Dalam percobaan Ingenhousz, tumbuhan yang digunajan adalah tumbuhan air Hydrilla
verticillata. Sebuah tanaman air yang sering kita jumai di akuarium. Mekanismenya
cukup mudah, tumbuhan Hydrilla verticillata dimasukan ke dalam bejana berisi air yang
telah ditutup dengan sebuah corong. Banyaknya oksigen yang dihasilkan dalam sebuah
proses fotosintesis ternyata dipengaruhi oleh beberapa faktor. Jika kedua perangkat
percobaan ini diletakan di tempat terbuka kena sinar matahari langsung, maka setelah
diamati selama 15 menit disimpulkan bahwa pada tabung b mengeluarkan gelembung
udara lebih banyak dibandingkan pada tabung a. kesimpulan dari percobaan ini adalah....
C. pada tabung a memilki hydrilla yang lebih banyak sehingga tidak maksimal dalam
melakukan fotosintesis sehingga menghasilkan oksigen yang sedikit
D. pada tabung a tidak dapat memanfaatkan energi matahari lebih maksimal dalam
melakukan fotosintesis sehingga menghasilkan oksigen yang sedikit
E. pada tabung a dapat memanfaatkan energi matahari lebih maksimal dalam melakukan
fotosintesis sehingga menghasilkan oksigen yang banyak
3. Dalam proses reproduksi, calon janin yang terbentuk melalui proses pembuahan akan
mendapatkan komponen genetik dari sel sperma ayah dan sel telur ibunya. Komponen ini
juga yang kemudian akan menentukan jenis kelamin bayi. Dalam kondisi normal, wanita
memiliki dua kromosom X (XX), sedangkan laki-laki memiliki satu kromosom X dan
satu kromosom Y (XY). Namun, adakalanya terdapat gangguan dalam pembentukan
kromosom yang terpaut oleh genetik. Seseorang mengalami sulit atau terlambat bicara,
perkembangan keterampilan motoric terganggu, otot – otot tubuh lemah, postur tubuh
sangat tinggi, mata dengan jarak yang luas (hipertelorisme). Kelainan diindikasi adanya
penambahan kromosom menjadi 47 kromosom dengan penambahan kromosom Y
(XYY). Jenis penyakit tersebut adalah …
A. Sindrom klinefeter
B. Sindrom down
C. Sindrom Jacob
D. Sindrom patau
E. Sindrom turner
4. KD Keterampilan: Menyajikan laporan hasil uji zat makanan yang terkandung dalam
berbagai jenis makanan dikaitkan dengan kebutuhan energi setiap individu serta
teknologi pengelolahan pangan dan keamanan pangan. Rumusan indicator pencapaian
kompetensi keterampilan proses sains terintegrasi yang tepat adalah …
a. Mendeteksi kandungan berbagai bahan pangan melalui uji makanan dalam percobaan
b. Melakukan observasi hasil uji zat makanan yang terkandung dalam berbagai jenis
bahan makanan dikaitkan dengan kebutuhan energi
c. Melakukan eksperimen uji zat makanan yang terkandung dalam berbagai
penyelidikan secara prosedural dan membuat hasil karya
d. Mengklasifikasikan uji zat makanan yang terkandung dalam berbagai penyelidikan
dalam laporan
e. Memprediksi hasil uji zat makanan yang terkandung dalam berbagai jenis bahan
makanan dikaitkan dengan kebutuhan energi
5. Seorang peserta didik sedang mempeajari kelainan suatu penyakit yang dicirikan sebagai
berikut:
- Demam, menggigil, diare
- Mengalami sembelit
- Perut kembung
- Kehilangan nafsu makan
- Sulit buang gas
Penyakit yang dimaksud adalah …
a. Gastritis
b. Apendisitis
c. Irritable bowel syndrome (IBS)
d. Tukak lambung
e. Inflammatory bowel disease (IBD)
6. Peserta didik sedang mempelajari terkait kingdom protista dan mendapati terdapat
kingdom protista yang mirip tumbuhan. Protista mirip tumbuhan yang uniseluler sering
disebut fitoplankton, sedangkan protista mirip tumbuhan multiseluler sering disebut alga.
Sama seperti namanya, protista mirip tumbuhan, baik alga maupun fitoplankton mampu
melakukan fotosintesis. Fitoplankton memiliki peranan penting dalam memberikan
oksigen ke atmosfer melalui proses fotosintesis yang dilakukan.berikut yang yang
termasuk dalam protista mirip tumbuhan adalah …
a. Physarum polycephalum
b. Entamoeba dysenteriae
c. Polysphondylium sp
d. Actyostelium sp.
e. Spirogyra
Jawaban E:
Spirogyra genus dari ganggang hijau dari ordo Zygnematales. Ia biasa ditemukan di air
tawar. Spirogyra mampu berfotosintesis, memiliki sel eukariotik. Pigmen utama yang
dikandung alga hijau adalah klorofil. Tubuhnya berbentuk filamen yang tidak bercabang.
