Anda di halaman 1dari 13

AKUNTANSI PEMERINTAHAN

Gambaran Umum
Akuntansi Pemerintahan
Akuntansi Pemerintahan

Seperti perusahaan, pada dasarnya


pemerintah atau negara adalah suatu
organisasi yang memiliki pengeluaran dan
pendapatan. Maka diperlukan sistem
pencatatan dan pembukuan dalam laporan
keuangan untuk memastikan angka yang
disajikan akurat dan bisa
dipertanggungjawabkan khususnya bagi
publik. Karena itulah semua negara yang
menerapkan sistem pemerintahan secara
transparan, akuntabel, dan demokratis
memerlukan akuntansi pemerintahan.
Pengertian Akuntansi Pemerintahan

◼ Akuntansi pemerintahan adalah proses


pengidentifikasian, pengukuran,
pencatatan dan pelaporan transaksi
ekonomi (keuangan) yang dilakukan
oleh entitas pemerintah baik pemerintah
pusat maupun pemerintah daerah.
◼ Akuntansi pemerintah berfungsi
menyajikan informasi kuantitatif yang
bersifat keuangan dan pelaporan
keuangan pemerintah pada tanggal atau
periode tertentu.
Pengertian Akuntansi Pemerintahan
◼ Penerapan akuntansi dalam bidang keuangan
negara, terutama pada tahap pelaksanaan
anggaran baik yang bersifat seketika maupun
permanen di semua tingkat dan unit
pemerintahan (Kustadi Arinta).
◼ Bidang akuntansi yang terkait dengan lembaga
pemerintahan (Revrisond Baswir).
◼ Penyediaan informasi keuangan pemerintah
berdasarkan pencatatan, pengklasifikasian, serta
pengikhtisaran transaksi keuangan dan
penafsiran atas informasi tersebut (Bachtiar Arif
dkk).
◼ Penyediaan informasi kuantitatif khususnya yang
terkait dengan keuangan dari pemerintah untuk
pengambilan keputusan ekonomi yang logis oleh
pihak-pihak yang berkepentingan (Abdul Halim).
Pengertian Akuntansi Pemerintahan

◼ Dalam arti luas, akuntansi


pemerintahan disebut bidang yang
membicarakan metode
manajemen negara.
◼ Dalam arti sempit, akuntansi
pemerintahan diinterprestasikan
sebagai pungutan oleh negara
atau sebagai pembahasan pajak
dan kebijakan perpajakan
Akuntansi Bisnis

Akuntansi bisnis (komersil) adalah


bidang akuntansi yang berkaitan
dengan bisnis yang bertujuan
mencari laba.
PERBEDAAN PEMERINTAH BISNIS
• Sudut Pandang • Dari Kepentingan Masyarakat • Dari kepentingan Privat

• Sumber Legitimasi • Warga Negara/Masyarakat • Pemilik Modal/Pemegang


pada Umumnya Saham
• Orientasi • Pelayanan Masyarakat • Keuntungan

• Standar • Standar Akuntansi • Standar akuntansi keuangan


Pemerintahan rancangan yang disusun oleh IAI
Komite Standar Akuntansi
Pemerintahan sesuai dengan
peraturan pemerintah.

• Pengaruh Lingkungan • Nilai-nilai dan Sistem Politik • Terutama dari Konsumen

• Pelayanan yang Diberikan • Diatur Oleh Pemerintah • Diatur oleh Mekanisme Pasar

• Sumber keuangan • Pajak, retribusi, hibah luar • penyediaan barang dan jasa
(pemasukan) negeri

• Evaluasi kinerja • Kinerja dikaitkan dengan upaya • Kinerja dikaitkan dengan


pengalokasian sumber daya perolehan laba/rugi
secara ekonomis, efektif dan
efisien
Karakteristik akuntansi
pemerintahan

◼ Karena tujuan tidak mengejar laba, maka


dalam akuntansi pemerintahan pencatatan
rugi/laba tidak perlu dilakukan.
◼ Karena lembaga pemerintahan tidak
dimiliki secara pribadi sebagaimana halnya
perusahaan, maka dalam akuntansi
pemerintahan tidak ada pencatatan
pemilikan pribadi.
◼ Mekanisme pengurusan keuangan dan
sistem anggaran negara, bisa berbeda
antara satu negara dan negara lain sesuai
dengan bentuk negara tersebut.
Karakteristik akuntansi
pemerintahan
◼ Karena sistem akuntansi pemerintahan
suatu negara sangat dipengaruhi oleh
sistem akuntansi negara yang
bersangkutan, maka bentuk akuntansi
pemerintah berbeda antara suatu negara
dengan negara yang lain, tergantung pada
sistem pemerintahannya.
◼ Karena fungsi akuntansi pemerintahan
adalah untuk mencatat, menggolong-
golongkan, meringkas dan melaporan
pelaksanaan anggaran negara, maka
penyelenggaraan akuntansi pemerintahan
tidak bisa dipisahkan dari mekanisme
pengurusan keuangan negara serta sistem
anggaran negara.
Tujuan akuntansi pemerintahan

Tujuan utama dari akuntansi


pemerintahan adalah
untuk memastikan transparansi dan
akuntabilitas penggunaan dana
publik serta untuk membantu
memastikan bahwa sumber daya
pemerintah digunakan dengan
efektif dan efisien.
Tujuan akuntansi pemerintahan
◼ Akuntabilitas
Pasal 23 ayat 5 Undang-Undang Dasar 1945
menyatakan, dalam pengelolaan keuangan negara,
mesti ada laporan pertanggungjawaban. Laporan ini
yang menjadi bukti akuntabilitas lembaga pemerintah
dalam mengelola keuangan rakyat yang merupakan
pihak paling penting dalam penyelenggaraan negara.
◼ Manajerial

Penerapan akuntansi pemerintahan bertujuan membantu


melancarkan manajemen kebijakan pemerintah.
Informasi dari catatan dan perencanaan anggaran
dibutuhkan untuk memastikan program kerja tidak
mandek di tengah jalan karena masalah anggaran.
Tujuan ini juga berhubungan dengan upaya memastikan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah digunakan
secara efektif dan efisien.
Tujuan akuntansi pemerintahan
◼ Pengawasan
Pengelolaan keuangan negara memerlukan
pengawasan atau kontrol agar tidak
disalahgunakan. Dalam tujuan ini, Badan
Pemeriksa Keuangan sebagai lembaga auditor
negara, Dewan Perwakilan Rakyat serta
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, dan
lembaga lain serta masyarakat harus dapat
dengan mudah memeriksa laporan keuangan,
misalnya untuk mengetahui tujuan aliran dana
dan jumlah dana yang dipakai dalam program
kerja pemerintah.
Alhamdulillah

Anda mungkin juga menyukai