CRITICAL JURNAL REVIEW

MK. BOLA VOLI

PRODI S1 PKO - FIK

CRITICAL JURNAL REVIEW

Di Susun Oleh:

NAMA :David Perjuangan

NIM :6211121022

Asisten Dosen :Fahmi,S.Pd.,M.or

Dosen Pengampu :Dewi Endriyani S.Pd,M.Pd

PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MEDAN 2023
 KATA PENGANTAR

Pertama-tama penyusun mengucapkan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa,
yang telah memberikan karunia-Nya dan kesehatan kepada penyusun sehingga dapat
menyelesaikan tugas “Critical Jurnal Review” pada mata kuliah Keterampilan Dasar Bola
Voli..

Terima kasih kepada dosen pengampu yang telah membimbing kami dan memberikan
motivasi sehingga terselesaikannya tugas “Critical Jurnal Review” ini dengan baik.

Tugas ini di susun dengan harapan dapat menambah pengetahuan penyusun

khususnya dalam permainan bola voli. penyususn tahu bahwa tugas yang penyusun kerjakan
ini belum sempurna maka dari itu penyusun mengharapkan kepada pembaca untuk
mengkritik dan memberi saran pada tugas ini. Atas perhatiannya penyusun mengucapkan
terima kasih .

Medan, Mei 2023

Penyusun
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.........................................................................................................

DAFTAR ISI.......................................................................................................................

IDENTITAS DAN PEMBAHASAN JURNAL..................................................................

DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................

LAMPIRAN
No Identitas/item Jurnal 1 (Jurnal Utama)
1 Judul Upaya meningkatkan
keterampilan passing atas
dalam permainan bola voli
dengan bermain baring duduk
pada siswa kelas V SD
Negeri 4 Nanga Pinoh
Jurnal 2 (Jurnal Pembanding)
The Learning Model of Forearm
Passing In Volleyball
for Junior High School ( Model
pembelajaran passing bawah
dalam permainan bola voli untuk
anak SMP )

2 Jurnal Jurnal Pendidikan Jasmani Junal of Education, Teaching and

Kesehatan dan Rekreasi Learning

3 Download

4 Volume/Halaman/ /57-62/2252-8148 2/ 218-223/ 2477-5924

ISSN
5 Tahun 2014 2017
/6 Penulis -Imawati - Titi Ajayati
-Clarry Sada
-Wakidi
7 Reviewer David Perjuangan
8 Tanggal 3 Mei 2023
9 Abstrak Penelitian
-Tujuan Penelitian bertujuan untuk meingkatkan The purpose of this research and
keterampilan passing atas development is to produce the
dalam permainan bola voli learning models of volleyball
dengan bermain baring duduk forearm for junior high school
pada siswa kelas V SD age. In addition, research and
Negeri 04 Nanga Pinoh. development are conducted to
Obtain in-depth information
about the development and
application of the learning
models of volleyball forearm for
junior high school age and
Determine the effectiveness,
efficiency, and attractiveness of
the models created a child.

-Subjek Penelitian siswa kelas V SD Negeri 04 Subjects in research and

Nanga Pinoh.Yang berjumlah development are the students of
10 siswa laki-laki dan 11 junior high school consisting of
siswa perempuan 35 children.

