Anda di halaman 1dari 5

No. 27 Vol.2 Thn.

XIV April 2007 ISSN: 0854-8471

JARINGAN LOKAL (LAN) TANPA HARDDISK (DISKLESS)


DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM OPERASI LINUX
REDHAT 9.0
Afrizal Yohanef, Nasrul Nawi
Staf Pengajar Jurusan Teknik Elektro Politeknik Universitas Andalas Padang

ABSTRAK

The development of technology of computer network has developed quickly and has reached every
place in the world. One of simple thing of the implementation of technology of computer network
is the Local Area Network (LAN).
The technologi of computer network is followed too by the development og hadware and sofware
technology, but for sofware it can use alternative operational system which is linux. The
development of linux is almost the same as another operational system which has included the
packet of LTSP (Linux Terminal Server Project), wich is a project that specify the ability of Linux
to apply diskless. Diskless application technology for hardware, the use of harddisk can be
ignored.
The implementation of this technology is hoped to be an alternative technology which is more
economicaly without decreasing the quality of the communication.

digunakan dengan hasil yang memuaskan sehingga


I. PENDAHALUAN biaya untuk pembangunan jaringan dapat
diminimalisasi. Pemeliharaan, keamanan, backup,
1.1 Latar Belakang upgrade hardware dan program jauh lebih sederhana
dibandingkan membangun jaringan biasa dengan
Jaringan lokal atau Local Area Network
klien dilengkapi harddisk, dilakukan pada satu
(LAN) merupakan salah satu bentuk penerapan
komputer, yaitu komputer server. Jaringan LAN
sederhana dari teknologi jaringan komputer.
diskless dapat mengurangi ketergantungan terhadap
Keuntungan utama dari penerapan LAN adalah
storage lokal dan juga menekan biaya pengadaan
memberikan kemudahan dalam pengiriman data
suatu jaringan besar. Metode ini sangat baik untuk
pada jaringan intranet suatu perusahaan, lembaga
perusahaan-perusahaan menengah kebawah,
pendidikan, ataupun instansi-instansi lainnya.
sekolah-sekolah lanjutan ataupun kejuruan untuk
Pengguna komputer dapat bertukar informasi dengan
fasilitas.
pengguna komputer lainnya tanpa harus beranjak
dari depan meja kerjanya.
Penerapan jaringan lokal membutuhkan biaya yang
II. TINJAUAN PUSTAKA
cukup besar, meliputi biaya pembelian perangkat
keras, pembelian perangkat lunak, dan biaya
2.1 Jaringan Komputer
perawatan yang harus dikeluarkan secara berkala
dan harus disesuaikan seiring dengan perkembangan Jaringan komputer di definisikan sebagai
teknologi agar jaringan lokal tersebut dapat bekerja sekumpulan komputer, printer dan peralatan lain
secara maksimal. Untuk hardware tentunya harus yang saling terhubung satu dengan yang lainnya.
mengeluarkan biaya lebih untuk mendapatkan Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel
teknologi yang lebih tinggi sedangkan untuk atau gelombang elektromagnetik sehingga
software dapat menggunakan sistem operasi memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat
alternatif yaitunya Linux. Perkembangan Linux saling bertukar dokumen atau data, mencetak pada
dapat dikatakan hampir setara dengan sistem operasi printer yang sama dan bersama-sama menggunakan
lain bahkan Linux sudah disertai dengan paket LTSP hardware/software yang terhubung dengan jaringan.
(Linux Terminal Service Project), yaitunya suatu Sebuah jaringan biasanya terdiri dari 2 atau lebih
projek yang mengkhususkan kemampuan Linux komputer yang saling berhubungan satu sama
untuk aplikasi diskless. Dengan aplikasi diskless lainnya dan saling berbagi sumber daya misalnya,
teknologi untuk hardware, dalam hal ini adalah printer, pertukaran file atau memungkinkan untuk
harddisk, dapat diabaikan. saling berkomunikasi secara elektronik. Media
Teknologi diskless sendiri juga memiliki beberapa kabel, saluran telepon, gelombang radio, satelit atau
keuntungan, yaitunya memungkinkan spesifikasi sinar infra merah juga memungkinkan terjadinya
komputer klien minimal. Komputer lama dapat suatu hubungan jaringan komputer.

