Anda di halaman 1dari 183

Nomor : 01

Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :


− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang bidan bekerja di Puskesmas membuat catatan pemulangan pasien
P2A0 ibu nifas 2hari dengan jahitan perineum derajat 2. Bidan tersebut
memberikan informasi kesehatan tentang perawatan lanjutan dirumah
secara mandiri. Bidan melaksanakan seluruh manajemen asuhan
kebidanan pada pada pasien dengan sertruktur.
Pertanyaan Apa dokumentasi yang tepat pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban A. Riwayat obstetrik dan gynekologi
B. Aktivitas yang dilakukan sehari-hari
C. Keterlibatan keluarga dalam asuhan
D. Pengobatan terakhir dan jadwal kunjungan
E. Tindakan pencegahan selama asuhan mandiri
Kunci Jawaban D. Pengobatan terakhir dan jadwal kunjungan
Kata Kunci Pendokumentasian asuhan kebidanan
Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apa dokumentasi yang tepat
Strategi pada kasus tersebut?”, Seorang bidan bekerja di Puskesmas membuat
Menjawab Soal catatan pemulangan pasien P2A0 ibu nifas 2hari dengan jahitan perineum
derajat 2. Bidan tersebut memberikan informasi kesehatan tentang
perawatan lanjutan dirumah secara mandiri. Bidan melaksanakan seluruh
manajemen asuhan kebidanan pada pada pasien dengan sertruktur. Untuk
selanjutnya bidan melakukan pencatatan seluruh manajemen asuhan dan
jadwal kunjungan ulang untuk pemeriksaan. Jawaban yang tepat D.
Pengobatan terakhir dan jadwal kunjungan

Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang dokumentasi


Tips Menjawab kebidanan
Referensi Enggar, Maineny, A., Pont, A.V. 2022. Dokumentasi Asuhan Kebidanan
(Disesuaikan Kurikulum AIPKIND) Dilengkapi Panduan Penyusunan
Laporan Tugas Akhir (LTA). Purbalingga: Eureka Media Aksara
Penulis Soal Putu Ayu Ratna Darmayanti, S.Tr.Keb.,M.Kes
Asal Institusi Institut Teknologi dan Kesehatan Bali
Nomor : 02
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / TPMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang Perempuan 30 tahun, P1A3 datang ke TPMB dengan keluhan haid
yang tidak kunjung berhenti selama 14 hari. Hasil ananmesisi: Perdarahan
banyak, nyeri perut terus-menerus, mata berkunang-kunang Hasil
Pemeriksaan: KU lemah, TD 90/60 mmHg, N 70 x/menit, P 18 x/menit, S
360C, Bidan berencana melakukan rujukan tapi suami tidak menyetujui
karena terkendala biaya.

Pertanyaan Apa tindakan yang tepat dilakukan pada kasus tersebut?


Pilihan Jawaban A. Merujuk ke RS
B. Melakukan pemeriksaan inspekulo
C. Menerapkan komunikasi terapeutik
D. Memberikan tablet penambah darah
E. Menandatangani lembar penolakan rujukan
Kunci Jawaban C. Menerapkan komunikasi terapeutik
Kata Kunci Perdarahan diluar haid
Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apa tindakan yang tepat
Strategi dilakukan pada kasus tersebut?”, dalam kasus pasien Seorang Perempuan 30
Menjawab Soal tahun, P1A3 datang ke TPMB dengan keluhan haid yang tidak kunjung
berhenti selama 14 hari. Hasil ananmesisi: Perdarahan banyak, nyeri perut
terus-menerus, mata berkunang-kunang Hasil Pemeriksaan: KU lemah, TD
90/60 mmHg, N 70 x/menit, P 18 x/menit, S 360C, Bidan berencana
melakukan rujukan tapi suami tidak menyetujui karena terkendala biaya.
Kondisi ini perlu pendekatan bidan dengan cara komunikasi teurapeutik.
B. Menerapkan komunikasi terapeutik
Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang komunikasi
Tips Menjawab terapeutik
Referensi Ngalimun. 2019. Komunikasi Terapeutik Bidan Palangka Raya. Jurnal
Terapung: Ilmu-Ilmu Sosial , Vol. 1(2);107-119
Penulis Soal Putu Ayu Ratna Darmayanti, S.Tr.Keb.,M.Kes
Asal Institusi Institut Teknologi dan Kesehatan Bali

Nomor : 03
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / TPMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang bayi lahir spontan 1hari yang lalu di Puskesmas. Hasil aulo
anamnesis: ada pembengkakan di kepala. Hasil pemeriksaan:
BB 3100 gram, PB 51 cm, FJ 140 x/menit, S 36,6°C, terdapat penumpukan
darah yang terbatas pada permukaan di satu tulang cranial dengan batas
jelas.
Pertanyaan Apa konseling yang tepat dilakukan pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban A. Cara memijat kepala bayi yang bengkak
B. Usahakan sering untuk mengangkat kepala bayi
C. Memberikan terapi rempah tradisional pada kepala bayi
D. Posisikan kepala saat tidur agar tidak tertekan bagian yang bengkak
E. Mengompres kepala bayi yang bengkak dengan air hangat-hangat
kuku
Kunci Jawaban D. Mengompres kepala bayi yang bengkak dengan air hangat-hangat
kuku ( Ini lebih relevan untuk kondisi saat terjadi perdarahan kpl)
Kata Kunci Sefalhematoma pembengkakan di kepala karena penumpukan darah yang
terbatas pada permukaan di satu tulang cranial
Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apa konseling yang tepat
Strategi dilakukan pada kasus tersebut?”, dalam kasus pasien bayi Seorang bayi lahir
Menjawab Soal spontan 1hari yang lalu di Puskesmas. Hasil aulo anamnesis: ada
pembengkakan di kepala. Hasil pemeriksaan:
BB 3100 gram, PB 51 cm, FJ 140 x/menit, S 36,6°C, terdapat penumpukan
darah yang terbatas pada permukaan di satu tulang cranial dengan batas
jelas.

Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang sefalhematoma


Tips Menjawab
Referensi Favier, V., Werner, O., & Roujeau, T. (2021). Giant cranial
pseudomeningocele after vacuum extraction. Archives of Disease in
Childhood. Fetal and Neonatal Edition, 106(5), 560-560.
Penulis Soal Putu Ayu Ratna Darmayanti, S.Tr.Keb.,M.Kes
Asal Institusi Institut Teknologi dan Kesehatan Bali
Nomor : 04
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang bidan ditugaskan di suatu desa dengan temuan tiga kasus ibu
meninggal setelah melahirkan. Setelah mengobservasi, bidan mengetahui
masih ada ibu yang melahirkan di dukun beranak. Kemudian, penyebab
utama kematian ibu adalah perdarahan. Guna mencegah kasus kematian
ibu terulang maka bidan menyusun rencana terkait penyelesaian kasus
didesa tersebut.
Pertanyaan Apa rencana strategis yang dimaksud pada kasus tersebut?

Pilihan Jawaban A. Mendata ibu hamil diseluruh desa


B. Memotivasi terbentuknya desa siaga
C. Mengelompokkan ibu hamil yang berisiko tinggi
D. Melatih dan berkolaborasi bersama dukun beranak
E. Mengedukasi masyarakat untuk melahirkan di fasilitas kesehatan
Kunci Jawaban D. Melatih dan berkolaborasi bersama dukun beranak
Kata Kunci Peran dan fungsi bidan di masyarakat dalam menurunkan AKI & AKB
Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apa rencana strategis
Strategi yang dimaksud pada kasus tersebut?”, dalam kasus bidan
Menjawab Soal mengobservasi, dan mengetahui masih ada ibu yang melahirkan di
dukun beranak. Kemudian, penyebab utama kematian ibu adalah
perdarahan. Guna mencegah kasus kematian ibu terulang maka bidan
menyusun renstra yang paling tepat sehingga jawaban yang tepat yaitu
D. Melatih dan berkolaborasi bersama dukun beranak
Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang peran bidan dalam
Tips Menjawab mencegah kematian ibu
Referensi Mayola, D.,Nasifah,I., Wiwit, L. (2022). Pemberdayaan Masyarakat RT 03
RW 05 di Kelurahan Langensari Kabupaten Semarang. Prosiding Seminar
Nasional Universitas Ngudi Waluyo. Vol 1(1)
Penulis Soal Putu Ayu Ratna Darmayanti, S.Tr.Keb.,M.Kes
Asal Institusi Institut Teknologi dan Kesehatan Bali
Nomor : 05
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang bidan bekerja di Puskesmas sebagai bidan koordinator KIA. Selain
itu, bidan tersebut juga memiliki tempat usaha baby SPA. Setiap hari
bekerja mengkoordinir dan membantu kader posyandu. Sedangkan, pada
hari libur dan sore hari ia memantau usaha baby SPA miliknya yang dibantu
dengan 4 orang staf bidan dalam memberikan perawatan pada balita.
Pertanyaan Apa peran yang dimaksud pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban A. Penyuluh dan Konselor
B. Pemberi Pelayanan Kebidanan
C. Pengelola Pelayanan Kebidanan
D. Pendidik, Pembimbing, dan Fasilitator Klinik
E. Penggerak Peran Serta Masyarakat dan Pemberdayaan Perempuan
Kunci Jawaban C. Pengelola Pelayanan Kebidanan
Kata Kunci Peran bidan sebagai pengelola
Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apa peran yang
Strategi dimaksud pada kasus tersebut?”, dalam kasus bidan bekerja di Puskesmas
Menjawab Soal sebagai bidan koordinator ibu dan anak. Selain itu, bidan tersebut juga
memiliki tempat usaha baby SPA. Setiap hari kerja ia selalu mengkoordinir
dan membantu kader posyandu. Sedangkan, pada hari libur dan sore hari
ia memantau usaha baby SPA miliknya yang dibantu dengan 4 orang staf
bidan dalam memberikan perawatan pada balita sehingga jawaban yang
tepat yaitu C. Pengelola Pelayanan Kebidanan
Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang peran bidan dalam
Tips Menjawab menyelenggarakan praktik kebidanan
Referensi Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2019 Tentang
Kebidanan. Pasal 47 Ayat (1)
Penulis Soal Putu Ayu Ratna Darmayanti, S.Tr.Keb.,M.Kes
Asal Institusi Institut Teknologi dan Kesehatan Bali
Nomor: 06
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan:
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain:
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga:
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus:
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan:
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan:
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang Perempuan berusia 24 tahun, P1A0 nifas normal hari ke 3
datang ke PMB dengan keluhan: tidak nyaman dan nyeri ketika
duduk atau berbaring. Hasil anamnesis: ibu bersalin normal, tidak
ada jahitan, dan ibu saat ini menyusui eksklusif. Hasil pemeriksaan:
terdapat robekan derajat 1, TD 110/70 mmHg, N 80x/menit, P20
x/menit, S 37°C, kontraksi (+), dan TFU 2 jari dibawah pusat
Pertanyaan Asuhan apa yang paling tepat pada kasus tersebut?
Pilihan A. Latihan Kegel
Jawaban B. Anastesi topical
C. Kompres kantong es
D. Kompres Witch hazel
E. Rendam duduk 2-3 kali sehari
Kunci A. Latihan Kegel
Jawaban
Kata Kunci senam kegel akan membantu merilekskan otot perineuem dan
mengurangi rasa ketidaknyamanan
Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah apa asuhan yang
Strategi tepat?”
Menjawab A. Latihan kegel bertujuan merelaksasi sekaligus melatih otot
Soal panggul bagian bawah, pada kondisi ini sangat tepat
dilakukan untuk melatih pasca salit.
B. Anastesi topical pemberian salep yang mengurangi rasa
nyeri pada luka, sifatnya lokal bukan pada otot
C. Pemberian kompres es jika terdapan oedema pada
genetalia
D. Kompres wiztch hazel sama fungsinya pemeberian kompres
es yang di isi dalam kantong
E. Rendam duduk 2-3 kali sehari, untuk membersihkan dari
nifas dengan tujuan mempercepat proses penyembuhan luka

Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang cara


Tips mengatasi ketidaknyamanan akibat nyeri yang disebabkan adanya
Menjawab luka perineum maupun kondisi tanpa luka pada ibu nifas.
Referensi Azizah, N & Rosyidah R, 2021. Buku Ajar Asuhan Kebidanan Nifas
Dan menyusui. Umsida Press
Penulis Soal Rahmisyah, SST, M. Kes.
Asal Institusi Universitas Bina Bangsa Getsempena
Nomor :07
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan:
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga
:
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 27 tahun P2 A0, melahirkan bayi kembar
secara spontan pervaginam 6 jam yang lalu di RS, dengan keluhan:
merasa lemas dan pusing. Hasil pemeriksaan: Kontraksi uterus
lembek, TFU setinggi pusat, TD 100/60 mmHg N 74x/menit P 16
x/menit S 36°C, perdarahan ± 550 cc, ibu tampak pucat, Hb 9,2 g/dL
dan data partograf kala I selama 8 jam.
Petanyaan Apa penyebab perdarahan yang paling mungkin pada kasus
tersebut?
Pilihan A. Anemia
Jawaban B. Kelelahan
C. Partus lama
D. Air Ketuban terlalu banyak
E. Overdistensi uterus
Kunci E. Overdistensi uterus
Jawaban
Kata Kunci Kontraksi uterus lemah, Perdarahan
Dikatakan perdarahan postpartum jika perdarahan > 500 cc.
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apa penyebab
Menjawab perdarahan yang mungkin pada kasus tersebut?”, dalam kasus
Soal pasien mengalami kehamilan kembar akan mengalami overditensi
uterus dan overdistensi uterus dikaitkan dengan resiko atonia uteri
yang lebih besar sehingga terjadi perdarahan pasca persalinan.
Kondisi anemia yang terjadi akibat perdarahan.
Mahasiswa diharapkan mempelajari secara mendetail terkait faktor
Tips resiko penyebab perdarahan postpartum, dalam hal ini adalah
Menjawab atonia uteri akibat overdistensi uterus.
Referensi Eniyati & Putri Melisa, 2021 Asuhan kebidanan pada ibu bersalin,
Pustaka pelajar
Penulis Soal Rahmisyah, S.ST, M. Kes
Asal Institusi Universitas Bina Bangsa Getsempena

Nomor : 08
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga
:
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan, umur 30 tahun, G2PA0, usia kehamilan 38
minggu, datang ke PMB dengan keluhan perut mules sejak 8 jam
yang lalu, keluar lendir bercampur darah dan ingin meneran. Hasil
Anamnesis: ibu mengalami kontraksi sejak 8 jam yang lalu. Hasil
pemeriksaan: Kontraksi 4x10’/45”, DJJ 145 x/menit, TBJ 2700 gram.
VT: pembukaan lengkap, ketuban utuh, presentasi bokong. Bidan
menolong persalinan bokong sampai batas tali pusat lahir.
Pertanyaan Tindakan apa yang paling tepat pada kasus tersebut?
Pilihan A. Melahirkan Kepala
Jawaban B. Melonggarkan Tali Pusat
C. Menarik badan bayi keatas
D. Menarik badan bayi kearah samping
E. Memutar badan bayi 180 derajat
Kunci B. Melonggarkan tali pusat
Jawaban
Kata Kunci Persalinan bokong sampai batas tali pusat lahir.
Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Tindakan
Strategi apakah yang tepat pada kasus tersebut?”, dalam kasus pasien
Menjawab mengalami proses persalinan dengan letak bokong, hal yang
Soal paling diperhatikan adalah mencegah terjadinya kompresi tali
pusat pada saat tali pusat lahir, yaitu dengan cara melonggarkan
tali pusat. Proses persalinan dilanjutkan dengan bidan membantu
pengeluaran bahu bisa dilakukan dengan cara manuver loveset
untuk melahirkan bahu depan dan belakang.
Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang tehnik
Tips persalinan bokong
Menjawab
Referensi Imron R, 2019, Buku Ajar Asuhan Kebidanan Patologi, Tran Info
media
Penulis Soal Rahmisyah, S.ST, M. Kes
Asal Institusi Universitas Bina Bangsa Getsempena

Nomor : 09
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga
:
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan, umur 30 tahun, G1P0A0, usia kehamilan 38
minggu, datang ke PMB dengan perut mules. Hasil anamnesis:
keluar lendir bercampur darah sejak 4 jam yang lalu. Hasil
Pemeriksaan : TD 110/70 mmHg, N 76 x/menit, S 36.5°C, P 24
x/menit, pembukaan serviks 4 cm, ketuban utuh, penurunan kepala
3/5, kontraksi 3x30” dalam 10 menit. Ibu telah diberitahu tentang
hasil pemeriksaan dan merasa cemas dalam menghadapi
persalinannya.
Petanyaan Asuhan apa yang paling tepat untuk kasus tersebut?
Pilihan A. Mengajarkan posisi persalinan
Jawaban B. Mengajarkan ibu cara meneran
C. Memberikan Makan dan Minum
D. Melakukan mobilisasi ringan
E. Menghadirkan Pendamping Persalinan
Kunci E. Menghadirkan Pendamping Persalinan
Jawaban
Kata Kunci G1P0A0, cemas dalam menghadapi persalinannya.
Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Asuhan apa
Strategi yang paling tepat untuk kasus tersebut?”, semua pilihan jawaban
Menjawab merupakan asuhan yang bisa dilakukan pada semua ibu bersalin,
Soal namun dengan melihat kata kunci primigravida dan cemas akan
persalinannya, maka pada kasus ini asuhan yang paling tepat
adalah menghadirkan pendamping persalinan agar bisa
memberikan support psikologis pada ibu bersalin.
Tips Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang tahapan
Menjawab persiapan persalinan sesuai kebutuhan ibu pada saat persalinan.
Kehadiran pendamping dalam memberikan dukungan psikologis
sangat berpengaruh dalam kemajuan proses persalinan.
Referensi Eniyati & Putri Melisa, 2021 Asuhan kebidanan pada ibu bersalin,
Pustaka pelajar
Penulis Soal Rahmisyah, S.ST, M. Kes
Asal Institusi Universitas Bina Bangsa Getsempena

Nomor: 10
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan:
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga
:
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan, umur 25 tahun, P1A0 telah melahirkan secara
spontan di PMB 1 jam yang lalu. Ibu mengeluh lemas dan merasa
keluar darah banyak dari jalan lahir. Hasil pemeriksaan: K/U baik TD
90/60 mmHg, N 98 x/menit, S 36°C, P 24x/menit, fundus uteri
teraba, konsistensi uterus lembek, perdarahan ± 550 cc, kandung
kemih kosong. Ibu masih terpasang infus RL.
Petanyaan Bagaimana tindakan awal yang paling tepat dilakukan pada kasus
tersebut?
Pilihan A. Melakukan massase uterus dan mengajarkan kembali ke
Jawaban keluarga pasien.
B. Melakukan kompresi aorta abdominalis
C. Melakukan kompresi bimanual internal
D. Melakukan kompresi bimanual eksternal
E. Merujuk ke rumah sakit
Kunci A. Melakukan massase uterus dan mengajarkan kembali ke
Jawaban keluarga pasien
Kata Kunci Konsistensi uterus lembek, perdarahan ± 550 cc.
Fokus pada pertanyaan: “Bagaimana tindakan awal yang paling
Strategi tepat dilakukan pada kasus tersebut?”. Pada Asuhan persalinan
Menjawab normal, massase uterus dilakukan segera setelah plasenta lahir
Soal dan juga diajarkan kepada keluarga pasien untuk mencegah atonia
uteri. Langkah awal yang bisa dilakukan jika ditemukan atonia uteri
pada saat observasi 2 jam post partum adalah mmelakukan
massase uterus dan mengajarkan pasien dan keluarga untuk terus
massaase uterus dengan benar.
Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang penanganan
Tips asuhan atonia uteri
Menjawab
Referensi Imron R, 2019, Buku Ajar Asuhan Kebidanan Patologi, Tran Info
media
Penulis Soal Rahmisyah, S.ST, M. Kes
Asal Institusi Universitas Bina Bangsa Getsempena

Nomor : 11
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga
:
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 31 tahun, P4A0, bersalin spontan 10
menit yang lalu di PMB. Bayi menangis kuat, gerakan aktif dan kulit
kemerahan. Hasil pemeriksaan: KU baik, TD 120/80 mmHg N
84x/menit, P 20 x/menit, S 36,8°C uterus teraba globular, ada
semburan darah, oksitosin 10 IU telah diberikan.