-Assesment Data -
-Kata Kunci Bermain baring duduk, Development, Model,
 keterampilan passing atas
permainan bola voli.
10 Pendahuluan
-Latar Belakang Pendidikan jasmani dan
dan Teori kesehatan adalah suatu bagian
dari pedidikan keseruluhan
yang mengutamakan aktivitas
jasmani dan pembinaan hidup
sehat untuk pertumbuhan dan
pengembangan jasmani,
mental, sosial dan emosional
yang selaras, serasi dan
seimbang. Oleh karena itu
pendidikan jasmani di
Sekolah Dasar (SD) menurut
Dipdikbud (1995/1996: 2)
lebih ditekankan pada
meningkatkan pertumbuhan
dan perkembangan tubuh
misalnya, meningkatkan
pertumbuhan siswa,
meningkatkan kesegaran
jasmani, meningkatkan
kesehatan, meningkatkan
ketangkasan dan
keterampilan, meningkatkan
pengetahuan dan kecerdasan,
menanamkan kehidupan yang
kreatif, rekreatif, dan sosial.
11 Metode penelitian
-Langkah Metode penelitian yang
Penelitian digunakan dalam penelitian
Underpassing ( Pengembangan,
Model, Passing Bawah )
Volleyball is one sport which
includes compulsory subject in
physical education lesson that
should be taught in schools. The
involvement of students in
learning volleyball program is
expected to help optimize the
growth and development of
students, improve students'
physical fitness components,
such as endurance strength,
power, flexibility, agility,
balance and motor coordination.
In addition to developing the
physical aspects of learning,
volleyball are also expected to
develop the mental aspects such
as motivation to learn,
confidence, courage, and
discipline, tolerance and
cooperation is the social aspect is
also expected to experience a
change for the better.
Muhajir (2007) The game of
volleyball is a sport which volley
shaped ball in the air back and
forth at the top of the net/net with
the intention to drop the ball in
the opposite field plots to seek
victory. In the game of volleyball
can be in use part of the body and
volleyball games can be played
by two teams, each team consists
of six players.
This research uses methods
development research &
 ini adalah Penelitian
Tindakan Kelas (PTK).
Dengan penelitian tindakan
kelas peneliti dapat
mencermati suatu obyek
dalam hal ini siswa,
menggunakan bermain baring
duduk untuk meningkatkan
keterampilan passing atas.
Melalui tindakan yang
sengaja dilakukan dengan
tujuan tertentu dalam bentuk
rangkaian siklus kegiatan.
Subjek pada penelitian ini
adalah Siswa kelas V yang
berjumlah 10 siswa laki-laki
dan 11 siswa perempuan pada
SD Negeri 04 Nanga
Pinoh.Objek dalam penelitian
ini adalah SD Negeri 04
Nanga Pinoh pada kelas V.
-Hasil Penelitian Penelitian dapat disimpulkan
dari siklus I dan siklus II
dinyatakan sebagai berikut:
Perbandingan tingkat
ketercapaian jumlah nilai
persentase dan nilai rata-rata
minat siswa dalam
pembelajaraan keterampilan
passing atas pada kegiatan
pembelajaran penjaskes di
kelas V SD Negeri 04 Nanga
Pinoh menunjukan bahwa
perbandingan jumlah nilai
dari siklus I ke siklus II
sebesar 30.32%. Dengan
demikian dapat disimpulkan
bahwa penerapan metode
bermain baring duduk untuk
meningkatkan pembelajaran
keterampilan passing atas
pada siswa kelas V SD
Negeri 04 Nanga Pinoh. di
development (R & D) from Borg
and Gall.
As for the stages in research and
development are
(1) analysis of needs,
(2) the expert evaluation (initial
product evaluation);
(3) limited trial (small group
testing); and
(4) the main trial (field testing).
The effectiveness model of test
used forearm passing to know the
level of forearm passing ability
for junior high school age before
giving treatment such as forearm
passing models that developed
and to Determine the forearm
passing ability after treatment or
forearm passing treatment that
developed, from the initial tests
were conducted obtained the
student forearm passing levels
are 21.06, then after being given
treatment in the form of forearm
passing model. The students’
forearm passing skils obtained
the ability levels are 26.26.
Accordingly, this volleyball
forearm passing model is
effective to raise the learning
models of forearm passing in
volleyball for junior high school
 katakan berhasil.
-Diskusi Penelitian Prosedur penelitian tindakan
penelitian kelas ini terdiri dari
2 siklus. Tiap siklus
dilaksanakan sesuai sasaran
yang ingin di capai. Sasaran
pembelajaran yang ingin di
capai pada setiap siklusnya
adalah sebagai berikut: siklus
I; keterampilan passing atas
dengan bermain baring
duduk, siklus II; keterampilan
passing atas dengan bermain
baring duduk.
Teknik pengumpulan data
dalam penelitian tindakan
kelas ini terdiri dari test yang
pergunakan untuk
mendapatkan hasil tentang
belajar siswa dan Skor yang
dihitung adalah keterampilan
gerakan teknik dasar passing
atas oleh siswa. Analisis data
age. Based on the results of the
development can be concluded
that:
(1) the forearm passing in
volleyball learning models for
junior high school age can be
developed and applied in
physical education learning at
schools
(2) the forearm passing in
volleyball learning models for
junior high school age the which
have been developed, acquired
improvement evidence of this is
shown in the result of testing the
data from the pretest and posttest
there is significant difference
between before and after the
development of a models.
Based on the results of the
feasibility study model test of
passing conducted on a model
under which totaled 23. The
results obtained a score of 58 out
of a maximum score of 69 or
with the average percentage of
use of the model by 84.06% so
that the use of this development
model, on the whole, can be
categorized feasible and suitable
for use in the development of the
