2.1.3.5.

Pelayanan Keluarga Berencana (KB)

1. KB aktif Peserta KB baru dan lama yang masih Jumlah Peserta KB aktif dibagi 70% LB3 USUB
(Contraceptive aktif memakai alokon terus-menerus jumlah PUS dikali 100%
Prevalence Rate/ hingga saat ini untuk menjarangkan 60 - 70%= 100%
CPR) kehamilan atau yang mengakhiri 55 - 59% ;71 - 75% = 75 %
kesuburan. 50-54%; 76-80% = 50%
45-49%; 81-85% = 25%
40-44%; 86-90% = 0%

2. Peserta KB baru Pasangan Usia Subur (PUS) yang baru Jumlah peserta KB baru dibagi 10% LB3 USUB
pertama kali menggunakan metode jumlah PUS dikali 100%
kontrasepsi termasuk mereka yang
pasca keguguran, sesudah melahirkan,
atau pasca istirahat minimal 3 (tiga)
bulan pada kurun waktu tertentu .

3. Akseptor KB Drop Peserta yang tidak melanjutkan Jumlah peserta KB aktif yang drop < 10 % LB3 USUB
Out penggunaan kontrasepsi (drop out) out dibagi jumlah KB aktif dikali
dalam 1 (satu) tahun kalender diwilayah 100% Jumlah peserta KB yang
kerja Puskesmas pada kurun waktu drop out dibagi jumlah peserta KB
tertentu .Kasus drop out tidak termasuk aktif dikali 100 %.
mereka yang ganti cara.
Catatan untuk kinerja Puskesmas :
< 10% =
100%;
10 - 12,5% = 75%;
>12,5-15% =50%;
>15 -17,5% =25%
>17,5% = 0%
4. Peserta KB Peserta KB baru atau lama yang Jumlah peserta KB yang mengalami < 3 ,5 % LB3 USUB
mengalami mengalami gangguan kesehatan dan komplikasi dibagi jumlah KB aktif
komplikasi mengarah pada keadaan patologis dikali 100% .
sebagai akibat dari proses tindakan/
pemberian/ pemasangan alat
kontrasepsi yang digunakan seperti Catatan untuk kinerja
perdarahan, infeksi/ abses, flour albus Puskesmas: < 3,5%
patologis, perforasi, translokasi, = 100%;
hematoma, tekanan darah meningkat, 3,5 - 4,5% = 75%;
perubahan Hemoglobin, edikalipusi. > 4,5-7,5% = 50%;
Komplikasi yang terjadi dalam periode 1 > 7,5 -10% = 25%
(satu) tahun kalender dihitung 1 (satu) > 10% = 0%
kali serta dihitung per metode (IUD,
implant, suntik, pil, MOP dan MOW) di
wilayah kerja Puskesmas pada kurun
waktu tertentu

5 PUS dengan 4 T PUS dimana istrinya memiliki salah satu Jumlah PUS 4T ber KB dibagi jumlah 80% LB3 USUB,
ber KB kriteria “4T” yaitu : 1) berusia kurang PUS dengan 4T dikali 100 %
dari 20 tahun;
2) berusia lebih 35 tahun;
3) telah memiliki anak hidup lebih dari 3
orang; atau
4) jarak kelahiran antara satu anak
dengan lainnya kurang dari 2 tahun.

6 KB pasca persalinan Ibu yang mulai menggunakan alat
kontrasepsi langsung sesudah
melahirkan (sampai dengan 42 hari
sesudah melahirkan).
7 CPW dilayanan calon pengantin perempuan yang telah
kespro catin mendapat pelayanan kesehatan
reproduksi calon pengantin di
Puskesmas dalam kurun waktu 1 tahun
jumlah ibu paska persalinan ber KB 60% LB3 USUB
dibagi Jumlah sasaran ibu bersalin x
100%
Jumlah calon pengantin perempuan 62% Laporan
yang telah mendapat pelayanan Bulanan Catin
kesehatan reproduksi calon
pengantin, dibagi jumlah calon
pengantin perempuan yang
terdaftar di KUA/lembaga agama
lain di wilayah kerja Puskesmas
dalam kurun waktu 1 tahun dikali
100%