Anda di halaman 1dari 18

ANALISA PROSES INTERAKSI

Inisial Klien : Tn “S”


Tanggal Interaksi : Senin, 27 Januari 2020
Tahap Penanganan : SP 1
Tujuan Iteraksi : Membina hubungan saling percaya dan mengidentifikasi kebutuhan yang tidak terpenuhi
Interaksi Ke :1
Deskripsi Klien : Penampilan Tn S nampak rapi, rambut rapi, klien memakai baju ungu dan keliahatan tampak lesu

KOMUNIKASI VERBAL KOMUNIKASI NON ANALISA ANALISA RASIONAL


VERBAL BERPUSAT PADA BERPUSAT PADA
KLIEN PERAWAT
P: Selamat pagi bapak, saya P: Memandang Tn. S, K: masih ragu P:Ingin membuka  Ucapan salam
mahasiswa profesi ners tersenyum sambil terhadap orang baru percakapan dengan merupakan kalimat
keperawatan  mengulurkan dan yang masuk ke klien dan berharap pembuka untuk
STIKES Citra Delima bersalaman lingkungannya dengan sapaan memulai suatu
Bangka Belitung yang akan sederhana P bisa percakapan sehingga
merawat bapak nama saya diterima oleh Tn. S. dapat terjalin rasa
Lestiana, senang P:merasa senang ada percaya.
dipanggil lesti. Nama tanggapan atas salam  Memperkenalkan diri
bapak siapa? Bapak Senang walaupun belum dapat menciptakan rasa
dipanggil apa?” diekpresikan secara percaya klien terhadap
K: Ekpresi datar, dan tulus perawat
K : Nama saya ”S” dipanggil mengulurkan tangan P :ingin tahu nama  Mengenal nama pasien
”S” pasien akan memudahkan
interaksi
P :Bagaimana perasaan bapak P: Kontak mata, bicara K ragu terhadap orang P Berusaha Kalimat terbuka memberi
hari ini? santai tapi jelas. baru dan menjawab mengetahui keadaan kesempatan pada K untuk
sesuai dengan hari ini , dan senang mengungkapkan
perasaannya.
pertanyaan P walaupun jawaban
K : Memandang ke arah singkat
K : baik bu... ke tempat lain.

P:”Baiklah, bagaimana kalau P:Tetap Klien mau menuruti Berpikir apakah K Dengan pertemuan
kita bercakap-cakap tentang mempertahankan kontak apa yang diminta mau melanjutkan selanjutnya bisa
kegiatan dan kebutuhan mata dan tersenyum. perawat. interaksi, berfikir menyabung interaksi dan
untuk interaksi
yang biasanya bapak penuhi hubungan yang saling
Mau mendengar selanjutnya.
dirumah yang belum bisa di dengan serius dan percaya
lakukan disini? memperhatikan.

K: Baiklah, bu... K: Nampak tersenyum Mengerti apa yang


dan menatap ke arah P dimaksud oleh
perawat.

P: Dimana sebaiknya kita P : Memandang K klien tampkak Bersikap persuasif Kontrak diperlukan untuk
ngobrolnya pak?Berapa bersedia berinteraksi agar klien dapat interaksi selanjutnya.
lama mau ngobrolnya dengan P untuk tahap bekerja sama
menjalankan kontrak
bu? Bagaimana kalau selanjutnya
sebelumnya.
10-15 menit?

K : Melihat ke arah P
K: Terserah ibu saja...
dan menjawab singkat
P: Baik lah pak, kemarin P : Bicara santai tapi Klien menatap P P berusaha menatap K Memasuki tahap kerja
bapak bilang adalah jelas. dengan fokus untuk mempertahan
seorang kepala keluarga komunikasi
yang bekerja mencari
nafkah. Kalau boleh saya
tau kebutuhan-kebutuhan
yang belum bisa di lakukan
disini apa?

