Anda di halaman 1dari 8

PEMERINTAH KABUPATEN BUTON SELATAN

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LAPANDEWA
Jln. Poros Kec.Lapandewa Email. Pkm.lapandewa@yahoo.com Kode Pos 92753
Tlp. 085251236262 TAMBUNALOKO

BUKTI PELAKSANAAN TINDAK LANJUT KEGIATAN UKM

PROGRAM/ ANALISIS RENCANA TINDAK


NO UPAYA TARGET CAPAIAN MASALAH TINDAK LANJUT
KEGIATAN MASALAH LANJUT
1 PROMKES persentase rumah 40% 22,7% Masih rendahnya memberikan Penyuluhan
tangga yang banyaknya pengetahuan penyuluhan di perorangan/maupun
melaksanakan rumah tangga masyarakat tentang masyarakat tentang berkelompok pada saat
PHBS yang tidak ber- perilaku hidup bersih pentingnya PHBS kegiatan UKS, posyandu,
PHBS dan sehat rumah tangga posbindu, UKK
2 KESLING Persentase 80% 35% sebagian besar 1. keterbatasan 1. Memberikan 1. Penyuluhan
penduuduk yang masyarakat sumber air bersih penyuluhan terkait dilaksanakan pada saat
memiliki akses masih dimana PDAM pentingnya posyandu dan
terhadap air mengkonsumsi hanya mengalir 1- penggunaan air pertemuan-pertemuan
minum air hujan untuk 2 kali dalam bersih untuk desa
berkualitas kebutuhan seminggu kebutuhan 2. Pengadaan gentong air
minum sehari- 2. faktor ekonomi masyarakat di salah satu desa
hari 2. Kerja sama lintas wilayah kerja Puskesmas
sektor terkait Lapandewa
penyediaan air
bersih
Persentase 75 % 30% Masih ada Faktor ekonomi 1. memberikan Penyuluhan jamban
penduduk yang rumah yang (masyarakat belum penyuluhan serta dilaksanakan pada saat
menggunakan tidak memiliki mempunyai dana) meyakinkan posyandu dan pertemuan-
jamban sehat jamban dan belum adanya masyarakat bahwa
pertemuan desa
kesadaran akan jamban merupakan
pentingnya jamban. sesuatu yang harus
diprioritaskan
2. Kerja sama lintas
sektor terkait
pengadaan jamban
bagi masyarakat
Monitoring 100 85 Masih ada Faktor ekonomi 1. Memberikan Penyuluhan SPAL
saluran rumah yang (masyarakat belum penyuluhan serta dilaksanakan pada saat
pembuangan air tidak memiliki mempunyai dana) meyakinkan posyandu dan pertemuan-
limbah (SPAL) SPAL dan belum adanya masyarakat bahwa
pertemuan desa
kesadaran akan SPAL merupakan
pentingnya SPAL. sesuatu yang harus
diprioritaskan
2. Kerja sama lintas
sektor
3 KIA Cakupan 100% 88,8% Tingginya 1. Umur Ibu ≤ 20 Penyuluhan kespro
Neonatus cakupan Tahun Melahiran 1. Penyuluhan dilaksanakan di SMP/MTS
resti/Komplikasi Neonatus bayi BBLR tentang Kespro dan SMA wilayah kerja
yang ditangani Resti/Komplika 2. Faktor Ekonomi Pada anak Remaja Puskesmas Lapandewa
si yang Keluarga 2. Pemberian PMT
ditangani 3. Kurangnya pada bumil
Pengetahuan 3. Penyuluhan
tentang pentingnya
Tentang Gizi Ibu
makanan bergizi
Hamil

Cakupan 100% 37% Rendahnya Ibu Balita Tidak 1. Sweeping SDIDTK 1. Pelaksanaan Sweeping
Pelayanan Cakupan Menimbang Anaknya pada anak Balita SDIDTK pada anak
Kesehatan Anak Pelayanan Di Posyandu 2. Pelaksanaan Kelas Balita
Ibu Balita 1. Pelaksanaan Kelas Ibu
Balita Kesehatan Anak
Balita
Balita

