Anda di halaman 1dari 62

Soal No.

1
PUJIAN >< _____
A. Hadiah B. Rayuan C. Sanjungan D. Cacian E. Pernyataan
Jawaban : D
Pembahasan :
Pujian mempunyai makna "sanjungan" sehingga lawan kata yang tepat dari Pujian adalah cacian

Soal No. 2
PAKAR ><
A. Pelopor B. Awam C. Terpelajar D. Ahli E. Pionir
Jawaban : B
Pembahasan :
Pakar berarti "ahli" atau "spesialis" sehingga antonim yang tepat adalah "Awam"

Soal No. 3
KAPABEL >< _____
A. Piawai B. Rajin C. Pandai D. Bodoh E. Kredibel
Jawaban : D
Pembahasan :
Kata kapabel merupakan kata serapan yang berarti "mampu", "cakap", "pandai" sehingga
antonim kata tersebut adalah Bodoh

Soal No. 4
NAAS >< ______
A. Untung B. Celaka C. Rugi D. Baik E. Sehat
Jawaban : A
Pembahasan :
Kata Naas berarti tidak beruntung sehingga antonim kata tersebut adalah "Untung"

Soal No. 5
AKTUAL >< _____
A. Nyata B. Lama C. Baru D. Hadir E. Kadaluarsa
Jawaban : E
Pembahasan :
Kata Aktual berarti "terkini" atau "modern" sehingga antonim yang cocok adalah "Kadaluarsa"

Soal No. 6
KONSTAN >< _____
A. Bertentangan B. Berubah- ubah C. Stabil D. Berbeda- beda E. Stagnan
Jawaban : B
Pembahasan :
Kata "Konstan" berarti tetap, tidak berubah , terus menerus sehingga lawan kata yang tepat
adalah "Berubah- ubah"

Soal No. 7
KONTINU >< _____
A. Terus menerus B. Terbagi C. Terputus D. Terangkat E. Terbagi- bagi
Jawaban : C
Pembahasan :
Kata "Kontinu" berasal dari kata serapan bahasa asing yang berarti terus menerus, sehingga
lawan kata yang tepat adalah "Terputus"

Soal No. 8
AFEKSI >< ______
A. Perasaan B. Kasih sayang C. Cinta D. Kebencian E. Pertentangan
Jawaban : D
Pembahasan :
Kata "afeksi" bermakna perasaan kasih sayang, sehingga lawan kata yang tepat dalam pilihan
diatas adalah "kebencian".
Soal No. 9
INVALID >< ______
A. Nyata B. Relatif C. Tepat D. Sah E. Ganjil
Jawaban : D
Pembahasan :
Kata "Invalid" bermakna tidak sah, atau lemah. Dalam konteks diatas, pilihan jawaban yang tepat
adalah "sah".

Soal No. 10
SANGKAL >< ______
A. Mengakui B. Berkilah C. Menolak D. Sanggah E. Bohong
Jawaban : A
Pembahasan :
Kata "sangkal" bermakna sanggah atau tidak mengakui, sehingga antonim yang tepat kata
"sanggah" adalah "Meengakui"

Pilihlah di antara A, B, C, D dan E yang mempunyai SINONIM dengan soal!

1. Stabilitas . . .

A. Keajegan. B. Kemantapan. C. Kesiapan. D. Kecocokan. E. Kesenjangan.


Jawaban:
Stabilitas dalam Tesaurus memiliki arti kemantapan; kestabilan; keseimbangan. Oleh
karena itu, kata stabilitas sepadan dengan kata KEMANTAPAN (B)

2. Optimal . . .

A. Pesimis. B. Optimis. C. Terbaik. D. Terpuruk. E. Penuh.


Jawaban:
Optimal dalam Tesaurus memiliki arti terbaik; tertingi. Oleh karena itu, kata optimal sepada
dengan kata TERBAIK (C)

3. Sektor . . .

A. Penggerak. B. Daerah. C. Penata. D. Usaha. E. Perdagangan.


Jawaban:
Sektor dalam KBBI memiliki arti lingkungan suatu usaha; bagian daerah pertempuran
(penjagaan atau pertahanan). Oleh karena itu, kata sektor sepada dengan kata DAERAH (B)
Latih menjawab soal lebih banyak lagi untuk jenis soal SINONIM

Pilihlah di antara A, B, C, D dan E yang mempunyai ANTONIM dengan soal!

4. Cacat . . .

A. Kurang. B. Sempurna. C. Rusak. D. Standar. E. Baku.


Jawaban:
Cacat dalam KBBI memiliki arti kekurangan yang menyebabkan nilai atau mutunya kurang
baik atau kurang sempurna. Oleh karena itu, lawan kata yang tepat dari kata cacat adalah
SEMPURNA (B)

5. Krisis . . .

A. Labil. B. Darurat. C. Stabil. D. Bahaya. E. Aman.


Jawaban:
Krisis dalam KBBI memiliki arti keadaan yang berbahaya; keadaan yang genting; kemelut.
Oleh karena itu, lawan kata yang tepat dari kata krisis adalah AMAN (E)

6. Kapabel . . .

A. Pandai. B. Lambat. C. Cekatan. D. Piawai. E. Bodoh.


Jawaban:
Kapabel dalam KBBI memiliki arti mampu; cakap; pandai; sanggup. Oleh karena itu, lawan
kata yang tepat dari kata kapabel adalah BODOH (E)
Latih menjawab soal lebih banyak lagi untuk jenis soal ANTONIM

Pilihlah di antara A, B, C, D dan E yang mempunyai HUBUNGAN/PERBANDINGAN yang paling


tepat dengan soal!

7. Semir – Sepatu = Deterjen - . . .

A. Kaki. B. Rambut. C. Sabun. D. Pakaian. E. Cuci.


Jawaban:
Semir digunakan untuk membersihkan sepatu, sedangkan deterjen digunakan untuk
membersihkan PAKAIAN (D)

8. Prestasi – Hadiah = Pengabdian - . . .

A. Penghargaan. B. Pengorbanan. C. Penghormatan. D. Pemasukan. E. Pengakuan.


Jawaban:
Jika berprestasi maka dapat hadiah, sedangkan jika mengabdi maka dapat
PENGHARGAAN (A)

9. Semen – Gedung = Air - . . .

A. Tawar. B. Makanan. C. Piring. D. Minuman. E. Dingin.


Jawaban:
Semen digunakan untuk membuat gedung, sedangkan air digunakan untuk membuat
MINUMAN (D
Untuk soal nomor 1-2 pilihlah kata yang merupakan pasangan paling sesuai untuk mengisi titik-titik.

1. MAKAN:LAPAR=LAMPU:
A. Padang B. Terang C. Pijar D. Gelap
KUNCI : D
Pembahasan :
Lapar perlu makan seperti gelap perlu lampu

2. KEUNTUNGAN:PENJUALAN=KEMASYHURAN:
A.pembelian B.keberanian C.penipuan D.jenderal
KUNCI : B
Pembahasan :
Keuntungan karena penjualan ; Kemasyuran karena keberanian
Untuk soal nomor 3-4 pilihlah sepasang kata yang hubungannya sama atau dekat

3. PESAWAT TERBANG:KABIN
A.laci:meja B.gedung;eskalator C.rumah:ruangan D.roda:kursi
KUNCI : C
Pembahasan :
Ruang pesawat yaitu kabin dan rumah beruangan

4. MENDOBRAK:MASUK
A.merampok:uang B.telepon:telegram C.mengaduk:semen D.menyela:bicara
KUNCI : D
Pembahasan :
Mendobrak supaya bisa masuk dan menyela supaya dapat berbicara
Untuk soal nomor 5-8 pilihlah alternatif jawaban yang bermakna sama atau saling mendekati

5. TINPANG
A.kesal B.ganjil C.aneh D.takseimbang
KUNCI : D
Pembahasan :
TIMPANG : takseimbang

6. KREASI
A.kemampuan berfikir B.rencana C.kepandaian menari D.ciptaan
KUNCI : D
Pembahasan :
KREASI : ciptaan

7. KULMINASI
A.tingkatan tertinggi B.tempat mendinginkan sesuatu
C.keadaan emosi seseorang D.panas terik matahari
KUNCI : A
Pembahasan :
KULMINASI : tingkatan tertinggi

Untuk nomor 8-9 pilihlah jawaban yang merupakan lawan kata


8. MANDIRI
A.roboh B.tegak C.berdikari D.bergantung
KUNCI : D
Pembahasan :
MANDIRI >< bergantung

9. SPORADIS
A.jamur B.kerap C.jarang D.seperti
KUNCI : B
Pembahasan :
SPORADIS (jarang) >< kerap

Untuk soal nomor 10 pilihlah kata yang tidak mempunyai kesamaan dengan kata-kata lainnya
10. Manakah berikut tidak mempunyai kesamaan dengan lainnya?
A.Emas B.Tembaga C.Batu bara D.Perak
KUNCI : C
Pembahasan :
Emas, Tembaga, Perak adalah logam ; Batu bara bukan logam

Jadi tes ini akan memainkan imajinasi sobat selama menyelesaikan soal.

1.

Jawaban: (D)
Sobat bisa perhatikan gambar, di setiap bangunnya diarsir dengan empat buah garis yang saling
berdekatan, dan gambar bangun yang D yang hanya memiliki 3 garis.

2.

Jawaban: (B)
Hanya struktur garis di gambar B yang tidak mempunyai garis potong.
3.
Jawaban: (C)
Cobat sobat perhatikan seluruh gambar, Semua persegi panjang vertikal berada di atas persegi
panjang horizontal, kecuali pada gambar C.

4.

Jawaban: (C)
Pola segitiga pada gambar berbeda dengan pilihan lainnya.

5.

Jawaban: (A)
Pola yang dibentuk pada gambar A tidak memiliki sudut 90 atau siku-siku.

7.

Jawaban: (C)
Coba diperhatikan, hanya pilihan C yang hanya memiliki bangun lingkaran sebanyak 2 buah,
sedangkan yang lainnya hanya 1 buah bangun lingkaran.

8.
Jawaban: (B)
Semua gambar tersusun dari bangun yang memiliki sudut siku-siku atau 90 derajat kecuali
gambar B.

9.

Jawaban: (A)
Perhatikan lingkaran hitam pada gambar. Jumlah lingkaran hitam bagian atas (baris pertama)
untuk tiap-tiap gambar bernilai ganjil kecuali gambar A.

10.

