, mahasiswa diharapkan dapat memahami dasar-dasar penggunaan

PROPOSAL PROGRAM KERJA HMA FT-UHO 2021/2022


Excel, mampu menggunakan rumus-rumus pada Excel, serta mampu melakukan
perhitungan RAB secara sederhana.
2. BIM
BIM atau Building Information Modelling adalah suatu sistem atau teknologi
yang mencakup beberapa informasi penting dalam proses Design, Construction,
Maintenance yang terintegrasi pada pemodelan 3D. BIM mencakup desain 2D, 3D,
perhitungan volume, schedule, dan biaya, sehingga menjadi jauh lebih efisien.
Koordinator antara kontraktor dengan owner juga akan menjadi sangat mudah karena
BIM dapat diupload dan diakses melalui layanan computer Cloud.

F. METODE PEMBELAJARAN
1. Ceramah dan tanya jawab
2. Praktik langsung

G. RINCIAN ANGGARAN BIAYA

NO JENIS WAKTU
KUANT. HARGA SAT. SATUAN TOTAL
. PENGELUARAN (HARI)
A. ADMINISTRASI DAN KESEKRETARIATAN
1 Kertas HVS 1 Rp 45.000 Rim Rp 45.000
2 Tinta Print 2 Rp 30.000 Dos Rp 60.000
3 Penggandaan Proposal 4 Rp 15.000 Buah Rp 60.000
4 Fotocopy 100 Rp 200 Lbr Rp 20.000
5 Jilid 4 Rp 5.000 Buah Rp 20.000
TOTAL A Rp 205.000
B. KONSUMSI
1 Konsumsi Peserta 100 Rp 10.000 Org 14 Rp 14.000.000
2 Konsumsi Mentor 14 Rp 15.000 Org 14 Rp 2.940.000
TOTAL B Rp 16.940.000
C. PERLENGKAPAN DAN PUBLIKASI
1 Spanduk Indoor 1 Rp 35.000 M2 Rp 35.000
TOTAL C Rp 35.000
D. KESEHATAN
1 Hand Sanitizer 2 Rp 16.000 Buah Rp 32.000
2 Masker 3 Rp 75.000 Box Rp 225.000
TOTAL D Rp 257.000
TOTAL (A+B+C+D) Rp 17.437.000

PROPOSAL PROGRAM KERJA HMA FT-UHO 2021/2022

Anda mungkin juga menyukai