Anda di halaman 1dari 3

SOP IDENTIFIKASI DAN PEMENUHAN

KEBUTUHAN PASIEN DENGAN RISIKO,


KENDALA, DAN KEBUTUHAN KHUSUS
LOGO
No. Dokumen
LOGO PEMDA PUSKESMAS
SOP No. Revisi
Tanggal Terbit
Halaman
UPTD
Kepala Puskesmas
PUSKESMAS
NIP………………….
ABCD

A. Pengertian Identifikasi dan pemenuhan kebutuhan pasien dengan risiko,


kendala, dan kebutuhan khusus adalah suatu proses identifikasi
terhadap hambatan-hambatan yang mungkin dimiliki pasien seperti
faktor
budaya, bahasa, dan kebutuhan khusus.
B. Tujuan Sebagai acuan dalam proses identifikasi dan pemenuhan
kebutuhan

pasien dengan risiko, kendala, dan kebutuhan khusus.


C. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas ABCD Nomor
…………… Tentang Pelayan Klinis.
D. Referensi 1. Permenkes No. 11 Tahun 2017 tentang Keselamatan Pasien.

2. Permenkes No. 43 Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan


Masyarakat.
E. Alat 1. Kursi roda

2. Brangkar
dan Bahan
3. Gelang identitas
F. Prosedur 1. Petugas mengidentifikasi secara visual risiko, kendala, dan
kebutuhan khusus yang dimiliki oleh pasien
a. Kendala bahasa (Pasien tidak bisa berbahasa
Indonesia)

b. Kendala budaya (Pasien tidak mau makan makanan yang


berprotein hewani pasca pembedahan )
c. Risiko jatuh (Pasien lansia, vertigo, KLL, penurunan
kesadaran)

d. Kebutuhan khusus (Pasien yang identitasnya tidak


diketahui, Pasien yang tidak punya ekstrimitas atas/luka
bakar, Bayi baru lahir yang tidak segera diberi nama, Bayi
kembar yang tidak segera diberi nama, Pasien tidak
mampu menyebutkan namanya: tidak sadar, tunarungu,
bayi, disfasia, gangguan jiwa)
2. Petugas melakukan pemenuhan kebutuhan bagi pasien yang
mengalami kendala
a. Bahasa

1. Petugas segera menghubungi petugas penerjemah


yang mampu menerjemahkan bahasa Indonesia
b. Kendala budaya
Petugas memberi informasi mengenai proses
penyembuhan luka dan pentingnya protein hewani

c. Risiko jatuh

1. Petugas menyediakan kursi roda atau brangkar

2. Petugas memasang restrain pada brangkar pasien

3. Petugas memakaikan stiker kuning untuk pasien


resiko jatuh
d. Kebutuhan khusus

Pasien yang identitasnya tidak diketahui

a. Petugas memberikan gelang identitas sesuai


jenis kelamin ditulis Mr.X untuk laki laki Mrs.Y
untuk Perempuan dan Nomer Rekam medis
sebelum pasien dapat diidentifikasi,
b. Petugas mengganti gelang identitas sesuai
dengan identitas yang sebenarnya jika
identitas pasien telah didapatkan.
2. Pasien yang tidak punya ekstrimitas atas/luka bakar

a. Petugas melakukan identifikasi dengan


memasangkan gelang identitas dipakaikan
dengan cara mengalungkannya dengan
menggunakan tali di leher pasien
3. Bayi baru lahir yang tidak segera diberi nama

a. Petugas memberikan identitas sementara


menggunakan nama ibu ditambah By.Ny. dan
tanggal lahir bayi
4. Bayi kembar yang tidak segera diberi nama

a. Petugas memberikan identitas sementara


menggunakan nama ibu ditambah By.Ny. dan
tanggal lahir bayi ditambah no.urut lahir bayi
5. Pasien tidak mampu menyebutkan namanya (tidak
sadar, tunarungu, bayi, disfasia, gangguan jiwa)
a. Petugas melakukan verifikasi identitas pasien
kepada keluarga/pengantar pasien
G. Diagram Alir
H. Peringatan Melakukan identifikasi menggunakan nama dan tanggal lahir/nomor
RM
I. Unit 1. Ruang Pendaftaran
Terkait
2. Ruang Rawat Jalan

3. Ruang Gawat Darurat

4. Ruang Rawat Inap

5. Ruang Farmasi

6. Ruang Laboratorium
J. Dokumen Rekam Medis
Terkait
K. Catatan 1. Perubahan penulisan huruf dari Times New Roman menjadi
Revisi Bookman Old Style dan Spasi 1,5
2. Perubahan referensi
3. Penambahan prosedur pada identifikasi kebutuhan khusus pasien

Anda mungkin juga menyukai