learning forearm passing in
volleyball model. Based on data
collected from each of experts
consisting of three experts there
are still some products that need
to be revised draft before the
small group trial and testing of
products intended for the big
group. Revision scheme aims to
develop a better product.
dilakukan setelah studi
pendahuluan atau prasiklus
sudah selesai dilaksanakan,
hal ini bertujuan supaya dapat
terlihat keterampilan teknik
dasar passing atas dengan
baring duduk terlihat baik
dari siklus I maupun
menentukan langkah
penelitian selanjutnya.
Analisis data yang dilakukan
oleh guru selaku peneliti
adalah dengan cara
membandingkan antara hasil
yang dicapai siswa setiap
siklusnya. Tujuan dari
analisis data ini adalah untuk
mengetahui ada tidaknya
perubahan atau
perkembangan yang lebih
baik yang diperoleh oleh
siswa setelah peneliti
menggunakan permaianan
baring duduk. Data dianalisis
dan diproses berdasarkan
perubahan pada setiap
tahapan tes keterampilan
teknik dasar passing atas.
Hasil analisis berasal dari
lembar observasi, catatan
lapangan dan hasil
pengambilan tes keterampilan
teknik dasar passing atas
ditarik kesimpulan dalam
bentuk nilai ratarata. Tingkat
keberhasilan dapat dilihat
dari siklus yang kita
laksanakan yaitu jika
mencapai 60 - 100 siswa yang
mencapai ketuntasan belajar
maka dapat dikatakan
kecepatan anak terhadap
keterampilan teknik dasar
products developed is a summary
revision products based on the
advice of experts as follows:
1. The Directions of
implementation the movement
forearm passing in volleyball
should be made clearly that easy
to be understood by the student.
2. Image of the model must be
clear in order to understand the
students.
3. The model had to be
absolutely safe.
4. The ball that is used must be
considered in terms of the quality
level of air pressure.
5. Implementation should be
clear that the results of the
learning of forearm passing will
be good.
6. Models of learning forearm
passing in volleyball must
accentuate the safety of students.
The distance between the cone
should be noticed and adjusted to
the student.
7. Each item in learning model of
forearm passing in volleyball
should contribute to good
forearm passing in order not to
deviate from the learning
objectives;
Effectiveness Model
Level of effectiveness scheme
would learning model developed
in this study were obtained from
the small group trial, testing a
large group and test the
effectiveness of the model with
providing treatment model of
learning obtained by learners. the
results of the trial are the basis
for researchers to conduct that
 passing atas meningkat.
-Daftar Pusaka Arikunto, Suharsimi. 2002.
Prosedur Penelitian: Suatu
Pendekatan Praktis. Edisi
Bidang Wasit PP. PBVSI.
2001.
Peraturan Permainan Bola
Voli Internasional. dan
Berpasangan Terhadap
Kecakapan Pas Atas
Dalam Permainan Bola
Durwachter, G. 1984. Bola
Voli
Belajar dan Berlatih Sambil
Bermain. Jakarta: Gramedia.
Jakarta: PP. PBVSI.
Kartono. 1996. Metodologi
Penelitian.
Bandung: Pioner Jaya.
Koesyanto, Herry. 2003.
Belajar bermain Bola Volley.
Semarang: FIK UNNES.
Kurniawan, Imam. 2005.
Pembelajaran Pas Atas
Menggunakan Sasaran
Tembok
Pelajaran 2004/2005. Skripsi.
Jurusan PJKR, Fakultas Ilmu
Keolahragaan Revisi V.
Jakarta:
Rineka Cipta. Universitas
Negeri Semarang. Voli Pada
Ekstrakurikuler SMP 3
Patebon
Kabupaten Kendal Tahun
Yunus, M. 1992. Olahraga
Pilihan Bola Voli. Jakarta:
Dirjen Dikti Debdikbud.
developed effective learning
model used in the learning
process of forearm passing in
volleyball in junior high school
age. Here will be presented the
data from each trial.
Muhajir. Pendidikan Jasmani
Olahraga & Kesehatan,
Bandung: Ghalia Indonesia
Printing, 2007.
Husdarta. Manajemen
Pendidikan Jasmani. Bandung:
Alfabeta, 2011.
Kemenegpora. Undang-Undang
Republik Indonesia Nomor 3
Tahun 2005Tentang Sistem
Keolahragaan Nasional. Jakarta:
Kemenegpora, 2011.
R. Decaprio. Aplikasi Teori
Pembelajaran Motorik di
Sekolah. Jogjakarta: Diva Press,
2013.
J. Lavin.Creative Approaches to
Physical Education Helping
Children to Achieve Their True
Potensial.Canada: Routledge,
2008.
W. R. Borg and M.D. Gall.
Educational Research An
Introduction. New York:
Longman, 1983. N. Putra.
Penelitian Kualitatif: Proses dan
Aplikasi. Jakarta: PT Indeks,
2011.
Sugiyono. Metode Penelitian
Kuantitatif, Kualitatif dan R &
D. Bandung: Alfabeta, 2013.
Sukmadinata.Metode Penelitian
Pendidikan, Jakarta: PPs UPI dan
PT Remaja Rosdakarya, 2005.
N. Ahmadi. Panduan Olahraga
Bola Voli. Surakarta: Era Pustaka
Utama, 2007.
 B. L Viera and B.J
Ferguson.Volleyball Step to
Succes Second
Edition.Canada:Human Kinetics,
2010.
12 Analisis Jurnal
-Kekuatan • Didalam jurnal • Sistematika penulis telah
Penelitian terdapat banyak teori tersusun dengan baik dan
yang diambil dari jelas mulai dari judul
buku. penelitian, nama penulis
• Teori/Penjelasan yang abstrak ,tujuan penelitian,
dijelaskan dalam bahan dan metode
jurnal mudah analisis,
dimengerti hasil,kesimpulan.dan kata
• Segala teori pada kunci
jurnal nyata pada • Tata bahasa yang
daftar pustakanya dipergunakan dalam
penulisan jurnal ini cukup
mudah dipahami sehingga
memudahkan pembaca
untuk mengerti
bagaimana penelitian
tersebut dilaksanakan dan
apa hasil diperolehnya.
• Judul penelitian cukup
jelas, akurat, dan
menggambarkan apa yang
akan diteliti
• Abstrak mampu
menggambarkan secara
jelas mengenai masalah
penelitian,tujuan
penelitian,metodologi dan
hasil yang didapatkan
 • kesimpulan yang dibuat
sudah terperinci dan
dipaparkan secara jelas
prosedur penelitian
disusun dengan teratur,
sehingga mudah untuk
dipahami