Petanyaan Asuhan apa yang paling tepat dilakukan pada kasus tersebut?
Pilihan A. Massase uterus
Jawaban B. Nilai perdarahan
C. Ukur tanda-tanda vital
D. Kosongkan kandung kemih
E. Peregangan tali pusat terkendali
Kunci E. Peregangan tali pusat terkendali
Jawaban
Kata Kunci Oksitosin 10 IU telah diberikan
Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Asuhan apa yang
paling tepat pada kasus tersebut?”, dalam kasus ini adalah
manajemen aktif kala III, yang pertama Oksitosin 10 IU (sudah
Strategi diberikan), kemudian ada tanda tanda pelepasan plasenta (terjadi
Menjawab semburan darah), maka langkah asuhan dalam manajemen aktif
Soal kala III selanjutnya adalah melakukan peregangan tali pusat
terkendali.
Memahami dan mengaplikasikan manajemen aktif kala III sesuai
Tips standar Asuhan Persalinan Normal.
Menjawab
Referensi Eniyati & Putri Melisa, 2021 Asuhan kebidanan pada ibu bersalin,
Pustaka pelajar
Penulis Soal Rahmisyah, S.ST, M. Kes
Asal Institusi Universitas Bina Bangsa Getsempena

Nomor : 12
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga
:
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 25 tahun, P1A0 datang ke PMB dengan
keluhan sakit batuk dan pilek sejak 2 hari yang lalu. Hasil
anamnesis: Ibu sedang menyusui dan merasa khawatir menular ke
bayinya. Hasil pemeriksaan: KU ibu baik, TD 100/80 mmhg, N 80
x/menit, S 37,2°C, RR 18x/menit. Bayi berumur 2 bulan, HR
140x/mnt, RR 48x/mnt.
Petanyaan KIE apa yang paling tepat diberikan pada kasus tersebut?
Pilihan A. Berikan ASI donor
Jawaban B. Berikan ASI dengan sendok
C. Tetap menyusui seperti biasa namun memakai masker.
D. Hentikan menyusui sementara
E. Berikan PASI sementara waktu
Kunci C. Tetap menyusui seperti biasa namun memakai masker
Jawaban
Kata Kunci Sakit batuk pilek, ibu menyusui
Fokus pada pertanyaan: “KIE apa yang paling tepat diberikan pada
Strategi kasus tersebut?”, dalam kasus pasien mengalami batuk dan pilek,
Menjawab khususnya ibu menyusui akan beresiko menularkan kepada bayi
Soal secara droplet, maka ibu bisa melanjutkan pemberian ASI seperti
biasa namun menggunakan masker untuk mencegah penularan
langsung kepada bayi.
Mahasiswa mempelajari tentang manajemen pemberian ASI dan
Tips pencegahan penularan ibu menyusui kepada bayinya.
Menjawab
Referensi Dwiendra R dkk, 2014 Asuhan Kebidanan Neonatus, Budi Utama
Yogjakarta
Penulis Soal Rahmisyah,S.ST, M.Kes
Asal Institusi Universitas Bina Bangsa Getsempena

Nomor : 13
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga
:
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan, umur 36 tahun G1P0A0, hamil 42 minggu,
datang ke puskesmas PONEK dengan keluhan mules dan keluar
lendir campur darah dari jalan lahir sejak 2 jam yang lalu. Hasil
pemeriksaan : TD 110/80 mmHg, N 84 x/menit, S 36,5 0C, RR 18
x/menit, TFU 27 cm, presentasi kepala, penurunan 2/5, kontraksi
3x/10’/25”, DJJ 144 x/menit. VT: pembukaan 4 cm, ketuban utuh.
Petanyaan Rencana asuhan apa yang paling tepat pada kasus tersebut?
Pilihan A. Observasi persalinan
Jawaban B. Periksa hemoglobin
C. Kolaborasi dokter
D. Posisi Persalinan
E. Rujuk Ke Rs
Kunci A. Observasi persalinan
Jawaban
Kata Kunci G1P0A0, hamil 42 minggu, umur 36 tahun, PONEK
Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Rencana asuhan
Strategi apa yang paling tepat pada kasus tersebut?”, dalam kasus ini
Menjawab termasuk dengan kehamilan resiko tinggi, bisa dilihat dari kata kunci
Soal G1P0A0, hamil 42 minggu, umur 36 tahun. Tempat pertolongan
persalinan yang direkomendasikan adalah Puskesmas PONEK atau
RS karena pertolongan persalingan pada ibu hamil dengan resiko
tinggi membutuhkan fasilitas kesehatan yang memadai walaupun
saat awal pemeriksaan, hasilnya masih dalam batas normal dan
belum ditemukan kegawatdaruratan. Zoleh karena itu dibutuhkan
asuhan berupa Observasi kemajuan persalinan dengan baik agar
bisa menentukan langkah selanjutnya apa yang akan dilaksanakan.
Mahasiswa diharapkan memahami tahapan dalam persalinan dan
Tips menguasai pengisian partograph dengan baik.
Menjawab
Referensi Eniyati & Putri Melisa, 2021 Asuhan kebidanan pada ibu bersalin,
Pustaka pelajar
Penulis Soal Rahmisyah,S.ST,M.Kes
Asal Institusi Universitas Bina Bangsa Getsempena

Nomor : 14
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga
:
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 45 tahun datang ke ponkesdes dengan
keluhan keluar keputihan berwarna kekuningan, gatal, dan berbau
sejak 1 bulan yang lalu. Hasil pemeriksaan TD: 100/60 mmHg,
S37,8 ◦C, N 80X/ menit, RR : 18 x/ menit, pada pemeriksaan
inspekulo vagina: ada kondiloma, portio licin, ada cairan putih
berbau.
Petanyaan Bagaimana sikap bidan yang paling tepat pada kasus tersebut?
Pilihan A. KIE Personal Hygiene
Jawaban B. Memberi edukasi seputar PMS
C. Memberikan obat untuk keputihan yang dialami
D. Memberitahu kondisi yang dialami pasien dan rencana
pengobatan
E. Menganjurkan ibu untuk menggunakan kondom saat
berhubungan
Kunci D. Memberitahu kondisi yang dialami pasien dan rencana
Jawaban pengobatan
Kata Kunci Keputihan berwarna kekuningan, gatal, dan berbau. Kondiloma (+)
Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Bagaimana sikap
Strategi bidan yang paling tepat pada kasus tersebut?”, dalam kasus pasien
Menjawab mengalami gejala penyakit PMS, yaitu keputihan berwarna
Soal kekuningan, gatal, dan berbau. Kondiloma (+). Hak pasien adalah
memperoleh sebenar-benarnya kondisi yang dialaminya. Sikap
bidan disini adalah memberitahu kondisi yang dialami pasien dan
bagaimana rencana pengobatan yang akan dilakukan untuk
mencegah terjadinya kondisi yang lebih parah.
Mahasiswa perlu mempelajari secara mendetail hak pasien dan
Tips kewajiban bidan yang telah diatur dalam undang undang.
Menjawab
Referensi S Priyanti, 2017 Buku Ajar Kesehatan Reproduksi dan KB,
Penulis Soal Rahmisyah, S.ST, M.Kes
Asal Institusi Universitas Bina Bangsa Getsempena
Nomor : 15
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga
:
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 27 P1A0 melahirkan anak pertamanya
di PMB 2 hari yang lalu. Ibu mengeluh ASI nya belum lancar
sehingga ibu merasa asupan untuk bayinya kurang. Hasil
anamnesis: Bayi lahir sehat, laki-laki dengan BB lahir; 3200 gr dan
PB 49 cm. Hasil Pemeriksaan, payudara ibu tampak kencang dan
penuh, kolostrum sudah keluar banyak. Bayi tidak terlihat kuning.
Petanyaan Bagaimana konseling yang paling tepat diberikan oleh Bidan pada
kasus tersebut?
Pilihan A. Pemberian air putih pada bayinya sementara ASI belum
Jawaban lancar
B. Pemberian madu pada bayinya sementara ASI belum lancar
C. Konseling tentang pengaturan jadwal menyusui
D. Konseling ibu untuk lebih sering menyusui bayinya dan cara
menyusui yang benar
E. Pemberian susu formula untuk bayinya
Kunci D. Konseling untuk lebih sering menyusui bayinya dan cara
Jawaban menyusui yang benar.
Kata Kunci Menyusui, kolostrum sudah keluar banyak, bayi tidak terlihat kuning
Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Bagaimana
Strategi konseling yang paling tepat diberikan Bidan pada kasus tersebut?”,
Menjawab dalam kasus pasien mengeluh ASI belum lancar, hal ini biasa terjadi
Soal pada ibu yang pertama kali menyusui. Dengan tehnik menyusui
yang benar dan konseling tentang semakin sering frekuensi
menyusui, maka ASI yang idproduksi juga akan semakin banyak
karena adanya hormone okistosin dan prolaktin yang bekerja
sehingga ASI akan semakin banyak dan kebutuhan bayi akan
terpenuhi.
Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang tehnik
Tips menyusui yang benar dan pengaruh refleks oksitosin terhadap
Menjawab produksi ASI.
Referensi Azizah,N & Rosyidah R, 2021. Buku Ajar Asuhan Kebidanan Nifas
Dan menyusui.Umsida Press
Penulis Soal Rahmisyah,S.ST,M.Kes
Asal Institusi Universitas Bina Bangsa Getsempena

Nomor : 16
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga
:
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit

Vignette Seorang perempuan umur 28 tahun, G1P0 usia kehamilan 29


minggu berkunjung ke BPM diantar keluarga dengan kondisi
perdarahan yang hebat. Hasil anamnesis: ibu jatuh dikamar mandi
dan pingsan selama 1 jam. Hasil pemeriksaan: KU: lemah, DJJ 90x/
menit TD 100/60 mmHg, N 89x/menit, P 20 x/menit, S 36,8°C.
Keluarga memohon untuk tidak dirujuk karena masalah biaya.
Petanyaan Bagaimana sikap bidan yang paling tepat dilakukan dalam kasus
dilema etik tersebut?
Pilihan A. KIE dan negosiasi untuk dirujuk
Jawaban B. Informed consent
C. Informed choice
D. Melaporkan ke RS
E. Merujuk tanpa persetujuan
Kunci A. KIE ulang dan negosiasi
Jawaban
Kata Kunci Keluarga memohon untuk tidak dirujuk karena masalah biaya.
Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Bagaimana
Strategi sikap bidan yang paling tepat dilakukan dalam kasus dilema etik
Menjawab tersebut?”, terdapat empat prinsip etika yang umumnya digunakan
Soal dalam perawatan kesehatan dan praktek kebidanan khususnya ,
antara lain :
1. Autonomy: memperhatikan penguasaan diri, hak akan
kebebasan dan pilihan individu
2. Benefience: memperhatikan peningkatan kesejahteraan klien
selain itu berbuat yang terbaik untuk orang lain
3. Non-maleficence: tidak menimbulkan penderitaan ataupun
kerugian pada orang lain dan yang yang terpenting jangan
membuat kerugian
4. Justice:memperhatikan keadilan, pemerataan beban dan
keuntungan.
Jadi, Bidan harus mampu mempersuasi pasien dengan tetap
menghormati keputusan pasien dan keluarga. Dengan
memperhatikan 4 aspek tersebut, maka pemecahan dilema etik
tersebut adalah KIE dan negosiasi untuk dirujuk, mengingat resiko
tinggi terjadinya AKI dan AKB.
Pasien menerima atau menolak hasil negosiasi bisa
didokumentasikan dalam lembar penolakan atau lembar informed
choice sebagai aspek legal yang dijalankan oleh bidan.
Mahasiswa mempelajari tentang prinsip, kaidah, dan etikolegal
Tips pelayanan kebidanan secara menyeluruh.
Menjawab
Referensi Yustiari dkk, 2022 Etiko Legal Dalam Praktik Kebidanan, Global
Ekslusif Teknologi
Penulis Soal Rahmisyah, S.ST, M.Kes
Asal Institusi Universitas Bina Bangsa Getsempena

Nomor : 17
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarakat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan G1P0A0 hamil 34 minggu datang ke TPMB mengeluh
nyeri pada ulu hati, pandanganmata kabur, dan pusing. Hasil pemeriksaan
TD 160/90mmHg, terdapat oedem pada pretibia, DJJ 130x/menit, puka,
protein urin +3. Bidan memberikan KIE bahwa ibu dan janin membutuhkan
penanganan yang intensif di RS. Pasien dan keluarga secara sukarela
menyetujui serta menandatangani informed consent untuk dirujuk.
Petanyaan Komponen manakah yang menjadi unsur informed consent bidan pada
kasus tersebut?

Pilihan Jawaban a. Decision


b. Auhority
c. Information
d. Competence
e. Voluntariness

Kunci Jawaban e.Voluntariness


Kata Kunci Pasien dan keluarga secara sukarela menyetujui serta menandatangani
informed consent untuk dirujuk.
Fokus pada pertanyaan “Komponen manakah yang menjadi unsur informed
Strategi consent bidan pada kasus tersebut?” dalam kasus ini, Pasien dan keluarga
Menjawab Soal secara sukarela menyetujui serta menandatangani informed consent
untuk dirujuk

Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang unsur komponen


Tips Menjawab dan dimensi informed consent menurut Culver and Gert
Referensi Dean, Erin. 2017. Enabling professionalism in practice. Nursing
management: England.
Penulis Soal Rasyidah S.Keb., Bd., M.Keb.
Asal Institusi Universitas Wiraraja
Nomor: 18
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain:
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarakat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 20 tahun datang bersama ibunya ke posyandu
A, mengatakan amenorrhea 2 bulan dan mengeluh sering mual dan lemas.
Ibu mengatakan suka mengkonsumsi teh setiap hari dan jarang
mengkonsumsi ikan laut. Hasil pemeriksaan, plano test (+), BB 43 kg, TB
155 cm, LILA 21,5 cm, Hb 10,9 gr/dl, pada abdomen teraba ballottement.
Petanyaan Asuhan paling tepat pada kasus tersebut adalah?
Pilihan Jawaban a. KIE nutrisi, suplementasi B6
b. KIE nutrisi, suplementasi FE
c. Pendekatan terapeutik, KIE nutrisi.
d. Pendekatan terapeutik, suplementasi FE
e. Pendekatan terapeutik, suplementasi B6

Kunci Jawaban c. Pendekatan terapeutik, KIE nutrisi.

Kata Kunci Hasil pemeriksaan, plano test (+), BB 43 kg, TB 155 cm, LILA 21,5 cm, Hb
10,9 gr/dl, pada abdomen teraba ballottement, kondisi tersebut
merupakan tanda kehamilan patologis. Untuk perubahan perilaku dalam
jangka panjang dibutuhkan pendekatan terapeutik agar dapat mampu
memenuhi kebutuhan nutrisinya secara bertahap.
Fokus pada data LILA 21,5 cm, ada indikasi bahwa ibu tersebut KEK
Strategi (kekurangan Energi Kronis), jika tidak ada perubahan kenaikan BB secara
Menjawab Soal bertahap dalam kehamilan ini, dikhawatirkan akan berpengaruh
terhadap pemenuhan kebutuhan nutrisi janin. Maka fokus utama adalah
pendekatan terapeutik dan dan KIE nutrisi pada pasien dan keluarga
terkait makan dengan porsi sedikit tapi sering, hindari minuman seperti
teh dan kopi, tidak ada pantangan makan selama tidak ada alergi serta
pemenuhan kebutuhan asam folat dari makanan. Suplementasi FE dan
B6 diberikan saat follow up sekaligus observasi perkembangan kondisi
pasien.
Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang fisiologi kehamilan,
Tips Menjawab kehamilan patologis, zat gizi seimbang, dan faktor faktor yang
mempengaruhi perilaku ibu.
Referensi • Hamzah, DF. 2017. Gizi pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK)
Menentukan Masa Depan Suatu Bangsa. Medan: Harian Analisa
• Wijanti, dkk. 2015. Analisis Faktor Determinan KEK pada Ibu
Hamil di RSIA Citra Keluarga Kediri Tahun 2015. Kediri: Jurnal Ilmu
Kesehatan, Vol 5, No.1: 73-86
Penulis Soal Rasyidah S.Keb., Bd., M.Keb.
Asal Institusi Universitas WIraraja

Nomor: 19
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarakat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 28 tahun, G2P1A0 hamil 38 minggu datang ke
Puskesmas dengan mengeluh perut mulas sejak 6 jam yang lalu dan
semakin sering disertai pengeluaran lendir bercampur darah. Hasil
pemeriksaan KU baik, TD 120/70 mmhg, Nadi 88x/menit, RR 20x/menit,
suhu 36,80C. His 4x50’’10’, VT: pembukaan 10 cm, selaput ketubah (+),
UUK ka dep, H III+, molase (-)
Petanyaan Langkah selanjutnya yang paling tepat dilakukan Bidan pada kasus
tersebut adalah?

Pilihan Jawaban a. Mengajarkan teknik relaksasi


b. Memecahkan selaput ketuban
c. Memastikan tanda gejala kala II
d. Mendekomentasikan sarung tangan
e. Mengatur posisi yang nyaman bagi ibu
Kunci Jawaban b. Memecahkan selaput ketuban
Kata Kunci Langkah selanjutnya yang paling tepat dilakukan Bidan setelah diketahui
hasil pemeriksaan Hasil pemeriksaan KU baik, TTV dalam batas normal, His
4x50’’10’, VT: pembukaan 10 cm, selaput ketubah (+), UUK ka dep, H III+,
molase (-)
Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah Langkah selanjutnya
Strategi yang paling tepat dilakukan Bidan, Langkah APN yang ke 8 yaitu: Dengan
Menjawab Soal menggunakan teknik aseptik, melakukan pemeriksaan dalam untuk
memastikan bahwa pembukaan serviks sudah lengkap. Bila selaput
ketuban belum pecah, sedangkan pembukaan sudah lengkap, lakukan
amniotomi.
Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali 60 langkah APN.
Tips Menjawab
Referensi APN Asuhan Esensial bagi Bersalinan dan Bayi Baru Lahir serta
Penatalaksanaan Komplikasi segera Pasca Persalinan dan Nifas. JNPK-KR.
2012.
Penulis Soal Rasyidah S.Keb., Bd., M.Keb.
Asal Institusi Universitas Wiraraja

Nomor: 20
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan:
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain:
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarakat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 32 tahun, G1P0A0 hamil 34 minggu datang ke
RS dengan keluhan keluar banyak cairan bening dari kemaluan secara tiba
tiba, tidak bisa ditahan, dan tidak merasakan mulas. Ia sangat khawatir
dengan kondisi bayinya. Hasil pemeriksaan: TD 130/80 mmhg, Nadi
88x/menit, RR 20x/menit, suhu 370C. TFU: 30 cm. Penurunan kepala 4/5.
DJJ 148x/menit.

Petanyaan Tindakan paling tepat dilakukan bidan pada kasus tersebut adalah?
Pilihan Jawaban a. Mengobservasi DJJ.
b. Menggunakan APD lengkap
c. Kolaborasi untuk dilakukan USG
d. Memberikan antibiotik profilaksis
e. Melakukan pemeriksaan inspekulo
Kunci Jawaban e. Melakukan pemeriksaan inspekulo
Kata Kunci hamil 34 minggu datang ke RS dengan keluhan keluar banyak cairan
bening dari kemaluan secara tiba tiba, tidak bisa ditahan, dan tidak
merasakan mulas.

Fokus pada pertanyaan, “Tindakan paling tepat dilakukan bidan pada kasus
Strategi tersebut adalah?” dalam kasus ini, pemeriksaan lanjutan berupa inspekulo
Menjawab Soal untuk menguatkan kemungkinan diagnosis KPD setelah dilakuan anamnesa.
Baru setelah itu bisa dilanjutkan dengan pemeriksaan USG untuk mengetahui
jumlah air ketuban dan kondisi janin. Pemeriksaan inspekulo
adalah pemeriksaan yang dilakukan untuk mengevaluasi ketuban pecah
dini (KPD) setelah dilakukan anamnesis berupa keluhan cairan keluar dari
kemaluan secara tiba tiba. Cairan yang keluar dari vagina perlu diperiksa
warna, konsentrasi, bau dan pH nya. Tes lakmus (tes nitrazin), jika kertas
lakmus merah berubah menjadi biru menunjukan adanya air ketuban
(alkalis).
Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang diagnosis dan
Tips Menjawab tatalaksana KPD.

Referensi Yulianti, Lia. 2013. Asuhan Kebidanan Patologi Kebidanan. DKI Jakarta:
CV Trans Info Media.
Penulis Soal Rasyidah S.Keb., Bd., M.Keb.
Asal Institusi Universitas WIraraja
Nomor: 21
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain:
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarakat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan G1P1A0 umur 26 tahun usia kehamilan 32 minggu
datang ke klinik untuk melakukan pemeriksaan, ini merupakan kunjungan
ke 3. Ibu mengeluh mudah lelah, jarang mengkonsumsi tablet Fe yang
diberikan. Hasil pemeriksaan: Kenaikan BB selama hamil 7 kg. TTV dalam
batas normal, Konjungtiva pucat, TFU 24 cm, kepala belum masuk panggul.
DJJ (+) 138x/ menit puki. Hb: 9,5 gr/dl.

Petanyaan Tatalaksana yang paling tepat dilakukan oleh bidan pada kasus tersebut
adalah?