K: Iya sus, saya jarang sholat


disini. Sekarang saya mau K : berbicara sambil
melaksanakan sholat yang menatap p
jarang saya kerjakan
disini?
P: Kenapa tidak dilakukan P: Tetap tersenyum, K tampak Merasa lega karena K Berusaha menggali
pak? memperhatikan K, mengalihkan mau merespon kebutuhan klien yang
dengan sikap terbuka. pandangannya stimulus yang tidak terpenuhi.
disampaikan P.
K: Tidak kenapa-kenapa sus...
K: pandangan
menunduk, ekspresi
wajah datar.

P: Disini bapak bisa P: Kontak mata, bicara K merespon dan Memperhatikan klien Mengekplore kemampuan
melakukan dan memenuhi santai tapi jelas. menatap P dengan seksama yang di miliki dapat
kebutuhan bapak tersebut! membantu proses
Nanti saya akan membantu penyembuhan
K : Tersenyum dan
bapak memenuhinya! memandang ke arah P.

K: Iya sus...
P: Bagaimana pak. Perasaan P: Menatap ke arah K Klien mengungkapkan Mengevaluasi Memberikan dorongan
bapak setelah ngobrol- perasaannya interaksi dan penguatan terhadap
ngobrol denga kami?” pernyataan klien.
K: Menatap ke arah P
K: Senang sus....

P: Baik lah pak, apakah bapak P: Kontak mata tetap, Klien mau menjawab Mengevaluasi Perawat mempertahankan
tau apa yang kita obrolkan nada bersahabat tidak pertanyaan perawat interaksi sikap terbuka dan
tadi? Bisa bapak tolong menuduh atau terapeutik terhadap klien.
menghakimi.
sebutkan
K : menatap P
K: Tau sus, tentang kebutuhan
saya yang belum perna saya
laksanakan disini

P: Benar sekali, bapak masih P: Tersenyum ke K. Memberikan Memberikan Menberikan apresiasi


ingat! reinforcement positif penguatan dengan terhadap klien membantu
harapan K terus mau meningkatkan harga diri
pasien
K : Iya sus... K : Tersenyum dan cerita
memandang ke arah
P.
P: Baiklah bagaimana kalau P: Tetap tersenyum dan Berusaha untuk Merasa lega karena K Menginformasikan dapat
kita ngobrol-ngobrol lagi mempertahankan melaksanakan apa mau merespon menjelaskan kontak untuk
besok pak tentang kontak mata. yang dianjurkan P stimulus yang memudahkan intervensi
disampaikan oleh P selanjutnya.
kemampuan yang bapak
miliki? Merasa bahwa ada Berpikir apakah K
K: Menatap ke arah P yang akan membantu. mau melanjutkan
K: Iya sus.... dan tersen interaksi, berfikir
untuk interaksi
selanjutnya

P: Kita besok ngobrol- P: Berbicara dengan Berusaha untuk Senang karena K Menginformasikan dapat
ngobrol nya dimana pak? suara lembut tapi jelas melaksanakan apa dapat menangkap apa menjelaskan kontak untuk
Disini lagi? Apakah bapak dan mempertahankan yang dianjurkan P yang disampaikan memudahkan intervensi
kontak mata. oleh P. selanjutnya.
bersedia?”.

K: Iya sus K: Wajah nampak ceria.

P:”Berapa menit pak? P: Kontak mata, bicara Berusaha untuk Senang karena K Mengontrak kembali
Bagaimana kalau 10-15 santai tapi jelas. melaksanakan apa dapat menangkap apa pertemuan selanjutnya
menit pak? yang dianjurkan P yang disampaikan
oleh P.
K : Tersenyum dan
K: Iya sus memandang ke arah Merasa bahwa ada
P. yang akan membantu. Merasa lega karena K
mau merespon
stimulus yang
disampaikan P.