Jawaban: (D)
Semua gambar mempunyai lingkaran berwarna hitam sebanyak 4 buah kecuali untuk gambar D
yang memiliki lingkaran berwarna hitam sebanyak 5.

11.

Jawaban: (B)
Semua gambar memiliki lingkaran berwarna hitam yang membentuk garis miring kecuali gambarB

12.

Jawaban: (C)
Hanya gambar C yang tidak berpotongan satu sama lain.
13.

Jawaban: (C)
Disetiap gambar, letak kotak selalu sejajar, namun beda halnya dengan gambar C yang letak
kotaknya bersebrangan.

14.

Jawaban: (A)
Lingkaran hitam di setiap baring dengan baris berikutnya mempunyai jumlah yang sama kecuali
pada pilihan A.

15.

Jawaban: (C)
Gambar C tidak memiliki garis yang melalui titik pusat gambar.

16.

Jawaban: (D)
Memiliki luas yang sama saat dibagi oleh sebuah garis.
17.

Jawaban: BODOH (A)


Di setiap gambar memiliki bangun kecil yang sisinya tepat bersinggungan dengan bangun yang
lebih besar.

18.

Jawaban: (C)
Setiap gambar mempunyai beban disetiap lengannya kecuali pada gambar C.

19.

Jawaban: (D)
Sisi gambar sebelah kiri (atas dan bawah) merupakan cerminan atau kebalikan dari sisi gambar
sebelah kanan (atas dan bawah).

20.

Jawaban: (D)
Hanya gambar D yang bisa mempertemukan lingkaran hitam dengan lingkaran putih.

TPA Penalaran Analitik


1. Wilma selalu mandi setiap hari, kecuali hanya jika ia sakit.
Hari ini Wilma sakit.
A. Wilma pergi ke dokter B. Wilma tidak mandi
C. Wilma tidak masuk sekolah D. Wilma minum obat
Jawaban:
WILMAN TIDAK MANDI (B)
Jika Wilman sakit, ia tidak mandi. Karena hari ini sakit maka Wilman tidak mandi.
2. Semua penyanyi lagu Melayu pandai berpantun.
Penyanyi yang bernama Nubaya tidak dapat mengucapkan pantun saat di panggung.
Maka:
A. Nurbaya tidak pandai berpantun B. Nurbaya adalah penyanyi seriosa
C. Nurbaya bukan penyanyi lagu melayu D. Nurbaya adalah penyanyi amatiran
Jawaban:
NURBAYA BUKA PENYANYI LAGU MELAYU (C)
Semua penyanyi lagu Melayu pandai berpantun, sedangkan Nurbaya adalah penyanyi yang tidak
bisa berpantun. Berarti Nurbaya bikan penyanyi lagu Melayu.

Untuk menjawab soal nomor 3 - 6, pergunakan informasi data berikut!

Suatu proyek pembangunan terdiri atas beberapa jenis proyek kecil, yakni proyek P, Q, R, S, T, dan
U. Proyek kecil ini berkaitan satu dengan yang lain sehingga tiap-tiap jenis pekerjaan diatur sebagai
berikut:

 Proyek Q tidak boleh dikerjakan bersamaan dengan proyek S

 Proyek P boleh dikerjakan bersama dengan proyek T

 Proyek Q hanya boleh dikerjakan bersama dengan proyek R

 Proyek T dikerjakan jika dan hanya jika proyek U dikerjakan

3. Jika pekerja tidak mengerjakan proyek R, maka . . . . . .


A. Pekerja tidak akan mengerjakan proyek Q B. Pekerja tidak akan mengerjakan proyek S
C. Pekerja tidak akan mengerjakan proyek P D. Pekerja tidak akan mengerjakan proyek U
E. Pekerja tidak akan mengerjakan proyek T
Jawaban:
PEKERJA TIDAK AKAN MENGERJAKAN PROYEK Q (A)

Karena proyek Q dikerjakan bersama R.


4. Jika pekerja sudah mengerjakan proyek T, maka . . . . . .
A. Pekerja juga mengerjakan proyek U B. Pekerja tentu akan mengerjakan proyek P
C. Pekerja hanya akan mengerjakan proyek R D. Pekerja tidak mengerjakan proyek R
E. Pekerja tidak mengerjakan proyek S
Jawaban:
PEKERJA JUGA MENGERJAKAN PROYEK U (A)
Karena proyek T dikerjakan setelah proyek U.

5. Jika minggu kedua pekerja wajib mengerjakan proyek U dan tidak boleh mengerjakan
proyek R, maka . . . . . .
A. Pekerja tidak boleh mengerjakan proyek Q B. Pekerja juga mengerjakan proyek P
C. Pekerja juga mengerjakan proyek Q D. Pekerja juga mengerjakan proyek T
E. Pekerja juga mengerjakan proyek S
Jawaban:
PEKERJA JUGA MENGERJAKAN PROYEK T (D)
Dalam minggu ke-2 yang harus dikerjakan adalah proyek U dan tidak proyek R, maka proyek T
dikerjakan.
6. Jainuri lebih muda daripada Dadang.
Jainuri lebih muda daripada Nina dan Dono . . . . . .
A. Jainuri paling muda diantara semua B. Dono dan Nina mempuyai umur yang sama
C. Dono lebih tua dari Dadang D. Dadang lebih muda dari Nina
Jawaban:
JAINURI PALING MUDA DIANTARA SEMUA (A)
Karena Jainuri lebih muda dari Nina, Dadang, dan Dono, maka dapat disimpulkan bahwa Jainuri
adalah yang paling muda.

7. Semua insinyur sipil pandai matematika.


Susanto bukan insinyur sipil.
Maka : . . . . . .
A. Tidak ada kesimpulan yang tepat B. Susanto bukan seorang sarjana
C. Susanto adalah sarjana sastra D. Susanto tidak pandai dalam matematika
Jawaban:
TIDAK ADA KESIMPULAN YANG TEPAT (A)
Keterangan yang tersedia tidak memadai untuk menarik kesimpulan.

8. Semua pria di rumah Budi memakai celana. Toni seorang anak yang rajin. Toni adalah
adik laki-laki dari Budi yang masih sekolah SMA.
A. Toni hanya bercelana ketika sekolah SMA B. Budi sudah lulus SMA
C. Toni memakai celana ketika di rumah Budi D. Semua adik Budi rajin
E. Dingin
Jawaban:
TONI MEMAKAI CELANA KETIKA DI RUMAH BUDI (D)

9. Jika Jakarta adalah kuda, Surabaya adalah sapi, dan Medan adalah . . . . . .
A. Unggas B. Harimau C. Ikan D. Merpati
Jawaban:
HARIMAU (B)
Harimau adalah hewan berkaki empat.

Soal nomor 10 - 12 didasarkan pada bacaan berikut ini!

Alex, Dwi, dan Tuti menaiki bus yang berhenti di enam tempat yang berbeda, yaitu A, B, C, D, E, dan
F. Masing-masing orang turun di tempat yang berbeda dan tidak naik bus itu kembali. Informasi
lainnya yang berkaitan dengan aktivitas ini adalah sebagai berikut.

 Satu di antara mereka turun di A

 Apabila ada yang turun di C, maka tidak ada yang turun di E.

 Tuti tidak turun di F

 Apabila ada yang turun di B, maka tidak ada yang turun di D

 Tuti tidak turun di B atau pun di F


10. Apabila Alex turun di B, maka Tuti mungkin akan turun di . . . . . .
A. F B. E C. B D. C E. D
Jawaban:
C (D)

11. Apabila tidak ada seorang pun yang turun di C atau E, maka dari pernyataan berikut ini
manakah yang benar?
A. Alex turun di F B. Tuti turun di D C. Dwi turun di B
D. Dwi turun di A E. Tuti turun di B
Jawaban:
TUTI TURUN DI B (E)

12. Baik Alex, Dwi, maupun Tuti masing-masing dapat turun di . . . . . .


A. A, C, E B. D, F, A C. A, B, D D. C, A, E E. A, B, E
Jawaban:
A, B, E (E)

Soal nomor 13 sampai dengan nomor 16 didasarkan pada bacaan di bawah ini!

Di dalam perguruan tinggi Negeri, tiap-tiap mahasiswa diwajibkan menjadwalkan delapan matakuliah,
yaitu F, G, H, J, K, L, M, dan N. Semua mahasiswa mengambil satu matakuliah secara berurutan per
semesternya, dan tidak ada matakuliah yang diambil ulang. Jadwal dari kedelapan matakuliah itu
dibatasi oleh beberapa hal berikut ini.

 N selalu diambil di semester pertama

 F selalu diambil segera setelah mata kuliah G diambil

 H harus diambil sebelum mata kuliah F

 J dan M harus dipisahkan oleh dua semseter yang berurutan

13. Urutan-urutan jadwal berikut ini yang memenuhi persyaratan-persyaratan di atas untuk
mahasiswa semester 2 hingga semester 8 adalah . . . . . .
A. F, G, H, J, K ,L , M B. M, K, L, J, G, F, H
C. G, J, F, H, M, K, L D. J, H, G, F, M, K, L E. M, H, L, J, G, F, K
Jawaban:
M, H, L, J, G, F, K (E)

14. Semester yang dapat digunakan oleh mahasiswa untuk mengambil mata kuliah F
adalah semester . . . . . .
A. 1 B. 2 C. 4 D. 3 E. 5
Jawaban:
4 (C)
15. H dapat diambil pada setiap semester berikut ini, kecuali . . . . . .
A. 8 B. 6 C. 3 D. 4 E. 2
Jawaban:
8 (A)

16. Apabila J diambil pada semester 4, maka G harus diambil pada semester . . . . . .
A. 7 B. 6 C. 3 D. 5 E. 2
Jawaban:
5 (D)

17. Jika Ruli meminum obat maka dia sembuh. Jika Ruli sembuh maka dia akan berangkat
ke sekolah. Ternyata, Ruli tidak berangkat ke sekolah. Berarti . . . . . .
A. Ruli tidak meminum obat dan tidak sembuh B. Ruli meminum obat
C. Ruli tidak meminum obat D. Ruli meminum obat dan tidak sembuh
Jawaban:
RULI TIDAK MEMINUM OBAT DAN TIDAK SEMBUH (A)

18. Handika menjadi salah satu siswa di sekolah. Banyak di antara siswa yang malas
belajar. Ikhwan merupakan teman Handika. Dengan demikian . . . . . .
A. Teman-teman Ikhwan semuanya malas B. Ikhwan mungkin teman satu sekolah Handika
C. Handika itu malas D. Ikhwan itu malas
Jawaban:

19. Semua anak bergembira jika bermain di taman wisata. Hari ini semua anak bermain di
taman wisata.
A. Hari ini semua anak tidak bergembira B. Hari ini tidak semua anak bergembira
C. Hari ini tidak ada anak yang tidak bergembira D. Hari ini ada anak yang tidak bergembira
Jawaban:
HARI INI TIDAK ADA ANAK YANG TIDAK BERGEMBIRA (C)
Hari ini semua anak bermain di taman wisata dan semua anak yang bermain di taman wisata
bergembira. Jadi dapat disimpulkan bahwa hari ini semua anak bergembira atau
ingkarannya(lawannya) yaitu hari ini tidak ada anak yang tidak bergembira.

