4.

2 ANALISA SWOT

Berdasarkan hasil pendataan dari tanggal 26 Maret - 01 April 2013 yang telah dilaksanakan di Desa Jelutung Kecamatan Namang maka
data dianalisa dengan menggunakan SWOT.

4.2.1. Sarana dan Prasarana

Strength (Kekuatan) Weakness (Kelemahan) Opportunity (Peluang) Threatened (Ancaman)

 Jalan utama yang  Jalan masuk ke gang –  Tersedianya lahan / area  Resiko terjadinya
dilalui oleh jalur gang hanya bisa yang masih bisa kecelakaan lalu lintas
transportasi umum, dimasukin motor dan 1 digunakan untuk dikarenakan jalannya
jalan setapak antar mobil saja. pelebaran jalan umum. kecil dan kendaraan
gang sudah diaspal. yang melintas
berkecepatan tinggi.
 Adanya POSKESDES  Belum lengkap fasilitas  Adanya kesadaran yang  Tidak tertanganinya
dan alat yang digunakan cukup tinggi dari secara tepat pasien yang
di POSKESDES. masyarakat untuk berobat ke
 Penggunaan air sumur berobat ke POSKESDES
gali untuk dikonsumsi  Belum setiap rumah POSKESDES.
sehari – hari. memiliki sumur gali.
 Sumber air gali belum
 Adanya WC umum  Jumlah WC umum yang mencukupi untuk
yang telah belum mencukupi pemenuhan
 Terjadinya lahan untuk
dimamfaatkan secara kebutuhan warga
menambah WC umum  Resiko terjadinya
bersama-sama oleh
untuk warga pencemaran lingkungan
warga
 Adanya lahan yang
digunakan untuk  Belum ada system
pertanian warga irigasi yang baik  Rendahnya hasil
 Dekat dengan sungai
 Sebagian besar warga produktifitas pertanian
 usia produktif  Belum adanya kegiatan
warga bersama secara  Adanya karang taruna
rutin untuk kerja

4.2.1 Kependudukan

Stregth ( Kekuatan) Weakness ( Kelemahan ) Opportunity ( Peluang ) Threatnes ( Ancaman )

 189 KK (97%) penduduk  Tingkat kesadaran penduduk  Adanya mahasiswa  Tidak ada ancaman dari
desa jelutung merupakan sebagian besar tamat SD 111 praktikan stikes citra delima luar terhadap status
penduduk tetap. (56.9%) dan tidak tamat SD Bangka Belitung. kependudukan desa
 189 KK ( 97%) Status 84(43% )  Adanya informasi melalui jelutung.
kepemilihan rumah  Masih terdapat 163 KK media massa elektronik.
penduduk desa jelutung (83.5%) yang mempunyai
merupakan kepemilihan penghasilan tidak tetap
rumah sendri.  Masih banyak warga yang
 Masyarakat telah memiliki rumah semi
memiliki penghasilan permanen 108 (55.4%)
tetap yang berjumlah 32  Kurangnya minat para lansia
KK ( 16.5%). datang ke posyandu
 Sebagian warga bekerja terutama pada lansia laki-
sebagai buruh 32 laki.
( 16.5%).
 Sebagian penduduk desa
jelutung memiliki rumah
permanen sebanyak 82
( 42%).
4.2.2 Kesehatan Lingkungan
 Stregth ( Kekuatan) Weakness ( Kelemahan ) Opportunity ( Peluang ) Threatnes ( Ancaman )

 Masyarakat desa jelutung  Masih terdapat 14 KK  Adanya mahasiswa  Timbulnya penyakit

telah memiliki sumber air (7%)yang masih praktikan stikes citra delima akibat lingkungan
bersih berupa sumur gali membiarkan air tergenang. Bangka Belitung. yang tidak sehat.
163 ( 84%).  Masih ada 9 KK (4,61%)  Adanya puskesmas sebagai
 Masyarakat desa jelutung yang buang air besar di kali pusat pelayanan kesehatan
telah memiliki WC  Masih ada 91 KK (46,6%) di desa jelutung.
keluarga 66 ( 85%). yang membuang air limbah  Adanya hubungan kerja
dipekarangan. sama yang baik antara
 Keluarga sudah dapat mahasiswa dan pihak
mengelola sampah puskesmas kec. Nameng.
dengan cara di buang di
 Adanya program penerapan
tempet sampah 135 KK
prilaku hidup sehat
( 69%).
( PHBS).
 Adanya kesadaran  Adanya program
keluarga untuk penyuluhan kesehatan
membersihkan rumah tentang pencegahan dan
setiap hari 195 KK pengobatan penyakit.
(100%).  Sarana dan prasarana
kesehatan yang menunjang
 Rumah penduduk pelayanan kesehatan.
sebagian besar  Adanya informasi melalui
ventilasinya cukup 195 media massa elektronik.
KK ( 100% ).

 Sebagian besar rumah

penduduk merupakan tipe
 36 ada 96 KK ( 49.2% ).

 Sebagian besar
pengelolahan air minum
sudah dimasak ada 114
KK (58% ).