P: Baiklah pak. Terima kasih P : Bicara santai tapi Berusaha untuk Senang karena K Pujian berguna untuk
atas waktunya, sampai jelas. melaksanakan apa dapat menangkap apa mendekatkan perawat
jumpa besok yang dianjurkan P yang disampaikan menjalin hubungan
K: iya sus... K:Tampak mengikuti oleh P. therapeutik dengan klien
arahan dari P
ANALISA PROSES INTERAKSI

Inisial Klien : Tn “S”


Tanggal Interaksi : Selasa, 28 Januari 2020
Tahap Penanganan : SP 2
Tujuan Iteraksi : Mengidentifikasi kemampuan positif pasien dan membantu mempraktekan
Deskripsi Klien : Penampilan Tn S nampak rapi, rambut rapi, klien memakai baju warna biru

KOMUNIKASI VERBAL KOMUNIKASI NON ANALISA ANALISA RASIONAL


VERBAL BERPUSAT PADA BERPUSAT PADA
KLIEN PERAWAT
P: Selama pagi pak? Ketemu P: Memandang Tn. K K tampak berfikir P:Ingin membuka Ucapan salam
dengan saya lagi ya pak? ,tersenyum sambil dan mengingat siapa percakapan dengan merupakan kalimat
mengulurkan dan yang menyapa klien dan berharap pembuka untuk
Masih ingat saya?
bersalaman dengan sapaan memulai suatu
K: pagi sus, masih ingat sus sederhana P bisa percakapan sehingga
K: senyum, dan diterima oleh Tn. K. dapat terjalin rasa
mengulurkan tangan P:merasa senang ada percaya.
tanggapan atas
salam diekpresikan
secara senang

P: Bagaimana perasaan bapak P:Tetap mempertahankan Mengingat-ingat P Berusaha mengetahui Reinforcement


kontak mata dan keadaan hari ini meningkatkan harga diri
hari ini? Tidurnya
tersenyum. klien.
nyenak semalam?
sekarang ada keluhan?
ada pusing?

K: Baik sus, semalam tidur


nyeyak, tidak ada keluhan K: Nampak tersenyum
dan menatap ke arah P

P: Baik lah pak sesuai dengan P: Kontak mata, bicara Menatap P P berharap klien mau Mencoba mengingatkan
santai tapi jelas. berinteraksi interaksi yang akan di
jadwal kemarin , hari ini kita
lakukan
akan ngobrol-ngobrol lagi ya?
K : Memandang ke arah P
K: Iya sus
kemudian pandangan ke
tempat lain.

P: Bagaimana kalau kita P: tetap tersenyum dan Klien merespon Menerima klien Mengeksplore
mempertahankan tindakan perawat dengan baik kemampuan yang dimiliki
membicarakan tentang
kontak mata klien merupakan tahap
kemampuan yang dimiliki kerja dan membantuy
proses pngalihan pikiran
bapak? K : memandang P pasien waham
K: Iya sus
P: Dimana sebaiknya kita P: Mempertahankan Klien tampak mau P Menerima klien Dengan kontrak waktu
ngobrolnya pak? Berapa lama kontak mata dan tetap berinetraksi dengan baik klien merasa dihargai
tersenyum Kontrak diperlukan untuk
mau ngobrolnya bu? interaksi selanjutnya.
Bagaimana kalau 10-15 menit?
K: Di kursi depan saja sus, K: menatap P

terserah suster la...


P: Kemarin kita kan sudah P: Menatap ke arah K Klien mau menuruti P Menerima klien Mengeksplorasi
apa yang diminta dengan baik kemampuan yang dimiliki
membuat jadwal
K: Menatap ke arah P perawat. klien
harian, kemarin bapak
bilang mau
melaksanakan sholat.
Sudah kita masukan ke
jadwal ya pak?

K : Iya Sus...

P:“ Selain bapak bisa P: Berbicara dengan suara Mau mendengar Senang karena K Kalimat terbuka memberi
dengan serius dan dapat menangkap apa kesempatan pada K untuk
melaksanakan sholat lembut tapi jelas dan
mempertahankan kontak memperhatikan yang disampaikan mengungkapkan
bapak bisa apa lagi? Berusaha untuk perasaannya.
mata.
melaksanakan apa Merasa lega karena K
yang dianjurkan P mau merespon Menginformasikan dapat
K: Menatap ke arah P dan stimulus yang menjelaskan kontak untuk
K: Saya senang mengaji sus? mendengar dengan serius disampaikan memudahkan intervensi
selanjutnya.

