Anda di halaman 1dari 2

LABORATORIUM PENGUJIAN BAHAN

JURUSAN TEKNIK SIPIL

POLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANG


REKAPITULASI HASIL PENGUJIAN
1.Batu pecah 1-2
No Pengujian Hasil Spesifikasi Satuan Keterangan
1 Kadar air 1,26 0,5-2,0 % Memenuhi
2 Kadar lumpur 0,53 <1 % Memenuhi
3 Keausan 19,7 <27 % Memenuhi
4 Berat isi 1,395 1,6 – 1,9 Kg/ltr Lebih kecil
5 Berat jenis 2,58 1,6 - 3,2 - Memenuhi
6 Penyerapan 2,654 0,2 – 4,6 % Memenuhi
7 Modulus kehalusan 7,6 5,5 – 8,5 - Memenuhi

2. Batu pecah 2-3


No Pengujian Hasil Spesifikasi Satuan Keterangan
1 Kadar air 0,62 0,5-2,0 % Memenuhi
2 Kadar lumpur 0,18 <1 % Memenuhi
3 Keausan 19,7 <27 % Memenuhi
4 Berat isi 1,584 1,6 – 1,9 Kg/ltr Lebih kecil
5 Berat jenis 2,54 1,6 - 3,2 - Memenuhi
6 Penyerapan 2,35 0,2 – 4,6 % Memenuhi
7 Modulus kehalusan 8,9 5,5 – 8,5 - Melebihi

3.Agregat halus
No Pengujian Hasil Spesifikasi Satuan Keterangan
Perlu
1 Kadar air 8,84 3-5 %
dikoreksi
2 Kadar lumpur 0,50 <5 % Memenuhi
3 Kadar organik No,2 <no.3 % Memenuhi
4 Berat isi 1,526 1,4 – 1,9 Kg/ltr Memenuhi
5 Berat jenis 2,769 1,6 - 3,2 - Memenuhi
6 Penyerapan 3,769 0,2 – 2,0 % Lebih besar
7 Modulus kehalusan 3,4 2,2 – 3,1 - Zone 1

KELOMPOK 3
KELAS 1B TEKNIK KONSTRUKSI SIPIL
LABORATORIUM PENGUJIAN BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL

POLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANG


KESIMPULAN:
1. Untuk batu pecah 1-2 diperoleh hasil bahwa hampir semua bagian pengujian
memenuhi syarat kecuali pada bagian pengujian berat isi yang diperoleh hasil
yaitu 1,395 kg/ltr sedangkan spesifikasi rangenya yaitu 1,6-1,9, sehingga
dengan pertimbangan pada saat penentuan volume atau jumlah agregat batu
pecah 1-2 harus ditambah.
2. Untuk batu pecah 2-3 diperoleh hasil modulus kehalusan yang terlalu tinggi,
yaitu 8,9 sedangkan range spesifikasinya 5,5-8,5 sehingga tidak dapat
digunakan untuk mutu beton tinggi, tapi masih dipertimbangkan untuk mutu
beton sedang. Sehingga ditarik kesimpulan bahwa untuk bahan material batu
pecah 2-3 tidak bisa digunakan pada campuran betpon mutu tinggi tetapi
masih bisa dipertimbangkan pada penggunaan campuran beton mutu sedang.
3. Pada agregat halus diperoleh hasil bahwa agregat tersebut berada pada zona 1
yakni tergolong kedalam jenis agregat agak kasar, pada bagian kadar organik
diperoleh hasil lebih kecil dari no.3. Untuk penyerapan agregat halus hasil
yang didapat 3,769%, sedangkan spesifikasinya 0,2-2,0%. Serta kadar air
yang diperoleh terlalu tinggi yaitu 8,84% yangperlu dikoreksi sehingga pada
saat digunakan harus dikurangi.

KELOMPOK 3
KELAS 1B TEKNIK KONSTRUKSI SIPIL

Anda mungkin juga menyukai