TeknikA 76
No. 27 Vol.2 Thn. XIV April 2007 ISSN: 0854-8471

2.1.1 Lokal Area Network (LAN)


Comm.
Sebuah LAN, adalah jaringan yang dibatasi Tower
Comm.
Tower
oleh area yang relative kecil, umumnya dibatasi oleh
area lingkungan seperti sebuah perkantoran di
Satellite
sebuah gedung, atau sebuah sekolah, dan biasanya
tidak jauh dari sekitar 1 km persegi. Satellite Satellite
dish dish

City City

Comm. Comm.
Tower Tower

S e rv e r

Gambar. 3 Jaringan WAN


2.2 Teknologi Diskless
Teknologi Diskless telah banyak dilakukan
sejak era mikro komputer berkembang dengan pesat,
antara lain untuk platform Novell (Netware), Unix
Gambar. 1 Jaringan LAN dengan dumb terminal ataupun platform lainnya
yang memungkinkan.
2.1.2 Metropolitan Area Network (MAN) Teknologi diskless adalah teknologi yang
MAN, biasanya meliputi area yang lebih memungkinkan client yang tidak dilengkapi dengan
besar dari LAN, misalnya antar wilayah dalam satu media penyimpan, seperti harddisk, disket, CDROM
propinsi. Dalam hal ini jaringan menghubungkan dan sebagainya untuk dapat mengaktifkan sistem
beberapa buah jaringan-jaringan kecil ke dalam operasi dalam hal ini adalah Linux. Proses diskless
lingkungan area yang lebih besar. akan membantu komputer client untuk dapat
mengaktifkan sistem operasi tersebut berupa file
kernel yang dieksekusi di sisi komputer client.
Setelah proses diskless selesai, dilanjutkan akses
melalui jaringan untuk mengeksekusi X-Server di
sisi komputer klien, sehingga komputer klien dapat
mengakses aplikasi diskless.
S e rv e r S e rv e r

2.2.1 Pengenalan Diskless System


Com m .
S e rv e r Tower

S e rv e r
Diskless system bukan hanya populer, namun
sudah menjadi kebiasaan di negara maju. Karena
system berarti penghematan anggaran atau efesiensi
yang tidak bisa ditolak. Bagi instansi pemerinta
maupun swasta selalu berpikiran caranya agar bisa
Gambar. 2 Jaringan MAN menghemat anggaran semaksimal mungkin dengan
menggunakan PC untuk mengelola suatu unit. Sebab
2.1.3 Wide Area Network (WAN) yang penting adalah mengutamakan pelanggaan
kepada masyarakat melalui kecepatan pemprosesan
Wide Area Networks (WAN) adalah jaringan dari pada penggunaan PC untuk animasi grafis.
yang lingkupnya biasanya sudah menggunakan
sarana Satelit ataupun kabel bawah laut. Diskless komputer merupakan PC secara
beramai-ramai oleh dua user atau klien atau lebih.
Mungkin tepat dikatakan sebagai dump terminal.
Bedanya, dump terminal hanya menggunakan dua
buah monitor, ethernet, keyboard dan mouse.
Sedangkan diskless komputer menggunakan dua
buah CPU lengkap atau lebih tetapi tidak
menggunakan harddisk. Hanya floppy drive untuk
mengaktifkan LTSP (Linux Terminal Server Project)
di user PC. Sehingga kinerja server tidak begitu
terganggu, atau dengan kata lain resource pada
server tidak banyak termakan oleh PC user. Jika
diimbangi dengan PC user yang semakin baik, maka