Pilihan Jawaban a. KIE nutrisi


b. Suplementasi FE
c. Menganjurkan makan banyak dan sering
d. Menyarankan ibu untuk sering sujud dan berjalan jalan
e. KIE pentingnya FE dan kolaborasi dalam pemeriksaan USG
Kunci Jawaban e. KIE pentingnya FE dan kolaborasi dalam pemeriksaan USG
Kata Kunci Ibu jarang mengkonsumsi tablet FE, TFU 24 cm
Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Tatalaksana yang paling
Strategi tepat dilakukan oleh bidan pada kasus tersebut adalah?” dalam kasus ini
Menjawab Soal ada 2 hal yang perlu diperhatikan, penyebab dan akibat yang ditimbulkan.
Jarang mengkonsumsi tablet FE, maka muncul gejala klinis anemia ringan
berupa konjunctiva pucat, gampang Lelah, Hb 9.5 gr/dl, sehingga
dibutuhkan KIE terkait pentingnya suplementasi FE. Kenaikan BB selama
hamil 7 kg (kurang dari kenaikan BB yang direkomendasikan) dan
ditemukan TFU 24 cm. Jika dilihat dari UK 32 minggu, seharusnya TFU
normalnya sekitar 30 sampai 34 cm, maka dibutuhkan kolaborasi dalm
pemeriksaan USG untuk memastikan apakah IUGR, serta kolaborasi
dengan dokter obgyn dalam penatalaksanaannya.

Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang diagnosis dan


Tips Menjawab penatalaksanaan pada kehamilan patologis.
Referensi Yulianti, Lia. 2013. Asuhan Kebidanan Patologi Kebidanan. DKI Jakarta:
CV Trans Info Media.
Penulis Soal Rasyidah S.Keb., Bd., M.Keb.
Asal Institusi Universitas Wiraraja
Nomor: 22
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan:
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain:
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
− Keluarga
− Masyarakat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan G3P2A0 usia kehamilan 34 minggu dengan Riwayat
SC 2x datang ke TPMB mengeluh keluar darah segar dari kemaluannya
tanpa disertai rasa nyeri. Setelah diperiksa, didapatkan hasil TD 100/60
mmhg, N 90x/ menit, P 24x/menit, S 36,5’c, DJJ (+) 138x/menit, regular,
fluxus aktif. His (-). Skala nyeri 0
Petanyaan Penatalaksanaan paling tepat dilakukan bidan pada kasus tersebut adalah:
Pilihan Jawaban a. Menyarankan untuk USG
b. Memberikan obat obatan tokolitik
c. KIE rujuk pasien dengan prinsip BAKSOKU ke RS
d. Melakukan VT untuk memastikan adanya pembukaan
e. Memberikan obat kotikosteroid untuk pematangan paru janin

Kunci Jawaban c. KIE rujuk pasien dengan prinsip BAKSOKU ke RS

Kata Kunci G3P2A0 usia kehamilan 34 minggu, Riwayat SC 2x datang ke TPMB


mengeluh keluar darah segar dari kemaluannya tanpa disertai rasa nyeri.
Multigravida dengan usia kehamilan 34 minggu, Riwayat SC 2x,
Strategi mengeluh keluar darah segar dari kemaluan tanpa disertai rasa nyeri,
Menjawab Soal dicurigai adanya plasenta previa. Plasenta previa adalah kondisi plasenta
menutupi jalan lahir. Penatalaksanaan yang paling utama di tingkat
Kesehatan pelayanan dasar terutama BPM adalah rujukan dengan prinsip
BAKSOKU untuk memperkecil resiko mortalitas dan morbiditas bayi dan
juga resiko syok hipovolemik bahkan kematian.

Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang kehamilan


Tips Menjawab patologis dan penatalaksanaannya
Referensi Yulianti, Lia. 2013. Asuhan Kebidanan Patologi Kebidanan. DKI Jakarta:
CV Trans Info Media.
Penulis Soal Rasyidah S.Keb., Bd., M.Keb.
Asal Institusi Universitas Wiraraja
Nomor: 23
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain:
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarakat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan G1P0A0 usia kehamilan 34 minggu dirujuk ke RS
dengan keluhan nyeri pada ulu hati, pandangan mata kabur dan sakit
kepala. Hasil pemeriksaan TD 160/90 mmhg, terdapat oedem pada
pretibia, protein urine (+3). DJJ 136x/menit, reguler. Sebelumnya, Bidan
perujuk telah memberikan Injeksi 4 gr MgSO4 20% secara intravena
(loading dose).

Petanyaan Bagaimana pemberian dosis untuk penanganan selanjutnya?


Pilihan Jawaban a. Injeksi 4 g MgSO4 20% IV, yaitu sebanyak 10cc
b. Injeksi 5 g MgSO4 40% IM, yaitu sebanyak 25cc
c. Injeksi 6 g MgSO4 40% IM, yaitu sebanyak 30cc
d. Syringe pump 6 gr MgSO4 40% diencerkan dengan 15 cc
aquabidest dan diberikan dalam 6 jam
e. Infusion drip 6 gr MgSO4 40% diencerkan dengan 500 cc cairan
kristaloid dan berikan dalam 24 jam.
Kunci Jawaban d. Syringe pump 6 gr MgSO4 40% diencerkan dengan 15 cc aquabidest dan
diberikan dalam 6 jam

Kata Kunci Sebelumnya, Bidan perujuk telah memberikan Injeksi 4 gr MgSO4 20%
secara intravena (loading dose).
Penatalaksanaan pemberian MgSO4 pada pasien PEB:
Strategi Injeksi 4 gr MgSO4 20% IV → 20 cc selama 5 menit, jika tersedia MgSO4
Menjawab Soal 40% → 10 cc diencerkan dengan aquabidest 10 cc. Dilanjutkan Syringe
pump: pemberian MgSO4 20% 1 gr/jam → 15 cc atau 6 gr MgSO4 40%
diencerkan dengan 15 cc aquabidest dan berikan dalam 6 jam. Atau
dilanjutkan infusion drip dengan pemberian MgSO4 20% 1 gr/jam → 15
cc atau 6 gr MgSO4 40% diencerkan dengan 500 cc cairan kristaloid dan
berikan dalam 6 jam (28 tetes/mnt).
Perlu diingat bahwa:
1 gram MgSO4 40% = 2,5 cc
1 gram MgSO4 20% = 5 cc
Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang algoritma
Tips Menjawab penatalaksanaan Preeklampsia Berat di fasker primer dan sekunder
Referensi Sarwono prawihardjo.2016. Ilmu Kebidanan.PT Bina Pustaka Sarwono
Prawiharjo. Jakarta
Penulis Soal Rasyidah S.Keb., Bd., M.Keb.
Asal Institusi Universitas Wiraraja

Nomor: 24
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain:
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarakat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang bayi laki-laki baru lahir di di RS dengan rujukan fetal distress, usia
kehamilan postterm. Pada penilaian sepintas, kulit agak pucat, tonus otot
lemah, bayi merintih. Hasil pemeriksaan BB 3000 gram, PB 50 cm, RR
68x/menit, ada pernafasan cuping hidung dan ada retraksi dada
Petanyaan Penatalaksanaan paling tepat dilakukan bidan pada kasus tersebut adalah?
Pilihan Jawaban a. Pemberian infus
b. Pemberian oksigen
c. Dirawat dalam incubator
d. Pemberian antibiotik segera
e. Rawat gabung dengan ibunya
Kunci Jawaban a. Pemberian oksigen
Kata Kunci Pada penilaian sepintas, kulit agak pucat, tonus otot lemah, bayi merintih,
ada retraksi dada
Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Penatalaksanaan paling
Strategi tepat dilakukan bidan pada kasus tersebut adalah?” dalam kasus ini,
Menjawab Soal ditemukan bayi ada gangguan dalam pemenuhan kebutuhan oksigen yang
ditandai dengan RR bayi lebih dari 60x/ menit, ada pernafasan cuping
hidung, bayi merintih dan ada retraksi dada. Maka penatalaksanaan yang
tepat adalah pemberian oksigen dengan catatan oksigen bisa dilepas jika
bayi sudah tidak mengalami RDS, bisa dievaluasi dengan warna kulit bayi
kalua sudah tidak pucat lagi dan Gerakan tonus aktif

Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang Bayi baru lahir dan


Tips Menjawab penatalaksanaan Respiratory Distress Syndrome
Referensi Maryunani, A. 2015. Buku Saku Kegawatdaruratan Maternal dan
Neonatal Terpadu Pengenalan Praktis Program Kesehatan Terkini:
Program Penyelamatan Ibu dan Bayi di Indonesia. Jakarta: Trans Info
Media
Penulis Soal Rasyidah S.Keb., Bd., M.Keb.
Asal Institusi Universitas Wiraraja

Nomor: 25
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain:
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarakat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang bayi perempuan lahir SC 30 menit lalu di RS atas rujukan ibu hamil
dengan HIV, usia kehamilan 38 minggu, Ibu minum ARV rutin. Penilaian
APGAR score 8-9. BB lahir 3200 gram, PB 51 cm, RR 48x/menit, HR
100x/mnt.

Petanyaan Asuhan paling tepat dilakukan bidan pada kasus diatas adalah?
Pilihan Jawaban a. Memandikan bayi
b. Merawat bayi di ruang isolasi.
c. Pemberian infus dengan terapi ARV
d. Memberikan bayi pada ibu untuk dilakukan IMD
e. KIE dan informed consent pemberian susu formula
Kunci Jawaban e. KIE dan informed consent pemberian susu formula

Kata Kunci Bayi perempuan baru lahir atas rujukan ibu hamil dengan HIV, Ibu minum
ARV rutin
Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Asuhan paling tepat
Strategi dilakukan bidan pada kasus diatas adalah?”
Menjawab Soal dalam kasus ini, ditemukan bayi yang dilahirkan dari ibu dengan HIV.
Wanita hamil yang sedang menjalani terapi antiretroviral disarankan
memilih jalan operasi caesar untuk melahirkan bayinya, karena efektif
dalam mencegah risiko penularan HIV ke bayi, sedangkan Insiden
penularan HIV setelah melahirkan melalui ASI adalah 40-45%. CDC
merekomendasikan susu formula kepada bayi.
Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang penatalaksanaan
Tips Menjawab pada ibu hamil dengan HIV dan BBL dari Ibu hamil dengan HIV.
Referensi Robson, S.E., Waugh, J. 2011. Patologi dalam kehamilan. Jakarta:
Penerbit buku Kedokteran. EGC
Penulis Soal Rasyidah S.Keb., Bd., M.Keb.
Asal Institusi Universitas Wiraraja
Nomor: 26
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain:
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarakat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang anak perempuan umur 2 tahun sedang bermain bersama
kakaknya yang berusia 4 tahun melihat uang koin yang menarik
perhatiannya. Ia memasukkan uang koin ke dalam mulutnya dan tiba tiba
tersedak, Ia memegang kedua lehernya dan tampak tercekik.
Petanyaan Apa yang harus bidan lakukan pada kondisi tersebut?

Pilihan Jawaban a. Menelfon 118


b. Memanggil bantuan
c. Membawa anak ke RS
d. Memberikan RJP pada anak
e. Melakukan blackbow atau manuver Heimlich
Kunci Jawaban e. Melakukan blackbow atau manuver Heimlich
Kata Kunci:
Ia memasukkan uang koin ke dalam mulutnya dan tiba tiba tersedak, Ia
memegang kedua lehernya dan tampak tercekik.
Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apa yang harus bidan
Strategi lakukan pada kondisi tersebut?” kondisi ini membutuhkan kecekatan
Menjawab Soal seorang bidan yang merupakan bagian dari tenaga kesehatan dalam
memberikan Bantuan Hidup Dasar. Tanda khas tersedak/ chocking :
korban memegangi lehernya, jika tidak ditangani dengan baik akan
menimbulkan gawat nafas.
Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang Bantuan Hidup
Tips Menjawab Dasar.
Referensi Ulger, Huseyin. (2015). Complication of the Heimlich Manuver: Isolated
Sternum Fracture (Online)
Penulis Soal Rasyidah S.Keb., Bd., M.Keb.
Asal Institusi Universitas Wiraraja

Nomor: 27
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain:
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarakat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 29 tahun G1P0A0 hamil 36 minggu datang ke
TPMB dengan keluhan sering kencing di malam hari dan susah tidur. Ia
merasa khawatir dengan kondisi dirinya. Hasil pemeriksaan: TD 120/80
mmhg, RR 22 x/mnt, suhu 36,70C, TFU 34 cm, punggung kiri, letak kepala,
palpasi WHO 2/5, DJJ 148/mnt, teratur.

Petanyaan Tindakan paling tepat dilakukan bidan dalam kasus tersebut adalah?
Pilihan Jawaban a. Menghindari minuman dingin
b. Memperbanyak minum pada malam hari
c. Mengurangi asupan minum pada malam hari
d. Menganjurkan minum teh hangat sebelum tidur
e. Menganjurkan untuk menahan jika ada dorongan kencing
Kunci Jawaban c. Mengurangi asupan minum pada malam hari

Kata Kunci sering kencing di malam hari dan susah tidur


Fokus pada kondisi ibu sering kencing di malam hari dan susah tidur dan
Strategi pertanyaan tindakan paling tepat dilakukan bidan dalam kasus tersebut
Menjawab Soal adalah?
Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali cara mengatasi
Tips Menjawab ketidaknyamanan pada ibu hamil serta
Referensi Sarwono prawihardjo.2016. Ilmu Kebidanan.PT Bina Pustaka Sarwono
Prawiharjo. Jakarta
Penulis Soal Rasyidah S.Keb., Bd., M.Keb.
Asal Institusi Universitas Wiraraja

Nomor : 28
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Komunikasi efektif
Tinjauan 2 Domain :
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Persalinan dan Kelahiran
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Perencanaan dan Implementasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Keluarga
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 27 tahun hamil anak pertama 38 minggu datang
ke RS dengan keluhan perut terasa mules sejak 4 jam yang lalu. Hasil
anamnesis: keluar lendir bercampur darah dari jalan lahir. Hasil
pemeriksaan: TD 110/70 mmHg, N 83 x/menit, P 24 x/menit, S 36.6 0C, his
3x10'45" TFU 34 cm teraba bokong di fundus, puka, penurunan kepala 2/5,
DJJ 144 x/menit, PD: pembukaan 6 cm, portio lunak, ketuban (+),
presentasi kepala, posisi UUK kanan depan, tidak ada moulase.
Petanyaan Kebutuhan fisiologis apakah yang harus terpenuhi sesuai kasus tersebut?
Pilihan Jawaban A. Makan dan minum
B. Support mental
C. Dukungan suami
D. Pengaturan posisi yang nyaman
E. Nutrisi, mobilisasi, dan eliminasi

Kunci Jawaban E. Nutrisi, mobilisasi, dan eliminasi


Kata Kunci Hamil anak pertama (Primigravida), & Pembukaan 6 cm
Fokus pada kondisi ibu primigravida dan pembukaan baru 6 cm, penurunan
Strategi kepala normal pada kehamilan primigravida adalah <1,2 cm/jam &
Menjawab Soal penurunan kepala <1 cm/jam. Ibu masih membutuhkan waktu hingga
pembukaan lengkap dan membutuhkan banyak tenaga untuk mengedan
sehingga pemenuhan kebutuhan fisiologis melalui asupan nutrisi,
mobilisasi, dan eliminasi.
Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang faktor-faktor yang
Tips Menjawab mempengaruhi persalinan.
Referensi Prawirohardjo S. Ilmu Kebidanan. Jakarta: PT Bina Pustaka Sarwono
Prawirohardjo; 2010.
Penulis Soal Ratna Suminar, S.ST., M.Tr.Keb.
Asal Institusi Universitas Galuh Ciamis

Nomor : 29
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Psikomotor (Procedural knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Persalinan dan Kelahiran
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Perencanaan dan Implementasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− PMB
Vignette Seorang perempuan umur 23 tahun, P1A0 baru saja melahirkan bayi
perempuan di TPMB. Hasil anamnesis: perut masih terasa nyeri. Hasil
pemeriksaan: TD 120/70 mmHg, N 88x/menit, P 22x/menit, S 370C,
perdarahan 180 cc, TFU setinggi pusat dan plasenta belum lahir. Bidan
memberikan suntikan oksitosin 10 IU/IM, sampai dengan 15 menit plasenta
belum lahir.

Petanyaan Apakah penatalaksanaan yang tepat dilakukan bidan sesuai kasus tersebut?
Pilihan Jawaban A. Manual plasenta
B. Melakukan Kompresi Bimanual Interna
C. Menunggu dan mengobservasi 15 menit lagi
D. Melakukan Penegangan tali pusat terkendali
E. Memberikan oksitosin ke 2 sebanyak 10 IU/IM
Kunci Jawaban E. Memberikan oksitosin ke 2 sebanyak 10 IU/IM
Kata Kunci Hingga 15 menit, plasenta belum lahir
Fokus pada kondisi setelah penyuntikan oksitosin dosis pertama selama 15
Strategi menit belum ada tanda pelepasan plasenta diantaranya: uterus globuler,
Menjawab Soal terdapat semburan darah tiba-tiba, dan tali pusat memanjang. Apabila
belum terdapat tanda-tanda pelepasan plasenta maka harus diberikan
oksitosin 10 IU dosis kedua.
Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang manajemen aktif
Tips Menjawab kala III
Referensi Prawirohardjo S. Ilmu Kebidanan. Jakarta: PT Bina Pustaka Sarwono
Prawirohardjo; 2010.
Penulis Soal Ratna Suminar, S.ST., M.Tr.Keb.
Asal Institusi Universitas Galuh Ciamis

Nomor :30
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Kehamilan
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Diagnosis / Masalah
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Kolaborasi
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Keluarga
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 22 tahun, G1P0A0 datang ke RS untuk
memeriksakan kehamilannya. Hasil anamnesis: mual-mual disertai
peningkatan frekuensi berkemih, HPHT tanggal 1 Juni 2022. Hasil
pemeriksaan: TD 120/70 mmHg, N 88x/menit, P 22x/menit, S 36,80C.

Petanyaan Kapan taksiran persalinan sesuai kasus tersebut?


Pilihan Jawaban A. 8 Januari 2023
B. 8 Februari 2023
C. 8 Maret 2023
D. 8 April 2023
E. 8 Mei 2023
Kunci Jawaban C.8 Maret 2023
Kata Kunci HPHT 1 Juni 2022
Strategi Cara menghitung taksiran kehamilan pada pasien dengan HPHT Januari-
Menjawab Soal Maret adalah HPHT +7+9, sementara HPHT April-Desember adalah
HPHT +7-3+1.
1-6-2022
+7-3+1
=8-3-2023
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali cara menghitung usia
kehamilan.
Referensi Prawirohardjo S. Ilmu Kebidanan. Jakarta: PT Bina Pustaka Sarwono
Prawirohardjo; 2010.
Penulis Soal Ratna Suminar, S.ST., M.Tr.Keb.
Asal Institusi Universitas Galuh Ciamis

Nomor : 31
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Kehamilan
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Perencanaan dan Implementasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Keluarga
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Klinik
Vignette Seorang perempuan umur 26 tahun datang ke Klinik Bersalin diantar suami
dengan keluhan terlambat haid sejak 14 hari yang lalu. Hasil anamnesis:
selama 3 hari terakhir merasakan mual di pagi hari disertai rasa lemas,
pusing dan sering berkemih. Hasil pemeriksaan: KU baik, TD 120/70
mmHg, N 88x/menit, P 22x/menit, S 36,80C, HCG Urin (+), UK 2 minggu.

Petanyaan Apakah penatalaksanaan yang tepat diberikan sesuai kasus tersebut?