20. Vinny lebih pintar daripada Budi. Vinny lebih pintar daripada Susi dan Arip.
A. Vinny paling pintar di antara meraka. B. Susi dan Arip memiliki tingkat kepintaran yang sama.
C. Budi lebih pintar daripada Arip D. Budi lebih pintar daripada Susi
Jawaban:
VINNY PALING PINTAR DI ANTARA MEREKA (A)
Karena Vinny lebih pintar dari Budi, Susi, dan Arip, maka pernyataan di atas dapat disimpulkan
bahwa Vinny paling pintar di antara mereka.
1.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di
atas . . . .

Jawaban: (A)

2.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di
atas . . . .

Jawaban: (B)
3.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di
atas . . . .

Jawaban: (A)

4.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di
atas . . . .

Jawaban: (A)
5.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di
atas . . . .

Jawaban: (B)

6.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di
atas . . . .

Jawaban: (D)
7.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di
atas . . . .

Jawaban: (B)

8.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di
atas . . . .

Jawaban: (D)
Kubus yang asli sudah berputar kedudukannya sekali ke sisi
kanan dan memuat sisi atas baru

9.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di
atas . . . .

Jawaban: (C)

10.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di
atas . . . .

Jawaban: (C)
11.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di
atas . . . .

Jawaban: (B)

Kubus yang asli telah berputar sekali ke sisi kanan untuk


merubah posisi apa yang ada di atas ke sisi sebelah kanan dan memuat sisi atas baru

12.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di
atas . . . .

Jawaban: (D)
13.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di
atas . . . .

Jawaban: (A)

Kubus yang asli sudah berputar 180o (berlawanan atau searah jarum jam)

14.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di
atas . . . .

Jawaban: (C)
15.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di
atas . . . .

Jawaban: (B)

A. Urutan operasi yang didahulukan adalah :

 Tanda kurung

 Akar / pangkat

 Bagi / kali

 Kurang / tambah
B. Mencari nilai pendekatan juga bisa sobat lakukan dengan melihat ekor bilangan (angka
pada posisi paling akhir dari hasil perhitungan)

C. Pengurangan / penjumlahan pecahan harus dengan menyamakan pernyebutnya terlebih


dahulu.

 Misal :

D. Dalam mencari hasil akhir sobat tidak harus menemukan secara teliti atau detail. Sebagian
besar jawaban bisa dicari dengan cara mencari nilai pendekatan. Coba sobat cari pendekatan
ke bilangan yang bulat atau lebih mudah dihitung. Jadi jangan pernah mempersulit diri kita.

E. Pembagian dengan pecahan sama dengan dikalikan dengan kebalikan dari pecahan pengali
(pembilang dan penyebut dibalik).
 Misal :

CONTOH SOAL TPA ALJABAR

1. Jika x2 + y2 = 5 dan xy = 2, maka x + y = . . .

A. 0

B. 2

C. -3

D. 3 dan -3

E. 3

Jawaban:
3 dan -3 (D)
x2 + y2 = 5
xy = 2
(x+y)2 = x2 + y 2 + 2xy
= 5 + 2(2)
=9
x+y=±3

2. Jika X dan Y bilangan bulat yang memenuhi 6 < X < 8 dan 7 < Y < 9 , maka . . .
A. 2X > 2Y B. X = 2Y C. X < Y D. X = Y E. X > Y
Jawaban: X < Y (C)
Jika X dan Y bilangan bulat yang memenuhi 6 < X < 8 dan 7 < Y < 9 , maka X = 7 dan Y = 8.
Maka X < Y.

3. 2X = 64 dan 3Y = 81 maka:
A. X dan Y tak bisa ditentukan B. XY < Y C. X < Y D. X = Y E. X > Y
Jawaban: X > Y (E)
2X = 64 dan 3Y = 81 maka:
X = 64/2 = 32
Y = 81/3 = 27 jadi X > Y

5. Jika a = 2, b = 5 dan c = a2 + 2ab + b2 ; berapakah nilai c ?


A. 41 B. 43 C. 47 D. 49 E. 44
Jawaban: 49 (D)
c = a2 + 2ab + b2
jika a = 2 dan b = 5, maka:
c = a2 + 2(2X5) + b2 = 4 + 20 + 25 = 49
6. Jika P bilangan yang menyatakan ¼ dari 250, dan Q bilangan yang menyatakan 24¾ %
dari 250, maka:
A. P = 4Q B. P = ¼ Q C. P < Q D. P = Q E. P > Q
Jawaban: P > Q (E)
Jika P bilangan yang menyatakan ¼ dari 250, dan Q bilangan yang menyatakan 24¾ % dari
250, maka:
P = 250 x ¼ = 62,5
Q = 24¾ % x 250 = 61,875, jadi P > Q.

7. Jika X = - 20 dan Y = (-3) 7 maka:


A. X dan Y tidak bisa ditentukan B. XY < Y C. X < Y D. X > Y E. X = Y
Jawaban: X > Y (D)
Jika X = - 20 dan Y = (-3) 7 maka:
X = - 20
Y = - 21 jadi X > Y.

8. Jika, , maka nilai X = . . . . . .


A. 3 B. 4 C. 9 D. 12 E. 6
Jawaban: 9 (C)

............ dikalikan silang


5x - 5 = 4x + 4
5x - 4x = 4 + 5
x=9

9. Jumlah dari dan adalah . . . . . .


A. 12,00 B. 12,20 C. 12,45 D. 12,55 E. 12,40
Jawaban: 12,40 (E)

10. Jika a = 2 dan b = - 2


X = (a - b)2 dan Y = (b - a)2 , maka :
A. X dan Y tidak bisa ditentukan B. 2X < 2Y C. X < Y D. X > Y E. X = Y
Jawaban: X = Y (E)
Jika a = 2 dan b = -2
X = (a - b)2 dan Y = (b - a)2 maka
X = (2 - (-2))2 = 42 = 16
Y = (-2 - 2)2 = (-4)2 = 16
Jadi X = Y

1. Tidak ada pemalas yang sukses. Semua yang sukses sejahtera hidupnya. Jadi . . .

A. Sebagian pemalas tidak sukses. B. Tidak ada pemalas yang sejahtera hidupnya.
C. Semua pemalas sukses. D. Sebagian yang sejahtera hidupnya bukan pemalas.
E. Semua pemalas sejahtera hidupnya
Jawaban: Sebagian yang sejahtera hidupnya bukan pemalas (D)

2. Semua yang memabukkan adalah haram. Alchohol adalah minuman yang memabukkan. Jadi . . .

A. Sebagian Alchohol memabukkan. B. Sebagian Alchohol haram.


C. Semua Alchohol memabukkan. D. Alchohol tidak haram. E. Alchohol haram
Jawaban: Alchohol haram (E)

3. Toni adalah orang desa. Toni bekerja sebagai buruh di sebuah pabrik. Banyak buruh-buruh yang
malas. Malik adalah teman Toni. Jadi . . . .

A. Malik mungkin sedesa dengan Toni. B. Teman-teman Toni semuanya malas.


C. Malik adalah orang kota. D. Malik itu malas. E. Toni itu malas.
Jawaban: Malik mungkin sedesa dengan Toni (A)

4. Semua orang tua menyayangi anaknya. Sebagian guru menyayangi anaknya. Jadi . . . .

A. Sebagian orang tua menyayangi anaknya. B. Sebagian guru adalah orang tua.
C. Semua guru menyayangi anaknya. D. Semua orang tua adalah guru.
E. Semua guru adalah orang tua.
Jawaban: Sebagian guru adalah orang tua (B)

5. Semua kendaraan berbahan bakar bensin. Tak sebuah motor pun berbahan bakar bensin. Jadi . . .
.

A. Kendaraan berbahan bakar bensin adalah motor.


B. Tak sebuah motor pun adalah kendaraan berbahan bakar bensin.
C. Semua kendaraan berbahan bakar bensin adalah motor.
D. Motor adalah kendaraan berbahan bakar bensin.
E. Semua kendaraan adalah motor.
Jawaban: Tak sebuah motor pun adalah kendaraan berbahan bakar bensin (B)
6. Semua mamalia tidak bertelur dan semua yang bertelur adalah hewan. Jadi . . . .

A. Ikan paus adalah mamalia. B. Mamalia bisa saja bertelur. C. Hewan yang bertelur adalah
mamalia. D. Ada hewan yang tidak bertelur. E. Mamalia bukan hewan.
Jawaban: Ada hewan yang tidak bertelur (D)

7. Semua burung bernapas dengan paru-paru. Semua merpati adalah burung. Jadi . . .

A. Semua merpati tidak bernapas dengan paru-paru. B. Semua merpati bernapas dengan paru-paru.
C. Tidak semua merpati bernapas dengan paru-paru. D. Sebagian merpati adalah burung.
E. Sebagian merpati bernapas dengan paru-paru.
Jawaban: Semua merpati bernapas dengan paru-paru (B)

8. Anak perempuan yang masih kecil selalu diberi boneka oieh ibu mereka. Tini mempunyai banyak
boneka di rumahnya. Kakak dart adik Tini tidak mempunyai boneka. Jadi . . . .