-Kelemahan Jurnal ini tidak melampirkan Menurut saya jurnal ini sudah
Penelitian volume jurnal sangat bagus dan lengkap dan
saya tidak melihat adanya
kekurangan pada jurnal ini.
13 Kesimpulan Jurnal utama merupakan jurnal yang baik untuk di jadikan
referensi karena selain dari isi jurnal yang lumayan lengkap jurnal
tersebut juga dilengkapi dengan identitas jurnal yang seharusnya.
Sedangkan jurnal kedua, merupakan jurnal yang sangat bagus
untuk dijadikan bahan refrensi khususnya bagi guru olahraga di
tingkat SMP.
14 Saran Sebaiknya jurnal yang ingin kita jadikan sebagai referensi
layaknya memiliki identitas jurnal yang lengkap.
15 Referensi Jurnal diperoleh dengan mencari di Internet
 DAFTAR PUSTAKA

Jurnal Pertama

Imawati, Clarry Sada, Wakidi, “UPAYA MENINGKATAN KETERAMPILAN PASSING

ATAS DALAM PERMAINAN BOLA VOLI DENGAN BERMAIN BARING DUDUK PADA
SISWA KELAS V SD NEGERI 04 NANGA PINOH”

Jurnal Kedua

Titi Ajayati, “The Learning Model of Forearm Passing In Volleyball for Junior High School”
Jurnal Kedua

Titi Ajayati, “The Learning Model of Forearm Passing In Volleyball for Junior High
School”

Diakses pada tanggal 24 Februari 2020.