Pilihan Jawaban A. KIE tentang kebutuhan nutrisi pada trimester 1
B. KIE tentang ketidaknyamanan pada trimester I
C. KIE tentang tanda bahaya kehamilan trimester I
D. KIE tentang perubahan fisiologis pada terimester I
E. KIE tentang perubahan psikologis pada trimester I
Kunci Jawaban B.KIE tentang ketidaknyamanan pada trimester I
Kata Kunci Ibu mengeluh terlambat haid, merasakan mual di pagi hari disertai rasa
lemas, pusing dan sering berkemih.
Strategi Fokus pada keluhan Ibu mengenai ketidaknyamanan yang dialami pada
Menjawab Soal trimester I dan peran bidan dalam memberikan KIE mengenai
ketidaknyamanan pada trimester I.
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang tanda tanda
kehamilan.
Referensi Prawirohardjo S. Ilmu Kebidanan. Jakarta: PT Bina Pustaka Sarwono
Prawirohardjo; 2010.
Penulis Soal Ratna Suminar, S.ST., M.Tr.Keb.
Asal Institusi Universitas Galuh Ciamis
Nomor : 32
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Keluarga
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 37 tahun datang ke RS bersama suaminya dengan
keluhan ingin menjadi akseptor KB. Hasil anamnesis: memiliki 4 orang
anak dan mempunyai riwayat hipertensi. Hasil pemeriksaan: TD
140/80mmhg, N 80x/m, R 22x/m, S 36,5’C.
Petanyaan Apakah jenis kontrasepsi yang paling tepats esuai kasus tersebut?
Pilihan Jawaban A. Pil
B. IUD
C. MOW
D. Kalender
E. Suntik 3 Bulan
Kunci Jawaban C.MOW
Kata Kunci Ibu berusia 37 Tahun, dan memiliki riwayat hipertensi, & TD saat
pemeriksaan 140/80mmHg.
Strategi Fokus pada kondisi ibu multiparitas, usia 37 tahun, dan memiliki riwayat
Menjawab Soal hipertensi. Sehingga tidak direkomendasikan menggunakan kb hormonal.
Serta kondisi paritas ibu memiliki 4 orang anak, sehingga apabila dengan
metode kalender dikhawatirkan efektifitas rendah. Sehingga KB terbaik
bagi ibu adalah MOW
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang istilah pada hormon-
hormon
Referensi Rokayah Y., Inayant E., Rusyanti S. Buku ajar kesehatan reproduksi dan
keluarga berencana. Pekalongan: NEM; 2021.
Penulis Soal Ratna Suminar, S.ST., M.Tr.Keb.
Asal Institusi Universitas Galuh Ciamis

Nomor : 33
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Promosi kesehatan dan konseling
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Diagnosis / Masalah
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Klinik
Vignette Seorang perempuan berumur 25 tahun P1A0 melahirkan 5 bulan yang lalu
datang ke klinik dengan keluhan belum menstruasi sejak bersalin. Hasil
anamnesis: bayi masih menyusu dengan frekuensi > 8x/hari, tidak mau
menggunakan KB suntik dan saat ini hawatir sedang hamil lagi. Hasil
pemeriksaan: TD 140/80mmhg, N 80x/m, R 22x/m, S 36,50 C, PP test (-).
Petanyaan Apakah jenis KB yang tepat disarankan sesuai kasus tersebut?
Pilihan Jawaban A. AKBK
B. AKDR
C. Hormonal
D. Kalender
E. Metode Amenorea Laktasi
Kunci Jawaban E.Metode Amenore Laktasi
Kata Kunci Ingin berkonsultasi, belum menstruasi, masih menyusui dengan frekuensi
>8x sehari, belum menstruasi, khawatir sedang hamil lagi.
Strategi Fokus pada pertanyaan konseling apa yang paling tepat untuk
Menjawab Soal menggambarkan kondisi ibu saat ini dimana selama menyusui dalam tubuh
ibu mengalami peningkatan hormon prolaktin menekan hormon estrogen
sehingga tidak terjadi ovulasi.
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang hormon pada wanita
Referensi Rokayah Y., Inayant E., Rusyanti S. Buku ajar kesehatan reproduksi dan
keluarga berencana. Pekalongan: NEM; 2021.
Penulis Soal Ratna Suminar, S.ST., M.Tr.Keb.
Asal Institusi Universitas Galuh Ciamis

Nomor : 34
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Nifas dan Menyusui
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Klinik
Vignette Seorang perempuan berumur 25 tahun P1A0 post partum 4 jam di Klinik
bersalin. Hasil anamnesis: sudah turun dari tempat tidur, dan perut terasa
mulas. Hasil pemeriksaan: KU baik, TD 120/70mmhg, N 80x/m, R 22x/m,
S 36,50 C, TFU dua jari dibawah pusat, perdarahan normal, bayi menyusu
kuat.

Petanyaan Apakah penatalaksanaan paling tepat sesuai kasus tersebut?


Pilihan Jawaban A. Memantau perdarahan
B. Edukasi mobilisasi dini
C. Konseling ASI Eksklusif
D. KIE fisiologi masa nifas
E. Mengajari personal hygiene
Kunci Jawaban D. KIE fisiologi masa nifas
Kata Kunci Ibu sudah turun dari tempat tidur, mengeluh perut terasa mulas, KU baik,
TTV dalam batas normal, TFU dua jari dibawah pusat, perdarahan normal,
bayi menyusu kuat.
Strategi Fokus pada kondisi ibu sudah dapat melakukan mobilisasi dini dengan
Menjawab Soal turun dari tempat tidur, bayi menyusu kuat berarti ibu sudah mengerti
mengenai pemberian ASI Eksklusif, KU baik, TTV dalam batas normal,
TFU dua jari dibawah pusat, perdarahan normal, adapun keluhan ibu
adalah hal fisiologis yang terjadi selama nifas.
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang fisiologi masa nifas.
Referensi Prawirohardjo S. Ilmu Kebidanan. Jakarta: PT Bina Pustaka Sarwono
Prawirohardjo; 2010.
Penulis Soal Ratna Suminar, S.ST., M.Tr.Keb.
Asal Institusi Universitas Galuh Ciamis

Nomor : 35
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Bayi baru Lahir
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Perencanaan dan Implementasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Kolaborasi
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Keluarga
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah Sakit
Vignette Seorang bayi perempuaan, baru saja lahir secara spontan di RS. Hasil
pemeriksaan: tidak menangis, nafas megap-megap, kulit pucat, setelah
diletakkan diatas perut ibu, dikeringkan & dihisap lendir dari mulut dan
hidung, belum menangis juga. Tali pusat dipotong dan dipindahkan ke meja
resusitasi.

Petanyaan Apakah penatalaksaan yang tepat dilakukan bidan sesuai kasus tersebut?
Pilihan Jawaban A. Penilaian
B. Atur posisi bayi
C. Bebaskan jalan nafas
D. Jaga kehangatan bayi
E. Fentilasi tekanan positif
Kunci Jawaban B.Atur posisi bayi
Kata Kunci Tidak menangis, nafas megap-megap, kulit pucat,
Strategi Fokus pada kondisi tidak menangis, nafas megap-megap, kulit pucat,
Menjawab Soal merupakan indikasi BBL mengalami asfiksia, setelah diletakkan diatas
perut ibu, dikeringkan, dihisap lendir dari mulut dan hidung, tali pusat
dipotong dan dipindahkan ke meja resusitasi kemudian atur posisi bayi
menjadi setengah ekstensi agar jalan nafas terbuka.
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali asuhan BBL
Referensi Prawirohardjo S. Ilmu Kebidanan. Jakarta: PT Bina Pustaka Sarwono
Prawirohardjo; 2010.
Penulis Soal Ratna Suminar, S.ST., M.Tr.Keb.
Asal Institusi Universitas Galuh Ciamis

Nomor : 36
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Penyimpangan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
- Diagnosis / Masalah
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Kolaborasi
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Puskesmas

Vignette Seorang perempuan berumur 25 tahun, hamil 25 minggu datang ke


Puskesmas untuk memeriksakan kehamilannya. Hasil anamnesis: tidak ada
keluhan. Hasil pemeriksaan: KU baik, TD 120/70mmhg, N 80x/m, R
22x/m, S 36,50 C, kadar glukosa 95, Protein urin (-), HBSAG (-), dan HIV
Reaktif. Bidan memberikan hasil pemeriksaan pada ibu di ruangan
konseling tertutup dengan surat dimasukan kedalam amplop.

Petanyaan Sikap bidan dalam kasus tersebut termasuk dalam prinsip etik?
Pilihan Jawaban A. Autonomy
B. Veracity
C. Beneficience
D. Non Maleficience
E. Confidentiality
Kunci Jawaban E.Confidentiality
Kata Kunci HIV Reaktif, Bidan memberikan hasil pemeriksaan pada ibu di ruangan
konseling tertutup dengan surat dimasukan kedalam amplop
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan sikap bidan dalam kasus tersebut
Menjawab Soal termasuk dalam prinsip etik confidentiality atau menjaga kerahasiaan.
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang istilah pada hormon-
hormon
Referensi Blueprint Soal Ukom Optimal
Penulis Soal Ratna Suminar, S.ST., M.Tr.Keb.
Asal Institusi Universitas Galuh Ciamis

Nomor : 37
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Perencanaan dan Implementasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Kolaborasi
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Klinik
Vignette Seorang perempuan berumur 27 tahun datang ke TPMB diantar suaminya
dengan keluhan ingin menjadi akseptor KB. Hasil anamnesis: sebelumnya
menggunakan IUD dan saat ini mau beralih ke suntik. Hasil pemeriksaan:
TD 120/70 mmhg, N 80x/m, R 22x/m, S 36,50 C. Bidan yang jaga saat ini
adalah asisten, berdasarkan konsultasi melalui telepon, bidan
menganjurkan agar ibu kembali lagi pukul 15.00 WIB. Pada pukul 15.00
WIB, bidan menepati janji dengan menerima konsultasi ibu.

Petanyaan Sikap bidan dalam kasus tersebut adalah penerapan dari prinsip etik?
Pilihan Jawaban A. Justice
B. Veracity
C. Fidelity
D. Confidentiality
E. Non Maleficience
Kunci Jawaban C.Fidelity
Kata Kunci Bidan menepati janji
Strategi Fokus pada kondisi bidan menepati janji
Menjawab Soal
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang prinsip etik
kebidanan
Referensi Blueprint Soal Ukom Optimal
Penulis Soal Ratna Suminar, S.ST., M.Tr.Keb.
Asal Institusi Universitas Galuh Ciamis

Nomor : 38
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan, umur 26 tahun, G2P1A0 hamil 39 minggu datang ke
TPMB dengan keluhan sakit pada perut yang menjalar sampai ke pinggang,
sudah keluar darah bercampur lendir. Hasil pemeriksaan TD : 120/80
mmHg, S : 37° C, N : 80 x/mt, kontraksi uterus 3x/10/30”, DJJ : < 100 x/mnt,
lemah dan tidak teratur, dilakukan pemeriksaan ulang DJJ hasil tetap sama,
pembukaan 5 cm, ketuban utuh, penurunan kepala : HII.
Petanyaan Apa tindakan yang paling tepat yang harus dilakukan oleh bidan pada
kasus tersebut?
Pilihan Jawaban A. Rujuk Ke RS Ponek
B. Pasang kateter pada ibu
C. Atur posisi yang nyaman
D. Lakukan pemeriksaan DJJ
E. Kosongkan kandung kemih
Kunci Jawaban A. Rujuk Ke RS Ponek
Kata Kunci DJJ : 100 x/mnt, lemah dan tidak teratur, dilakukan pemeriksaan ulang DJJ
hasil tetap sama.
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apakah tindakan yang
Menjawab Soal paling tepat yang harus dilakukan oleh Bidan?”. Dalam kasus tersebut bayi
mengalami kondisi gawat janin.
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang Gawat janin ,
dimana gawat janin ditandai dengan DJJ < 100 x/mnt, lemah dan tidak
teratur dan dilakukan pemeriksaan ulang DJJ hasil tetap sama. Tindakan
yang paling tepat pada kasus gawat janin adalah rujuk ke RS Ponek
Referensi Indrayani, Moudy. 2016. Asuhan persalinan dan bayi baru lahir. Trans
Info Media. Jakarta
Penulis Soal Rosmaria Manik, M.Keb
Asal Institusi Poltekkes Jambi
Nomor : 39
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan, umur 28 tahun, G1P0A0 hamil 39 minggu datang ke
TPMB pukul 07.00 WIB dengan keluhan sakit pada perut sampai ke
pinggang, sudah keluar lendir bercampur darah. Hasil pemeriksaan TD :
110/80 mmHg, S : 37° C, N : 80 x/mnt, kontraksi uterus 4x/10/45”, DJJ : 137
x/mnt, pembukaan 7 cm, Ketuban utuh, penurunan kepala : HIII, periksa
dalam teraba dagu dan tonjolan tulang orbita
Petanyaan Apa presentase janin pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban A. Muka
B. Kepala
C. Mentum
D. Sungsang
E. Belakang kepala
Kunci Jawaban A. Muka
Kata Kunci Periksa dalam teraba dagu, dan tonjolan tulang orbita
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apa presentase janin
Menjawab Soal pada kasus tersebut?”. Dalam kasus tersebut, presentasi janin adalah
presentasi muka
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang gejala atau
penanda yang menunjukkan presentasi muka , dimana gejala atau
penanda presentasi muka adalah pada pemeriksaan dalam teraba dagu,
dan tonjolan tulang orbita
Referensi Indrayani, Moudy. 2016. Asuhan persalinan dan bayi baru lahir. Trans
Info Media. Jakarta
Penulis Soal Rosmaria Manik, M.Keb
Asal Institusi Poltekkes Jambi
Nomor : 40
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan, umur 19 tahun, G1P0A0 hamil 4 minggu, datang ke
TPMB untuk periksa hamil. Hasil pemeriksaan : test pack positif dan terjadi
penolakan, merasa tidak percaya, kecewa dan merasa cemas karena
belum menikah.
Petanyaan Apa konseling yang diberikan untuk mengatasi masalah tersebut?
Pilihan Jawaban A. Penerimaan diri
B. Persiapan menikah
C. Nasehat kehamilan
D. Masalah kehamilan
E. Cara merawat kehamilan
Kunci Jawaban A. Penerimaan diri
Kata Kunci Test pack positif, terjadi penolakan dan merasa cemas karena belum
menikah
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apa konseling yang
Menjawab Soal diberikan untuk mengatasi masalah tersebut?”. Dalam kasus pasien
mengalami kehamilan diluar pernikahan
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang konseling yang
sesuai dengan berbaia macam kasus kebidanan seperti kehamilan diluar
pernikahan. Dalam kasus pasien mengalami kehamilan diluar pernikahan
serta karena tidak siap dengan kehamilannya pasien menolak bahkan
merasa tidak percaya, kecewa dan merasa cemas dengan kehamilannya.
Sehingga sangat penting untuk memberikan motivasi agar ibu bisa
menerima kondisinya agar pasien semangat menjalani kehamilannya
serta dapat menerima kehamilannya dengan baik
Referensi Indrayani, Moudy. 2016. Asuhan persalinan dan bayi baru lahir. Trans
Info Media. Jakarta
Penulis Soal Rosmaria Manik, M.Keb
Asal Institusi Poltekkes Jambi
Nomor : 41
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan, umur 25 tahun, G2P1A0 hamil 13 minggu, datang ke
TPMB untuk melakukan pemeriksaan kehamilan. Hasil anamnesa
mengatakan sering kencing dan merasa tidak nyaman. Pemeriksaan fisik
TD 110/80 mmHg, S 36° C, N 82 x/mnt.
Petanyaan Apa tindakan yang paling tepat untuk mengatasi keluhan tersebut ?
Pilihan Jawaban A. Kurangi minum dingin
B. Jangan banyak minum
C. Batasi minuman manis
D. Perbanyak makan buah
E. Hindari minuman diuretic
Kunci Jawaban E. Hindari minuman diuretic
Kata Kunci Sering kencing
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apa tindakan yang
Menjawab Soal paling tepat untuk mengatasi keluhan tersebut?”. Dalam kasus pasien
mengeluh sering berkemih
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang keluhan-keluhan ibu
hamil pada tiap trimesternya. Dalam kasus pasien mengeluh sering
berkemih, hal ini terjadi karena pada kehamilan muda adanya tekanan
uterus pada kandung kemih akibatnya sering miksi, maka cara
mengatasinya membatasi minuman diuretic atau yang dapat
meningkatkan produksi urin yaitu minum kopi, teh dan soda.
Referensi Walyani. 2015. Asuhan Kebidanan pada kehamilan. Jakarta. Pustaka Baru
Press.
Penulis Soal Rosmaria Manik, M.Keb
Asal Institusi Poltekkes Jambi
Nomor : 42
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan, umur 26 tahun, G1P0A0 hamil 39 minggu, datang ke
TPMB pukul 12.00 Wib dengan keluhan sakit pada perut sampai ke
pinggang, sudah keluar lendir bercampur darah. Hasil pemeriksaan TD :
120/80 mmHg, S : 37° C, N : 80 x/mnt, kontraksi uterus 3x/10/45”, DJJ : 136
x/mnt, TFU 36 cm, pembukaan 10 cm, Ketuban utuh, penurunan kepala :
HII, teraba promontorium dan spina ischiadica.
Apa diagnosis yang tepat pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban A. Regio analis
B. Fascia panggul
C. Hipotonik pelvis
D. Hypertonic pelvis
E. Cephalopelvic disproportion
Kunci Jawaban E. Cephalopelvic disproportion
Kata Kunci TFU 36 cm dengan usia kehamilan 39 minggu, penurunan kepala : HII,
teraba promontorium dan spina ischiadica.
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apa diagnosis yang tepat
Menjawab Soal pada kasus tersebut?”. Dalam kasus pasien mengalami panggul sempit
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang risiko tinggi pada
kehamilan. Seperti jika ditemukan penurunan kepala : HII, teraba
promontorium dan spina ischiadica. Hal ini menunjukkan pasien
mengalami panggul sempit, selain itu juga berat janin besar karena TFU 36
cm dengan usia kehamilan 39 minggu. Maka diagnosis yang tepat adalah
E. Cephalopelvic disproportion
Referensi Kemenkes RI. 2016. Buku saku pelayanan kesehatan ibu difasilitas
kesehatan dasar dan rujukan. Jakarta. Kemenkes RI
Penulis Soal Rosmaria Manik, M.Keb
Asal Institusi Poltekkes Jambi
Nomor : 43
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan, umur 23 tahun, P1A0 telah melahirkan di TPMB
secara normal sejak 7 jam yang lalu, bayi perempuan, berat badan normal,
plasenta lahir lengkap, kontraksi uterus baik, TFU normal, ibu telah
beristirahat cukup dan sudah menyusui bayinya
Petanyaan Apa asuhan yang paling tepat dilakukan oleh bidan ?
Pilihan Jawaban A. Memantau kontraksi ibu
B. Melakukan mobilisasi pada ibu
C. Mencegah terjadinya baby blues
D. Mencegah perdarahan postpartum
E. Memberikan kenyamanan pada ibu
Kunci Jawaban D. Mencegah perdarahan postpartum
Kata Kunci Ibu telah melahirkan sejak 7 jam yang lalu
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apa asuhan yang paling
Menjawab Soal tepat dilakukan oleh bidan?”. Dalam kasus ibu telah melahirkan sejak 7
jam yang lalu.
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang tujuan asuhan masa
nifas, seperti pada 7 jam masa nifas, asuhan masa nifas yang dilakukan
adalah mencegah terjadinya perdarahan pada masa nifas. Sehingga
jawaban yang benar adalah : D. Mencegah perdarahan postpartum
Referensi Saleha, Siti. 2009. Asuhan Kebidanan pada masa nifas. Yogjakarta.
Salemba Medika.
Penulis Soal Rosmaria Manik, M.Keb
Asal Institusi Poltekkes Jambi
Nomor : 44
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan, umur 29 tahun, G3P2A0 hamil 40 minggu, datang ke
TPMB pukul 06.00 Wib dengan keluhan sakit pada perut sampai ke
pinggang, sudah keluar lendir bercampur darah. Hasil pemeriksaan TD :
120/80 mmHg, S : 37° C, N : 80 x/mnt, kontraksi uterus 3x/10/45”, DJJ 134
x/mnt, TFU 40 cm, pembukaan 10 cm, ketuban utuh, kepala sudah masuk
panggul
Petanyaan Apa resiko yang dapat terjadi pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban A. Kala II lama
B. Distosia bahu
C. Persalinan macet
D. Diferensiasi kala II
E. Penurunan kepala lam
Kunci Jawaban B. Distosia bahu
Kata Kunci Usia kehamilan 40 minggu dengan TFU 40 cm
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apa resiko yang dapat
Menjawab Soal terjadi pada kasus tersebut ?”. Pada kasus menunjukkan janin besar atau
makrosomia
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang risiko tinggi
kehamilan seperti pada kasus diperoleh TFU 40 cm dengan usai kehamilan
40 minggu, hal ini menunjukkan bahwa janin besar atau makrosomia yang
dapat menyebabkan terjadinya distosia bahu. Maka jawaban yang tepat
adalah B. Distosia Bahu
Referensi Sulistyawati, Ari dan Nugraheny, Esti. 2013. Asuhan kebidanan pada ibu
bersalin. Jakarta. Salemba Medika.
Penulis Soal Rosmaria Manik, M.Keb
Asal Institusi Poltekkes Jambi
Nomor : 45
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan, umur 29 tahun, G3P2A0 hamil 36 minggu, datang ke
TPMB untuk periksa kehamilan. Hasil anamnesa sering kram dan
kesemutan pada kaki. Hasil pemeriksaan : TD 110/80 mmHg, S 37° C, N 80
x/mnt, TFU normal, ibu dan janin juga normal
Petanyaan Apa asuhan yang paling tepat pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban A. Latihan senam yoga
B. Jalan kaki secara rutin
C. Pemijatan pada kaki
D. Kurangi aktivitas setiap haru
E. Hindari minum susu berfosfor tinggi
Kunci Jawaban E. Hindari minum susu berfosfor tinggi
Kata Kunci Mengeluh sering kram dan kesemutan pada kaki.
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apa asuhan yang paling
Menjawab Soal tepat pada kasus tersebut ?”. Dalam kasus terjadi ketidak nyamanan pada
ibu hamil
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang ketidaknyaman
pada ibu hamil serta asuhannya. dalam kasus terjadi ketidak nyamanan
yaitu sering kram dan kesemutan pada kaki biasanya terjadi setelah
kehamilan 24 minggu, cara mengatasinya yaitu mengurangi konsumsi
susu dengan kandungan fosfor yang tinggi. Maka jawaban yang tepat
adalah : E. Hindari minum susu berfosfor tinggi
Referensi Sulistywati, Ari dan Nugraheny, Esti. 2013. Asuhan kebidanan pada ibu
bersalin. Jakarta. Salemba Medika.
Penulis Soal Rosmaria Manik, M.Keb
Asal Institusi Poltekkes Jambi
Nomor : 46
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan, umur 32 tahun, G2P1A0 hamil 39 minggu, datang ke
TPMB dengan keluhan sakit pada perut menjalar sampai ke pinggang,
sudah keluar lendir bercampur darah. Hasil pemeriksaan : TD : 120/80
mmHg, S : 37° C, N : 80 x/mnt, ibu dipimpin meneran pukul 10.00 WIB,
bayi lahir secara spontan, setelah 15 menit plasenta belum lahir, dilakukan
pemberian oksitoksin ke dua. Setelah 15 menit kemudian dilakukan PTT
placenta belum lahir.
Petanyaan Apa tindakan yang paling tepat yang harus dilakukan oleh bidan ?
Pilihan Jawaban A. Manual plasenta
B. Rujuk ke RS Poned
C. Peregangan tali pusat
D. Buat ibu nyaman kembali
E. Suntik oksitosin pada ibu kembali
Kunci Jawaban A. Manual plasenta
Kata Kunci Setelah 15 menit plasenta belum lahir, dilakukan pemberian oksitoksin ke
dua. Setelah 15 menit kemudian dilakukan PTT namun placenta belum
lahir
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apa tindakan yang
Menjawab Soal paling tepat yang harus dilakukan oleh Bidan ?”. Dalam kasus tersebut ibu
mengalami retensio plasenta
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang retensio plasenta
karena dalam kasus setelah 30 menit dilakukan ptt tidak ada juga tanda-
tanda pelepasan plasenta maka tindakan yang harus dilakukan adalah
melakukan manual plsenta. Maka jawaban yang tepat adalah A. Manual
plasenta
Referensi Marmi. 2011. Asuhan kebidanan pada nifas puerperium care. Jogjakarta.
Pustaka Pelajar.
Penulis Soal Rosmaria Manik, M.Keb
Asal Institusi Poltekkes Jambi
Nomor : 47
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan, umur 28 tahun, G2P1A0 hamil 30 minggu, datang ke
RSU untuk pemeriksaan kehamilan, setelah dilakukan pemeriksaan
diperoleh hasil ibu positif hamil dengan HIV Aids. Pasien tidak percaya dan
tidak siap menerima kondisinya. Pasien mengatakan tidak ingin ada yang
tahu penyakit yang dialaminya.
Petanyaan Apa tindakan yang harus dilakukan oleh bidan secara etik?
Pilihan Jawaban A. Beri tahu kepada orang lain secara keseluruhan
B. Jelaskan kepada orang lain dengan rinci dan jelas
C. Tidak sembarangan dalam memberikan argument
D. Jaga rahasia pasien dan menjelaskan berulang kali
E. Tidak memberitahu kepada orang lain kecuali seizin pasien
Kunci Jawaban E. Tidak memberitahu kepada orang lain kecuali seizing pasien
Kata Kunci Pasien mengatakan tidak ingin ada yang tahu penyakit yang dialaminya.
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “apa tindakan yang paling
Menjawab Soal tepat yang harus dilakukan oleh Bidan secara etik ?”. Dalam kasus ibu
positif hamil dengan HIV Aids
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang etika kebidanan
dalam memberikan pelayanan. Dalam kasus ibu positif hamil dengan HIV
Aids karena pasien belum siap menerima kondisi penyakitnya maka pasien
meminta agar bidan tidak memberitahu kondisinya kepada orang lain
maka secara etik bidan harus bisa menjaga sikap yaitu tidak memberitahu
kondisi pasien kepada orang lain. Maka jawaban yang tepat adalah E.
Tidak memberitahu kepada orang lain kecuali seizing pasien
Referensi Sumber: Kemenkes RI, 2016. Modul praktikum konsep kebidanan dan
etika legal dalam praktik kebidanan
Penulis Soal Rosmaria Manik, M.Keb
Asal Institusi Poltekkes Jambi
Nomor : 48
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan, umur 24 tahun, G2P1A0 hamil 40 minggu, datang ke
TPMB Bidan A, yang berdekatan dengan desa TPMB Bidan B, dengan
keluhan sakit pada perut menjalar sampai ke pinggang, sudah keluar lendir
bercampur darah dan ingin melahirkan di TPMB Bidan A. Bidan A sudah
menjelaskan kepada pasien agar melahirkan di Bidan B, karena pasien
tinggal di desa Bidan B, tetapi pasien tetap menolak
Petanyaan Bagaimana sikap bidan A secara etik ?
Pilihan Jawaban A. Menolak pasien tersebut
B. Menjelaskan pada pasien
C. Memberitahu kepada Bidan B
D. Membuat surat pernyataan pasien
E. Menolong pasien dan melaporkan pada bidan B
Kunci Jawaban E. Menolong pasien dan melaporkan pada bidan B
Kata Kunci Melahirkan di TPMB Bidan A, padahal pasien tinggal di desa TPMB Bidan
B.
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Bagaimana sikap bidan
Menjawab Soal A secara etik ?”. Pada kasus tersebut pasien ingin melahirkan di TPMB
Bidan A sedangkan pasien tinggal di desa TPMB Bidan B
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang etika kebidanan
dalam memberikan pelayanan kebidanan. Pada kasus pasien ingin
melahirkan di TPMB Bidan A, walaupun sudah dijelaskan pasien tetap akan
melahirkan di TPMB bidan A, maka secara etik bidan A harus memberikan
penjelasan terlebih dahulu. Jika pasien tetap tidak maun maka bidan tetap
harus menolong pasien dan harus melaporkan kepada Bidan B, maka
jawaban yang tepat adalah menolong pasien dan melaporkan pada bidan
B
Referensi Sumber: Kemenkes RI, 2016. Modul praktikum konsep kebidanan dan
etika legal dalam praktik kebidanan
Penulis Soal Rosmaria Manik, M.Keb
Asal Institusi Poltekkes Jambi