A. Anak perempuan tidak harus mempunyai boneka.


B. Tini adalah anak yang paling disayang ibunya.
C. Kakak dan adik Tini juga mempunyai boneka.
D. Semua boneka Tini adalah pemberian ibunya.
E. Kakak dan adik Tini semuanya laki-laki.
Jawaban: Anak perempuan tidak harus mempunyai boneka (A)

9. Semua akuntan pandai dalam akutansi. Santo bukan seorang akuntan. Jadi . . . .

A. Agar pandai dalam akuntansi, jadilah akuntan.


B. Ada akuntan yang tidak pandai dalam akuntansi.
C. Santo bukan seorang akuntan, tetapi ia pandai dalam akuntansi.
D. Santo pandai dalam akuntansi.
E. Santo tidak pandai dalam akuntansi.
Jawaban: (Jawaban masih dalam perdebatan nih, sobat bisa tuliskan dikolom komentar
yang menurut sobat jawabannya benar, disertai penjelasan juga tentunya ya)

10. Barang pecah-belah adalah barang yang mudah pecah bila jatuh. Barang-barang yang tidak
mudah pecah bila jatuh tidak lagi digolongkan dalam kategori pecah-belah. Gelas buatan PT. Mirror
tidak dapat pecah kalau jatuh. Jadi . . . .

A. Gelas produksi PT. Mirror tidak mungkin pecah.


B. Gelas produksi PT. Mirror tidak termasuk barang pecah-belah.
C. Gelas produksi PT. Mirror mudah pecah.
D. Gelas produksi PT. Mirror tidak dapat pecah.
E. Gelas produksi PT. Mirror termasuk barang pecah-belah.
Jawaban:
Gelas produksi PT. Mirror tidak termasuk barang pecah-belah (B)
11. Pohon anggur dapat berbuah dengan baik jika dirawat dan disiram. Cindra punya kebun anggur di
halaman belakang rumah. Cindra selalu menyiram dan merawat kebun anggur tersebut.

A. Pohon anggur di kebun Cindra dapat berbuah dengan baik.


B. Buah anggur di kebun Cindra sangat manis dan segar.
C. Pohon anggur Cindra tidak menghasilkan buah.
D. Pohon yang berbuah tentu disiram tiap hari. E. Cindra anak yang rajin.
Jawaban: Pohon anggur di kebun Cindra dapat berbuah dengan baik (A)

12. Semua HP ada fasilitas SMS. Sebagian HP ada fasilitas internet.

A. Semua yang ada fasilitas internet selalu ada fasilitas SMS.


B. Sebagian HP ada fasilitas internet namun tidak ada fasilitas SMS.
C. Semua yang ada fasilitas SMS selalu ada fasilitas internet.
D. Sebagian HP ada fasilitas SMS dan internet.
E. Semua HP ada fasilitas SMS dan internet.
Jawaban: Sebagian HP ada fasilitas SMS dan internet (D)

13. Setiap mahasiswi berprestasi pasti terkenal di kampusnya. Setiap mahasiswi yang aktif dalam
pembelajaran pasti berprestasi. Sebagian mahasiswi MIPA terkenal di kampusnya.

A. Sebagian mahasiswi berprestasi namun tidak terkenal di kampusnya.


B. Ada mahasiswi aktif dalam pembelajaran tapi tidak terkenal di kampusnya.
C. Seluruh mahasiswi MIPA berprestasi dan terkenal di kampusnya.
D. Mahasiswi MIPA yang aktif dalam pembelajaran pasti terkenal di kampusnya.
E. Sebagian mahasiwa MIPA yang aktif dalam pembelajaran tidak terkenal di kampusnya.
Jawaban: Mahasiswi MIPA yang aktif dalam pembelajaran pasti terkenal di kampusnya (D)

14. Jika Tini rajin belajar, maka dia akan memperoleh indeks prestasi yang baik. Kenyataannya Tini
tidak rajin belajar.

A. Tidak dapat disimpulkan. B. Tini adalah anak yang pintar. C. Semua kesimpulan benar.
D. Tini tidak memperoleh indeks prestasi yang baik. E. Tini memperoleh indeks prestasi yang baik.
Jawaban: Tidak dapat disimpulkan (A)

15. Semua bunga di taman Keputren berwarna putih. Semua putri suka bunga. Vinny Dwi membawa
bunga biru.

A. Putri suka bunga biru B. Taman Keputren ada bunga birunya C. Putri tidak suka bunga putih
D. Vinny Dwi tidak suka bunga E. Bunga yang dibawa Vinny Dwi bukan dari Keputren
Jawaban: Bunga yang dibawa Vinny Dwi bukan dari Keputren (E)
16. Jika Tini suka alpukat, maka Diwi suka tomat. Mereka adalah saudara dan Diwi tidak suka tomat
namun dia suka alpukat.

A. Diwi dan Tini suka alpukat. B. Tini tidak suka alpukat.


C. Diwi dan Tini sama-sama tidak suka alpukat. D. Diwi suka yang Tini juga suka.
E. Tini suka tomat.
Jawaban: Tini tidak suka alpukat (B)

17. Tanaman yang bijinya berkeping dua memiliki akar tunggang. Semua tumbuhan palem memiliki
akar serabut. Tanaman Z adalah tanaman yang bijinya berkeping dua.

A. Tanaman Z bukan tumbuhan palem.


B. Tumbuhan palem yang memiliki akar tunggang hanyalah tanaman Z.
C. Tanaman Z memiliki akar serabut.
D. Tanaman Z adalah tumbuhan palem yang memiliki akar tunggang.
E. Tanaman Z adalah jenis tumbuhan palem.
Jawaban: Tanaman Z bukan tumbuhan palem (A)

18. Jika Tumingsih memakai baju hitam, maka ia memakai celana coklat. Jika Tumingsih memakai
celana coklat, maka Indah memakai celana hitam. Indah memakai celana pink.

A. Indah tidak memakai baju coklat B. Tumingsih memakai celana hitam


C. Indah tidak mempunyai celana coklat. D. Indah memakai baju coklat
E. Tumingsih tidak memakai baju hitam
Jawaban: Tumingsih tidak memakai baju hitam (E)

19. Semua pohon di kebun Pak HaBe berdaun hijau. Semua anak Pak HaBe suka menanam pohon.
Susi membawa tangkai pohon berdaun kuning.

A. Anak Pak HaBe suka pohon kuning.


B. Kebun Pak HaBe ternyata juga ada pohon berdaun kuning.
C. Susi bukan anak Pak HaBe.
D. Susi tidak suka pohon hijau.
E. Tangkai pohon yang dibawa Susi bukan dari kebun Pak Habe.
Jawaban: Tangkai pohon yang dibawa Susi bukan dari kebun Pak Habe (E)

20. Semua pria di rumah Dimas memakai celana. Tono seorang anak yang rajin. Tono adalah adik
laki-laki Dimas yang masih sekolah SMA.

A. Tono hanya bercelana ketika sekolah SMA B. Dimas sudah lulus SMA
C. Tono selalu memakai celana D. Tono memakai celana ketika di rumah Dimas
E. Semua adik Dimas rajin
Jawaban:
Tono memakai celana ketika di rumah Dimas (D)
1.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di
atas . . . .

Jawaban: (A)

2.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di
atas . . . .

Jawaban: (D)

3.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di atas . . . .
Jawaban: (D)

4.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di atas . . . .

Jawaban: (B)

5.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di atas . . . .
Jawaban: (C)

6.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di atas . . . .

Jawaban: (C)

7.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di atas . . . .
Jawaban: (B)

8.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di
atas . . . .

Jawaban: (B)

9.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di
atas . . . .

Jawaban: (B)
10.

Jika gambar di atas diputar, manakah gambar di bawah ini yang identik dengan gambar soal di
atas . . . .

Jawaban: (A)

A B C D E F G H I
1 2 3 4 5 6 7 8 9
J K L M N O P Q R
10 11 12 13 14 15 16 17 18
S T U V W X Y Z A
19 20 21 22 23 24 25 26 1

Cari angka atau huruf selanjutnya dari soal-soal di bawah ini yang bersesuaian dengan pola-
pola di tiap-tiap soal !!

1. G, H, I, M, N, J, K, L, M, N, …., ….
A. N dan P D. M dan N
B. O dan P E. N dan M
C. P dan O
Jawaban: M dan N (D)
G, H, I, M, N, J, K, L, M, N, M, N
Coba sobat perhatikan, huruf M dan N hanya digunakan sebagai pembatas, sedangkan yang lain
urut sesuai abjad.
2. A, B, C, F, E, D, G, H, I, L, K, J, M, …., ….
A. M dan N D. O dan M
B. N dan O E. O dan N
C. M dan O
Jawaban: N dan O (B)
A, B, C, F, E, D, G, H, I, L, K, J, M, N, O.
Coba sobat perhatikan pola di atas. Huruf-huruf yang bergaris bawah urutannya dibalik, dan
setiap 3 huruf berikutnya urutannya normal mengikuti abjad.

3. A, B, D, G, K, …., ….
A. P dan V D. O dan V
B. P dan W E. P dan U
C. O dan U
Jawaban: P dan V (A)

Perhatikan pola di atas, terlihat setiap huruf meloncat 1, 2, 3 dan seterusnya. Jadi huruf ke 5 dan
6 adalah huruf P dan V

4. A, C, E, G, I, …., ….
A. J dan M D. K dan M
B. J dan N E. K dan N
C. J dan L
Jawaban: K dan M (D)

Sobat perhatikan gambar di atas, Pak HaBe beri sedikit perbedaan dengan menebalkan salah
satunya. Yang bercetak tebal ditambah empat dan yang tidak bercetak tebal ditambah empat, jadi
huruf selanjutnya adalah K dan M.

5. X, W, U, V, T, S, Q, R, P, O, …., ….
A. N dan L D. M dan N
B. L dan M E. M dan L
C. N dan M
Jawaban: M dan N (D)
X W U V T S Q R P O M N
24. 23 21 22 20 19 17 18 16 15 13 14
Dapat dilihat polanya urutannya dihitung mundur mulai dari belakang, namun di setiap 2 huruf
urutannya dibalik.

6. 50, 40, 100, 90, …., 140, 200, 190.


A. 150 D. 120
B. 140 E. 135
C. 130
Jawaban: 150 (A)

Perhatikan angka yang bercetak tebal dengan yang tidak, di setiap angka untuk golongan yang
bercetak tebal akan ditambahkan 50 begitu pula sebaliknya.
7. 2, 4, 6, 9, 11, 13, …., ….
A. 9 dan 18 D. 14 dan 17
B. 16 dan 18 E. 18 dan 22
C. 16 dan 21
Jawaban: 16 dan 18 (B)

Polanya yaitu setiap angka ditambahkan 2 lalu ditambahkan 2 dan terakhir ditambahkan 3. Hal ini
berulang untuk angka selanjutnya.

8. 5, 7, 50, 49, 500, 343, ….