4.2.3.Penyakit

Threatness(Ancaman )
Strength (Kekuatan) Weakness (Kelemahan) Opportunity (Peluang)
 Adanya Visi dan Misi  Angka kejadian ISPA 95  Adanya Mahasiswa STIKES  Potensi terjadinya penularan
pemerintah dalam (48,7%) orang. CITRA DELIMA. penyakit ISPA, Diare, Kulit
pencapaian Bangka tengah  Angka kejadian penyakit  Adanya puskesmas sebagai dan DBD lingkungn
Sehat 2011 dan Indonesia Kulit 36 (18,46) pusat pelayanan kesehatan masyarakat Desa
sehat 2013.  Penyakit lainnya : warga Desa JELUTUNG. JELUTUNG.
 Adanya Visi dan Misi -Reumatik 18 (9.24%)  Adanya hubungan kerja  Resiko peningkatannya
puskesmas dalam orang sama yang baik antara angka kejadian penyakit
menunjang Kesehatan di - Jantung / hipertensi 16 Mahasiswa dan pihak ISPA, Diare dan DBD
Wilayah Kerja puskesmas. (8.20%). puskesmas Desa dilingkungan masyarakat
-Lain-lain 161 (8,56%)
 Aparatus pemerintah daerah JELUTUNG. Desa JeLUTUNG.
 Dari 195 KK terdapat 126
setempat berperan dalam  Adanya program penerapan
KK (64.62%) yang tidak tau
kegiatan kesehatan prilaku hidup sehat (PHBS).
cara pencegahan penyakit  Adanya program
masyarakat.
DBD.
 195(100%) jiwa penyuluhan tentang
 Masih terdapat 14 (7.2%)
menggunakan sabun mandi. pencegahan dan pengobatan
yang masih biarkan air
 Dari 95 (48.7%) orang yang penyakit.
tergenang.  Sarana dan prasarana
menderita ISPA sudah 183
 (93.8%) yang mengatasi 
ISPA dengan berobat
pelayayanan kesehatan.
 Dari 135 KK (69.2%)
semuanya memiliki 
kebiasaan membuang
sampah di tempat sampah.
4.2.4. Kesehatan Keluarga
Strength ( Kekuatan )
 Adanya Kesadaran Keluarga
Untuk Membawa Anaknya
Ke Pelayanan Kesehatan
Untuk Di Imunisasi.
(56,4 %).
 22 Balita ( 56,4 % ) sudah
dilakukan imunisasi dengan
lengkap.
 Adanya Kesadaran Ibu Untuk
Memberikan ASI pada
anaknya sebanyak 39 balita
( 84,6 % )
 Adanya Kesadaran Untuk
Mengikuti Program KB 108
Masih tersapat 14 (7.2%)
yang masih membiarkan
saluran pembuangan air 
limbah tergenang.
Dari 195 KK tidak terdapat
yang menderita DBD.
Weakness (Kelemahan )
 Jarak Puskesmas yang jauh
dengan perumahan warga
Desa Jelutung.
 Balita ( 3,4 % ) Imunisasinya
belum lengkap.
 Angka kejadian Rematik
pada Usila ( 33,30 %) orang
 Angka kejadian tekanan
darah tinggi pada usila 11
(33,30 % ) orang.
kesehatan yang menunjang
pelayanan kesehatan.
Adanya imformasi media
masa dan elektronik.
Opportunity ( Peluang )
 Adanya mahasiswa praktikan
S1 Keperawatan Stikes Citra
Delima Bangka Belitung
 Adanya Puskesmas sebagai
pusat pelayanan kesehatan
warga Desa Jelutung .
 Adanya hubungan kerja sama
yang baik antara mahasiswa
dan pihak puskesmas
Namang Kabupaaten Bangka
Tengah.
 Adanya program penyuluhan
kesehatan tentang
Threatness ( Ancaman )
 Imunisasi yang tidak lengkap
dapat menyebabkan
kurangnya daya tahan tubuh
balita.
 Resiko meningkatnya jumlah
lansia yang tidak aktif dan
lansia yang rentan terhadap
penyakit.
 Resiko timbulnya penyakit
selama masa kehamilan dan
persalinan karena tidak
pernah melakukan
pemeriksaan kehamilan.
 KK (55,3 % ). pencegahan dan pengobatan
 108 KK ( 55,3 % ) di praktik penyakit.
Bidan.  Sarana dan prasarana
kesehatan yang menunjang
 Sebagian besar usila 5 (15,1 pelayanan kesehatan.
% ) 0rang masih mengerjakan  Adanya informasi melalui
kegiatan rumah tangga. media massa dan elektronik.

4.2.5 Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

Strength Weakness Opportunity Threatnes

 Desa jelutung  Terdapat jarak < 10  Adanya Mahasiswa  Timbulnya
merupakan cakupan meter pembuangan pratikan S1 penyakit akibat
wilayah kerja limbah dari air minum Keperawatan STIKES lingkungan yang
puskesmas Namang. sebanyak 166 KK CITRA DELIMA tidak sehat.
 Aparatur (85%). BANGKA BELITUNG.
pemerintahan daerah  Saluran pembuangan air  Adanya program
setempat berperan limbah masih ada yang penerapan prilaku hidup
aktif dalam kegiatan tergenang 14 KK (7%). bersih dan sehat
kesehatan  Kurangnya pengetahuan (PHBS).
masyarakat. warga tentang bahaya  Adanya imformasi
 Adanya tempat MEROKOK sebanyak melalui media massa
 pelayanan kesehatan 103 KK (53%). dan elektronik.
umum (praktek
bidan).
 Sebagian besar KK
terdaftar sebagai
anggota.
 Adanya sumber air
bersih dari Sumur
Gali.
 Terdapat tempat
pembuangan sampah
di Desa Jelutung