Nomor : 49
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 23 tahun G1P0A0 hamil 38 minggu di TPMB
dengan keluhan ingin meneran seperti hendak BAB. Hasil pemeriksaan KU
Baik, TD 110/80 mmHg, N 80 x/menit, P 18 x/menit, S 36,7° C. Palpasi TFU
pertengahan pusat px teraba kepala, puki, preskep, divergen. TFU 30 cm.
kontraksi 4 x dalam 10 menit selama 50 detik kuat. Djj 144 x/mnt teratur.
Hasil VT: Pembukaan lengkap, KK sudah pecah, teraba kepala POD UUK Kiri
depan, Moulage (-), Tidak teraba bagian lain, Penurunan H III (+). STLD (+).
Perineum lunak dan elastis

Pertanyaan Apakah tindakan awal yang paling tepat pada kasus tersebut?

Pilihan Jawaban A. Melibatkan keluarga dalam proses persalinan


B. Memberikan minum cairan tinggi glukosa
C. Menyarankan istirahat di sela kontraksi
D. Menjelaskan indikasi episiotomy
E. Memfasilitasi meneran efektif

Kunci Jawaban A. Melibatkan keluarga dalam proses persalinan


Kata Kunci hamil 38 minggu, ingin meneran seperti hendak BAB, kontraksi 4 x dalam
10 menit selama 50 detik kuat. Djj 144 x/mnt teratur. Pembukaan lengkap,
KK sudah pecah, Penurunan H III (+), Perineum lunak dan elastis

Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “apakah tindakan awal
Menjawab Soal yang paling tepat pada kasus tersebut?” sesuai urutan 58 langkah Asuhan
Persalinan Normal.

Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang 58 langkah Asuhan


Persalinan Normal
58 LANGKAH ASUHAN PERSALINAN NORMAL (APN)
1. Mendengar dan melihat adanya tanda persalinan kala dua
2. Memastikan kelengkapan alat pertolongan persalinan termasuk
mematahkan ampul dan memasukkan alat suntik sekali pakai 2 ½ ml ke
dalam wadah partus set
3. Memakai celemek plastik
4. Memastikan lengan tidak memakai perhiasan, mencuci tangan dengan
sabun dan air mengalir
5. Menggunakan sarung tangan DTT pada tangan kanan yang akan
digunakan untuk pemeriksaan dalam
6. Mengambil alat suntik dengan tangan yang bersarung tangan, isi dengan
oksitosin dan letakkan kembali kedalam wadah partus set
7. Membersihkan vulva dan perineum dengan kapas basah dengan
gerakan dari vulva ke perineum
8. Melakukan pemeriksaan dalam, pastikan pembukaan sudah lengkap
dan selaput ketuban sudah pecah
9. Mencelupkan tangan kanan yang bersarung tangan ke dalam larutan
klorin 0,5% dan membuka sarung tangan dalam keadaan terbalik dan
merendamnya dalam larutan klorin 0,5%
10. Memeriksa denyut jantung janin setelah kontraksi uterus selesai,
pastikan DJJ dalam batas normal (120-160 x/menit)
11. Memberitahu ibu pembukaan sudah lengkap dan keadaan janin baik,
meminta ibu untuk meneran saat ada his apabila ibu sudah merasa ingin
meneran
12. Meminta bantuan keluarga untuk menyiapkan posisi ibu untuk meneran
(pada saat ada his, bantu ibu dalam posisi setengah duduk dan pastikan
ia merasa nyaman
13. Melakukan pimpinan meneran saat ibu mempunyai dorongan kuat
untuk meneran

Referensi Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu di Fasilitas Kesehatan Dasar dan
Rujukan
Penulis Soal Septa Dwi Insani, S.Keb, Bd, MMRS
Asal Institusi Institut Kesehatan Deli Husada Delitua
Nomor : 50
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 24 tahun, G2P1A0, hamil 32 minggu, datang ke
RS dengan keluhan pusing yang menetap. Hasil anamnesis klien menderita
hipertensi sejak usia kehamilan 5 bulan dan tidak ada riwayat penyakit
degenerative, pola istirahat cukup. Hasil pemeriksaan TD 160/110 mmHg,
N 80 x/menit, P 20 x/menit, S 36,7° C, TFU 27 cm, DJJ 145 x/menit, tidak
ada kontraksi, reflek patella (+) dan protein urine (-).

Pertanyaan Apakah diagnosis yang paling tepat pada kasus tersebut ?

Pilihan Jawaban A. Superimposed Pre eklampsia


B. Hipertensi gestasional
C. Hipertensi kronis
D. Preeklampsia
E. Eklampsia

Kunci Jawaban B. Hipertensi Gestasional

Kata Kunci Hipertensi sejak usia 5 bulan, tidak ada riwayat penyakit degenerative. TD
160/110 mmHg, protein urine (-)

Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apakah diagnosis yang
Menjawab Soal paling tepat pada kasus tersebut?”,
Klien mengalami hipertensi sejak usia kehamilan 5 bulan dan tidak ada
riwayat pernyakit degenerative serta TD ≥ 140/90 mmHg dan protein urine
(-)

Tips Menjawab 1. Superimposed Pre Eklampsia


Merupakan hipertensi yang sudah ada sebelum kehamilan dan semakin
diperberat dengan adanya kehamilan
Diagnosis dapat ditegakkan apabila
a. Hasil anamnesa ada keluhan nyeri kepala dan gangguan penglihatan
b. Pemeriksaan fisik : tekanan diastolik 90 - 110 mmHg
c. Pemeriksaan laboratorium urine protein < ++
2. Hipertensi Gestasional
a. hipertensi yang timbul pada kehamilan dan menghilang setelah 3
bulan pascapersalinan
b. Tanpa disertai proteinuria
Atau kehamilan dengan tanda-tanda preeklampsia tetapi tanpa
proteinuria
3. Hipertensi Kronik
Merupakan hipertensi yang menetap oleh sebab apapun. Kondisi ini
sudah ditemukan pada umur kehamilan < 20 minggu atau hipertensi
yang menetap setelah 6 minggu pasca persalinan
Diagnosis dapat ditegakkan apabila
a. Hasil anamnesa ada keluhan nyeri kepala dan gangguan penglihatan
b. Pemeriksaan fisik : tekanan diastolik ≥ 90 mmHg
c. Pemeriksaan laboratorium urine protein negatif
4. Pre Eklampsia
a. hipertensi yang timbul setelah 20 minggu kehamilan
b. Tekanan darah 140/90mmHg atau lebih, atau kenaikan diastolik 15
mmHg atau lebih, dan kenaikan sistolik 30 mmHg atau lebih.
c. Proteinuria kuantitatif 0,3 gram atau lebih perliter =, kualitatif 1+
atau 2+ pada urine kateter atau mid steam
5. Eklampsia
preeklampsia yang disertai dengan kejang-kejang dan/atau koma

Referensi Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu di Fasilitas Kesehatan Dasar dan
Rujukan
Penulis Soal Septa Dwi Insani, S.Keb, Bd, MMRS
Asal Institusi Institut Kesehatan Deli Husada Delitua
Nomor : 51
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 32 tahun, G2P1A0, hamil 37 minggu, datang ke
TPMB dengan keluhan merasa penuh dan sesak di perut bagian atas. Hasil
pemeriksaan : KU baik, TD 110/70 mmHg, N 80 x/menit, S 36,5° C, P 20
x/menit, Palpasi TFU 2 jari bawah px fundus teraba bulat, keras dan
melenting, bagian kiri teraba bagian keras memanjang seperti papan ada
tahanan, bagian kanan teraba bagian kecil terputus putus, Bagian terbawah
teraba bagian kurang bulat, lunak, tidak dapat digoyangkan, divergen. TFU
32 cm, DJJ 135 x/menit, teratur punctum maksimum di sebelah kiri atas
pusat

Pertanyaan Apakah rencana asuhan yang paling tepat pada kasus tersebut?

Pilihan Jawaban A. Menyarankan USG untuk memastikan posisi janin


B. Memberikan KIE persiapan persalinan
C. Menyarankan untuk bersalin di RS
D. Mengajarkan posisi knee chest
E. Berkolaborasi dengan Sp.OG

Kunci Jawaban C. Menyarankan untuk bersalin di RS

Kata Kunci hamil 37 minggu, datang ke TPMB, keluhan merasa penuh dan sesak di
perut bagian atas. Palpasi fundus teraba bulat, keras dan melenting,
divergen. DJJ 135 x/menit, punctum maksimum di sebelah kiri atas pusat

Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apakah rencana asuhan
Menjawab Soal yang paling tepat pada kasus tersebut?”,
Kasus ini adalah ibu hamil 37 minggu datang ke TPMB dengan keluhan
merasa penuh dan sesak di perut bagian atas. Palpasi fundus teraba bulat,
keras dan melenting, divergen. DJJ 135 x/menit, teratur punctum
maksimum di sebelah kiri atas pusat
Diagnosa kasus ini adalah presentasi bokong dan sudah masuk panggul
sehingga asuhan selanjutnya bukan wewenang bidan. Setting tempat di
TPMB sehingga bidan tidak dapat melakukan kolaborasi dengan DSOG
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang malpresentasi dan
penatalaksanaannya serta kewenangan bidan menurut Permenkes Nomor
28 Tahun 2017 Pasal 19
(1) Pelayanan kesehatan ibu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 18 huruf
a diberikan pada masa sebelum hamil, masa hamil, masa persalinan,
masa nifas, masa menyusui, dan masa antara dua kehamilan.
(2) Pelayanan kesehatan ibu sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
meliputi pelayanan:
a. konseling pada masa sebelum hamil;
b. antenatal pada kehamilan normal;
c. persalinan normal;
d. ibu nifas normal;
e. ibu menyusui; dan
f. konseling pada masa antara dua kehamilan.
(3) Dalam memberikan pelayanan kesehatan ibu sebagaimana dimaksud
pada ayat (2), Bidan berwenang melakukan:
a. episiotomi;
b. pertolongan persalinan normal;
c. penjahitan luka jalan lahir tingkat I dan II;
d. penanganan kegawat-daruratan, dilanjutkan dengan perujukan;
e. pemberian tablet tambah darah pada ibu hamil;
f. pemberian vitamin A dosis tinggi pada ibu nifas;
g. fasilitasi/bimbingan inisiasi menyusu dini dan promosi air susu ibu
eksklusif;
h. pemberian uterotonika pada manajemen aktif kala tiga dan
postpartum;
i. penyuluhan dan konseling;
j. bimbingan pada kelompok ibu hamil; dan
k. pemberian surat keterangan kehamilan dan kelahiran.
Presentasi Bokong bukan Persalinan Normal sehingga bukan kewenangan
bidan

Referensi Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu di Fasilitas Kesehatan Dasar dan
Rujukan
Penulis Soal Septa Dwi Insani, S.Keb, Bd, MMRS
Asal Institusi Institut Kesehatan Deli Husada Delitua
Nomor : 52
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 25 tahun, G1P0A0, hamil 38 minggu di TPMB
dengan keluhan ingin meneran seperti hendak BAB. Hasil pemeriksaan KU
Baik, TD 110/70 mmHg, N 88 x/menit, P 18 x/menit, S 36,7° C. Palpasi TFU
pertengahan pusat px teraba kepala, puki, preskep, divergen. TFU 33 cm.
kontraksi 4 x dalam 10 menit selama 50 detik kuat. Djj 144 x/mnt teratur.
Hasil VT: Pembukaan lengkap, KK (+), teraba kepala POD UUK depan,
Moulage (-), Tidak teraba bagian lain, Penurunan H II. STLD (+). Perineum
kaku

Pertanyaan Apakah tindakan yang paling tepat pada kasus tersebut?

Pilihan Jawaban A. Melakukan pimpinan meneran


B. Mengatur posisi persalinan
C. Melebarkan jalan lahir
D. Melakukan amniotomi
E. Mengobservasi DJJ
Kunci Jawaban D. Melakukan amniotomy

Kata Kunci hamil 38 minggu; keluhan ingin meneran seperti hendak BAB. kontraksi 4 x
dalam 10 menit selama 50 detik kuat; Pembukaan lengkap, KK (+),
Penurunan H II.

Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “apakah tindakan awal
Menjawab Soal yang paling tepat pada kasus tersebut?” sesuai urutan 58 langkah Asuhan
Persalinan Normal.

Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang 58 langkah Asuhan


Persalinan Normal
58 LANGKAH ASUHAN PERSALINAN NORMAL (APN)
1. Mendengar dan melihat adanya tanda persalinan kala dua
2. Memastikan kelengkapan alat pertolongan persalinan termasuk
mematahkan ampul dan memasukkan alat suntik sekali pakai 2 ½ ml ke
dalam wadah partus set
3. Memakai celemek plastik
4. Memastikan lengan tidak memakai perhiasan, mencuci tangan dengan
sabun dan air mengalir
5. Menggunakan sarung tangan DTT pada tangan kanan yang akan
digunakan untuk pemeriksaan dalam
6. Mengambil alat suntik dengan tangan yang bersarung tangan, isi dengan
oksitosin dan letakkan kembali kedalam wadah partus set
7. Membersihkan vulva dan perineum dengan kapas basah dengan
gerakan dari vulva ke perineum
8. Melakukan pemeriksaan dalam, pastikan pembukaan sudah lengkap
dan selaput ketuban sudah pecah (jika belum pecah maka memecahkan
selaput ketuban)
9. Mencelupkan tangan kanan yang bersarung tangan ke dalam larutan
klorin 0,5% dan membuka sarung tangan dalam keadaan terbalik dan
merendamnya dalam larutan klorin 0,5%

Referensi Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu di Fasilitas Kesehatan Dasar dan
Rujukan
Penulis Soal Septa Dwi Insani, S.Keb, Bd, MMRS
Asal Institusi Institut Kesehatan Deli Husada Delitua
Nomor : 53
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 27 tahun, G1P0A0, hamil 37 minggu, datang ke
TPMB dengan keluhan mulas sejak 4 jam yang lalu. Hasil anamnesis telah
mengeluarkan lendir darah dan cairan berbau khas dari kemaluan sejak 3
jam yang lalu. Hasil pemeriksaan KU Baik, TD 120/70 mmHg, N 80 x/menit,
P 20 x/menit, S 36,7° C. Palpasi TFU pertengahan pusat px teraba kepala,
puka, preskep, divergen. TFU 30 cm. kontraksi 4 x dalam 10 menit selama
40 detik kuat. Djj 135 x/mnt teratur. Hasil VT: Pembukaan 6 cm, KK (+),
teraba kepala POD UUB kanan depan, Moulage (-), Tidak teraba bagian lain,
Penurunan H III. STLD (+)

Pertanyaan Apakah Presentasi yang paling mungkin pada kasus tersebut?

