Anda di halaman 1dari 21

STAIN

SULTAN ABDURRAHMAN
KEPULAUAN RIAU

FAKTOR PENYEBAB
DAMPAK MASIF KORUPSI
DOSEN PENGASUH:
HAERIZUL FAHRULLAH, M. Si
“ Kebiasaan lama yang sulit berubah, terjadi karena korupsi dan
ketamakan dianggap biasa. Di pundak pemimpin yang bebas

korupsi, di situlah masa depan negeri.

NAJWA SHIHAB
Jurnalis Indonesia
Dua Faktor Penyebab Korupsi
Faktor penyebab terjadinya korupsi karena
sebab-sebab dari luar

FAKTOR
FAKTOR EKSTERNAL
INTERNAL

Faktor internal merupakan penyebab korupsi


yang datang dari diri pribadi.
Beberapa Pendapat
Faktor Penyebab Korupsi

Korupsi akan terus berlangsung selama


masih terdapat kesalahan tentang cara
Ketika perilaku memandang kekayaan
materialistik dan
konsumtif masyarakat
serta sistem politik Semakin banyak orang salah dalam memandang
yang masih
“ mendewakan“
kekayaan,semakin besar pula kemungkinan orang
materi maka dapat melakukan kesalahan dalam mengakses kekayaan
"memaksa“ terjadinya
permainan uang
dan korupsi
(Ansari Yamamah, 2009) Bagai mana menurut anda perilaku orang-orang yang
memandang kekayaan dan uang sebagai suatu hal yang
punya arti segala-galanya? Bagaimana bentuk penyadaran
yang tepat?
Pendapat yang mengarah pada faktor Internal

1. Sifat tamak manusia,


2. Moral yang kurang kuat
menghadapi godaan,
3. Gaya hidup konsumtif,
4. Tidak mau (malas) bekerja keras

1. Aspek perilaku individu


2. Aspek organisasi, dan
Isa Wahyudi 3. Aspek masyarakat tempat individu
dan organisasi berada

M. Arifin
Pendapat yang mengarah pada faktor Eksternal

1. Kurang keteladanan dan kepemimpinan elite


bangsa,
2. Rendahnya gaji Pegawai Negeri Sipil,
3. Lemahnya komitmen dan konsistensi penegakan 1. Faktor politik,
hukum dan peraturan perundangan,
4. Rendahnya integritas dan profesionalisme, 2. Faktor hukum,
5. Mekanisme pengawasan internal disemua 3. Faktor ekonomi dan
lembaga perbankan,keuangan,dan birokrasi
belum mapan, birokrasi
6. Kondisi lingkungan kerja,tugas jabatan,dan 4. Faktor Organisasi
lingkungan masyarakat,dan
7. Lemahnya keimanan, kejujuran,rasa malu,moral
dan etika

Erry Riyana Hardjapamekas Indonesia Corruption Watch | ICW


1. Faktor Politik

Perilaku korup seperti penyuapan, politik uang merupakan fenomena yang sering
terjadi. Terkait dengan hal itu Terrence Gomes (2000) memberikan gambaran
bahwa politik uang (money politic) sebagai use of money and material benefits in
the pursuit of political influence
.
2. Faktor Hukum

Faktor hukum ini bisa Tidak baiknya substansi hukum, mudah


lihat dari dua sisi, ditemukan dalam aturan-aturan yang
disatu sisi dari aspek diskriminatif dan tidak adil; rumusan yang
perundang-undangan tidak jelas-tegas (non lex certa) sehingga
dan sisi lain adalah multi tafsir; kontradiksi dan overlapping
lemahnya penegakan dengan peraturan lain (baik yang sederajat
hukum. maupun yang lebih tinggi)

Praktik penegakan hukum juga masih dililit berbagai permasalahan


yang menjauhkan hukum dari tujuannya. Secara kasat mata, publik
dapat melihat banyak kasus yang menunjukan adanya diskriminasi
dalam proses penegakan hukum termasuk putusan-putusan
pengadilan.
3. Faktor Ekonomi

Faktor ekonomi juga merupakan


penyebab terjadinya korupsi.
Hal itu dapat dijelaskan dari
pendapatan atau gaji yang tidak
mencukupi kebutuhan
4. Faktor Organisasi

Organisasi dalam hal ini adalah organisasi


dalam arti yang luas, termasuk system
pengorganisasian lingkungan masyarakat.
Organisasi yang menjadi korban korupsi
atau dimana korupsi terjadi biasanya
memberi andil terjadinya korupsi karena
membuka peluang atau kesempatan untuk
Terjadinya korupsi
TEORI
PERILAKU
KORUP

TEORI
MEANS-ENDS SCHEME :
. menyatakan bahwa korupsi
merupakan suatu perilaku
manusia yang diakibatkan
oleh tekanan sosial, sehingga
menyebabkan pelanggaran
norma-norma.