P: Bagaimana kalau kita P: Berbicara dengan suara Berusaha untuk Merasa lega karena K Dengan pujian akan
lembut tapi jelas dan melaksanakan apa mau merespon memberikan reaksi positif
dengar bapak mengaji?
mempertahankan kontak yang dianjurkan P stimulus yang bagi klien.Klien merasa
disampaikan oleh P dihargai
mata.
K: Baik sus... K: mempraktekan yang
diajarkan P
P: Bagus sekali, bapak bisa P: tetap tersenyum dan Merasa senang Memberikan Dengan pujian akan
mempertahankan reinforcement (+) memberikan reaksi positif
mengaji dengan benar dan
kontak mata bagi klien.Klien merasa
fasih dihargai
K: Iya sus.... K : memandang P
P:“ Bagaimana kalau kita buat P: tetap tersenyum dan K mengikuti semua Berpikir apakah K Dengan membuat jadwal
mempertahankan perintah P mau melanjutkan dapat membantu proses
jadwal untuk kemampuan
kontak mata interaksi, berfikir penyembuhan pasien
bapak ini? untuk interaksi waham
selanjutnya
K: Iya sus... K : memandang P

P:Berapa kali sehari/seminggu P: berbicara dengan K setuju tentang Merasa lega karena K Dengan membuat jadwal
mau merespon dapat membantu proses
bapak mau mengaji? lembut, menunjukan kegiatan yang akan
dilaksanakan stimulus yang penyembuhan pasien
jadwal harian pasien, disampaikan P.
waham
dan tetap tersenyum
K: Setelah sholat magrib saja K:mengangukkan kepala,
sus... mendengarkan
arahakan Perawat dan
tetap mempertahankan
kontak mata.
P: Bagaimana pak. Perasaan P: Nada suara bicara Berusaha Mengevaluasi Evaluasi fase 1 tahap 1
bapak setelah ngobrol- santai dan bersahabat, mengungkapkan perasaan klien dalam setiap interaksi
ngobrol dengan saya tetap tersenyum dan perasaan
mempertahankan
kontak
mata.,mengulurkan
tangan

K: Tersenyum
K: Senang sus ,mengulurkan tangan

P: Baik lah pak, apakah bapak P: menatap K Sikap klien terbuka Perawat berusaha Mengevaluasi hasil
menatap pasien dan perbincangan dan
tau apa yang kita
mempertahan mengetahui daya ingat
obrolkan tadi? Bisa komunikasi
klien
bapak tolong sebutkan
K: menatap P
K: Tau sus, tentang
kemampuan saya
P: Bagaimana kalau magrib ini P: tersenyum tipis dan Klien mau mengikuti Perawat berusaha Mengeksplore kelebihan
menatap k dengan perintah perawat menatap pasien dan klien membantu proses
bapak mulai mengaji?
semangat mempertahan penyembuhan
K: Iya sus K: menatap dan komunikasi
tersenyum
P: Baiklah pak, bagaimana P: menatap K dengan K menganggukan P mencoba membuat Dengan pertemuan
penuh keyakinan kepalanya dan janji pertemuan selanjutnya perawat dapat
kalau kita ngobrol-
menunjukan selanjutnya melihat apakah pasien
ngobrol lagi besok pak
keinginannya untuk mengingat apa yang di
tentang potensi dan kembali berinteraksi bahas
cara minum obat yang
benar?
K: Iya sus K : menatap P
P: Kita besok ngobrol-ngobrol P: tersenyum dan K mau berinteraksi P mencoba membuat Kontrak pertemuan
memberikan semngat dengan P janji pertemuan selnajutnya bertujuan
nya dimana pak? Disini
selanjutnya membina hubungan rasa
lagi? Apakah bapak
saling percaya
bersedia? Berapa menit
pak? Bagaimana kalau
10-15 menit pak?
K: Iya terserah suster K : menatap P
P: Baiklah pak. Terima kasih P: menatap dan K menunjukan sikap P mencoba menutup Salam penutupan untuk
tersenyum manis yang terbuka percakapan hari ini interaksi hari ini
atas waktunya, sampai jumpa
besok

K: iya sus K : tersenyum

ANALISA PROSES INTERAKSI

Inisial Klien : Tn “S”