A. 5.490 D. 2.401
B. 5.000 E. 4.900
C. 3.500
Jawaban: 5.000 (B)

Sobat perhatikan angka yang tebal dengan yang tidak, untuk angka yang tebal dikalikan dengan 7
dan yang tidak tebal dikalikan 10. Dan itulah polanya untuk mencari angka selanjutnya, dan akan
ketemu angka 5.000 dari soal di atas

9. 3, 8, 13, 18, 23, …., ….


A. 28 dan 34 D. 28 dan 33
B. 28 da 38 E. 38 dan 43
C. 33 dan 38
Jawaban: 28 dan 33 (D)

Untuk angka yang dicetak tebal dan yang tidak masing-masing ditambahkan dengan angka 10.
Jadi didapat angka selanjutnya adalah angka 28 dan 33

10. 2, 4, 4, 7, 8, 10, ….
A. 16 dan 15 D. 15 dan 13
B. 16 dan 13 E. 15 dan 14
C. 16 dan 14
Jawaban: 16 dan 13 (B)

BIOLOGI FARMASI (waktu: 1 jam 45 menit)


A. Pilihan ganda
Sistem minus (a, b, c, d) pilih salah satu jawaban yang benar.
1. Bagaimana kadar air suatu simplisia yang mengandung minyak atsiri
a. Kadar air > susut pengeringan
b. Kadar air = susut pengeringan
c. Kadar air < susut pengeringan

2. Suatu senyawa memiliki Rf=5 pada eluen kloroform:methanol (9:1). Jika eluen diganti (10:2),
berapa Rf?
a. 4 b. 5 c. 6 d. 3

3. Apa nama latin mengkudu?

4. Syarat suatu simplisia?


a. Bebas dari bakteri pathogen,dll

5. Silica GF254 merupakan?


Pilihan ganda: Gipsum+….

6. Fase gerak stabil atau tetap dan fase diamnya polar, termasuk dalam?
Pilihan ganda: a. sistem elusi fase normal b. sistem elusi fase terbalik, dll

7. Pereaksi Lieberman Burchard digunakan untuk pereaksi?


a. Pengendapan b. warna , dll
8. Yang memberikan positif palsu pada reaksi Dragendorf dan Mayer?
a. Protein b. karbohidrat c. Lipid, dll

9. Yang termasuk simplisia?


a. Ekstrak b. Folia c. Semen d. Fructus

10. FeCl3 merupakan pereaksi untuk?


a. Flavonoid,dll

11. Obat hasil alam menurut BPOM?


a. OHT b. Fitokimia c. Jamu

12. Penampakan bercak universal H2SO4 10% dalam methanol

13. Metabolit sekunder yang sering ditemukan

Essay (5 soal, tiap-tiap peserta ada yang beda soalnya, biasanya beda nama latin tumbuhan, atau senyawanya)
1. a.Sebutkan efek farmakologi Reserpin
b.Termasuk golongan apa? Dan bagaimana penapisan fitokimianya?

2. a.Apa nama simplisia papaverin?


b.Nama latin tumbuhan penghasil papaverin?

3. a.Termasuk golongan apa β-karoten?


b.Sebutkan prekusornya.
Catatan: soal dari peserta lain: terpenoid

4. a.Standarisasi simplisia Zingiber officinale?


b.Bagaimana proses ekstraksinya?
c.Bagaimana cara fraksinasinya?
Catatan: nama tumbuhan peserta lain: Chincona succirubra, Psidium guajava

5. Ada 2 struktur senyawa


a. Struktur mirip golongan steroid, banyak sikliknya, tapi tidak ada ikatan benzene
b. Ada struktur benzene (mirip stuktur morfin)
Soal: analisa bagaimana identifikasi struktur diatas menggunakan spektroskopi?

FARMAKOLOGI (30 menit)


Essay
1. Tujuan kombinasi:
a. Lidokain – Adernalin
b. Paracetamol – Kafein
2. Indikasi: (misalnya: vitamin C = penyakit defisiensi vitamin C)
a. Difenilhidramin
b. Magnesium trisilikat
c. Asam mafenamat
d. Pioglitazone
e. Kaptopril

3. Kontraindikasi (2 buah)
a. Salep asiklofir
c. Tablet piroksikam

4. Contoh obat (3 buah)


a. Sakit kepala
b. Infeksi tenggorokan
d. Hiperlipidemia

5. Pengertian
a. Bakteriofag
b. Insomnia
c. Antiseptik
d. Pirai

FARMASETIKA (45 menit, 12 soal)


1. Sebutkan basis
a. Minyak dalam air
b. Absorbsi
c. Gel
e. Pasta

2. Sebutkan 4 ruangan steril, sebutkan 2 contoh kegiatan yang dilakukan dan syarat partikulat yang
diperbolehkan tiap-tiap ruangan!

3. a.Tujuan penentuan endotoksin


b.Bagaimana prinsip penentuan endotoksin

4. Keuntungan granulasi basah (5 buah)

5. Apa tujuan menurunkan tegangan permukaan minyak dan air.


Serta usaha yang dapat dilakukan untuk meningkatkan stabilitas emulsi.

6. Suatu zat padat yang akan didispersikan kedalam cairan, sebutkan zat-zat yang ditambahkan untuk
menstabilkannya
7. Pengertian dan kegunaan:
a. Organogel
b. Stratum korneum
c. HLB
d. Natrium benzoate
f. Zat peningkat viskositas

8. Bagaimana upaya untuk mengatasi sediaan yang mengandung zat aktif yang mudah
terabsorbsi?

9. Sebutkan 4 data yang diperlukan pada preformulasi tablet dan kegunaan saat formulasi

10. Perhitungan :
0,9% NaCl dalam 1 liter infus, BM NaCl=58,5. Berapa miliekivalen NaCl yang terkandung
dalam infus?

11. Mengapa obat copy harus dilakukan uji bioekivalensi? Apakah semua jenis dan bentuk sediaan dilakukan uji
bioekivalensi?

FARMAKOKIMIA (1 jam 30 menit)


Pilihan ganda tidak sistem minus dan jawaban bisa lebih dari 1
Kisi-kisi soal:
1. Hidrolisis dan oksidasi gugus fungsi
Ex: dipeptida -> amina, alkohol -> aldehid -> keton, metanol dioksidasi jadi formaldehid, dll

2. Soal hitungan reaksi buffer

3. Kegunaan reaksi fehling

4. Pelarut aprotic.

5. Polarimetri

6. Refraktometri

7. Pahami persamaan reaksi, dan kesetimbangan reaksi (terutama untuk perhitungan buffer)

Essai (3 soal)
1. Asam asetat digudang 20% b/b, bobot jenis = 1,225
a. Berapa molaritas asam asetat tersebut?
b. Berapa volume yang dibutuhkan untuk membuat 500 ml asam asetat 0,25 M?

2. a. Buat rumus molekul dinitrogen pentoksida!


b.Tentukan berat oksigen dalam 0,6 mol dinitrogen pentoksida!
Diketahui berar molekul O=16 N=14
3. aBrO3 + bH+ + ce- -> dBr2 + eH2O
Tentukan nilai koefisien a, b, c, d, e. Dan koefisien mana yang ditentukan terlebih dahulu?

1. Fungsi alat-alat di bawah ini

 Gram balance : untuk menyeimbangkan penimbangan obat dalam kadar gram


 Milligram balance : untuk menyeimbangkan penimbangan serbuk obat dalam kadar
miligram
 Mortir : tempat pencampuran obat atau menggerus obat dengan kadar yang telah
ditentukan
 Stamper : alat untuk menggerus obat supaya tercampur merata.
 Waterbath : untuk menghasilkan uap untuk melelehkan basis sediaan padat di mana
diletakkan di atas hotplate
 Panci infus : untuk menyaring kandungan simplisia
 Sonde : selang untuk memasukkan makanan yang berupa cairan
 Hotplate : untuk memanaskan zat-zat kimia
 Desikator : untuk menyerap kelembapan
 Analytical balance : untuk menimbang obat yang beratnya di bawah 1 gram

2. Fungsi beserta cara kerja

 Water wheel, fungsi : roda air, analysis atau alat pengukur kualitas air minum,
digunakan untuk pengujian antidepresan dalam sel motorik.
 Analgesikmete, fungsi : alat untuk menghasilkan rangsangan sakit (untuk hewan
percobaan).
 Spektrofotometer, fungsi : alat untuk melakukan spektrofotometri yang merupakan
metode analisis yang didasarkan pada absorpsi radiasi elektromagnet untuk
menetapkan kuantitas zat yang sangat kecil.
 HPLC (KCKT), fungsi : metode kromatografi dengan fase gerak berupa cairan dan
fase diam berupa cairan atau padatan untuk mengukur kadar suatu zat berdasarkan
perbedaan kepolaran.
 pH meter, fungsi : untuk mengukur tingkat keasaman suatu zat.
 Potensoimeter, fungsi : suatu cara analisis berdasarkan pengukuran beda potensial
sel dari suatu sel alektrokimia atau salah satu metode penentuan kosentrasi zat
melalui pengukuran nilai potensial.
 Lemari asam, fungsi : untuk menyimpan zat yang tingkat keasaman atau kadarnya
tinggi (ex : methanol)
 Autoklaf, fungsi : alat untuk mensterilkan bahan kaca atau karet menggunakan
tekanan.
 LAF (Laminar Air Flow), fungsi : alat ruang yang digunakan untuk kebutuhan
ruangan steril menggunakan HEPA Filter sehingga ruangan menjadi klas I (white
area).
 Hardness tester, fungsi : alat untuk mengukur kekerasan tablet.
 Friability tester, fungsi : alat untuk mengukur kerapuhan tablet.
 Disintegration tester, fungsi : alat untuk mengukur waktu hancur tablet.
 Dissolution tester, fungsi : alat untuk mengukur kelarutan tablet.
 Single punch tablet pres, fungsi : alat untuk mencetak tablet secara manual.
 High speed mixer, fungsi : pencampuran granulasi basah kering dalam beberapa
menit.
 V-meter, fungsi : alat untuk pencampuran serbuk obat.