TeknikA 77
No. 27 Vol.2 Thn. XIV April 2007 ISSN: 0854-8471

semakin baik pula kinerja PC user tersebut. Skema Sehingga perlu dianggarkan untuk
diskless system seperti pada gambar 4. menggunakan harddisk SCSI yang lebih tahan
lama.
2. Secara fisik, PC lama mengganggu
pemandangan, sehingga perlu diperhitungkan
menggunakan klien dengan PC baru dengan
tetap menghemat harddisk dan biaya perawatan.
3. Paling fatal adalah klien tidak bisa jalan jika
server belum dihidupkan dahulu, atau kerusakan
server akan mengakibatkan semua klien tidak
berfungsi. Di sinilah pentingnya perawatan
ekstra

2.2.3 Cara Kerja Diskless System

Gambar. 4 Skema diskless system

2.2.2 Keuntungan dan Kerugian Diskless System


Diskless system memiliki banyak
keuntungan, tetapi disamping keuntungan juga
terdapat kekurangan.

2.2.2.1 Keuntungan Penggunaan Diskless


System
Adapun keuntungan yang diperoleh dari
Gambar. 5 Diagram Cara Kerja Diskless Sistem
penerapan diskless system yaitu :
1. Diskless Linux dapat menjalankan program
Windows maupun Linux sendiri Keterangan Gambar :
2. Biaya yang dikeluarkan sangat rendah 1. Sebuah PC user disambungkan ke server tanpa
dibandingkan menggunakan jaringan biasa. menggunakan sistem operasi di harddisk.
Apalagi jika dibandingkan anggaran Sebagai gantinya, menggunakan bootrom yang
memperbarui komputer yang ada bisa terdapat pada kartu jaringan. Jika tidak
meningkat tiga sampai lima kali lebih. mempunyai bootrom, maka bisa menggunakan
3. Backup data terpusat di server, jadi floppy disk untuk menghubungkan PC user
mempermudah dan mempermurah pekerjaan yang bersangkutan ke server.
system administrator. 2. Pada saat PC user dinyalakan, BIOS melakukan
4. Keamanan data terpusat di server. Oleh pencarian expansion rom. Jika PC user
karenanya, jika terjadi masalah keamanan, menggunakan kartu jaringan dengan eeprom
hanya perlu terfokus ke sistem pada server. (jenis read only memory yang bisa dihapus dan
5. Menghemat environment resource, seperti diprogram secara elektronik), BIOS akan segera
pengadaan AC dan UPS untuk bisa dipotong, mengenalinya dan kemudian melakukan
karena semuanya hanya untuk server. Bila user eksekusi dengan menjalankan etherboot
terkena ganguan arus listrik, seperti mati lampu, (booting melalui jaringan ethernet). Jika kartu
maka tidak akan mengganggu kinerja server. jaringan tidak mempunyai eeprom, BIOS
Jadi hanya kerugian yang bersifat lokal saja. kemudian melakukan pencarian pada floppy
6. Penghematan hardware untuk komponen seperti disk. Pada saat ditemukan program bootrom
CD ROM, tape drive, modem, UPS, floppy (jika pada disket, BIOS kemudian melakukan
menggunakan bootrom) dan terutama parallel eksekusi dengan menjalankan etherboot.
serta serial port untuk printer dan lain-lain. 3. Etherboot akan melakukan pencarian kartu
7. Bisa digunakan pada tempat-tempat yang jaringan, jika ditemukan, maka segera
beresiko tinggi, seperti pabrik yang bisa melakukan pengenalan atau konfigurasi kartu
membuat hardisk menjadi rentan. jaringan.
4. Etherboot kemudian melakukan broadcast ke
2.2.2.2 Kerugian Penggunaan Diskless System DHCP server untuk permintaan akses ke
jaringan lokal. Dalam melakukan broadcast ini,
1. Usia pemakaian harddisk akan menjadi semakin
pendek, karena digunakan bersama-sama.