Tanggal Interaksi : Rabu, 29 Januari 2020
Tahap Penanganan : SP 3
Tujuan Iteraksi : Mengajarkan dan melatih cara minum obat yang benar
Deskripsi Klien : Penampilan Tn S nampak tidak , rambut disisir, klien memakai baju ungu
KOMUNIKASI VERBAL KOMUNIKASI NON ANALISA ANALISA RASIONAL
VERBAL BERPUSAT BERPUSAT
PADA KLIEN PADA
PERAWAT
P: Selamat pagi pak? Ketemu P: Memandang Tn. K K tampak berfikir P:Ingin membuka Ucapan salam
dengan saya lagi ya pak? Masih ,tersenyum sambil dan mengingat siapa percakapan merupakan kalimat
mengulurkan dan yang menyapa dengan klien pembuka untuk
ingat saya?
bersalaman dan berharap memulai suatu
K: Iya sus, masih sus. Suster dengan sapaan percakapan sehingga
K: senyum, dan mengulurkan sederhana P bisa dapat terjalin rasa
yang kemarin suster lesti.
tangan diterima oleh percaya.
Tn. K.
P:merasa senang
ada tanggapan
atas salam
diekpresikan
secara senang
P: Bagaimana perasaan bapak P: Tetap mempertahankan K berusaha P Berusaha Reinforcement
kontak mata dan tersenyum. mengungkapkan mengetahui meningkatkan harga
hari ini? Tidurnya nyenak
perasaan nya keadaan hari ini diri klien.
semalam? sekarang ada K: Nampak tersenyum dan
menatap ke arah P
keluhan? ada pusing?

K: Baik sus, semalam tidur


nyeyak, tidak ada keluhan

P: Baik lah pak sesuai dengan P: Kontak mata, bicara santai Mengingat-ingat apa P berharap klien Mengingatkan dan
tapi jelas. yang akan mengingat janji mengontrak interaksi
jadwal kemarin , hari ini kita diobrolkan P pertemuan hari hari ini
akan ngobrol-ngobrol lagi ya? ini

K : Memandang ke arah P
K: Iya sus...
kemudian pandangan ke
tempat lain.

P : Kita membicarakan tentang P: Tetap tersenyum dan Berfikir dan P berharap klien Menggali daya ingat
mempertahankan kontak mengingat yang ingat dan pengetahuan klien
obat yang diminum bapak?
mata akan di obrolkan P tentang obat yang
diminumnya
K : memandang P
K: Iya sus
P: Dimana sebaiknya kita P:Mempertahankan kontak Berfikir apa yang Berpikir apakah K Dengan kontrak waktu
ngobrolnya pak? Berapa mata dan tetap tersenyum akan diajarkan P mau melanjutkan klien merasa dihargai
hari ini interaksi, berfikir Kontrak diperlukan
lama mau ngobrolnya bu? untuk interaksi
untuk interaksi
selanjutnya.
Bagaimana kalau 10-15 selanjutnya
menit?
K: d Di kursi depan saja sus,
K: sesekali menoleh ke
terserah suster la arah luar

P: Baik lah pak? Tadi pagi obat P: Menatap ke arah K K Berfikir dan P mencoba Sangat penting
menatap P sesekali membuka diri dan mengetahui
nya sudah di minum belum?
berusaha menjawab menggali pengetahuan klien
Kalau sudah bapak tau apa tentang obat yang
pengetahuan klien
diminumya
manfaat minum obatnya tadi?
K: Menatap ke arah P
K : Sudah minum obat sus,
belum tau mamfaatnya sus

P:“ Perasaan bapak bagaimana P: Menatap ke arah K dan Berusaha Mendengarkan Kalimat terbuka
mendengar dengan serius mengungkapkan apa saja kegiatan memberi kesempatan
setelah minum obatnya tadi?
apa saja kegiatan harian perasaan yang biasa pada K untuk
dilakukan klien mengungkapkan
Klien
perasaannya.
K: menceritakan kegiatan Merasa lega
K: Tenang sus
hariannya, sambil karena K mau
berfikir,mengingat merespon .
kegiatannya stimulus yang
disampaikan
P: Wah , bagaimana kalau bapak P: Berbicara dengan suara Berusaha untuk Merasa lega Dengan pujian akan
memahami apa yang karena K mau memberikan reaksi
minum obatnya setiap hari ya lembut tapi jelas dan
mempertahankan kontak dijelaskan perawat merespon positif bagi
pak? Karena obat-obatan itu stimulus yang klien.Klien merasa
mata.
disampaikan oleh dihargai
membantu pemulihan bapak!
Biar bapaknya cepat sembuh,
kalau tidak diminum bapak
bakalan lama disini? Kata nya
mau cepat pulang kan?