Panjang tubuhnya mencapai 1 kaki (30,48 cm). Benang tersusun oleh protoplasma yang
transparan dan setiap sel memiliki 1 atau lebih kloropas yang memanjang dari ujung ke
ujung berbentuk spiral. Pada kloropas yang berbentuk pita terdapat pirenoid. Pirenoid
tersebut dikelilingi oleh butiran tepung.
9. Perhatikan rumusan kompetensi dasar 4 berikut ini, “Menyajikan laporan hasil percobaan
penerapan prinsip – prinsip bioteknologi konvensional berdasarkan scientific method”.
Berdasarkan KD 4 tersebut, maka salah satu rumusan indicator pencapaian kompetensi
keterampilan yang mencerminkan keterampilan proses sains terintegrasi adalah …
a. Merancang eksperimen tentang pembuatan tempe sesuai dengan prosedur yang
tepat
b. Menampilkan produk olahan bioteknologi seperti tempe, acar, kecap untuk
diperkenalkan di dalam diskusi kelas sebagai produk bioteknologi konvensional
c. Mengobservasi kemungkinan peranan jamur alam pembuatan produk bioteknologi
konvensional
d. Memahami berbagai jamur dan peranannya dalam bioteknologi konvensional
e. Menjelaskan laporan hasil percobaan pembuatan salah satu produk bioteknologi
Jawaban A:
Keterampilan proses dasar adalah alat dasar untuk membangun pengetahuan baru.
Keterampilan proses sains terintegrasi mengendalikan variable mendefinisikan secara
operasional merumuskan hipotesis, menafsirkan data, bereksperimen dan membuat
kesimpuan.
10. Perhatikan gambar berikut ini!
Gerakan yang dilakukan oleh tangan anak pada gambar diatas adalah …
a. Retraksi melibatkan Gerakan sendi putar yang membuat tangan menghadapt posterior
b. Abduksi bergerak menjauhi anggota tubuh dengan melibatkan sendi peluru
pada bahu
c. Ekstensi melibatkan sendi pelana untuk meluruskan telapak tangan
d. Adduksi, bergerak mendekati anggota tubuh dengan melibatkan sendi peluru pada
bahu
e. Fleksi, melibatkan sendi synovial yang memungkinkan lengan bergerak bebas
Jawaban B:
Adduksi dan abduksi adalah gerakan di sisi tubuh, abduksi adalah gerakan yang menjauhi
tubuh, sedangkan adduksi adalah gerakan mendekati tubuh. Gerakan abduksi sama ketika
kita melakukan jumping jack. Saat kita mengangkat lengan hingga ke bahu, disebut
dengan gerakan abduksi. Saat lengan diturunkan ke bawah mendekati pinggang, disebut
dengan gerakan adduksi.
11. Tanaman tomat yang ditanam dalam suatu area secara serempak dapat menghasilkan
buah yang kecepatan pemasaknya berbeda. Kemungkinan penyebab kecepatan
pemasakan buah tomat yang berbeda adalah faktor internal yaitu …
a. Tingginya hormon auksin akan menyebabkan buah cepat matang dan gugur
b. Rendahnya hormon auksin akan menyebabkan buah cepat matang dan gugur
c. Tingginya hormon etilen yang dihasilkan pada tumbuhan sehingga buah cepat
masak
d. Rendahnya hormon etilen yang dihasilkan pada tumbuhan sehingga cepat masak
e. Hormon etilen yang tinggi akan mempertahankan kesegaran buah dalam waktu lama
Jawaban C:
Etilena merupakan suatu gas pertumbuhan yang telibat dalam beragam proses seluler,
perkembangan dan proses terkait stress pada tanaman. Sejumlah peran yang dimainkan
oleh etilena contohnya penentuan jenis kelamin bunga, induksi bunga, pemanjangan
tunas dan pengurangan daun, pemasakan buah.
12. Pada pemuatan roti sourdough digunakan ragi alami untuk proses pengembang roti dan
memberi cita rasa dan tekstur sourdough. Ragi alami didapatkan dari alam dengan cara
menyiapkan media berupa tepung kaya protein dan ragi dipelihara dengan system
continuous cultural sebelum dicampurkan adonan roti. Berdasarkan informasi tersebut,
pernyataan yang tepat terkait proses bioteknologi yang diterapkan dalam proses
pembuatan roti adalah …
a. Sourdough bukan produk bioteknologi karena tidak dilakukan penambahan kultur
murni ragi roti
b. Merupakanaktivitas bioteknologi modern karena proses pembuatannya dilakukan
secara aseptic
c. Merupakan aktivitas bioteknologi modern karena memanfaatkan system continuous
cultural
d. Fenomena tersebut merupakan bioteknologi konvensional karena berdasarkan
pada proses fermentasi
e. Merupakan aktivitas bioteknologi konvensional karena proses pembuatannya
dilakuka secara aseptic