Pelayanan 75% 74% Cakupan KB Pencatatan kurang Konseling KB, Konseling dan penyuluhan
Keluarga aktif masih tertib, penyuluhan Penyuluhan KB, KB dan melakukan
Berencana rendah kurang, data PUS Kerjasama dengan kerjasama dengan lintas
tidak akurat serta
lintas sektor dan sektor
peran lintas sektor
kurang memperbaiki sistem
pencatatan

4 GIZI Balita yang 80% 79% Masih ada ibu 1. Kurangnya daya 1. Kerja sama lintas 1. Pelaksanaan sweeping di
datang ditimbang balita tidak tarik posyandu sektor untuk desa tiap bulan
berat badannya membawa untuk membuat meningkatkan D/S 2. Penyuluhan di
2. Melakukan masyarakat pada saat
(D/S) anaknya ke ibu balita senang
penyuluhan terkait posyandu, kelas ibu
posyandu membawa pentingnya balita dan pertemuan
anaknya ke pengukuran tinggi masyarakat desa
Posyandu dan berat badan
2. Kurangya anak kaitannya
pengetahuan ibu dengan
tentang pertumbuhan anak
3. Melakukan
pentingnya
sweeping
membawa
ballitanya ke
posyandu.

Presentase bayi 50% 11% Cakupan bayi Kurangnya 1. Kerja sama lintas 1. Memberdayakan peran
usia kurang dari usiakurang dari pengetahuan ibu ttg sektor untuk kader
6 bulan 6 bulan Manfaat dan Dampak meningkatkan 2. Untuk memberikan
cakupan ASI
mendapat Asi mendapat Asi dari pemberian Asi konseling dan promosi
ekslusif
Esklusif Esklusif masih Esklusif pada bayi 2. Melakukan tentang ASI
rendah dan ibu penyuluhan terkait 3. Penyuluhan
pentingnya ASI Penyuluhan/Sosialisasi
Ekslusif Asi Eksklusif, MPASI

PMT pada Balita 100% 0% Pemberian PMT 1. Stok PMT balita Kerja sama lintas Pengadaan PMT di
kurus (BB/TB) balita kurus di Puskesmas sektor agar desa bisa posyandu
terhenti kosong. berinovasi dengan
2. Belum ada mengadakan PMT
alternatif PMT balita kurus
lain yang akan
diberikan selain
dari PKM.

Presentase balita 78% 42% Presentase Kurangnya 1. Kerja sama lintas penyuluhan terkait
yg ditimbang balita yang pengetahuan ibu sektor untuk pentingnya asupan gizi
naik berat ditimbang dan tentang Asupan gizi meningkatkan yang seimbang untuk anak
asupan gizi yang
badannya naik berat yang seimbang untuk balita
seimbang untuk
badan belum anak balita anak balita
mencapai 78 % 2. Melakukan
penyuluhan terkait
pentingnya asupan
gizi yang seimbang
untuk anak balita
Presentase Bumil 28% 11% Masih ada 1. Kurangnya 1. Melakukan 1. Melakukan penyuluhan
Anemia bumil yang pengetahuan ibu penyuluhan terkait terkait pentingnya
menderita tentang Asupan pentingnya asupan asupan gizi yang
gizi yang seimbang seimbang untuk pada
anemia gizi yang
untuk pada saat saat hamil
seimbang pada hamil 2. Melakukan konseling
saat hamil 2. Melakukan gizi bagi bumil
2. Adanya Faktor konseling gizi bagi
Stres dan Mual bumil
dan muntah
pada saat
kehamilan
sehingga
mempengaruhi
Asupan
makanan pada
bumil

Presentase 90% 76% Masih sebagian 1. Kurangnya 1. Kerja sama lintas penyuluhan dan advokasi
cakupan Garam rumah tangga pengetahuan ibu sektor untuk lintas sektor terkait
Beryodium yang dalam memilih meningkatkan pentingnya penggunaan
cakupan
menggunakan garam yang baik garam beryodium
penggunaan garam
garam yang untuk digunakan beryodium
tidak memiliki sehari-hari. 2. Melakukan
kandungan penyuluhan terkait
Iodium pentingnya
penggunaan garam
beryodium
Presentase balita 28% 24% Masih banyak 1. Kurangnya 1. Kerja sama lintas 1. penyuluhan terkait
yang stunting balita yang pengetahuan ibu sektor untuk pentingnya asupan gizi
atau pendek mengalami tentang Asupan meningkatkan yang seimbang untuk
asupan gizi yang anak balita juga pada
(TB/U) Stunting gizi yang
seimbang untuk saat hamil
seimbang untuk anak balita
anak balita 2. Melakukan
2. Kurangnya penyuluhan terkait
pengetahuan ibu pentingnya asupan
tentang Asupan gizi yang seimbang
untuk anak balita
gizi yang
juga pada saat
seimbang pada hamil
saat hamil