Pilihan Jawaban A. Belakang kepala


B. Puncak kepala
C. Muka
D. Dagu
E. Dahi

Kunci Jawaban B. Puncak Kepala

Kata Kunci teraba kepala POD UUB kanan depan, Penurunan H III

Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apakah presentasi yang
Menjawab Soal paling mungkin pada kasus tersebut?”, Presentasi ditentukan berdasarkan
denominator. Hasil pemeriksaan POD UUB kanan depan

Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang presentasi janin


a. Presentasi belakang kepala = POD Ubun ubun kecil
b. Presentasi puncak kepala = POD Ubun ubun besar
c. Presentasi dahi = POD Glabela
d. Presentasi muka = POD Dagu
e. Presentasi bokong = POD Sakrum
Referensi Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu di Fasilitas Kesehatan Dasar dan
Rujukan
Penulis Soal Septa Dwi Insani, S.Keb, Bd, MMRS
Asal Institusi Institut Kesehatan Deli Husada Delitua
Nomor : 54
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 36 tahun, G2P1A0, hamil 37 minggu, datang ke
TPMB dengan keluhan mengeluarkan cairan dari kemaluan sejak 6 jam yang
lalu. Hasil anamnesis: cairan warna jernih, klien mencemaskan kondisi
janinnya, gerakan janin masih dirasakan dan tidak mulas. Hasil pemeriksaan
KU baik, TD 110/70 mmHg, N 80 x/menit, S 36° C, P 20 x/menit. Palpasi TFU
pertengahan pusat px teraba kepala, puki, preskep, divergen. TFU 33 cm,
tidak ada kontraksi, Djj 144 x/mnt teratur. Hasil VT: Pembukaan 1 cm, KK
sudah pecah, teraba kepala, Penurunan H II (+). STLD (+).dan tes lakmus
merah muda menjadi biru

Pertanyaan Apakah tindakan yang paling tepat pada kasus tersebut?

Pilihan Jawaban A. Mengobservasi kesejahteraan janin


B. Mengobservasi tanda persalinan
C. Melakukan induksi persalinan
D. Merujuk ke Rumah Sakit
E. Memasang infus

Kunci Jawaban D. Merujuk ke Rumah Sakit

Kata Kunci datang ke TPMB, mengeluarkan cairan dari kemaluan sejak 6 jam yang lalu,
cairan warna jernih, gerakan janin masih dirasakan dan tidak mulas, tidak
ada kontraksi, Djj 144 x/mnt teratur. Hasil VT: Pembukaan 1 cm, KK sudah
pecah, tes lakmus merah muda menjadi biru

Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apakah tindakan yang
Menjawab Soal paling tepat pada kasus tersebut?”,
Kasus klien ini adalah ketuban pecah dini, yaitu pecahnya ketuban sebelum
persalinan mulai pada tahapan kehamilan manapun

Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang kehamilan dan


persalinan dengan penyulit khususnya KPD
Klien mengeluarkan cairan dari kemaluan sejak 6 jam yang lalu namun tidak
merasakan mulas dan kontraksi. Pemeriksaan fisik didapatkan pembukaan
1 cm, ketuban (-) dan tes lakmus merah muda menjadi biru pertanda cairan
yang keluar adalah air ketuban yang bersifat basa bukan air kemih yang
bersifat asam sehingga kasus ini merupakan KPD. Setting kasus di TPMB,
KPD bukan kewenangan bidan sehingga harus dilakukan Tindakan Rujukan

Referensi Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu di Fasilitas Kesehatan Dasar dan
Rujukan
Penulis Soal Septa Dwi Insani, S.Keb, Bd, MMRS
Asal Institusi Institut Kesehatan Deli Husada Delitua
Nomor : 55
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 20 tahun, P2A0, telah melahirkan 1 jam yang lalu
di TPMB. Hasil anamnesis: bayi lahir spontan, plasenta lahir lengkap, ibu
merasa pusing dan mata berkunang-kunang. Hasil pemeriksaan: TD 90/60
mmHg, N 90 x/menit, P 25 x/menit, S 36,9° C, TFU tidak teraba, laserasi
perineum derajat 1 dan perdarahan 500 cc.

Pertanyaan Apakah tindakan awal yang paling tepat pada kasus tersebut?

Pilihan Jawaban A. Memberikan suntikan ergometrin


B. Melakukan tindakan KBE
C. Melakukan tindakan KBI
D. Memasang infus
E. Segera rujuk

Kunci Jawaban C. Melakukan Tindakan KBI

Kata Kunci telah melahirkan 1 jam yang lalu di TPMB, plasenta lahir lengkap, ibu
merasa pusing dan mata berkunang-kunang, TD 90/60 mmHg, TFU tidak
teraba, laserasi perineum derajat 1 dan perdarahan 500 cc

Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apakah tindakan awal
Menjawab Soal yang paling tepat pada kasus tersebut?”
Kasus ini TFU tidak teraba setelah bayi dan plasenta lahir serta perdarahan
500 cc, sehingga diagnosanya adalah atonia uteri.

Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang masalah-masalah


persalinan khususnya atonia uteri
Atonia Uteri adalah keadaan lemahnya tonus / kontraksi rahim yang
menyebabkan uterus tidak mampu menutup perdarahan terbuka dari
tempat implantasi plasenta setelah bayi dan plasenta lahir

Referensi Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu di Fasilitas Kesehatan Dasar dan
Rujukan
Penulis Soal Septa Dwi Insani, S.Keb, Bd, MMRS
Asal Institusi Institut Kesehatan Deli Husada Delitua
Nomor : 56
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang bayi perempuan baru saja dilahirkan di TPMB ditolong oleh bidan.
Hasil anamnesa : Kehamilan cukup bulan, air ketuban jernih, riwayat
persalinan spontan dengan lilitan tali pusat ketat, bayi tidak segera
menangis. Hasil pemeriksaan: bayi tampak kebiruan, tonus otot lemah.

Pertanyaan Apakah langkah pertama yang harus dilakukan pada kasus tersebut?

Pilihan Jawaban A. Melakukan ventilasi tekanan positif


B. Menjaga kehangatan bayi
C. Mengatur posisi defleksi
D. Memasang oksigen
E. Menghisap lendir

Kunci Jawaban B.Menjaga kehangatan bayi


Kata Kunci Seorang bayi baru saja dilahirkan di TPMB, Riwayat persalinan spontan
dengan lilitan tali pusat ketat, bayi tidak segera menangis, bayi tampak
kebiruan, tonus otot lemah

Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apakah langkah pertama
Menjawab Soal yang harus dilakukan pada kasus tersebut?”
Kasus ini bayi bayi tidak segera menangis, tampak kebiruan dan tonus otot
lemah karena lilitan tali pusat. Langkah yang harus dilakukan sesuai
manajemen bayi baru lahir normal

Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang manajemen bayi baru
lahir normal
Lilitan tali pusat yang sangat ketat sehingga menyebabkan bayi tidak segera
menangis, tampak kebiruan dan tonus oto lemah. Pada asuhan bayi baru
lahir, langkah awal yang dilakukan jika ditemukan bayi tidak menangis,
tonus otot lemah adalah menjaga bayi tetap hangat

Referensi Buku Saku Pelayanan Kesehatan Neonatal Esensial


Penulis Soal Septa Dwi Insani, S.Keb, Bd, MMRS
Asal Institusi Institut Kesehatan Deli Husada Delitua
Nomor : 57
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang bayi perempuan baru saja lahir spontan per vaginam di RS. Riwayat
kelahiran : aterm, langsung menangis dan bergerak aktif. Bidan segera
mengeringkan bayi

Pertanyaan Apakah tindakan selanjutnya pada kasus tersebut?

Pilihan Jawaban A. Menghisap lendir dari mulut dan hidung


B. Memberikan rangsangan taktil
C. Menjaga kehangatan bayi
D. Memotong tali pusat
E. Melakukan IMD

Kunci Jawaban D. Memotong tali pusat

Kata Kunci Bayi aterm lahir spontan per vaginam, langsung menangis dan bergerak
aktif. Bidan telah mengeringkan bayi

Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apakah tindakan


Menjawab Soal selanjutnya pada kasus tersebut?”,
Kasus ini adalah bayi baru lahir fisiologis dan bayi telah dikeringkan. lahir
aterm, langsung menangis dan bergerak aktif. Langkah selanjutnya sesuai
58 langkah APN

Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang 58 langkah Asuhan


Persalinan Normal
58 LANGKAH ASUHAN PERSALINAN NORMAL (APN)
Setelah badan dan lengan lahir, tangan kiri menyusuri punggung ke arah
bokong dandan tungkai bawah janin untuk memegang tungkai bawah
(selipkan jari telunjuk tangan kiri diantara lutut janin)
25. Melakukan penilaian selintas :
a. Apakah bayi menangis kuat
b. Apakah bayi bernafas tanpa kesulitan?
c. Apakah bayi bergerak aktif?
26. Mengeringkan tubuh bayi mulai dari muka, kepala dan bagian tubuh
lainnya kecuali bagian tangan tanpa membersihkan verniks. Ganti handuk
basah dengan handuk/kain yang kering dan membiarkan bayi di atas perut
ibu
27. Memeriksa kembali uterus untuk memastikan tidak ada lagi bayi dalam
uterus
28. Memberitahu ibu bahwa ia akan disuntik oksitosin agar uterus
berkontraksi baik
29. Dalam waktu 1 menit setelah bayi lahir, suntikkan oksitosin 10 unit IM
(intramuscular) di 1/3 paha atas bagian distal lateral (lakukan aspirasi
sebelum menyuntikkan oksitosin)
30. Setelah 2 menit pascapersalinan, jepit tali pusat dengan klem kira-kira
3 cm dari pusat bayi. Mendorong isi tali pusat ke arah distal (ibu) dan jepit
kembali tali pusat pada 2 cm distal dari klem pertama
31. Dengan satu tangan, pegang tali pusat yang telah dijepit (lindungi perut
bayi) dan lakukan pengguntingan tali pusat di antara dua klem tersebut

Referensi Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu Di Fasilitas Kesehatan Dasar dan
Rujukan
Penulis Soal Septa Dwi Insani, S.Keb, Bd, MMRS
Asal Institusi Institut Kesehatan Deli Husada Delitua
Nomor : 58
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang bayi lahir 6 jam yang lalu. Neonatus cukup bulan, sesuai masa
kehamilan, riwayat persalinan spontan di TPMB. Hasil anamnesis : bayi
tenang dan mau menyusu. Hasil pemeriksaan fisik : BB 3400 gram, PB 48
cm, tidak ditemukan kelainan congenital mayor, tali pusat bersih tidak
berdarah. Bayi telah diberi suntikan vitamin K1 dan salep mata

Pertanyaan Apakah tindakan selanjutnya pada kasus tersebut?

Pilihan Jawaban A. Melakukan perawatan tali pusat


B. Melakukan bounding attachment
C. Memberikan stimulasi pijat bayi
D. Memberikan imunisasi HB 0
E. Memandikan bayi

Kunci Jawaban D.Memberikan imunisasi HB 0

Kata Kunci Bayi lahir 6 jam yang lalu. Neonatus cukup bulan, sesuai masa kehamilan,
riwayat persalinan spontan di TPMB. Bayi telah diberi suntikan vitamin K1
dan salep mata

Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apakah tindakan


Menjawab Soal selanjutnya pada kasus tersebut?”,
Kasus ini adalah BBL fisiologis pada masa 6 jam post partum serta telah
diberikan suntikan vitamin K1 dan salep mata. Penatalaksanaan lanjut
sesuai 58 langkah APN

Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang 58 langkah Asuhan


Persalinan Normal
58 LANGKAH ASUHAN PERSALINAN NORMAL (APN)
43. Membiarkan bayi tetap melakukan kontak kulit ke kulit di dada ibu
paling sedikit 1 jam
44. Setelah 1 jam, lakukan penimbangan/pengukuran bayi, beri tetes mata
antibiotik profilaksis dan vitamin K1 1 mg intramuskular di paha kiri
anterolateral
45. Setelah 1 jam pemberian vitamin K1 berikan suntikan imunisasi
Hepatitis B di paha kanan anterolateral

Referensi Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu Di Fasilitas Kesehatan Dasar dan
Rujukan
Penulis Soal Septa Dwi Insani, S.Keb, Bd, MMRS
Asal Institusi Institut Kesehatan Deli Husada Delitua

Nomor : 59
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan berusia 16 tahun datang ke PMB untuk konsultasi
kesehatan reproduksi. Hasil sudah beberapa kali melakukan hubungan
seksual. Hasil pemeriksaan TD:110/70 mmHg, N: 88x/mt, S: 36,6 ˚C, P:
20x/mt. Palpasi payudara tidak ada kelainan. Vulva/vagina tidak ada
kelainan. Bidan menjaga privasi klien dan memberikan pendidikan
kesehatan tentang dampak perilaku seks bebas.
Pertanyaan Termasuk hak reproduksi apakah yang sesuai dengan kasus tersebut?
Pilihan Jawaban a. Hak atas kebebasan dan keamanan
b. Hak atas kesejahteraan dan bebas
c. Hak atas kerahasiaan pribadi
d. Hak memilih bentuk keluarga
e. Hak untuk hidup
Kunci Jawaban c. Hak atas kerahasiaan pribadi
Kata Kunci Bidan menjaga privasi klien dan memberikan pendidikan kesehatan tentang
dampak perilaku seks bebas.
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Hak reproduksi apakah
Menjawab Soal yang sesuai dengan kasus tersebut?”, dalam kasus ini bidan memberikan
asuhan sesuai dengan kebutuhan pasien
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari Kembali 12 hak-hak reproduksi yang
dirumuskan oleh International Planned Parenthood Federation (IPPF)
pada tahun 1996. Salah satunya adalah hak atas kerahasiaan pribadi Setiap
individu mempunyai hak untuk mendapatkan pelayanan kesehatan seksual
dan reproduksi dengan menghormati kerahasiaan pribadi.
Referensi (Kusmiran, 2011. Kesehatan Reproduksi Remaja dan Wanita. Salemba
Medika: Jakarta)
Penulis Soal Sri Hayuningsih
Asal Institusi Universitas Gunadarma Depok
Nomor : 60
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan berusia 17 tahun datang ke RS, mengeluh sejak dua
hari lalu terasa nyeri dan kram di bagian perut bawah dan pinggang. Hasil
anamnesis pasien mengatakan menstruasi hari pertama, ingin pingsan
karena nyeri menstruasi, menarche 1 tahun lalu, siklus haid normal dan
belum menikah. Hasil pemeriksaan TD: 100/60mmHg, N: 88x/mt, S: 36˚C,
P: 18x/mt.
Pertanyaan Apakah kemungkinan diagnosa pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban a. Dismenorre sekunder sindrome
b. Dismenorre primer sindrome
c. Premenstruasi sindrome
d. Gangguan siklus haid
e. Anovulator siklus
Kunci Jawaban B.Dismenorre primer sindrome
Kata Kunci Pasien datang ke RS, mengeluh sejak satu hari lalu terasa nyeri dan kram
di bagian perut bawah dan pinggang
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apakah kemungkinan
Menjawab Soal diagnose pada kasus tersebut ?”, dalam kasus ini pasien datang ke RS,
mengeluh sejak satu hari lalu terasa nyeri dan kram di bagian perut bawah
dan pinggang, pasien sedang menstruasi hari pertama
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang hubungan
menstruasi dengan hormone prostaglandin.
Referensi Kusmiran, 2011. Kesehatan Reproduksi Remaja dan Wanita. Salemba
Medika: Jakarta
Penulis Soal Sri Hayuningsih
Asal Institusi Universitas Gunadarma Depok

Nomor : 61
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarakat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan berusia 10 tahun diantar ibunya datang ke PMB. Hasil
anamnesis mengeluh sakit perut bagian bawah sejak 1 hari yang lalu dan
disertai keluar darah pertama kalinya dari kemaluan, payudara sering terasa
sakit, menarche hari pertama. Hasil pemeriksaan TD:110/70 mmHg, N:
88x/mt, S: 36,6 ˚C, P: 20x/mt. Palpasi payudara tidak ada kelainan
Pertanyaan Apakah pendidikan kesehatan yang paling tepat pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban a. Pendidikan Kesehatan tentang perkembangan fisik
b. Pendidikan Kesehatan tentang persiapan pernikahan
c. Pendidikan Kesehatan proses reproduksi yang bertanggung jawab
d. Pendidikan Kesehatan tentang pergaulan yang sehat antara laki-laki
dan perempuan
e. Pendidikan Kesehatan tentang kehamilan, persalinan serta cara
pencegahannya
Kunci Jawaban a. Pendidikan Kesehatan tentang perkembangan fisik
Kata Kunci Perubahan dan perkembangan fisik pada remaja tidaklah sama dan terdapat
perbedaan individual, yakni terjadinya penurunan dalam laju pertumbuhan
dan perkembangan internal lebih menonjol daripada perkembangan
ekternal yang secara normal akan terjadi disetiap diri remaja.
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apakah Pendidikan
Menjawab Soal kesehatan yang paling tepat pada kasus tersebut?”, dalam kasus ini pasien
mengeluh sakit perut bagian bawah disertai pengeluaran darah pertama kali
dari vagina.
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang istilah KIE dan
edukasi Kesehatan reproduksi pada remaja putri tentang pertambahan
badan, Menarche (menstruasi).
Referensi Kusmiran, 2011. Kesehatan Reproduksi Remaja dan Wanita. Salemba
Medika: Jakarta
Penulis Soal Sri Hayuningsih
Asal Institusi Universitas Gunadarma Depok

Nomor : 62
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarakat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan berusia 17 tahun datang ke PMB untuk konsultasi
kesehatan reproduksi dan kehadirannya tidak ingin diketahui orang lain,
hasil anamnesa remaja tersebut sudah tidak sekolah dan bekerja sebagai
PSK terselubung, saat ini remaja tersebut menggunakan Pil KB. Hasil
pemeriksaan TD:110/70 mmHg, N: 88x/mt, S: 36,6 ˚C, P: 20x/mt. Palpasi
payudara tidak ada kelainan, v/v tampak keputihan berwarna putih seperti
ragi.
Pertanyaan Konseling apakah yang tepat pada kasus tesebut?
Pilihan Jawaban a. Anjurkan meminum pil kontrasepsi darurat apabila setiap sehabis
berhubungan tanpa pengaman
b. Lanjutkan Pil untuk mencegah kehamilan dan memakai kondom
untuk mencegah PMS
c. Lakukan hubungan seksual ketika hanya di masa-masa tidak subur
saja
d. Gunakan female barrier ketika berhubungan dengan pasangan
e. Lakukan senggama terputus untuk keamanan
Kunci Jawaban b. Lanjutkan Pil untuk mencegah kehamilan dan memakai kondom
untuk mencegah PMS
Kata Kunci Palpasi payudara tidak ada kelainan, v/v tampak keputihan berwarna putih
seperti ragi.
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Konseling apakah yang
Menjawab Soal tepat pada kasus tersebut?”, dalam kasus ini pasien sebagai PSK dan sdh
minum pil KB
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang asuhan/penkes yang
tentang Kesehatan Reproduksi
Referensi Kusmiran, 2011. Kesehatan Reproduksi Remaja dan Wanita. Salemba
Medika: Jakarta
Penulis Soal Sri Hayuningsih
Asal Institusi Universitas Gunadarma Depok

Nomor : 63
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
− Keluarga
− Masyarakat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan berusia 22 tahun baru saja melahirkan 2 bulan yang
lalu datang ke PMB untuk melakukan KB yang tetap menstruasi dan tidak
mengganggu ASI. Hasil anamnesis ibu ingin menggunakan kontrasepsi
jangka Panjang yang tidak mengandung hormone. Hasil pemeriksaan TD :
110/80 mmHg, N : 84 x/mnt, P : 20 x/mnt
Pertanyaan Apakah alat kontrasepsi yang paling tepat diberikan kepada klien?
Pilihan Jawaban a. Pil kombinasi
b. Suntik progestin
c. Suntik kombinasi
d. Inplan
e. AKDR
Kunci Jawaban e. AKDR
Kata Kunci Ibu ingin tetap menstruasi dan tidak mengganggu pengeluaran ASI, ibu
ingin menggunakan kontrasepsi jangka Panjang yang tidak mengandung
hormone.
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apakah alat kontrasepsi
Menjawab Soal yang paling tepat diberikan kepada klien?”, dalam kasus ini pasien
postpartum 2 bln dan ingin tetap mendapat menstruasi setiap bulan, tidak
mengganggu pengeluaran ASI dan jangka panjang
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang KB dan Kesehatan
Reproduksi
Referensi Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi, YBP-SP
Penulis Soal Sri Hayuningsih
Asal Institusi Universitas Gunadarma

Nomor : 64
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan berusia 27 tahun baru melahirkan 2 bulan yang lalu anak
P2 A0, datang ke PMB ingin menjadi akseptor KB yang tidak mengganggu ASI.
Hasil anamensis ibu takut jarum suntik dan ingin kontrasepsi yang dapat
dihentikan sewaktu-waktu. Hasil pemeriksaan TD : 110/80 mmHg, N : 84 x/mnt,
P : 20 x/mnt

Petanyaan Apakah jenis kontrasepsi yang sesuai untuk kasus di atas?