TeknikA 78
No. 27 Vol.2 Thn. XIV April 2007 ISSN: 0854-8471

PC user juga memberikan alamat MAC kartu (Diskless) dengan Menggunakan Sistem Operasi
jaringan yang tersapang. Linux Redhat 9.0 ini, diwakili oleh satu komputer
5. DHCP server merespon dengan memeriksa sebagai klien dan satu komputer sebagai server.
MAC kartu jaringan PC user dan memeriksanya
dengan file konfigurasi, di
direktori/etc/dhcpd.conf. Apakah alamat MAC 4.2. Desain Pengkoneksian
sesuai dengan yang terdaftar pada server.
Pengkoneksian antara server dengan klien
6. Jika alamat MAC sesuai, DHCP Server
dilakukan secara peer-to-peer dengan
memberikan paket berisi informasi tentang
menghubungkan ethernet card yang terdapat pada
alamat PC user, kode booting pada PC user
masing-masing komputer (server dan klien).
akan menerima informasi dari DHCP server dan
Ethernet card dihubungkan dengan menggunakan
melakukan konfigurasi LAN card sesuai
kabel UTP. Pada masing-masing ujung dari kabel
parameter yang diberikan sehingga klien dan
UTP dipasang konektor RJ-45 dengan susunan kabel
server dapat berkomunikasi.
cross. Kabel cross berfungsi untuk menghubungkan
dua PC tanpa melalui hub atau switch.
III. TUJUAN PENELITIAN

Kegiatan dari penelitian ini bertujuan


melakuakan perancangan Jaringan Lokal (LAN)
Tanpa Harddisk (Diskless) dengan Menggunakan
Sistem Operasi Linux Redhat 9.0 untuk dapat
menjadi alternatif dalam perancangan jaringan
komputer yang ekonomis.

IV. METODE PENELITIAN Gambar. 6 Susunan Kabel Cross untuk Menghubungkan


Dua Komputer Tanpa Hub atau Switch
Metodologi yang digunakan dalam
melaksanakan kegiatan penelitian ini adalah dengan 4.3 Perancangan Jaringan LAN Diskles
langkah-langkah sebagai berikut:
Perancangan LAN Tanpa Harddisk (Diskless)
1. Studi Literature
Mencari referensi yang berhubungan dengan dengan Menggunakan Sistem Operasi Linux Redhat
9.0 dilakukan secara peer-to-peer dengan
perancangan jaringan lokal (LAN) diskless
menggunakan kabel cross. Seperti terlihat pada
dengan sistem operasi Linux Redhat 9.0
2. Metoda Konsultasi gambar dibawah ini.
Melakukan konsultasi dengan teman-teman
sejawat mengenai perancangan jaringan lokal
(LAN) diskless dengan sistem operasi Linux
Redhat 9.0
3. Perancangan jaringan lokal (LAN) diskless
dengan sistem operasi Linux Redhat 9.0
4. Pembuatan laporan, dokumentasi dan serta
evaluasi jika perlu ada yang disempurnakan.

Gambar. 7 Rancangan LAN diskless


4.4 Pengumpulan Perangkat Lunak (Software)
Perancangan LAN Tanpa Harddisk (Diskless)
dengan Menggunakan Sistem Operasi Linux Redhat
IV. PERANCANGAN JARINGAN LOKAL 9.0 membutuhkan perangkat lunak tertentu yang
(LAN) TANPA HARDDISK (DISKLESS) dapat mendukung kerja diskless system, yaitu :
DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM
OPERASI LINUX REDHAT 9.0 4.4.1. Linux Red Hat 9.0 (K12LTSP)
4.1 Desain Perangkat Keras (Hardware) K12LTSP merupakan salah satu paket LTSP
yang telah disatukan dalam software RedHat Linux
Sebelum memulai perancangan atau instalasi 9.0. Dengan adanya paket LTSP (Linux Terminal
diskless system, perlu dipertimbangkan spesifikasi Service Project) tersebut, maka diskless system dapat
dari server dan klien, karena hal ini akan berjalan.
menentukan kinerja dari jaringan yang akan
dibangun. Pada Perancangan LAN Tanpa Harddisk