Pesentase balita 90% 79% Masih ada balita Balita jarang ke 1. Kerja sama lintas penyuluhan terkait
6-59 bulan yang yang tidak Posyandu dan sektor untuk pentingnya Vit. A pada
mendapat kapsul mendapat ketika di kunjunngi meningkatkan balita pada saat posyandu
tidak ada ditempat cakupan balita yang
Vit A kapsul Vit A. dan pertemuan desa
mendapatkan vit.A
2. Melakukan
penyuluhan terkait
pentingnya Vit. A
pada balita
Persentasebalita 9,5% 5% Masih adanya 1. Kurangnya 1. Kerja sama lintas 1. penyuluhan terkait
wasting balita yang pengetahuan ibu sektor untuk pentingnya asupan gizi
berstatus gizi tentang Asupan meningkatkan yang seimbang untuk
asupan gizi yang anak balita dan asupan
wasting atau gizi yang
seimbang untuk gizi pada saat hamil pada
Kurus seimbang untuk anak balita saat posyandu dan
anak balita 2. Melakukan pertemuan desa
2. Kurangnya penyuluhan terkait 2. Konseling ibu hamil
pengetahuan ibu pentingnya asupan
tentang Asupan gizi yang seimbang
gizi yang untuk anak balita
dan asupan gizi
seimbang pada
pada saat hamil
saat hamil

5 P2 Cakupan 87% 57% rendahnya pasien tidak mau 1. Melakukan 1. Ketuk pintu/sweeping
TB penemuan cakupan memeriksa dahaknya kunjungan rumah 2. Penyuluhan tentang TB
penderita baru penderita baru 2. Melakukan masyarakat
TB BTA positif TB BTA positif penyuluhan terkait
/RO+ (Case TB
Detection
Rate=CDR)

6 IMUNISA Cakupan 100% 51% Rendahnya kurangnya kesadaran 1. Petugas 3. Ketuk pintu/sweeping
SI imunisasi dasar cakupan masyarakat melakukan 4. Penyuluhan tentang
lengkap bayi usia imunisasi dasar khusunya ibu untuk swiping untuk imunisasi pada saat
0-11 bulan mendeteksi semua
lengkap bayi membawa balitanya posyandu
bayi dan belita
usia 0-11 bulan ke posyandu yang belum
melakukan
imunisasi dasar
lengkap
2. Melakukan
penyuluhan
tentang
pentingnya
imunisasi dasar
lengkap
Persentase Desa/ 100% 80% Pencapaian desa Bayi belum lengkap 1. Lakukan pendataan 1. Pendataan bayi
kel. UCI UCI belum di imunisasi dasar, bayi 2. Sweeping
mencapai target karena umurnya 2. Lakukan sweeping
belum cukup
7 LANSIA Cakupan 100% 49% Rendahnya 1. kurangnya minat 1. Kerja sama lintas 1. Kegiatan prolanis
pelayanan cakupan lansia lansia untuk sektor untuk 2. Penyuluhan di desa
kesehatan lanjut di posbindu berkunjung di meningkatkan
usia (lansia) 60 posbindu kunjungan lansia di
tahun keatas 2. kuirangnya posbindu
pengetahuan 2. Melakukan
tentang penyuluhan terkait
pentingnya pentingnya
pemeriksaan pelayanan
kesehatan pada kesehatan pada
lansia lansia

Mengetahui, Lapandewa, 30 September 2019


Kepala UPTD Puskesmas Lapandewa Penanggung Jawab UKM

LA IGU, SKM ALIMAA


NIP.19760408 200003 1 004 NIP: 19770203 201407 1 001

Anda mungkin juga menyukai