Pilihan Jawaban A. Pil kombinasi


B. Suntik progestin
C. Suntik kombinasi
D. Inplan
E. Mini pil

Kunci Jawaban E. Mini pil


Kata Kunci KB yang tidak mengganggu ASI. ibu takut jarum suntik dan ingin
kontrasepsi yang dapat dihentikan sewaktu-waktu
Strategi Fokus pada “Seorang perempuan baru saja melahirkan 2 bulan yang lalu
Menjawab Soal datang ke PMB untuk melakukan KB tidak mengganggu ASI.”
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang KB dan Kesehatan
Reproduksi
Referensi Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi, YBP-SP
Penulis Soal Sri Hayuningsih
Asal Institusi Universitas Gunadarma
Nomor : 65
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
− Keluarga
− Masyarakat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 43 tahun, P2A0 akseptor KB pil sudah 15 tahun
datang ke Rumah Sakit. Hasil anamesa mengeluh sejak beberapa minggu
ini keputihan berwarna coklat kekuningan berbau, keluar darah dari
kemaluan setelah bersenggama, ibu perokok aktif,. Hasil pemeriksaan TD:
110/80 mmHg, N: 80x/menit, S:36,5ºC, P: 24x/menit, palpasi abdomen
tidak ada kelainan, inspekulo portio tampak kemerahan dan perdarahan
aktif.
Pertanyaan Pemeriksaan lanjutan apakah yang tepat pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban a. Biopsi
b. IVA test
c. Pap Test
d. Pap smear
e. Rujuk ke Rumah Sakit yang lebih lengkap
Kunci Jawaban b. IVA test
Kata Kunci Pada kasus di atas gambaran klinis portio tidak normal kemerahan dan
perdarahan. Pasien mempunyai faktor resiko sebagai perokok aktif.
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Pemeriksaan lanjutan
Menjawab Soal apakah yang tepat pada kasus tersebut?”, dalam kasus ini pasien perokok
aktif
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang kriteria kelayakan
Kesehatan reproduksi dan KB
Referensi Janah dkk, 2017. Kesehatan Reproduksi & KB. EGC: Jakarta
Penulis Soal Sri Hayuningsih
Asal Institusi Universitas Gunadarma

Nomor : 66
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana

Tinjauan 5 Jenis Kasus :


− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
− Keluarga
− Masyarakat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 38 tahun datang ke RS dengan suaminya mengeluh
belum hamil setelah 3 tahun menikah. Hasil anamnesis haid teratur, saat ini
tinggal bersama dengan suami, berhubungan seksual aktif dan tidak
menggunakan KB. Hasil pemeriksaan TD:150/90 mmHg, N:79x/menit,
S:36,6°C, P:20x/menit. Pemeriksaan sperma suami azoosperma
Pertanyaan Dukungan kesehatan apakah yang tepat pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban a. Menganjurkan bayi tabung
b. Memberikan pengertian terhadap ibu untuk bersabar
c. Bersikap baik dan simpatik terhadap ibu agar dapat menerima kondisi ini
d. Membantu mencari alternatif untuk mengadopsi anak karena ibu sudah
tidak memungkinkan hamil lagi
e. Membantu pasangan supaya dekat dengan anak-anak dan bisa menerima
kenyataan hidup

Kunci Jawaban d. Membantu mencari alternatif untuk mengadopsi anak karena ibu sudah
tidak memungkinkan hamil lagi
Kata Kunci Usia ibu sdh 38 tahun, belum hamil setelah 3 tahun menikah, Pemeriksaan
sperma suami azoosperma
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Dukungan Kesehatan
Menjawab Soal apakah yang tepat pada kasus seorang perempuan usia 38 tahun 3 tahun
menikah belum punya anak ?”, dalam kasus ini usia ibu sudah 38 tahun,
Pemeriksaan sperma suami azoosperma
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali fase reproduksi wanita berjalan
optimal sehingga berkemapuan untuk hamil, dan penanganan infertilitas.
Referensi Janah dkk, 2017. Kesehatan Reproduksi & KB. EGC: Jakarta
Penulis Soal Sri Hayuningsih
Asal Institusi Universitas Gunadarma

Nomor : 67
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
− Keluarga
− Masyarakat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 55 tahun P5A0 sudah menopause 10 tahun yang
lalu datang ke PMB dengan keluhan panas dan perih saat kencing bahkan
sesekali pernah berdarah. Hasil pemeriksaan TD: 130/90 mmHg, N:
84x/menit, S: 36,3° C, P: 18x/menit. Palpasi payudara dan perut tidak ada
kelainan, lubang uretra tampak lecet dan kemerahan
Pertanyaan Tindakan apa yang harus dilakukan sebagai bidan pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban a. Anjurkan ibu banyak minum
b. Melakukan rujukan ke RS
c. Anjurkan ibu untuk tidak menahan kencing
d. Anjurkan ibu untuk melakukan senam kegel
e. Anjurkan untuk tidak mengkonsumsi minuman mengandung kafein
Kunci Jawaban b. Melakukan rujukan ke RS
Kata Kunci Seorang ibu usia 55 tahun sudah menapose, keluhan panas dan perih saat
kencing bahkan sesekali pernah berdarah.
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Tindakan apa yang harus
Menjawab Soal dilakukan sebagai bidan pada kasus tersebut ?”, dalam kasus ini pasien sudah
menapose dan mengeluh panas dan perih saat kencing bahkan sesekali
pernah berdarah.
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang Kesehatan Reproduksi
pada masa pra menopose dan menopose
Referensi Kusmiran, 2011. Kesehatan Reproduksi Remaja dan Wanita. Salemba
Medika: Jakarta
Penulis Soal Sri Hayuningsih
Asal Institusi Universitas Gunadarma

Nomor : 68
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan berusia 35 tahun, P5A0 datang ke BPM ingin
menggunakan kontrasepsi dan sudah tidak berkeinginan memiliki
keturunan lagi. Hasil pemeriksaan TD : 120/80 mmHg, N : 80 x / mnt, P :
20 x / mnt
Petanyaan Apakah kontrasepsi yang cocok untuk klien tersebut?
Pilihan Jawaban A. Pil
B. Suntik
C. Implan
D. AKDR
E. MOW

Kunci Jawaban E. MOW


Kata Kunci sudah tidak berkeinginan memiliki keturunan lagi.
Strategi Fokus pada “Seorang perempuan berusia 35 tahun, P5A0 datang ke BPM
Menjawab Soal ingin menggunakan kontrasepsi dan sudh tidak berkeinginan memiliki
keturunan lagi.
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang KB dan Kesehatan
Reproduksi
Referensi Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi, YBP-SP
Penulis Soal Sri Hayuningsih
Asal Institusi Universitas Gunadarma

Nomor : 69
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 24 tahun, G1P0A0 datang ke PMB dengan
keluhan mual muntah sejak 3 hari yang lalu. Hasil anamnesis: muntah terus
menerus, tidak ada nafsu makan. Hasil pemeriksan : KU Lemah, TD 90/60
mmHg, N 100 x/m, RR 20 x/m, Suhu 36,2ºC dan turgor kulit menurun.
Petanyaan Apa tindakan bidan yang tepat pada kasus di atas ?
Pilihan Jawaban a. Pasang infus D5%
b. Berikan sedative
c. Rujuk
d. Berikan konseling
e. Berikan obat anti mual
Kunci Jawaban d. Berikan konseling
Kata Kunci Keluhan mual muntah sejak 3 hari yang lalu, tidak ada nafsu makan dan
turgor kulit menurun
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apa tindakan bidan yang
Menjawab Soal tepat pada kasus di atas?”, dalam kasus tersebut ibu mual muntah sejak 3
hari yang lalu, muntah terus menerus, tidak ada nafsu makan dan turgor
kulit menurun merupakan gejala paling umum pada penderita hyperemesis
gravidarum tingkat I sehingga tidak perlu di berikan penanganan. Jawabn
yang tepat : D berikan konseling
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang hyperemesis
Gravidarum pada ibu haml
Referensi Nita Norma D dan Mustika Dwi.S. (2013). Buku asuhan kebidanan
patologi. Penerbit nuha medika.
Penulis Soal Yuliana,S.ST.,M.Keb
Asal Institusi STIKes Medika Nurul Islam

Nomor : 70
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 35 tahun melahirkan di PMB 2 jam yang lalu.
Hasil anamnesis : plasenta lahir lengkap namun terjadi perdarahan. Hasil
pemeriksaan: KU lemah, TD 90/70 mmHg, S 36ºC, N 80 x/m, R 18 x/m,
plasenta seudah lahir, uterus tidak berkontraksi dan terdapat perdarahan
dari jalan lahir.
Petanyaan Apa penatalaksanaan yang tepat pada kasus di atas?
Pilihan Jawaban a. Manual plasenta
b. kompresi bimanual interna
c. Rujuk
d. Eksplorasi rahim
e. Pasang tampon vagina
Kunci Jawaban b. Kompresi Bimanual Interna
Kata Kunci Uterus tidak berkontraksi dan terdapat perdarahan dari jalan lahir.
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apa penatalaksanaan
Menjawab Soal yang tepat pada kasus di atas?”, dalam kasus tersebut uterus tidak
berkontraksi dan terdapat perdarahan dari jalan lahir. Sehingga jawaban
yang tepat adalah B : Kompresi Bimanual Interna
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang atonia uteri
Referensi Harry Oxord & William R Forte. (2010). Ilmu Kebidanan: patofisiologi
dan Fisiologi Persalinan. Yogyakarta. CV Andi Offset
Penulis Soal Yuliana,S.ST.,M.Keb
Asal Institusi STIKes Medika Nurul Islam

Nomor : 71
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 26 tahun di PMB baru saja melahirkan anak 2
menit yang lalu. Hasil anamnesis: ibu merasakan kontraksi. Hasil
pemeriksaan : KU baik. TD 110/80 mmHg, N 80 x/m, R 24 x/m, suhu 36ºC,
plasenta belum lahir, kontraksi uterus baik tidak ada janin kedua
Petanyaan Apa tindakan awal yang tepat pada kasus di atas?
Pilihan Jawaban a. Pasang infus
b. Suntik oksitosin
c. Perenggangan tali pusat
d. Pindahkan klem
e. Potong tali pusat
Kunci Jawaban b. suntik oksitosin
Kata Kunci Plasenta belum lahir, kontraksi baik dan tidak ada janin kedua
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apa tindakan awal yang
Menjawab Soal tepat pada kasus di atas?”, dalam kasus Plasenta belum lahir, kontraksi baik
dan tidak ada janin kedua
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang 60 langkah APN
Referensi Harry Oxord & William R Forte. (2010). Ilmu Kebidanan: patofisiologi
dan Fisiologi Persalinan. Yogyakarta. CV Andi Offset
Penulis Soal Yuliana,S.ST.,M.Keb
Asal Institusi STIKes Medika Nurul Islam

Nomor : 72
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 48 tahun datang ke PMB ingin menggunakan alat
kontrasepsi. Hasil anamnesis : memiliki Riwayat hipertensi pada saat
melahirkan anak ke 5 dan tidak ingin memiliki anak Kembali. Hasil
pemeriksaan : KU baik, TD 170/90 mmHg, N 80 x/m, P 24 x/m, S 36,5ºC.
Petanyaan Alat kontrasepsi apa yang tepat pada kasus tersebut ?
Pilihan Jawaban a. MOW
b. MOP
c. Implan
d. AKDR
e. Suntik
Kunci Jawaban a. MOW
Kata Kunci Tidak ingin memiliki anak, jumlah anak 5 usia 48
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “alat kontrasepsi apa yang
Menjawab Soal tepat pada kasus tersebut ?”, dalam kasus ibu tidak ingin memiliki anak
karena jumlah anak 5 dan usia sudah 48 sehingga jawaban yang tepat MOW
karena merupakan alat kontrasepsi yang sesuai bagi pasngan yang tidak
ingin memiliki anak
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang jenis alat kontrasepsi
Referensi Matahari, dkk (2018). Buku Ajar Keluarga Berencana Dan Kontrasepsi.
Pustaka Ilmu Group Yogyakarta. Cetakan 1.
Penulis Soal Yuliana,S.ST.,M.Keb
Asal Institusi STIKes Medika Nurul Islam
Nomor : 73
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 27 tahun datang ke PMB dengan keluhan tidak
ingin hamil lagi. Hasil anamnesis: hari ke 10 siklus haid, melakukan
hubungan seksual tadi malam dan suami tidak menggunakan alat
kontrasepsi. Hasil pemeriksaan: KU baik, TD 110/80 mmHg, N 80 x/m, R
24 x/m, S 36,5ºC, selanjutnya bidan memberikan pil kontrasepsi darurat
Petanyaan Berapa jam maksimal penggunaan alat kontrasepsi pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban a. 18 jam
b. 12 jam
c. 24 jam
d. 48 jam
e. 72 jam
Kunci Jawaban e. 72 jam
Kata Kunci Bidan memberikan pil kontrasepsi darurat
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Berapa jam maksimal
Menjawab Soal penggunaan alat kontrasepsi pada kasus tersebut?”, dalam kasus bidan
memberikan pil kontrasepsi darurat. Mekanisme kerja paling efektif Ketika
di konsumsi secepat mungkin setelah berhubungan seksual akan berfungsi
paling baik maksimal 72 jam setelah senggama tanpa menggunakan
pengaman, sehingga jawaban yang tepat adalah 72 jam
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang cara kerja alat
kontrasepsi
Referensi Matahari, dkk (2018). Buku Ajar Keluarga Berencana Dan Kontrasepsi.
Pustaka Ilmu Group Yogyakarta. Cetakan 1
Penulis Soal Yuliana,S.ST.,M.Keb
Asal Institusi STIKes Medika Nurul Islam

Nomor : 74
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 40 tahun G3P1A1 datang ke PMB dengan
keluhan keputihan yang berbau selama 6 bulan. Hasil anamnesis: gatal dan
mengalami perdarahan saat melakukan hubungan seksual. Hasil
pemeriksaan : KU pucat, HB 7 mg/dl, TD 100/70 mmHg, N 88 x/m, P 18
x/m S 37,5º C
Petanyaan Apa pemeriksaan penunjang yang harus dilakukan pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban a. Pap smear
b. Biopsi
c. Transvaginal
d. Kolposkopi
e. Histereskopi
Kunci Jawaban a. pap smear
Kata Kunci Keputihan, gatal dan mengalami perdarahan pada saat berhubungan seksual
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apa pemeriksaan
Menjawab Soal penunjang yang harus dilakukan pada kasus tersebut?”, dalam kasus ibu
mengalami keputihan, gatal dan mengalami perdarahan pada saat
berhubungan seksual sehingga jawaban yang tepat adalah pap smear
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang keputihan
Referensi Rusmini,dkk (2017). Pelayanan KB dan Kespro berbasis evidence based.
Trans Info Media. Jakarta
Penulis Soal Yuliana,S.ST.,M.Keb
Asal Institusi STIKes Medika Nurul Islam

Nomor : 75
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 11 tahun datang ke PMB dengan keluhan keluar
darah dari kemaluan sejak tadi pagi yang disertai mules. Hasil anamnesis:
nyeri simphisis, keluar lendir banyak dan tidak berbau. Hasil pemeriksaan
Ku Lemah, TD 90/80 mmHg, N 70 x/m, R 18 x/m, S 36,5ºC.
Petanyaan Apa fase yang dialami pada kasus diatas?
Pilihan Jawaban a. Disquamasi
b. Regenerasi
c. Menstruasi
d. Proliferasi
e. sekresi
Kunci Jawaban e. Sekresi
Kata Kunci Keluar darah dari kemaluan dan nyeri simphisis
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “apa fase yang dialami
Menjawab Soal pada kasus tersebut?”, dalam kasus remaja mengeluarkan darah dari
kemaluan dan nyeri simphisis
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang fase menstruasi
Referensi Glance.A. (2006) Sistem Reproduksi. Edisi Kedua. Jakarta
Penulis Soal Yuliana,S.ST.,M.Keb
Asal Institusi STIKes Medika Nurul Islam
Nomor : 76
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Bidan bekerjasama dengan kader mengadakan posyandu bayi dan balita di
wilayah kerjanya dari 20 bayi balita yang berkunjung 5 di antaranya berada
di bawah garis merah. Berdasarkan analisis situasi ternyata penyebabnya
karena ibu belum memahami gizi yang baik untuk anaknya
Petanyaan Apakah Pendidikan Kesehatan yang tepat untuk kasus di atas?
Pilihan Jawaban a. Kejadian ikutan pasca imunisasi
b. Deteksi dini tumbuh kembang
c. Lima imunisasi dasar lengkap
d. Nutrisi bergizi dan seimbang
e. Stimulasi tumbuh kembang
Kunci Jawaban d. Nutrisi bergizi dan seimbang
Kata Kunci 20 bayi balita yang berkunjung 5 di antaranya berada di bawah garis merah
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apakah Pendidikan
Menjawab Soal Kesehatan yang tepat dilakukan bidan sesuai kasus tersebut?”, dalam kasus
yang perlu di tangani oleh bidan pemahaman ibu terkait dengan gizi
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang gizi
Referensi Peraturan Menteri Kesehatan tentang Angka Kecukupan Gizi yang
Dianjurkan untuk Masyarakat Indonesia. 2019
Penulis Soal Yuliana,S.ST.,M.Keb
Asal Institusi STIKes Medika Nurul Islam
Nomor : 77
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Bidan di desa mendapati laporan dari kader dimana balita usia 5 tahun
menderita gizi buruk. Berdasarkan analisis situasi dengan kunjungan rumah
keluarga tersebut termasuk pada keluarga dengan tingkat ekonomi
menengah kebawah.
Petanyaan Apakah upaya bidan untuk mencegah kasus tersebut?
Pilihan Jawaban a. Melatih para kader
b. Membuat poster dan leafleat pola nutrisi
c. Memberikan dana tambahan untuk keluarga
d. Membuat rencana penyuluhan gizi tiap posyandu
e. Memberikan makanan bergizi pada setiap keluarga
Kunci Jawaban d. Membuat rencana penyuluhan gizi tiap posyandu
Kata Kunci Balita gizi buruk dan berasal dari keluarga menengah ke bawah
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apakah upaya bidan
Menjawab Soal untuk mencegah kasus tersebut?”, dalam kasus masalah gizi buruk tidak
hanya di sebabkan oleh factor ekonomi, namun juga pengetahuan akan
sumber makanan yang bernutrisi dan pengolahan makanan yang baik.
Untuk itu di perlukan Pendidikan Kesehatan mengenai sumber makanan
local yang bergizi tinggi dan dapat dimanfaatkan sebagai sumber makanan,
cara pengolahan dan pemantauan tumbang secara rutin
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang gizi dan pengolahan
makanan yang baik
Referensi Peraturan Menteri Kesehatan tentang Angka Kecukupan Gizi yang
Dianjurkan untuk Masyarakat Indonesia. 2019
Penulis Soal Yuliana,S.ST.,M.Keb
Asal Institusi STIKes Medika Nurul Islam

Nomor : 78
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Bidan berumur 23 tahun bekerja disebuah desa dan baru bekerja selama 2
bulan. Setelah dilakukan pendataan banyak dijumpai ibu bersalin dengan
komplikasi karena banyak masyarakat desa tidak mempunyai biaya untuk
dana persalinan..
Petanyaan Apakah yang dilakukan bidan menyikapi kasus diatas?
Pilihan Jawaban a. Pembentukan ambulan siaga
b. Pembentukan donor darah
c. Pembentukan desa siaga
d. Pembentukan suami siaga
e. Pembentukan tabulin
Kunci Jawaban e. Pembentukan tabulin
Kata Kunci banyak masyarakat desa tidak mempunyai biaya untuk dana persalinan
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apakah yang dilakukan
Menjawab Soal untuk menyikapi kasus di atas?”, dalam kasus Desa/ Kelurahan Siap, Antar,
Jaga (Siaga) adalah Desa/ Kelurahan yang melaksanakan/ menjalankan
program gerakan sayang ibu (GSI) dan mempunyai/ melaksanakan langkah
sebagai berikut:
• Mempunyai SK tentang Satgas Revitalisasi GSI Desa/ Kel termasuk
rencana kerja Satgas tersebut
• Mempunyai data dan peta bumil yang akurat dan selalu diperbaharui
• Telah terbentuknya pengorganisasian Tabulin (tabungan ibu bersalin)
• Telah terbentuknya pengorganisasian ambulans desa
• Telah terbentuknya pengorganisasian donor darah desa
• Telah terbentuknya pengorganisasian kemitraan dukun bayi dengan
bidan
• Telah terbentuknya pengorganisasian penghubung/ liason (kader
penghubung)
• Adanya mekanisme/ tata cara rujukan
• Adanya pengorganisasian: Suami Siaga, Warga Siaga, Bidan Siaga
• Adanya/telah terbentuknya Pondok Sayang Ibu
• Terlaksananya penyuluhan kepada tokoh masyarakat, tokoh agama,
keluarga, suami dan ibu hamil tentang peningkatan kualitas hidup
perempuan, pencegahan kematian ibu, kematian bayi, ASI eksklusif,
kesehatan reproduksi, dan wajib belajar bagi perempuan
• Tersedianya/ terlaksananya pencatatan dan pelaporan
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang GSI
Referensi Yulizawati, dkk. Buku Ajar Asuhan Kebidanan Pada Persalinan.Indomedia
Pustaka. 2019
Penulis Soal Yuliana,S.ST.,M.Keb
Asal Institusi STIKes Medika Nurul Islam
Nomor : 79
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 24 tahun G3P2A0 datang ke PMB dengan
keluhan perut mules. hasil anamnesis : mules 6 jam yang lalu, disertai
pengeluaran lender darah, Riwayat persalinan yang lalu section secarea .
Hasil pemeriksaan: KU lemah, pembukaan 4 cm teraba tulang
promontorium, TD 110/80 mmHg, N 80 x/m, R 18 x/m S 36,5ºC. bidan
memutuskan untuk melakukan rujukan, namun klien menolak dengan
alasan trauma dan ingin melahirkan normal
Petanyaan Apakah kondisi yang sedang di hadapi oleh bidan pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban a Dilema moral
b Konflik moral
c. Isu etik moral
d. Konflik etik
e. Dilema Etik
Kunci Jawaban b. Konflik Moral
Kata Kunci Bidan memutuskan merujuk karena riwayat persalinan SC dan teraba
tulang promntorium
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “kondisi yang sedang di
Menjawab Soal hadapi oleh bidan pada kasus tersebut?”, dalam kasus bidan melakukan
rujukan karena ibu memiliki Riwayat persalinan SC dan pasien menolak
karena alasan tranuma dan ingin melahirkan normal sedangkan pada saat
pemeriksaan teraba tulang promontorium
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang isu etik dan moral
dalam pelayanan kebidanan
Referensi Yustriani,dkk (2022). Etiolegal Dalam Praktik Kebidanan . Global
Eksekutif teknologi. Padang
Penulis Soal Yuliana,S.ST.,M.Keb
Asal Institusi STIKes Medika Nurul Islam

Nomor : 80
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan.
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 24 tahun P1A0 melahirkan 3 minggu yang lalu
di PMB. Hasil anamnesis : menyusui bayi hanya payudara sebelah kiri dan
saat ini payudara sebelah kanan bengkak dan terasa nyeri. Hasil
pemeriksaan TD 120/80 mmHg, Nadi 86x/ menit, Suhu 38 0C, Pernafasan
24x/ menit, payudara sebelah kanan tampak merah mengkilap dan bengkak,
TFU tidak teraba lagi, Lochea Alba.
Petanyaan Apa diagnosis yang paling tepat pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban a. Mastitis
b. Bendungan ASI
c. Abses Payudara
d. Nekrosis Payudara
e. Bengkak payudara
Kunci Jawaban a. Mastitis
Kata Kunci Dari hasil anamnesa menyusui bayi hanya payudara sebelah kiri dan saat
ini payudara sebelah kanan bengkak dan terasa nyeri dan didukung hasil
pemeriksaan payudara sebelah kanan tampak merah mengkilap dan
bengkak dan disertai dengan peningkatan suhu tubuh
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “apakah diagnosa yang
Menjawab Soal paling tepat?”, dalam kasus diatas klien mengalami tanda gejala
permasalahan laktasi pada payudaranya yang mengarah ke mastitis.
Mastitis merupakan peradangan yang terjadi di jaringan payudara yang
ditandai dengan peningkatan suhu tubuh, klien mengeluh nyeri payudara,
tampak kemerahan, dan bengkak.

Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang permasalahan laktasi


pada payudara khususnya mengenai mastitis.
Referensi Ambarwati,2008 Asuhan Kebidanan Nifas, yogyakarta, Mitra Cendikia.
Penulis Soal Bdn.Pitri Subani,SST,M.Kes
Asal Institusi STIKES Tri Mandiri Sakti Bengkulu
Nomor : 81
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 21 tahun P1A0 5 hari yang lalu melahirkan di
Rumah sakit secara Sectio caesarea. Mengeluh nyeri pada bagian luka
operasi, sedikit lemas dan sedikit pusing. Hasil anamnesis sudah
menkonsumsi vitamin A. Hasil Pemeriksaan TD 90/60 mmHg, Nadi 96x/
menit, Suhu 37 0C, Pernafasan 24 x/ menit, TFU 1 jari di bawah pusat, hasil
lab Hb 11 gr%.
Petanyaan Berapa dosis Vitamin A yang harus terpenuhi pada kasus tersebut?
Pilihan Jawaban a. 10.000 unit
b. 20.000 unit
c. 100.000 unit
d. 200.000 unit
e. 1000.000 unit
Kunci Jawaban d. 200.000 unit
Kata Kunci Mengkonsumsi Vitamin A
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Berapa dosis Vitamin A
Menjawab Soal yang harus terpenuhi?” pada soal tersebut ibu sudah mengkonsumsi
vitamin A sehingga seorang bidan harus tahu berapa dosis yang di berikan
ke pada ibu nifas, maka jawabanya 200.000 unit.
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang kebuthan Vitamin A
pada Ibu Nifas.
Referensi Nurjanah, 2013 Asuhan Bidan Postpartum,Bandung, Refika Aditama.
Penulis Soal Bdn.Pitri Subani,SST,M.Kes
Asal Institusi STIKES Tri Mandiri Sakti Bengkulu
Nomor : 82
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning

Hasil Review :
− Recalling
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 24 tahun, P1A0, nifas 6 jam yang lalu di PMB.
Mengeluh saat ini masih merasa lelah. Hasil anamnesis ibu mengatakan
bayinya sudah bisa menyusu. Hasil pemeriksaan TD; 100/80 mmHg ; nadi
82x/ menit, pernafasan 22x/menit, suhu 36 0C,TFU 1 jari di bawah pusat,
dan lochea rubra.
Petanyaan Asuhan apakah yang paling tepat sesuai kasus diatas ?
Pilihan Jawaban a. Pemberian ASI lanjutan
b. Konseling KB secara dini
c. Memeriksa keadaan Tali Pusat
d. Memastikan tidak adanya tanda-tanda perdarahan abnormal
e. Edukasi senam nifas

Kunci Jawaban d. Memastikan tidak adanya tanda-tanda perdarahan abnormal


Kata Kunci nifas 6 jam yang lalu dengan keluhan terasa lelah, TFU 1 jari di bawah
pusat, lochea Rubra.
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Rencana asuhan yang
Menjawab Soal tepat?”, dalam kasus tersebut kondisi pasien nifas 6 jam yang lalu dengan
keluhan masih merasa lelah, TFU 1 jari di bawah pusat, lochea Rubra.
Saat kunjungan pertama masa nifas (KF1) dilakukan pada saat 6 jam-2 hari
pasca bersalin, saat kunjungan ini asuhan yang perlu dilakukan adalah
memastikan involusi berjalan dengan baik , memastikan tinggi fundus
uterus dibawah umbilicus, tidak ada tanda-tanda perdarahan abnormal,
memastikan tidak ada tanda-tanda infeksi, memastikan ibu dapat
beristirahat dengan baik, memastikan ibu bisa menyusui dengan baik,
memastikan ibu mendapatkan gizi yang baik, dan konseling perawatan
bayi.

Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan dapat mempelajari serta memahami asuhan


kunjungan pada ibu nifas khususnya pada kunjungan pertama
Referensi Nurjanah, 2013 Asuhan Bidan Postpartum,Bandung, Refika Aditama.
Penulis Soal Bdn.Pitri Subani,SST,M.Kes
Asal Institusi STIKES Tri Mandiri Sakti Bengkulu

Nomor : 83
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 21 tahun P1A0 8 hari yang lalu melahirkan di
rumah sakit secara sectio caesarea. Mengeluh nyeri pada bagian luka
operasi. Hasil anamnesis keadaan bayinya sehat dan ASI sudah keluar.
Hasil pemeriksaan TD 90/60 mmHg, nadi 96x/ menit, suhu 36,50C,
pernafasan 24 x/ menit, TFU 1 jari di bawah pusat, Hb 11 gr%, luka dalam
keadan basah namun tidak terdapat pus.

Petanyaan Asuhan apa yang paling tepat menurut kasus diatas?


Pilihan Jawaban a. Mengopres luka dengan alkohol
b. Melakukan perawatan luka dengan baik
c. Setiap satu minggu kasa harus di buka
d. Mengganti pembalut setidaknya 1 kali sehari
e. Membersihkan daerah luka dengan sabun dan air

Kunci Jawaban b. Melakukan perawatan luka dengan baik


Kata Kunci Seorang perempuan dengan P1A0 8 hari yang lalu melahirkan di rumah
sakit secara sectio caesarea. Mengeluh nyeri pada bagian luka operasi dan
hasil pemeriksaaan didapatkan hasil : luka dalam keadan basah namun tidak
terdapat pus.
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Asuhan yang tepat untuk
Menjawab Soal ibu post SC?” pada kasus tersebut tanda gejalanya adalah ibu mengeluh
nyeri pada bagian luka operasi, luka dalam keadan basah namun tidak
terdapat pus. Maka dengan kondisi seperti ini perlu melakukan perawatan
luka dengan baik, jangan sampai luka tersebut terkena infeksi.
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari Perawatan Post SC
Referensi Nurjanah, 2013 Asuhan Bidan Postpartum,Bandung, Refika Aditama.
Penulis Soal Bdn.Pitri Subani,SST,M.Kes
Asal Institusi STIKES Tri Mandiri Sakti Bengkulu
Nomor : 84
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning

Hasil Review :
Recalling
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 25 tahun P2A0 4 hari yang lalu melahirkan di
PMB. Saat ini mengeluh ASI yang keluar sedikit dan merasa takut ASI nya
tidak mencukupi kebutuhan bayinya. Hasil anamnesis keadaan bayinya
sehat dan hasil pemeriksaan TD 100/70 mmHg, nadi 86x/menit, suhu
37,50C, pernafasan 24x/menit, TFU normal.

Petanyaan Berada pada tahapan ASI apakah kasus diatas?


Pilihan Jawaban
a. ASI Matur
b. Kolostrum
c. ASI Perah
d. ASI Transisi
e. E. ASI Peralihan
Kunci Jawaban d. ASI Transisi
Kata Kunci Melahirkan 4 hari yang lalu.
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “jenis ASI yang keluar
Menjawab Soal pada hari ke empat postpartum?
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang komposisi ASI
Referensi Nurjanah, 2013 Asuhan Bidan Postpartum,Bandung, Refika Aditama.
Penulis Soal Bdn.Pitri Subani,SST,M.Kes
Asal Institusi STIKES Tri Mandiri Sakti Bengkulu

Nomor : 85
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Hasil review :
Kognitif
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 25 tahun P2A0 2 hari yang lalu melahirkan di
rumah sakit. Hasil anamnesis keadaan ibu dan bayinya sehat. Hasil
pemeriksaan : KU Baik, TD 100/70 mmHg, nadi 86x/menit, suhu 37,50C,
pernafasan 24x/menit, TFU normal, lochea rubra, dan perdarahan normal.

Petanyaan Pada tahapan apakah masa nifas kasus diatas?


Pilihan Jawaban a. Puerperium dini
b. Periode late postpartum
c. Periode early postpartum
d. Perode remote puerperium
e. Periode intermediet postpartum
Kunci Jawaban c. periode early postpartum
Kata Kunci Melahirkan 2 hari yang lalu
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “tahpan-tahap masa
Menjawab Soal nifas?” 2 hari postpartum merupakan periode early postpartum (24 jam-1
minggu)
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang tahapan masa nifas
Referensi Nurjanah, 2013 Asuhan Bidan Postpartum,Bandung, Refika Aditama.
Penulis Soal Bdn.Pitri Subani,SST,M.Kes
Asal Institusi STIKES Tri Mandiri Sakti Bengkulu

Nomor : 86
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)

Hasil Review :
Kognitif
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning

Hasil Review :
Recalling
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi

Hasil review:
Pengkajian
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 30 tahun P3A0 melahirkan 2 hari yang lalu di
PMB. Hasil Anamnesis ibu mengalami gangguan pola istirahat. Hasil
pemeriksaan: TD 110/80 mmHg, suhu 360C, pernafasan 24x/menit, nadi
82x/menit, lochea rubra, tidak ada tanda-tanda perdarahan abnormal, dan
terdapat jahitan perineum.
Petanyaan Berapakah tinggi fundus uteri sesuai dengan kasus tersebut?
Pilihan Jawaban a. Setinggi pusat
b. 2 jari diatas pusat
c. 2 jari dibawah pusat
d. Tidak Teraba/Mengecil
e. Pertengahan sympisis dan pusat
Kunci Jawaban c.2 jari dibawah pusat
Kata Kunci Masa involusi uteri normal, nifas 2 hari
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Berapakah tinggi fundus
Menjawab Soal Uteri sesuai Kasus diatas?”, terdapat hasil pemeriksaan : lochea rubra, tidak
ada tanda-tanda perdarahan abnormal, dan terdapat jahitan perineum.
Dilihat dari hasil pemeriksaan diketahui bahwa kasus diatas dalam kondisi
masa involusi uteri normal, maka untuk kasus diatas TFU 2 jari dibawah
pusat
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang tinggi fundus uteri
pada ibu nifas.
Referensi Nurjanah, 2013 Asuhan Bidan Postpartum,Bandung, Refika Aditama.
Penulis Soal Bdn.Pitri Subani,SST,M.Kes
Asal Institusi STIKES Tri Mandiri Sakti Bengkulu
Nomor : 87
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)

Hasil review :
Psikomotor
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan
Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :
− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 34 tahun, P3A1, nifas hari ke 7 datang ke PMB.
Hasil anamnesis mengeluh putting susu terasa perih. Hasil pemeriksaan
TD: 120/80 mmHg, nadi 80x/menit, pernafasan 24x/menit, suhu 370C,
putting susu terlihat berkerak dan terdapat lecet pada putting, dan TFU
normal.
Petanyaan Tindakan apa yang paling tepat pada kasus di atas?
Pilihan Jawaban a. Pemberian parasetamol
b. Pemberian salep penicillin
c. Mengoleskan ASI saja
d. Mengoleskan dengan alkohol
e. Mengoleskan dengan baby oil

Kunci Jawaban C Mengoleskan ASI saja


Kata Kunci Hasil anamnesis mengeluh putting susu terasa perih. Dan hasil
pemeriksaaan putting susu terlihat berkerak dan terdapat lecet pada putting,
dan TFU normal
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “tindakan apa?”, dalam
Menjawab Soal kasus hasil anamnesis mengeluh putting susu terasa perih. Dan hasil
pemeriksaaan putting susu terlihat berkerak dan terdapat lecet pada putting,
dan TFU normal untuk asuhan atau tindakan yang dilakukan sebaiknya di
olesi dengan ASI saja.
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang perawatan payudara
pada ibu menyusui.
Referensi Nurjanah, 2013 Asuhan Bidan Postpartum,Bandung, Refika Aditama.
Penulis Soal Bdn.Pitri Subani,SST,M.Kes
Asal Institusi STIKES Tri Mandiri Sakti Bengkulu
Nomor : 88
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Bidan melakukan kunjungan ke rumah klien, seorang perempuan umur 29
tahun P1A0, nifas hari ke 6. Hasil anamnesis ibu mengatakan selalu
menyusui bayinya setiap 2 jam sekali dan bayi terlihat puas setelah
menyusu. Hasil pemeriksaan TD 120/80 mmHg, nadi 82x/menit,
pernafasan 22x/menit, suhu 360C, puting susu menonjol.
Petanyaan Menurut kasus diatas, apa tanda bayi cukup cukup ASI?
Pilihan Jawaban a. Payudara ibu terasa penuh
b. Payudara dan putting payudara terasa nyeri
c. Bayi terlihat puas setelah menyusu
d. Bayi menghisap dengan dangkal
e. Bayi menghisap dengan cepat

Kunci Jawaban c. bayi terlihat puas setelah menyusu


Kata Kunci Hasil anamnesis ibu mengatakan selalu menyusui bayinya setiap 2 jam
sekali dan bayi terlihat puas setelah menyusu.
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apa tanda bayi cukup
Menjawab Soal ASI?” maka terlihat hasil anamnesa ibu yang mengatakan selalu menyusui
bayinya setiap 2 jam sekali dan bayi terlihat puas setelah menyusu. Hal ini
selaras dengan teori yang mengatakan bahwa tanda bayi cukup ASI adalah
terlihat puas setelah menyusul.
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tanda bayi cukup ASI
Referensi Nurjanah, 2013 Asuhan Bidan Postpartum,Bandung, Refika Aditama.
Penulis Soal Bdn.Pitri Subani,SST,M.Kes
Asal Institusi STIKES Tri Mandiri Sakti Bengkulu
Nomor : 10
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)

Hasil Review:
Konatif
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang perempuan umur 23 tahun P1A0 2 minggu yang lalu di PMB.
Hasil anamnesa ibu mengeluh ASI nya tidak lancar dan anaknya rewel.
Hasil pemeriksaan: TD 110/70 mmHg, Nadi 82 x/menit. pernafasan
24x/menit, suhu 360C. Bidan menyarankan pada ibu untuk membeli produk
susu formula untuk memenuhi kebutuhan gizi bayinya.
Petanyaan Pelanggaran apa yang dilakukan oleh bidan pada kasus diatas?
Pilihan Jawaban a. Perpres RI No 33 tahun 2012 pasal 17
b. Perpres RI No 33 tahun 2012 pasal 16
c. Perpres RI No 33 tahun 2012 pasal 15
d. Perpres RI No 33 tahun 2012 pasal 14
e. Perpres RI No 33 tahun 2012 pasal 13
Kunci Jawaban a. Perpres RI No 33 tahun 2012 pasal 17
Kata Kunci Bidan menyarankan pada ibu untuk membeli produk susu formula untuk
memenuhi kebutuhan gizi bayinya.
Strategi Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang undang-undang
Menjawab Soal kebidanan”wewenang bidan” di Perpres RI No 33 tahun 2012 pasal 17
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang undang-undang
kebidanan”wewenang bidan”
Referensi Nurjanah, 2013 Asuhan Bidan Postpartum,Bandung, Refika Aditama.
Penulis Soal Bdn.Pitri Subani,SST,M.Kes
Asal Institusi STIKES Tri Mandiri Sakti Bengkulu

Nomor : 90
Tinjauan 1 Area Kompetensi Bidan :
− Etik legal dan keselamatan pasien
− Komunikasi efektif
− Pengembangan diri, profesionalisme dan kepemimpinan
− Landasan ilmiah praktik kebidanan
− Keterampilan klinik dalam praktik kebidanan
− Promosi kesehatan dan konseling
− Manajemen pelayanan kebidanan
Tinjauan 2 Domain :
− Kognitif
− Psikomotor (Procedural knowledge)
− Konatif (afektif knowledge)
Tinjauan 3 Sifat Soal :
− Recalling
− Reasoning
Tinjauan 4 Siklus Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Konteks Keluarga :
− Pranikah dan Prakonsepsi
− Kehamilan
− Persalinan dan Kelahiran
− Nifas dan Menyusui
− Bayi baru Lahir
− Bayi, Anak Balita dan Prasekolah
− Kespro dan Keluarga Berencana
Tinjauan 5 Jenis Kasus :
− Normal
− Penyimpangan
− Kegawatdaruratan
Tinjauan 6 Proses Asuhan :
− Pengkajian
− Diagnosis / Masalah
− Perencanaan dan Implementasi
− Evaluasi
Tinjauan 7 Peran Bidan :
− Mandiri
− Kolaborasi
− Rujukan

Tinjauan 8 Sasaran Praktik Kebidanan :


− Individu
− Keluarga
− Masyarkat
Tinjauan 9 Setting Pelayanan :
− Rumah / Komunitas
− Klinik / Puskesmas / PMB
− Rumah Sakit
Vignette Seorang Bidan berkolaborasi dengan kader mengadakan posyandu bayi
dan balita di wilayah kerjanya. Dari 20 bayi balita yang berkunjung, 5
diantaranya berada di bawah garis merah (BGM) dan terdapat 10 bayi yang
belum mendapatkan vaksinasi campak karena ibu bayi khawatir bayinya
mengalami demam tinggi pasca pemberian vaksinasi.
Petanyaan Apakah strategi yang paling tepat dilakukan untuk mengantisipasi kasus
tersebut ?
Pilihan Jawaban A. Menyelenggarakan Musyawarah Masyarakat Desa
B. Mensosialisasikan bersama tokoh masyarakat
C. Meningkatkan kemitraan dengan kader
D. Mengadakan pendekatan keluarga
E. Melakukan survey mawas diri
Kunci Jawaban A. Menyelenggarakan Musyawarah Masyarakat Desa
Kata Kunci Balita gizi buruk dan belum menerima vaksinasi
Strategi Fokus pada pertanyaan, yang ditanyakan adalah “Apakah strategi yang
Menjawab Soal paling tepat dilakukan untuk mengantisipasi kasus tersebut?”, dalam
kasus dari 20 bayi balita yang berkunjung, 5 diantaranya berada di bawah
garis merah (BGM) dan terdapat 10 bayi yang belum mendapatkan
vaksinasi campak.
Tips Menjawab Mahasiswa diharapkan mempelajari kembali tentang konsep desa siaga
yang dikenal adanya siklus pemecahan masalah kesehatan oleh
masyarakat
Referensi Ismawati cahyo, dkk. 2010. Posyandu Dan desa Siaga. Yogyakarta: Mulia
Medika
Kementerian Kesehatan RI., 2006
Penulis Soal Bd. Dwi Retno Wati, S.Tr. Keb., M.Tr. Keb.
Asal Institusi STIKES Husada Jombang

Anda mungkin juga menyukai