3. Definisi obat di bawah ini

 Obat : suatu bahan atau paduan bahan-bahan yang dimaksudkan untuk digunakan
dalam menetapkan diagnosis, mencegah, mengurangkan, menghilangkan,
menyembuhkan penyakit atau gejala penyakit, luka atau kelainan badaniah dan
rohaniah pada manusia atau hewan dan untuk memperelok atau memperindah
badan atau bagian badan manusia.
 Obat jadi : obat dalam kemasan murni atau campuran dalam bentuk serbuk, cairan,
salep, tablet, pil suppositoria atau bentuk yang mempunyai nama teknis sesuai
dengan Farmakope Indonesia atau buku-buku lain yang ditetapkan pemerintah.
 Obat paten : obat jadi dengan nama dagang yang terdaftar atas nama si pembuat
atau dikuasakannya dan dijual dalam bungkus asli dari pabrik yang
memproduksinya.
 Obat baru : obat yang terdiri dari atau berisi suatu zat baik sebagai bagian yang
berkhasiat maupun tidak, misalnya lapisan, pengisi, pelarut, bahan pembantu atau
komponen lain yang belum dikenal, sehingga tidak diketahui khasiat atau
kemurniannya
 Obat standart : obat yang sudah memenuhi syarat-syarat tertentu. Memiliki
bioavailability yaitu keseimbangan obat, adanya keamanan, standar potensi yang
baik.
 Obat asli : obat yang didapat langsung dari bahan-bahan alam (Indonesia), terolah
secara sederhana atas dasar pengalaman, dan digunakan dalam pengobatan
tradisional.
 Obat generik : obat yang telah habis masa petennya, sehingga dapat diproduksi oleh
semua perusahaan farmasi tanpa perlu membayar royalti. Ada dua jenis obat
generic, yaitu obat generik bermerek dagang dan obat generik berlogo yang
dipasarkan dengan merek kandungan zat aktifnya.
 Kosmetika : sediaan atau paduan bahan yang siap untuk digunakan pada bagian luar
badan (epidermis, rambut, kuku, bibir, dan organ kelamin luar), gigi dan rongga
mulut untuk membersihkan, menambah daya tarik, mengubah penampakan,
melindungi supaya tetap dalam keadaan baik, memperbaiki bau badan tetepi tidak
dimaksudkan untuk mengobati atau menyembuhkan suatu penyakit. (Berdasarkan
Permenkes RI No. 445/Menkes/Per/V/1998)
 Jamu : bahan-bahan dan tumbuh-tumbuhan yang masih berupa bagian-bagian kasar
yang dicampur atau tidak dicampur dengan garam-garam yang kemudian akan
dibuat infusa. Contoh : jamu anti aphtosa, jam laxantes, jamu anti asthmaticus,
jamu diuretica.
 Obat herbal berstandart : sediaan obat bahan alam yang telah dibuktikan keamanan
dan khasiatnya secara ilmiah dengan uji praklinik dan bahan bakunya telah
distandarisasi.
 Fitofarmaka : sediaan obat bahan alam yang telah dibuktikan keamanan dan
khasiatnya secara ilmiah dengan uji praklinik dan uji klinik, bahan baku dan produk
jadinya telah distandarisasi.

4. Minimal 10 macam sediaan farmasi

 Pulvis (serbuk) merupakan campuran kering bahan obat atau zat kimia yang
dihaluskan, ditujukan untuk pemakaian luar.
 Pulveres merupakan serbuk yang dibagi bobot yang kurang lebih sama, dibungkus
menggunakan bahan pengemas yang cocok untuk sekali minum. Contohnya puyer.
 Pil (pilulae) merupakan bentuk sediaan padat bundar dan kecil mengandung bahan
obat dan dimaksudkan untuk pemakaian oral. Saat ini sudah jarang ditemukan
karena tergerus tablet dan kapsul. Masih banyak ditemukan pada seduhan jamu.
 Kaplet (kapsul tablet) merupakan sediaan padat kompak dibuat secara kempa cetak,
bentuknya oval seperti kapsul.
 Emulsi (emulsiones) merupakan sediaan berupa campuran dari dua fase dalam
sistem dispersi, fase cairan yang satu terdispersi sangat halus dan merata dalam
fase cairan lainnya, umumnya distabilkan oleh zat pengemulsi.
 Galenik merupakan sediaan yang dibuat dari bahan baku yang berasal dari hewan
atau tumbuhan yang disari.
 Infusa merupakan sediaan cair yang dibuat dengan mengekstraksi simplisia nabati
dengan air pada suhu 900C selama 15 menit.
 Kapsul (capsule) merupakan sediaan padat yang terdiri dari obat dalam cangkang
keras atau lunak yang dapat larut. Keuntungan atau tujuan sediaan kapsul adalah a.
menutupi bau dan rasa yang tidak enak, b. menghindari kontak langsung dengan
udara dan sinar matahari, c. lebih enak dipandang (memperbaiki penampilan), d.
dapat untuk 2 sediaan yang tidak tercampur secara fisis (income fisis), dengan
pemisahan antara lain menggunakan kapsul lain yang lebih kecil kemudian
dimasukkan bersama serbuk lain ke dalam kapsul yang lebih besar, e. mudah
ditelan.
 Suspensi (suspensiones) merupakan sediaan cair mengandung partikel padat tidak
larut terdispersi dalam fase cair. Macam suspensi antara lain : suspensi oral (juga
termasuk susu atau magma), suspensi topikal (penggunaan pada kulit), suspensi
tetes telinga (telinga bagian luar), suspensi optalmik, suspensi sirup kering.
 Tablet (compressi) merupakan sediaan padat kompa dibuat secara kempa cetak
dalam bentuk tabung pipih atau sirkuler kedua permukaan rata atau cembung
mengandung satu jenis obat atau lebih dengan atau tanpa bahan tambahan.
 Ekstrak (extractum) merupakan sediaan yang pekat yang diperoleh dengan
mengekstraksi zat dari simplisia nabati atau hewani menggunakan zat pelarut yang
sesuai. Kemudian semua atau hampir semua pelarut diuapkan dan massa atau
serbuk yang tersisa diperlakukan sedemikian sehingga memenuhi baku yang
ditetapkan.
 Imunoserum (immunosera) merupakan sediaan yang mengandung immunoglobulin
khas yang diperoleh dari serum hewan dengan pemurnian. Berkhasiat menetralkan
toksin kuman (bisa ular) dan mengikat kuman/virus/antigen.
 Salep (unguenta) merupakan sediaan setengah padat ditujukan untuk pemakaian
topikal pada kulit atau selaput lender. Salep dapat juga dikatakan sediaan setengah
padat yang mudah dioleskan dan digunakan sebagai obat luar. Bahan obat harus
larut atau terdispersi homogeny dalam dasar salep yang cocok.
 Larutan (solutiones) merupakan sediaan cair yang mengandung satu atau lebih zat
kimia yang dapat larut, biasanya dilarutkan dalam air, yang karena bahan-bahanya,
cara peracikan, atau penggunaannya, tidak dimasukkan dalam golongan produk
lainnya. Dapat juga dikatakan sediaan cair yang mengandung satu atau lebih zat
kimia yang larut, misalnya terdispersi secara molekuler dalam pelarut yang sesuai
atau campuran pelarut yang saling bercampur. Cara penggunaannya yaitu larutan
oral (diminum) dan larutan topikal (kulit).
 Suppositoria merupakn sediaan padat dalam berbagai bobot dan bentuk yang
diberikan melalui rektal, vagina atau uretra, umumnya meleleh, melunak, atau
melarut pada suhu tubuh. Tujuan penggunaan adalah : a. penggunaan lokal :
memudahkan defekasi serta mengobati gatal, iritasi, dan inflamasi karena hemoroid;
b. penggunaan sistematik : aminofilin dan teofilin untuk asma, klorpromazin untuk
anti muntah, kloral hidrat untuk sedatif dan hipnitif, aspirin untuk analgesik
antipiretik.
 Obat tetes (guttae) merupakan sediaan cair berupa larutan, emulsi atau suspense,
dimaksudkan untuk obat dalam atau obat luar. Digunakan dengan cara meneteskan
menggunakan penetes yang menghasilkan tetesan setara dengan tetesan yang
dihasilkan penetes baku yang disebutkan Farmakope Indonesia. Sediaan obat tetes
dapat berupa antara lain: guttae (obat dalam), guttae oris (tetes mulut), guttae
auriculares (tetes telinga), guttae nasales (tetes hidung), guttae opthalmicae (tetes
mata).
 Injeksi (injectiones) merupakan sediaan steril berupa larutan,emulsi, atau suspense
atau serbuk yang harus dilarutkan atau disuspensikan terlebih dahulu sebelum
digunakan, yang disuntikkan dengan cara merobek jaringan ke dalam kulit atau
melalui kulit atau selaput lender. Tujuannya agar kerja obat cepat serta dapat
diberikan pada pasien yang tidak dapat menerima pengobatan melalui mulut.

5. Angka 1 – 50 dalam bahasa latin

1 I
2 II
3 III
4 IV
5 V
6 VI
7 VII
8 VII
9 IX
10 X
11 XI
12 XII
13 XIII
14 XIV
15 XV
16 XVI
17 XVII
18 XVIII
19 XIX
20 XX
21 XXI
22 XXII
23 XXIII
24 XXIV
25 XXV
26 XXVI
27 XXVII
28 XXVIII
29 XXIX
30 XXX
31 XXXI
32 XXXII
33 XXXIII
34 XXXIV
35 XXXV
36 XXXVI
37 XXXVII
38 XXXVIII
39 XXXIX
40 XL
41 XLI
42 XLII
43 XLIII
44 XLIV
45 XLV
46 XLVI
47 XLVII
48 XLVIII
49 XLIX
50
L

6. Singkatan dan arti dari kata di bawah ini


 aa = ana = masing-masing
 add = addle = tambahkan
 bdd = bis de die = sehari dua kali
 C = cochlear = sendok makan 15 ml
 cp = cochlear pultis = sendok bubur 8 ml
 cth = cochlear these = sendok the 5 ml
 dd = de die = setiap hari
 dtd = denture tales dosis = berikanlah dengan takaran sebanyak itu
 det = detur = serahkan
 mf = misca fac = campur atau buatlah
 S = signa = tanda
 Pulv = pulvis = serbuk
 Pulv adsp = pulvis adspersorius = serbuk tabor
 R/ = recipe= ambilah
 tdd = ter de die = 3 kali sehari
 S.u.c = signa usus cognitus = tandai pemakaian diketahui
 S.u.e = signa usus externus = tandai pemakaian luar
 prn = pro renata = bila perlu
 pro = pro = untuk
7. Definisi dari