Robert
Merton
TEORI
PERILAKU
KORUP Teori ini memandang
bahwa watak manusia
sebenarnya bersifat pasif
dan dikendalikan oleh
masyarakatnya

TEORI
SOLIDARITAS SOSIAL

Emile Durkheim
(1858-1917)
TEORI
PERILAKU
KORUP

GONE THEORY Ilustrasi GONE Theory


Terkait dengan faktor-
factor yang menyebabkan
terjadinya kecurangan atau
korupsi yang meliputi Greeds
(keserakahan), Opportunities
(kesempatan), Needs
(kebutuhan) dan Exposure
(pengungkapan).
Bologne
(2006)
FAKTOR INTERNAL, MERUPAKAN FAKTOR PENDORONG KORUPSI DARI
DALAM DIRI, YANG DAPAT DIRINCI MENJADI:

Aspek Perilaku Individu Aspek Sosial

• Sifat tamak/rakus manusia. Perilaku korup dapat terjadi karena dorongan


• Minimnya Moral/Ahklak perilaku keluarga. Kaum behavioris mengatakan
• Gaya hidupyang konsumtif. bahwa lingkungan keluargalah yang secara kuat
memberikan dorongan bagi orang untuk korupsi
dan mengalahkan sifat baik seseorang yang
sudah menjadi traits pribadinya.
Lingkungan dalam hal ini malah memberikan
dorongan dan bukan memberikan hukuman
pada orang ketika ia menyalah gunakan
kekuasaannya.
FAKTOR EKSTERNAL, PEMICU PERILAKU KORUP YANG DISEBABKAN
OLEH FAKTOR DI LUAR DIRI PELAKU

Aspek sikap masyarakat terhadap korupsi

• Nilai-nilai di masyarakat kondusif untuk terjadinya korupsi.


• Masyarakat kurang menyadari bahwa korban utama korupsi adalah masyarakat sendiri.
• Masyarakat kurang menyadari bila dirinya terlibat korupsi.
• Masyarakat kurang menyadari bahwa korupsi akan bisa dicegah dan diberantas bila masyarakat
ikut aktif dalam agenda pencegahan dan pemberantasan

Aspek Ekonomi Aspek Politik

Pendapatan tdk mencukupi Instabilitas politik, Kepentingan politis, meraih


Memanfaatkan peluang dan mempertahankan kekuasaan
FAKTOR EKSTERNAL, PEMICU PERILAKU KORUP YANG DISEBABKAN
OLEH FAKTOR DI LUAR DIRI PELAKU

Aspek Organisasi

Kurang adanya sikap keteladanan pimpinan.


Tidak adanya kultur organisasi yang benar.
Kurang memadainya sistem akuntabilitas yang
benar.
Kelemahan sistim pengendalian manajemen.
Lemahnya pengawasan.
DAMPAK MASIF KORUPSI

Korupsi tidak hanya berdampak


terhadap satu aspek kehidupan saja.
Korupsi menimbulkan efek
domino yang meluas terhadap
eksistensi bangsa dan negara.
Meluasnya praktik korupsi di suatu negara akan memperburuk
kondisi ekonomi bangsa, misalnya harga barang menjadi mahal
dengan kualitas yang buruk, akses rakyat terhadap pendidikan
dan kesehatan menjadi sulit, keamanan suatu negara terancam,
kerusakan lingkungan hidup, dan citra pemerintahan yang buruk
di mata internasional sehingga menggoyahkan sendi-sendi
kepercayaan pemilik modal asing,krisis ekonomi yang ber-
kepanjangan, dan negara pun menjadi
semakin terperosok dalam kemiskinan
Dampak Ekonomi

1 Dampak Terhadap
Penegakan Hukum
Dampak Sosial &
5
Kemiskinan
2
DAMPAK Dampak Terhadap
Hankam
MASIF 6
Dampak Birokrasi &
Pemerintahan KORUPSI
3
Dampak Kerusakan
Lingkungan
Dampak Politik &
7
Demokrasi
4
“ Selamat datang generasi muda anti-korupsi,
Indonesia akan lebih baik jika tanpa korupsi

Thank you
Haerizul Fahrullah, M.Si

Anda mungkin juga menyukai