Nur Rachmat1
1
Program Studi Teknik Komputer, Akademi Manajemen Informatika dan Komputer MDP
nur.rachmat@mdp.ac.id
Abstrak
Data terurut diperlukan untuk pengolahan data. Penggunaan algoritma pengurutan yang
tepat dapat mempercepat waktu pengurutan. Shell Sort dan Bubble Sort dapat dikombinasikan
untuk mendapatkan algoritma dengan dengan waktu yang lebih baik. Kombinasi dilakukan
dengan cara menggunakan dua algoritma secara bergantian. Shell Sort digunakan pada tahap awal
kemudian dilanjutkan dengan dengan Bubble Sort. Algoritma pengurutan yang memiliki waktu
yang lebih baik dapat dikelompokan berdasarkan jumlah elemen data. Bubble Sort lebih cepat
dibandingkan Shell Sort untuk jumlah elemen acak sampai dengan 20. Sedangkan untuk elemen
acak 30 sampai dengan 9000, Shell Sort lebih cepat dibandingkan Bubble Sort dan Shell-Bubble
Sort untuk semua jumlah elemen acak. Kemudian algoritma Shell-Bubble Sort lebih cepat
dibandingankan algoritma Bubble Sort pada jumlah elemen acak 500 sampai dengan 9000.
Abstract
Ordered Data used to data processing. Using a best sorting algorithm can be reduce
sorting time. Shell Sort and Bubble Sort can be combined to get algorithm with best time.
Combination do by use two algorithm one by one. Shell Sort use at first then Bubble Sort. Sorting
algorithm that has best time can be group based on amount of data. Bubble Sort faster than Shell
Sort for 20 data. For 30 until 9000 Shell Sort faster than Bubble Sort and Shell-Bubble Sort. Next
Shell-Bubble Sort faster than Bubble Sort in 500 until 9000 data.
20 37.206 74.840
30 53.457 122.736 VI SARAN
40 69.707 153.955 Adapun saran yang ingin penulis
50 90.235 345.544 sampaikan yaitu dengan menambahkan
100 182.181 936.134 jumlah elemen > 9.000 dan jarak spasi
500 1.182.035 17.624.896 pertukaran elemen pada pengujian untuk
1.000 1.906.908 29.188.655 melihat kinerja dari algoritma Bubble Sort,
5.000 13.315.856 111.313.582 Shell Sort dan Shell-Bubble Sort dengan
9.000 23.396.084 316.921.406 jumlah elemen > 9.000.