 Larutan adalah campuran yang homogen. Larutan merupakan bercampurnya dua


macam zat (pelarut dan terlarut). Dalam hal ini penyebaran molekul-molekul kedua
zat itu merata dan serba sama (homogen).
 Emulsi adalah sediaan yang mengandung bahan obat cair atau cairan obat terdispersi
dalam cairan pembawa distbilkan dengan zat pengemulsi atau surfaktan yang cocok.
Merupakan sistem dua fase, yang salah satu cairannya terdispersi dalam cairan yang
lain, dalam bentuk tetesan kecil yang berukuran 0,1 – 100 mm, yang distabilkan
dengan emulgator/surfaktan yang cocok.
 Suspensi adalah sediaan yang mengandung bahan obat padat dalam bentuk halus
dan tidak larut, terdispersi dalam cairan pembawa. Zat yang terdispersi harus halus,
tidak boleh cepat mengendap, dan bila dikocok perlahan, endapan harus segera
terdispersi kembali.
 Lotion adalah sediaan cair berupa suspense atau disperse yang digunakan sebagai
obat luar dapat berbentuk suspense zat padat dalam serbuk halus dengan bahan
pensuspensi yang cocok, emulsi tipe o/w dengan surfaktan yang cocok.
 Mixture adalah (campuran) larutan yang di dalamnya terdapat lebih dari satu macam
zat yang dapat berupa campuran.
 Cream adalah bentuk sediaan setengah padat mengandung satu atau lebih bahan
obat terlarut atau terdispersi dalam bahan dasar yang sesuai.
 Pasta adalah sediaan semi padat yang mengandung satu atau lebih bahan obat yang
ditujukan untuk pemakaian topical atau luar, dan konsistensinya lebih praktis dari
pada salep.
 Gel adalah sistem semipadat terdiri dari suspense yang dibuat dari partikel anorganik
yang kecil atau molekul organic yang besar, terpenetrasi oleh suatu cairan. Gel
adalah seddiaan setengah padat yang terdiri dari suatu disperse yang tersusun baik
dari partikel anorganik yang kecil atau molekul organic yang besar atau saling
diserapi cairan.
 Kapsul adalah sediaan padat yang terdiri dari obat dalam cangkang keras atau lunak
yang dapat larut. Cangkang umumnya terbuat dari gelatin tetapi dapat juga tebuat
dari pati atau bahan lain yang sesuai.
 Suppositoria merupakan suatu sediaan padat yang melebur pada suhu tubuh, yaitu
suhu sekitar 300C – 360C, atau sediaan padat yang melarut pada tempat ia
digunakan. Suppositoria digunakan melalui rektal yang akan memberikan efek baik
secara sistematik atau local. Ovula merupakan suppositoria yang digunakan melalui
vagina. Suppositoria adalah sediaan obat yang berbentuk padat yang diberikan
melalui rektal (anus), vagina, atau uretra.
 Pil (pilulae) merupakan bentuk sediaan padat bundar dan kecil mengandung bahan
obat dan dimaksudkan untuk pemakaian oral. Saat ini sudah jarang ditemukan
karena tergerus tablet dan kapsul. Masih banyak ditemukan pada seduhan jamu.
 Tablet adalah sediaan bentuk padat yang mengandung substansi obat dengan atau
tanpa bahan pengisi. Berdasarkan metode pembuatannya, dapat diklasifisikan
sebagai tablet atau tablet kompresi. (USP 26, Hal 2406). Tablet adalah sediaan padat
mengandung bahan obat dengan atau tanpa bahan pengisi. Berdasarkan metode
pembuatan dapat digolongkan sebagai tablet cetak dan tablet kempa. (FI IV, Hal 4).
Tablet adalah sediaan padat kompak dibuat secara kompa cetak dalam bentuk
tabung pipih atau sirkuler kedua permukaan rata atau cembung mengandung satu
jenis obat a tau lebih dengan atau tanpa bahan tambahan.

8. Bagian-bagian resep

 Incriptio :Berisikan identitas dokter penulis resep, SIP (Surat Ijin Praktek) dokter,
alamat dokter, kota, tanggal penulisan resep dan tanda “R/”.
 Praescriptio: Berisikan inti resep yang terdiri dari : nama obat, bentuk sediaan obat,
dosis obat, jumlah obat.
 Signature: Berisikan petunjuk pemakaian obat, nama pasien, umur pasien, BB (Berat
Badan) pasien, alamat pasien.
 Subscriptio : Berisikan tanda tangan atau paraf dokter.
Bagian-bagian resep menurut SK Menkes RI No. 26/2981 (BAB III, pasal 10)

1. Nama, Alamat, Nomor Surat Ijin Praktek Dokter (NSIP)


2. Tanggal penulisan resep
3. Tanda setiap obat atau komponen obat
4. Tanda R/ pada bagian kiri setiap penulisan resep
5. Tanda tangan tau paraf dokter penulisan resep
6. Tanda seru dan paraf dokter untuk resep yag mengandung obat dengan jumlah
melebihi dosis maksimum.
9. Rangkuman UU No. 36 Tahun 2009 tentang Farmasi dan tugasnya

Undang-Undang tentang kesehatan telah mengalami revisi yang disesuaikan dengan


kebutuhan dan tuntutan pembangunankesehatan.

Undang-Undang di bidang kesehatan yang menjadi aturan utama saat ini adalah
Undang-Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang kesehatan, yang menggantikan
Undang-Undang sebelumnya, yaitu UU No. 23 Tahun 1992.

A. Ketentuan Umum

 Kesehatan adalah keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spiritual, maupun social
yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonimis.
 Sumber daya di bidang kesehatan adalah segala bentuk dana, tenaga, perbekalan
kesehatan, sediaan farmasi dan alat kesehatan serta fasilitas kesehatan dan
teknologi yang dimanfaatkan untuk menyelenggarakan upaya kesehatan yang
dilakukan oleh pemerintah dan atau masyarakat.
 Upaya kesehatan adalah setiap kegiatan untuk memelihara dan meningkatkan
derajat kesehatan masyarakat dalam bentuk pencegahan penyakit, peningkatan
kesehatan, penngobatan penyakit, dan pemulihan kesehatan yang dilakukan oleh
pemerintah dan atau masyarakat.
 Tenaga kesehatan adalah setiap orang yang mengabdikan diri dalam bidang
kesehatan serta memiliki pengetahuan dan atau ketrampilan melalui pendidikan di
bidang kesehatan yang untuk jenis tertentu memerlukan kewenangan untuk
melakukan upaya kesehatan.
 Pengobatan tradisional adalah pengobatan dan atau perawatan dengan cara obat dan
pengobatanya yang mengacu kepada pengalaman dan ketrampilan turun-temurun
dan diterapkan sesuai dengan norma yang berlaku dalam masyarakat.
 Sediaan farmasi adalah obat, bahan obat, obat tradisional dan kosmetika.
 Obat tradisional adalah bahan atau ramuan bahan yang berupa bahan, tumbuhan,
bahan hewan, bahan mineral, sediaan sarian (galenik) atau campuran dari bahan
tersebut yang secara turun-temurun telah digunakan untuk pengobatan dan dapat
diterapkan sesuai dengan norma yang berlaku di masyarakat.
 Alat kesehatan adalah instrument, aparatus, mesin, implant yang tidak mengandung
obat yang digunakan untuk mencegah, mendiagnosis, menyembuhkan dan
meringankan penyakit, merawat orang sakit serta memulihkan kesehatan pada
manusia dan atau membentuk struktur dan memperbaiki fungsi tubuh.
 Praktik kefarmasian yang meliputi pembuatan termasuk pengendalian mutu sedian
farmasi, pengamanan, pengadaan, penyimpanan dan pendistribusian obat,
pelayanan obat atas resep dokter, pelayanan informasi obat serta pengembangan
obat, bahan obat dan obat tradisional harus dilakukan oleh tenaga kesehatan yang
mempunyai keahlian dan kewenangan sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.
B. Penjelasan

Pembangunan kesehatan harus memperhatikan berbagai asas, yaitu :

1. Asas perikamusiaan
2. Asas keseimbangan
3. Asas manfaat
4. Asas perlindungan dan kepastian hukum
5. Asas penghormatan terhadap hak dan kewajiban
6. Asas keadilan
7. Asas gender dan nondiskriminatif
8. Asas norma agama, yang berarti tidak membedakan agama. Pembangunan
kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemapuan hidup
sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-
tingginya, sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif
secara dan ekonomis.
C. Upaya Kesehatan

1. Pengamanan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan

Pengamanan sediaan farmasi dan alat kesehatan diselenggarakan untuk melindungi


masyarakat dari bahaya yang disebabkan oleh penggunaan sediaan farmasi dan alat
kesehatan yang tidak memenuhi persyaratan mutu atau keamanan atau kemanfaatan.

2. Pengamanan Zat Adiktif

Pengamanan penggunaan bahan yang mengandung zat adiktif diarahkan agar tidak
mengganggu dan membahayakan kesehatan perorangan, keluarga, masyarakat dan
lingkungannya.

3. Pengobatan Tradisional
Pengobatan tradisional merupakan salah satu upaya pengobatan atau perawatan cara
lain di luar ilmu kedokteran atau ilmu keperawatan.

4. Pengamanan Makanan dan Minuman

Pengamanan makanan dan minuman diselenggarakan untuk melindungi masyarakat dari


makanan yang tidak memenuhi ketentuan mengenai standar atau persyaratan
kesehatan.

Makanan dan minuman yang dikemas wajib diberi tanda atau label :

1. Nama dagang
2. Nama jenis makanan
3. Berat bersih atau netto
4. Nama dan alamat pabrik yang membuat
5. Komposisi
6. Tanggal, bulan dan tahun kadaluarsa
7. Pencantuman tulisan dan logo halal
D. Sumber Daya Kesehatan

1. Tenaga Kesehatan dan Standar Profesi

 Tenaga medis (dokter, dokter gigi)


 Tenaga keperawatan (perawat, bidan, perawat gigi)
 Tenaga kefarmasian (apoteker, medis farmasi, asisten apoteker)
 Tenaga kesehatan masyarakat (epidemiologi kesehatan)
 Tenaga gizi (nutririonis, dietisien)
 Tenaga kerapian fisik (fisioterapi)
 Tenaga keteknisan meddis (radiografer)
2. Sarana Kesehatan

 Upaya peningkatan derajat kesehatan


 Jumlah dan jenis perbekalan kesehatan
 Mutu pelayanan kesehatan di seluruh Indonesia
3. Perbekalan Kesehatan

4. Peran Serta Masyarakat


10. Keuntungan dan kerugian sediaan obat bentuk, serta contohnya

1. Tablet

Keuntungan :

 Lebih mudah disimpan.


