Tugas Pertemuan 3 Manajemen Basis Data

Nama : Hidayat Tulloh

Nim : 312110110

Kelas : TI21B1

Matkul : Manajemen Basis Data

1) Basis data (database) berbayar (proprietary) adalah perangkat lunak basis data yang dimiliki
dan dikembangkan oleh perusahaan tertentu. Untuk menggunakan basis data ini, pengguna
biasanya harus membayar lisensi atau biaya berlangganan. Berikut adalah dua contoh basis
data berbayar:

1. Oracle Database:
• Oracle Database adalah salah satu basis data relasional berbayar yang paling terkenal
dan umum digunakan di seluruh dunia.
• Dikembangkan oleh perusahaan Oracle Corporation.
• Oracle Database memiliki fitur yang sangat kuat untuk mengelola data bisnis dan
mendukung aplikasi-aplikasi besar.
• Tersedia dalam beberapa edisi dengan biaya lisensi yang berbeda sesuai dengan
kebutuhan organisasi.
2. Microsoft SQL Server:
• Microsoft SQL Server adalah basis data relasional berbayar yang dikembangkan oleh
Microsoft Corporation.
• Populer dalam ekosistem produk Microsoft dan sering digunakan bersama dengan
aplikasi berbasis Windows.
• Menawarkan berbagai fitur dan alat untuk mengelola, mengamankan, dan
mengintegrasikan data dengan aplikasi.

Sementara itu, basis data open source adalah perangkat lunak basis data yang
didistribusikan di bawah lisensi sumber terbuka yang memungkinkan pengguna untuk
mengakses kode sumbernya dan menggunakannya tanpa biaya lisensi. Berikut adalah
dua contoh basis data open source:

1. MySQL:
• MySQL adalah sistem basis data relasional open source yang sangat populer. -
Dikembangkan oleh Oracle Corporation, namun ada juga versi fork yang disebut
"MariaDB" yang merupakan proyek open source independen.
• MySQL digunakan secara luas dalam aplikasi web dan aplikasi berbasis data lainnya
karena kinerjanya yang baik, kemudahan penggunaan, dan komunitas pengembang
yang besar.
2. PostgreSQL:
• PostgreSQL adalah basis data relasional open source yang kuat dan sangat erat
dengan standar SQL.
• Dikenal dengan ketahanannya yang tinggi dan kemampuannya untuk mengelola data
yang kompleks dan besar.
• PostgreSQL didukung oleh komunitas open source yang aktif dan terus berkembang.

Kedua jenis basis data ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, dan
pilihan antara basis data berbayar atau open source harus dipertimbangkan
berdasarkan kebutuhan dan anggaran organisasi Anda. Basis data open source sering
digunakan oleh organisasi yang ingin menghemat biaya lisensi dan memiliki kontrol
lebih besar atas kode sumbernya, sementara basis data berbayar sering digunakan
oleh organisasi yang membutuhkan dukungan resmi, fitur canggih, dan keamanan
yang kuat.