K: Iya sus... K: menatap perawat

P:“ “Jadi obatnya bapak ada 3 P: Berbicara dengan suara K menatap P dan Berharap klien Sangat penting untuk
macam ya, nama obatnya lembut tapi jelas dan memperhatikan tidak merasa pengetahuan klien.
setiap yang di bingung dengan Minum obat yang
resperidon diminum 3 x mempertahankan kontak
mata. ucapkan P arahan perawat benar dapat membantu
1( jam 7 pagi, jam 2 sore dan mempercepat
proses penyembuham
dan jam 7 malam),
kedua oabat clozapine K: menatap P dengan fokus
mengangukkan
1x1 diminum saat malam
kepala,mendengarkan
saja, frimania 3x1( jam arahakan Perawat dan
7 pagi, jam 2 sore dan tetap mempertahankan
kontak mata.
jam 7 malam . Bila nanti
setelah minum obat ini
bapak merasa mulutnya
kering untuk
membantunya bapak bisa
banyak minum dan
menghisp-isap es batu.
Sebelum minum obat ini
bapak cek dulu label nya
apakah benar nama
bapak tertulis disitu.
Berapa dosis dan
butirnya yang diminum,
jam berapa saja harus
diminum. Baca juga
nama obatnya apa sudah
benar. Obat-obat ini
harus diminum secara
teratur dan kemungkinan
besar harus diminum
dalam waktu yang lama,
agar tidak kambuh lagi,
sebaiknya bapak tidak
menghentikan obat yang
harus diminum sebelum
berkosnultasi dengan
dokter

K: Iya sus

P: Bagaimana pak. Perasaan P: berbicara dengan lembut, K Tampak mengerti Berusaha Kontrak berikutnya
mengalihkan dan
bapak setelah ngobrol-ngobrol menunjukan jadwal harian dengan penjelasan P harus ditentukan dan
mengevaluasi harus mendapatkan
dengan saya tentang obat pasien,dan tetap hasil topik hari ini
persetujuan klien agar
bapak?” tersenyum klien ingat terhadap
kontrak

K: Senang sus K: menatap P


P: Baik lah pak, apakah bapak P: Nada suara bicara santai K menyebutkan dan Merasa lega Mengevaluasi hasil
dan bersahabat, tetap mengulang denagn karena K mau interaksi hari ini
tau apa yang kita obrolkan tadi?
tersenyum dan benar dan semangat merespon
Bisa bapak tolong sebutkan mempertahankan kontak stimulus yang
mata.,mengulurkan tangan disampaikan P.

K: Tau sus, tentang obat saya K: semangat


sus

P: Apa saja nama obat nya pak? P: menatap dengan penuh K menyebutkan dan Merasa lega Mengevaluasi hasil
peersahabatn mengulang denagn karena K mau interaksi hari ini
Jam berpa diminum pak?
benar dan semangat merespon
K: Obat Resperidon jam 7 pagi, stimulus yang
K: menatap P disampaikan P.
jam 2 sore dan jam 7 malam,
clozapin diminum jam 7 malam,
frimania jam 7 pagi, jam 2 sore
dan jam 7 malam
P : Benar sekali pak, mari kita P: tersenyum lebar dan K tampak sangat Memberikan Memberikan pujian
memberikan apresiasi senang reinfocement (+) meningkatkan harga
masukan dalam jadwal kegiatan
diri pasien
sehari-hari bapak ya. Bapak jang
lupa minum obat ya?
K: Iya sus.... K: tersenyum

Anda mungkin juga menyukai