 Memiliki usia pakai yang lebih panjang disbanding obat bentuk lainnya.
 Bentuk obatnya lebih praktis.
 Kosentrasi yang bervariasi.
 Dapat dibuat tablet kunyah dengan bahan mentol dan gliserin yang dapat larut dan
rasa yang enak, di mana dapat diminum, atau memisah di mulut.
 Untuk anak-anak dan orang-orang secara kejiwaan, tidak mungkin menelan tablet,
maka tablet tersebut dapat ditambahkan penghancur, dan pembasah dengan air leih
dahulu untuk pengolahannya.
 Tablet oral mungkin mudah digunakan untuk pengobatan tersendiri dengan bantuan
segelas air.
 Tablet paling mudah ditelan serta paling kecil kemungkinan tertinggal ditenggorokan,
terutama bila tersalut yang memungkinkan pecah/hancurnya tablet tidak segera
terjadi.
 Tablet merupakan bentuk sediaan yang ongkos pembuatannya paling rendah.
 Tablet merupakan bentuk sediaan yang utuh dan menawarkan kemampuan yang
terbaik dari semua bentuk sediaan oral untuk ketepatan ukuran serta variabilitas
kendungan yang paling lemah.
 Secara umum, bentuk pengobatan dengan menggunakan tablet lebih disukai karena
bersih, praktis dan efisien.
 Sifat alamiah dari tablet yaitu tidak dapat dipisahkan, kualitas bagus dan dapat
dibawa kemana-mana, bentuknya kompak, fleksibel dan mudah pemberiannya.
 Tablet tidak menngandung alkohol.
 Tablet dapat dibuat dalam berbagai dosis.
Kekurangan :

 Warnanya cendurung memberikan bahaya.


 Tablet dan semua obat harus disimpan di luar jangkauan anak-anak untuk menjaga
kesalahan karena menurut mereka tablet tersebut adalah permen.
 Orang yang sukar menelan atau meminum obat.
 Keinginan konsumen beda dengan yang kita buat/produk.
 Beberapa obat tidak dapat dikepek menjadi padat dan kompak.

2. Sirup

Keuntungan :

 Sesuai untuk pasien yang sulit menelan (pasien usia lanjut, parsikon, anak-anak).
 Dapat meningkatkan kepatuhan minum obat terutama pada anak-anak karena
rasanya lebih enak dan warna lebih menarik.
 Sesuai untuk obat yang bersifat sangat higrokopis, deliquescent.
Kekurangan :

 Tidak semua obat ada di pasaran bentuk sediaan sirup.


 Sediaan sirup jarang yang isinya zat tunggal, pada umumnya campuran/kombinasi
beberapa zat berkhasiat yang kadang-kadang sebetulnya tidak dibutuhkan pasien
tersebut. Sehingga dokter anak lebih menyukai membuat resep puyer racikan
individu untuk pasien tersebut.
 Tidak sesuai bahan obat yang rasanya tidak enak misal sangat pahit (sebaiknya
dibuat kapsul), rasanya asin (biasanya dibentuk tablet effervescent).
 Tidak bisa untuk sediaan yang sukar larut dalam air (biasanya dibuat suspensi atau
eliksir). Eliksir kurang disukai oleh dokter anak karena mengandung alkohol,
suspensi stabilitasnya lebih rendah tergantung formulasi dan suspending egent yang
digunakan.
 Tidak bisa untuk bahan obat yang berbentuk minyak (oily, biasanya dibentuk emulsi
yang mana stabilitas emulsi juga lebih rendah dan tergantung formulasi serta
emulsifying agent yang digunakan).
 Tidak sesuai untuk bahan obat yang tidak stabil setelah dilarutkan (biasanya dibuat
sirup kering yang memerlukan formulasi khusus, berbentuk granul, stabilitas setelah
dilarutkan hanya beberapa hari).
 Harga relatif mahal karena memerlukan formula khusus dan kemasan yang khusus
pula.

3. Suppositoria

Keuntungan :

 Absorpsinya cepat
 Dapat menghindari kerusakan obat oleh enzim pencernaan dan oleh asam lambung.
 Tidak mengalami metabolism linta pertama (First Pas Effect).
 Dapat digunakan oleh orang yang sedang bermasalah dengan tenggorokannya.
 Dapat digunakan oleh orang yang sedang muntah atau oang yang tak sadarkan diri.
 Dapat menghindari terjadinya iritasi pada lambung.
 Dapat menghindari kerusakan obat oleh enzim pencernaan.
 Obat dapat masuk langsung saluran darah dan berakibat obat dapat member efek
lebih cepat dari pada penggunaan obat per oral.
 Baik bagi pasien yang mudah muntah atau tidak.
 Bentuknya seperti torpedo mengunt sadarungkan karena suppositoria akan tertarik
masuk dengan sendirinya bila bagian yang besar masuk melalui otot penutup dubur.
Bisa mengobati secara bertahap. Kalau misal obat menimbulkan kejang, atau panas
reaksinya lebih cepat, dapat memberikan efek lokal dan sistemik. Contoh : memberikan
efek lokal dulcolax untuk meningkatkan defeksasi.

Kekurangan :

 Tidak menyenangkan pengguna.


 Absorpsi obat sering tidak teratur dan sedikit diramalkan.
Sakit tidak nyaman daya fiksasi lebih lama dari pada IV. Kalau pemasangan obat tidak
benar, obat akan keluar lagi. Tidak boleh diberikan pada pasien yang mengalami
pembedahan rekrtal.

Sediaa
n Obat Keuntungan Kerugian

Tablet Lebih mudah disimpan

Memiliki usia yang lebih panjang disbanding obat bentuk lainnya

Bentuk obatnya lebih praktis

Kosentrasi yang bervariasi

Tablet tidak mengandung alcohol

Tablet tidak dibuat dalam berbagai dosisWarnanya cenderung memberikan bahaya

Orang yang sukar menelan atau meminum obat


Keinginan konsumen beda dengan yang kita buat atau produksi

Beberapa obat tidak dapat dikepek menjadi padat dan kompakSirupSesuai untuk pasien
yang sulit menelan (pasien usia lanjut, parkison, anak-anak)

Meningkatkan kepatuhan minum obat bagi anak-anak karena rasanya lebih enak dan
warna lebih menarik

Sesuai untuk obat yang bersifar sangat higroskopis, deliquescent.Tidak semua obat yang
ada di pasaran berbentuk sirup
Sediaan sirup jarang yang isinya zat tunggal

Tidak sesuai bahan obat yang rasanya tidak enak, misal sangat pahit (sebaiknya dibuat
kapsul), rasanya asin (tablet effervescent)SuppositoriaBisa mengobati secara bertahap

– Kalau misal obat menimbulkan kejang, atau panas, reaksinya lebih cepat dapat
memberikan efek local dan sistematik.

Contoh : memberikan efek local dulcolax untuk meningkatkan defeksasi.Sakittidak


nyaman daya fiksasi lebih lama daripada IV
Kalau pemasangan obat tidak benar, obat akan keluar lagi

Tidak boleh diberikan pada pasien yang mengalami pembedahan rectal.

11. Beri contoh dan jelaskan perbedaan dari :

1. Obat narkotika golongan I : tidak digunakan dalam terapi, tapi hanya digunakan
untuk ilmu pengetahuan. Potensi ketergantungan sangat tinggi. Contoh : tanaman
Papaver somniferium (opium), koka, ganja, dan heroin.
2. Obat narkotika golongan II : dapat digunakan dalam terapi dan ilmu pengetahuan.
Potensi ketergantungan sangat tinggi. Contoh : metadon, morfin, opium, petidin.
3. Obat narkotika golongan III : banyak digunakan dalam terapi dan ilmu pengetahuan.
Potensi ketergantungan ringan. Contoh : kodein

.
13. Berilah contoh minimal 5 macam jenis obat di bawah ini :

1. Obat bebas

Contohya : Obat Batuk Hitam, Obat Batuk Putih, Tablet Parecetamol, Minyak Kayu Putih,
Tablet Vitamin C, Paracetamol, Aspirin, Promethazine, Guafenesin, Bromhexin HCL,
Chlorpheniramine maleate (CTM), Dextromethorphan, Zn Sulfate, Proliver, Tripid,
Gasflat, Librozym (penyebutan merk dagang, karena obat tersebut dalam kombinasi).

2. Obat bebas terbatas (Daftar W/Daftar P)

Contohnya : Antimo, Decolgen, Vicks Formula 44 DT Gargarisma Kan, Tinctura Jodii, Neo
ultrasiline, Sigaret astma, Sulfanilamide steril, Anusol suppositoria, Theophiline, Allerin,
Pseudoefedrin HCL, Tilomix, Tremenza, Bodrex extra, Lactobion, Antasida plus, Dexanta,
asam acetylsalisil, Asmadex, ephedrin HCL, Dextromethorphan dll (penyebutan merk
karena obat kombinasi).

3. Obat keras

Contohnya : Diazepam, Phenobarbital, Antibiotik, Antihistaminik antibiotika dan obat-


obat berisi hormone (obat anti diabetes, obat untuk gangguan jantung, obat anti kanker,
obat untuk pembesaran kelenjar tiroid, obat gangguan pertumbuhan, dsb), obat anti
depressan (seperti : chlorpromazine, haloperidol), Loratadine, Pseudoefedrin, Bromhexin
HCL, Alprazolam, Clobazam, Chlordiazepokside, Amitriptyline, Lorazepam, Nitrazepam,
Midazolam, Estrazolam, Fluoxetine, Sertraline HCL, Carbamazepin, Haloperidol,
phenytoin, Levodopa, Benzeraside, Ibuprofen, Ketoprofen dll.

Di dalam Obat Bebas Terbatas terdapat peraturan-peraturan, sebutkan ini dari peraturan
tersebut dan berikan contoh kemasan pada masing-masing peraturan tersebut

1. P1 : Awas! Obat Keras! Baca aturan pakai. Contoh : Paramex


2. P2 : Awas! Obat Keras! Hanya untuk kumur. Jangan ditelan. Contoh : Listerine,
Betadine gargle.
3. P3 : Awas! Obat Keras! Hanya untuk bagian luar badan. Contoh : Betadin.
4. P4 : Awas! Obat Keras! Hanya untuk dibakar.
5. P5 : Awas! Obat Keras! Tidak boleh ditelan. Contoh : Nebacetin powder.
6. P6 : Awas! Obat Keras! Obat wasir, tidak ditelan. Contoh : Anusol suppositoria

Anda mungkin juga menyukai