TeknikA 79
No. 27 Vol.2 Thn. XIV April 2007 ISSN: 0854-8471

4.4.1.1 Struktur direktori Linux 4. Resolusi monitor sangat berpengaruh terhadap


jalannya jaringan lokal diskless, jika terdapat
Direktori root Linux memiliki beberapa
perbedaan yang terlalu jauh antara kemampuan
direktori yang merupakan standar direktori pada
(resolusi) monitor server dengan monitor klien,
banyak distro Linux. Direktoridirektori tersebut
maka pada sisi klien hanya akan terlihat layar
antara lain :
hitam.
5. Semakin tinggi spesifikasi klien maka akan
Tabel. 1 Direktori Linux
membantu kerja dari server dan semakin tinggi
spesifikasi server maka kerja dari diskless
sistem akan semakin baik pula.
6. Penyimpanan untuk user diberikan dalam
bentuk folder. Folder user pada media
penyimpanan bersama (Harddisk), tidak akan
dapat diganggu oleh user lain, karena setiap user
hanya dapat mengeksekusi dan merubah filenya
sendiri, kecuali jika diberikan akses lain oleh
administrator.
7. Program aplikasi dapat dijalankan oleh klien
jika program aplikasi tersebut sudah terinstal
pada server dan klien telah diberikan hak untuk
menjalankan program aplikasi tersebut.

5.2 Saran
1. Dalam penerapan diskless system danjurkan
untuk memakai beberapa perangkat hardware
yang sama, seperti VGA card, sound card, dan
monitor. Hal ini bertujuan agar tidak terjadi
kendala yang terlalu banyak karena ketidak
sesuaian driver antara klien dengan server.
2. Sebelum merancang jaringan lokal diskless
perlu diperhatikan perangkat yang akan
digunakan pada jaringan tersebut, karena tidak
semua perangkat jaringan mempunyai driver
untuk Linux.
3. Teknologi diskless hendaknya dapat diterapkan
dan dikembangkan di Politeknik Negeri Padang
sebagai sarana pendukung perkuliahan, seperti
V. KESIMPULAN DAN SARAN pada labor komputer dan internet.

5.1 Kesimpulan DAFTAR PUSTAKA

1. Perancangan LAN diskless memiliki beberapa 1. Rusmanto, R. Kresno Aji. 2004.Buku Mini
tahapan penting, yaitunya penginstalan system InfoLINUX Diskless System.Dian Rakyat,
operasi, konfigurasi DHCP, pembuatan Jakarta.
bootrom, konfigurasi VGA card dan konfigurasi 2. Akhmad Daniel Sembiring dan Onno, W. P.
file lts,conf. 2000.Seri Penuntun Praktis Linux RedHat. PT.
2. Penginstalan file nbd bertujuan agar floppy Elek Media Komputindo, Jakarta.
drive dapat berfungsi sebagai perantara untuk 3. Wahana Komputer. 2004.Panduan Lenkap Linux
media penyimpanan (disket). Jika file nbd tidak Desktop dengan RedHat Linux 9.0. Andi,
diinstalkan, maka ketika dilakukan pencabutan Yogyakarta.
disket boot system operasi pada sisi klien tidak 4. Wahana Komputer. 2005.Kamus Linux. Andi,
akan berjalan. Yogyakarta.
3. Device-device yang drivernya tidak tersedia 5. Mark Minasi dan Dan York. 2003. Linux Untuk
pada Linux Redhat 9.0 tidak dapat terdeteksi Administrator Windows .PT. Elek Media
secara otomatis. Pendeteksian perangkat dapat Komputindo, Jakarta.
dilakukan dengan memilih atau mengarahkan
pilihan pada option [Generik], yang bertujuan
agar sistem operasi Linux melakukan
pengenalan secara otomatis dengan perangkat
tersebut

TeknikA 80

Anda mungkin juga menyukai